Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran : Biologi


Materi Pokok : Sistem Gerak
Kelas/Semester : XI/I
Nama :Tavaelinova Princesia Mabruri
No. Presensi : 36

A. Tujuan
Tujuan praktikum ini yaitu :
1. Mengetahui perbedaan karakteristik tulang ayam yang direndam dengan air atau
cuka selama 3 hari.
2. Mengetahui pengaruh cuka terhadap tulang.
3. Mengetahui peran kalsium bagi tulang.

B. Dasar Teori
Tulang terbuat dari kalsium karbonat dan kolagen. Kalsium (mineral
dalam kalsium karbonat) dibutuhkan untuk membuat tulang kuat. Namun,
seberapa kuatnya tergantung pada seberapa banyak mineral kalsium karbonat yang
dikandungnya. Semakin banyak kalsium yang terkandung, semakin kecil
kemungkinan untuk mengalami masalah tulang. Tulang kehilangan kalsium dari
waktu ke waktu, sehingga kalsium harus diisi kembali setiap hari. Kadar kalsium
yang rendah secara konsisten dapat menyebabkan masalah kesehatan, termasuk
meningkatnya kemungkinan patah tulang, gigi dan gusi yang tidak sehat, dan
rakhitis. Kadar kalsium yang rendah dapat menyebabkan osteoporosis (Fitriani,
2020).

C. Alat dan Bahan


Alat : Bahan :
- Pinset - Tulang paha ayam segar (2)
- Pisau - Cuka (500 ml)
- Wadah tertutup - Air (500 ml)
- Tissue
D. Langkah Kerja
1. Bersihkan tulang paha ayam dari daging yang melekat pada tulang paha ayam.
2. Cucilah tulang tersebut sampai bersih.
3. Amati kedua tulang tersebut sebelum direndam air/cuka dan catatlah pada tabel.
4. Tuang air sebanyak 500 ml ke wadah A lalu masukkan tulang ayam dan tutuplah.
5. Tuang cuka sebanyak 500 ml ke wadah B lalu masukkan tulang ayam dan tutuplah.
6. Diamkan kedua wadah tersebut selama 3 hari.
7. Amati secara berkala dan catatlah perubahan yang terjadi.

E. Hasil
Air Cuka
Aspek
No pengamata Hari ke- Hari ke-
n
0 1 2 3 0 1 2 3
Tingkat +++ +++ +++ ++ +++ +++ ++ +
1. kekerasan

2. Tingkat ++ +++ +++ +++ + ++ +++ +++


kelenturan

3. amis agak Tidak Sanga Bau Bau Bau Bau


tidak sedap t cuka cuka cuka+ cuka+
Aroma
sedap busuk bau bau
busuk busuk

Putih Putih Putih Putih Putih Putih Putih Putih


Warna mera tulan tulan tulang mera tulan tulan tulan
4. 4. Tulang h g g h g g g
darah darah pucat

Kriteria tingkat kekerasan dan kelenturan


+++ : Sangat keras/Sangat lentur
++ : Keras/lentur
+ : Lunak/kaku
F. Pertanyaan
1. Apakah terjadi perubahan karakteristik tulang sebelum dan sesudah diberi
perlakuan?
Setelah di biarkan 3 hari di dalam air dan cuka tidak terjadi terlalu banyak
perubahan dalam bentuk. Tetapi banyak terjadi perubahan pada bau, warna
dan kelenturan tulang. Di hari pertama hanya terdapat bau amis dari tulang
ayam sampai di hari ke-3 bau nya menjadi sangat busuk. Dari segi bau
yang direndam air lebih menyengat. Untuk yang direndam cuka semakin
hari semakin lentur.

2. Jelaskan pengaruh cuka terhadap karakteristik tulang ayam!

cuka yang merupakan cairan asam yang sifatnya ringan.

Tapi meskipun cuka adalah larutan asam yang ringan, merendam tulang
selama 3 hari dalam larutan cuka akan membuat kalsium dalam tulang
larut. larutan asam cuka dapat menyebabkan tulang kehilangan zat kapur
sehingga kekerasan pada tulang berubah menjadi lunak. Setelah kalsium
dalam tulang larut, maka tidak ada kandungan yang membuat tulang
menjadi keras dan hanya jaringan tulang lunak saja yang tersisa.

3. Bagaimana pengaruh lama waktu perendaman terhadap karakteristik


tulang?
Semakin lama di rendam oleh cuka, semaki lentur dan mudah rapuh.
Selain itu semakin hari semakin berbau tidak sedap.

4. Berdasarkan hasil pengamatan, apakah peran kalsium pada tulang?


Berfungsi untuk mengisi ruang antar sel dan berfungsi memadatkan tulang.
Kalsium ini membuat tulang menjadi kaku dan keras.

G. Kesimpulan
1. Rendaman cuka membuat perubahan baik dalam bau dan kelenturan menjadi
lebih lentur dan tidak terlalu berbau.
2. Kalsium memiliki peran penting dalam tulang.
3. Rendaman air membuat perubahan bau menjadi sangat busuk dan tidak
menghasilkan perubahan kelentura yang tidak terlalu signifikan.

F. Lampiran

No. Gambar Keterangan


1. Hari pertama direndam dengan
cuka.

2. Hari pertama direndam dengan


air.

3. Hari kedua direndam dengan


cuka.

4. Hari kedua direndam dengan air.

Anda mungkin juga menyukai