wb
Muqadimah……
( contoh : alhamdulillahirabbil’alamiin, wal’akibatulil muttaqin, washolatu wassalaamu’ala asyrofil
ambiya i wal mursalin, sayyidinna muhammadin, wa’alaa alihi wa ash haa bihii rosulillahi ajma’in.
amma ba’du )
Karena itulah Encik-encik, Puan-puan, dan Tuan-tuan kami jemput, kami silahkan meringankan langkah
berhimpun pepat di majelis ini :
Untuk itu atas nama keluarga Tuan____________________ beserta isteri, Puan ______________dan
keluarga Tuan_______________________ beserta isteri, Puan___________________, saya
menyampaikan tahniah beserta ucapan setinggi-tinggi terimakasih, atas kerelaan hati Enci-encik, Puan-
puan dan Tuan-tuan untuk hadir memenuhi jemputan kami berhimpun pepat kita disini. Semoga Allah
swt membalas budi baik Encik-encik, Puan-puan dan Tuan-tuan yang budiman…
Namun dalam pada itu jika kami menyambut kedatangan Encik-encik, Puan-puan dan Tuan-tuan :
Dimana :
Sebagaimana yang tertera dalam jemputan kami bahwa pada malam ini, hari_________,
tanggal,_________bulan_________,tahun______, kita bersama-sama akan menyaksikan detik-detik
yang sangat membahagiakan yaitu insya Allah akan dilangsungkan akad nikah :
Puan___________________binti________________
dengan
Tuan____________________binti________________
- Maka dengan segala takzim, kami persilakan kepada yang amat berhormat
Bapak/Tuan____________ yang akan menjadi wali calon pengantin perempuan untuk duduk
menempati tempat yang telah disediakan.
- Berikutnya dengan hormat dan takzim kami persilakan kepada Bapak/Tuan_________________
(jika pejabat sebutkan jabatannya/ jika saudara sebutkan hubungan persaudaraannya) dan
Bapak/Tuan_____________________
(jika pejabat sebutkan jabatannya/ jika saudara sebutkan hubungan persaudaraannya) selaku saksi
untuk duduk ditempat yang telah disediakan.
- Dan selanjutnya dengan hormat dan takzim, kami persilakan Tuan Kadi KUA_________(Sebutkan
wilayah kerja) Bapak/Tuan________________ untuk menempati tempat yang telah disediakan,
sekaligus yang akan memimpin acara akad nikah yang khidmat ini nantinya.
- Encik-encik, Puan-puan dan Tuan-tuan beserta jemputan majelis yang kami muliakan, agar
keberkahan Allah swt menyertai kita sepanjang acara ini, marilah kita mulakan acara ini terlebih dahulu
dengan pembacaan ayat suci Al-qur’an
(surat Ar Rum ayat 21-23) oleh _____________ dan saritilawah oleh_______________
- Hadirin dan jemputan majelis yang kami hormati, sebelum corong (melayu : microphone) di
serahkan kepada Tuan Kadi untuk memimpin proses akad nikah, terlebih dahulu kami harapkan kepada
Tuan_______________ dan Puan_____________ untuk menjumpai puteri tercinta ke dalam kamar,
untuk bertanya kesediaaan dan kesiapan ananda untuk dinikahkan.
(posisi calon pengantin laki-laki sebelumnya sudah berada di barisan depan tetamu keluarga calon
mempelai laki-laki, sedangkan posisi pengantin perempuan berada dikamar pengantin. Untuk sebagian
acara, terkadang ada disertakan kata-kata ungkapan hati calon pengantin perempuan kepada orang tua)
Ketika kedua orang tua sudah kembali dari kamar bertanya kepada anak perempuannya, maka biasanya
Sang ayah didampingi sang Ibu langsung menyampaikan kesediaan dan kesiapan anaknya untuk
menikah. Dan sang ayah kembali duduk ditempat semula.
- Selanjutnya corong diserahkan kepada Tuan Kadi, Bapak______________________ sekaligus
memimpin prosesi pernikahan.
Beberapa acara yang dipimpin oleh Tuan Kadi atau Kepala KUA :
1. Pengantar dari Tuan Kadi selaku Kepala KUA diwilayah tempat calon pengantin tinggal
2. Khotbah nikah
3. Ijab Kabul
4. Do’a
8. Penyerhan mahar/ mas kawin oleh suami kepada isteri di kamar pengantin
- Maka selanjutnya kita ikuti sejenak acara bersimpuh atau menyembah di hadapan kedua orang
tua oleh kedua mempelai, di iringi rebana marhaban dari____________ yang dipandu dan dituntun
oleh__________________
( Menyembah, bersimpuh atau sungkeman merupakan bukti bakti kepada orang tua. Ibu dan bapak
yang telah melahirkan, membesarkan, merawat serta menjadikan ananda menjadi insan yang budiman,
mengenal Allah dan sesama dalam ajaran-ajaran, nasehat dan contoh laku yang yang diterapkan dalam
keseharian)
- Untuk itu dengan hormat dan takzim dipersilakan kepada Tuan_________________ beserta
Puan__________________ selaku orangtua mempelai perempuan dan kepada
Tuan__________________ dan Puan______________________ selaku orangtua mempelai laki-laki,
beserta kaum keluarga, kerabat kedua belah pihak yang patut-patut untuk menempatkan diri di depan
pelaminan.
- Selanjutnya kami persilakan kepada Mak Andam (atau orang yang dipercaya) ___________
menjemput mempelai perempuan untuk bersama-sama dengan mempelai lelaki melakukan acara
bersimpuh atau menyembah orangtua ini.
- Dimuliakan oleh mempelai lelaki kepada orangtua kandungnya dan diikuti oleh mempelai
perempuan kepada orangtua kandungnya ( jika salah satu orang tua kandung atau keduanya sudah
tiada atau berhalangan hadir, maka digantikan oleh wali )
Ibu dan bapak, bunda dan ayah, papa dan mama yang kami cintai
Kiranya doa restu sepenuh hati kami dapati
Agar kami mendapat berkah dan rahmat ilahi
Dalam mengarungi biduk mahligai ini
( Catatan : narasi selama acara ini disesuaikan. Jika menurut MC atau Tuan rumah ada kalimat yg lebih
bagus, ya monggo diganti..)
- Dilanjutkan mempelai laki-laki kepada orangtua kandung perempuan dan mempelai perempuan
kepada orangtua kandung mempelai laki-laki
Ibu dan bapak, bunda dan ayah, mama dan papa kami tercinta
Kesetiaan yang diajarkan adalah cerminan bagi kami dalam melangkah
Agar tetap mencintai dalam keadaan marah
Agar tetap menjaga damai dalam bertikai
Menjaga kasih sayang dalam suka dan duka
Hingga ajal memisahkan, Insha Allah…
- Kemudian dilanjutkan bersimpuh kepada pihak keluarga, kepada kakek, nenek, pak cik, makcik,
paman, bibi, om, tante, ( biasanya urutan sesuai permintaan dari tuan rumah berurutan dari yg lebih tua
)
- Dilanjutkan menyalami para saksi, kerabat dan jemputan yang menghadiri acara pernikahan….
Biasanya dalam acara ini ada syair yang didendangkan selama acara berlangsung. Salah satu contoh
syairnya adalah :
Wahai segala kaum kerabat
Ke ibu bapak tunjukkan minat
Kepada mereka berlaku hormat
Supaya sejahtera dunia dan akhirat
Janganlah durhaka kepada ibu bapak
Laknatnya besar Tuhan pun murka
Sepanjang hayat akan terhina
Apabila mati masuk neraka
Selanjutnya pada Mak Andam_______________ kiranya dapat menuntun kembali kedua mempelai
kembali duduk di pelaminan.
Bapak- bapak, Ibu-ibu, Encik-encik serta Puan-puan dan Tuan-tuan yang kami hormati. Selesailah sudah
seluruh rangkaian acara bersimpuh ataupun menyembah kedua orangtua oleh kedua mempelai yang
berbahagia.
Acara menyembah selesai sudah
Ibu dan bapak memberi berkah
Semoga keduanya hidup bertuah
Sampai mati baru berpisah
Maklumlah,
Didalam berhelat banyaklah cacat
Didalam bekerja banyak kurangnya
Didalam berbuat banyak yang janggal
Didalam menyambut banyak yang tak patut
Encik-encik, Puan-puan dan Tuan-tuan serta jemputan majelis yang kami muliakan…
Terimakasih atas kehadiran bapak, ibu, encik, tuan dan puan serta jemputan majelis yang kami
muliakan, kiranya besok berkenan kembali hadir dalam acara resepsi atau peresmian nikahnya anak dari
Tuan dan Puan___________________ serta Tuan dan Puan_____________________ ini…
Wassalamu’alaikum wr.wb