Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN WARGA

NEGARA INDONESIA SESUAI UUD 1945

Disusun Oleh:
Arrina Saidatur Rohmah
2210302

TEKNOLOGI BANGUNAN DAN JALUR PERKERETAAPIAN


POLITEKNIK PERKERETAAPIAN INDONESIA MADIUN

TAHUN 2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Sebagai warga negara Indonesia, kedudukan, hak, kewajiban, dan peran


penyandang cacat adalah sama dengan warga negara lainnya. Hal ini sesuai dengan
UUD 1945, dalam Pasal 27 : Setiap warga negara berhak memperoleh pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Kemudian ada penegasan lagi pada
amandemen UUD 1945 yang mengatur tentang Hak Asasi Manusia, ini menandakan
bahwa negara kita telah memberikan perhatian yang sungguh-sungguh kepada harkat
dan martabat manusia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Hak adalah peluang yang diberikan kepada setiap individu untuk bisa
mendapatkan, melakukan, serta memiliki sesuatu yang diinginkan oleh individu
tersebut. Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), hak dapat diartikan
sebagai bentuk dari kewenangan suatu kekuasaan yang memungkinkan seorang
individu untuk berbuat (atas dasar undang-undang karena hal tersebut telah diatur
serta ditentukan oleh undang-undang atau aturan tertentu), serta kekuasaan yang
mutlak berdasarkan dari sesuatu atau difungsikan untuk menuntut sesuatu.
Jika diartikan secara umum, kewajiban adalah sebuah tindakan yang harus
dikerjakan oleh seseorang. Setiap tindakan yang dikerjakan tersebut merupakan
bentuk dari penuh rasa tanggung jawab dari permasalahan yang sedang terjadi, baik
itu secara hukum atau moral. Sementara dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI), kewajiban adalah sesuatu yang diwajibkan atau sesuatu yang harus
dilaksanakan atau keharusan.
Hak dan kewajiban selalu berdampingan atau tak bisa dilepaskan satu sama
lain. Meskipun hidup berdampingan, tetapi dalam kehidupan sehari-hari sudah
seharusnya bagi setiap orang untuk melakukan kewajiban terlebih dahulu. Oleh
karena itu, dalam menjalankan peran sebagai warga negara perlu diketahui hak dan
kewajibannya serta pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut harus dilakukan secara
seimbang agar tidak terjadi ketimpangan yang berujung pada ketimpangan sosial yang
berkepanjangan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan diatas, maka rumusan masalah dalam
penulisan ini ialah :
1. Apa pengertian dari hak dan kewajiban warga negara secara umum, menurut
KBBI, dan menurut para ahli?
2. Apa dasar hukum yang ditetapkan dalam UUD 1945 terhadap hak dan
kewajiban warga negara?
C. Tujuan
Dari rumusan masalah diatas, maka tujuan penulisan ini adalah :
1. Memahami pengertian dari hak dan kewajiban warga negara secara umum,
menurut KBBI, dan menurut para ahli.
2. Mengetahui dasar hukum yang ditetapkan dalam UUD 1945 terhadap hak
dan kewajiban warga negara.
D. Manfaat Penulisan
Ditinjau dari latar belakang masalah, rumusan masalah, serta tujuan penulisan dapat
disimpulkan bahwa manfaat dari karya ini adalah:
1. Bagi pembaca : Mengetahui pengertian, dasar hukum, serta konsekuensi hak
dan kewajiban warga negara.
2. Bagi penulis : Menambah pengetahuan mengenai pengertian, dasar hukum,
serta konsekuensi hak dan kewajiban warga negara.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Hak dan Kewajiban
1) Secara umum
Hak adalah peluang yang diberikan kepada individu untuk mendapatkan,
melakukan, dan memiliki sesuatu yang diinginkan. Hak memberi kekuasaan dan
kemampuan pada individu. Hak membuat individu sadari batasan dan berperan di
kehidupan. Aspek-aspek yang dapat diambil sampel dalam kehidupan individu dan
adaptasi di lingkungan masyarakat di kelompok. Faktor yang mendorong hak adalah
batasan sosial, etika, dan hukum. Mengurangi teks tersebut menjadi lebih singkat.
Kewajiban adalah tindakan yang harus dilakukan dengan tanggung jawab penuh
baik secara hukum maupun moral. Kewajiban selalu melekat pada kehidupan
manusia dari anak-anak hingga dewasa.

2) Menurut KBBI
Hak adalah kewenangan seseorang untuk berbuat sesuai undang-undang atau
aturan tertentu dan untuk menuntut sesuatu.Hak atau perangkat universal sangat adil
karena berlaku untuk semua orang tanpa memandang perbedaan apapun seperti jenis
kelamin, agama, warna kulit, budaya, kebangsaan, kasta, profesi, dan lainnya. Jenis
hak ini disebut Hak Asasi Manusia (HAM). Sementara itu, dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), kewajiban adalah (sesuatu) yang diwajibkan atau sesuatu
yang harus dilaksanakan atau keharusan. Menurut pengertian kewajiban dari KBBI,
maka bisa dibilang kalau kewajiban merupakan suatu tugas atau pekerjaan yang
harus dikerjakan dan diselesaikan dengan baik.

3) Menurut Para Ahli


a. Prof. R. M. T. Sukamto Notonagoro mengungkapkan bahwa kewajiban
adalah sesuatu hal yang harus dikerjakan oleh pihak-pihak tertentu dengan penuh
rasa tanggung jawab serta dengan prinsip yang bisa dituntut secara paksa oleh pihak
yang berkepentingan. Beliau juga mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian
dari hak adalah sebuah wewenang dimana seorang individu memiliki otoritas untuk
menerima atau melakukan suatu hal yang diinginkannya dan memang semestinya
diterima atau dilakukan oleh individu tersebut.
b. Menurut John Salmond, kewajiban adalah suatu hal yang harus
dikerjakan oleh seseorang dan jika tidak melakukan suatu hal tersebut, maka akan
memperoleh sanksi. John Salmond membagi pengertian hak menjadi empat versi,
yaitu hak dalam artian sempit, hak dalam artian kemerdekaan, hak dalam artian
kekuasaan, dan yang terakhir adalah hak dalam artian imunitas atau kekebalan.
Untuk hak dalam artian sempit memiliki pengertian bahwa hak merupakan suatu
istilah yang umumnya sudah diketahui sebagai pasangan dari istilah kewajiban.

B. Dasar Hukum
C. B. Dasar Hukum
D. Hak dan kewajiban warga negara menurut UUD 1945 pasal 27 – 31. Berikut adalah
isi hak
E. warga negara.
F. 1) Pasal 27 ayat 2, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
G. 2) Pasal 27 ayat 3, hak ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
H. 3) Pasal 28A, hak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan
kehidupannya.
I. 4) Pasal 28B ayat 1, hak membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui
perkawinan
J. yang sah.
K. 5) Pasal 28B ayat 2, hak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta
berhak atas
L. perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
M. 6) Pasal 28C ayat 1, hak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan
dasarnya.
N. 7) Pasal 28C ayat 1, hak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu
pengetahuan
O. dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya.
P. 8) Pasal 28C ayat 2, hak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan
haknya secara
Q. kolektif.
R. 9) Pasal 27 ayat 2, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
S. 10) Pasal 28D ayat 1, hak pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum
yang adil serta
T. perlakuan yang sama di hadapan hukum.
U. 11) Pasal 28D ayat 2, hak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan
yang adil dan
V. layak dalam hubungan kerja.
W. 12) Pasal 28D ayat 3, hak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan.
X. 13) Pasal 28E ayat 1, hak memeluk agama dan beribadah menurut agamanya.
Y. 14) Pasal 28E ayat 1, hak untuk memilih pendidikan dan pengajaran, memilih
pekerjaan, memilih
Z. kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan
meninggalkannya, serta
AA. berhak untuk kembali.
BB. 15) Pasal 28E ayat 2, hak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan
pikiran dan sikap,
CC. sesuai dengan hati nuraninya.
DD. 16) Pasal 28E ayat 3, hak atas kebebasan berserikat, berkumpul, serta
mengeluarkan pendapat.
EE.17) Pasal 28F, hak berkomunikasi dan memperoleh informasi mengembangkan
pribadi serta
FF. lingkungan sosialnya.
GG. 18) Pasal 28F, hak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan,
mengolah, dan
HH. menyampaikan informasi menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.
II. 19) Pasal 28G ayat 1, hak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan,
martabat, dan
JJ. harta benda yang di bawah kekuasaannya.
KK. 20) Pasal 28G ayat 1, hak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman
ketakutan untuk berbuat
LL.sesuatu yang merupakan hak asasi.
MM. 21) Pasal 28G ayat 2, hak untuk bebas dari penyiksaan maupun perlakuan
merendahkan derajat
NN. martabat manusia dan berhak memperoleh suaka politik dari negara lain.
OO. 22) Pasal 28H ayat 1, hak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal,
dan mendapatkan
PP. lingkungan hidup yang baik dan sehat.
QQ. 23) Pasal 28H ayat 1, hak memperoleh pelayanan kesehatan.
RR. 24) Pasal 28H ayat 2, hak memperoleh kemudahan dan perlakuan khusus
untuk mendapat
SS. kesempatan dati manfaat yang sama guna mencapai persamaan dan keadilan.
TT.25) Pasal 28H ayat 3, hak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan
dirinya secara
UU. utuh sebagai manusia yang bermartabat.
VV. B. Dasar Hukum
WW. Hak dan kewajiban warga negara menurut UUD 1945 pasal 27 – 31. Berikut
adalah isi hak
XX. warga negara.
YY. 1) Pasal 27 ayat 2, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
ZZ.2) Pasal 27 ayat 3, hak ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
AAA. 3) Pasal 28A, hak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan
kehidupannya.
BBB. 4) Pasal 28B ayat 1, hak membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan
melalui perkawinan
CCC. yang sah.
DDD. 5) Pasal 28B ayat 2, hak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan
berkembang serta berhak atas
EEE. perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
FFF. 6) Pasal 28C ayat 1, hak mengembangkan diri melalui pemenuhan
kebutuhan dasarnya.
GGG. 7) Pasal 28C ayat 1, hak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat
dari ilmu pengetahuan
HHH. dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya.
III. 8) Pasal 28C ayat 2, hak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan
haknya secara
JJJ.kolektif.
KKK. 9) Pasal 27 ayat 2, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
LLL. 10) Pasal 28D ayat 1, hak pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian
hukum yang adil serta
MMM. perlakuan yang sama di hadapan hukum.
NNN. 11) Pasal 28D ayat 2, hak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan
perlakuan yang adil dan
OOO. layak dalam hubungan kerja.
PPP. 12) Pasal 28D ayat 3, hak memperoleh kesempatan yang sama dalam
pemerintahan.
QQQ. 13) Pasal 28E ayat 1, hak memeluk agama dan beribadah menurut agamanya.
RRR. 14) Pasal 28E ayat 1, hak untuk memilih pendidikan dan pengajaran, memilih
pekerjaan, memilih
SSS. kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan
meninggalkannya, serta
TTT. berhak untuk kembali.
UUU. 15) Pasal 28E ayat 2, hak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan
pikiran dan sikap,
VVV. sesuai dengan hati nuraninya.
WWW. 16) Pasal 28E ayat 3, hak atas kebebasan berserikat, berkumpul, serta
mengeluarkan pendapat.
XXX. 17) Pasal 28F, hak berkomunikasi dan memperoleh informasi
mengembangkan pribadi serta
YYY. lingkungan sosialnya.
ZZZ. 18) Pasal 28F, hak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan,
mengolah, dan
AAAA. menyampaikan informasi menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.
BBBB. 19) Pasal 28G ayat 1, hak atas perlindungan diri pribadi, keluarga,
kehormatan, martabat, dan
CCCC. harta benda yang di bawah kekuasaannya.
DDDD. 20) Pasal 28G ayat 1, hak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman
ketakutan untuk berbuat
EEEE. sesuatu yang merupakan hak asasi.
FFFF. 21) Pasal 28G ayat 2, hak untuk bebas dari penyiksaan maupun perlakuan
merendahkan derajat
GGGG. martabat manusia dan berhak memperoleh suaka politik dari negara lain.
HHHH. 22) Pasal 28H ayat 1, hak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal,
dan mendapatkan
IIII. lingkungan hidup yang baik dan sehat.
JJJJ. 23) Pasal 28H ayat 1, hak memperoleh pelayanan kesehatan.
KKKK. 24) Pasal 28H ayat 2, hak memperoleh kemudahan dan perlakuan khusus
untuk mendapat
LLLL. kesempatan dati manfaat yang sama guna mencapai persamaan dan keadilan.
MMMM. 25) Pasal 28H ayat 3, hak atas jaminan sosial yang memungkinkan
pengembangan dirinya secara
NNNN. utuh sebagai manusia yang bermartabat.
Dasar Hukum Hak dan kewajiban warga negara menurut UUD 1945 pasal 27 – 31.
Berikut adalah isi hak warga negara.
1) Pasal 27 ayat 2, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
2) Pasal 27 ayat 3, hak ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
3) Pasal 28A, hak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan
kehidupannya.
4) Pasal 28B ayat 1, hak membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui
perkawinan yang sah.
5) Pasal 28B ayat 2, hak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta
berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
6) Pasal 28C ayat 1, hak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan
dasarnya.
7) Pasal 28C ayat 1, hak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu
pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas
hidupnya.
8) Pasal 28C ayat 2, hak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya
secara kolektif.
9) Pasal 27 ayat 2, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
10) Pasal 28D ayat 1, hak pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum
yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum.
11) Pasal 28D ayat 2, hak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan yang
adil dan layak dalam hubungan kerja.
12) Pasal 28D ayat 3, hak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan.
13) Pasal 28E ayat 1, hak memeluk agama dan beribadah menurut agamanya.
14) Pasal 28E ayat 1, hak untuk memilih pendidikan dan pengajaran, memilih
pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara
dan meninggalkannya, serta berhak untuk kembali.
15) Pasal 28E ayat 2, hak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran
dan sikap, sesuai dengan hati nuraninya.
16) Pasal 28E ayat 3, hak atas kebebasan berserikat, berkumpul, serta mengeluarkan
pendapat.
17) Pasal 28F, hak berkomunikasi dan memperoleh informasi mengembangkan
pribadi serta lingkungan sosialnya.
18) Pasal 28F, hak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan
menyampaikan informasi menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.
19) Pasal 28G ayat 1, hak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan,
martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya.
20) Pasal 28G ayat 1, hak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan
untuk berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi.
21) Pasal 28G ayat 2, hak untuk bebas dari penyiksaan maupun perlakuan
merendahkan derajat martabat manusia dan berhak memperoleh suaka politik dari
negara lain.
22) Pasal 28H ayat 1, hak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat.
23) Pasal 28H ayat 1, hak memperoleh pelayanan kesehatan.
24) Pasal 28H ayat 2, hak memperoleh kemudahan dan perlakuan khusus untuk
mendapat kesempatan dati manfaat yang sama guna mencapai persamaan dan
keadilan.
25) Pasal 28H ayat 3, hak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan
dirinya secara utuh sebagai manusia yang bermartabat.
26) Pasal 28H ayat 4, hak mempunyai hak milik pribadi dan hak milik tersebut tidak
boleh diambil alih secara sewenang-wenang oleh siapapun.
27) Pasal 28I ayat 1, hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak kemerdekaan
pikiran dan hati nurani, hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak diakui
sebagai pribadi di hadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum
yang berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam
keadaan apapun.
28) Pasal 28I ayat 2, hak untuk bebas dari perlakuan diskriminatif atas dasar apapun
dan berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan yang bersifat
diskriminatif itu.
29) Pasal 29 ayat 2, hak untuk memeluk agama masing-masing dan hak beribadah
menurut agamanya dan kepercayaannya tersebut.
30) Pasal 30 ayat 1, hak ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.
31) Pasal 31 ayat 1, hak mendapat pendidikan.
Berikut ini adalah kewajiban warga Negara Indonesia.
1) Wajib menaati hukum dan pemerintahan pasal 27 ayat 1 UUD NRI 1945
berbunyi “segala warga Negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum
dan pemerintahan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan
tidak ada kecualinya”.
2) Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan Negara. Pasal 27 ayat 3 UUD NRI
1945 menyatakan “setiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam
upaya pembelaan Negara”.
3) Wajib menghormati hak asasi manusia orang lain. Pasal 28J ayat 1
mengatakan setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain”.
4) Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang.
Pasal 28J ayat (2) menyatakan “dalam menjalankan hak dan kebebasannya
setiap orang wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan
undang-undang dengan maksud untuk menjamin pengakuan serta
penghormatan atas hak kebebasan orang lain dan untuk memenuhi tuntutan
yang adil sesuai dengan pertimbangan moral, nilai-nilai agama, keamanan, dan
ketertiban umum dalam suatu masyarakat demokratis”.
5) Wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan Negara. Pasal 30 ayat
(1) UUD NRI 1945 menyatakan “tiap-tiap warga Negara berhak dan wajib
ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan Negara”.

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Hak diartikan sebagai kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu, kekuasaan yang
benar atas sesuatu, milik atau kepunyaan, dan kewenangan dalam hukum. Sedangkan
Kewajiban dapat diartikan sebagai suatu keharusan. Pemahaman hak dan kewajiban ini
harus dimiliki oleh setiap warga negara. Hak merupakan hal yang harus diterima oleh
setiap orang. Kehidupan negara akan berjalan dengan baik, harmonis dan stabil bila
warga negara menjalankan hak dan kewajibannya secara tepat dan proposional.
Pelanggaran hak warga negara terjadi ketika warga negara tidak memperoleh haknya
sebagaimana mestinya yang ditetapkan oleh undang-undang. Pengingkaran kewajiban
warga negara biasanya disebabkan oleh tingginya sikap egoisme yang dimiliki olehsetiap
warga negara.
B. Saran
Pemahaman hak dan kewajiban ini harus dimiliki oleh setiap warga negara. Juga
melaksanakan hak dan kewajiban secara seimbang agar tidak pelanggaran hak warga
negara atau pengingkaran kewajiban warga negara. Sebaiknya negara dan warga negara
meningkatkan komitmen agar dapat menjalankan hak dan kewajiban secara konsekuen.
Kita sebagai mahasiswa sebaiknya menerapkan toleransi antara hak orang lain, serta tidak
lupa untuk melaksanakan kewajiban sebagai pelajar dan warga negara Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA

Gramedia. 2021. Pengertian Hak: Jenis-Jenis Hak Beserta Contohnya


https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-hak/. Diakses pada tanggal 26
November 2022
Gramedia. 2021. Pengertian Kewajiban: Jenis, dan Contohnya
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-kewajiban/. Diakses pada tanggal 23
Februari 2022
Studocu. 2023. Makalah Hak dan Kewajiban Warga Negara
https://www.studocu.com/id/document/universitas-sebelas-maret/kewarganegaraan/
makalah-hak-dan-kewajiban-warga-negara/33795239. Diakses pada tanggal 15
September 2022

1) Bagaimanakah pengertian
dari hak, kewajiban, dan
warga negara secara umum,
menurut
KBBI, dan menurut para ahli?
2) Apa sajakah dasar hukum
yang ditetapkan dalam UUD
1945 terhadap hak dan
kewajiban
warga negara?
3) Apa sajakah jenis-jenis hak
dan kewajiban warga negara?

Anda mungkin juga menyukai