Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ananda Derisma

NIM : 210210302063
Matkul : Perkembangan Peserta Didik (PPD)

TEORI PERKEMBANGAN SOSIAL


 Pengertian Perkembangan Sosial
Proses pematangan pemikiran untuk persiapan dalam hubungan sosial disekitar.
a. Menurut Musyarofah (2016)
Perkembangan sosial adalah sebuah kesiapan dalam hubungan sosial.
b. Hurlock (2000:250)
Perkembangan sosial adalah suatu perolehan kemampuan berperilaku yang sesuai
dengan tuntunan sosial
 Faktor-Faktor Perkembangan Sosial
a. Internal
Faktor internal yang dimaksud adalah lingkungan keluarga yang merupakan
lingkungan pertama dan utama yang memiliki dampak besar terhadap berbagai
aspek perkembangan sosialnya.
b. Eksternal
Faktor Eksternal yang dimaksu adalah lingkungan selain keluarga. Pengalaman sosial
di tempat umum misalnya sekolah, dimasyarakat, dpat melengkapi pengalaman di
lingkungan keluarga.
 Faktor Individu Sendiri
a. Kecerdasan
b. Motivasi
c. Kesehatan Tubuh
d. Kesempatan
e. Kreatifitas
 Perkembangan sosial pada fase anak, remaja, dan dewasa
a. Fase anak
Perkembangan perilaku sosial anak ditandai dengan adanya minat terhadap aktivitas
teman-teman dan meningkatkan keinginan yang kuat untuk diterima sebagai
anggota suatu kelompok, dan tidak puas bila bersama teman-temannya.
b. Fase Remaja
Pada jenjang ini, kebutuhan remaja telah cukup kompleks, cakrawala interkasi sosial
dan pergaulan remaha telah cukup luas. Dalam penyesuaian diri terhadap
lingkungannya, remaja telah mulai memperhatikan dan mengenai berbagai norma
pergaulan, yang berbeda dengan norma yang berlaku sebelumnya di keluarganya.
Kehidupan sosial pada jenjang remaja ditandai dengan menonjolnya fungsi
intelektual dan emosional.
c. Perkembangan Sosial dewasa awal
Pada masa dewasa awal/ dewasa dini, perkembangan emosi dan kondisi sosial
dangan berkaitan dengan adanya perubahan minat. Adapun kondisi-kondisi yang
mempengaruhi perubahan minat pada masa ini adalah perubahan kondisi
kesehatan, perubahan status sosial ekonomi, perubahan dalan pola kehidupan,
perubahan dalam peran seks, perubahan status dari yang belum menikah ke status
menikah. Untuk perkembangannya sosialnya, sebagaimana yang ditekankan oleh
Erikson, masa dewasa ini merupakan masa krisi isolasi (Hurlock, 1999)
d. Perkembangan Sosial Dewasa Madya
Santrack (2002) menekankan bahwa perkembangan emosi sosial dan moral yang
menjadi titik perhatian pada masa dewasa madya adalah berkenaan dengan
beberapa hal, yaitu:
1. Pernikahan dan cinta
2. Pengisian waktu luang
3. Hubungan antar generasi
Hubungan dengan orang lain cenderung dan berkurang atau menurun. Kontak sosial
dengan teman atau sahabat yang masih terjalin memiliki efek yang sangat positif
bagi lanjut usia.

Anda mungkin juga menyukai