1

1. Salah satu penyebab mesin lambat mencapai suhu normal adalah adanya kerusakan….
A. Drier
B. Condenser
C. Evaporator
D. Compressor
E. Thermostat
2. Pada motor 4 tak 4 cylinder dengan FO 1,3,4,2 bila cylinder satu sedang melalukan langkah buang
maka cylinder lainnya sedang melakukan ….
A. Cylinder no. 2 usaha, cylinder no. 3 buang, cylinder no.4 hisap
B. Cylinder no. 2 buang, cylinder no. 3 usaha, cylinder no. 4 hisap
C. Cylinder no. 2 hisap, cylinder no. 3 usaha, cylinder no. 4 kompresi
D. Cylinder no. 2 usaha, cylinder no.3 hisap, cylinder no. 4 buang
E. Cylinder no.2 buang, cylinder no.3 hisap, cylinder no. 4 kompresi
3. Sistem tenaga( power circuit) pada karburator bekerja saat ….
A. Throttle valve terbuka mendadak dan beban ringan
B. Throttle valve terbuka mendadak dan beban berat
C. Throttle valve terbuka sedang dan beban berat
D. Throttle valve terbuka penuh dan beban ringan
E. Throttle valve terbuka penuh dan beban berat
4. Peralatan yang digunakan untuk mengukur kerataan permukaan cylinder adalah ….
A. Combination sequare set, feller gauge
B. Combination sequare set ,Vernier caliper
C. Straight edge, feeler gauge
D. Straight edge, vernier caliper
E. Steel rule, feller gauge
5. Pengukuran keovalan poros engkol pada gambar berikut ini ditunjukkan oleh nomor ….

A. 3 dan 4
B. 1 dan 2
C. 4 dan 1
D. 1 dan 3
E. 4 dan 2

6. Oxygen sensor pada engine EFI digunakan untuk ….

A. Menditeksi kadar oxygen di ruang bakar
B. Menditeksi kadar oxygen di saluran buang
C. Menditeksi kadar oxygen di saluran masuk
D. Menditeksi kadar oxygen dan nitrogen di saluran buang
E. Menditeksi kadar oxygen dan nitrogen di saluran masuk
7. Komponen yang mendeteksi jumlah udara masuk melalui intake manifold pada engine EFI tipe D
adalah ….
A. Air valve
B. Air chamber
C. Air flow
D. Throttle position sensor
E. Manifold absolute pressure sensor
8. Komponen yang mengatur pemajuan waktu injeksi pada mesin diesel adalah ….
A. Control rack
B. Control lever
C. Centrifugal governor
D. Pnuematic governor
E. Automatic timer
9. Tegangan tali kipas pada sistem radiator diperiksa menggunakan ….
A. Mistar penggaris
B. Fan belt torsion gauge
C. Radiator dan cap tester
D. Air compressor
E. Spring scale
10. Vacuum valve pada tutup radiator berfungsi untuk ….
A. Menahan tekanan radiator
B. Menaikkan tekanan titik didih air pendingin
C. Menaikan kevakuman pada radiator
KK-TKR/TO-2/2014 SMKN JUMO Temanggung
Teknik Kendaraan Ringan
 2

D. Menyalurkan tekanan pada sistem

E. Menyamakan dengan tekanan atmosfer
11. Komponen sistem pendingin yang bekerja membuang panas dari air ke radiator agar temperature
air menjadi lebih rendah dari sebelumnya adalah….
A. Tangki atas radiator
B. Inti radiator
C. Tangki bawah radiator
D. Tangki reservoir
E. Radiator cap
12. Dalam pekerjaan engine tune up maka penyetelan katup hendaknya ….
A. Disetel sesuai spesifikasi
B. Dipanaskan terlebih dahulu sampai temperature kerja kemudian disetel sesuai spesifikasi
C. Mesin harus dingin dan disetel sesuai dengan spesifikasi
D. Diperiksa dulu lalu disetel
E. Diperiksa dulu lalu disetel dalam keadaan hidup
13. Bila penyetelan katup masuk terlalu lebar maka akan berakibat ….
A. Waktu pemasukan bahan bakar terlalu singkat
B. Waktu pemasukan bahan bakar terlalu lama
C. Waktu pengeluaran gas buang terlalu lambat
D. Waktu pengeluaran gas buang terlalu cepat
E. Waktu pembuangan dan pemasukan terlalu lambat
14. Komponen yang berfungsi mengeluarkan udara palsu pada motor diesel dengan injeksi jenis
inline adalah ….
A. Feed pump
B. Transfer pump
C. Bosch pump
D. Priming pump
E. Air pump
15. Terjadinya percampuran bahan bakar dan udara pada mesin EFI berlangsung di….
A. Intake manifold
B. Cylinder
C. Injektor
D. Karburator
E. Ruang bakar

16. Salah satu penyebab utama kopling selip adalah ….

A. Flywheel aus
B. Torsion damper lemah/rusak
C. Pegas tidak sama tinggi
D. Diafragma yang sangat lemah
E. Disc cluth aus
17. Fungsi kopling pada kendaraan ditinjau dari letak dan konstruksinya yaitu ….
A. Menjalankan kendaraan
B. Memindah kecepatan
C. Memperlambat jalannya kendaraaan
D. Untuk membuat transmisi netral dan masuk
E. Untuk memutus dan menghubungkan putaran dari engine ke input shaft transmisi
18. Booster rem yang dipasang master silinder rem untuk mobil bensin memanfaatkan tenaga
….
A. Pompa vakum
B. Pompa tekan
C. Tekanan salran buang
D. Putaran poros engkol
E. Kevakuman intake manifold
19. Key spring pada transmisi standard berfungsi untuk ….
A. Menyamakan putaran
B. Menahan shifting key
C. Menahan hubungan sleeve
D. Memindah gigi kecepatan
E. Menggerakan hub sleeve

KK-TKR/TO-2/2014 SMKN JUMO Temanggung

Teknik Kendaraan Ringan
 3

20. Yang dimaksud dengan free play pedal kopling adalah ….

A. Kebebasan yang terdapat pada sistem kopling pada saat pedal kopling sampai dengan relaese
bearing mulai menyentuh diafragma spring atau presure lever
B. Pedal kopling ditekan sehingga kopling bebas
C. Kopling slip akibat terjadinya kebocoran pada sirkuit hidrolik kopling
D. Kopling bekerja maksimal
E. Kebebasan master silinder kopling terhadap release fork
21. Nama komponen yang ditunjukkan pada gambar nomer 1 dan 3 berikut ini adalah ….
A. Stud dan boot
B. Stud dan seat
C. Stud dan housing
D. Seat dan boot
E. Seat dan screw plug

22. Komponen berikut yang berfungsi sebagai pemegang ujung pegas daun dan dapat memberikan
kebebasan gerak pegas pada saat defleks adalah ….
A. Peredam kejut
B. Spring hanger
C. Ball joint
D. Shackle
E. Lower arm
23. Arti angka 70 yang tertera pada sepesifikasi ban radial kendaraan seperti 195 / 70 H R 14,
menunjukkan ….
A. Lebar ban dalam millimeter
B. Kecepatan maksimum yang diijinkan
C. Diameter pelek dalam inci
D. Jenis ban radial
E. Aspect ratio dalam persen

24. Nama komponen yang ditunjukkan pada gambar nomer 1-4-5 disamping adalah ….
A. Clutch cover-release bearing-release fork
B. Diaphragm-clucth disc-release fork
C. Cluth disk-release bearing – release fork
D. Cluth disk – clutch cover – release bearing
E. Clutch cover – clutch disk – release fork

25. Jenis poros roda belakang yang hampir keseluruhan berat kendaraan dipikul oleh housing
walaupun terdapat beban lateral baru akan bekerja bila kendaraan membelok dan akan bekerja
pada poros (axle shaft ) adalah ….
A. Semi load axle shaft
B. Full load axle
C. Semi floating
D. ¾ floating
E. full floating

KK-TKR/TO-2/2014 SMKN JUMO Temanggung

Teknik Kendaraan Ringan
 4

26. Nama komponen yang ditunjuk pada gambar 1,2,4,dan 5 disamping adalah ….
A. Release fork – release bearing – pressure lever – pressure plate
B. Release fork - release bearing - cluth disc – pressure plate
C. Release fork - release bearing - coil spring - cluth disc
D. Release fork - release bearing - pressure plate - cluth disc
E. Release fork – diaphragm spring – pressure plate - cluth disc

27. Komponen sistem rem piringan yang berfungsi untuk mencegah kebocoran minyak rem dari
dalam silinder adalah ….
A. Bleeder plug
B. Piston seal
C. Caliper
D. Piston boot
E. Disc rotor
28. Fungsi booster rem adalah ….
A. Mengubah gerak pedal rem ke dalam tekanan hidrolis
B. Meneruskan tekanan pengereman dari pedal ke reservoir
C. Memperbesar gaya pengereman
D. Mengatur jumlah minyak rem yang mengalir ke pipa rem
E. Meneruskan tekanan hidrolis ke kanvas rem
29. Yang tidak termasuk tipe penyambungan antara steering main shaft dengan steering gear box
adalah ….
A. One piece (sambungan langsung )
B. Universal joint dan splint
C. Universal joint
D. Flexible joint
E. Sambungan garis
30. Pengukuran Celah atau jarak kebebasan (backlash ) pada differential dilakukan antara ….
A. Differential pinion dan side gear
B. Pinion gear dan side gear
C. Drive pinion dan pinion gear
D. Ring gear dan pinion gear
E. Ring gear dan drive pinion

31. Dari gambar disamping ini nomor 1,2 dan 3 menunjukkkan komponen ….

A. Kuku – kuku magnet – komparan medan magnet – poros rotor

B. Kuku – kuku magnet – kumpararan medan magnet – bearing
C. Angker – kumparan medan magnet - poros rotor
D. Kuku – kuku magnet – bearing – stator
E. Kuku – kuku magnet – kumparan medan magnet – poros stator

KK-TKR/TO-2/2014 SMKN JUMO Temanggung

Teknik Kendaraan Ringan
 5

32. Bagian komponen sistem pengapian yang berfungsi merubah induksi menjadi tegangan tinggi
adalah …….
A. Kumparan sekunder
B. Kumparan primer
C. Kumparan field coil
D. Kumparan armature
E. Kumparan jangkar

33. Nama komponen yang ditunjukkan pada gambar nomor 3-5-6-4 diatas adalah….
A. Secondary coil – condensor – platina – primary coil
B. Secondary coil – platina – condensor – primary coil
C. Secondary coil – condensor - rotor –primary coil
D. Primary coil – condensor - platina – secondary coil
E. Primary coil – kondensor - rotor – secondary coil
34. Berikut ini yang bukan fungsi kondensor pada sistem pengapian konvensional adalah….
A. Menyimpan arus sementara
B. Menambah arus listrik
C. Menaikkan tegangan output coil
D. Mencegah nyala balik pengapian
E. Mencegah timbulnya percikan api pada kontak platina
35. Pada saat pinion gear berhubungan penuh dengan ring gear, maka main swith akan
menghubungkan arus dari batteray ke ….
A. Terminal C dan ke field coil
B. Terminal 50dan ke hold in coil
C. Terminal 50 dan ke pull in coil
D. Terminal C dan ke armature
E. Hold in coil ke field coil
36. Dari gambar disamping komponen no 1,3,4 adalah ….
A. Gap – baut pengunci – nok
B. Gap – mur pengunci – ebonite
C. Gap – ebonite – nok
D. Gap – nok – kontak tetap
E. Gap – kontak tetap – mur pengunci

37. Komponen pada alternator yng berfungsi membangkitkan arus listrik bolak balik adalah ….
A. Rotor
B. Stator
C. Slip ring
D. Brush
E. Rectifier

KK-TKR/TO-2/2014 SMKN JUMO Temanggung

Teknik Kendaraan Ringan
 6

38. Kapasitas dan tegangan bateray yang diperoleh jika dihubungkan pararel seperti gambar berikut
ini adalah ….
A. 12 V – 60 AH
B. 12 V – 160 AH
C. 24 V – 60 AH
D. 24 V – 80 AH
E. 24 V – 160 AH

12V/30AH 12V/30AH

39. Pengaturan output alternator dilakukan oleh ….

A. Voltage reley
B. Voltage regulator
C. Voltage reley dan resistor
D. Voltage regulator dan relay
E. Voltage relay dan rotor coil
40. Bila waktu pengapian lambat dari spesifikasi, maka cara mengatasinya adalah ….
A. Memutar distributor searah putaran motor
B. Memutar distributor berlawanan putaran rotor
C. Mengubah timing belt agar posisi crank shaft sedikit maju
D. Mengubah timing belt agar posisi camshaft sedikit maju
E. Menyetel celah platina untuk memperoleh sudut dwell yang tepat.

KK-TKR/TO-2/2014 SMKN JUMO Temanggung

Teknik Kendaraan Ringan
 7

KUNCI JAWABAN

PAKET A
TRY OUT II TEORI KEJURUAN OTOMOTIF

1. E 11. A 21. B 31. A

2. E 12. B 22. D 32. C
3. B 13. A 23. E 33. E
4. C 14. A 24. C 34. B
5. A 15. A 25. D 35. A
6. B 16. D 26. D 36. A
7. E 17. E 27. B 37. E
8. E 18. E 28. C 38. A
9. E 19. C 29. E 39. B
10. A 20. A 30. E 40. B

KK-TKR/TO-2/2014 SMKN JUMO Temanggung

Teknik Kendaraan Ringan