KEMENTRIAN PERHUBUNGAN

REPUBLIK INDONESIA

Yth. 1. Para Kepala Biro ;

2. Para Kepala Pusat di Lingkungan Sekertariatan Jendral;
3. Sekertaris Inspektorat Jendral;
4. Para Sekertaris Direktorat Jendral;
5. Para Sekertaris Badan;
6. Kepala Sekertariat Komite Nasional Keselamatan Transportasi;
7. Ketua Mahkamah Pelayaran.

SURAT EDARAN
Nomor : SE 15 TAHUN 2021

TENTANG
LARANGAN MUDIK HARI RAYA IDUL FITRI 1442H
BAGI PEGAWAI DI LINGKUNGAN DINAS PERHUBUNGAN

1. Latar Belakang
Sehubung dengan Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor
13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442
Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Diseas (Covid-
19) Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah.

2. Maksud dan Tujuan

Dalam rangka mencegah dan meminimalisir pnyebaran serta perlindungan
pegawai dari resiko terpapar virus Covid-19 di Lingkungan Kementrian
Perhubungan.

3. Ruang Lingkup
a. Protokol Kesehatan selama bulan suci Ramadhan;
b. Pemantauan, Pengendalian, dan Evaluasi.

4. Dasar
a. Peratraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan
Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona
 Virus Disease 2019 (Covid-19);
b. Peraturan Mentri Perhubungan Nomor PM 18 Tahun 2020 tentang
Pengendalian Transportasi Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM41 Tahun 2020;

5. Isi Edaran
a. Untuk tetap menjaga silaturahmi selama bulan suci Ramadhan dan pada saat
Hari Raya Idul Fitri 1442 H, pegawai di Lingkungan Kementrian
Perhubungan agar dapat memanfaatkan komunikasi melalui media sosialatau
media online lainnya;
b. Setiap pimpinan unit kerja di Lingkungan Kementrian Perhubungan
bertanggung jawab melakukan pemantauan dan pengawasan atas
pelaksanaan Surat Edaran ini;
c. Pelanggaan terhadap ketentuan dalam Surat Edaran ini akan dikenakan
sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.

6. Demikian disampaikan untuk dilaksanakan, terima kasih.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 20 April 2021
a.n. MENTERI PERHUBUNGAN
SEKERTARIS JENDRAL,

DJOKO SASONO