Anda di halaman 1dari 55

BUKU PANDUAN PRAKTEK PROFESI MAHASISWA

KEPERAWATAN JIWA

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
NGUDIA HUSADA MADURA
2012

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 0


NAMA : ………………………………...........................................

NIM : .......................................................................................

KELOMPOK : ………………………………..........................................

RUMAH SAKIT : ………………………………..........................................

TANGGAL PRAKTIK : ………………………………..........................................

Foto

4x6

TANDA TANGAN

(……………………………….……)

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 1


KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb
Berdasarkan “Kurikulum Pendidikan Ners-Implementasi Kurikulum KBK” yang
disusun oleh Tim KBK AIPNI 2009, maka setelah program akademik diselesaikan
selama 4 tahun diharapkan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar klinik dan
pengalaman belajar di departemen gawat darurat secara komprehensif, sehingga
memiliki kemampuan professional dalam bidang keperawatan.

Asuhan keperawatan professional merupakan kegiatan melaksanakan asuhan


keperawatan kepada klien baik secara individu ataupun kelompok berdasarkan ilmu dan
kiat keperawatan. Ini berarti asuhan keperawatan dilaksanakan dengan menggunakan
metode penyelesaian masalah secara ilmiah (Scientific Problem Solving), dengan
landasan ilmu dan teknologi keperawatan maju secara tepat guna, serta menggunakan
ketrampilan professional keperawatan yang mencakup ketrampilan intelektual, tehnikal
dan interpersonal yang dilandasi etika profesi keperawatan.

Pada tahap pelaksanaan praktek profesi ini diharapkan mahasiswa mampu


mengaplikasikan dan mengintegrasikan seluruh konsep selama program akademik.
Adapun waktu praktek yang akan ditempuh adalah selama 2 semester dengan beban
studi 36 SKS. Metode yang digunakan dalam pembimbingan adalah metode
preceptorship, yaitu pendekatan bimbingan belajar yang dilakukan dengan model peran
(preceptor) melalui proses bimbingan terstruktur, dengan lahan praktek sesuai dengan
kompetensi yang akan dicapai.

Bangkalan, Mei 2012


Tim Penyusun

M. Suhron, S. Kep., Ns., M. Kes

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 2


DAFTAR ISI

Cover Dalam......................................................................................................................... 1
Kata Pengantar..................................................................................................................... 2
Daftar Isi .............................................................................................................................. 3
Pedoman Praktik Profesi Ners ............................................................................................. 4
A. Deskripsi Mata Ajar ......................................................................................................... 4
B. Profil Lulusan Pendidikan ners......................................................................................... 4
C. Kompetensi Lulusan Pendidikan Tahap Profesi............................................................... 4
D. Pelaksanaan Praktek....................................................................................................... 6
E. Metode Bimbingan........................................................................................................... 6
F. Tata Tertib........................................................................................................................ 8
G. Bentuk Laporan dan Format Kompetensi......................................................................... 9
H. Daftar Kompetensi........................................................................................................... 13
I. Format Evaluasi............................................................................................................... 14
J. Keterangan Ijin Mahasiswa.............................................................................................. 23
K. Bukti Mengganti jaga........................................................................................................ 24
L. Bukti Pengumpulan Laporan............................................................................................. 25
M. Log Book Kegiatan.......................................................................................................... 26

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 3


Pedoman Praktek Profesi Keperawatan

A. Deskripsi mata ajar


Tahap pembelajaran profesi ini dirancang untuk mempersiapkan Presepti untuk
menguasai profesi keperawatan jiwa secara nyata di lapangan. Program
pembelajaran praktek profesi Mental Health Nursing berfokus pada aplikasi proses
keperawatan jiwa untuk membantu klien dan keluarga mencapai kesehatan yang
optimum berdasarkan aspek bio-psikososio-spiritual.
Pengalaman pembelajaran praktek profesi ini meliputi pelaksanaan asuhan
keperawatan pada klien dengan gangguan jiwa, masalah psikososial, dan sehat
jiwa. Program pembelajaran praktek profesi Mental Health Nursing dilaksanakan di
rumah sakit jiwa, pelayanan umum, dan komunitas.

B. Profil lulusan pendidikan profesi


Profil luluan merupakan langkah dasar dalam menyusun sebuah kurikulum
berbasis kompetensi. Profil lulusan pendidikan ners telah dibuat berdasarkan hasil
lokakarya yang melibatkan stakeholder (masyarakat, rumah sakit, puskesmas,
departemen kesehatan dan organisasi/institusi pelayanan kesehatan lainnya.
Termasuk organisasi profesi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)
terhadap tampilan ners profesional yang diharapkan di masyarakat. Tugas, peran
dan ruang lingkup pekerjaan menjadi pokok bahasan dalam penyusunan profil.
Profil lulusan Sarjana Keperawatan/Ners :
1. Care Provider (pemberian asuhan keperawatan)*
2. Community leader (pemimpin dalam kegiatan komunitas profesi maupun sosila)
3. Edocator (pendidik kesehatan bagi klien, keluarga)
4. Manager (pengelola asuhan keperawatan)
5. Researcher (peneliti pemula)

Keterangan :
*) Sarjana Keperawatan tidak memiliki kewenangan untuk melakukan asuhan
keperawatan.

C. Kompetensi lulusan pendidikan tahap profesi


1. Kompetensi secara umum
Kompetensi lulusan pendidikan tahap profesi difokuskan pada kemampuan:
a. Berkomunikasi secara efektif dalam menjalin hubungan interpersonal
b. Melaksanakan asuhan keperawatan profesional di tatanan klinik dan
komunitas dengan menggunakan hasil penelitian, serta menerapkan aspek
etik dan legal dalam praktik keperawatan
c. Mengaplikasikan fungsi kepemimpinan dan manajemen keperawatan
d. Menggunakan hasil penelitian dalam upaya meningkatkan kualitas asuhan
keperawatan
2. Unit Kompetensi
a. Mampu melakukan komunikasi terapeutik dalam interaksi dengan klien dan
keluarga.
b. Mampu menggunakan ketrampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim
kesehatan jiwa.
c. Mampu menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan
bertanggung jawab.
d. Mampu mengelola asuhan keperawatan secara komprehensif dengan benar
pada kasus gangguan jiwa, kasus gangguan jiwa resiko, dan kasus sehat
melalui populasi sehat jiwa sesuai dengan tumbuh kembang manusia dari
bayi sampai dengan lansia.

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 4


e. Mampu mengoptimalkan kaidah-kaidah etik dan legal keperawatan dalam
memberikan asuhan keperawatan jiwa termasuk diantaranya melakukan
pencatatan dan pelaporan (dokumentasi) secara sistematis, akurat, lengkap,
tepat sesuai dengan masalah dan penyelesaiannya pada masing-masing
kasus kelolaan.
f. Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama
atau faktor lain dari setiap klien yang unik.
g. Mampu melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lainnya.
h. Mampu mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai
dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar pelayanan
yang diberikan efisien dan efektif.
i. Mampu mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam
mengembangkan asuhan keperawatan jiwa.
j. Mampu memberikan asuhan keperawatan jiwa yang berkualitas secara
holistik, kontinyu dan konsisten.
k. Mampu menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan klien agar
dapat mengambil keputusan untuk dirinya.
l. Mampu menggunakan prinsip-prinsip peningkatan kualitas
berkesinambungan dalam praktik keperawatan jiwa.
m. Mampu mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui
penggunaan strategi manajemen kualitas dan manajemen resiko.
n. Mampu melaksanakan pelayanan kesehatan jiwa sesuai dengan kebijakan
yang berlaku dalam bidang kesehatan.
o. Mampu memberikan dukungan kepada tim asuhan keperawatan jiwa dengan
mempertahankan akuntabilitas asuhan keperawatan yang diberikan serta
memberdayakan sistem pendukung klien dalam melakukan asuhan
keperawatan jiwa.
p. Mampu mewujudkan lingkungan kerja yang kondusif.
q. Mampu mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan
profesional.
r. Mampu berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
s. Mampu menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian
asuhan keperawatan jiwa.
t. Mampu bekerjasama dengan unsur terkait di masyarakat dalam menerapkan
asuhan keperawatan jiwa di komunitas.
u. Mampu mengembangkan program yang kreatif dan inovatif di tatanan
komunitas dalam aspek promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
v. Mampu melaksanakan terapi modalitas keperawatan jiwa sesuai dengan
masalah klien.
w. Mengaplikasikan fungsi kepemimpinan dan mengelola ruang perawatan
x. Mampu merencanakan kebutuhan sarana dan prasarana ruangan
keperawatan jiwa secara berkelompok.
y. Mampu mengorganisasikan manajemen ruangan keperawatan secara
berkelompok.
z. Mampu mencegah dan menyelesaikan konflik di dalam tim kesehatan jiwa.
aa. Mampu memberikan pengarahan kepada anggota tim.
bb. Mampu melakukan evaluasi terhadap anggota timnya.
cc. Mampu menerapkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan kondisi
ruangan.

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 5


D. Pelaksanaan Praktek
1. Bobot SKS
Beban SKS praktek profesi keperawatan anak adalah 3 SKS yang dilaksanakan
selama 4 minggu. Praktek profesi secara keseluruhan mempunyai bobot 36 SKS
dengan metode PBP (Proses Belajar Praktek). Dengan perhitungan waktu
minimal satu hari 7 jam, sehingga pada departemen keperawatan jiwa akan
diperoleh perhitungan sebanyak 3 SKS praktek yang diselesaikan dalam waktu 4
minggu.
2. Waktu dan Tempat
a. Waktu pelaksanaan profesi menyesuaikan dengan jadwal besar profesi
b. Praktik profesi keperawatan anak dilaksanakan selama 4 minggu
c. Tempat praktek yang digunakan antara lain:
1) RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat lawang
2) RSJ Menur Surabaya
d. Shift jaga diserahkan sepenuhnya kepada Preseptor lahan
3. Pelaksanaan praktek klinik
Waktu shift pelaksanaan praktek klinik disesuaikan dengan kepentingan
kompetensi dan kondisi lapangan, karena itu mahasiswa dimungkinkan berada
pada waktu praktek shift: Pagi = 7 jam, sore = 7 jam, Malam = 10 jam, sesuai
situasi kondisi dan keberadaan kasus di ruangan serta tetap memperhatikan
kompetensi yang harus dicapai dalam jumlah waktu yang harus dipenuhi
tercapai dalam seminggu 41-42 jam.

E. Metode Bimbingan
1. Preseptor
a. Preseptor akademik
Preseptor akademik adalah preseptor yang ditentukan berdasarkan SK
Ketua STIKes Ngudia Husada Madura yang berasal dari institusi PSIK,
rumah sakit yang sudah terlibat dalam pembelajaran teori/ Dosen Luar Biasa
pada semester sebelumnya dengan level S2 Keperawatan, S1 Keperawatan
degan keahlian khusus, sbb:
1) M. Suhron, S. Kep.,Ns., M.Kes
2) Faisal Amir, S. Kep., Ns
b. Preseptor klinik
Preseptor klinik adalah preseptor yang ditentukan oleh institusi lahan praktek
yang ditempati mahasiswa PSIK dengan level pendidikan S1 Keperawatan
atau DIV/ DIII dengan keahlian khusus > 5 tahun.
2. Teknik bimbingan
Pelaksanaan bimbingan dilakukan setiap hari praktek dengan alokasi waktu
pembimbingan 2-3 jam, sebagai berikut:
a. Diskusi
b. Bed Side Teaching
c. Case Report
d. Responsi/ SOCA
e. Bimbingan ketrampilan klinik
Materi bimbingan meliputi laporan pendahuluan, laporan asuhan keperawatan,
ketrampilan klinis, dan hal lain yang terkait dengan kompetensi yang harus
dicapai mahasiswa.
3. Teknik evaluasi
Evaluasi dilakukan oleh preseptor akademik ataupun preseptor kliniksesuai
dengan bobot dan pencapaian kompetensi seperti ketentuan dalam buku
panduan, sebagai berikut:
a. Kognitif dan psikomotor (80%)
1) Rencana Kegiatan : 5%

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 6


2) Laporan Pendahuluan (LP) & Askep : 10%
3) Resume : 10%
4) Responsi (SOCA) : 10%
5) Seminar : 10%
6) Target ketrampilan : 10%
7) Penyuluhan : 10%
8) Rencana Kegiatan : 10%
9) Peran serta dalam pre conference dan post : 5%
b. Afektif (20%)
1) Sikap/Perilaku : 20%
Evaluasi dilakukan oleh preseptor akademik dan preseptor klinik dengan bobot
masing-masing sebesar 100% kemudian di ratarata. Batas Score yang harus
tercapai dalam kategori lulus adalah:
A = lebih dari 80
B = lebih dari 75
4. Presepti
Presepti adalah seluruh mahasiswa yang sedang menjalani praktek profesi yaitu
mahasiswa semester IV dan V program transfer, semester IX-X program
Reguler, yang akan dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil sesuai dengan
rotasi dan jadwal yang telah ditentukan oleh koordinator profesi.
5. Tugas
Presepti wajib mendokumentasikan asuhan keperawatan jiwa yang meliputi:
a. Laporan Pendahuluan
b. Asuhan Keperawatan Klien : Pengkajian, Analisa Data, Pohon Masalah,
Diagnosa Keperawatan, Rencana Intervensi Keperawatan, Implementasi
(termasuk TAK, Pendidikan Kesehatan pada individu dan keluarga), dan
Evaluasi (SOAP).
c. Strategi Pelaksanaan untuk kasus kelolaan (1 hari minimal satu kali dengan
target interaksi tiga kali sehari)
d. Analisa Proses Interaksi yang dilakukan 1 minggu sekali
e. Buku Rencana Kegiatan Harian
f. Laporan Resume
g. Home Visite
h. Log Book
i. Portofolio

NOTE:
Laporan yang diserahkan ke preseptor HARUS dibuat dengan tulisan tangan,
tidak boleh dalam bentuk fotokopi atau diketik, kecuali untuk laporan
pendahuluan (LP), rencana kegiatan, laporan seminar kelompok boleh diketik
komputer. Semua laporan harus dikumpulkan maksimal 1 (satu) minggu setelah
akhir departemen. Apabila terlambat mengumpulkan, nilai akan dikurangi
sebesar 5% tiap minggunya.

F. Tata Tertib
1. Ketentuan Akademik
a. Telah lulus pada seluruh mata kuliah yang tersedia di semester I – VIII dan
telah menyelesaikan tahap akademik termasuk TA berupa skripsi.
b. Telah menyelesaikan registrasi pada semester VIII.
c. Mahasiswa telah mengisi form pendaftaran profesi beserta surat pernyataan
kesedian mengikuti profesi dan form wawancara pendaftaran.
d. Mahasiswa wajib mengikuti praners dan panum dengan kehadiran 100%

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 7


2. Ketentuan Administrasi
Telah melunasi biaya administrasi pada semester yang bersangkutan (termasuk
biaya profesi, SPP, dan dana pembangunan).
3. Ketentuan Pelaksanaan
a. Ketentuan umum
Mahasiswa diwajibkan mematuhi peraturan yang telah ditentukan institusi
yaitu:
1) Memakai pakaian seragam atas putih (kombinasi batik), bawah celana
panjang atau rok putih (mahasiswa perempuan), bawah celana putih
(mahasiswa laki-laki), sepatu hitam tidak berheels, kerudung/kap putih
(kombinasi bordir ungu) yang sudah diseragamkan dan tidak
diperkenankan menggunakan kerudung berbahan kaos, lengkap dengan
tanda pengenal.
2) Disiplinan dalam memakai atribut.
3) Tidak menggunakan make-up berlebihan (rambut palsu, bulu mata palsu,
pewarna rambut, soft lens berwarna, pewarna kuku, bros berlebihan, dan
perhiasan).
b. Persiapan Nursing Kit dan alat perlindungan diri (APD) secara mandiri.
c. Kehadiran (Presensi)
d. Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% pada seluruh
departemen.
e. Izin/Ketidakhadiran.
Izin dapat dilakukan mahasiswa jika ada kepentingan yang tidak bisa
ditinggal*) dengan diketahui langsung oleh kedua pembimbing, maksimal 3
hari. Ijin harus disampaikan kepada preceptor klinik, preceptor akademik,
koordinator departemen dan koordinator profesi PSIK. Bagi mahasiswa yang
ijin >3 hari wajib diketahui oleh koordinator besar profesi (PSIK). Secara
keseluruhan ijin maksimal 6 hari dengan ketentuan penggantian.
Ketidakhadiran lebih dari 6 hari mahasiswa dinyatakan mengundurkan diri
dari departemen yang sedang dijalani.
f. Penggantian Praktek/Dinas Mengganti
Mahasiswa wajib mengganti ijin yang telah dilakukan dengan jumlah hari
yang sama jika ijin diketahui preceptor akademik dan preceptor klinik.
Mengganti 3x jumlah hari jika tidak diketahui preceptor akademik dan
preceptor klinik dan jika diluar ijin yang dipertimbangkan. Mahasiswa wajib
mengganti hari ijin di luar jadwal praktek yang sedang berlangsung dan tidak
diperkenankan dalam sehari 2 shift. Mahasiswa yang telah mengganti praktik
klinik harus menyerahkan form pernyataan telah menggantii praktik yang
ditinggalkan kepada preceptor akademik dan preceptor klinik.
g. Keterlambatan
Mahasiswa wajib datang dan pulang pada jam shift tepat waktu yaitu :
1) Pagi : jam 07.00 s.d 14.00
2) Sore : jam 14.00 s.d 21.00
3) Malam : jam 21.00 s.d 07.00
Keterlambatan datang 15’–30’ mahasiswa menambah jam praktek sesuai
keterlambatan, jika terlambat > 30’ mahasiswa dianggap tidak masuk pada
hari tersebut.
4. Sanksi
Sanksi yang diberlakukan bagi mahasiswa yang tidak mengikuti baik sengaja
atau tidak sengaja ketentuan ada.
a. Bentuk sanksi :

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 8


1) Ringan, berupa teguran lisan dari preceptor akademik dan preceptor
klinik dengan bukti teguran tertulis pada buku panduan.
2) Sedang, berupa surat pernyataan dari mahasiswa yang diketahui oleh
Ketua Jurusan.
3) Berat, berupa pernyataan tidak lulus pada departemen yang
bersangkutan dan diberhentikan sementara berdasarkan SK Ketua
STIKes sampai dengan masalah menemukan pemecahan.
b. Kategori sanksi :
1) Ringan, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi 1 – 2 kali.
2) Sedang, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi 3 – 5 kali.
3) Berat, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi > 6 kali
5. Ketentuan Lain
a. Mahasiswa wajib mengikuti seluruh ketentuan tata tertib.
b. Mahasiswa wajib mengisi presensi, buku panduan, dan seluruh ketentuan
program yang dijalankan.
c. Mahasiswa wajib mengumpulkan seluruh buku yang telah diisi pada setiap
pergantian siklus/bagian dengan diketahui oleh preceptor klinik dan
akademik maksimal satu minggu setelah meninggalkan departemen yang
bersangkutan.
d. Ketentuan lain yang belum termasuk di dalam peraturan ini akan
diselesaikan berdasarkan keputusan yang akan datang.
Keterangan
*) Jenis ijin yang dipertimbangkan :
1) Keluarga meninggal dunia
2) Sakit
3) Masalah administrasi instansi asal (bukti dilampirkan)
G. Bentuk Laporan Keperawatan Anak
1. Bentuk Laporan Pendahuluan
a. Definisi
b. Etiologi
c. Tanda dan gejala, Klasifikasi
d. Patofisiologi (bagan/alur)
e. Pemeriksaan penunjang
f. Penatalaksanaan
g. Masalah keperawatan dan data pendukung
h. Diagnosa keperawatan yang mungkin timbul (minimal 3 diagnosa
keperawatan)
i. Tujuan rencana keperawatan perdiagnosa keperawatan dan Kriteria hasil
j. Intervasi keperawatan & rasional perdiagnosa keperawatan
k. Daftar Pustaka

FORMAT EVALUASI

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 9


PERAN SERTA PRE CONFERENCE, DISKUSI DAN POST CONFERENCE

Nama Presepti :
Ruang :

No Aspek yang di nilai Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur

D TD D TD D TD

1 Membuat LP dan SP

2 Mengidentifikasikan masalah atau


mengemukakan isu untuk diskusi kelompok

3 Memberikan ide selama conference

4 Mensintesa pengetahuan dan memakainya


dalam masalah

5 Menerima ide-ide orang lain

6 Mengontrol emosi sendiri

7 Memperlihatkan perhatian dalam proses


kelompok dan kerjasama dalam
pencapaian kelompok

Total Nilai

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

Score nilai 0 dan 1 (0 : tidak dilakukan; 1 : dilakukan)


Nilai akhir = skor yang didapat x 100/7
Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 10


FORMAT PENILAIAN SIKAP
Nama Presepti :
Ruang :

No Aspek yang di nilai Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur

D TD D TD D TD

1 Kedisiplinan (datang dan pulang tepat


waktu)

2 Pemakaian seragam dan atribut saat


praktek di ruangan

3 Pelaksanaan prosedur sesuai dengan


rencana kegiatan harian

4 Kerjasama dalam kelompok

5 Kepatuhan mengikuti jadwal tempat praktek


sesuai rotasi

Total Nilai

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

Score nilai 0 dan 1 (0 : tidak dilakukan; 1 : dilakukan)


Nilai akhir = skor yang didapat x 100/5
Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 11


FORMAT PENILAIAN ANALISIS PROSES INTERAKSI

Nama Presepti :
Ruang :

No Aspek yang di nilai Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur

D TD D TD D TD

1 Memilih dan menata lingkungan yang


sesuai

2 Menetapkan tujuan hubungan yang


berorientasi pada klien

3 Memakai teknik komunikasi yang sesuai


dalam mendorong pikiran dan perasaan
klien

4 Membina hubungan saling percaya

5 Memusatkan komunikasi verbal pada klien


selama interaksi

6 Memusatkan komunikasi non verbal pada


klien selama interaksi

7 Menganalisa komunikasi verbal dan non


verbal klien saat interaksi

8 Menganalisa komunikasi verbal dan non


verbal perawat saat interaksi

9 Menetapkan rasional komunikasi verbal


dan non verbal yang telah dilakukan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 12


10 Mengimplementasikan rencana intervensi
keperawatan selama interaksi

Total Nilai

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

Score nilai 0 dan 1 (0 : tidak dilakukan; 1 : dilakukan)


Nilai akhir = skor yang didapat x 100/10
Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan

FORMAT PENILAIAN PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

Nama Presepti :
Ruang :

No Aspek yang di nilai Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur

D TD D TD D TD

1 Persiapan (proposal) - -------Bobot 30%

a. Mengidentifikasi tujuan umum dan


khusus kegiatan
b. Memilih kegiatan yang sesuai dengan
klien
c. Setting tempat dan waktu
d. Seleksi klien yang sesuai
e. Alat bantu dan media

2 Pelaksanaan ------ Bobot 50%

a. Orientasi - Salam terapeutik -


Evaluasi/validasi - Kontrak
b. Tahap Kerja - Penjelasan aturan main -
Melaksanakan kegiatan sesuai rencana
- Memberi reinforcement – Kesimpulan
c. Tahap Terminasi - Evaluasi - Rencana
tindak lanjut - Kontrak yang akan
datang.

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 13


3 Kreativitas pengembangan aktivitas
Bobot 10%

4 Kemampuan memimpin kelompok


Bobot 10%

Total Nilai

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

Nilai 0- 100 Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan

SEMINAR KELOMPOK

Departemen : Percepti :
Periode : Preceptor :

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 14


Aspek
No Bobot Nilai
Yang dinilai

1. Persiapan Proses Seminar 20


a. Penggunaan media
b. Lingkungan kondusif
c. Alokasi waktu
d. Kelengkapan Anggota

2. Presentasi 25
a. Pengulasan materi jelas dan menarik
b. Sistematika penulisan makalah
c. Kelngkapan/kedalaman materi
d. Referensi/kepustakaan

3. Substansi materi/makalah 40
a. Topic menarik, sesuai dengan trend dan issue
b. Sistematika penulisan makalah
c. Kelengkapan/kedalaman materi
d. Referensi/kepustakaan

4. Kemampuan menjawab pertanyaan audience 10

5. Kerjasama dalam kelompok 5

Total 100

Tanda Tangan Preceptor

FORMAT PENILAIAN PENDIDIKAN KESEHATAN

Nama Presepti :
Ruang :

No Aspek yang di nilai Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 15


D TD D TD D TD

1 Persiapan ---- 30%


1. Identifikasi masalah
2. Membuat SAP/SATPEL
3. Penggunaan media
4. Penggunaan metode

2 Pelaksanaan --- 50%


1. Melakukan pendekatan secara tepat
2. Mejelaskan maksud dan tujuan
3. Penyampaian materi : - Tepat dan
benar - Sistematis - Mudah dimengerti
4. Penggunaan alat peraga
5. Asertif selama penyuluhan
6. Mampu membangkitkan minat/motivasi
peserta penyuluhan
7. Penampilan luwes
8. Mengevaluasi peserta penyuluhan

3 Lain-Lain ---- 20%

1. Alokasi waktu penyuluhan tepat


2. Kerjasama dalam kelompok

Total Nilai

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

FORMAT PENILAIAN LAPORAN KASUS (RESUME KASUS)

Nama Presepti :

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 16


Ruang :

No Aspek yang di nilai Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur

D TD D TD D TD

1 Pengkajian---Bobot 20 %
a. Ketepatan data
b. Ketepatan pengkajian fokus terhadap
masalah klien

2 Diagnosa----Bobot 20 %
a. Penetapan diagnosa
b. Penentuan prioritas diagnosa

3 Perencanaan--Bobot 20 %
a. Penentuan tujuan
b. Penentuan kriteria hasil
c. Ketepatan intervensi

4 Pelaksanaan---Bobot 20 %
a. Komunikasi tepat
b. Tindakan sesuai dengan masalah klien
c. Kemampuan memodifikasi tindakan
d. Keberhasilan tindakan

5 Evaluasi-----Bobot 20 %
a. Ketepatan (SOAP)
b. Dokumentasi dengan tepat

Total Nilai

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

Nilai 0-100
Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 17


FORMAT PENILAIAN UJIAN KASUS

Nama Presepti :
Ruang :

Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur
No Aspek yang di nilai
D TD D TD D TD

A Responsi ( Bobot 35%)

1 Kelengkapan dokumentasi (LP, SP, dan


laporan proses keperawatan)

2 Kemampuan menganalisa hasil pengkajIan

3 Kemampuan menetapkan diagnosa sesuai


dengan hasil pengkajian
4 Kesesuaian rencana tindakan yang akan
disusun dengan diagnosa klien
5 Kemampuan mengaitkan kasus dengan
teori
6 Ketepatan memberikan ide dan tanggapan
rasionalisasi sesuai dengan kasus yang
dikelola
B InteraksiDengan Klien/Keluarga (Bobot
50%)
1 Melakukan langkah-langkah metode SP
kepada klien /keluarga sesuai dengan
diagnosa keperawatan
Orietasi :
a. Salam
b. Evaluasi validasi
Kontrak Kerja :
a. Melakukan langkah-langkah SP
dengan tepat
b. Melakukan tindakan keperawatan
dengan tepat
c. Kemampuan dalam modifikasi tindakan
keperawatan
Terminasi :
a. Evaluasi/validasi –
b. Tindak lanjut
c. Kontrak yang akan datang
2 Dokumentasi hasil interaksi dan evaluasi
tindakan dengan tepat Bobot (15%)
Total Nilai

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

Nilai 0-100
Keterangan : D = Dilakukan, TD = Tidak Dilakukan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 18


FORMAT PENILAIAN LAPORAN KASUS KELOLAAN (ASKEP)

Nama Presepti :
Ruang :

Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur
No Aspek yang di nilai
D TD D TD D TD

A Pengkajian

1 Mengumpulkan data secara komprehensif


dan akurat

2 Menggunakan teknik komunikasi dengan


tepat dalam mendapatkan data
3 Mengidentifikasi masalah keperawatan
disetiap aspek data pengkajian klien
4 Mengidentifikasi daftar masalah
keperawatan potensial dan aktual
5 Membuat analisa data dengan
mengelompokkan hasil pengkajian secara
tepat
B Diagnosa

6 Rumusan diagnosa keperawatan


berdasarkan masalah dan kebutuhan klien
7 Membuat prioritas dari diagnosa
keperawatan klien
C Perencanaan

8 Menetapkan tujuan klien yang sesuai dan


konsisten dengan diagnosa keperawatan
9 Menetapkan kriteria evaluasi hasil yang
realitas dan dapat diukur
10 Menetapkan kriteria evaluasi hasil yang
realitas dan dapat diukur
11 Merencanakan keterlibatan keluarga dalam
perencanaan askep klien
D Implementasi

12 Mengimplementasikan strategi tindakan


keperawatan yang telah dibuat

13 Melakukan strategi komunikasi terapeutik


dengan tepat dalam melakukan interaksi:
Fase Orientasi:

a. Salam teraputik
b. Evaluasi / validasi
c. Kontrak

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 19


Fase Kerja:

a. Melakukan langkah - langkah metode


implementasi SP sesuai dengan
diagosa keperawatan
Fase Terminasi:

a. Melakukan evaluasi subyektif dan


obyektif
b. Memberikan tindak lanjut yang harus
dilakukan klien setelah interaksi
c. Membuat kontrak yang akan datang
E Dokumentasi

14 Mencatat semua perilaku klien (subyektif


dan obyektif) setelah interaks

15 Melakukan penilaian tentang keberhasilan


tindakan keperawatan yang telah dilakukan

16 Memodifikasi rencana tindakan


keperawatan berdasa

Tanggal, Nama, dan Paraf perceptor

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 20


KOMPETENSI PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA

Nama Presepti :
Ruang :

Obeservasi Supervisi Mandiri


Terbimbing Terstruktur
No Aspek yang di nilai
D TD D TD D TD

1 Membantu makan
a. Parsial
b. Total
2 Membantu BAB/BAK
a. Parsial
b. Total
3 Membantu mandi
a. Parsial
b. Total
4 Memantu berpakaian/berhias
a. Parsial
b. Total
5 Memfasilitasi istirahat dan tidur
a. Parsial
b. Total
6 Memfasilitasi penggunaan obat
a. Per oral
b. IV
c. Lain-lain
7 Memfasilitasi kegiatan di dalam ruangan
a. Parsial
b. Total
8 Perawatan luka
a. Parsial
b. Total
9 Pemasangan infus
a. Parsial

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 21


b. Total
10 Oksigenasi
a. Parsial
b. Total
11 Pre dan Post ECT

12 Terapi Rehabilitasi

13 Lain-Lain
1.
2.
3.
4.
5.

KETERANGAN IJIN MAHASISWA

Departemen : Percepti :
Periode : Preceptor :

Tanda
No Hari/Tanggal Ijin Ruang Keterangan Ijin tangan
Preceptor

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 22


BUKTI MENGGANTI JAGA

Departemen : Percepti :
Periode : Preceptor :

Tanda
Tanda
Hari/ tangan
No Ruang Keterangan Perawat jaga tangan
Tanggal perawat
Ijin Preceptor
Mengganti jaga

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 23


BUKTI MENGGUMPULKAN LAPORAN

Departemen : Percepti :
Periode : Preceptor :

Tanda tangan
Hari/ Tanggal
No Laporan Preceptor Preceptor
Penggumpulan
Academic Clinic
1. LP & ASKEP I

2. LP & ASKEP II

3. LP & ASKEP III

4. LP & ASKEP IV

5. Penyuluhan

6. Seminar

7. Buku Profesi

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 24


LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 25


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 26


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 27


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 28


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 29


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 30


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 31


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 32


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 33


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 34


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 35


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 36


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 37


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 38


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 39


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 40


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 41


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 42


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 43


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 44


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 45


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 46


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 47


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 48


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 49


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 50


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 51


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 52


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

LOGBOOK KEGIATAN

Departemen : Ruang :
Hari : Percepti :
Tanggal : Preceptor :

Jam Kegiatan Keterangan

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 53


Kasus yang dikelola :
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preceptor Academic Preceptor Clinic

( ) ( )

Buku Panduan Keperawatan Jiwa STIKes NHM 54

Anda mungkin juga menyukai