Anda di halaman 1dari 12

Contoh Soal dan Pembahasan Jawaban

Listrik Dinamis arus searah, materi fisika SMP Kelas 9 (IX), 3 SMP tercakup :
1. menentukan kuat arus dari muatan dan waktu,
2. menentukan jumlah elektron yang mengalir, hambat jenis  kawat, pemasangan ampermeter dan
voltmeter pada suatu rangkaian listrik, hukum Ohm, Kirchoff,
3. menentukan hambatan pengganti atau hambatan total untuk rangkaian  seri, paralel dan campuran,
menentukan daya dan energi listrik, serta menghitung tarif listrik.

Soal No. 1
Dalam waktu dua menit arus listrik sebesar 2 A mengalir sepanjang kawat penghantar. Tentukan:
a) muatan yang berpindah
b) jumlah elektron

Pembahasan
Hubungan kuat arus listrik, muatan listrik dan waktu adalah:

I=Q/t
Q=Ixt

Dengan demikian :
a) Q = I x t
Q = 2 x 120
Q = 240 Coulomb

b) menentukan jumlah elektron dalam muatan


n = Q/Qe
dimana:
n = jumlah elektron

Qe = muatan satu elektron (1,6 x 10−19 Coulomb)


Q = muatan yang akan dihitung jumlah elektronnya

sehingga:

n = Q/Qe
n = 240 / (1,6 x 10−19)
n = 150 x 1019
n = 1,5 x 1021 buah elektron

Soal No. 2
Muatan sebesar 360 C mengalir dalam dua menit dalam suatu rangkaian. Tentukan Kuat arus rangkaian
listrik tersebut!

Pembahasan
I = Q/t
I = 360 coulomb / 120 sekon
I = 3 Ampere

Soal No. 3
Konversikan satuan berikut:
a) 5 μ C = ........C
b) 100 mC = .........C
c) 5000 nC = .........C

Pembahasan
a) 5 μC = 5 x 10−6 = 0,000005 C
b) 100 mC = 100 x 10−3 = 0,1 C
c) 5000 nC = 5000 x 10−9 = 5 x 10−6 = 0,000005 C
Soal No. 4
Konversikan satuan berikut :
a) 5 kΩ = ....... Ω
b) 0,3 kΩ = .....Ω
c) 5 MΩ = .........Ω

Pembahasan
a) 5 kΩ = 5 x 1000 = 5000 Ω
b) 0,3 kΩ = 0,3 x 1000 = 300 Ω
c) 5 MΩ = 5 x 1000000 = 5000000 Ω

Soal No. 5
Sebuah kawat penghantar memiliki panjang L dan luas penampang A dan memiliki hambatan sebesar
120 Ω. Jika kawat dengan bahan yang sama memiliki panjang 2 L dan luas penampang 3 A, tentukan
hambatan kawat kedua ini!

Pembahasan
Rumus untuk menghitung hambatan suatu kawat penghantar adalah:

R = ρL/ A

dimana
R = hambatan kawat (Ω)
L = panjang kawat (m)
A = luas penampang kawat (m2)
ρ = hambat jenis kawat

Kawat yang berbahan sama memiliki hambat jenis yang sama, sehingga
R2 / R1 = (L2/A2) / (L1/A1)

R2 = (L2/L1) x (A1/A2) x R1
R2 = (2L/L) x (A/3A) x 120
R2 = (2/1) x(1/3)
R2 = (2/3)  x 120 = 80 Ω

Soal No. 6
Sebuah kawat penghantar dengan panjang 10 meter memiliki hambatan sebesar 100 Ω Jika kawat
dipotong menjadi 4 bagian yang sama panjang, tentukan hambatan yang dimiliki oleh masing-masing
potongan kawat!

Pembahasan
Data dari soal:
L1 = L
L2 = 1/2 L
A1 = A2
R1 = 100 Ω

R2 / R1 = (L2/L1) x R1

(luas penampang dan hambat jenis kedua kawat adalah sama!!)

R2 = ( 0,5 L / L) x 100 Ω:
R2 = 50 Ω

Soal No. 7
Ubah satuan berikut:
a) 300 mA = .........A
b) 12 mA = ..........A

Pembahasan
a) 300 mA = 300 : 1000 = 0,3 A
b) 12 mA = 12 : 1000 = 0,012 A

Soal No. 8
Diberikan sebuah rangkaian listrik arus searah terdiri dari tiga buah lampu, dua buah saklar dan sebuah
sumber arus listrik. Manakah lampu-lampu yang menyala jika:
a) saklar 1 tertutup, saklar 2 terbuka
b) saklar 2 tertutup, saklar 1 terbuka
c) saklar 1 tertutup, saklar 2 tertutup
d) saklar 1 terbuka, saklar 2 terbuka

Pembahasan
Arus listrik akan mengalir jika terdapat beban dan rangkaian yang tertutup, sehingga:
a) saklar 1 tertutup, saklar 2 terbuka
lampu 2 dan 3 menyala, lampu 1 mati
b) saklar 2 tertutup, saklar 1 terbuka
semua lampu akan mati
c) saklar 1 tertutup, saklar 2 tertutup
semua lampu menyala
d) saklar 1 terbuka, saklar 2 terbuka
semua lampu mati

Soal No. 9
X dan Y adalah dua buah alat ukur listrik yang berbeda. Manakah posisi pemasangan voltmeter dan
amperemeter jika yang diukur adalah tegangan pada lampu 3 dan kuat arus pada lampu 3?

Pembahasan
Voltmeter untuk mengukur tegangan antara dua titik, dalam hal ini adalah tegangan pada lampu 3,
voltmeter harus dipasang secara paralel dengan beban yang hendak diukur, posisi yang benar adalah X.
Amperemeter untuk mengukur kuat arus yang mengalir melalui suatu beban dalam hal ini adalah lampu
3, ampermeter harus dipasang secara seri dengan alat yang hendak diukur besar kuat arusnya, so,
kabelnya dipotong dulu trus sambungin ke kaki Amperemeter,  posisi yang benar adalah Y.

Soal No. 10
Perhatikan gambar berikut

Tentukan hambatan pengganti antara titik A dan B jika R1, R2 dan R3 berturut-turut besarnya adalah 5 Ω,
10 Ω dan 15 Ω!

Pembahasan
Rangkaian diatas adalah tersusun seri, sehingga hambatan penggantinya adalah:

Rt = R 1 + R 2 + R 3
= 5 + 10 + 15
= 30 Ω

Soal No. 11
Pada rangkaian berikut jika R1 = 9 Ω dan hambatan pengganti antara titik AB adalah 6 Ω tentukan besar
hambatan  R2 !

Pembahasan
Rangkaian di atas adalah dua hambatan yang disusun secara paralel. Hambatan total untuk paralel
adalah

1/ Rt = 1/R1 + 1/R2
1/ 6 = 1/9 + 1/R2
1/R2 = 1/6 − 1/9
1/R2 = 3/18 − 2/18
1/R2 = 1/18
R2 = 18/1 = 18 Ω

Soal No. 12
Dari rangkaian hambatan berikut R1 = 10 Ω
R2 = 9 Ω
R3 = 18 Ω
Tentukan hambatan pengganti antara titik A dan B!

Pembahasan
Rangkaian campuran, selesaikan paralel antara R2 dan R3 terlebih dahulu
1/ Rp = 1/R2 + 1/R3
1/ Rp = 1/9 + 1/18
1/ Rp = 2/18 + 1/18
1/ Rp = 3/18
Rp = 18/3 = 6 Ω

Hasil ini kemudian diserikan dengan R1


Rt = 10 + 6 = 16 Ω

Soal No. 1
Perhatikan gambar susunan beberapa hambatan listrik berikut ini!

Tentukan hambatan pengganti (hambatan total) antara titik A dan B dari gambar rangkaian di atas!
Pembahasan Rangkaian di atas adalah rangkaian seri murni, sehingga tinggal dijumlahkan saja.

Rp = 2 + 3 + 6 = 11 Ohm

Soal No. 2
Perhatikan gambar susunan tiga hambatan berikut ini!

Tentukan hambatan pengganti (hambatan total) antara titik A dan B dari gambar rangkaian di atas!

Pembahasan
Rangkaian di atas berupa paralel murni sehingga :

Soal No. 3
10 buah hambatan identik masing-masing sebesar 10 Ω disusun seperti gambar berikut!

Tentukan hambatan pengganti (hambatan total) antara titik A dan B dari gambar rangkaian di atas!

Pembahasan
Seri antara R2 dan R3 , namakan R23 :

Seri antara R4, R5 dan R6 namakan R46 :

Seri antara R7 , R8 , R9 dan R10 namakan R710

Paralel antara R1, R23, R46 dan R710 menghasilkan RAB:

1/RAB = 1/10 + 1/20 + 1/30 + 1/40

1/RAB = 12/120 + 6/120 + 4/120 + 3/120

RAB =  120 / 25 = 4,8 Ohm


Soal No. 4
10 buah hambatan listrik disusun seperti gambar berikut! Masing-masing hambatan adalah identik dan
besarnya 120 Ω .

Tentukan hambatan pengganti (hambatan total) antara titik A dan B dari gambar rangkaiandi atas!

Pembahasan
Paralel antara R2 dan R3 namakan R23 sebesar 60 Ω
Paralel antara R4 , R5 dan R6 namakan R46 sebesar 40 Ω
Paralel antara R7 , R8 , R9 dan R10 namakan R710 sebesar 30 Ω
Seri antara R1 , R23 , R46 dan R710 menghasilkan RAB

RAB = 120 + 60 + 40 + 30 = 250 Ω

Soal No. 5
8 buah hambatan dengan nilai masing masing :
R1 = 10 Ω
R2 = 2 Ω
R3 = 3 Ω
R4 = 17 Ω
R5 = 20 Ω
R6 = 20 Ω
R7 = 8 Ω
R8 = 10 Ω

Tentukan hambatan pengganti (hambatan total) antara titik A dan B dari gambar rangkaian di atas!

Pembahasan
→ Seri R3 dan R4 namakan R34
R34 = R3 + R4 = 3 + 17 = 20 Ω
→ Paralel antara R5 dan R34 namakan R35
R35 = 10 Ω
→ Seri antara R2, R35 dan R7 namakan R27
R27 = 2 + 10 + 8 = 20 Ω
→ Paralel antara R27 dan R6 namakan R276
R276 = 10 Ω
→ Seri antara R1 , R276 dan R8 menghasilkan RAB

RAB = 10 + 10 + 10 = 30 Ω

Soal No. 6
8 buah hambatan indentik masing-masing senilai 10 Ω disusun seperti gambar berikut!
Tentukan hambatan pengganti (hambatan total) antara titik P dan R !

Pembahasan
Karena R2 dan R4 tidak akan di aliri arus listrik / rangkaian terbuka, maka anggap tidak ada.
→ Seri R5 dan R6 :
R56 = 20 Ω
→ Seri R7 dan R8 :
R78 = 20 Ω
→ Paralel R56 dan R78 :
R58 = 10 Ω
→ Seri R1 , R58 dan R3 menghasilkan RPQ :

RPQ = 10 + 10 + 10 = 30 Ω

Soal No. 7
Rangkaian I Jembatan Wheatstone
Gambar seperti dibawah!

 Misalkan nilai R1 =6 Ω, R2 = 4 Ω, R3 = 2 Ω, R4 =3 Ω dan R5 =9 Ω. Berapakah nilai hambatan pengganti


rangkaian diatas?
 

Untuk soal-soal Fisika SMA biasanya menampilkan tipe soal tentang jembatan Wheatstone hingga level
berikut. Jika:

(R1 x R 3) = (R2 x  R4)

maka R5  dianggap tidak ada atau dihilangkan saja karena tidak akan ada arus listrik yang mengalir
melalui R5. Pada soal diatas 6 x 2 = 4 x 3 sehingga ketentuan diatas boleh dipakai. Serikan dua hambatan
cabang atas, serikan hambatan cabang bawah kemudian paralelkan hasil keduanya. Hasil yang didapat
adalah:

Bagaimana jika bertemu soal dengan rangkaian seperti gambar di bawah?


Rangkain tersebut adalah identik dengan rangkaian sebelumnya, gunakan imaginasi anda kenapa kedua
rangkaian tersebut adalah sama!

Bagaimana jika rangkaian Jembatan Wheatstone yang ada tidak memenuhi ketentuan di atas? Kita bahas
di Tips and Triks berikutnya...

Listrik dinamis kelas 9 SMP (IX), 3 SMP, bagian kedua soal nomor 13-20.

Soal No. 13
Berikut ini adalah sebuah rangkaian listrik sederhana yang terdiri sebuah baterai sebagai sumber
tegangan listrik ε dan sebuah beban resistor R.

Jika ε adalah 12 volt dan R adalah 3 Ω tentukan:


a) kuat arus yang mengalir
b) jumlah muatan yang mengalir dalam 1 menit
Pembahasan
a) kuat arus yang mengalir
Untuk rangkaian sederhana seperti di atas cukup gunakan:
I=ε/R
I = 12 / 3
I=4A

b) jumlah muatan yang mengalir dalam 1 menit

Q=Ixt
Q = 4 A x 60 detik
Q = 240 Coulomb

Soal No. 14
Sebuah rangkaian terdiri dari sebuah sumber tegangan dan sebuah hambatan seperti ditunjukan gambar
berikut!

Tentukan:
a) kuat arus I
b) tegangan jepit AB

Pembahasan
a) Berbeda dengan nomor 14, soal ini pada baterai terdapat hambatan dalam yaitu r, sehingga untuk
mencari kuat arus rangkaian

I=ε/R+r
I = 12 / (8,5 + 0,5)
I = 12 / 9
I = 4/3 Ampere

b) Tegangan antara titik A dan B bisa ditemukan melalui 2 cara, yaitu


pertama VAB = I x R = (4/3) x 8,5 = 11,33 volt
kedua VAB = ε − I x r = 12 − (4/3)x(0,5) = 11,33 volt

Soal No. 15
Sebuah rangkaian listrik arus searah terdiri dari sebuah baterai 12 volt, dan tiga buah hambatan masing-
masing:
R1 = 40 Ω
R2 = 60 Ω
R3 = 6 Ω

Tentukan:
a) hambatan total pada rangkaian
b) kuat arus rangkaian (I)
c) kuat arus pada hambatan R1
d) kuat arus pada hambatan R2
e) apakah Itotal, I1 dan I2 memenuhi hukum kirchoff arus?

Pembahasan
a) seperti nomor 12, adik akan mendapatkan jawaban Rtotal= 30 Ω
b) Kuat arus rangkaian
I = 12 volt / 30 Ω
I = 0,4 A
c) kuat arus pada hambatan R1
I1 = Itotal x (R2 / (R1 + R2)
I1 = 0,4 x (60 / (40 + 60)
I1 = 0,4 x (60 / (100) = 0,24 A
d) kuat arus pada hambatan R2 I2 = Itotal x (R1 / (R1 + R2) I2 = 0,4 x (40 / (40 + 60)
I2 = 0,4 x (40 / (100) = 0,16 A
e) apakah Itotal, I1 dan I2 memenuhi hukum kirchoff arus?
Menurut hukum kirchoff arus,
ΣImasuk = ΣIkeluar
Jadi jumlah I1 dan I2 harus sama dengan Itotal = 0,4 A
Itotal = I1 + I2
Itotal = 0,24 + 0,16 = 0,40 A, sesuai hasil perhitungan point b diatas.

Soal No. 16
Sebuah lampu dipasang pada tegangan 220 volt dan menghasilkan kuat arus listrik sebesar 0,25 A.
Tentukan :
a) daya lampu
b) energi yang digunakan lampu dalam 12 jam

Pembahasan
Rumus daya listrik:
P=VxI
a) daya lampu
P = V x I = 220 x 0,25 = 55 watt

b) energi dalam 12 jam = 12 x 60 x 60 detik = 43200 detik


W = P x t = 55 x 43200 = 2376000 Joule

Soal No. 17
Budi membeli lampu bertuliskan 220 volt, 100 watt, perkirakan hambatan yang dimiliki lampu tersebut!

Pembahasan
Mencari hambatan dari daya lampu yang diketahui:
P = V2/ R
R = V2/ P
R = 2202 / 100
R = 484 Ω

Soal No. 18
Anto membeli lampu dengan spesifikasi 220 volt, 100 watt. Jika lampu dipasang Anto pada tegangan
110 volt, berapakah daya lampu saat menyala?

Pembahasan
Hambatan lampu saat dipasang pada tegangan 220 volt maupun 110 adalah tetap
R2 = R 1
V22/ P2 = V12/ P1
P2 = (V1/V2)2 x P1
P2 = (110/220) 2 x 100 = 1/4 x 100 watt = 25 watt

Soal No. 19
Pemanas air dengan spesifikasi 200 watt digunakan untuk memasak air bersuhu 30°C sebanyak 0,5 kg.
Jika kalor jenis air adalah 4200 J/kg°C tentukan berapa lama waktu yang diperlukan hingga air
mencapai suhu 100°C !

Pembahasan
Energi listrik diubah menjadi kalor untuk memanaskan air
Data soal:
P = 200 watt
Δ T = 100 − 30 = 70 °C
m = 0,5 kg
c = 4200 J/kg°C
t = ..........

P x t = m x c x ΔT
200 x t = 0,5 x 4200 x 70
t = 147000 / 200
t = 735 detik
t = 735 / 60 menit = 12,25 menit

Soal No. 20
Sebuah rumah memasang 5 lampu 20 watt dan menyala 12 jam sehari, 2 lampu 60 watt menyala 5 jam
sehari, sebuah kulkas 125 watt menyala 24 jam sehari, pesawat TV 200 watt menyala 6 jam sehari dan
sebuah setrika listrik 250 watt yang dipakai 2 jam sehari. Jika tarif listrik adalah Rp 750 / kwh,
perkirakan biaya listrik rumah tersebut dalam satu hari, satu minggu (7 hari) dan satu bulan (30 hari)!

Pembahasan
Cara menghitung tarif listrik :
Pola:
(watt alat)x(jumlah alat)x(lama pemakaian)

Lampu → 20 watt x 5 x 12 jam = 1200 wh


Lampu → 60 watt x 2 x 5 jam = 600 wh
Kulkas → 125 watt x 1 x 24 jam = 3000 wh
TV 200 → watt x 1 x 6 jam = 1200 wh
Setrika → 250 watt x `1 x 2 jam = 500 wh
---------------------------------------- +
Energi dipakai dalam sehari = 6500 wh = 6,5 kwh
Tarif listrik dalam satu hari = Rp 750 x 6,5 = Rp 4875
Tarif listrik dalam satu minggu = Rp 4875 x 7 = Rp 34125
Tarif listrik dalam satu bulan =Rp 4875 x 30 = 146250

Anda mungkin juga menyukai