Anda di halaman 1dari 1

8.

Tanda dan gejala fraktur dentoalveolar :

Tanda-tanda klinis fraktur dentoalveolar diantaranya adalah adanya kegoyahan dan

pergeseran beberapa gigi dalam satu segmen, laserasi pada gingiva dan vermilion bibir,

luka pada gingiva dan hematom, nyeri tekan pada daerah garis fraktur serta adanya

pembengkakan atau luka pada dagu. Untuk menegakkan diagnosa diperlukan

pemeriksaan klinis yang teliti dan pemeriksaan radiograf.

Gejala yang ditimbulkan dari fraktur dentoalveolar antara lain, diplopia (peradangan

berbayang pada pasien yaitu fraktur yang timbul kemungkinan mencapai ke arah

periorbital), rasa sakit ( sakit tekan dan nyeri), trismus (trismus adalah gangguan

pembukaan mulut yang disebabkan adanya konstraksi otot-otot pengunyahan dan

bersifat sementara), avulsi (avulsi merujuk pada terlepasnya gigi secara keseluruhan

dari soketnya, sehingga ligamen periodontal yang melekatkannya sobek).

Daftar Pustaka :

1. Karyono, A. S., Priyanto, W., Yuza, A. T., & Fathurachman, F. (2018). Penatalaksanaan kasus
kegawatdaruratan fraktur dentoalveolar pada pasien usia lanjut dengan penyakit sistemik

Management of emergency case of dentoalveolar fractures in elderly patients with systemic

disease. Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran, 30(3), 162-167.

Anda mungkin juga menyukai