T (%) A Pelayanan Kesehatan Ibu 1. Persentase Ibu Hamil 45 Anemia 2. Persentase Ibu Hamil 16 Kurang Energi Kronik (KEK) 3. Cakupan Ibu Hamil 80 yang Mendapat Tablet Tambah Darah (TTD) Minimal 90 Tablet Selama Masa Kehamilan 4. Cakupan Ibu Hamil 80 Kurang Energi Kronik (KEK) yang Mendapat Makanan Tambahan 5. Cakupan Ibu Nifas 70 Mendapat Kapsul Vitamin A B Pelayanan Kesehatan Bayi dan Balita 6. Persentase Bayi dengan 5,4 Berat Badan Lahir Rendah (berat badan < 2500 gram) 7. Cakupan Bayi Baru 54 Lahir Mendapat Inisiasi Menyusu Dini (IMD) 8. Cakupan Bayi Usia 40 Kurang dari 6 Bulan Mendapat ASI Eksklusif 9. Cakupan Bayi Usia 6 35 Bulan Mendapat ASI Eksklusif 10. Cakupan Balita 6-59 86 bulan mendapat Kapsul Vitamin A 11. Cakupan Balita Gizi 85 Kurang Mendapat Makanan Tambahan 12. Cakupan Kasus Balita 80 Gizi Buruk mendapat Perawatan 13. Jumlah balita yg 90 mendapatkan suplementasi gizi mikro 14. Cakupan Balita yang di 60 Timbang Berat Badannya (D/S) 15. Cakupan Balita 60 memiliki Buku Kesehatan Ibu Anak (KIA)/Kartu Menuju Sehat (KMS) (K/S) 16. Cakupan Balita 80 ditimbang yang Naik Berat Badannya (N/D) 17. Prevalensi berat badan 16 kurang (Berat badan kurang dan sangat kurang) pada balita 18. Prevalensi Stunting 24,1 (pendek dan sangat pendek) pada balita 19. Prevalensi Wasting 8,1 (Gizi Kurang dan Gizi Buruk) pada balita C Pelayanan Kesehatan Remaja 20. Cakupan Remaja Putri 50 mendapat Tablet Tambah Darah (TTD) D Pelayanan Kesehatan Keluarga 21. Cakupan Rumah 82 Tangga Mengonsumsi Garam Beriodium E Pelayanan di Fasilitas Kesehatan 22. Persentase puskesmas 51 melaksanakan Surveilans Gizi 23. Persentase Puskesmas 10 mampu Tatalaksana Gizi Buruk pada Balita