Anda di halaman 1dari 13

Fakta Pembangunan Kota Batu

DPRD Kota Batu, Jawa Timur, menilai pembangunan infrastruktur di kota wisata Batu belum
merata. Pembangunan masih terkonsentrasi di kawasan kota saja. Wakil Ketua DPRD Kota
Batu, Nurohman, mengatakan leading sector pembangunan infrastruktur tersebut  dilakukan
oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU), Pengairan dan Bina Marga Kota Batu. “Karena itu dewan
meminta kepada dinas PU, pengairan dan bina marga untuk lebih memerhatikan infrastruktur
jalan dan irigasi di kawasan pedesaan,” kata Nurohman, Kamis (8/1/2015). Menurutnya
belum meratanya pembangunan infrastruktur tersebut dirasakan anggota dewan sewaktu
melakukan peninjauan sarana irigasi di Kota Batu. Dewan  harus melewati jalan makadam
sepanjang lebih tiga kilo meter di desa Torongrejo kecamatan Junrejo.
Karena itu idealnya kue pembangunan utamanya infrastruktur pertanian bisa menyentuh
hingga ke pelosok desa. Dicontohkan pembangunan  gedung olahraga (GOR) terpadu di
kawasan stadion Brantas misalnya, pada 2015 Pemkot Batu mengalokasikan anggaran
sebesar Rp 20 miliar. “Fasilitas olahraga memang perlu, namun sektor pertanian juga tidak
kalah penting. Sehingga juga perlu diprioritaskan,” jelas dia. Masalah irigasi di semua desa
lanjut dia cukup komplek. Sehingga seharusnya ada skala prioritas apalagi sektor pertanian
telah masuk visi Pemkot Batu.

Anggota Komisi C  (bidang pembangunan) DPRD Kota Batu, Kartika Dewi, mengatakan
dewan juga telah mencatat semua keluhan petani. Termasuk belum tergarapnya saluran irigasi
secara maksimal. “Perlu ada pemetaan irigasi di Batu untuk menunjang pertanian yang lebih
baik. Keluhan petani kami tampung untuk diperhatikan dinas terkait,” ujarnya. Terkait
masalah irigasi, setiap digelar musyawarah dan perencanaan pembangunan (musrenbang)
perbaikan irigasi dan jalan sudah diusulkan, namun sejauh ini belum ada tindaklanjutnya.
Anggota Komisi C DPRD Kota Batu lainnya, Wito Argo, juga menyoroti pelaksanaan
program pertanian organik di Batu. Konsep pertanian organik yang  sedang digalakkan
Pemkot Batu tersbut dinilai masih mengambang dan kurang aplikatif. Kebijakan kepala
daerah mengenai go organic di Batu cukup positif. Namun perlu ada penerjemahan di
lapangan yang lebih konkret. Selama ini masih belum ada konsep yang jelas mengenai
pertanian organik itu sendiri. “Pertanian organik itu membutuhkan waktu persiapan yang
cukup panjang. Sehingga pelaksanaannya tidak bisa berjalan secara serampangan dan
membutuhkan  konsep yang berkelanjutan,” tambah dia. Karena berkelanjutan sehingga
pelaksanannya harus berlangsung secara menyeluruh mulai dari tanah, bibit, hingga
pupuknya harus jelas dan tidak bisa dilakukan secara instan.

Fakta Pariwisata Kota Batu

Kota Batu merupakan salah satu kota wisata terpopuler di Provinsi Jawa Timur. Namun,
pandemi Covid-19 ikut mempengaruhi kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif di kota
yang akan genap berusia 20 tahun pada 17 Oktober nanti. 
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Arief As Siddiq mengatakan dunia pariwisata Kota
Batu mulai bangkit kembali dengan mengadaptasi kebiasaan baru melalui sosialisasi
penerapan protokol kesehatan
berbasis cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keselamatan),
dan environment sustainability (kelestarian lingkungan) atau CHSE. 
“Protokol CHSE sudah jadi standar protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru
di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Saat ini ada sekitar 75 tempat layanan usaha
pariwisata di Kota Batu yang menerapkan CHSE,” kata Arief kepada Tempo, Selasa, 21
September 2021. CHSE merupakan sertifikasi protokol kesehatan dari Kementerian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang diberikan kepada beragam jenis usaha industri
pariwisata. Sertifikasi CHSE menjadi jaminan kepada wisatawan bahwa usaha pariwisata
yang sudah memiliki sertifikat dan berstiker CHSE berarti telah menerapkan protokol
kesehatan yang benar dan aman untuk dikunjungi. 
Kota Batu merupakan salah satu kota wisata terpopuler di Provinsi Jawa Timur. Namun,
pandemi Covid-19 ikut mempengaruhi kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif di kota
yang akan genap berusia 20 tahun pada 17 Oktober nanti. 
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Arief As Siddiq mengatakan dunia pariwisata Kota
Batu mulai bangkit kembali dengan mengadaptasi kebiasaan baru melalui sosialisasi
penerapan protokol kesehatan
berbasis cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keselamatan),
dan environment sustainability (kelestarian lingkungan) atau CHSE. 
“Protokol CHSE sudah jadi standar protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru
di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Saat ini ada sekitar 75 tempat layanan usaha
pariwisata di Kota Batu yang menerapkan CHSE,” kata Arief kepada Tempo, Selasa, 21
September 2021. CHSE merupakan sertifikasi protokol kesehatan dari Kementerian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang diberikan kepada beragam jenis usaha industri
pariwisata. Sertifikasi CHSE menjadi jaminan kepada wisatawan bahwa usaha pariwisata
yang sudah memiliki sertifikat dan berstiker CHSE berarti telah menerapkan protokol
kesehatan yang benar dan aman untuk dikunjungi. 

Menurut Arief, Kota Batu mempunyai sekitar 830 layanan usaha wisata yang mencakup
hotel, vila, losmen, homestay, guesthouse, restoran, tempat karaoke, spa, 92 destinasi wisata
(wisata alam, wisata buatan dan wisata budaya), seratusan tempat kuliner serta 24 desa
wisata. 

Layanan usaha wisata yang mengantongi sertifikat CHSE antara lain 20 hotel, seperti Hotel
Aston Inn, El Royale Kartika Wijaya, Hotel Klub Bunga, Hotel Kusuma Agrowisata, taman
bunga dan Hotel Selecta, ditambah 9 tempat wisata buatan yang didominasi dari kelompok
usaha Grup Jatim Park, seperti Predator Fun Park, Jatim Park 2 dan Museum Angkut. 

Meski baru 75 layanan usaha wisata yang bersertifikat CHSE, kata Arief, pada prinsipnya
secara umum semua layanan usaha wisata di Kota Batu sudah menerapkan CHSE sebelum
sertifikasi ini diterapkan. Buktinya adalah adanya sertifikat layak protokol kesehatan yang
dikeluarkan Satuan Tugas Covid-19 Kota Batu. 

Lagi pula, sejatinya kegiatan pariwisata di Kota Batu belum sepenuhnya dibuka karena
Kota Batu masih berada di Level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM). Sejauh ini, layanan usaha wisata yang aktif kembali secara terbatas adalah Taman
Bunga Selecta dan Jatim Park 2, pusat perbelanjaan Lippo Plaza dan bioskop di dalamnya.  
“Yang lain-lainnya masih dalam proses. Hanya masalah waktu untuk mengurusi
administrasi pendaftaran CHSE dan kami siap bantu para pelaku usaha untuk
mengembalikan kepercayaan wisatawan untuk kembali ke Batu,” ujar Arief.

Sosialisasi dan verifikasi sertifikasi CHSE dilakukan secara online dan tatap muka atau
luring. Supervisi dan verifikasi di lapangan dilakukan oleh PT Superintending Company of
Indonesia alias PT Sucofindo. 
Selain menggencarkan sosialisasi sertifikat CHSE, Dinas Pariwisata Kota Batu sedang
sibuk mensosialisasikan cara mengunduh dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi
kepada para pelaku wisata dan ekonomi kreatif. Aplikasi ini diberlakukan oleh Kementerian
Kesehatan. 
Dalam praktiknya, masih banyak pelaku usaha wisata yang belum tahu cara mengunduh dan
memindai kode batang quick response alias QR barcode. Arief sangat berharap semua
pelaku usaha di Kota Batu bersedia mendaftarkan diri untuk mendapatkan  sertifikasi CHSE
buat jaga-jaga bila nanti semua tempat usaha pariwisata boleh beroperasi penuh kembali.

Data Pembangunan
Data Pariwisata

HOTEL DAN PARIWISATA

Jumlah Tamu Menurut Asal Tamu dan Jenis Hotel di Kota Batu, 2018

BerBintang Melati
Bulan Jumlah
Asing Domestik Asing Domestik
Januari 140 25 147 4 8 308 33 599
Februari 145 23 560 - 7 949 31 654
Maret 112 28 263 - 9 186 37 561
April 117 26 475 8 9 305 35 905
Mei 52 24 641 - 7 558 32 251
Juni 110 31 379 - 10 948 42 437
Juli 420 33 769 - 10 215 44 404
Agustus 254 27 475 - 8 321 36 050
September 175 29 048 - 9 729 38 952
Oktober 128 27 852 2 7 606 35 588
November 100 34 329 - 9 759 44 188
Desember 104 43 701 - 17 838 61 643
Kota Batu 1 857 355 639 14 116 722 474 232

Kecamatan 20 201 201 2


16 7 8 0
1
9

1 Batu 33 33 34 34

2 Junrejo 10 10 10 10
3 Bumiaji 3 3 3 6

Kota Batu 46 46 47 50

Sumber : BPS Kota Batu

Jumlah Rumah Makan dan Restoran Menurut Kec amatan di Kota Batu, 2016-2019

Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batu

Jumlah Pengunjung Objek Wisata dan Wisata Oleh-oleh Menurut Tempat Wisat

Janua Febru Ma
Obyek ri ari
Wisata
W.Nus W.Man W.Nus W.Man W.Nus

1 Jatim Park I 24 965 - 73 161 - 46 250


2 Jatim Park II 47 134 - 92 782 - 70 158
3 Wonderland Waterpark 495 - 373 - 388
4 Museum Angkut + 33 034 - 71 872 - 52 413
5 Pemandian Tirta Nirwana 4 224 - 3 300 - 4 040
6 Gunung Banyak 15 228 - 6 193 - 4 650
7 BNS (Batu Night Spectacular) 28 103 - 37 875 - 29 240
8 Eco Green Park 14 967 - 15 921 - 12 545
9 Batu Rafting 194 - 165 - 584
10 Mahajaya T-shirt & Oleh-oleh 1 335 - 2 932 - 955
11 Wisata Oleh-oleh Brawijaya 42 772 315 16 957 504 18 844
12 Wisata Oleh-oleh De Duwa 4 089 132 3 741 143 4 112
13 Desa Wisata Sumberejo 70 - 76 - 149
14 Wana Wisata Coban Rais 18 143 - 7 300 - 4 100
15 Mega Star Indonesia 1 195 - 818 - 727
16 Pemandian Air Panas Cangar 19 402 - 11 698 - 12 741
17 TR. Selecta 127 970 46 94 787 10 104 183
18 Desa Wisata Bumiaji 103 - 100 - 181
19 Wana Wisata Coban Talun 15 100 - 27 500 - 8 000
20 Petik Apel "Makmur Abadi" 2 240 118 2 702 276 1 711
21 Petik Apel Mandiri 2 140 115 1 465 90 1 422
22 Kampoeng Kidz 360 - 413 - 488
23 Rafting "Kaliwatu" 933 - 951 - 1 023
24 Taman Dolan 1 500 - 1 500 - 1 500
25 Goa Pinus 102 - 101 - 173
26 Goa Pandawa 108 - 93 - 175
27 Batu Agro Apel 172 - 224 - 284
28 Vihara "Dammadhipa Arama" 424 23 216 - 151
29 Jatim Park III 54 222 - 79 836 - 48 868
30 Predator Fun Park 12 305 - 20 023 - 26 094

Total Kunjungan 473 029 749 575 075 1 023 456 149
473 576 098 45
778
Sumber : Dinas Pariwisata Kota Batu
Indikator Perhotelan di Kota Batu, 2016 - 2018

Indikator Perhotelan 2016 2017 2018


1 Jumlah hotel 550 967 967
2 Kamar tersedia 6 066 8 535 8 745
3 Tempat tidur tersedia 11 292 15 888 16 238
4 Rata-rata lama menginap tamu
5 Asing 1.85 1.99 2.57
6 Domestik 1.23 1.35 1.60
7 Jumlah 1.24 1.35 1.60
Tingkat Penghunian Kamar 35.90 29.65 43.07
Tingkat Penghunian Tempat Tidur 37.50 33.65 48.93
Ganda Atas Kamar 1.89 2.07 1.93

Sumber : BPS Kota Batu


Jumlah Pengunjung Objek Wisata dan Wisata Oleh-oleh Menurut Tempat Wisat

ret April Mei Juni Ju

W.Man W.Nus W.Man W.Nus W.Man W.Nus W.Man W.Nus

- 43 261 - 9 809 - 52 733 - 32 489


- 76 274 - 18 245 - 92 647 - 72 677
- 804 - 178 - 581 - 414
- 70 519 - 13 778 - 78 297 - 61 839
- 3 555 - 1 415 - 5 803 - 3 912
- 6 156 - 4 368 - 11 975 - 10 635
- 24 772 - 11 273 - 40 280 - 26 122
- 14 796 - 4 758 - 18 865 - 16 406
- 408 - 288 20 352 - 557
- 900 - 325 - 1 205 - 1 013
770 21 056 399 4 333 56 14 434 119 50 337
15 5 839 94 - - 3 774 - 4 120
- 199 - 227 - 229 - 217
- 6 200 - 3 100 - 12 850 - 12 193
- 705 - 632 - 2 083 - 1 276
- 16 073 - 6 714 - 31 312 - 23 380
33 118 293 23 34 690 26 185 556 60 145 162
- 245 - - - - - -
- 11 000 - 80 000 - 15 656 - 15 062
38 2 500 39 686 30 3 671 - 2 766
90 3 627 99 860 42 1 906 98 1 513
- 263 - 184 - 608 - 347
- 1 113 - 336 - 576 - 954
- 1 300 - 1 500 - 2 313 - 1 123
12 72 - 124 - 337 - 239
- 72 - 43 - 173 - 67
- 578 - 199 - 490 - 297
- 90 - 92 - 91 - 112
- 55 995 - 21 623 - 131 753 - 93 356
- 20 188 - 2 664 - 24 863 - 13 795

958 506 853 654 222 444 174 735 413 277 592 380
7 107 507 507 222 735 690 59
618
a di Kota Batu, 2019

li Agust September Oktob Nove


us er
W.Man W.Nus W.Man W.Nus W.Man W.Nus W.Man W.Nus

- 13 485 - 24 058 - 40 225 - 28 337


- 34 838 - 39 448 - 60 235 - 50 931
- 456 - 465 - 1 049 - 386
- 33 845 - 42 216 - 50 503 - 44 073
- 1 371 - 2 500 - 3 000 - 4 000
- 7 415 - 5 954 - 6 080 - 7 969
- 14 238 - 13 037 - 26 332 - 22 612
- 6 899 - 10 463 - 16 257 - 10 945
2 523 4 87 - 509 - 180
- 991 - 894 - 1 565 - 2 064
1 043 41 223 1 295 50 067 1 659 57 610 1 505 33 709
17 2 541 61 4 241 69 4 748 - 5 662
- 430 - 348 - 320 - 308
- 75 900 - 6 506 - 9 214 - 10 858
- 932 - 932 - 943 - 1 018
- 12 390 - 16 738 - 11 793 - 10 650
27 62 995 71 91 044 52 106 345 71 125 929
- - - - - - - -
- 1 250 - 1 560 - 3 526 - 1 095
- 2 308 - 3 179 - 3 100 - 3 800
120 1 109 47 620 41 1 579 130 2 410
- 260 - 241 - 402 - 351
- 827 - 753 - 851 - 890
- 408 - 776 - 856 - 1 216
- 355 - 340 - 475 - 837
- 72 - 102 - 120 - 270
- 680 - 830 - 1 140 - 590
- 94 - 91 - 94 - 99
- 55 756 - 41 378 - 55 785 - 45 108
- 5 632 - 6 159 - 17 847 - 15 608

1 209 379 223 1 478 365 027 1 821 482 503 1 706 431 905
3 589 380 701 366 484 209 43
848
mber Desember
Total
W.Man W.Nus W.Man

- 65 100 - 453 873


- 102 559 - 757 928
- 499 - 6 088
- 109 300 - 661 689
- 5 000 - 42 120
- 14 654 - 101 277
- 40 349 - 314 233
- 31 932 - 174 754
- 564 9 4 446
- 1 694 - 15 873
49 44 388 1 025 404 469
9 6 808 107 50 322
- 121 - 2 694
- 20 256 - 186 620
- 1 655 - 12 916
- 16 269 - 189 160
101 196 726 70 1 394 270
- - - 629
- 1 215 - 180 964
- 6 700 - 35 864
112 2 444 197 22 276
- 718 - 4 635
- 1 033 - 10 240
- 1 883 - 15 875
- 387 - 3 554
- 250 - 1 545
- 470 - 5 954
- 139 8 1 724
- 119 444 - 803 124
- 23 166 - 188 344

271 815 723 1 416


6 047
2 176 817 139 460

Anda mungkin juga menyukai