Anda di halaman 1dari 26

Storyboard Kelompok 7B

Anggota Kelompok
M. Naufal Daffa (2005778)
Nathania Juniar H. (2000441)
Oryza Aprilia (2005247)
Raditha Putri C. (2000101)
Rahmawati Aisyah (2009242)

Judul: Respirasi Sel

No. Keterangan Visual Audio

1. Judul Judul berupa teks “Respirasi Sel” Sound effect

(Efek transisi)

2. Menu Daftar isi: Sound effect


· Deskripsi
· Tujuan
· Peta Konsep
· Materi
· Evaluasi
· Pengembang
(Efek transisi)

3. Sub menu Deskripsi Sound effect

Text: Katabolisme atau disebut juga disimilasi


merupakan rangkaian reaksi kimia yang
berkaitan dengan proses pembongkaran,
penguraian atau pemecahan molekul/senyawa
kompleks menjadi molekul/ senyawa yang
lebih sederhana dengan bantuan enzim,
contohnya respirasi anaerob dan aerob.
(Pendahuluan mengenai respirasi sel).

Gambar: Animasi mitokondria (sebagai tempat


berlangsungnya respirasi sel).
Animasi Button:
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Tujuan Sound effect

Umum: Siswa mampu memahami proses


respirasi yang terjadi pada sel dan macam-
macam tahapannya sebagai reaksi enzimatis
dalam mahluk hidup.

Khusus:

1. Memahami apa itu Respirasi Sel


2. Mengkategorikan jenis-jenis respirasi
sel beserta contohnya
3. Memahami proses respirasi sel yang
terdiri dari respirasi aerob dan respirasi
anaerob/fermentasi menyangkut bahan,
proses, tempat berlangsung dan
hasilnya.

Animasi Button:
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)
Peta Konsep Sound effect

Teks: Peta Konsep

Gambar: Bagan dari materi Respirasi sel.

Animasi Button:
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Materi Sound effect


· Katabolisme
· Respirasi Aerob
· Glikolisis
· Dekarboksilasi
· Siklus Krebs
· Transpor Elektron
· Respirasi Anaerob
· Fermentasi Asam Laktat
· Fermentasi Etanol

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Evaluasi: Sound effect

Langsung menampilkan tab Latihan.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next
(Efek transisi)

4. Sub Materi 1 Frame 1 (Katabolisme) Sound effect

Gambar: Proses singkat Katabolisme berbentuk


gambar.

Teks: Katabolisme atau disebut juga desimilasi


merupakan rangkaian reaksi kimia yang
berkaitan dengan proses pembongkaran,
penguraian atau pemecahan molekul/senyawa
kompleks menjadi molekul/senyawa yang lebih
sederhana dengan bantuan enzim. Penguraian
senyawa ini menghasilkan atau melepaskan
energi berupa ATP yang tersimpan pada
molekul dan biasa digunakan organisme untuk
beraktivitas.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


teks)
Frame 2 (About Katabolisme) Sound effect

Teks 1: Fungsi Katabolisme

Teks 2: Menyediakan bahan baku untuk


sintesis molekul lain

Teks 3: Menyediakan energi kimia yang


dibutuhkan untuk melakukan aktivitas sel

Teks 4: Reaksi Umum: Reaksi Oksidasi

Teks 5: Reaksi kimianya membebaskan energi


sehingga disebut sebagai reaksi eksergonik

Teks 6: Energi yang dilepaskan disimpan


dalam bentuk fosfat

Teks 7: ATP (Adenosin trifosfat)

Teks 8: NADH2 (Nikotilamid adenine


dinukleotida) berenergi elektron tinggi

Teks 9: FADH2 (Flavin adenin dinukleotida)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)
Frame 3 (Katabolisme) Sound effect

Gambar: Bagan mengenai contoh proses


katabolisme berdasarkan kebutuhan akan
oksigen, yaitu respirasi aerob dan anaerob.

Text 1 : Respirasi yang membutuhkan oksigen


bebas dari udara untuk menghasilkan energi.

Text 2 : Respirasi yang tidak membutuhkan


oksigen untuk menghasilkan energi.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

5. Sub Materi 2 Frame 1 (Respirasi Aerob) Sound effect

Teks 1: Glikolisis, Dekarboksilasi Oksidatif,


Siklus Kreb, Transpor Elektron

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek Transisi)
Frame 2 (Respirasi Aerob) Sound effect

Gambar: Tahapan proses respirasi aerob

Teks: Respirasi Aerob adalah proses


penguraian senyawa organik menggunakan
oksigen bebas. Respirasi ini berlangsung di
dalam organel sel yang disebut mitokondria.
Respirasi bertujuan menghasilkan energi dari
sumber nutrisi yang dimiliki. Semua makhluk
hidup melakukan respirasi dan tidak hanya
berupa pengambilan udara secara langsung.
Respirasi dalam kaitannya dengan
pembentukan energi dilakukan di dalam sel.
Oleh karena itu, prosesnya dinamakan respirasi
sel.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)
Frame 3 (Respirasi Aerob) Sound effect

Teks 1: Respirasi Aerob termasuk ke dalam


kelompok katabolisme karena didalamnya
terjadi penguraian senyawa kompleks menjadi
senyawa yang lebih sederhana, diikuti dengan
pelepasan energi.

Teks 2: Tahapan Respirasi Aerob

Teks 3: Glikolisis

Teks 4: Dekarboksilasi Oksidatif

Teks 5: Siklus Krebs

Teks 6: Transport Elektron

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)
Frame 4 (Glikolisis) Sound effect

Teks: Glikolisis merupakan tahap pertama


respirasi aerob yang terjadi di dalam sitoplasma
atau sitosol. Pada tahap ini molekul glukosa
akan diuraikan menjadi senyawa yang lebih
sederhana. Hasil penguraian molekul glukosa
pada glikolisis berupa 2 molekul ATP, 2
molekul asam piruvat, dan 2 molekul NADH.
Aktivitas enzim ada dan termasuk energi dalam
bentuk ATP dan ADP.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)
Frame 5 (Glikolisis) Sound effect

Teks: ATP (adenosin trifosfat) merupakan


sumber energi yang nantinya digunakan untuk
transpor aktif menuju mitokondria. Untuk 2
molekul NADH yang dihasilkan akan
ditransfer ke tahap transpor elektron.

Berikut ini ringkasan tahap glikolisis.

Gambar: Proses glikolisis secara singkat

Teks 2: Urutan proses lebih detail yang terjadi


pada proses di atas adalah sebagai berikut.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

Frame 6 (Glikolisis) Sound effect

Gambar: Proses glikolisis secara mendetail

Teks 1: 1) Glukosa diubah menjadi glukosa, 6-


fosfat disertai pemecahan ATP menjadi ADP.
ATP harus dipecah menjadi ADP karena
dibutuhkan sumber energi.

Teks 2: 2) Glukosa, 6-fosfat diubah menjadi


fruktosa, 6-fosfat.

Teks 3: 3) Fruktosa, 6-fosfat diubah menjadi


fruktosa, 1,6-bifosfat disertai pemecahan ATP
menjadi ADP.

Teks 4: 4) Fruktosa, 1,6-bifosfat (6 atom C)


dipecah menjadi 1 molekul gliseraldehid 3-
fosfat atau PGAL (3 atom C) dan 1 molekul
dihidroksiaseton fosfat atau DHAP (3 atom C).
Molekul DHAP diubah menjadi senyawa
PGAL, sehingga terbentuk 2 molekul PGAL.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

Frame 7 (Glikolisis) Sound effect

Gambar: Proses glikolisis secara mendetail

Teks 1: 5) Molekul PGAL diubah menjadi


senyawa 1,3-bifosfogliserat dengan cara
mengikat Pi (fosfat organik). Setiap 1 molekul
PGAL menghasilkan 1 NADH.

Teks 2: 6) 1,3-bifosfogliserat diubah menjadi


3-fosfogliserat. Pada reaksi ini, dihasilkan ATP
sebagai sumber energi.

Teks 3: 7) 3-fosfogliserat diubah menjadi 2-


fosfogliserat.

Teks 4: 8) 2-fosfogliserat diubah menjadi


senyawa fosfoenolpiruvat (PEP).

Teks 5: 9) Fosfoenolpiruvat diubah menjadi


asam piruvat disertai pembentukan ATP.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

Frame 8 (Dekarboksilasi Oksidatif) Sound effect

Gambar: Mitokondira sebagai tempat


berlangsungnya respirasi sel

Teks: Dekarboksilasi oksidatif adalah proses


pemutusan gugus karboksil dan oksigen pada
asam piruvat.

Siklus ini terjadi di dalam mitokondria sel.


Lebih tepatnya terjadi pada bagian membran
luar mitokondria.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)
Frame 9 (Dekarboksilasi Oksidatif)

Gambar 1: Proses Dekarboksilasi Oksidatif


secara mendetail

Gambar 2: Proses Dekarboksilasi Oksidatif

Teks 1: Bahan, 2 Asam Piruvat

Gambar 3: Simbol 2 Asam Piruvat

Teks 2: Hasil, (2) Asetil ko-A (2) NADH (2)


Co2

Gambar 4: Simbol (2) Asetil ko-A (2) NADH


(2) Co2

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

Frame 10 (Dekarboksilasi Oksidatif) Sound effect

Gambar: Proses Dekarboksilasi Oksidatif


secara mendetail

Teks 1: Tahapan

Teks 2:

1. Asam piruvat yang terbentuk pada tahap


glikolisis akan melepaskan gugus karboksilat
(COO–). Gugus tersebut akan diubah menjadi
CO2.

2. Sisa atom C dalam bentuk CH3COO– akan


mentransfer kelebihan elektronnya pada
molekul NAD+ menjadi NADH. Untuk
CH3COO– akan diubah menjadi asam asetat.

3. Asam asetat akan berikatan dengan koenzim


A membentuk asetil koenzim A (asetil koA).

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

Frame 11 (Siklus Krebs) Sound effect

Teks 1: Tahapan

Teks 2:

1. Asetil koA (2 atom C) berikatan dengan


asam oksaloasetat (4 atom C) membentuk asam
sitrat (6 atom C). Itulah mengapa siklus Krebs
biasa disebut siklus asam sitrat.

2. Asam sitrat diubah menjadi asam isositrat.

3. Asam isositrat (6 atom C) diubah menjadi


asam α-ketoglutarat (5 atom C). Reaksi ini
disertai pelepasan CO2 dan pembentukan
NADH.

4. Asam α-ketoglutarat (5 atom C) diubah


menjadi suksinil koA yang memiliki 4 atom C.
Reaksi ini juga disertai pelepasan CO2 dan
pembentukan NADH.

5. Suksinil koA yang terbentuk diubah menjadi


asam suksinat (4 atom C). Reaksi ini
menghasilkan GTP. Selanjutnya, GTP diubah
menjadi ATP.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

Frame 11 (Siklus Krebs) Sound effect

Gambar: Proses pada siklus krebs secara


mendetail

Teks 1: Tahapan

Teks 2:

6. Lalu, asam suksinat diubah menjadi asam


fumarat disertai pembentukan FADH2.

7. Asam fumarat yang terbentuk diberi


tambahan air agar berubah menjadi asam malat
(4 atom C).

8. Asam malat diubah menjadi asam


oksaloasetat kembali disertai pembentukan
NADH.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next
(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan
kalimat per text)

Frame 12 (Transpor Elektron) Sound effect

Teks 1: Tahap terakhir dalam respirasi sel


aerobik yang meliputi proses perpindahan
elektron dari molekul donor (seperti NADH,
substrat organik) menuju akseptor terakhir,
yakni oksigen.

Teks 2: Selama tiga proses sebelumnya,


dihasilkan beberapa reseptor elektron yang
bermuatan akibat penambahan ion hidrogen.

Teks 3: Reseptor-reseptor ini kemudian akan


masuk ke transfer elektron untuk membentuk
suatu molekul berenergi tinggi, yaitu ATP.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)
Frame 13 (Transpor Elektron) Sound effect

Gambar: Reaksi transpor elektron secara


mendetail

Teks: Reaksi ini berlangsung di dalam


membran mitokondria. Reaksi ini berfungsi
membentuk energi selama oksidasi yang
dibantu oleh enzim pereduksi

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)

Frame 14 (Alur Transpor Elektron) Sound effect

Teks 1: Elektron berenergi pertama-tama


berasal dari NADH, kemudian ditransfer ke
FMN (Flavine Mono Nukleotida)

Teks 2: selanjutnya ke Q, sitokrom C1, C, A,


B, dan A3, lalu berikatan dengan H yang
diambil dari lingkungan sekitarnya

Teks 3: Sampai terjadi reaksi terakhir yang


membentuk H2O

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi untuk memunculkan gambar dan


kalimat per text)
Frame 15 (Alur Transpor Elektron) Sound effect

Gambar: Proses alur transpor elektron secara


lebih mendetail

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Frame 16 (Hasil Respirasi Aerob) Sound effect

Teks 1: selama proses respirasi aerob


dihasilkan sekitar 38 ATP dengan rincian
sebagai berikut

Gambar: Bagan hasil dari proses respirasi aerob

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)
6. Sub Materi 3 Frame 1 (Respirasi Anaerob) Sound effect

Teks: Fermentasi Asam Laktat dan Fermentasi


Alkohol

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Frame 2 (Respirasi Anaerob) Sound effect

Teks: Respirasi yang tidak membutuhkan


oksigen untuk menghasilkan energi. Respirasi
anaerob merupakan respirasi yang tidak
menggunakan oksigen sebagai penerima akhir
pada saat pembentukan ATP. Respirasi anaerob
juga menggunakan glukosa sebagai substrat.
Respirasi anaerob sering juga disebut
fermentasi.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)
Frame 3 (Respirasi Anaerob) Sound effect

Gambar: Bagan respirasi anaerob berdasarkan


produk hasil fermentasi, yaitu fermentasi asam
laktat dan etanol.

Text: Pada fermentasi, glukosa dipecah


menjadi 2 molekul asam piruvat, 2 NADH, dan
membentuk 2 ATP. Tetapi, fermentasi tidak
bereaksi secara sempurna memecah glukosa
menjadi karbondioksida dan air, serta ATP
yang dihasilkan pun tidak sebesar ATP yang
dihasilkan dari glikolisis

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Frame 4 (Respirasi Anaerob) Sound effect

Gambar 1: Hasil fermentasi berupa yogurt

Gambar 2: Hasil fermentasi berupa acar

Gambar 3: Hasil fermentasi berupa tempe

Gambar 4: Hasil fermentasi berupa kimchi

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)
Frame 5 (Fermentasi Asam Laktat) Sound effect

Teks: Fermentasi asam laktat dimanfaatkan


untuk mengolah makanan menggunakan
bakteri asam laktat dari kelompok bakteri Gram
positif. Bakteri yang dipilih dalam proses ini
juga harus nonrespirasi dan tidak membentuk
spora sehingga menghasilkan asam laktat dari
kandungan karbohidrat pada makanan yang
difermentasi.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Frame 6 (Fermentasi Asam Laktat) Sound effect

Gambar: Proses fermentasi asam laktat

Teks: Fermentasi asam laktat adalah fermentasi


glukosa yang menghasilkan asam laktat.
Fermentasi asam laktat dimulai dengan
glikolisis yang menghasilkan asam piruvat,
kemudian berlanjut dengan perubahan asam
piruvat menjadi asam laktat. Pada fermentasi
asam laktat, asam piruvat bereaksi secara
langsung dengan NADH membentuk asam
laktat.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)
Frame 7 (Fermentasi Etanol) Sound effect

Gambar: Proses fermentasi etanol

Teks: Proses ini terjadi pada beberapa


mikroorganisme seperti jamur (ragi), dimana
tahapan glikolisis sama dengan yang terjadi
pada respirasi aerob. Beberapa organisme
seperti khamir (Saccharomyces cereviceace)
melakukan fermentasi alkohol. Organisme ini
mengubah glukosa melalui fermentasi menjadi
alkohol (etanol).

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)

Frame 8 (Fermentasi Etanol) Sound effect

Gambar: Reaksi kimia pada fermentasi etanol

Teks: Setelah terbentuk asam piruvat (hasil


akhir glikolisis), asam piruvat mengalami
dekarboksilasi (sebuah molekul CO2
dikeluarkan) dan dikatalisis oleh enzim alkohol
dehidrogenase menjadi etanol atau alkohol dan
terjadi degradasi molekul NADH menjadi
NAD+ serta membebaskan energi/kalor.

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

(Efek transisi)
7. Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect
(Pertanyaan 1)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

8. Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect


(Pertanyaan 2)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

9. Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect


(Pertanyaan 3)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next
10. Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect
(Pertanyaan 4)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

11. Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect
(Pertanyaan 5)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

12 Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect


(Pertanyaan 6)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next
13 Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect
(Pertanyaan 7)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

14 Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect


(Pertanyaan 8)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

15 Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect


(Pertanyaan 9)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next
16 Latihan Text : Mari latihan untuk menguji pemahaman! Sound effect
(Pertanyaan 10)

Test : (Uraian soal objektif dengan option 4


macam dan jawaban siswa tercounter yang
dapat memberi feedback secara interaktif)

Animasi Button :
· Previous
· Home
· Next

Anda mungkin juga menyukai