MAKALAH

PERMASALAHAN PEMBELAJARAN BAHASA ARAB

PADA MTs AL-MIFTAHUDDIN CIBURUY

Disusun untuk memenuhi salah satu syarat kenaikan pangkat / golongan III d

Disusun oleh :

Budi Hidayat, S.Pd.I

NIP. 198011102005011003

MADRASAH TSANAWIYAH AL-MIFTAHUDDIN CIBURUY

TAHUN 2019

Jl. Raya Maja – Jasinga KM.12 Kp. Cijakilah ds. Ciburuy Kec. Curugbitung Kab.
Lebak Prov. Banten

1
 YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ( YPI )
MTs.s AL-MIFTAHUDDIN CIBURUY
Jl. Maja-Jasinga KM.12 Kp. Cijakilah Rt.003/003 Ds. Ciburuy Kec. Curugbitung Kab. Lebak 42381
NPSN : 20616475 NSM : 121236020138
=================================================================================
SURAT KETERANGAN
KEPALA MADRASAH TSANAWIYAH AL-MIFTAHUDDIN

Nomor PP.23/MTs.156/YPI.AM/XII/2019

Yang bertanda tangan di bawah ini kepala Madrasah Tsanawiyah Al-Miftahuddin

menerangkan bahwa :

Nama : Budi Hidayat, S.pd.I

NIP : 198011102005011003

Jabatan : Guru Bidang Study Bahasa Arab

Selanjutnya adalah benar telah membuat sebuah karya tulis tentang perkembangan mutu
pembelajaran bidang study Bahasa Arab pada MTs Al-Miftahuddin Ciburuy Kp. Cijakilah
Rt.003/003 Ds. Ciburuy Kec. Curugbitung Kab. Lebak Prov. Banten pada semester 1 (ganjil)
tahun pelajaran 2018/2019 dan benar telah menyelesaikan tugasnya dengan baik serta
melaporkan segala bentuk kegiatannya kepada kepala madrasah .

Demikian surat keterangan ini dibuat, untuk diketahui dan pergunakan oleh yang
bersangkutan

Curugbitung, 10 Desember 2019

Kepala Madrasah

SUDRIANA, S. Pd.I
NIP. -

2
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT. Yang telah meberikan rahmat dan karunianya
kepada kita sekalian khususnya kepada penyusun, sehingga dapat menyelesaikan makalah ini,
sebagai hasil pengamatan dan penelitian tentang perkembangn pembelajaran bidang study Bahasa
Arab di MTs. Al- miftahuddin yang berada di kampung Cijakilah Desa Ciburuy Kecamatan
Curugbitung Kabupaten Lebak provinsi Banten

Sholawat serta salam Allah semoga selalu tercurah kepada junjungan kita baginda alam Nabi Besar
Muhamad SAW.

Selanjutnya penyusun berharap dengan terselesaikannya makalah yang berjudul “

PERMASALAHAN PEMBELAJARAN BAHASA ARAB PADA MTs. AL- MIFTAHUDDIN

CIBURUY”ini dapat menjadi reperensi dan bacaan yang bermanfaat bagi para pembaca, guru,

pembina, pengajar di tempat mengajar masing- masing, khususnya di MTs Al- miftahuddin Kampung
Cijakilah Desa Ciburuy Kecamatan Curugbitung Kabupaten Lebak Propinsi Banten.

Selanjutnya penyusun mengucapkan terimakasih yang sebesar- besarnya kepada rekan- rekan yang
telah membantu memberi masukan atau ide- ide demi terselesaikannya laporan program kegiatan
ini. Sebagai manusia yang tidak luput dari segala khilap dan salah, maka penyusun sangat
mengharapkan kritik, saran dari para pembaca untuk perkembangan selanjutnya. Semoga
bermanfaat dan terimakasih.

Curugbitung, 08 Desember 2019

Penyusun

3
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................. i

DAFTAR ISI.............................................................................................................................. ii

BAB I

PENDAHULUAN .................................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .............................................................................................................. 2

1.2 Tujuan ............................................................................................................................. 2

BAB II

PEMBAHASAN .................................................................................................................... 3

2.1 Pembelajaran Bahasa Arab Di .......................................................................................... 3

2.2 Masalah Yang Dihadapi .................................................................................................... 4

2.3 Peran Para Guru Serta ..................................................................................................... 4

2.4 Penyelesaian Permasalahan ............................................................................................ 5

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................................................................ 6

B. Saran ................................................................................................................................... 6

4
 MAKALAH

Selasa, 11 Nopember 2019

PERMASALAHAN PEMBELAJARAN BAHASA ARAB PADA MTs. AL-

MIFTAHUDDIN CIBURUY

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bahasa Arab merupakan bahasa asing yang cukup mendunia saat ini. Tak jarang
beberapa negara di dunia menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa percakapan sehari-hari.
Sehingga seiring berjalannya kemajuan zaman, bahasa Arab mulai tersebar ke berbagai
penjuru.
Dewasa ini bahasa Arab di lembaga pendidikan mengalami perkembangan yang
cukup pesat pula. Pembelajaran bahasa Arab pun mulai disajikan di lembaga-lembaga
pendidikan, baik formal maupun nonformal. Di lembaga formal seperti MI, MTs, MA bahasa
Arab telah menjadi menu utama. Di lembaga nonformal seperti pelatihan-pelatihan/privat
bahasa Arab mulai berdiri. Bahkan sekarang ini tak jarang kita jumpai di lembaga-lembaga
Islam bahasa Arab menjadi acuan pokok dalam pembelajaran.
Demikian pula yayasan MTs. Al- Miftahuddin yang berpusat di Kp. Cijakilah Rt.003
Rw. 003 Desa Ciburuy Kecamatan Curugbitung Kabupaten Lebak Provinsi Banten telah
cukup lama membuka pengajaran-pengajaran bahasa Arab, bagi seluruh siswa dan siswi MTs
Al-miftahuddin yang berdiri mulai dari tahun 2009 .
Pada pokok bahasan ini MTs. Al-miftahuddin menjadi sorotan tajam terkait
pembelajaran bahasa Arab di taraf tingkatan MTs Swasta lain yang ada di sekitarnya, karena
berada di lingkungan pondok pesantren salafi.
Pembelajaran bahasa Arab di MTs.Al- miftahuddin cukup mengalami perkembangan
dan sangat membantu pengetahuan para siswa/I yang tinggal di pondok pesantren salafi.
Walau dalam perjalanannya pembelajaran bahasa Arab mengalami beberapa hambatan.
Pembelajaran bahasa Arab memegang peranan sangat penting dalam proses pembelajaran di
MTs. Al- miftahuddin, dari pihak madrasah selalu mengajukan peningkatan pendidikan
bahasa Arab agar lebih berkualitas melalui pengembangan dan perbaikan kurikulum dan

5
sistem evaluasi, pengembangan dan pengadaan materi ajar serta pelatihan bagi guru dan
tenaga kependidikan lainnya. Tapi pada kenyataannya, hal tersebut belum cukup dalam
meningkatkan kualitas pendidikan bahasa Arab.
Salah satu wujud aktualisasinya, dibentuklah badan pengajaran khusus menangani
peningkatan kualitas bahasa Arab. Badan pengajaran bahasa Arab ini dinamakan Qismu
Ta’lim Lughoh, yang terdiri dari dua bagian. Bagian pertama bergerak di lingkup sekolah
beserta bentuk-bentuk pengajarannya.
Bagian kedua bergerak di lingkup asrama, yang mengontrol penggunaan bahasa Arab
dalam percakapan sehari-hari. Tujuan Qismu Ta’lim Lughoh ini untuk meningkatkan kualitas
bahasa Arab. Dalam hal ini peran serta santri dan guru Pembina sangat dibutuhkan, bukan
hanya sekedar memberikan bantuan berwujud material saja, namun juga diperlukan bantuan
yang berupa pemikiran, ide dan gagasan-gagasan inovatif dalam peningkatan bahasa Arab.
Beberapa alasan penulis mengamati perkembangan bahasa Arab di MTs. Al-
miftahuddin di atas adalah :
1. Adanya penurunan kualitas di MTs. Al- miftahuddin dari tahun ke tahun sebelum
berubahnya sistem pengajaran bahasa arab
2. Qismu Ta’lim Lughoh, merupakan tim khusus yang dalam lingkup geraknya sangat
mempengaruhi perkembangan bahasa Arab di SMP MTA.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan mendasar yang hendak
dibahas adalah :
a. Bagaimana kondisi awal pengenalan bahasa Arab di MTs. Al- miftahuddin?
b. Bagaimana permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran bahasa Arab ?
c. Bagaimana peran guru dan pembina asrama sebagai orang terdekat dalam berkomunikasi?
d. Bagaimana cara peningkatan mutu pembelajaran bahasa Arab di MTs. Al- miftahuddin?
1.3 Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai melalui penelitan pembelajaran bahasa Arab di MTs. Al-
miftahuddin yaitu:
a. Mengetahui kondisi awal pembelajaran bahasa Arab di MTs. Al-miftahuddin Ciburuy,
b. Mengetahui permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran bahasa Arab di MTs. Al-
miftahuddin,
c. Dapat mengetahui peran guru serta pembina asrama dalam pembelajaran bahasa Arab,
d. Dapat mengetahui penyelesaian permasalahan permasalahan dalam pembelajaran bahasa
Arab.

6
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Kondisi awal pembelajaran bahasa Arab di MTs. Al- miftahuddin Ciburuy
MTs. Al- miftahuddin yang terletak di Kampung Cijakilah Rt. 003 Rw.003 Desa
Ciburuy Kecamatan Curugbitung Kabupatben Lebak Provinsi banten ini berdiri sejak tahun
2009 sebagai Lembaga pendidikan formal yang berada di bawah naungan Kementerian
Agama ini menerapkan system one days school. Selain mata pelajaran yang diajarkan dari
pagi sampai sore hari, para murid dari MTs. Al- miftahuddin dianjurkan untuk tinggal di
asrama. Dengan program asrama ini sangat memberi pengaruh dalam peningkatan kualitas
mutu bahasa Arab yang diajarkan di madrasah. Aplikasi dari pembelajaran bahasa Arab di
madrasah adalah di asrama yaitu dengan mempraktekan dalam berbahasa sehari –hari. Pada
dasarnya belajar bahasa kuncinya terletak pada praktek pengucapan.
Pada awal berdirinya para pembina asrama yang memiliki kemampuan berbahasa arab mulai
mengajarkan bahasa Arab dengan beberapa progam pengenalan bahasa arab. Adapun progam
pengenalan bahasa Arab yang diterapkan yaitu:
1. Muhadatsah Shobahiyah.
Progam muhadatsah shobahiyah ini merupakan kegiatan pengenalan kosa kata bahasa
Arab dilaksanakan setiap hari setelah sholat subuh di lingkungan terbuka, bukan di dalam
ruangan. Para Pembina memberikan kosa kata bahasa Arab yang baru kemudian memberikan
contoh dalam pembuatan kalimat dari setiap kosa kata yang diberikan. Sehingga masing-
masing dari anak mampu mengetahui arti dari setiap kata serta penggunaannya.Tiga kosa
kata dalam setiap hari cukup membuat bertambahnya perbendaharaan kosa kata pada anak.
Kemudian pada setiap akhir semester diadakan ujian mengenai kosa kata yang telah
diajarkan. Sehingga dengan kegiatan ini anak-anak mempraktekan dalam percakapan sehari-
hari.
2. Muhadhoroh .
Muhadhoroh yaitu kegiatan pidato bahasa asing, diantaranya yaitu bahasa Arab.
Anak-anak secara bergiliran sesuai jadwal yang telah diatur oleh pembina asrama mengikuti
latihan pidato yang dilaksanakan satu pekan tiga kali di ruang kelas. Sehingga setiap anak
memiliki bekal kemampuan pidato berbahasa Arab yang meningkatkan kemampuan
berbahasa Arab juga. Kemudian pada setiap akhir semester diadakan perlombaan pidato
bahasa dari setiap kelompok muhadhoroh.

7
3. Islahul Lughoh.
Merupakan suatu progam peningkatan bahasa dalam bentuk pemberian contoh lafadz-
lafadz bahasa Arab sehari-hari yang salah, kemudian pembenaran dalam konteks bahasa arab
percakapan yang benar. Harapannya dengan progam islahul lughoh ini dapat meningkatkan
mutu kualitas penggunaan bahasa Arab di pondok.
4. Tasji’ul Lughoh.
Yaitu progam peningkaatan bahasa Arab dalam bentuk pemberian tasji’, yaitu
dorongan serta penyemangat dalam penggunaan bahasa Arab. Dari beberapa progam tersebut
di atas merupakan kegiatan-kegiatan yang sangat memberi pengaruh dalam perkembangan
bahasa Arab di pondok.
2.2. Masalah yang dihadapi dalam pembelajaran bahasa Arab
Dalam pembelajaran bahasa Arab walaupun telah terkonsep seluruh sistematika
pembelajarannya namun masih sering terjadi beberapa permasalahan, diantaranya:
Pengrusakan bahasa dari bahasa yang baku menjadi bahasa yang tidak teratur susunan
kaidahnya, seperti bahasa yang bercampur antara bahasa Arab dengan bahasa Indonesia.
Kurangnya guru dan pembina yang ahli dalam bidang bahasa Arab, sehingga kemajuan
perbendaharaan kosa kata yang baru hanya selingkup kalangan anak-anak saja. Hal itu
disebabkan pindahnya beberapa guru dan pembina dari lembaga ini.
Adanya penurunan minat untuk lebih mempelajari bahasa arab. Hal ini disebabkan para
siswa jenuh dengan metode yang diajarkan para guru.
2.3. Peran para guru serta pembina asrama dalam penggunaan bahasa Arab.
Pembelajaran bahasa Arab dalam suatu lembaga sangat ditentukan oleh kualitas guru
serta pembina asrama dalam mengajarkan bahasa Arab itu sendiri. Di MTs. Al- miftahuddin
guru pengajar bahasa Arab terdiri dari tiga pengajar alumni dari salah satu pondok pesantren
moderen, satu orang alumni pondok pesantren salafi, Sedang pembina asrama terdiri dari para
alumni dan keluarga atau pengurus yayasan.
Karena guru berperan aktif dalam pengajaran di madrasah, sementara itu Pembina
berperan aktif dalam praktif penggunaan bahasa Arab itu sendiri ketika di asrama. Pembina
memiliki tanggung jawab penuh dalam kegiatan kegiatan bahasa, seperti : muhadatsah
shobahiyah, muhadhoroh, islahul lughoh, serta tasji'ul lughoh.

8
2.4. Penyelesaian permasalahan pembelajaran bahasa Arab
Dari beberapa permasalahan mengenai pembelajaran bahasa Arabdi atas, penulis
dapat mengambil garis besar dalam penyelesain setiap permasalahan pembelajaran bahasa
Arab, diantaranya:
a) Pembaharuan dari metode lama menjadi metode baru agar minat anak-anak dalam
pembelajaran bahasa Arab lebih menarik dan diminati. Seperti pemberian kosa kata lewat
permainan atau kartu.
b) Adanya pelatihan-pelatihan kreasi dan inovasi bentuk pengajaran yang menarik peserta
didik.
c) Peningkatan penggunaan bahasa dimulai dari para guru dan pembina. Jika para guru dan
pembina telah mempraktekan secara nyata maka peserta didik akan juga mengikuti dalam
penggunaanya.
d) Penambahan sarana pengembangan bahasa seperti laboratorium khusus bahasa Arab yang
memfasilitasi pembelajaran bahasa Arab. yang sampai saat ini belum maksimal

9
 BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pembelajaran bahasa Arab pada tingkat MTs. atau SLTP merupakan Pembelajaran
tingkat awal, sehingga metode pembelajaran yang menarik serta kreatif sangat diperlukan
guna meningkatkan mutu kemampuan berbahasa. Serta setiap permasalahan dalam
pembelajaran bahasa Arab sangat dipengaruhi oleh peran guru dan pembina asrama yang
bersifat pendidik.
Sebagai wujud aktualisasi dalam pembelajaran diperlukan pula faktor kebutuhan akan
pentingnya belajar bahasa Arab.
3.2 Saran
Pembelajaran bahasa Arab pada saat ini memang harus menjadi perhatian khusus
sehingga dibutuhkannya keseriusan dalam pembelajaran serta semangat yang tinggi supaya
hasil yang dihasilkan yaitu kemampuan berbahasa Arab dapat memuaskan.
Untuk itu bagi para calon guru serta pendidik haruslah benar-benar menguasai bahan materi
yang akan diajarkan.

10