Anda di halaman 1dari 18

Materi Kuliah Pengantar Matematika/Matematika

Pertemuan ke-11, 12

5. TURUNAN

Capaian Memahami konsep dasar turunan fungsi dan menggunakan turunan fungsi
Pembelajaran pada permasalahan yang ada

Materi :

5.1 Penda huluan


Ide awal adanya turunan adalah karena adanya permasalahan garis singgung di titik P(c,f(c))
Tali busur
)Q
(𝑐 + ℎ, 𝑓(𝑐 + ℎ) Garis singgung

𝑓(𝑐 + ℎ) − 𝑓(𝑐)
(𝑐, 𝑓(𝑐))
P h
c c+h

´
PQ adalah tali busur untuk kurva 𝑓(𝑥), dengan kemiringan Maka

kemiringan garis singgung di titik P:

Contoh:

1
Jika 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1, tentukan kemiringan garis di titik:

a. (1,0)

b. (2,3)

c. (3,8)

Jawab:

Untuk menyelesaikan permasalahan diatas karena hanya yang berubah hanya titiknya saja maka

dapat dikerjakan secara langsung, dengan cara mengerjakan secara umum untuk di

titik (𝑐, 𝑓(𝑐)):

Karena 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1 maka 𝑓(𝑐) = 𝑐2 − 1 dan 𝑓(𝑐 + ℎ) = (𝑐 + ℎ)2 − 1 = 𝑐2 + 2𝑐ℎ + ℎ2 − 1

Maka

Maka kemiringan garis singgung kurva 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1 adalah 2𝑐, jadi

a. kemiringan garis singgung fungsi 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1 di titik (𝑐, 𝑓(𝑐)) adalah 2𝑐, maka kemiringan

garis singgung di titik (1,0) adalah 2.1 = 2

b. kemiringan garis singgung fungsi 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1 di titik (𝑐, 𝑓(𝑐)) adalah 2𝑐, maka kemiringan

garis singgung di titik (2,3) adalah 2.2 = 4

2
c. kemiringan garis singgung fungsi 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1 di titik (𝑐, 𝑓(𝑐)) adalah 2𝑐, maka

kemiringan garis singgung di titik (3,8) adalah 2.3 = 6

Dapat dilihat bahwa kemiringan garis singgung fungsi 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1 di titik (𝑐, 𝑓(𝑐)) adalah 2𝑐,

maka kemiringan garis singgung di titik (𝑥, 𝑓(𝑥)) adalah 2𝑥. Ini sama seperti ketika kita mencari

turunan fungsi 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 1 yaitu 𝑓′(𝑥) = 2𝑥

5.2 Definisi

Turunan fungsi 𝑓 adalah fungsi lain 𝑓′ (dibaca “𝑓 aksen”) yang nilainya pada sebarang bilangan 𝑐

adalah

asalkan limitnya ini ada

5.3 Notasi dari turunan

1. Notasi aksen: 𝑓′(𝑥)

2. Notasi Leibniz:

Contoh:
Misalkan 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 𝑥. Cari 𝑓′(3).

Jawab:

3
Contoh:

Jika y = , cari !

Jawab:

5.3 Aturan Pencarian Turunan

5.3.1 Fungsi konstanta

Fungsi konstanta 𝑓(𝑥) = 𝑘 mempunyai grafik berupa garis horisontal, sehingga kemiringannya nol

dimana-mana.

Teorema (Aturan Fungsi Konstanta)

Jika 𝑓(𝑥) = 𝑘 dengan 𝑘 suatu konstanta maka untuk sebarang 𝑥, 𝑓′(𝑥) = 0

Bukti

5.3.2 Fungsi identitas

Teorema (Aturan Fungsi Identitas)

Jika 𝑓(𝑥) = 𝑥, maka 𝑓′(𝑥) = 1

Bukti

4
5.3.3 Fungsi polinom

Teorema (Aturan Pangkat)

Jika 𝑓(𝑥) = 𝑥𝑛, dengan 𝑛 ∈ ℬilangan asli, maka

𝑓′(𝑥) = 𝑛𝑥𝑛−1

Bukti

Contoh:

Jika 𝑓(𝑥) = 𝑥3, cari 𝑓′(𝑥)

Jawab:

𝑓′(𝑥) =3𝑥2

5.3.4 Turunan adalah sebuah operator linier

Teorema (Aturan Kelipatan Konstanta)

Jika 𝑘 suatu konstanta dan 𝑓 suatu fungsi yang terdiferensialkan, maka

(𝑘𝑓)′(𝑥) = 𝑘 ⋅ 𝑓’(𝑥)

Bukti

Misalkan 𝐹(𝑥) = 𝑘𝑓(𝑥). Maka


5
Contoh:

Jika 𝑓(𝑥) = 10𝑥10, cari 𝑓′(𝑥)

Jawab:

[10𝑥10]’ = 10(𝑥10)’ = 10(10𝑥9) = 100𝑥9

Teorema (Aturan Jumlah)

Jika 𝑓 dan 𝑔 fungsi-fungsi yang terdiferensialkan, maka

(𝑓 + 𝑔)′(𝑥) = 𝑓′(𝑥) + 𝑔′(𝑥)

Contoh:

Jika 𝑓(𝑥) = 𝑥2 + 4𝑥 + 4, cari 𝑓′(𝑥)

Jawab:

[𝑥2 + 4𝑥 + 4]’ = (𝑥2)’ + 4(𝑥)’ + (4)’ = 2𝑥 + 4.1 + 0 = 2x+4

Teorema (Aturan Selisih)

Jika 𝑓 dan 𝑔 fungsi-fungsi yang terdiferensialkan, maka

(𝑓 − 𝑔)′(𝑥) = 𝑓′(𝑥) − 𝑔′(𝑥)

Contoh:

Jika 𝑓(𝑥) = 𝑥2 − 4𝑥, cari 𝑓′(𝑥)

Jawab:

[𝑥2 − 4𝑥]’ = (𝑥2)’ − 4(𝑥)’ = 2𝑥 – 4.1 = 2x-4

6
Teorema (Hasil kali)

Jika 𝑓 dan 𝑔 fungsi-fungsi yang terdiferensialkan, maka

(𝑓 ⋅ 𝑔)′(𝑥) = 𝑔′(𝑥)𝑓(𝑥) + 𝑔(𝑥)𝑓′(𝑥)

Contoh:

Jika 𝑓(𝑥) = 3𝑥(𝑥2 + 2), cari 𝑓′(𝑥)

Jawab:

[3𝑥(𝑥2 + 2)]’ = 3𝑥.(𝑥2 + 2)’ + (𝑥2 + 2).(3𝑥)’ = 3𝑥.(2𝑥) + (𝑥2 + 2).3

= 6𝑥2 + 3(𝑥2 + 2)

Teorema (Aturan Hasilbagi)

Jika 𝑓 dan 𝑔 fungsi-fungsi yang terdiferensialkan, maka

Contoh:

Jika , cari 𝑓′(𝑥)

Jawab:

1 ( 3 x2 +1 ) . ( 1 )' −1.(3 x 2 +1)' ( 3 x2 +1 ) .0−1.6 x −6 x


( 3x2 +1)' =
(3 x2 +1)2
=
(3 x 2+ 1)2
= 2
(3 x +1)
2

7
5.3.5 Fungsi sinus dan kosinus

Contoh:

Jika 𝑓(𝑥) = sin 𝑥, tentukan 𝑓′(𝑥)

Jawab :
Tulis (sin x)’ = D(sin x), maka

Ingat bahwa

Maka

(sin 𝑥)’ = − sin 𝑥 .(0) + cos 𝑥. (1) = cos 𝑥

Contoh:
Jika 𝑓(𝑥) = cos 𝑥, tentukan 𝑓′(𝑥)

Jawab:
Tulis (cos x)’ = D(cos x) maka

Contoh:

Jika 𝑓(𝑥) = tan 𝑥, maka 𝑓′(𝑥)?

8
Jawab:

Karena , maka

Misalkan 𝑔(𝑥) = sin 𝑥 => 𝑔′(𝑥) = cos 𝑥 dan ℎ(𝑥) = cos 𝑥 => ℎ′(𝑥) = − sin 𝑥

5.4 Notasi Leibniz

Perbandingan yang menggambarkan kemiringan talibusur yang


(𝑥 + ∆𝑥, 𝑓(𝑥 + ∆𝑥))
melalui (𝑥, 𝑓(𝑥))
∆𝑦
(𝑥, 𝑓(𝑥))

∆𝑥
x 𝑥 + ∆𝑥

Jika ∆𝑥 → 0, kemiringan talibusur ini mendekati kemiringan garis singgung, dan untuk kemiringan ini
disebut kemiringan Leibniz menggunakan lambang . Sehingga

Contoh

Jika y = x3 – 3x2 + 7x

dy
Tentukan
dx

Jawab:
dy d ( x 3−3 x 2+7 x ) d ( x 3) d (3 x2 ) d (7 x)
= = - + = 3x2 -6x + 7
dx dx dx dx dx

9
5.5 Aturan Rantai

Teorema (Aturan Rantai/Turunan fungsi komposisi)

1. Jika 𝑦 merupakan fungsi dari u dan u merupakan fungsi dari x maka

dy dy du
= ∙
dx du dx

2. Jika 𝑦 merupakan fungsi dari u dan u merupakan fungsi dari v dan v merupakan fungsi dari x
maka
dy dy du dv
= ∙ ∙
dx du dv dx

Contoh:
dy
Jika 𝑦 = (2𝑥 − 9𝑥2)15, tentukan y’ atau
dx
Jawab:

Misal 𝑢 = 2𝑥 − 9𝑥2 maka 𝑦 = 𝑢15.


du
Karena 𝑢 = 2𝑥 − 9𝑥2 maka = 2 − 18𝑥
dx
dy
Karena 𝑦 = 𝑢15 maka = 15𝑢14
du

Jadi,

dy dy du
= ∙ = 15𝑢14. (2 − 18𝑥) = 15(2𝑥 − 9𝑥2)14.(2 − 18𝑥)
dx du dx

Contoh:
Tentukan 𝑑𝑦⁄dx dari 𝑦 = (𝑥3 − 2𝑥)12
Jawab
Misal 𝑢 = 𝑥3 − 2𝑥 maka 𝑦 = 𝑢12, sehingga diperoleh

10
Contoh:

Tentukan 𝑑𝑦⁄dx dari 𝑦 =√ sin x2

Jawab:

Misalkan v = x2, u = sin v dan y = √ u = u1/2 maka diperoleh

dy 1 -1/2 1
(1) = u =
du 2 2√ u

du
(2) = cos v
dv

dv
(3) = 2x
dx

dy dy du dv 1 1 x cos x2
= ∙ ∙ = cos v.2x = cos x2 .2x =
dx du dv dx 2 √ u 2 √ sin v 2 √ sin x 2

Contoh
Misalkan 𝑦 = sin3(4𝑥) , tentukan y’

Jawab:
Misal 𝑣 = 4𝑥, 𝑢 = sin 𝑣 dan 𝑦 = 𝑢3 maka diperoleh

dy/du = 3u2
du/dv = cos v
dv/dx = 4
Maka
dy dy du dv
= ∙ ∙ = (3𝑢2)(cos 𝑣)(4)
dx du dv dx

Dengan mengganti pemisalan yang sebelumnya yaitu 𝑣 = 4𝑥, 𝑢 = sin 𝑣, dan 𝑦 = 𝑢3 , maka

diperoleh

11
dy
= 12 cos 4𝑥 (sin 4𝑥)2
dx

5.6 Turunan Tingkat Tinggi


Turunan Notasi Notasi Notasi Notasi
𝑓′ 𝑦′ 𝐷 Leibniz

Pertama 𝑓′(𝑥) 𝑦′ 𝐷𝑥𝑦

Kedua 𝑓′′(𝑥) 𝑦′′

Ketiga 𝑓′′′(𝑥) 𝑦′′′

⋮ ⋮ ⋮ ⋮ ⋮

Ke-n 𝑓(𝑛)(𝑥) 𝑦(𝑛)

Contoh:

Jika 𝑦 = 𝑥10 − 𝑥5, cari .

Jawab:

12

5.7 Pendiferensialan Implisit

Contoh:

Jika 4𝑥2𝑦 − 3𝑦 = 𝑥3 − 1 tentukan


Jawab:

Cara 1

Dapat diselesaikan dengan mengubahnya kedalam fungsi eksplisit terlebih dahulu

Maka

13
Cara 2

Didiferensialkan secara bersamaan untuk kedua ruas (anggap y merupakan fungsi dari x)

4𝑥2𝑦 − 3𝑦 = 𝑥3 − 1

Tampak terlihat hasilnya berbeda dengan metode 1, tapi jika kita substitusi nilai maka

diperoleh

5.8 Diferensial

5.8.1 Definisi

Misalkan 𝑦 = 𝑓(𝑥) terdiferensialkan (mempunyai turunan) di 𝑥 dan misalkan bahwa 𝑑𝑥

menyatakan pertambahan sebarang dari 𝑥. Diferensial yang bersesuaian dengan 𝑑𝑦 dari variabel

tak bebas 𝑦 didefinisikan oleh

𝑑𝑦 = 𝑓′(𝑥)𝑑𝑥

Contoh:

Cari 𝑑𝑦 jika 𝑦 = 𝑥3 − 3𝑥 + 1 Jawab:

14
𝑑𝑦 = (3𝑥2 − 3)𝑑𝑥

Aturan-aturan utama diferensial dan turunan dapat digambarkan

Aturan Turunan Aturan Diferensial

𝑑𝑘 = 0

𝑑 (𝑘𝑢 ) 𝑑𝑢 𝑑(𝑘𝑢) = 𝑘𝑑𝑢


=𝑘
𝑑𝑥 𝑑𝑥

𝑑 (𝑢 + 𝑣 ) 𝑑𝑢 𝑑𝑣 𝑑(𝑢 + 𝑣) = 𝑑𝑢 + 𝑑𝑣
= +
𝑑𝑥 𝑑𝑥 𝑑𝑥

𝑑 (𝑢𝑣 ) 𝑑𝑣 𝑑𝑢 𝑑(𝑢𝑣) = 𝑢𝑑𝑣 + 𝑣𝑑𝑢


=𝑢 +𝑣
𝑑𝑥 𝑑𝑥 𝑑𝑥

𝑑𝑢 𝑑𝑣 𝑢 𝑣𝑑𝑢 − 𝑢𝑑𝑣
𝑑(𝑢⁄𝑣) 𝑣( ⁄𝑑𝑥) − 𝑢( ⁄𝑑𝑥) 𝑑( ) =
𝑣 𝑣2

=
𝑑𝑥 𝑣2
𝑑 (𝑢 𝑛 ) 𝑑𝑢 𝑑(𝑢𝑛) = 𝑛𝑢𝑛−1𝑑𝑢
= 𝑛𝑢 𝑛−1
𝑑𝑥 𝑑𝑥

5.8.2 Aproksimasi

Formula aproksimasi/hampiran/taksiran menggunakan turunan pertama

𝑓(𝑥 + ∆𝑥) ≈ 𝑓(𝑥) + 𝑓′(𝑥).∆𝑥

Contoh:

Tentukan aproksimasi/taksiran/hampiran dari √ 4,6

Jawab:

Karena kita akan menaksir nilai dari √ 4,6 maka pilih 𝑓(𝑥) = √ x .

15
1
Karena 𝑓(𝑥) = √ x maka 𝑓′(𝑥) =
2√ x

Karena kita akan menaksir nilai dari √ 4,6 dan √ 4 mudah dihitung maka pilih x =4, dan ∆𝑥 = 0,6.

Perhatikan bahwa

𝑓(𝑥 + ∆𝑥) ≈ 𝑓(𝑥) + 𝑓′(𝑥).∆𝑥

1
√ x+ ∆ x ≈ √ x + 2 x . ∆𝑥

1
√ 4 +0,6 ≈ √ 4 + 2 4 . 0,6

1 6
≈2+ .
2.2 10
1 6
≈2+ .
4 10
6
≈2+
40
3
≈2+
20
15
≈2+
100
≈ 2,15

Dengan menggunakan kalkulator diperoleh √ 4,6 = 2,144761059

16
Sedangkan di 𝑥 = 4 dan 𝑑𝑥 = 0,6 mempunyai nilai

Jadi

5.9 Latihan

1. Tentukan turunan fungsi dengan menggunakan definisi turunan untuk fungsi-fungsi berikut:

a.

b. 𝑔(𝑥) = 2𝑥2 + 3𝑥 − 5

2. Tentukan turunan fungsi dengan menggunakan aturan pencarian turunan untuk fungsifungsi

pada nomor 1. Untuk membuktikan bahwa jawaban anda sudah benar.

3. Tentukan turunan fungsi dari fungsi-fungsi berikut:

a. 𝑓(𝑤) = (2𝑤4 − 12𝑤2 + 11𝑤 − 9)−10

b.

c.

17
d.

4. Tentukan turunan kedua dari fungsi-fungsi berikut:

a. 𝑓(𝑥) = 𝑥3 − 4𝑥 − 7

b. 𝑔(𝑥) = 𝑥2 sin 2𝑥

5. Tentukan turunan dari fungsi berikut:

a. 𝑥2 − 𝑥𝑦 = 4𝑥3

b. sin 𝑥𝑦 − 𝑥2𝑦 = 2𝑦𝑥2

18

Anda mungkin juga menyukai