Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN HASIL KEGIATAN HARIAN

PEMBUDIDAYAAN IKAN NILA

DI SUSUN OLEH :

NAMA : MUHAMMAD AL FAHCRIZI AULIA

KELAS : XI – IPA 5

SMA NEGERI 1 TANJUNGBALAI


TAHUN PELAJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,

akhirnya laporan ini dapat diselesaikan.

Laporan ini ditulis dengan maksud untuk memenuhi tugas prakarya dan

kewirausahaan .Kami menyadari laporan ini disusun sesederhana mungkin dan jauh dari

sempurna. Untuk itu, diharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaankarya

ilmiah ini. kami berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca.


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang....................................................................................................1
1.2  Tujuan..................................................................................................................1
1. Mengetahui Cara Budidaya Ikan  Nila................................................................... 1
2. Mengetahui Cara Pembibitan Ikan Nila.......................................................…..... 1
3. Mengetahui Sarana Dan Peralatannya.................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Penyiapan Sarana dan Peralatan...........................................................................2
1. Kolam.................................................................................................................. 2
2. Peralatan.............................................................................................................. 2
3. Persiapan Media.........................…….................................................................. 2
2.2 Pembenihan dan Pemeliharaan Benih………………...........…………………….
………….................................2
2.3 Pemberian Pakan…………………………..……………………………….……2
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan.............................................................................................................3
3.2 Saran.....................................................................................................................3
Daftar Pustaka..............................................................................................................….4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar belakang
Ikan nila adalah sejenis ikan konsumsi air tawar. Ikan ini diintroduksi dari Afrika, tepatnya
Afrika bagian timur, pada tahun 1969, dan kini menjadi ikan peliharaan yang populer di kolam-
kolam air tawar di Indonesia sekaligus hama di setiap sungai dan danau Indonesia. Nama
ilmiahnya adalah Oreochromis niloticus, dan dalam bahasa Inggris dikenal
sebagai Nile Tilapia.
Teknik pembesaran Ikan Nila terapannya sangat mudah dilakukan sekali, baik dilakukan. skala
rumah tangga atau skala besar (perusahaan). Tempatnya pun dapat dilaksanakan pada kolam
tanah, kolam tembok dan Keramba jaring Apung (KJA). Untuk pemasarannya sangat luas baik
dalam negeri maupun luar negeri (ekspor) seperti masyarakat Jepang dan Singapura, terutama
ukuran yang berat badannya di atas 500 gram. Bagi konsumsi dalam negeri akan banyak
menunjang usaha perbaikan gizi keluarga.

Dilihat dari prospeknya, baik dalam maupun luar negeri sangat menjanjikan, sehingga perlu
langkah yang pasti untuk meningkatkan produksi agar kebutuhan dalam negeri maupun luar
negeri dapat terpenuhi.

1.2   Tujuan
1.      Mengetahui cara budidaya ikan  nila
2.      Mengetahu cara pembibitan ikan nila
3.      Mengetahui sarana dan peralatannya
BAB II
PEMBAHASAN

2.1  Penyiapan Sarana dan Peralatan

1. Kolam (media)
dalam pembudidayaan kami hanya menggunakan satu kolam yang berukuran kurang lebih 5
meter.
2. Peralatan
Alat-alat yang kami gunakan dalam usaha pembenihan ikan nila diantaranya adalah: jala,
cangkul, arit, pisau.
2.2 Pembenihan dan Pemeliharaan Benih
Pada usaha pembenihan, kegiatan yang dilakukan adalah :
1. Memelihara dan memijahkan induk ikan untuk menghasilkan burayak (anak ikan).
2. Memelihara burayak (mendeder) untuk menghasilkan benih ikan yang lebih besar.

2.3 Pemberian Pakan


Pemupukan kolam telah merangsang tumbuhnya fitoplankton, zooplankton, maupun binatang
yang hidup di dasar, seperti cacing, siput, jentik-jentik nyamuk dan chironomus (cuk). Semua itu
dapat menjadi makanan ikan nila. Selain itu kami juga memberi makanan ikan yang berupa
kangkung dan pelet ikan.

2.4 Pemeliharaan kolam


Dalam hal ini kami membersihkan kolam ikan 1 minggu sekali untuk kelangsungan hidup ikan
nila
BAB III
PENUTUP
3.1  Kesimpulan
Usaha pemeliharaan Ikan Nila (Oreochormis Niloticus) mempunyai prospek yang cukup
baikdikembangkan, karena permintaan pasar yang cenderung sangat meningkat dan rasanya yang
gurih serta ditunjang pula harganya yang relatif mahal dibandingkan dengan ikan hasil budidaya
air tawar lainnya di sekitar Kuala Kapuas.Pemeliharaan Ikan Nila (Oreochormis Niloticus) di
kolammerupakan salah satu cara budidaya ikan yang mudah dikembangkandi Kabupaten Kapuas
karena wilayahnya yang banyak air dan sungaiserta pola budidaya ikan yang mulai digandrungi
masyarakat. Jugasebagai alternatif sumber pendapatan dan pemenuhan gizi keluarga.Makanan
bagi Ikan Nila (Oreochormis Niloticus) juga tidak sulit,karena ia mau menyantap segala jenis
makanan alami ataupun buatan(pellet), bahkan diberi dedak halus ataupun ampas tahu ia mau
juga.Ikan Nila (Oreochormis Niloticus) termasuk jenis ikan pemakancampuran
(omnivora).Berbeda dengan jenis ikan konsumsi lainnya, Ikan Nila(Oreochormis Niloticus)
termasuk golongan pemakan segala ini dapatdi budidayakan (pembesaran) dengan berbagai
sistem, antara lain :
sistem air deras, keramba, jaring terapung, longyam serta di kolam air tergenang (stagnat
water). Oleh karena dibudidayakan dengan banyakcara itulah, maka Ikan Nila (Oreochormis
Niloticus) dapat dijadikanalternatif pemilihan usaha.

3.2  Saran
Selama masa pemeliharaan perlu diawasi kemungkinan adanya serangan hama dan penyakit.
Cara yang paling aman untuk mengendalikan hama adalah secara fisik menangkap langsung
hewanliar/hama tadi atau mencegahnya masuk ke dalam kolam.Sedangkan penyakit ikan dapat
dicegah dengan pengapuranyang seimbang untuk mempertahankan kualitas air, serta diupayakan
suhu air tidak kurang dari 280C
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Ikan_nila
https://makalahterlengkapku.blogspot.com/2016/03/makalah-budidaya-ikan-nila.html
http://tulisankita99.blogspot.com/2017/03/makalah-budidaya-ikan-nila-bab-i.html

Anda mungkin juga menyukai