Anda di halaman 1dari 14

FISIKA

PRODI PENDIDIKAN
TEKNIK MESIN FT

RINGKASAN LASER
SKOR NILAI :
CJR FISIKA

NAMA MAHASISWA : JAKSON J. SIMBOLON

NIM : 5193121013

DOSEN PENGAMPU : SUPRAPTO.S.T.,M.T.,PhD.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK – UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN NOVEMBER 2021


KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah senantiasa  memberkati dalam
menyelesaikan Critical Journal Review (CJR), adapun tugas ini dikerjakan untuk memenuhi
mata kuliah fisika Teknik . Saya telah menyusun CJR ini dengan sebaik-baiknya tetapi
mungkin masih ada kekurangan-kekurangan untuk mencapai kesempurnaan. Saya selaku
penulis menerima berbagai kritik yang sifatnya membangun agar CJR ini menjadi lebih baik
lagi.

Selanjutnya, saya berharap semoga CJR ini bisa memberikan manfaat serta menambah
wawasan bagi para pembaca. Semoga CJR ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan dan kata-kata yang
kurang berkenan.Sekian dan Trimakasih.

Medan, 24 November 2021

JAKSON J. SIMBOLON
NIM : 5193121013
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………….......……………………………………………………

DAFTAR ISI...................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................

1.1 Latar Belakang....................................................................................................


1.2 Rumusan Masalah...............................................................................................
1.3 Tujuan.................................................................................................................
1.4 Manfaat..............................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................

2.1Review Jurnal ....................................................................................................

2.2Deskripsi Isi Jurnal .................................................................................................

2.3 Penilaian Terhadap Jurnal ....................................................................................

BAB III PENUTUP………........…………………………………………………………..

3.1Kesimpulan.............................................................................................................

3.2Saran.......................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mengkritik sebuah Jurnal atau lebih adalah salah satu kegiatan yang harus dikuasai
oleh siswa maupun mahasiswa. Terlebih lagi untuk kita calon pendidik bangsa. Banyak
jurnal-jurnal yang beredar sekarang ini yang bisa dikritik. Baik dari segi penulisan, cocok
tidaknya bahan materi dengan pembaca, maupun dari segi kelengkapan materi.

Adapun tujuan penulis di dalam makalah ini adalah untuk menguraikan tentang
kelebihan dan kekurangan dari dua buah jurnal serta perbedaan antara kedua jurnal tersebut
hal ini dilakukan demi memenuhi tugas Mata Kuliah Psikolinguistik yaitu tentang Critical
Journal Review dimana tujuannya adalah tidak lain untuk meningkatkan kemampuan
mahasiswa di dalam menilai sebuah jurnal. Di dalam makalah ini juga tidak ada maksud
untuk menyudutkan beberapa pihak tertentu. Pada makalah ini di sertakan keunggulan dan
kekurangan dari jurnal tersebut. Baik itu dari segi penulisan dan pemakaian bahasa, bahan
materi yang dusampaikan, maupun dari segi kelengkapan materi. Karena pada dasarnya tidak
ada jurnal yang sempurna. Dengan demikian, diharapkan tidak ada pihak-pihak yang
tersinggung atas penyajian makalah ini. Karena makalah ini dibuat dari sudut opini pembaca.

1.2 Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah di dalam makalah ini adalah :

A. Apakah Identitas Jurnal

B. Apakah Hasil Review Jurnal

1.3 Tujuan

Adapun tujuan yang dari penulisan makalah ini adalah :

A. Mengetahui Identitas Jurnal

B. Mengetahui Hasil Review Jurnal


1.4 Manfaat

Dari kajian yang telah dilakukan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua
pembaca khusunya mahasiswa jurusan fisika untuk mengetahui tentang pengembangan media
hokum melde berbasis aplikasi physics toolbox sensor suite pada materi gelombang stasioner.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Review Jurnal

2.2 Deskripsi Isi Jurnal

Nama Jurnal : Jurnal Inovasi Fisika

Volume Penerbitan : 07

Tahun Terbit : 2018

ISSN : 2302-4496

Jumlah Artikel :2

Deskripsi setiap artikel

1. Judul Artikel : Pengembangan Media Hukum Melde


Berbasis Aplikasi Physics Toolbox Sensor Suite Pada Materi
Gelombang Stasioner

2. Penulis : Fatakh Laksono Prabowo, Imam Sucahyo

3. Latar Belakang :

Ilmu Pengetahuan dan Tekonologi (IPTEK) dari masa ke masa berkembang sangat
pesat. Sehingga pada pembelajaran pun perlu adanya sebuah media pembelajaran yang
interaktif sebagai implementasi dari IPTEK tersebut. Media pembelajaran tersebut dapat
berupa alat peraga. Penggunaan alat peraga atau praktikum dalam pembelajaran
dimungkinkan untuk menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan kualitas di dalam
pembelajaran. Sehingga dapat membantu salah satu tujuan negara Indonesia yang tertuang
dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 yang berbunyi : “mencerdaskan
kehidupan bangsa”
Media pembelajaran seperti alat praktikum dapat menunjang motivasi siswa untuk belajar
khususnya dalam pembelajaran fisika. Namun tidak semua alat praktikum dapat digunakan
sebagai media untuk kegiatan bereksperimen, melainkan hanya menstimulasikan peristiwa
atau gejala alam. Jadi siswa hanya mampu membayangkan suatu konsep dari materi
pembelajaran.

4.      Rumusan Masalah :


Pada saat ini, masih banyak peserta didik yang menganggap bahwa fisika merupakan
salah satu pelajaran yang ditakuti dan sulit oleh peserta didik. Hal ini dikarenakan peserta
didik beranggapan bahwa fisika itu banyak rumus yang harus dihafalkan dan lebih dominan
pada proses matematis nya daripada penerapan bentuk fisis atau kejadian–kejadian alam yang
terjadi pada konsep fisika. Sehingga hal tersebut membuat para peserta didik menjadi tidak
termotivasi dalam mengikuti pembelajaran fisika karena peserta didik tidak secara langsung
melihat gejala fisis dari suatu materi fisika. Hal ini dapat terlihat dari hasil belajar peserta
didik yang masih banyak yang di bawah Kriteria Kelulusan Minimum (KKM) yang
diterapkan di suatu sekolah.
5.      Tujuan Penelitian :
Untuk memberikan pemahaman terkait suatu materi dalam pembelajaran Fisika
terhadap peserta didik maka peserta didik perlu diberikan berbagai kegiatan mengamati dan
eksperimen untuk memberikan pengalaman langsung kepada peserta didik. Kegiatan
pengamatan dan eksperimen tersebut selain dapat membantu dalam memahami materi juga
dapat menarik minat dan motivasi belajar peserta didik. Untuk mendukung kegiatan tersebut
maka diperlukan media pembelajaran salah satunya yaitu dengan alat peraga percobaan untuk
membantu peserta didik melakukan kegiatan praktikum.
6.      Teori-teori yang digunakan :

1. Fisika adalah bangun pengetahuan yang menggambarkan usaha, temuan, wawasan


dan kearifan yang bersifat kolektif dari umat manusia (Wartono, 2003:18).
2. Fisika sebagai ilmu dasar memiliki karakteristik yang mencakup bangun ilmu yang
terdiri atas fakta, konsep, prinsip, hukum, postulat, dan teori serta metodologi
keilmuan. Mundilarto (2010: 4).
3. Fisika pada dasarnya merupakan ilmu pengetahuan alam yang berbasis pada
eksperimen (Nur Kusuma, 2017 dikutip dari Jian-Hua, 2012).
4. pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan
keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan
belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap peserta didik.
A. Arsyad (2006).
5. Hasil tersebut dapat dikatakan bahwa perbedaan hasil pre test dan post test peserta
didik dikategorikan sedang (Jumiati,2011).

7. Metode penelitian yang digunakan :

Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (Developmental research) pada


media pembelajaran fisika berbasis alat praktikum dengan menggunakan model ADDIE
(Analysis, Design, Develop, Implementation, Evaluation). Model ADDIE ini digagas oleh
Dick & Carry (1996) dalam Mulyatiningsih. Penelitian ini dilakukan di Madrasah Aliyah
Negeri 4 Ngawi pada semester genap tahun ajaran 2017/2018. Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah kelas XI-MIA 1 sebanyak 25 peserta didik. Dalam penelitian ini,
menggunakan desain one group pre-test post-test. Pengumpulan data yang dilakukan
menggunakan metode validasi, metode tes, dan metode angket. Metode validasi dilakukan
untuk mengetahui kevalidan dari media yang dikembangkan. Metode tes dapat berupa pre-
test dan post-test untuk mengetahui hasil belajar peserta didik.. Sementara itu, metode angket
digunakan untuk mengetahui respon peserta didik terhadap media yang dikembangkan.
8. Hasil Penelitian :
Data yang diperoleh dari penelitian adalah hasil validasi media, hasil pre-test dan post-test,
hasil respon peserta didik, dan hasil percobaan Hukum Melde. Hasil Validasi yang terdiri dari
3 validator (ahli media, ahli alat, dan ahli pembelajaran) terdapat pada Tabel 1.

Tabel 1. Hasil Valdasi Media Hukum Melde


Validator Validator Validator 3
1 2
(%)
Presentasi

(%)
Presentasi

(%)
Presentasi
Keterangan

Keterangan

Keterangan

No Aspek

1. Keterkaitan dengan bahan 100 SV 92 SV 100 SV


Ajar
2. Nilai 100 SV 100 SV 87.5 SV
Pendidikan
3. Ketahanan 75 V 75 V 91.67 SV
Alat
4. Keakuratan 47 CV 67 V 100 SV
Alat
5. Efisiensi alat 75 SV 87.5 SV 100 SV
6. Keamanan bagi peserta 75 V 75 V 100 SV
didik
7. Estetika 75 V 87.5 SV 87.5 SV
8. Kotak kit 75 V 83 SV 87.5 SV
Keterangan:

KV : Kurang Valid V : Valid


CV : Cukup Valid SV : Sangat Valid
Pada tabel 1. Validator pertama menghasilkan rata-rata sebesar 77.75%. Jadi menurut
skala Linkert hasil tersebut dapat dikategorikan valid. Pada penilaian validator pertama,
presentasi yang paling kecil yaitu pada aspek keakuratan alat yang hanya sebesar 47%. Hal
ini dikarenakan tegangan keluaran dari tone generator masih belum stabil. Sehingga bentuk
gelombang yang dihasilkan masih belum stabil yang mengakibatkan getaran pada speaker
juga tidak stabil .
Untuk validator kedua menghasilkan rata-rata kevalidan media Hukum Melde sebesar
83.38% sehingga menurut skala Linkert media Hukum Melde yang dikembangkan sangat
valid. Kemudian untuk validator ketiga menghasilkan rata-rata kevalidan media yang
dikembangkan sebesar 94.27% dengan kategori sangat valid. Jadi hasil dari validator pertama
menyatakan bahwa media yang dikembangkan dalam kategori valid, validator kedua dan
ketiga menyatakan dalam kategori sangat valid. Hasil dari ketiga validator berbeda, karena
masing-masing validator memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Validator pertama
sebagai ahli media/alat khususnya alat instrumentasi. Validator kedua sebgai ahli materi
khususnya materi gelombang stasioner. Validator ketiga sebagai validator ahli pendidikan.

9.      Simpulan :
Berdasarkan hasil penelitian tentang pengembangan media hukum melde ini, maka dapat
disimpulkan bahwa media tersebut layak dan dapat digunakan sebagai media pembelajaran.
Hal ini dapat dilihat dari tiga aspek yaitu:
1. Media hukum melde yang dikembangkan memiliki kevalidan sebesar 85,79% dengan
kategori sangat valid.
2. Hasil nilai pre-test dan post-test peserta didik mengalami peningkatan sebesar 0,58
dengan kategori perbedaan hasil yaitu sedang. Sedangkan hasil belajar peserta didik
diperoleh sebesar 83,47 yang berarti media yang dikembangkan sangat efektif untuk
proses pembelajaran. (3) Hasil respon peserta didik sebesar 84,19% dengan kategori
sangat baik. Sehingga media sangat praktis digunakan untuk proses pembelajaran.. (4)
Hasil percobaan Hukum Melde sudah sesuai dengan teori yang ada.

2.3 Penilaian Terhadap Jurnal

1. Keunggulan penelitian

a) Kegayutan antar elemen

Setiap penjelasan yang diuraikan oleh penulis di dalam junal memiliki keterkaitan antar sub-
sub penjelasannya, yaitu dari pendahuluan, landasan teori, metode penelitian, dan
pembahasan hasil penelitian semuanya memiliki keterkaitan dengan judul penelitian jurnal.

b) Originalitas temuan

Penemuan penulis yang memiliki originalitas penelitian terdapat pada bagia “Transkrip Data
100 Tuturan Subjek Penelitian” dan “Perhitungan dan Pembahasan MLU Subjek Penelitian”.

c) Kemutakhiran masalah

Masalah yang dibahas penulis memiliki kemutakhiran karena memang ruang lingkup dan
jenis populasi maupun sampel yang digunakan oleh penulis sangat sering ditemui dalam
kehidupan sehari-hari.

d) Kohesi dan koherensi isi penelitian

Jurnal penelitian ini memiliki kohesi dan koherensi dengan judul dari penelitian yang dibuat
penulis terlihat dari pembahasan hasil penelitian yang diuraikan oleh peneliti.

2. Kelemahan penelitian

a) Kegayutan antar elemen

Tidak terdapat ketidakgayutan di dalam jurnal.


b) Originalitas temuan

Tidak terdapat ketidakoriginalitasan dari penelitian yang dilakukan oleh peneliti hanya saja
memang teori-teori yang digunakan oleh penulis jurnal memang sudah banyak yang
menggunakan.

c) Kemutakhiran masalah

Tidak terdapat ketidakmutahiran masalah dalam jurnal ini, karena sumber masalah yang
dikaji oleh penulis ruang lingkupnya sangat kecil jadi tidak terdapat ketidakmutahiran
masalah.

d) Kohesi dan koherensi isi penelitian

Tidak terdapat ketidak koherensi dan kohesi dari jurnal penelitian.

3. Implikasi terhadap

a) Teori

Teori-teori yang diuraikan oleh penulis di dalam jurnal ini sangatlah bagus dan sumbernya
juga banyak yang tertera dalam isi jurnal walaupun pada umumnya teori yang digunakan oleh
penulis sudah termasuk yang sudah umum.

b) Program pembangunan di Indonesia

Jurnal ini sangat cocok dianjurkan agar dapat digunakan di Institusi manapun untuk
perubahan dan penambahan ilmu yang membangun untuk pembaca yang dituju terutama di
baca oleh mahasiswa jurusan apapun yang ada hubungannya dengan mata fisika dasar.

c) Pembahasan dan Analisis

Jurnal sebuah kajian psikolinguistik ini memiliki penjabaran materi yang baik terlihat dari
pemilihan diksi yang digunakan penulis dan bila ada pendapat yang menggunakan bahasa
asing seperti bahasa inggris penulis secara langsung menerjemahkannya sehingga dapat
membantu pembaca di dalam memahaminya, dan gaya bahasa yang digunakan oleh penulis
adalah gaya bahasa yang komunikatif sehingga mudah dimengerti.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Jadi, kesimpulan yang saya dapat ambil dari critical jurnal review ini adalah bahwa jurnal
yang saya bahas memiliki kelebihan dan kekurangan. Di satu sisi kelebihan jurnal ini adalah
pembahasannya yang sangat bagus dan detail yang membuat Jurnal ini cocok digunakan
mahasiswa jurusan pendidikan fisika sebagai panduan dan pedoman untuk menambah
pengetahuan tentang penelitian pengembangan media hukum melde berbasis aplikasi physics
toolbox sensor suite pada materi gelombang stasioner baik dalam pembelajaran maupun
dalam aplikasinya.

3.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian, peneliti memberikan saran bagi yang ingin


mengembangkan media hukum melde adalah: (1) Pada pembuatan media, hal yang paling
penting adalah kotak kit tone generator harus baik agar dapat menggetarkan vibrator
dengan baik juga. Tidak terlalu banyak kabel agar peserta didik mudah dalam merangkai
alat untuk kegiatan praktikum. (2) Pada saat proses pembelajaran, diusahakan dibuat
semenarik mungkin agar peserta didik termotivasi sehingga lebih mudah dalam memahami
konsep materi gelombang stasioner..
Saya menyadari bahwa kajian review yang telah saya lakukan ini tidak terlepas dari
kekurangan, seperti halnya pepatah yang mengatakan, “tak ada gading yang tak retak, tak ada
satupun manusia yang sempurna.” maka saran dan kritik yang bersifat membangun dari
pembaca sangat saya harapkan sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi untuk kedepannya
lebih baik. Akhirnya, semoga kajian ini memberikan manfaat bagi pembaca dalam menambah
wawasan dalam keilmuan tentang pengkajian sebuah jurnal. Amin.
DAFTAR PUSTAKA

 Prabowo, F.L;Sucahyo, I.2018.pengembangan media hokum melde berbasis aplikasi


physics toolbox sensor suito pada materi gelombang stasioner. JURNAL INOVASI
PENDIDIKAN FISIKA.07,(2).165-170.ISSN:2302-4496.

Anda mungkin juga menyukai