Indikator Program Perbaikan Gizi Masyarakat

No
Indikator Target (%) Percapaian (%)
.
A. Pelayanan Kesehatan Ibu

1 Persentase Ibu Hamil Anemia 45 37,1

2 Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) 16 6,7
3 Cakupan Ibu Hamil yang Mendapat Tablet
Tambah Darah (TTD) Minimal 90 Tablet Selama 80 100,0
Masa Kehamilan
4 Cakupan Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK)
80 96,2
yang Mendapat Makanan Tambahan
5 Cakupan Ibu Nifas Mendapat Kapsul Vitamin A 70 100,0
B. Pelayanan Kesehatan Bayi dan Balita

6 Persentase Bayi dengan Berat Badan Lahir

5,4 0,7
Rendah (berat badan < 2500 gram)
7 Cakupan Bayi Baru Lahir Mendapat Inisiasi
54 72,9
Menyusu Dini (IMD)
8 Cakupan Bayi Usia Kurang dari 6 Bulan
40 1,3
Mendapat ASI Eksklusif
9 Cakupan Bayi Usia 6 Bulan Mendapat ASI
35 2,6
Eksklusif
10 Cakupan Balita 6-59 bulan mendapat Kapsul
86 53,3
Vitamin A
11 Cakupan Balita Gizi Kurang Mendapat Makanan
85 98,8
Tambahan
12 Cakupan Kasus Balita Gizi Buruk mendapat
80 100,0
Perawatan
13 Jumlah balita yg mendapatkan suplementasi gizi
90 0,0
mikro
14 Cakupan Balita yang di Timbang Berat Badannya
60 45,3
(D/S)
15 Cakupan Balita memiliki Buku Kesehatan Ibu
60 94,9
Anak (KIA)/Kartu Menuju Sehat (KMS) (K/S)
16 Cakupan Balita ditimbang yang Naik Berat
80 67,8
Badannya (N/D)
17 Prevalensi berat badan kurang (Berat badan
16 9,4
kurang dan sangat kurang) pada balita
18 Prevalensi Stunting (pendek dan sangat pendek) 24,1 3,6
 pada balita
19 Prevalensi Wasting (Gizi Kurang dan Gizi Buruk)
8,1 4,1
pada balita
C. Pelayanan Kesehatan Remaja

20 Cakupan Remaja Putri mendapat Tablet Tambah

50 98,5
Darah (TTD)
D. Pelayanan Kesehatan Keluarga

21 Cakupan Rumah Tangga Mengonsumsi Garam

82 70,3
Beriodium
E. Pelayanan di Fasilitas Kesehatan

22 Persentase Kabupaten/Kota melaksanakan

51 100,0
Surveilans Gizi
23 Persentase Puskesmas mampu Tatalaksana Gizi
10 0,0
Buruk pada Balita

KETERANGAN :
POIN 13. Alasan 0,0 % karena dari tahun 2019 sampai sekarang tidak ada pengadaan gizi mikro
taburia.
POIN 23. Alasan 0,0 % karena belum ada dilatih.