Anda di halaman 1dari 2

BAB II

TERMINOLOGI PENCEGAHAN DAN MITIGASI


A. BENCANA
1. Pengertian Bencana
Kita sering mendengar dari televisi atau radio berita mengenai bencana yang
terjadi di berbagai wilayah Indonesia atau luar negeri. Berita tentang bencana selalu
terkait dengan musibah atau hal yang menyedihkan. Sekarang mari kita mencoba
memahami pengertian dari bencana.
Pengertian bencana dapat di temukan dari berbagai sumber, sebagai berikut:
Definisi bencana menurut UN-ISDR tahun 2004 menyebutkan bahwa bencana adalah
suatu gangguan serius terhadap keberfungsian suatu masyarakat, sehingga
menyebabkan kerugian yang meluas pada kehidupan manusia dari segi materi,
ekonomi atau lingkungan dan melampaui kemampuan masyarakat yang bersangkutan
untuk mengatasi dengan menggunakan sumberdaya mereka sendiri.
Definisi bencana yang dikeluarkan oleh Departemen Energi dan Sumber Daya
Mineral (ESDM) adalah suatu peristiwa atau rangkaian peristiwa yang disebabkan
oleh alam, manusia atau keduanya yang mengakibatkan korban manusia, kerugian
harta benda, kerusakan lingkungan, kerusakan sarana prasarana, dan fasilitas umum
serta menimbulkan gangguan terhadap tata kehidupan dan penghidupan masyarakat.
Bencana alam adalah salah satu faktor yang bisa mengakibatkan rusaknya lingkungan
hidup. Bencana alam bila dilihat dari penyebabnya, dapat dibedakan sedikitnya
menjadi tiga jenis, yaitu geologis, klimatologis, dan ekstra-terestial. Berikut adalah
macam-macam alam yang terjadi di Indonesia diantaranya: Tsunami, Banjir,
Kebakaran, Longsor, Gunung Berapi, Kekeringan dan Abrasi.
Pengertian bencana dalam Kepmen Nomor 17/kep/Menko/Kesra/x/95 adalah
sebagai berikut: Bencana adalah Peristiwa atau rangkaian peristiwa yang disebabkan
oleh alam, manusia, dan atau keduanya yang mengakibatkan korban dan penderitaan
manusia, kerugian harta benda, kerusakan lingkungan, kerusakan sarana prasarana
dan fasilitas umum serta menimbulkan gangguan terhadap tata kehidupan dan
penghidupan masyarakat.
Menurut Coburn, A. W. dkk. 1994. Di dalam UNDP mengemukakan bahwa
Bencana adalah Satu kejadian atau serangkaian kejadian yang memberi meningkatkan
jumlah korban dan atau kerusakan, kerugian harta benda, infrastruktur, pelayanan-
pelayanan penting atau sarana kehidupan pada satu skala yang berada di luar
kapasitas norma. Sedangkan Heru Sri Haryanto (2001: 35) Mengemukakan bahwa:
Bencana adalah Terjadinya kerusakan pada pola pola kehidupan normal, bersipat
merugikan kehidupan manusia, struktur sosial serta munculnya kebutuhan
masyarakat.
Menurut Departemen Kesehatan RI (2001), definisi bencana adalah peristiwa atau
kejadian pada suatu daerah yang mengakibatkan kerusakan ekologi, kerugian
kehidupan manusia, serta memburuknya kesehatan dan pelayanan kesehatan yang
bermakna sehingga memerlukan bantuan luar biasa dari pihak luar.
Menurut Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah dalam
WHO-ICN (2009) bencana adalah sebuah peristiwa, bencana yang tiba-tiba serius
mengganggu fungsi dari suatu komunitas atau masyarakat dan menyebabkan
manusia, material, dan kerugian ekonomi atau lingkungan yang melebihi kemampuan
masyarakat untuk mengatasinya dengan menggunakan sumber dayanya sendiri.
Meskipun sering disebabkan oleh alam, bencana dapat pula berasal dari manusia.
Menurut United Nations Development Programme (dalam Febri:2017), bencana
merupakan suatu gangguan yang cukup serius bagi masyarakat karena menimbulkan
kerugian terhadap manusia, material serta lingkungan, yang akibatnya melebihi
kemampuan masyarakat.
korban tertimpa bencana, dan dalam penanggulanggannya hanya berasal dari sumber
daya masyarakat itu sendiri. Klasifikasi bencana dibedakan berdasarkan cepat
lambatnya serangan bencana atau berdasarkan penyebab dari terjadinya bencana.
Menurut Priambodo (2013), bencana merupakan sebuah kejadian alam yang
disebabkan oleh perbuatan manusia ataupun gabungan dari keduanya yang terjadi
secara mendadak sehingga berdampak negatif untuk kehidupan makhluk hidup.
Bencana adalah suatu peristiwa, entah karena perbuatan manusia atau alam,
mendadak atau berangsur yang menyebabkan kerugian yang meluas terhadap
kehidupan, materi dan lingkungan sedemikian rupa melebihi kemampuan dari
masyarakat korban untuk menanggulangi dengan menggunakan sumber dayanya
sendiri (Nasution:2005). Senada dengan definisi tersebut dijelaskan oleh Surono
(2003) bencana adalah peristiwa yang diakibatkan oleh alam dan atau manusia yang
dapat mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dan harta benda, kerusakan lingkungan
hidup, sarana dan prasarana, fasilitas umum serta mengganggu tata kehidupan dan
penghidupan masyarakat.
Adapun definisi bencana menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 24
tahun 2007 tentang penanggulangan bencana yang mengatakan bahwa bencana
adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu
kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam
dan/atau non-alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya
korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak
psikologis.
Dari definisi bencana diatas dapat simpulkan bahwa bencana adalah suatu
keadaan yang tiba-tiba mengancam kehidupan masyarakat karena faktor alam
dan/atau non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan korban jiwa,
kerusakan lingkungan yang melebihi kemampuan masyarakat untuk mengatasinya
sendiri.

Anda mungkin juga menyukai