Anda di halaman 1dari 2

TUGAS ILMU UKUR TANAH DAN KARTOGRAFI

AKHMAD ANSHORI
2010513210013

JURUSAN ILMU TANAH


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU

2020
Proyeksi Modifikasi/Gubahan

1. Proyeksi Bonne (Equal Area)


Proyeksi ini sangat cocok untuk memetakan wilayah daerah sekitar garis
khatulistiwa misalnya dataran ASIA. Proyeksi ini menggambarkan sudut dan
jarak yang benar pada meridian tengah dan pada paralel standar dimana akan
terdapat distorsi yang cukup besar apabila menjauhi meridian tengah.

2. Proyeksi Mollweide
Proyeksi ini memiliki ciri tiap bagian mempunyai ukuran yang sama luas
hingga ke wilayah pinggir proyeksi. Selain itu semakin ke arah kutub, ukurannya
berubah semakin kecil.

3. Proyeksi Sinusoidal
Model proyeksi ini dapat digunakan di semua wilayah meskipun jauh dari
daerah khatulistiwa. Biasanya proyeksi ini digunakan oleh orang-orang daerah
Australia, Amerika Selatan dan Benua Afrika karena dirasa paling cocok untuk
memetakan wilayah mereka. Proyeksi ini menggambarkan sudut dan jarak yang
tepat untuk wilayah meridian tengah sedangkan untuk wilayah khatulistiwa bisa
digambarkan dengan luasan yang sesuai.

4. Proyeksi Mercator
Proyeksi ini menggambarkan sebuah silinder yang sumbunya berimpit
dengan permukaan bumi kemudian selimutnya digelar atau dibuka menjadi
bidang datar. Proyeksi ini dapat digunakan untuk memetakan daerah dekat ekuator
namun tidak cocok untuk menggambarkan daerah kutub. Kutub pata proyeksi ini
terletak pada jarak tak berhingga, interval antar meridiannya sama, jarak
antarparalel tidak sama dan interval semakin mendekati kutub semakin lebar.
Perhatikanlah pada gambar di bawah ini.

5. Proyeksi Homolografik (Goode)


Proyeksi ini merupakan perubahan atau perbaikan dari proyeksi mercator.
Bentuknya mirip irisan kulit jeruk.

Anda mungkin juga menyukai