Anda di halaman 1dari 1

Koperasi Ace Hardware

Ace Hardware didirikan oleh Richard Hesse, E. Gunnard Lindquist, Frank Burke dan Oscar
Fisher di Oak Brook, Illinois, Amerika Serikat. Perusahaan ini menjadi peritel toko perkakas
terbesar di di dunia. Nama awalnya ada Ace Stores yang berdiri pada 1924 dan berubah nama
menjadi Ace Hardware Corporation pada tahun 1931.

Perusahaan ini menjadi perusahaan ritel berbasis koperasi. Pada tahun 1985, Ace Hardware
mencatatkan pemasukan hasil penjualan sebesar USD1 miliar dan USD5 miliar pada 2015. Pada
2016, Ace Hardware memiliki lebih dari 4.800 lokasi di 60 negara. Ace juga mengoperasikan 17
pusat distribusi di Amerika Serikat, dan tambahan fasilitas distribusi di China, Panama dan Uni
Emirat Arab.

Di Indonesia, toko pertama Ace Hardware dibuka di Supermall Karawaci, Tangerang. Hingga
saat ini, Ace Hardware memiliki 156 toko yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk toko Ace
Hardware terbesar di dunia di Living World Alam Sutera, Tangerang Selatan, Banten.

Ace Hardware mempunyai beberapa keuntungan karena berhimpun dalam koperasi, yaitu
anggota ace Hardware dapat memperoleh suplai barang dengan harga yang murah karena
pembeliannya dilakukan secara bersama. Dari keuntungan pembelian bersama yang diperoleh
koperasi dibagikan kepada anggota secara proporsional. Selain itu, anggota Ace Hardware juga
diuntungkan dengan iklan, bantuan teknis dan berbagai bentuk dukungan dari koperasi.

Pengelolaan bisnis di Ace hardware dilakukan secara professional dan sesuai standar prosedur
yakni menerapkan standar sistem operasi secara ketat, dan sangat memperhatikan kebutuhan
serta kepuasan pelanggan gerai.

Pertumbuhan Ace Hardware yang pesat ini ditunjang oleh berbagai gudang logistik di titik-titik
sentral, sistem distribusi modern yang terintegrasi, beserta para staf profesional yang
kemampuannya senantiasa ditingkatkan via berbagai training, seminar, dan sistem peningkatan
keterampilan yang lain.

Anda mungkin juga menyukai