Anda di halaman 1dari 5

Nama : Karisma Rahmawati

Nim : 205080200111045
Kelas : P06
Kelompok : 33
Asisten : Muhammad Lutfi Adriansyah
Model Kapal : Kapal prigi 20 m

ANALISIS SEAKEEPING KAPAL


1. Kecepatan Kapal 10 Knot dan sudut datang 180º dengan ketinggian 1 m (Heading
Seas)

Interpretasi :
Dari hasil grafik tersebut menunjukkan pada saat kapal melawan gelombang pada frekuensi
rendah,gerakan kapal akan mengikuti gelombang dimana pada kondisi tersebut heaving
memiliki nilai RAO sebesar 1.160 dan pitching nilai RAO sebesar 1.048 menjadi dominan.
Kemudian seiring dengan kenaikan frekuensi gelombang nilai RAO akan menurun karena
gelombang menjadi pendek maka jumlah gelombang per panjang kapal akan semakin
banyak dan berefek pada gerakan kapal tidak terpengaruh gelombang pada frekuensi 1,5
Hz.
Berdasarkan hasil dari data MSI menunjukkan bahwa titik kenyamanan kapal saat
gelombang datang dari Heading seas berada di tengah dan belakang. Namun setelah 8 jam
berlayar ada kemungkinan beberapa orang mengalami rasa ketidaknyamanan. Orang yang
berada dibagian depan rasa ketidaknyamanan akan muncul setelah 2 jam berlayar. Selain
dari data MSI, dari data CG RAO saat Heading seas grafik menunjukkan pada Pitching
terdapat adanya kenyamanan dengan nilai 0.6 (dimana kondisi kapal diangkap paling
nyaman).

2. Kecepatan Kapal 10 Knot dan sudut datang 90º dengan ketinggian 1 m (Beam
Seas)
Interpretasi :
Dari hasil grafik tersebut menunjukkan bahwa saat kapal melawan gelombang pada
frekuensi rendah arah gelombang dari samping, kondisi yang dominan adalah Roll RAO
dengan nilai RAO (Transfer function) sebesar 6,5. Untuk Pitching dan Heaving ada namun
hanya sedikit tidak seperti Roll RAO. Kemudian seiring dengan kenaikan frekuensi
gelombang nilai RAO akan menurun karena gelombang menjadi pendek maka jumlah
gelombang per panjang kapal akan semakin banyak dan berefek pada gerakan kapal tidak
terpengaruh gelombang pada frekuensi.

Berdasarkan hasil dari data MSI menunjukkan bahwa titik kenyamanan kapal saat
gelombang datang dari Beam seas yaitu pada bagian depan. Pada posisi bagian tengah
dan belakang saat setelah 8 jam berlayar ada beberapa orang yang kemungkinan akan
mengalami ketidaknyamanan.

3. Kecepatan Kapal 10 Knot dan sudut datang 45º dengan ketinggian 1 m (Querter
Heading Seas)
Interpretasi :
Dari hasil grafik tersebut menunjukkan bahwa saat kapal melawan gelombang semakin
besar frekuensi yang terbentuk maka semakin besar pula niali RAO karena gelombang akan
menjadi panjang dan berefek pada gerakan kapal yang terpengaruh dan kondisi yang
dominan yaitu pada Roll RAO dan kedua yaitu Pitching dan terakhir yaitu Heaving.

Dari hasil grafik MSI menunjukkan bahwa saat Querter Heading seas baik posisi depan
tengah dan belakang, ketiganya berada pada posisi nyaman walaupun setelah 8 jam
berlayar.
Kesimpulannya untuk titik ternyaman kapal itu berada di bagian tengah atau middle karena
baik dari Heading, Beam, dan Quarter yang ketiganya selalu memuat bagian tengah kapal.

Anda mungkin juga menyukai