RANGKAIAN START/DELTA
MOTOR LISTRIK 3 FASA MENGGUNAKAN PLC
Motor listrik induksi tiga fasa yang mempunyai kapasitas daya minimal 4 kW
sampai dengan 6 kW harus diasut pada saat motor tersebut mulai dijalankan (distart).
Salah satu cara untuk mengasut motor listrik induski tiga fasa yaitu dengan system
saklar bintang/segitiga (Star/Delta).
Pengasutan motor dengan metode ini dapat dilakukan secara manual
menggunakan saklat TPDT atau Cam Switch atau secara otomatis menggunakan
bantuan kontaktor magnet. Pada awal pengorasiannya, motor dihubungkan bintang dan
beberapa detik kemudian motor dihubungkan segitiga untuk operasi nominal (running).
Kapasitas tegangan motor pada saat beroperasi bintang sebesar 1/3 kali tegangan
jaringan atau tegangan antar fasa dan membangkitkan 1/3 torsi dari nilai torsi
hubungan segitiga, arus asutnya turun menjadi 1/3-nya. Sehingga selama periode
pengasutan, tegangan diturunkan sampai 58%-nya.
121
Kedua cara penggunaan dua atau tiga buah kontaktor magnet perlu diperhatikan bahwa
pada saat motor sedang beroperasi dalam rangkaian bintang, maka kontaktor K1 jika
menggunakan dua buah kontaktor dan K2 jika menggunakan tiga buah kontaktor tidak
boleh dapat dihidupkan sampai arus asutnya mengalami penurunan dalam waktu yang
telah ditentukan. Untuk mengantisipasi keadaan tersebut dapat dibuat rangkaian
pengendali yang saling mengunci (interlocking). Di bawah ini digambarkan dengan
jelas perbedaan rangkaian pengendali bintang-segitiga antara yang menggunakan dua
buah kontaktor dengan yang menggunakan tiga buah kontaktor.
F RST
K1
Pb Off
K2
Pb On
K2 K1
K1
Pb On
Pb Off
NC K2
M
K1 K2
N
a b
Gambar 11.1 Rangkaian Star/Delta Motor Listrik Menggunakan 2 Kontaktor
a. Rangkaian Kontrol Konvensional
b. Rangkaian Tenaga Konvensional
122
F RST
K1
Pb Off
K1 K2 K1 K2 K3
K3
Pb On Pb On
K3
K1
K1 K3 K2 M
N
a b
Gambar 11.2 Rangkaian Start/Delta Motor Listrik Menggunakan 3 Kontaktor
a. Rangkaian Kontrol
b. Rangkaian Tenaga
Pada gambar 11.1, proses pemindahan operasi dari bintang ke segitiga dengan
cara menekan double push button sehingga dengan menekannya akan mematikan
operasi kontaktor K1 dan sekaligus menghidupkan kontaktor K2. Sedangkan pada
gambar 11.2 proses pemindahan operasi dari bintang ke segitiga dilakukan dengan cara
menekan double push button yang berfungsi untuk mematikan K3 dan sekaligus
menghidupkan K2 dalam oeparsi segitiga
Selain kedua cara di atas dapat juga digunakan TDR untuk mengatur waktu
pemindahan (operasi) dari bintang ke segitiga sebagimana akan dibahas pada Bab XII
selanjutnya.
123
F 0000 0001 1001 N
1000
1000
1001
End
F 0000 0001
1000
1000
End
124
Tabel 11.1 Sistem Mnemonic Pengendali Pada Gambar 11.4
Alamat Instruksi Operand Fungsi
0000 LD 0000 Switch On
0001 OR 1000 Interlock
0002 AND NOT 0001 Switch Off
0003 AND NOT 1001 interlock
0004 Out 1000 Output
0005 LD 0001 Switch On
0006 OR 1001 Interlock
0007 AND NOT 0002 Switch Off
0008 AND NOT 1000 interlock
0009 Out 1001 Output
0010 FUN 01 01 Akhiri Program
0000
OR 1 0 0 0 WRITE
125
Kemudian pada alamat 0002, tekan secara berurutan :
AND 0 0 0 1 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0003, tekan secara berurutan :
AND 1 0 0 1 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0004, tekan secara berurutan :
OUT 1 0 0 0 WRITE
OR 1 0 0 1 WRITE
AND 0 0 0 2 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0008, tekan secara berurutan :
AND 1 0 0 0 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0009, tekan secara berurutan :
OUT 1 0 0 1 WRITE
FUN 0 1 WRITE
Untuk memeriksa kembali program yang telah kita tulis dapat dilakukan dengan cara
menekan tombol atau pada keyboard programming console.
Sedangkan untuk menjalankan program yang telah disimpan dalam PLC, ubahlah
posisi kunci programming console ke arah mode RUN atau MONITOR, selanjutnya
126
ujilah logika program ladder diagram dengan cara memberi input pada training kit PLC
kemudian tekan tombol Pb 1 sebagai switch On.
0000
OR 1 0 0 0 WRITE
AND 0 0 0 1 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0003, tekan secara berurutan :
OUT 1 0 0 0 WRITE
LD 1 0 0 0 WRITE
AND 0 0 0 1 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0006, tekan secara berurutan :
AND 0 0 0 2 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0007, tekan secara berurutan :
AND 1 0 0 2 WRITE
NOT
127
Kemudian pada alamat 0008, tekan secara berurutan :
OUT 1 0 0 3 WRITE
OR 1 0 0 2 WRITE
AND 0 0 0 1 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0012, tekan secara berurutan :
AND 1 0 0 3 WRITE
NOT
Kemudian pada alamat 0013, tekan secara berurutan :
OUT 1 0 0 2 WRITE
FUN 0 1 WRITE
Untuk memeriksa kembali program yang telah kita tulis dapat dilakukan
dengan cara menekan tombol atau pada keyboard
programming console.
Sedangkan untuk menjalankan program yang telah disimpan dalam PLC, ubahlah
posisi kunci programming console ke arah mode RUN atau MONITOR, selanjutnya
ujilah logika program ladder diagram dengan cara memberi input pada training kit PLC
kemudian tekan tombol Pb 1 sebagai switch On.
128
Gambar 11.5 Instalasi Pengendali Star/Delta Motor Listrik 3 Fasa Dari Gambar 11.2
129