Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP SIDOREJO
Jln. Ir. Sutami KM.45 Desa Sidorejo Kecamatan Sekampung Udik Kode Pos 34183
Email: Pkmsidorejolamtim@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBINAAN POSYANDU LANSIA


PUSKESMAS SIDOREJO KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

A. PENDAHULUAN
Dengan meningkatnya pelayanan kesehatan usia lanjut di posyandu, diharapkan
kesadaran, kemauan,dan kemampuan hidup sehat bagi setiap lansia akan terwujud. Upaya
peningkatan kesehatan usia lanjut ditujukan untuk menjaga agar para usia lanjut berperan
dalam kegiatan pembangunan dengan memperhatikan fungsi, keterampilan, usia dan kondisi
fisik dari usila. Sehingga para usia lanjut tetap dalam hidup sehat, mandiri dan produktif.
Secara sosial ekonomi ekonomi serta dapat memanfaatkan posyandu lansia di wilayahnya
secara optimal.

B. LATAR BELAKANG
Keberhasilan Pembangunan Nasional memberikan dampak meningkatnya umur harapat
hidup waktu lahir (UHH) yaitu dari 68,6 tahun 2004 menjadi 70,6 pada tahun 2009.
Meningkatnya UHH menyebabkan peningkatan jumlah lanjut usia,dimana pada tahun 2020
diperkirakan mencapai 28,8 juta jiwa ( Pedoman Pelaksanaan Posyandu Lansia (Komanas
Lansia, 2010).
Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidorejo saat ini masih banyak usia lanjut yang produktif
yang belum mencapai kesehatan yang paripurna dasar. Masih banyak usia lanjut yang
menderita penyakit bahkan smapai terjadi komplikasi yang mana penyakit tersebut dapat
dicegah. Oleh sebab itu, pembinaan dan pelayanan kesehatan usia lanjut perlu dilakukan
sebaik mungkin demi tercipatnya keluarga yang sejahtera. Tempat pelayanan kesehatan usia
lanjut bisa dilaksanakan di puskesmas, pustu, poskesdes, polindes, posyandu dan kelompok
lansia.

C. TATA NILAI PUSKESMAS SIDOREJO


S : SIGAP
I : INOVATIF
D : DISIPLIN
O : OBJEKTIF
R : RAMAH
E : EMPATI
J : JUJUR
O : OPTIMAL

D. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terhadap usia lanjut dalam rangka
meningkatkan derajat kesehatan lansia.
2. Tujuan Khusus
2.1. Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pelaksanaan posyandu lansia secara
komprehensif
2.2. Meningkatkan kemudahan bagi lanjut usia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan
2.3. Terlaksananya pembinaan dan pelayanan kepada lanjut usia di posyandu secara
komprehensif dengan melibatkan lintas sektor dan masyarakat.
2.4. Berkembangnya posyandu lanjut usia yang aktif melaksanakan kegiatan dengan
kualitas yang baik secara berkesinambungan.

E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Kegiatan Promotif - Melakukan penyuluhan dan KIE kepada
Memberikan informasi terkait lansia baik didalam gedung maupun di luar
kesehatan lanjut usia gedung
- Latihan fisik yang dilakukan secara teratur
yaitu senam lansia
- Refresing lansia yang dilakukan yang
dilakukan setiap akhir tahun. Dengan
kegiatan ini diharapkan akan
menumbuhkan semangat bagi para lansia
2 Kegiatan Preventif - Posyandu Lansia
Upaya pencegahan terhadap Pemeriksaan secara berkala dan teratur
kemungkinan terjadinya - Kesegaran jasmani yaitu dengan
penyakit yang disebabkan oleh melakukan senam lansia secara teratur dan
proses menua disesuaikan dengan kemampuan lansia
3 Kegiatan Kuratif - Melakukan rujukan lansia sakit di
Upaya pengobatan dan posyandu ke puskesmas
perawatan bagi lansia yang - Pengobatan lansia di Puskesmas
sakit

F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Bersama lintas program membuat jadwal kegiatan posyandu Lansia
2. Merencanakan dan mendistribusikan sarana posyandu Lansia
3. Kader posyandu Lansia menyebarluaskan informasi tentang jadwal posyandu lansia

4. Semua pengunjung posyandu wajib mencuci tangan sebelum dan setelah kegiatan
posyandu
5. Melaksanakan pelayanan kesehatan lansia dengan sistem 5 meja
 Meja 1 : Pendaftaran
Mendaftarkan lansia, kemudian kader mencatat lansia tersebut. Lansia yang sudah
terdaftar di buku register dan KMS langsung menuju meja selanjutnya
 Meja 2 : Penimbangan
Tempat penimbangan, berat badan, pengukuran tinggi badan serta penghitungan
Indeks Massa Tubuh (IMT).
 Meja 3 : Pencatatan dan Pelaporan
Kader melakukan pencatatan (pengisian KMS) hasil dari penimbangan meja 2
 Meja 4 : Penyuluhan
Tempat melakukan kegiatan konseling perorangan berdasarkan hasil KMS
(kesehatan, gizi, dan kesejahteraan)
 Meja 5 : Pelayanan
Pelayanan oleh tenaga medis yaitu petugas dari puskesmas/kesehatan meliputi
pemeriksaan dan pengobatan ringan.
6. Melakukan kegiatan senam lansia dipandu oleh instruktur
7. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan rencana tindak lanjut serta rujukan bila
diperlukan
8. Mendokumentasikan kegiatan

G. PERAN LINTAS SEKTOR DAN LINTAS PROGRAM


1. Lintas Sektor : Terdiri dari RT, RW, Kelurahan dan Kecamatan ikut membina UKBM
yang ada dan mendukung pelaksanaan pembinaan
2. Lintas Program : seluruh program yang termasuk dalam kegiatan UKBM turut aktif
melakukan pembinaan

H. SASARAN
Sasaran pembinaan posyandu lansia adalah:
1. Sasaran Langsung
a. Kelompok Pra Lansia ( usia 45-59 tahun)
b. Kelompok Lansia ( usia 60-69 tahun)
c. Kelompok Lansia resti ( usia > 70 tahun atau lansia berusia >60 tahun yang memiliki
masalah kesehatan)
2. Sasaran tidak langsung
a. Keluarga yang memiliki lansia
b. Organisasi sosial yang bergerak dalam pembinaan lansia
c. Masyarakat
3. Kader Lansia

I. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Tahun 2018
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
Pembinaan
1 x x X
Posyandu Lansia

Perkiraan total biaya untuk kegiatan pembinaan posyandu lansia tahun 2018 yaitu Transport
petugas Puskesmas 2 orang x Rp. 75.000,- x 7 desa x 3 kali = Rp. 3. 150.000,-
Pembelian Stik Cholesterol Rp.215.000,-per box x 7 desa x 3 kali = Rp. 4.515.000,-
Pembelian Stik GDS Rp.105.000,-per box x 7 desa x 3 kali = Rp. 2.205.000,-
Pembelian Stik Asam Urat Rp.110.000,-per box x 7 desa x 3 kali = Rp. 2.310.000,-
Jadi total biaya keseluruhan yaitu Rp. 12.180.000,-

J. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Analisis dan evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh bidan desa dengan melihat data
hasil kunjungan dan register lansia serta pelaporan dilakukan secara rutin setiap bulan
ditujukan pada penanggung jawab program.

K. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dilakukan pada buku kunjungan dan register lansia, kartu posyandu lansia, KMS
lansia. Pelaporan dilakukan secara rutin setiap bulan oleh bidan desa pada penanggung jawab
program dan dilakukan rekapitulasi dan pelaporan program setiap bulan paling lambat tanggal
5 pada bulan berikutnya ke Dinas Kesehatan Kabupaten. Evaluasi dilakukan setiap semester
oleh pelaksana program untuk menilai kesenjangan pelayanan dan standar pelayanan minimal
atau penilaian kinerja puskesmas.

Anda mungkin juga menyukai