Oleh:
KELOMPOK
BAB HALAMAN
LEMBAR JUDUL ........................................................................... i
KATA PENGANTAR ..................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................... iii
DAFTAR TABEL ............................................................................
DAFTAR GAMBAR .......................................................................
I PENDAHULUAN ........................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ........................................................................... 1
1.2. Tujuan .........................................................................................
1.3. Manfaat ......................................................................................
1.4. Ruang Lingkup ............................................................................
Dst.
DAFTAR TABEL
TABEL HALAMAN
1. Perincian Jumlah Tenaga Kerja di PT ....................................... 2
Dst.
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR HALAMAN
1. Lokasi PT dengan Google Map ................................................ 5
2. Mesin Digester ........................................................................ 13
3. Struktur Organisasi PT ............................................................
Dst.
BAB I
PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Tujuan dari pengerjaan tugas besar mata kuliah Manajemen Industri dan
Perawatan ini adalah:
1. Untuk mendeskripsikan proses produksi yang dilakukan di UKM/Industri/Jasa
.
2. Untuk mendeskripsikan sistem perawatan yang dilaksanakan di
UKM/Industri/Jasa dan menganalisis jenis perawatan tersebut.
Dst.
1.3. Manfaat
Manfaat yang diperoleh melalui pelaksanaan tugas besar ini adalah:
1. Mengetahui sistem produksi dalam suatu UKM/Industri/Jasa secara langsung.
2. Mengetahui proses perawatan yang diterapkan di UKM/Industri/Jasa secara
langsung.
Dst.
MGO
Asisten Manajer
Kabag Teknisi
Pekerja Mesin GerindaPekerja Mesin Pekerja Mesin Pekerja Mesin Bubut Pekerja Mesin Las
Scrap Boring
Gambar ?. Struktur Organisasi UKM/Industri
3.3. Jumlah Tenaga Kerja dan Jam Kerja
3.3.1. Tenaga Kerja
Berisi informasi jumlah pekerjaan sesuai dengan uraian kegiatan di
UKM/Industri/Jasa (Contoh)
Perincian jumlah tenaga kerja di PT dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Perincian Jumlah Tenaga Kerja di PT
No. Uraian Pekerjaan Jumlah
1 Bagian penjualan 1
2 Bagian pembelian 1
3 Bagian pemasaran 1
4 Bagian keuangan 1
5 Bagian pengendalian produksi 2
6 Pekerja 60
Total 66
4.1.2. Bahan yang Digunakan (jika berupa layanan, dijabarkan apa saja input
dari layanan tersebut yang akan diproses untuk menghasilkan jasa)
1. Bahan Baku
(Contohnya)
Bahan baku yang digunakan PT dalam proses perakitan mesin digester
yaitu karbon yang digunakan untuk pembuatan kopling dan as digester, pisau
pemotong, gear box, besi, plat stainless steel, dop, nipple, nut, bolt, coupling,
long arm, short arm, expeller arm, saringan bottom, vacuum breaker, automatic
temperature regulator, level indicator, roule roll, dan valve. Sedangkan bahan
baku yang digunakan PT dalam proses perakitan mesin screw press adalah gear
reducer, segmented worms, intermediate gear, main chasing, press screw warm,
hydroulic sylinder, hydroulic power pack, electric motor, main starter panel, dan
hydroulic electric panel.
Beberapa gambar bahan baku dapat dilihat pada Gambar 1, Gambar 2,
Gambar 3, .
Gambar 1. Karbon
Dst.
2. Bahan Penolong
(Contohnya)
Bahan penolong adalah bahan yang digunakan dalam proses produksi dan
ditambahkan ke dalam proses pembuatan produk yang mana komponennya tidak
terdapat pada produk akhir. Bahan penolong yang digunakan PT dalam proses
perakitan mesin digester dan mesin screw press adalah oil.
3. Bahan Tambahan
(Contohnya)
Bahan tambahan adalah sesuatu yang digunakan atau dipakai dan ikut
menjadi bagian dari produk akhir. Adapun bahan tambahan yang digunakan PT
dalam proses perakitan mesin digester dan mesin screw press adalah
1. Baut
Di gunakan untuk penyambungan komponen-komponen mesin digester dan
mesin screw press .
Gambar ?. Baut
2. Mur
Di gunakan untuk penyambungan komponen-komponen mesin digester dan
mesin screw press dimana merupakan pasangan dari baut.
Gambar ?. Mur
2. Dst.
Gambar ?. Beko
2. Kompresor udara
Kompresor udara merupakan suatu alat penyimpan udara, dimana udara
ditampung dalam sebuah ruangan tertutup dan biasanya ruangan tersebut
berupa tabung. Kompresor tersebut bisa menyimpan dan mengeluarkan udara
melalui selang. Bagian-bagian yang harus ada dalam kompresor udara ialah
motor penggerak, tabung penyimpan udara, piston, belt, selang, kran udara,
katup pengaman, kran penguras, troli, regulator, dan manometer.
3. Dst.
6.2. Aspek Tata Letak Pabrik (lakukan analisis dan pembahasan dari segi
aliran proses dan tata letak UKM/Industri/Jasa yang diamati. Jika
didukung dengan jurnal-jurnal relevan akan lebih baik)
(Contohnya)
Secara umum, jika diamati perbandingan areal pabrik PT dengan daerah
pemasarannya, bisa diambil kesimpulan bahwa areal pabrik dapat dilihat dari
layout dan pola aliran bahan pada lantai produksi. Untuk mengatasi hal tersebut,
maka pihak PT menyusun sistem permesinannya dengan sistem layout by process
(sesuai dengan jenis mesin). Hal ini dilakukan agar pekerjaan lebih mudah
dikelompokkan dan tidak memerlukan daerah yang begitu besar untuk proses
produksinya. Secara umum jika ditinjau dari lokasi pabriknya, PT sudah cukup
baik, karena sangat dekat dengan sumber daya yang ada dan dengan daerah
pengiriman.
6.3. Aspek Organisasi dan Manajemen (lakukan analisis dan pembahasan
terkait aspek organisasi dan manajemen di UKM/Industri/Jasa yang
diamati, dapat dilihat dari struktur organisasi dan pembagian kerja
yang ada. Jika didukung dengan jurnal-jurnal relevan akan lebih baik)
(Contohnya)
Secara umum, keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung dari
bagaimana perusahaan mengatur jalannya perusahaan tersebut. seperti yang
diketahui, semakin besar perusahaan maka semakin banyak masalah yang terjadi
pada perusahaan. Sehingga jika ditinjau dari pabrik PT dengan daerah pemasaran
yang besar, dibutuhkan tenaga kerja yang banyak. Sebelum dibentuknya suatu
perusahaan, kualitas dari tenaga kerja harus lebih diperhatikan, selain itu
pembagian kerja yang terstruktur juga harus menjadi perhatian utama bagi
perusahaan tersebut agar tidak terjadi pembagian kerja yang salah. Manajemen
yang terdapat pada PT menganut struktur organisasi fungsional dimana struktur
organisasi tersebut memiliki susunan berdasarkan atas fungsi-fungsi yang ada,
dalam organisasi ini seorang tenaga kerja hanya bertanggung jawab kepada satu
atasan saja.
7.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dihasilkan adalah menjawab dari tujuan yang telah
disusun sebelumnya.
7.2. Saran
Saran-saran yang membangun sebagai evaluasi atau bahan perbaikan
yang dapat diberikan berdasarkan hasil pengamatan di UKM/Industri/Jasa.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN