Tugas Individu:
DWI WIJAYANTI
2008133
2. Dasar pemikiran
Penurunan curah jantung adalah ketidakadekuatan pompa darah oleh jantung untuk
memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh. Mudah lelah terjadi akibat curah jantung yang
kurang, yang menghambat jaringan dari sirkulasi normal dan oksigen serta menurunnya
pembuangan sisa hasil katabolisme. Juga terjadi akibat meningkatnya energi yang
digunakan untuk bernafas dan insomnia yang terjadi akibat distress pernafasan dan batuk.
4. Prinsip-prinsip tindakan
a. Bersih
b. Tindakan dilakukan secara tepat dan benar
c. Menggunakan EKG 12 Lead
d. Memberikan posisi nyaman pada klien
e. Memasang sandapan dengan benar dan diberi jeli.
7. Tindakan lain yang dapat dilakukan untuk mengatasi diagnosa keperawatan di atas
▪ Observasi tanda-tanda vital
▪ Pemasangan infus
▪ Cek GDS dan lab
▪ Observasi gambaran dan faktor-faktor yang memperburuk nyeri.
▪ Pertahankan tirah baring dan berikan posisi semi fowler
▪ Ciptakan lingkungan yang tenang, batasi pengunjung bila perlu.
▪ Ajarkan tehnik distraksi dan relaksasi.
▪ Kolaborasi pemberian obat sesuai indikasi
▪ Berikan makanan lembut dan biarkan klien istirahat 1 jam setelah makan.
8. Evaluasi Diri
Tindakan ini dilakukan sesuai prosedur dan prinsip dengan benar. Pemasangan EKG
dengan benar akan mendapatkan hasil interpertasi yang benar dalam menegakkan suatu
diagnosa. Pemasangan EKG diobservasi apakah tepat memasang elektroda pada
ekstremitas atas dan bawah serta bagian dada V1-V6. Pemasangan EKG ditandai dengan
menuliskan nama, usia, No.CM, dan jam pemasangan EKG dihasil EKG (kertas EKG
yang dihasikan).
9. Daftar Pustaka
Brunner & Suddarth, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, edisi 8, 2002, EGC,
Jakarta.
Doenges E. Marlynn, Rencana Asuhan Keperawatan , 2000, EGC, Jakarta.
Gallo & Hudak, Keperawatan Kritis, edisi VI, 1997, EGC, Jakarta
Noer Staffoeloh et all, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I, 1999, Balai Penerbit
FKUI, Jakarta