Nama : Ruswan
NIM : 2018.1.21.1.02549
Kelas : PAI V C
MK : Quran Hadits
Dosen Pengampu : Saehu Abas, M.Pd.
REVIEW JURNAL I
A.Identitas Jurnal
Adapun identitas jurnal tersebut adalah sebagai berikut :
1.Judul Jurnal : Paradigma Bermazhab Pondok Pesantren Di Kalimantan Selatan
2.Penulis : Sukarni
3.ISSN :0852-0720
4.Vol /No / Tahun : Volume XXXIX No.1 Tahun 2015
B. Isi Jurnal
Mazhab adalah pokok pikiran atau dasar yang digunakan oleh imam ijtihad dalam
memecahkan masalah, atau mengistinbathbatkan hukum Islam. Selanjutnya imam mazhab dab
mazhab itu berkembang pengertiannya menjadi kelompok umat islam yang mengikuti cara istinbath
imam mujtahid tertentu atau mengikuti pendapat imam mujtahid tentang masalah hukum Islam. Ada
beberapa model sikap seorang dalam bermazhab. Pertama, seorang Muslim mengikuti mazhab
tertentu dalam seluruh aspek hukum Islam. Kedua, seorang Muslim mengikuti mazhab tertentu secara
formal tetapi tidak menutup didri dari mengambil pendapat mazhab lain. Ketiga, seorang muslim yang
tidak merasa perlu untuk terikat dengan pendapat mazhab tertentu. Model ketuga ini lebih tepatnya
dikategorikan kelompok bebas mazhab atau al- mazhabiyah. Keempat, seorang muslim yang secara
formal tidak menganut mazhab tertentu tetapi berusaha untuk memilih salah satu pendapat mazhab
maupun ulama dari mazhab tertentu yang dinilai paling kuat serta lebih mendekati dengan kebenaran.
Pembelajaran fiqih yang diselenggarakan oelh 12 pondok pesantren di Kalimantan Selatan
baik yang bercorak asalafi dan khalafi mempunyai kesamaan tujuan dari pembelajran fiqih yang
dilaksanakan, yaitu setelah mempelajari fiqih pada kitab fiqih tertentu, santi/santriawati diharapkan
dapat mengetahui dan memahami tata cara ibadah serta dapat mengamalkannya dalam kehidupan
sehari-hari. Demikian juga pada tujuan pemeblajaran fiqih secara khusus dijumpai kesamaan, yaitu
agar santri dapat membaca dan memahami kandungan kitab fiqih yang dipealajari dengan baik dan
benar. Kedua, bahan ajar dalam pembelajaran fiqih yang digunakan dari sejumlah pondok pesantren
yang diteliti pada umumnya adalah kitab yang bemazhab Syafii. Pembelajarn dilaksanakan dengan
dua sistem, klasikal dan non-klasikal dengan metode bandongan atau wetonan, metode ceramah dan
diskusi, konsepsi tentang mazhab mempunyai kesamaan pengertian, yaitu kumpulan pendapat atau
pemikiran imam mazhab maupun ulama mazhab yang menjadi pedoman umat islam dalam
pelaksanaan fiqih.
C.Kelebihan Dan Kekurangan Jurnal
1.Kelebihan Jurnal
Penulis memaparkan beberapa contoh mengenai pembelajaran fiqih dari beberapa pondok
sehingga memberikan pengertian yang baik juga wawasan yang baik juga.
2.Kelemahan Jurnal
Dalam penulisan banyak terdapat kesalahan yang tidak sesuai dengan EYD atau EjaaN Yang
Disempurnakan.
REVIEW JURNAL II
A Identitas Jurnal
Identitas jurnal yang telah saya review adalah sebagai berikut :
1.Judul Jurnal : Fatwa MUI Tentang Aliran Sesat Di Indonesia ( 1976-2010 )
2.Penulis : Dimyati Sajari
3. ISSN : 0852-0720
4.Vol / No. / Tahun : Volume XXXIX No. 1 Tahun 2015
B.Isi Jurnal
Fatwa MUI tentang Aliran Sesat di Indonesia ( 1970- 2010 ) itu didasarkan pada sepuluh
indikator atau kriteria sesat-tidaknya suatu aliran yang telah MUI tetapkan sendiri. Dari ketujuh aliran
sesat di Indonesia itu dapat diketahui bahwa diantara aliran itu ada hanya memiliki satu indikator
kesesatan, tapi ada juga yang memiliki lima indikator kesesatan. Kedelapan aliran itu dipandang sesat
disebabkan berkaitan dengan masalah aqidah yang mengangkut kebenaran dan kemurnian keimanan
umat Islam di Indonesia. Fatwa MUI itu boleh dikata merupakan representasi sikap tegas kelompok
mayoritas terhadap kelompok minoritas yang sesat-menyesatkan yang telah terjadi di sepanjang
Sejarah Islam. Hanya saja, tampaknya, aliran atau paham sesat itu akan tetap eksis di Indonesia meski
sudah ada fatwa sesat dari MUI dikarenakan mereka tidak pernah bersedia melepas ideologi yang
mereka jadikan menjustifikasikan gerakan mereka, yaitu ideologi.
C.Kelebihan Dan Kelemahan Jurnal
1.Kelebihan Jurnal
Isi dari jurnal ini mencakup beberapa persoalan mengenai aliran sesat yang ada di Indonesia
yang disampaikan agar pembaca dapat mengetahui beberapa aliran yang terindikasi sesat. Hal ini
merupakan usaha yang baik dari penulis agar dapat membedakan antara kesesatan dengan
kehakikatan.
2.Kelemahan Jurnal
-