LOGO

Komunikasi Dalam Pelayanan

Keperawatan

Ns. Roma Tao Toba MR

Pengertian

Komunikasi merupakan
komponen dasar dari hubungan
antar manusia yang meliputi
pertukaran informasi, perasaan,
pikiran dan perilaku antara dua
orang atau lebih. Komunikasi
mempunyai tujuan, yaitu untuk
pertukaran informasi dan
mempengaruhi orang lain

www.themegallery.com
Sikap Berkomunikasi

1. Gerakan tubuh, seperti sikap tubuh, ekspresi wajah

dan sikap – sikap lain. Misalnya: tersenyum, kontak
mata, sedikit membungkuk pada saat berbicara, tidak
melipat tangan, tidak menyilangkan kaki, tidak
memasukkan tangan ke dalam kantong
2. Sentuhan, dapat digunakan dalam komunikasi
terapeutik, tapi harus dilakukan secara tenang sambil
menganalisa kondisi klien dan respon yang mungkin
yang akan diberikan. Sentuhan tidak tepat untuk
beberapa situasi, misalnya terhadap pasien yang penuh
curiga dan tidak percaya kepada orang lain, pasien
yang merupakan korban penganiayaan,
www.themegallery.com
Lanjutan Sikap Berkomunikasi

3. Jarak saat berinteraksi, ruang intim sampai 50 cm,

ruang pribadi 50 – 120 cm, dan ruang konsultasi social
275 – 365 cm. Komunikasi terapeutik pada umumnya
terjadi di ruang pribadi, tetapi antara pasien dan
perawat tidak dibatasi meja.
4. Diam, dapat berguna untuk memfasilitasi klien dama
mengekpresikan pikiran dan perasaannya. Misalnya
pada klien isolasi social, setelah perawat mengajukan
pertanyaan maka perawat diam untuk memberikan
kesempatan pada klien berpikir tentang jawaban
pertanyaan

www.themegallery.com
Lanjutan Sikap Berkomunikasi

5. Volume dan nada suara,

mempengaruhi
penyampaian pesan. Pada
klien lansia volume suara
tinggi dengan nada rendah,
pada klien dengan perilaku
kekerasan, volume dan
nada suara rendah tetapi
tetap tegas.

www.themegallery.com
 Tahapan Hub. Terapeutik
Perawat – Klien
 Sikap Perawat Profesional
 Kemampuan Intelektual
 Kemampuan Teknikal
 Kemampuan hub. Antar manusia
 HAM, pengembangan hubungan efektif terapeutik:
 Perawat – Klien
 Perawat – Keluarga
 Perawat – Tim Kes

www.themegallery.com
Hub. P – K Yang Terapeutik

 Proses:
 Belajar & pengalaman bersama (P – K)
 Alat:
 Diri perawat
 Teknik pendekatan
 Tujuan: Untuk perkembangan Klien
 Kesadaran, penerimaan, penghargaan diri
 Pengertian identitas & integritas
 Mampu membina hub. Intim, interdep, menerima
atau memberi kasih sayang
 Fungsi & kemampuan memenuhi kebut & tujuan
dan pemecahan masalah

www.themegallery.com
 Hubungan Terapeutik
Perawat – Klien

 Kerjasama
 Tukar menukar:
 Perilaku
 Pikiran
 Pengalaman
 Hubungan intim terapeutik
 Penyelesaian masalah

www.themegallery.com
 Analisa Alasan Klien Minta Bantuan

Alasan Klien Pendekatan Kep. Yg Contoh Respons

Sesuai
Perubahan Rumah ke Rumah Penekanan pada lingkungan Ceritakan apa yang
Sakit, mendapat: terapeutik dirasakan di rumah/
 Perlindungan tempat kerja
 Kenyamanan
 Istirahat
 Kebebasan dari rumah
& tempat kerja
Perawatan, menginginkan: Menerima/mengakui Kami/saya akan
 Seseorang merawat kebutuhan klien membantu anda
 mengobati penyakit Yakinkan/jelaskan bantuan agar lebih baik
 kesehatan lebih baik perawatan yg tersedia

Kontrol Tawarkan/jelaskan tindakan Kami akan

 Menyadari ketidak yang direncanakan melakukan
mampuan mengontrol ...............
gejala yg dirasakan Ibu dpt berpartisipasi
dalam . .www.themegallery.com
............
 Analisa Alasan Klien Minta Bantuan
Alasan Klien Pendekatan Kep. Contoh Respons
Yang Sesuai
Tanda/Gejala Lakukan klarifikasi Saya melihat apa yg
Klien menjelaskan Kaji pengalaman anda rasakan, dptkah
gejala yg dirasakan & kehidupan klien anda menceritakan lbh
ingin mengatasinya jauh tentang . . . . . . . .

Penyelesaian masalah Ajak klien melihat Sudah berapa hari

Klien mengidentifikasi masalah scr obyektif anda panas?
masalah/konflik Gunakan pendekatan Apa yg sudah anda
Klien menjelaskan apa penyelesaian masalah lakukan
yang telah dilakuakn

Mencari bantuan Konfirmasi fakta-fakta yg Saya lihat anda kesal/

Keluarga, teman atau dirasakan klien bingung
petugas kesehatan Fakta yg ada perlu Saya harap anda akan
menganjurkan ke RS bantuan merasa baikan
Klien mungkin ambivalen Jelaskan bantuan yang
marah bingung sesuai
www.themegallery.com
Penerapan Komunikasi
Terapeutik

 Pra Interaksi
 Perkenalan / Orientasi
 Kerja
 Terminasi

www.themegallery.com
 Tahap: Pra Interaksi
(Kemampuan Intelektual)

 Evaluasi diri
 Kemampuan yang dimiliki
 Kelemahan yg dimiliki
 Rencana Interaksi
 Pertemuan keberapa
 Tujuan keperawatan
 Tujuan tindakan keperawatan
 Strategi komunikasi pelaksanaan tindakan
keperawatan (SP)

www.themegallery.com
 Fase Orientasi

 Nama (perawat-klien): Nama lengkap

dan nama panggilan asal dan hoby
 Validasi perasaan klien
 Tanggung jawab perawat & klien
 Harapan perawat & klien
 Tempat pertemuan
 Waktu pertemuan
 Tujuan hubungan/tindakan

www.themegallery.com
 Tahap: Perkenalan &
Orientasi

 Salam terapeutik
 Evaluasi & validasi
 Kontrak:
 Topik / tindakan
 Waktu
 Tempat
 Tujuan interaksi

www.themegallery.com
 Tahap Kerja

 Eksplorasi stresor dari tiap masalah

 Meningkatkan kesadaran diri klien
 Persepsi
 Perasaan
 Perbuatan
 Meningkatkan kemandirian dan tanggungjawab
 Membantu mengembangkan koping
 Membantu perubahan perilaku

www.themegallery.com
Tahap: Kerja - Interaksi

 Semua tindakan keperawatan yang

dilaksanakan disertai komunikasi
 Meningkatkan pengenalan klien pada dirinya
 Mengembangkan kemampuan klien untuk
perawatan mandiri
 Melaksanakan pendidikan kesehatan
 Melaksanakan teknikal keperawatan
 Melaksanakan tindakan kolaborasi
 Melaksanakan observasi dan monitoring

www.themegallery.com
 Terminasi

 Evaluasi hasil tindakan keperawatan

 Rencanakan tindak lanjut
 Hadapi realita perpisahan
 Eksplorasi perasaan terhadap
 Marah
 Sedih
 Menolak
 Mundur
 Bantu klien memberikan perpisahan
dengan sehat

www.themegallery.com
 Tahap : Terminasi

 Dilakukan pada tiap akhir tindakan

keperawatan
 Evaluasi :
• Subjektif
• Objektif
 Rencana tindak lanjut untuk klien
 Kontrak yang akan datang yaitu rencana
tindak lanjut perawat:
• Topik atau tindakan yg akan dilanjutkan
• Waktu & tempat pelaksanaan tindakan
lanjutan

www.themegallery.com
Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
Pertemuan : Ke 1 (satu) SP1

 Proses Keperawatan
 Kondisi
• Klien datang ke rumah sakit diantar
keluarga karena di rumah marah-
marah & memecahkan piring dan
gelas
 Diagnosa
• Risiko merusak diri sendiri orang lain
dan lingk.
 TUK
• Bina hubungan saling percaya
• Identifikasi penyebab marah, yang
dilakukan dan akibat perilaku
marahnya
• Latih salah satu mengontrol marah
www.themegallery.com
 Strategi Pelaksanaan
Tindakan Keperawatan
Pertemuan : Ke 1(satu)

 Orientasi
 Salam terapeutik
• Selamat pagi, nama saya Rosintan, panggil saya suster Ros.
Namanya siapa, senang dipanggil apa? Saya akan merawat
bapak, asal bpk dari mana ?, kalau saya dari medan dan hoby
saya membaca, kalau bpk hobynya apa?
 Evaluasi / Validasi
• Bagaimana perasaan bpk hari ini ?
• Ada apa di rumah sampai dibawa kemari?
 Kontrak
• Topik : Bagaimana kalau kita bercakap-cakap yang
menyebabkan bpk dibawa ke sini.
• Tempat: Mau dimana kita bercakap-cakap?, bagaimana
kalau di kamar perawat
• Waktu : Mau berapa lama?, bagaimana kalau 10 menit

www.themegallery.com
Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
Pertemuan : Ke 1 (satu)

 Kerja
 Apa yang membuat bpk membanting piring
dan gelas?
 Apakah ada yang membuat bpk kesal?
 Apakah sebelumnya bpk pernah marah
 Apa penyebabnya? Sama dg yg sekarang?
 Baiklah jadi ada . . . (misal=3) penyebab
bpk marah-marah
 Apa akibatnya bila bpk marah?
 Bgm kalau sr latih salah satu menyalurkan
emosi cara (fisik).

www.themegallery.com
 Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
Pertemuan : Ke 1 (satu)

 Terminasi
 Evaluasi Subyektif
 Evaluasi Obyektif
 Rencana Tindak Lanjut
 Kontrak
• Topik : Nanti akan kita latihan yang ke dua
yaitu cara sosial / dengan ungkapan
• Tempat: Mau dimana kita bicara?,
bagaimana kalau disini
• Waktu : Kira-kira 15 menit lagi ya, sampai
nanti

www.themegallery.com
 Kesimpulan

 Arah hubungan yang sistematis

 Sejalan dengan proses keperawatan
berkesinambungan
 Efektif & efisien

www.themegallery.com
LOGO