Anda di halaman 1dari 3

Zulfikar Lahabu

11 IPA EXC 2

HAK ASASI MANUSIA

A. Pendahuluan

Setiap orang memang tidak wajib untuk hidup namun setiap orang
berhak untuk hidup. Kita terima argumentasi ini sebagai suatu pertanyaan
yang bersifat tautologis, suatu kebeneran yang tidak membutuhkan
pembuktian lebih lanjut. Kita manusia pertma-tama memilki hak asasi
dasar , hak fudamental,dan hak asasi untuk hidup. Sesudah itu barulah
kita memikirkan konsekuensi lanjut dari hak hidup itu.
Manusia sebagai personal memiliki hak-hak asasi sejak ia lahir
atau memperoleh kehidupan, tiada hak dan kewajiban tanpa adanya
manusia yang ada. Hak-hak manusa kita terima sebagai suatu kenyataan
yang given. Semua hak kita sebetulnya di lindung dan di jamin oleh
negara itulah sebabnya hak-hak kita di sebut sebgai hak-hak warga
negara. Sebagai bagian dari warga negara Indonesia juga kita juga
memiliki hak-hak kewarga negaraan yang sudah di atur dan di buat oleh
undang-undang, yang terdapat di dalam pasal 28 samapai dengan pasal 34
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1995.

B. Apa itu Hak, Kewajiban dan Warga Negara

Hak adalah suatu yang kita peroleh kodrati sebagai induvidu dan
pesona ciptaan tuhan. Jadi hak sebagai manusa adalah sesuatu yang kita
terima di dalam konteks suatu negara sejak kita berada. Hal ini di
pertegas lagi oleh Notonegoro.yang juga mengatakan bahwa hak adalah
sesuatu yang di peroleh atau di dapatkan oleh seseorang sebagai warga
negara.
Selain itu hak ada juga kewajiban sebagai aspek yang muncul
sebagai konsekuensi adanya hak itu. Dalam konteks ini Kewajiban adalah
sesuatu yang harus saya kerjakaan,sesuatu yang harus saya lakukan, saya
taati sebagai warga negara.
Sementara itu konsep tentang warga negara memilki dwikomponen
makna yang mendasar di dalamnya, yang mengandung 2 komponen
konseptual antara lain :
 Pertama warga negara merupakan bagian keanggotaan dari suatu
negara. Hal ini merujuk pada istilah negara kota yang terdapat pada
masa Yunani Kuno dulu di sebut sebagai negara polis
Kedua keanggotaan negara membawa resiprositas kewajiban dan hak-hak
tergantung tempat dan waktu serta beberapa hak bersifat universal.
Sebelum perubahan UUD 1995, hakikat warga negara dan penduduk
Indonesia di atur juga oleh UUD 1995 dimana ketentuan mengenai
negara dan penduduk di atur di dalam suatu pasal yakni Pasal 26 dengan
dua ayat , yakni ayat (1) dan ayat (2) setelah perubahan undang-undang
dasar menjadi Pasal 26 ayat (1) , ayat (2), ayat (3).
Sampai disini kita dapat menyimpulkan secara idukitif bahwa
Indoneisa. Warga menegara adalah penduduk yang menjadi bagian dari
Indonesia. Penduduk suatau negara di peroleh secara alamiah ataupun
naturalisasi. Pembahasan tentang materi ini akan lebih menyoroti hak-hak
dan kewajiban warga negara Indonesia.

 Hak-hak warga Negara Indonesia di dalam pasal-pasal UUD


1945:
 Pasal 27 ayat 2 tentang hak bekerja dan penghidupan
yang layak.
 Pasal 28 A tentang hak untuk hidup dan
mempertahankan hidup.
 Pasal 28 B ayat (1) tentang hak utnuk membentuk
keluarga dan berketurunan.
 Pasal 28 B ayat (2) tentang anak yang berhak untuk
hidup, tumnuh, dan berkembang serta hak untuk
mendapat perlindungan dari kekerasan.
 Pasal 28 C ayat (1) tentang hak setiap manusia untuk
mengembangkan diri.
 Pasal 28 C ayat (2) tentang hak untuk memajukan
dirinya untuk membangun suatu bangsa.
 Pasal 28 D ayat (1) tentang hak untuk mendapat
pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian
hukum yang adil di depan hukum.
 Pasal 28 D ayat (2) tentang setiap manusia berhak
bekerja dan mendapat imbalan serta perlakuan adil
dalam hubungan kerja.
 Pasal 28 D ayat (3) tentang hak untuk mendapatkan
kesempatan yang sama dalam pemerintahan.
 Pasal 28 D ayat (4) tentang ha katas status
kewarganegaraan.
 Pasal 29 tentang hak untuk bebas memilih agama,
meyakini kepercayaan, dan bebas berserikat untuk
mengeluarkan pendapat.
 Pasal 31 ayat (1) tentang hak setiap warga negara
mendapatkan pendidikan.
 Selain hak warga Negara juga memiliki kewajiban yang
harus dilakukan.
 Setiap warga Negara Indonesia memiliki kewajiban di dalam
UUD 1945, yaitu:
 Pasal 27 ayat (1) setiap warga Negara bersamaan
kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan
wajib menjunjung hokum dan pemerintahan itu dengan
tidak ada kecualinya.
 Pasal 27 ayat (3) setiap warga Negara wajib dalam
upaya pembelaan Negara.
 Pasal 28 J ayat (1) setiap orang wajib menghormati
hak asasi manusia orang lain dalam tertib kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
 Pasal 28 J ayat (2)
 Pasal 30 ayat (1) tiap tiap warga Negara berhak dan
wajib ikut serta dalam upaya pertahanan dan
keamanan Negara.
Pasal 31 ayat (2) setiap warga Negara wajib mengikuti pendidikan
dasar dan pendidikan

Anda mungkin juga menyukai