Duhai allah yg maha pengasih lagi maha pemurah

Duhai allah yg maha baik dan maha pengertian

Duhai allah yg maha lembut dan maha santun

Duhai allah yg maha mengetahui dan bijaksana

Inilah kami hamba2mu ya allah kami berpasrah kpd mu ya allah. Kami serahkan fikiran
kami untuk kau tuntun pada ilmu yg benar. Kami serahkan lisan kami, agar bisa bertutu dan
berdzikir dgn nama2mu yg mulia. Kami serahkan telinga kami, agar mampu mendengar
ayat2 dan himmah2 ttg kebesaranmu. Kami serahkan tangan kami kepadamu, agar mampu
manfaat dan memberi penyelesaikan urusan hamba2mu. Kami serahan kaki kami, agar
mampu melangkah berjalan menuju rumahmu dan tempat2 yg ada yg engkau ridhai. Kami
serahkan hati kami ya allah, agar hanya yakin kpdmu. Agar engkau penuhi hati itu dgn cinta,
trhadap akhirat melebihi trhdp dunia. Agar engkau jadikan hati itu bergetar ketika namamu
disebutkan. Agar hati itu merasa menyesal trhdp dosa2 di masa lalu. Agar hati itu, dipenuhi
dgn iman. Kami serahkan hidup kami. Agar engkau tuntun kpd takdir2 baik yg engkau
putuskan utk kami. Kami percaya ya allah, engkau tdk pernah menginginkan keburukan utk
hambamu. Engkau tdk pernah sengaja memberikan musibah kpd hambamu. Engkau tdk
pernah sengaja menyakiti hambamu. Engkau tdk pernah sengaja membalas hambamu dgn
kemurkaanmu. Karena kmi yakin, rahmatmu mendahlui marahmu, kasih sayangmu
mendahului amarahmu, sifat kasihanmu mendahului murkamu. Engkau tdk mungkin,
marah kpd hambamu, sebelum engkau sayang kepada dia. Engkau tdk mungkin murka kpd
hambamu, sebelum engkau kasihan kpd dia. Engkau tdk mungkin mengambil nikmat dari
hambamu, sebelum engkau berlimpahi dia ya allah. Karena sesungguhnya rahmatmu lebih
luas, drpd kemarahanmu. Kami berserah kpdmu, ya allah. Kami serahkan diri kami, hidup
kami, jiwa kami, hanya kpdmu ya allah. Tuntun kami kearah yg engkau kehendaki ya allah.
Kami pasrah, kami ikut ya allah, krn kami yakin, engkau tdk mengarahkan dan menuntun
hambamu kecuali pd kebaikan didunia dan akhirat bagi kami. Kami pasrah ya allah,
terhadap keputusan2mu. Ttg sekolah kami, ttg kuliah kami, ttg pekerjaan kami, ttg usaha
kami, ttg pertemanan kami, ttg perasaan kami, ttg perasaan cinta kmi, ttg hubungan kami
dgn seseorang yg istimewa bagi kami, ttg keluarga kami, ttg segala sesuatu. Ttg kami, kami
pasrah kpdmu. Tuntun kemanapun yg engkau kehendaki ya allah. Karena kmi yakin
semuanya baik. Tdk ada yg dtg darimu kecuali kebaikan ya allah. Inilah kami hamba2mu,
dtg belajar, utk bisa benar2 istislam dan tawaqal kpdmu. Benar2 menjadi hamba yg ina
sholati wa nusuki wamah yaya wa mamati lillah. Benar2 ingin belajar iya kana’ budu wa
iyakanas’tain. Benar2 ingin belajar mjd hamba yg wama holaqtul zinah wal insa’ liyak
budun. Bimbing kami ya allah. Agar kami bisa mjd spt itu. Jgn biarkan ada 1 detik dlm hdp
kami, yg berjalan tanpa namamu. Jgn biarkan 1 detikpun dlm hdp kami dlm wkt kami, kami
habiskan bkn krnmu. Jangan biarkan sejengkal tanah kami, berjalan. Kecuali, berjalan
kearahmu. Jangan biarkan satupun ide yg kami pikirkan kecuali, ttg kebesaranmu. Jgn
biarkan 1 rasa kami rasakan didlm dada kecuali, kagum kpdmu. Tuntun kami ya allah, Beri
kami kemampuan. Ajarkan kami ya allah, kami sdh pasrah. Kami lelah dgn pipihan hidup
kami snediri ya allah, selam ini kami memilih adegan hdp kami arah hdp kami sendiri,
kamitdk mau tau ttg arah2an darimu, kami tdk maumembaca ayatmu, kami tdk mau,
mendengar nasehat2 dari org2 yg berdakwah dijalanmu. Kami tdk mau membaca hadist2
nabimu. Kami tdk mau tau ttgmu ya allah. Kami pilih hdp dgn pilihan kami sendiri, seolah2
kami lbh tau daripada engkau. Seolah2 kami lbh mengerti yg mana yg baik dan yg mana yg
buruk utk diri kami, drpd engkau. Seolah2 kami tau, segalanya ya allah. Kami pilih pilihan
hdp, kami tentuka sendiir segalanya, kami percaya tanpamu kami bisa, sehingga kami jarang
bahkan hampir tak pernah berdoa. Tapi pada kahirnya, kami sadar.. pilihan itu membawa
kami kpd kecelakaan. Pilihan itulah yg menuntun kami kpd dosa2. Yg dgn dosa2 itu tertutup
hati kami. Yg dgn dosa2 itu membuat kami jauh darimu. Yg dgn dosa2 itu kamikehilangan
nikmat ibadah dan dgn tdk pernah merasa bahagia. Mungkin kami dptkan harta, tp kami tdk
bahagia. Mungkin kami punya pasangan, tapi kami tdk akur. Mungkin kami punya kelaurga,
tapi semuanya sibuk sendiri2. Dan kami tdk butuh, krn kami menentukan hdp kami sendiri.
Dan tdk meminta bimbinganmu ya allah. Kami lelah dgn itu. Kami pasrah. Kami ingin
kembali kpdmu. Pilihan2 kami sdh kami tinggalkan. Pilihan2 kami sdh kami abaikan. Kami
tdk ingin lagi terjebak spt dulu ya allah. Bertahun2 hdp kami sia2. Kami ingin engakau yg
memilihkan hdp utk kami ya allah. Kami ingin engkau yg memilihkan apa yg terbaik bagi
kami ya alalh. Kami ingin engkau yg memilihkan pasangan hidup kami ya aalh. Krn yg
terbaik adl yg engkau pilihkan. Kami ingi engkau yg memilihkan pekerjaan yg halal utk kami
ya allah. Kami ingin engkau yg memilihkan hiab yg menutup aurat utk kami ya allah. Kami
ingin engkau yg memilihkan teman yg bisa mengingatkan kami, ketika kami lemah. Krn
engkaulah yg sebaik2 pemilih teman bagi hambanya ya allah. Kmai ingin engkau yg
memilihkan hari2 kami. Esok, lusa, da seterusnya. Pilihkanlah utk kami, kami ikut ya allah.
Jika engkau panggil kami, lapangkan dada kami, utk bs menerima panggilan itu dgn lega.
Hayyalaa shollaa..... ya allah jgn biarkan kami mendengar suara itu dgn marah. Jangan
biarkan kami mendengar suara itu, dgn terbeban. Kami ingin merasakan nikmatnya
mendengar suara adzan. Kami ingin merasakan hati kami bergetar, ketika mendengar
namamu disebutkan. Kami ingin merasakan panggilan itu adakah panggilan terindah,
senandung terindah yg pernah kami dengar. Jangan biarkan ada 1 pun sendandung, irama,
lagu apapun yg lebih indah bagi kami drpd suara adzan ya allah. Yah, kami berhibur dgn
lagu2, kami berhibur dgn senandung2 manusia, tapi ami tdk mau, senandung itu
mengalahkan suara adzan. Celaka kami, jika kami mengganti suara adzan dgn hiburan2
mahluk ya allah. Itu hanya kesenangan sesaat. Ttp, hiburlah kami dgn suara adzan dan
bacaan al-quran. Laa.. uqsimu biyaumil qiyamah.. hibur kami dgn ayat itu ya allah. Fa biayyi
alaaa irobbikuma tukadibaa.... hibur kami dg ayat it ya allah.. yaa .... ayuhal lazi na amanu ...
beri kami kemampuan utk merasakan panggilan itu ya allah.. seolah2 engkau memanggil
kami secara pribadi, jgn biarkan kami berpikir, bahwa panggilan itu bkn utk kami. Lalu
siapa kami? Jika bukan org beriman? Knp kami jika dipanggil Ya ayuhal ladzi na’amanu tdk
merasa. Ketika dipanggil ya ayuhal kafirun kami tersinggung. Apakah kami benar2 kufur
kpdmu? kenapa kami lbh terkesan dgn ya ayyuhal kafirun? Drpd ya ayyuhal ladzi na’amanu?
apakah selama ini kami kufur kepada ya allah? Bimbing kami ya allah. Kami ber azam tiap
pekan utk selaluhadir dlm maejelis ilmu . da kami berazam, perlahan-lahan kami ingin
mendukung dakwah agammu ya allah. Kami ingin melihat negeri ini. Dimana agamamu
tegak didalamnya. Karena tegaknya agamamu adalah tegaknya kemeanusiaan. Menangnya
agamamu, adalah menangnya kemanusiaan. Krn tidak ada kedzaliman diagama ini ya allah.
Kami ingin melihat suatu hari nanti, salah satu diantara kami mengumandangkan adzan utk
rakyatnya. Salah satu diantara kami, mengimami sholat untuk rakyatnya, sebagai kepala
negara, kepala daerah, atau pemerintah kota., atau pemimpin didlm lingkungan nya. Duhai
allah wujudkan harapan2 kami, krn engkaulah satu2nya yg mewujudkan harapan.
menangkan kami atas org2 yg dzalim, krn kemenangan org yg beriman adl kemenangan yg
rahmatan lil alamin robbana atina fidunia hasanah wa fil akhirati hasanah. Wa kina adza
banar.. subhanakallahuma wa bihamdika asyhadu alla illa ha illa antaastagfiruka wa atubu’
ilaik. Barakallah hu fiikum.