Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL JOURNAL REPORT

KEPEMIMPINAN

Dosen Pengampu:

Dr. Fajar Apollo Sinaga, S.Si., M.Si., Apt

Disusun Oleh:

Willy Owen Nicholas Sihombing

(6211121001)

JURUSAN PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
KATA PENGHANTAR

Puji beserta syukur kehadirat Tuhan yang maha Esa karna berkat rahmat dan karunia-NYA
kami dapat menyelesaikan tugas Critical Journal Report Materi ajar “KEPEMIMPINAN” Saya
sangat berharap semoga tugas ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai materi, dan kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam
tugas ini terdapat kekurangan yang jauh dari kata sempurna baik itu dari segi susunan
kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu kami menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki tugas kami ini dan sekaligus kami meminta maaf.
Semoga tugas yang sederhana ini dapat di pahami oleh siapapun yang membacanya dan
sekiranya tugas ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun pembacanya.

Medan, 12 November 2021

penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGHANTAR..........................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................
BAB 1: PENDAHULUAN......................................................................................................
A. MANFAAT..............................................................................................................
B. TUJUAN..................................................................................................................
C. IDENTITAS BUKU....................................................................................................
BAB II: RINGKASAN ISI BUKU.............................................................................................
BAB III: PEMBAHASAN.......................................................................................................
A. KEUNGGULAN........................................................................................................
B. KELEMAHAN..........................................................................................................
BAB IV: PENUTUP..............................................................................................................
A. KESIMPULAN …………………………………………………………………………………………………...
B. SARAN ……………………………………………………………………………………………………..........
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………………………………………………….
BAB 1

PENDAHULUAN

A. MANFAAT
Secara sederhana penulisan Critical Journal Report memiliki beberapa manfaat sebagai
berikut:
1. Merangkum gagasan yang dituangkan dalam penelitian yang dilaporkan.
2. Menemukan kelebihan dan kekurangan dari yang dilaporkan dengan melakukan
analisis secara seksama.
3. Melatih kemampuan berfikir kritis analitis serta menuangkannya kembali dalam
gagasan tertulis.
B. TUJUAN
Critical Journal Report ini disusun bertujuan untuk:
1. Penyelesaian tugas pada mata kuliah
2. Menambah wawasan mahasiswa dalam menggali informasi dan menganalisis
gagasan dalam sebuah penelitian
3. Meningkatkan kemampuan nalar dan berfikir kritis dalam mencari informasi yang
terdapat dalam sebuah penelitian
C. IDENTITAS BUKU
Jurnal Utama
Judul penelitian : Pemimpin dan Kepemimpinan Organisasi
Peneliti : Jatmiko
Nama Jurnal : Forum Ilmiah
Volume : Vol. 10 no 2
Tahun : Mei 2003
Alamat Situs : httpdigilib.esaunggul.ac.idpublicUEU-Journal-Jatmiko

Jurnal Pembanding
Jurnal Penelitian : Kepemimpinan Organisasi Masa Depan Konsep Dan Strategi
Keefektifan
Peneliti : Nursya’bani Purnama
Nama Jurnal : Jurnal Siasat Bisnis
Volume : Vol.1 no 5
Tahun : 2000
Alamat Situs : www.researchgate.Kepemimpinan Organisasi_Masa
Depan_Konsepdan_Strategi_Keefektifan
BAB II

RINGKASAN ISI BUKU

Jurnal Utama

Dalam menjalankan operasional manajemen sebuah organisasi/perusahaan untuk


mencapai tujuan yang telah ditetapkan, perlu dilakukan perencangan dan persiapan yang
meliputi desain struktur dan proses manajemen. Struktur dan proses manajemen tidak lain
adalah pelaksaan fungsi manajemen, diantaranya meliputi planning, organizing, leading,
controlling. Aktivitas kepemimpinan organisasi/perusahaan pada umumnya sekalipun telah
melalui perancangan dan persiapan yang meliputi penataan struktur dan proses yang
bersifat positif dan ada kalanya justru dalam memperbaiki kinerja secara serius bagaimana
meminit sebuah konflik agar tidak menghambat manajemen konflik yang harus diperhatikan
meliputi ketidaksesuain, pertentangan, perselisihan, perbedaaan, ketidakcocokan,
persaingan.

Jurnal Pembanding

Beberapa teori kepemimpinan telah ditemukan oleh para ahli. Menurut Robbin
(1996) terdapat tiga pendekatan teori kepemimpinan yaitu:

1. Pendekatan Teori Sifat


2. Pendekatan Teori Perilaku
3. Pendekatan Teori Kontinjensi
Para pemimpin memiliki pembawaan sejak lahir yang memungkinkan mereka memimpin
orang lain. Teori perilaku menyatakan bahwa isu utama dalam kepemimpinan terbaik.
Sedangkan teori kontinjensi menyatakan bahwa keefektifan personalitas gaya atau
perilaku pemimpin tergantung pada sejauh mana pemimpin mampu menyesuaikan
dengan situasi yang dihadapi. Beberapa pendekatan yang lebih mutakhir antara lain
teori kepemimpinan karismatik (Housse 1997, Conger dan Kanungo 1988),
kepemimpinan tranksaksional-transformasional (Burn 1978, Bass 1985, Seltzer dan Bass
1990, Bass dan Avolio 1993) dan kepemimpinan visioner (Nanus 1992)
BAB III
PEMBAHASAN

Jurnal Utama
Perlu dipahami secara mendalam kepemimpinan sebuah organisasi/perusahaan,
keberhasilan mencapai tujuan harus dimulai dari perancangan dan persiapan, serta
pengertian konsep proses memimpin. Tahapan-tahapan kepemimpinan dimulai dari:
a. Peran Pemimpin
Peran pemimpin pada The Vijay Sathe’d Model seperti dalam gambar dibawah untuk
dapat mencapai visi dan misi serta sasaran organisasi/perusahaan atau komunitas
diperlukan serangkaian strategi perencanaan daya respon dan kualitasnya. Ini
menunjukan bahwa siapapun yang tergabung dalam komunitas atau kelompok
dalam organisasi harus tepat memilihnya. Selanjutnya dalam model ini seorang
pemimpin harus dapat memahami peran seorang pemimpin yaitu menciptakan dan
mempertahankan aktivitas kelompok yang berkaitan dengan tugas yang harus
dilakukan oleh pemimpin itu sendiridan kelompok dapat berfungsi secara efektif.
b. Fungsi Utama Kepemimpinan
Menurut Kouzes dan Posner keberhasilan seorang pemimpinn harus dapat
memenuhi kaidah sebagai berikut: makna/keter panggilan: visi/arah yang jelas:
kemampuan memeriksa dan menata pola kerja yang sudah ada. Kemampuan
mengembangkan orang dan kemampuan mengangkat hati mereka. Sebagai
pemimpin berarti juga melaksanakan fungsi melayani dengan pengharapan sebagai
leading up artinya memimpin keatas berkembang, leading across yang berarti
pemimpin juga memimpin kesampinng yang artinya belajar dari orang lain, leading
down atau memimpin kebawah yang maknanya mengembangkan orang-orang
dibawah dan lainnya adalah inside.
c. Struktur dan Proses
Operasional manajemen organisasi/perusahaan/komunitas dijalankan oleh seorang
pemimpin melalui empat fungsi manajemen yang meliputi pencernaan (planning)
pengorganisasian (organizing) kepemimpinan (leading) dan pengendalian
(controlling). Langkah pertama perencanaan (leading) dalam sebuah manajemen
operasional suatu kegiatan, menurut Philip Kotler to do the right thing, thing to do
right dilakukan secara efektif (kemampuan untuk hal-hal yang benar) dan efesien
(kemampuan untuk melakukan hal secara benar). Dua aspek penting dalam
perencanaan adalah menetapkan tujuan secara tepat dan memilih sarana yang
tepat. Tujuan yang jelas dan tepat maka memberikan kepekaan arah (sanse of
derection) memberikan focus pada usaha, memberikan panduan pada rencana-
rencana dan keputusan kita dan selanjutnya membantu kita dalam menilai sebuah
kemajuan yang dicapai.

Jurnal Pembanding
1. Kempemimpinan Organisasi Masa Depan
a. Visi dan Kompetensi Kepemimpinan Organisasi Masa Depan
Visi adalah suatu pernyataan yang berisi arahan yang jelas tentang apa yang
harus dibuat organisasi dimasa yang akan datang. “A vision is a realistic, credible,
attractive future for your organization” (Nanus: 1992). Visi yang jelas dan tepat
sesuai dengan kebutuhan organisasi akan mampu menumbuhkan hal-hal berikut:
1. Menumbuhkan komitmen karyawan terhadap pekerjaan dan mampu
memupuk semangat kerja karyawan.
2. Menumbuhkan rasa kebermaksaan didalam kehidupan kerja karyawan.
3. Menumbuhkan standart kerja yang prima.
4. Menjembatani keadaan organisasi masa sekarang dan masa depan.
b. Karakteristik Pemimpin yang efektif
Menyatakan bahwa suatu studi telah dilakukan terhadap 161 manager yang
merupakan peserta program pendidikan manajemen pada sekolah bisnis
hardvard untuk mengidentifikasi karakteristik yang dibutuhkan untuk menjadi
pemimpin yang efektif. Hasil yang diperoleh menunjukan karakteristik pemimpin
yang efektif. Seorang pemimpin adalah centre of ofganization, penilaian
terhadap seseorang pemimpin mestinya dilakukan oleh orang yang ada
disekeliling yang selalu berinteraksi dan menjalankan aktivitas organisasi
bersama-sama. Seoramg pemimpin adalah centre of organization penilaian
terhadap seorang pemimpin mestinya dilakukan oleh orang yang ada
disekelilingnya yang selalu berinteraksi dan menjalankan aktivitas organisasi
bersama-sama.
c. Tahapan Menuju Kepemimpinan yang efektif
Kepemimpin adalah sebuah proses interaksi yang melibatkan pemimpin sebagai
titik sentral dengan para bawahannya/pengikut dan dipengaruhi oleh factor
lingkungan (situasi). Menjadi pemimpin yang efektif tidak bisa terjadi seketika
namun membutuhkan proses panjang. Menyadari hal itu banyak organisasi
membuat perencaan dan pendidikan latihan khusus untuk memperoleh figure
pemimpin yang memenuhi kapabilitas sesuai persyaratan diatas. Untuk menjadi
pemimpin yang efektif organisasi masa depan menurut Quirke (1995) dalam
mulyadi (1998), 5 tahap berikut harus dilalui yaitu, awareness (kesadaran),
understanding (pemahaman), support (dukungan), involvement (keterlibatan),
dan commitment (komitmen).

2. Pendekatan Peningkatan Keefektifan Kepemimpinan


a. Strategi Peningkatan Keefektifan Kepemimpinan
Tannenbaum dan Schmidt (1958) dalam (1995) menyebutkan bahwa untuk
mengatasi kemungkinan munculnya ketidak efektifan organisasi perlu
menciptakan leadership subsitutes, leadership neutralizers dan leadership
enhancers. Penciptaan karakteristik tertentu yang ditunjukan untuk
membantu tugas pemimpin dalam meningkatkan pengaruh kepada bawahan,
disebut leadership enhancers. Penciptaan karakteristik tertentu yang
ditujukan untuk menetralisir dan mengurangi pengaruh atasan terhadap
bawahan, disebut leadership nautralizers. Operasionalisasi upaya
peningkatan keefektifan kepemimpin, organisasi dapat mengadopsi strategi
yang disebut “Creative Stategies for Improving Leadership Effectiviness”.
b. Model Diagnosis Perilaku Organisasi
Organisasi adalah suatu kesatuan yang dinamis dan memiliki karakteristik
sebagai system social yang terbuka. Nadler dan Tushman dalam kolb, et al.
(1998) menyodorkan sebuah model yang diberi nama “A Congruence Model
For Diagnosing Organizitional Behavior”. Lingkungan dan sumber daya dan
strategi proses transformasi dapat dipandang sebagai interaksi antara empat
komponen utama system organisasi yang meliputi: tugas organisasi, individu
yang ada dalam system organisasi dapat berupa pengaruh individu dan
perilaku serta fungsi system dalam pencapaian tujuan maupun adaptasi.

A. KEUNGGULAN
1. Kedua jurnal sangat lengkap dalam mencantumkan ciri-ciri kepemimpinan
karakteristik, jadi jurnal ini sangat baik untuk dibaca
2. Penggunaan Bahasa juga sangat baik
B. KELEMAHAN
1. Identitas pada jurnal tidak terlalu lengkap dicantumkan, sehingga mempersulit
penulis dan pembaca dalam mengkritik jurnal seperti ini.
BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Pemimpin dan Kepemimpinan suatu hal yang berbeda namun keberadaanya tidak dapat
dipisahkan. Pemimpin pada dasarnya adalah menggambarkan sosok orangnya dengan
berbagai prasyarat tentang pemahaman konsep, keahlian dan keterampilan serta
pengalaman sebagai pemimpin untuk menjalankan peran sebagai pemimimpin. Hal ini
diperlukan karena dalam menjalankan perannya akan berhadapan antar manusia
dengan berbagai latar belakang baik tingkat pendidikan atau ilmu pengetahuan,
kepribadian, tingkat emosi yang berbeda.
B. SARAN
Saran dari saya, segera dievaluasi kesalahan yang ada pada jurnal ini supaya tidak
banyak kritikan yang masuk. Seperti halnya pada identitas pada jurnal untuk kedepannya
da baiknya identitas jurnak itu dicantumkan selengkap mungkin.
DAFTAR PUSAKA

Httpdigilib.esaunggul.ac.idpublicUEU-Jurnal-3514-Jatmiko.pdf
Https.www.researchgate.netpublication312506381_Kepemimpinan_Organisasi_Masa_D
epan_Konsep_dan_Strategi_Keefektifan

Anda mungkin juga menyukai