BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kependudukan Secara umum, data dapat diartikan sebagai kumpulan informasi yang
diperoleh dari pengamatan dalam bentuk angka, simbol, atau karakteristik yang dapat
memberikan gambaran tentang situasi atau masalah. Data juga dapat didefinisikan
sebagai kumpulan informasi atau nilai yang berasal dari 4.444 pengamatan (pengamatan)
terhadap suatu objek. Oleh karena itu, data yang baik adalah data yang andal dan
mutakhir, dan dapat mencakup rentang yang luas atau memberikan gambaran umum
tentang seluruh masalah , yang merupakan data terkait.
Pembangunan Kependudukan Undang-Undang (UU) 2009 No. 52 Keluarga meliputi
segala aspek dan aspek kehidupan , termasuk Pembangunan Kependudukan dan
Pembangunan Keluarga, Pembangunan Indonesia Secara Keseluruhan Upaya tersebut
ditujukan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur untuk , seperti praktik
Panchasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD) tahun 1945.
Pembangunan Nasional adalah prinsip dasar.Untuk pembangunan , oleh karena itu, untuk
penduduk dan penduduk, rencana pembangunan harus bersyarat, atau penduduk situasi
dan pembangunan, serta bagian atau kelompok tertentu. Seluruh penduduk harus
dinikmati. Perhatian khusus harus diberikan pada yang berkelanjutan yang harus
dimasukkan dalam dimensi pembangunan kependudukan dan kerangka pembangunan
dari negara maju.
Informasi mengenai jumlah penduduk untuk wilayah kecamatan dan kelurahan pada
suatu waktu tertentu pasti dibutuhkan dalam perencanaan program dan penentuan
kebijakan di wilayah tersebut. Ketersediaan data penduduk dapat dipenuhi dari hasil
sensus penduduk maupun survei tentang kependudukan, namun sayangnya tidak setiap
tahun tersedia. Oleh karena itu, perlu dibuat suatu perkiraan mengenai jumlah penduduk
untuk wilayah kecamatan dan kelurahan demi mengisi kekosongan pada tahuntahun
tertentu atau untuk pada masa yang akan datang. Ketersediaan data penduduk ini selain
jumlahnya juga dilengkapi dengan karakteristik jenis kelamin dan umur.
 Proyeksi Penduduk Kota Magelang menurut kelompok umur dan jenis kelamin yang
ditampilkan dalam publikasi ini mencakup 5 tahun, dengan populasi pertengahan tahun
pada akhir tahun. setiap. Kecamatan dan Kerlahan. Prakiraan jangka pendek ini
dimaksudkan untuk digunakan untuk berbagai keperluan, terutama untuk perencanaan
masa depan.
B. Tujuan
1. Mengetahui data persentase penduduk laki – laki dan perempuan Kota Magelang
tahun 2020.
2. Mengetahui dan menghitung proyeksi penduduk Kota Magelang 5 tahun yang akan
datang pada tahun 2025.
3. Mengetahui dan menghitung graduasi kebutuhan energi penduduk Kota Magelang
melalui pendekatan RDA untuk memecah angka kelompok umur menjadi umur
tunggal berdasarkan jenis kelamin.
4. Mengetahui dan menghitung graduasi kebutuhan proyeksi beras penduduk Kota
Magelang.
http://eprints.umpo.ac.id/668/4/BAB%202.pdf
https://datago.magelangkota.go.id/frontend/mod_blog/download/pdf/Proyeksi-Penduduk-
Kota-Magelang-2010-2020.pdf