Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Setiap individu memiliki hak wewenang dan juga kewajiban untuk


menjalani kehidupan masing masing.Hak dan kewajiban adalah bentuk
keterikatan akan adanya peraturan yang berlaku di dalam Negara Republik
Indonesia. Adanya semua hak dan kewajiban telah diatur di UUD NKRI 1945,di
setiap negara pasti memiliki peraturan-peraturan tertentu. Yang dimaksudkan
dengan hak adalah kuasa yang dimiliki untuk menerima ataupun melakukan
sesuatu yang tepat pada tempatnya sedangkan yang dimaksudkan dengan
kewajiban adalah beban yang dimiliki untuk meletakkan segala seuastu dengan
semestinya yang diberikan kepada pihak tertentu.Kewajiban dan juga hak manusia
pasti memiliki peraturan peraturan tertentu dikarenakan dari kelakuan aktivitas
aktivitas kehidupan tertentu yang menyebabkan akan adanya keterlupaan tentang
peraturan yang ada.

Untuk mengkaji lebih mendalam lagi tentang adanya hak dan kewajiban
warga negara menjadi suatu hal yang sangatlah penting karena akan adanya
negara kita yang akan menumbuhkan kehidupan demokrasi.Toleransi antara
manusia pasti ada untuk meningkatkan adanya kehidupan yang berarti dam juga
agar saling menghargai satu sama lain dan menjaga keamanan sekitar.1

B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari Hak dan Kewajiban?
2. Apa hubungan dari Hak dan Kewajiban dalam UUD 1945?

1
Septi yunita dan dinie anggraeni dewi, urgensi pemenuhan hak dan kewajiban warga
negara dalam pelaksanaannya berdasarkan undang-undang, jurnal de cive: volume 1, nomor 12,
(2021), p. 4, https://journal.actual-insight.com/index.php/decive.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. DEFINISI HAK DAN KEWAJIBAN


1) Hak wewenang manusia

Hak yang dimaksudkan yaitu Kuasa menerima atau melakukan


sesuatu dengan semestinya yang diterima ataupun dilakukan oleh pihak
tertentu. Hak yang dimiliki oleh seluruh warga negara Indonesia telah
tercantumkan dalam Undang-Undang Dasar yang diantaranya diatur dalam
pasal 27 ayat(1),(2),(3) yang berisikan bahwa setiap warga negara berhak
atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.

Setiap warga negara indonesia memiliki kewajiban masing-


masing yang harus dilaksanakan sebagai wujud tanggung jawab dan
kecintaannya kepada negara republik Indonesia. yang dimaksudkan
dengan hak juga adalah unsur normatif yang berfungsi pedoman
peripedoman yang berperilaku, melindungi kebebasan, kekebalan dan juga
menjamin bagi manusia dalam menjaga harkat dan martabatnya. selain
daripada itu hak terbagi menjadi dua yaitu:hak searah (relatif) dan hak
jamak ( absolut).2

a) Hak searah
Adalah hak yang terdapat dalam hukum dan berkaitan dengan
perjanjian dan ditujukan kepada setiap individunya. Contohnya:
hak untuk menagih.

b) Hak Jamak

2
Mahpudin Noor dan Suparman, Pancasila, jln. BKR (Lingkar Selatan), 2016, p.63.

2
Adalah hak yang terdapat dalam hukum dan berkaitan dengan
perjanjian dan ditujukan kepada semua orang. Contohnya: hak
milik, hak gadai, dan hak tanggungan.

Jenis hak ada 8 yaitu :

1. Hak atas kewarganegaraan


2. Hak untuk mendapatkan kesamaan kedudukan di hukum dan pemerintah
3. Hak mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak
4. Hak dan kewajiban bela negara
5. Kebebasan berkumpul dan berserikat
6. Kebebasan dalam memeluk agama
7. Hak mendapat pendidikan
8. Ikut mempertahankan dan mengamankan negara

Hak yang dimiliki warga negara harus menjadi tanggung jawab penuh
oleh negara. Salah satu hak warga negara adalah menerima pendidikan yang
layak, mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak. Pada zaman
dahulu tidak semua warga negara indonesia mendapatkan pendidikan yang
layak. Tetapi, tepat setelah kemerdekaan Indonesia pendidikan yang layak
termasuk hak yang harus didapatkan seluruh rakyat. Karena dengan
pendidikan yang layak dapat terciptanya lingkungan yang lebih maju.
Penduduk adalah warga negara yang dimana sudah bertempat tinggal
di Indonesia dan juga pastinya menjalani peraturan yang ada. Setiap penduduk
yang tinggal di ditempat tersebut dan menetap maka pastinya sudah memiliki
hak dan kewajiban yang tertera dari undang-undang yang tertera mengenai
pasal pasal yang ada.3
Contoh dari wujud kita membela negara kita sendiri terhadap pancasila
yaitu dengan keyakinanya terhadap pancasila sila pertama yaitu taqwa kepada
tuhan yang maha esa dan salah satu caranya dalam penerapan di kehidupan
sehari hari yaitu dengan membaca kitab suci Al-Qur’an dan memaknai dari
3
Nyai ruhyanti, dkk, hak dan kewajiban warga negara berdasarkan hukum yang ada
diindonesia, jurnal madani: volume 1, nomor 4, (2023), p. 227,
https://jurnal.penerbitdaarulhuda.my.id/index.php/MAJIM/article/view/77.

3
arti artinya. Dan masih banyak lagi contoh contoh dari penerapan dalam
kehidupan kita sehari hari untuk mewujudkan rasa keyakinan pada pancasila
dan juga merupakan salah satu hak wewenang manusia yang senantiasa untuk
dilksanakan setiap harinya.4

2) Kewajiban warga negara


Setelah mendapatkan hak dari pemerintah, warga negara Indonesia
diharuskan untuk melakukan kewajibannya terhadap negara Indonesia. Hak
dan kewajiban harus terus dilaksanakan secara bersamaan agar menciptakan
negara yang demokratis, adil, dan harmonis didasari dengan norma-norma
yang berjalan.
Kewajiban yang harus dimiliki setiap individu sebagai warga negara
Indonesia adalah patuh terhadap hukum dan pemerintah. Kewajiban
merupakan segala sesuatu yang harus dilaksanakan oleh warga negara sebagai
wujud tanggung jawabnya terhadap negara. Kewajiban dapat dituntut secara
paksa oleh pihak yang berkepentingan. Peraturan yang tertera di masyarakat
tidak dapat berkelanjutan apabila keseimbangan antara hak dan kewajiban
tidak berkesinambungan.
Kewajiban yang harus dilakukan oleh warga negara Indonesia telah
diatur dalam Undang-Undang 1945 dalam pasal 27 ayat (1) dan (2) yang berisi
bahwa setiap warga negara wajib menjunjung hukum dan pemerintahan serta
wajib melakukan pembelaan terhadap negara.
Warga negara mempunyai kewajiban yang diatur dalam UUD 1945
antara lain:
 Menjunjung hukum dan pemerintahan
 Ikut serta dalam upaya pembelaan negara
 Ikut serta dalam mempertahankan keamanan negara

Apabila seorang warga negara melaksanakan hak dan kewajibannya maka


mereka telah melaksanakan peranannya sebagai warga negara Indonesia5.Adanya
4
Andra taupan, tafsir umum terhadap hak dan kewajiban warga negara dalalm bela
negara menurut UUD 1945, jurnal tirta Pustaka: volume 1, nomor 1, (2023), p.3,
https://journal.tirtapustaka.com/index.php/jocer/article/view/7.
5
Nyai ruhyanti, dkk, hak dan kewajiban warga negara berdasarkan hukum yang ada
diindonesia, jurnal madani: volume 1, nomor 4, (2023), p. 228,

4
kewajiban yang tertera pada undang-undang tersebut adalah demi menciptakan
kedisiplinan, ketentraman dan juga kemakmuran, jika seorang melanggar sebuah
peraturan yang ada maka dari piihak hukum akan memberikan sanksi yang
setimpal dengan apa yang telah dilakukanya sesuai dengan pasal pasal yang ada.
Hak dan kewajiban yang tertera maupun tidak harus selalu dilaksanakan demi
tumbuhnya rasa cinta tanah air dan rasa kemakmuuran dan ketentraman yang
tumbuh di tanah air kita tercinta ini. Untuk bisa mengejar kehidupan yang lebih
baik lagi harusnya dijalani dengan keserasian serta keseimbangan dalam proses
pelaksanaan yang harus dilakukan dan juga harus memiliki kesadaran yang penuh
akan pentingnyapelaksanaan kewajiban yang adatidak hanya itu masyarakat juga
haruus menciptakan lingkungan yang tertib juga harus adanya rasa kepemilikan
sebagai penduduk warga negara Insdonesia yaitu selalu melaksanakan peraturan
yang berlaku.

Contoh dari kewajiban negara Indonesia menurut UUD1945:

1. Wajib menaati hukum dan pemerintahan (pasal 27 ayat 1)


2. Wajib ikut serta dalam pembelaan negara (pasal 27 ayat 3)
3. Wajib menghormati dan menjalankan Hak Asasi Manusia dan juga
Hak Asasi orang lain

Kesadaran bela negara dapat diwujudkan dari ikut serta dalam kegiatan
keamanan lingkugan sekitar seperti contoh dari siskamling, membantu korban
korban dari bencana bencana alam yang salah satu contohnya memberi bahan
pangan kepada yang membutuhkan dan juga tempat tinggal untuk sementara.
Itulah macam macam contoh dari keikut sertaan dalam menjga keamanan sekitar
kita.

Selain kita hanya untuk menjaga kita juga harus mencegah terjadinya
larangan -larangan yang tertera dan salah satunya yaitu narkoba, korupsi,
mencegah adanya pertarungan antar perorang ataupun antar kelompok dan juga
antar mahasiswi. Dan juga kita juga harus membanggakan produk produk yang
telah dikeluarkan oleh negara kita sendiri agar nilai impor dari luar negeri bernilai

https://jurnal.penerbitdaarulhuda.my.id/index.php/MAJIM/article/view/77.

5
sedikit dan juga harus melestarikanya tidak hanya dari posisi produk produk yang
ada tetapi juga dari kekayaan alam yang dimiliki oleh negara Indonesia.

Terdapat juga beberapa istilah yang memiliki keeratan dalam kaitan


keperaturan yaitu ada dua: Tanggung jawab dan juga peran sebagai warga
negara.Yang dimaksud dengan warga negara yaitu aspek dinamis dari kedudukan
warga negara. Aturan aturan hukum yang berlaku di negara disebut juga sebagai
hukum positif. Hukum positif didalam suatu negara tidaklah sama dengan hukum
positif di negara lainya.6

B. HUBUNGAN HAK DAN KEWAJIBAN DALAM UUD 1945


Hak dan kewajiban adalah sesuatu yang saling terkait dan tidak
dapat dipisahkan, kedua aspek ini memiliki pentingnya masing- masing negara.
Suatu negara akan tegak berdiri jika semua warga Negaranya ikut serta dalam
menopang dan mempertahankan keutuhan negaranya, salah satu tujuan pembelaan
Negara adalah untuk menjaga keselamatan negara dan bangsa, oleh karena itu
diperlukan semangat cinta bela tanah air dan rela berkorban dalam kepentingan
bangsa dan negara.
Pentingnya membela Negara adalah kemerdekaan dan kedaulatan
negara dapat dipertahankan, selamat dari ancaman dan gangguan terhadap
keutuhan bangsa dan negara, keadilan dan kesejahteraan Masyarakat dapat
terwujud, dan lain sebagainya.
Melihat bahwa pentingnya bela negara maka Indonesia pun memilki
landasan konstitusional, dalam UUD 1945 telah dijelaskan tentang bela negara.
Beberapa pasal UUD 1945 yang menjelaskan tentang bela negara diantaranya:

 Pasal 27 ayat (3) yang berbunyi: “ setiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalalm upaya pembelaan negara. “

6
Septi yunita dan dinie anggraeni dewi, urgensi pemenuhan hak dan kewajiban warga
negara dalam pelaksanaannya berdasarkan undang-undang, jurnal de cive: volume 1, nomor 12,
(2021), p. 6, https://journal.actual-insight.com/index.php/decive.

6
 Pasal 30 ayat (1) yang berbunyi: “ tiap-tiap warga negara berhak
dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan
negara.”
 Pasal 30 ayat (2) yang berbunyi: “ usaha pertahanan dan
keamanan negara dilaksanakan melalui system pertahanan dan
keamanan rakyat semesta oleh tantara nasional Indonesia dan
kepolisian negara republik Indonesia, sebagai kekuatan utama,
dan rakyat sebagai kekuatan pendukung.” 7

Selain dari pasal-pasal diatas tertera juga dalam pasal yang lain,
diantaranya:

a) Pasal 27 ayat (1), menetapkan hak warga Negara yang sama dalam
hukum dan pemerintah, serta kewajiban untuk menjunjung hukum dan
pemerintahan.
b) Pasal 27 ayat (2), menetapkan hak warga Negara atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
c) Pasal 27 ayat (3), dalam perubahan UUD 1945 menetapkan hak dan
kewajiban warga Negara untuk ikut serta dalam pembelaan Negara.
d) Pasal 28 menetapkan hak kemerdekaan warga negaranya untuk
berserikat, berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan.
e) Pasal 29 ayat (2), menyebutkan adanya hak kemerdekaan warga Negara
untuk memeluk agamanya masing-masing dan beribadat menurut
agamnya.
f) Pasal 30 ayat (1), dalam perubahan kedua UUD 1945 menyebutkan hak
dan kewajiban warga Negara untuk ikut serta dalam usaha pertahanan
dan keamanan Negara.
g) Pasal 31 ayat (1), bahwa tiap-tiap warga Negara berhak mendapat
pengajaran.8

7
Ismail Suny dalam Pengantar Jimly Asshidiqie, Pokok-pokok Hukum Tata Negara
Indonesia Pasca Reformasi, Bhuana Ilmu Pengetahuan Kelompok Gramedia, Jakarta, 2008, hlm.
14

8
Drs. Abdul Latief, dkk, Pendidikan kewarganegaraan, Yayasan ahmar cendekia
Indonesia, 2019 (p.45).

7
BAB III

KESIMPULAN

8
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwasanya antara hak wewenang
ataupun hak asasi manusia dengan kewajiban berbeda tetapi tidak dapat
dipisahkan karena satu sama lain saling membutuhkan,dan juga saling
menciptakan kehidupan menjadi aman, tentram dan juga makmur. Peraturan
peraturan yang ada merupakan bagian dari hukum positif. Dan yang dimaksudkan
dari hak adalah kuasa menerima atau melakukan sesuatu dengan semestinya yang
diterima ataupun dilakukan oleh pihak tertentu. Dan yang dimaksudkan dari
kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilaksanakan oleh warga negara
sebagai wujud tanggung jawabnya terhadap negara.9

Sebagai warga negara hendaknya harus meingkatkan pemahaman dalam


pelaksanaan hak dan juga kewajiban dengan mengacu pada semua oeraturan
peraturan yang berlaku. Berusaha untuk menjadi lebih baik merupakan bentuk
wujud dari usaha per individualnya dalam menegakkan peraturan peraturan yang
berlaku. Pelaksanaan hak dan kewajiban harus terus berjalan untuk menjadikan
negara tanah air Indonesia menjadi lebih baik lagi dari tahun tahun sebelumnya.

9
Andra taupan, tafsir umum terhadap hak dan kewajiban warga negara dalalm bela
negara menurut UUD 1945, jurnal tirta Pustaka: volume 1, nomor 1, (2023), p.5,
https://journal.tirtapustaka.com/index.php/jocer/article/view/7.

9
DAFTAR PUSTAKA

Latief, abdul. dkk, Pendidikan kewarganegaraan, Yayasan ahmar cendekia


Indonesia, 2019

Mahpudin Noor,. Suparman, Pancasila, jln. BKR (Lingkar Selatan), 2016.

ruhyanti, Nyai. dkk, hak dan kewajiban warga negara berdasarkan hukum yang
ada diindonesia, jurnal madani: volume 1, nomor 4, (2023),
https://jurnal.penerbitdaarulhuda.my.id/index.php/MAJIM/article/view/77.

Suny Ismail. dalam Pengantar Jimly Asshidiqie, Pokok-pokok Hukum Tata


Negara Indonesia Pasca Reformasi, Bhuana Ilmu Pengetahuan Kelompok
Gramedia, Jakarta, 2008.

Taupan, andra, tafsir umum terhadap hak dan kewajiban warga negara dalalm
bela negara menurut UUD 1945, jurnal tirta Pustaka: volume 1, nomor 1,
(2023), https://journal.tirtapustaka.com/index.php/jocer/article/view/7.

Yunita, Septi dan dinie anggraeni dewi, urgensi pemenuhan hak dan kewajiban
warga negara dalam pelaksanaannya berdasarkan undang-undang, jurnal de
cive: volume 1, nomor 12, (2021), p. 4,
https://journal.actual-insight.com/index.php/decive.

10

Anda mungkin juga menyukai