SKRIPSI
FATIA NURIZKY
0806466802
SKRIPSI
FATIA NURIZKY
0806466802
ii
Saya yang bertanda tangan di bawah ini dengan sebenarnya menyatakan bahwa
skripsi ini saya susun tanpa tindakan plagiarism sesuai dengan peraturan yang
berlaku di Universitas Indonesia.
Jika di kemudian hari ternyata saya melakukan tindakan plagiairisme, saya akan
bertanggung jawab sepenuhnya dan menerima sanksi yang dijatuhkan oleh
Universitas Indonesia kepada saya.
Fatia Nurizky
iii
NPM : 0806466802
Tanda Tangan :
iv
ini telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai
bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Humaniora
pada Program Studi Jepang, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas
Indonesia
DEWAN PENGUJI
Ditetapkan di : Depok
Tanggal : 12 Juli 2012
Oleh
Dekan
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
Universitas Indonesia
Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-
Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam
rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Humaniora
Program Studi Jepang di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas
Indonesia. Saya menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai
pihak, dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan skripsi ini, sangatlah sulit
bagi saya untuk menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan
terima kasih kepada :
1. Ibu Diah Madubrangti selaku dosen pembimbing yang telah
mendukung dan memberikan banyak bantuan serta menyediakan
waktu, tenaga dan pikiran untuk mengarahkan penulis dalam
penyusunan skripsi ini. (Terima kasih saya sampaikan atas kesempatan
yang sensei berikan untuk saya menulis tentang Boys’ Love ini,
sungguh merupakan kelegaan dapat menjadikan hal yang saya minati
menjadi sebuah skripsi. Juga untuk semua nasehat dan dorongan yang
sensei berikan sehingga skripsi ini bisa selesai tepat waktu). 先生、
色々お世話になりました。本当にありがとうございました。
2. Ibu Lea Santiar selaku ketua siding skripsi dan Ibu Darsimah Mandah
selaku pembaca skripsi yang telah meluangkan waktu untuk membaca
dan menguji skripsi ini.
3. Bapak Jonnie Rasmada Hutabarat selaku ketua program studi Jepang
FIB UI dan seluruh dosen program studi Jepang FIB UI yang telah
memberikan banyak ilmu yang bermanfaat selama 4 tahun ini.
4. Keluargaku tercinta, Ibu, mbak Erin dan mas Faiz. (Terima kasih atas
doa, motivasi, dorongan dan cinta yang tidak terbatas kepada mbak Fat,
terutama waktu mbak Fat sedang berjuang menyusun skripsi ini. Tentu
saja kepada Bapak di surga, aku yakin Bapak melihat aku dari atas
sana).
5. Keluarga besarku, Eyang Yuni, Eyang Uti, Pak Reno, Bude Yani,
Oom Baya, Tante Lia, Kiko, dan semua kerabat yang telah
memberikan doa dan motivasi.
vi
Penulis
vii
Dibuat di : Jakarta
Pada tanggal : 12 Juli 2012
Yang menyatakan
( Fatia Nurizky )
viii
Boys’ Love adalah genre yang unik yang berasal dari Jepang, dipopulerkan
melalui manga sebagai salah satu bagian dari kebudayaan populer Jepang. Genre
ini berfokus kepada romansa yang terjadi di antara dua orang laki-laki. Genre ini
dipopulerkan melalui forum virtual yaitu ruang komunikasi massa bersifat maya
yang terdapat di dalam cyberspace. Penelitian ini menggunakan teori komunikasi
massa dan konsep-konsep yang muncul di dalamnya, yaitu kejujuran dalam
cyberspace dan perubahan perilaku kognitif, afektif dan konatif. Melalui
komentar-komentar yang dikirimkan pengguna forum di dalam forum tersebut,
diharapkan kejujuran dan perubahan perilaku dapat dilihat dan diteliti secara
mendalam.
ABSTRACT
Boys’ Love is a unique genre, originated in Japan and popularized through manga
manga as one aspect of Japanese popular culture. This genre focuses on romance
between men. This genre is popularized using virtual forum, which is a cyber
mass communication media in cyberspace. This research uses mass
communication theory and concepts that occurs in it which is probity on
cyberspace and attitude alteration such as cognitive, affective, and behavioral
changes. Through the comments sent by the forum users, it is expected that the
probity and attitude alteration can be seen and researched thoroughly.
ix
Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
DAFTARISI
1. PENDAHULUAN........................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang .................................................................................. 1
1.1.1. Definisi Singkat Genre Boys’ Love ........................................... 3
1.1.2. Definisi Singkat Cyberspace .................................................... 9
1.2. Rumusan Masalah ........................................................................... 10
1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................ 10
1.4. Ruang Lingkup Penelitian ............................................................... 11
1.5. Landasan Teori ............................................................................... 11
1.6. Metode Penulisan dan Teknik Penelitian ......................................... 11
1.7. Manfaat Penelitian .......................................................................... 12
1.8. Sumber Data ................................................................................... 12
1.9. Sistematika Penulisan...................................................................... 13
2. LANDASAN TEORI................................................................................... 14
2.1. Pengertian Cyberspace .................................................................... 14
2.2. Teori Dasar Komunikasi Massa ....................................................... 17
2.3. Pengertian Gatekeeper .................................................................... 24
2.4. Kesimpulan ..................................................................................... 25
x
Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
3.4. Kejujuran Pengguna Forum AarinFantasy ....................................... 41
3.5. Perubahan Nilai Kognitif, Afektif, dan Konatif Perempuan Pengguna
Forum AarinFantasy ....................................................................... 47
3.5.1. Perubahan Nilai Kognitif Perempuan Pengguna Forum
AarinFantasy ........................................................................ 47
3.5.2. Perubahan Nilai Afektif Perempuan Pengguna Forum
AarinFantasy ........................................................................ 49
3.5.3. Perubahan Nilai Konatif Perempuan Pengguna Forum
AarinFantasy ........................................................................ 53
4. KESIMPULAN.......................................................................................... 62
xi
Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
DAFTARTABEL
Tabel 3.4.1 Usia dan Jumlah Pengguna Forum AarinFantasy Saat Pertama
Kali Mengenal Boys’ Love ...................................................... 43
Tabel 3.4.2 Jumlah Tanggapan Terhadap Thread “When asked ‘Hey Dude,
what is yaoi?’ you…” .............................................................. 46
DAFTAR GRAFIK
xii
Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Penggambaran seme dan uke dalam manga Junjou Romantica
karya Nakamura Shungiku ......................................................... 4
Gambar 1.2 Penggambaran seme dan uke dalam manga Haru wo Daiteita
karya Youka Nitta ..................................................................... 5
Gambar 1.3 Salah satu adegan dalam manga Haru wo Daiteita ...................... 5
Gambar 3.3 Pindaian Manga Haru wo Daiteita asli dan yang telah
diterjemahkan oleh tim scanlation AarinFantasy ..................... 35
DAFTARLAMPIRAN
xiii
Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Sejak restorasi Meiji pada abad ke-19, Jepang membuka dirinya kepada
dunia internasional bersamaan dengan menyebarkan kebudayaannya kepada dunia
juga. Bahkan setelah Jepang porak poranda pasca perang dunia kedua, yaitu saat
bom atom dijatuhkan di kota Hiroshima dan Nagasaki, Jepang bisa berdiri
kembali dan membenahi negaranya. Karena uletnya bangsa Jepang, Jepang
kemudian mengejar ketertinggalan dan akhirnya mampu disejajarkan dengan
negara-negara modern seperti negara di Eropa dan Amerika. Aspek-aspek
pembangun negara seperti perekonomian dan industri telah membawa Jepang ke
panggung perekonomian dunia. Pada tahun 1960-an Jepang telah menjadi negara
industri yang paling berpengaruh di seluruh dunia dan dampaknya masih bisa
dirasakan hingga hari ini1.
Dalam menyebarkan aspek-aspek kejepangan ke seluruh dunia, Jepang
menggunakan strategi soft power yaitu menggunakan daya tarik budaya, ideologi
politik atau peraturan negara yang bersangkutan daripada menggunakan paksaan
atau pembayaran2. Salah satunya adalah dengan menggunakan kebudayaan, baik
kebudayaan tradisional maupun kebudayaan kontemporer.
Soft power Jepang, yang terwujud dalam kebudayaan populer, yang secara
besar-besaran sudah diterima seluruh dunia adalah manga. Manga, demikian pula
dengan beberapa produk kebudayaan populer lainnya, memiliki beberapa alasan
mengapa bisa diterima oleh masyarakat. Menurut Timothy J. Craig (2000),
karateristik kebudayaan populer Jepang yang menonjol ada tiga :
1. Kebudayaan populer Jepang merangkul segala aspek kehidupan tanpa
menyembunyikan aspek-aspek yang bersifat negatif. Hal ini sesuai
dengan kepercayaan orang Jepang, yaitu Shinto, bahwa sifat dasar
manusia adalah optimis.
1
The World Book Encyclopedia. Volume 11. World Book, Inc. 1994. Hal. 33
2
“Soft power is the ability to get what you want through attraction rather than coercion or
payments. It arises from the attractiveness of a country’s culture,political ideas, and policies.”
Joseph S, Nye Jr., Soft power The Means to Success in World Politics, (New York : Public Affairs,
2004), x
1 Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
2
3
Timothy J. Craig (ed), Japan Pop! : Inside the World of Japanese Popular Culture, (New York :
M.E Sharpe, 2000), 12-14
4
Genre ini diambil berdasarkan penjualan manga terbanyak oleh tiga penerbit komik terbesar di
Jepang yaitu Kodansha, Shueisha dan Shogakukan.
Universitas Indonesia
5
Lunsing, Wim. “Yaoi Ronso : Discussing Depictions of Male Homosexuality in Japanese Girls’
Comics, Gay Comics and Gay Pornography”. Intersections : Gender, History and Culture in the
Asian Context, 2006.
6
Mangaka adalah istilah untuk orang-orang yang menggambar komik Jepang
7
http://en.wikipedia.org/wiki//Yaoi, diakses 24 Januari 2012 pukul 13.00
Universitas Indonesia
Gambar 1.1
Penggambaran seme (kiri) dan uke (kanan)
dalam manga Junjou Romantica karya Nakamura Shungiku
(www.community.livejournal.com/junjou_romantica)
Namun pada manga yang terbit pada tahun 2000-an, ciri-ciri tersebut tidak
terlalu diiikuti dan mangaka menciptakan penggambaran tokoh yang lebih
realistis8. Uke tidak digambarkan sebagai laki-laki yang feminin melainkan laki-
laki yang sama maskulinnya dengan yang seme atau paling tidak yang uke
berperawakan sama besar dengan yang seme. Sifat yang dibawa oleh tokoh uke
juga tidak lagi seperti perempuan yang sensitif melainkan keras dan tegas seperti
layaknya laki-laki. Sebagai contoh adalah karakter Katou Youji 「香藤洋二」
dan Iwaki Kyousuke「岩城京介」 dalam manga Haru wo Daiteita 「春を抱い
ていた」 karya Nitta Youka「新田祐克」. Namun pada akhirnya, walaupun
kedua karakter telah disamakan cara penggambarannya, tetap terdapat aura
8
Berdasarkan observasi yang dilakukan secara pribadi terhadap beberapa judul BL manga yang
diterbitkan antara tahun 2000 sampai dengan tahun 2011
Universitas Indonesia
dominan pada salah satunya sehingga pembaca masih bisa membedakan siapa
yang seme dan siapa yang uke.
Gambar 1.2
Penggambaran seme (kiri, Katou Youji) dan uke (kanan, Iwaki Kyousuke)
dalam manga Haru wo Daiteita karya Youka Nitta
(www.community.livejournal.com/youka_nitta)
Gambar 1.3
Salah satu adegan dalam manga Haru wo Daiteita karya Youka Nitta
(www.community.livejournal.com/youka_nitta)
Universitas Indonesia
Gambar 2 :
岩城:「お前…また進化したな…そこまで身体をはった出迎えははじめてだ」
香藤:「いや…むしろ退化…?こんな見事にすっころんだのは子供の時以来
かも?」
―Iwaki : “Kamu… Lagi-lagi banyak kemajuan… Ini pertama kalinya ada orang
yang menyambutku dengan mempertaruhkan badannya.”
―Katou : “Aku lebih suka menyebutnya kemunduran. Aku belum pernah jatuh
separah ini sejak aku masih anak kecil.”
Gambar 3 :
岩城:「子供か…じゃそれなりの扱いをしてやらないとな… いたいのいた
いの飛んでけ…」
―Iwaki : “Anak kecil? Jadi aku harus memperlakukanmu seperti anak kecil…
Sakit..sakit…pergi jauh-jauh…”
9
Doujinshi adalah komik lepas karya individual yang cerita dan tokohnya diambil dari suatu
anime atau manga
10
Bishonen, secara arti kata berarti laki-laki yang cantik. Merujuk kepada penggambaran laki-laki
yang penampilannya tidak terlalu maskulin dan terkadang cenderung seperti perempuan
11
http://en.wikipedia.org/wiki//Yaoi, diakses 16 Maret 2012 puku 14.15
12
Loli-con (atau Lolita Complex) adalah suatu keadaan di mana seseorang menyukai anak
perempuan dan menjadikannya objek bercinta.
Universitas Indonesia
13
Camper, Cathy. Yaoi 101 : Girls Love Boys’ Love. 2006. Old City Publishing, Hal. 24
14
Ibid.
Universitas Indonesia
seksual secara bebas, maka Yaoi bisa menjadi media atau sarana untuk
memuaskan keinginan seksual mereka dan memberikan kepuasan bagi dirinya
sendiri.
Dalam penelitian lain, disebutkan bahwa 60 persen pembaca manga adalah
15
wanita , termasuk di dalamnya pembaca BL manga. Hal ini sesuai dengan tujuan
penulisan BL manga sendiri yaitu untuk pembaca wanita. Presentase tersebut
didapatkan dari penjualan manga secara legal dan survey yang dilakukan oleh
peneliti.
Di era modern ini, manga dapat beredar secara bebas baik melalui saluran
formal seperti penerbit buku atau toko buku maupun secara informal yaitu melalui
dunia maya atau lebih dikenal dengan melalui internet. Di Indonesia, manga
dengan genre ini tidak diterbitkan berhubungan dengan ajaran agama dan moral
bangsa terhadap homoseksual. Karena itu, penggemar BL manga mencari saluran
untuk mendapatkan manga tersebut secara daring (online). Manga dapat dipesan
dari toko buku di Jepang, dikirim ke Indonesia dan dibayar menggunakan kartu
kredit. Bahkan ada yang mengunggah manga dalam bentuk pindai ke dalam suatu
laman dan orang lain dapat membacanya secara gratis. Kemudahan seperti ini
kemudian berkembang menjadi pencarian lebih mendalam tentang BL dari
penggemarnya di seluruh belahan dunia.
Di dunia maya, BL sudah menjadi fenomena. Istilah Boys’ Love sendiri
sudah bukan terbatas pada manga saja, istilah ini digunakan juga dalam anime,
doujinshi, film, novel dan CD drama16. Situs untuk mengunduh BL baik secara
gratis maupun berbayar sudah berkembang secara besar-besaran. Minat yang
besar terhadap BL ini akhirnya membuat beberapa orang tertarik untuk membuat
suatu ruangan dalam dunia cyber untuk mengumpulkan seluruh penggemar itu
dan berdiskusi tentang genre tersebut. Ruangan itu disebut forum virtual.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, salah satu definisi forum adalah
tempat pertemuan untuk bertukar pikiran secara bebas. Forum ini terdapat dalam
dunia maya maka dari itu disebut forum virtual atau forum maya. Virtual realita
adalah dunia tiga dimensi buatan yang diciptakan oleh komputer.
15
Ibid.
16
Drama CD adalah piringan digital berisi audio percakapan tokoh-tokoh dalam manga atau novel
yang dimainkan oleh aktor suara (seiyuu).
Universitas Indonesia
17
Berdasarkan wawancara penulis kepada administrator forum AarinFantasy pada tanggal 21
April 2012.
18
Leonard Shyles, Dechipering Cyberspace (California : Sage Publications, 2003), Hal. 207
Universitas Indonesia
jaringan19, juga membawa perubahan kepada sikap orang yang masuk ke dalam
jaringan internet.
Pengguna internet lebih sering diklasifikasikan ke dalam rentang usia dan
dapat dijabarkan sebagai berikut :
a. Kelompok usia 30 tahun ke atas. Kelompok pekerja yang
menggunakan internet untuk keperluan yang spesifik dan tidak
terganggu dengan perkembangan internet yang pesat belakangan ini.
b. Kelompok usia 15 – 29 tahun. Kelompok ini menaungi siswa SMP,
SMA, mahasiswa dan mereka yang baru masuk dunia kerja. Kelompok
ini menggunakan internet untuk menjelajah cyberspace dan
memperluas pergaulan dengan orang di tempat lain.
c. Kelompok usia 15 tahun ke bawah. Kelompok ini berisi pra-remaja
yang masih menggunakan internet secara sederhana. 20
Merujuk pada kisaran usia penggemar forum virtual AarinFantasy, maka
para penggemar BL ini termasuk ke dalam kelompok kedua, yaitu rentang usia 15
– 29 tahun, di mana forum digunakan untuk bersosialisasi dengan orang lain di
belahan dunia lain dan memperluas jaringan sesama penggemar BL yang tersebar
di seluruh dunia.
1.2.Rumusan Masalah
Masalah penelitian adalah analisis perubahan perilaku perempuan muda
penggemar genre Boys’ Love yang berasal dari Jepang melalui forum virtual di
dalam cyberspace.
1.3.Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah menunjukkan adanya dampak popularitas
genre Boys’ Love yang berasal dari Jepang terhadap perilaku perempuan muda
penggemar genre tersebut melalui forum virtual di dalam cyberspace.
19
Ibid., Hal. 206
20
Ibid., Hal. 204
Universitas Indonesia
1.5.Landasan Teori
Pendekatan teori yang digunakan dalam menganalisis masalah dalam
skripsi ini adalah komunikasi massa oleh Harold D. Lasswell tentang unsur-unsur
komunikasi, yaitu Who, Says What, In Which Channel, To Whom, dan With What
Effect, yang dirangkum oleh Stewart L. Tubbs dan Sylvia Moss dalam buku
Human Communication : Principles and Contexts (2008).
Universitas Indonesia
penulis juga melakukan wawancara terhadap Aarin sebagai pemilik forum. Yang
diharapkan dari observasi dan wawancara adalah mengetahui seberapa tinggi
kejujuran dan apa akibatnya terhadap perilaku mereka dalam dunia maya dan
realita.
Teori dan konsep yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari buku-
buku yang didapat dari perpustakaan Universitas Indonesia, perpustakaan The
Japan Foundation dan perpustakaan Pusat Studi Jepang UI. Jurnal penelitian
didapat dari Jstor.org dan berbagai laman penelitian ilmiah berbayar lainnya.
Selain itu akan digunakan juga berbagai tulisan yang ditulis dalam blog pribadi
beberapa penggemar Boys’ Love.
1.7.Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk para penggemar
kebudayaan populer Jepang, khususnya yang ingin mengetahui lebih banyak
tentang kepopuleran genre Boys’ Love. Diharapkan juga para penggemar tersebut
dapat menjelaskan apa itu Boys’ Love. Secara akademik, penelitian ini diharapkan
dapat menambah kajian terutama dalam bidang kebudayaan Jepang tentang
kebudayaan populer Jepang dan subkultur yang terdapat di dalamnya.
1.8.Sumber Data
Data dalam penelitian ini diambil dari sebuah forum virtual yang khusus
berisi hal-hal tentang Boys’ Love bernama AarinFantasy. AarinFantasy adalah
forum virtual berbahasa Inggris tempat berkumpulnya para penggemar Boys’ Love
dari seluruh dunia. Di dalam forum mereka dapat saling bertukar informasi,
mengobrol dengan sesama penggemar, mengunggah dan mengunduh manga,
anime, drama CD, film dan sebagainya yang memiliki genre Boys’ Love. Data
yang diambil dari forum ini berkisar dari tahun 2004, yaitu sejak forum ini dibuat
oleh Aarin, hingga bulan Juni 2012.
Universitas Indonesia
1.9.Sistematika Penulisan
Penulisan skripsi ini dibagi menjadi empat bab. Bab I adalah pendahuluan
yang berisi latar belakang, rumusan permasalahan, tujuan penelitian, landasan
teori, metode penulisan dan teknik penelitian, manfaat penelitian, sumber data,
dan sistematikan penulisan. Bab II memuat kerangka teori yang berisi pengertian
cyberspace dan teori komunikasi massa. Bab III berisi analisis perubahan perilaku
perempuan muda penggemar genre Boys’ Love melalui forum virtual di dalam
cyberspace. Terakhir, bab IV adalah kesimpulan dari skripsi ini.
Universitas Indonesia
21
Cyberpunk adalah subgenre dalam genre science-fiction yang mengutamakan teknologi canggih
dan masyarakat kelas bawah (high-tech and low-life)
14 Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
15
22
http://en.wikipedia.org/wiki/ William_Gibson, diakses 23 Maret 2012, pukul 15.15
23
Shyles, Leonard. Op.Cit. Hal. 202
24
Ibid.
Universitas Indonesia
25
Persona dapat didefinisikan sebagai karakter publik seseorang. Dalam cyberspace, persona ini
terwujud dalam bentuk avatar.
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
“First, the sensory input potential for receivers is more limited. Second,
receivers of a mediated message have little or no control over its
sources—that is, feedback is extremely limited. And finally, the sources of
Universitas Indonesia
mediated messages are known either in a limited way or not known at all,
only imagined.” (Tubbs & Moss, 2004 : 502)
Universitas Indonesia
26
A gatekeeper is a person who, by selecting, changing, and/or rejecting messages, can influence
the flow of information to a receiver or group of receivers. (Tubbs and Moss.2004 : 508)
27
Tubbs and Moss. 2004 : 509-510
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
28
Rivers, et al. Media Massa dan Masyarakat Modern. 2008 : 17
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
29
Ibid., 19-20
Universitas Indonesia
2.4. Kesimpulan
Berdasarkan landasan teori tersebut, teori-teori yang akan digunakan
dalam penelitian ini adalah : forum virtual sebagai media penyebaran pesan,
gatekeeper dan etika profesionalitasannya (kejujuran dalam mengelola forum
virtualnya dan pengaruhnya terhadap kejujuran para pengguna forum tersebut);
pesan-pesan dalam forum virtual yang bersifat publik, berjumlah banyak, dan
30
http://en.wikipedia.org/wiki/Gatekeepers. Diakses 17 Mei 2012 pukul 13.20
31
“Ethics has been defined as the study of the general nature of morals and of the specific moral
choices to be made by a person” (Tubbs dan Moss.2004 : 200)
Universitas Indonesia
tidak permanen; pengguna forum virtual yang memiliki karakter besar, heterogen
dan anonim; dan perubahan kognitif, afektif dan konatif para pengguna forum
virtual.
Universitas Indonesia
32
Fanfiction, biasa disingkat menjadi fanfic saja, adalah cerita fiksi yang dibuat oleh penggemar
menggunakan nama tokoh dari film, novel, anime, manga, dan lain-lain. Fanfiction biasanya berisi
interpretasi atau keinginan pribadi penulis dan mengubah jalan cerita asli film, anime atau manga
tersebut. Contoh dalam kasus penggemar BL adalah penggemar Harry Potter yang menulis
fanfiction dan mengimajinasikan Harry Potter berpacaran dengan Draco Malfoy.
33
Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh penulis langsung kepada Aarin melalui media
surat elektronik pada tanggal 21 April 2012
27 Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
28
34
http://en.wikipedia.org/wiki/Internet_forum. Diakses pada tanggal 19 Mei 2012, pukul 13.00.
Universitas Indonesia
Admin mengelola masalah teknis forum seperti lay-out dan lain-lain35. Moderators
(biasa dipanggi oleh pengguna forum mod) adalah orang-orang yang diberi
wewenang oleh admin untuk memoderasi isi threads dan posts. Dalam pengertian
lain, moderators bisa disebut “karyawan” dalam forum. Yang terakhir, users,
adalah pengguna forum yang mendapatkan akses untuk menjelajah forum dengan
username (nama alias) dan password (kata kunci) yang terdaftar. User yang tidak
mendaftarkan username dan password biasa disebut guest atau visitor dan
aksesnya terbatas di dalam forum.
Administrator, moderators dan users forum ini, seperti telah disebutkan
dalam data sebelumnya, berasal dari berbagai negara di seluruh dunia karena itu
tentu saja para pengguna ini bersifat heterogen. Para pengguna ini juga bersifat
anonim, dalam pengertian mereka tidak saling mengenal secara pribadi dan
identitas aslinya tidak diketahui. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa
identitas dalam cyberspace bisa disembunyikan dan digantikan dengan
menggunakan avatar.
Sub-forums adalah pembagian kategori berdasarkan klasifikasi tertentu.
Sub-forum ini dapat terbagi lagi ke dalam sub-forum yang lebih kecil dan detail.
Dalam forum AarinFantasy, sub-forum yang terbesar ada delapan, yaitu :
a. Important Updates and News : berisi pengumuman dan peraturan
forum yang dipos oleh administrator dan moderator forum.
b. AF Files and Forum Support Center : berisi pertanyaan dari
pengguna forum kepada administrator dan moderator yang
berhubungan dengan bagaimana cara kerja forum.
c. General : berisi sub-forums perkenalan pengguna forum baru dan
beragam diskusi yang tidak berhubungan dengan BL.
d. AF Miscellaneous : berisi kontes atau tempat jual beli dan barter yang
dikelola langsung oleh administrator dan moderator forum
AarinFantasy.
e. Yaoi Mania : berisi sub-forums diskusi tentang BL yang mencakup
anime, manga, film, drama CD dan games.
35
Berdasarkan wawancara dengan Aarin lewat surat elektronik, 28 Mei 2012, pukul 16.00
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
“Truth exists as a human need in two ways : First, in the sense that
human beings do not wish to lose their relation to tangible reality . . .
Second, human beings feel that communication between them is worthy
of respect only if the criterion of truth is given its proper place.
Otherwise, communication between human beings is felt to be disrespect.
Thus, we can speak of truth as threefold need of human beings : in
relation to reality, to oneself, and to other people.” (Mieth. 1997. Hal.90)
36
Blogger adalah sebutan bagi orang yang secara rutin menulis di blog. Blog itu sendiri adalah
jurnal pribadi yang dituliskan di dalam cyberspace, bisa dilihat oleh umum dan biasanya
ditampilkan dalam kronologi terbalik (terbaru hingga terlama).
Universitas Indonesia
dan Boys’ Love. Dari data berikut ini, diharapkan akan muncul hal-hal yang
menunjukkan kejujuran Aarin dalam menjawab pertanyaan wawancara yang
berkaitan dengan AarinFantasy, BL / Yaoi dan penggemarnya.
Data 1 :
AnimeShrine: “So how did you get started into yaoi and more
importantly, how did Aarinfantasy itself started?”
Aarin: “I have been a gamer since a really young age and love
Final Fantasy series since FF2. So my name is Aarin and combine
it for my love of the FF series and what you get – AarinFantasy. I
have been using this name since 1997 when I first use Internet. But
how in the world I get involved with yaoi… it has something to do
with FF too! I first discover about yaoi through a fanfiction of
characters from FF8 (Seifer x Zell). At that time I do not know
what is “x” pairing or “Warning: Yaoi content”. So I kept on
reading and find it ‘surprisingly’ good! For those who wanted to
know what fanfic title is this, you got to find me in my forum for it,
I will post you a link to it!
Anyway… after that, I was searching for “yaoi” and got linked to
a few yaoi animes on torrent sites. I downloaded them and got
hooked! Then I was determined to find every single yaoi anime out
there and that formed my “yaoi collection”. Satisfied with my
collection which took me many months to download them, I share
them to others because I know how hard for anyone to get it. Those
files I labelled it with my name. After a year, I co-operated with
people to fansub yaoi anime… and fansubbing begins from there.
Over the years, there are not many yaoi animes but those titles
certainly attracts new fans each time.”
Universitas Indonesia
orang lain karena saya tahu anime tersebut sulit ditemukan. Anime
tersebut saya beri label dengan nama saya. Setahun kemudian, saya
bekerja sama dengan beberapa orang dan membentuk tim fansub
anime Yaoi… dan fansub dimulai dari situ.”
Gambar 3.1
Seifer x Zell
(sumber telah diolah kembali)
Universitas Indonesia
AarinFantasy khusus membuat subtitle untuk BL anime. Hingga saat ini hampir
semua video bertemakan BL diterjemahkan oleh mereka. Contoh video yang
subtitlenya dikerjakan oleh tim fansub AarinFantasy :
Gambar 3.2
Screencapture Anime Junjou Romantica
yang dikerjakan tim fansub AarinFantasy
(sumber telah diolah kembali)
Universitas Indonesia
Gambar 3.3
Pindaian Manga Haru wo Daiteita asli (kiri)
dan yang telah diterjemahkan oleh tim scanlation AarinFantasy (kanan)
(www.community.livejournal.com/youka_nitta)
Fansub dan scanlation ini bersifat gratis dan hanya diperuntukkan bagi
penggunaan pribadi dan tidak untuk diperjualbelikan. Hal ini berdasar kepada
anggota tim fansub yang tidak dibayar untuk menerjemahkan, tidak mendapat hak
cipta, memasukkan subtitle ke dalam video dan mengunggahnya ke forum serta
karena fansub ini bukan hal yang legal. Peraturan khusus ini juga dimasukkan
oleh tim fansub dalam videonya beberapa kali dalam bentuk kalimat “This is a
free fansub. Not for sale, rent or auction!”. Sanksi yang bisa dijatuhkan apabila
video ini diperjualbelikan atau diunggah ke situs video streaming seperti
Youtube.com adalah pranala (link) untuk mengunduhnya dicabut kembali
sehingga tidak ada lagi yang bisa mengunduhnya di masa depan.
Universitas Indonesia
Gambar 3.4
Screencapture video anime Junjou Romantica
dan tulisan larangan menjual video fansub
(sumber telah diolah kembali)
Data 2 :
AS: “What is your favourite yaoi manga/anime titles and why?”
Aarin : “This is a very tough question. I like a lot of animes! Yaoi
ones, I will definitely pick Ai no Kusabi (because it’s the first and
classic hardcore yaoi anime) and the lighter ones will be
Gravitation (because it containts fluffy scenes that I like and the
songs are nice) and Yami no Matsuei (because I like the
vampire/dark theme and genre of it). They are all the first few
yaoi/BL animes that I watched and liked. There are more choices
now to pick from like Junjou Romantica and so on… but what I
mentioned before are really good old must-watch in my list, so I
pick those as my all-time fav.”
Universitas Indonesia
Gambar 3.5
Anime Ai no Kusabi
(sumber telah diolah kembali)
Dari data 2, kejujuran Aarin tentang anime yang paling disukainya sangat
tinggi, terlihat dari ketidak raguannya untuk menyatakan bahwa Ai no Kusabi
adalah anime Yaoi yang eksplisit, terlihat dari kalimat berikut : “Yaoi ones, I will
definitely pick Ai no Kusabi (because it’s the first and classic hardcore yaoi
anime).”
Data 3:
Data ini adalah tentang adanya laki-laki yang juga mengunduh BL / Yaoi.
Aarin dengan tegas menjawab ada dan tanpa ada maksud menyembunyikan
kenyataan dengan langsung menjawab “Anda harus tahu bahwa pasti ada laki-laki
Universitas Indonesia
yang mengunduh Yaoi!”. Dia bahkan menambahkan fakta bahwa dia bertanya
sendiri kepada yang bersangkutan, yaitu laki-laki yang mengunduh Yaoi, dan
memberitahu bahwa ada juga laki-laki yang senang menonton Yaoi bersama
dengan pacarnya.
Data 4 :
“Genre ini hampir secara eksklusif ditulis oleh wanita . . . Ditulis oleh
wanita kepada remaja perempuan dan wanita, cerita-ceritanya berisi hal-
hal yang romantis yang sama dengan manga roman lainnya, dari
pengakuan (cinta) yang menyakitkan hingga percobaan (hubungan) intim
pertama kali yang gagal.”
37
Straight dalam konteks seksual dapat diartikan menjadi heteroseksual, yaitu menyukai lawan
jenis.
38
Camper, Cathy. loc.cit.
Universitas Indonesia
Data 5 :
39
Data ini diambil langsung dari forum AarinFantasy oleh penulis menggunakan perangkat lunak
pencari data statistik forum. Data ini terlihat karena pengguna memasukkan negara asalnya pada
profil pengguna forum milik masing-masing. Data asal negara para pengguna tidak semuanya
terlihat karena ada kemungkinan mereka menyembunyikannya dan menuliskan tempat lain, seperti
“in your heart”, “in a place where everything is beautiful”, dan lain-lain.
Universitas Indonesia
jenis termasuk zina dan berdosa40 sehingga ada kekhawatiran bahwa melihat atau
membaca hal yang bersifat homoseksual juga termasuk ke dalam perzinaan dan
menjadi dosa.
Sama seperti Malaysia, penggemar BL / Yaoi dari Indonesia pun termasuk
sedikit. Berdasarkan data statistik sebelumnya, pengguna forum AarinFantasy dari
Indonesia ada sekitar 266 orang.
Data 6 :
40
Jika melihat kembali sejarah Islam, fenomena homoseksual sudah terjadi sebelum masa Nabi
Muhammad SAW, yaitu pada masa Nabi Luth AS dan kaum Sadoum yang diberi azab karena
melakukan percintaan sesama jenis. Allah SWT berfirman : “Dan Luth ketika berkata kepada
kaumnya: mengapa kalian mengerjakan perbuatan faahisyah (keji) yang belum pernah dilakukan
oleh seorangpun sebelum kalian. Sesungguhnya kalian mendatangi laki-laki untuk melepaskan
syahwat, bukan kepada wanita; malah kalian ini kaum yang melampaui batas. Jawab kaumnya
tidak lain hanya mengatakan: “Usirlah mereka dari kotamu ini, sesungguhnya mereka adalah
orang-orang yang berpura-pura mensucikan diri. Kemudian Kami selamatkan dia dan pengikut-
pengikutnya kecuali istrinya; dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). Dan Kami
turunkan kepada mereka hujan (batu); maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang
yang berdosa itu.” [QS Al-A’raf:80-84]. Salah satu hadits yang menyatakan homoseksual
diharamkan oleh agama Islam adalah Hadits Ibnu Abbas : “Allah melaknat siapa saja yang
melakukan perbuatan kaum Luth, (beliau mengulanginya sebanyak tiga kali)” [HR Nasa’i dalam
As-Sunan Al-Kubra IV/322 No. 7337] (L. Supriadi, MA. Homoseksual dan Lesbian dalam
Perspektif Fikih. Hidayatullah.com, diakses 5 Juni 2012, pukul 21.15)
Universitas Indonesia
41
“As for homophobic issue, well it's definitely a challenge because there are people who hates
yaoi or gays, so they tend to attack or talk about the forum in other sites. As for inside the forum,
only maybe 0.005% of the time there are homophobics who create account to stir problem in the
website... but otherwise it's only yaoi supporters/fans who joined the forum. It is a forum that
needs registration after all.” (wawancara dengan Aarin melalui surat elektronik pada tanggal 21
April 2012 pukul 09.17)
42
Homofobik (homophobic) adalah orang yang berprasangka buruk terhadap para homoseksual,
dengan kata lain pembenci kaum homoseksual.
Universitas Indonesia
adalah hal yang sebenarnya. Misalnya, secara gamblang saja, bisa saja Aarin itu
bukan nama yang sebenarnya dan dia membuat para pengguna forumnya percaya
bahwa Aarin adalah nama sejatinya. Contoh lain adalah seorang pengguna
menuliskan di profilnya bahwa dia tinggal di Amerika, ada kemungkinan dia
berbohong dan sebenarnya dia tinggal di Indonesia.
Berdasarkan itulah, untuk meneliti sikap seperti kejujuran dalam penelitian
ini, digunakan pendekatan evaluasi yang datanya diambil dari komentar-komentar
yang dilayangkan pengguna, bukan mencari kenyataan di balik persona orang
lain.
Dalam sub-topik Chat Room terdapat thread berjudul “How old are you
when you watched your first BL Anime?” yang dimulai oleh pengguna forum
bernama alias aiLabisAki pada tanggal 6 Desember 2010. Tanggapan atau
komentar dalam thread ini sudah mencapai 445 tanggapan pada tanggal 1 Juni
2012, pukul 16.33.
Para pengguna forum menanggapi pertanyaan tersebut dengan berbagai
jawaban panjang, misalnya seorang pengguna bernama alias kamewomezashite
menjawab, “My first BL anime is Haru wo Daiteita and I was only 15! I came by
it by accident and got attracted immediately. From there I started my quest on
other BL anime and manga ― BL anime pertama saya adalah Haru wo Daiteita
dan saya masih 15 tahun! Saya tidak sengaja menemukannya dan langsung
tertarik. Mulai dari situlah pencarian BL anime dan manga saya dimulai.”
Dengan rata-rata jawaban seperti contoh sebelumnya, di mana pengguna
forum dengan sukarela menyebutkan usianya dan gaya bahasa yang santai dan
tidak takut diserang orang lain, usia penggemar BL saat pertama kali mengenal BL
adalah sebagai berikut :
Universitas Indonesia
Tabel 3.4.1
Usia dan Jumlah Pengguna Forum AarinFantasy
Saat Pertama Kali Mengenal Boys’ Love
USIA JUMLAH
≤9 7
10 8
11 16
12 58
13 53
14 58
15 62
16 51
17 26
18 21
19 16
20 11
21 7
22 4
23 4
≥24 17
Tidak
menjawab 26
TOTAL 445
Grafik 3.4.1
Tingkat Kejujuran Pernyataan Usia
Ketika Pertama Kali Mengenal Boys’ Love
Menyatakan Usianya
Tidak Menyatakan
Usianya
94.2%
Universitas Indonesia
Contoh tanggapan lain yang mendukung pernyataan jujur, sukarela dan tak
terbebani :
a. “I was 15 when I saw for the first time gravitation (anime). I saw it
with my sister, she thought it was disgusting, but, for me, I just
couldn't stop to watch !! Now I am addicted, yaoi is really a
drug...”
― “Aku berusia 15 tahun saat pertama kali menonton anime
gravitation. Aku menontonnya dengan kakak perempuanku, dia
piker itu menjijikkan, tapi buatku, aku tidak bisa berhenti
menontonnya!! Sekarang aku keranjingan, yaoi benar-benar seperti
obat…”
(dipos oleh yumeless, 13 Juni 2010 pukul 04.28)
b. “...I was about. Hm. 13 or 14, and it was Papa To Kiss in the
Dark. But I was obsessed with Harry / Draco (Harry Potter)
waaay before that, I just didn't know what a yaoi anime is XD”
― “Aku waktu itu berusia…hm…13 atau 14, dan (animenya
adalah) Papa To Kiss in The Dark. Tadinya aku terobsesi dengan
Harry / Draco (Harry Potter). Lama sebelum itu, aku benar-benar
tidak tahu apa itu anime yaoi XD”
(dipos oleh AkaiYami, 17 Februari 2011 pukul 15.23)
c. “15 for me, and the first yaoi i know is Junjou Romantica,
especially junjou egois, episode 3 when Hiro-san meet Nowaki for
the first time xD and they really make me addicted to YAOI like,.....
HELL, They are so cute together, more than normal couple ....
thanks to junjou romantica, hiroki-san and nowaki-kun, now... I’m
here, in aarin xD and realllly love YAOI XD”
― “Usiaku 15 tahun, dan yaoi pertama yang aku tahu adalah
Junjou Romantica, terutama Junjou Egoist, episode 3 ketika Hiro-
san bertemu Nowaki untuk pertama kalinya xD dan mereka
membuatku keranjingan yaoi.. GILA, mereka benar-benar lucu
ketika bersama, lebih dari pasangan (laki-laki dan perempuan)
biasa… terima kasih untuk junjou romantic, hiroki-san dan
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
Grafik 3.4.2
Tingkat Kejujuran Pengguna Forum AarinFantasy
Dalam Menjawab Apa Itu Yaoi
Jujur
Menyangkal
Tidak menjelaskan
Tidak termasuk topik
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
“Why do girls like yaoi? I mean I know most of the girls are
obsessed to it. You know, I’m a boy and I don’t like yuri 43 ,
girlxgirl, it sucks for me and I don’t even know what did they feel
when playing with their thing. I just wonder… What do girls feel
about yaoi? Did it make you feel arouse or what? You know, of
course it did arouse me because I know what they’re feeling, even
if I’m still a virgin, I’ve got they’re thing. Well, what about you
girls? I’m really curious. It kills me.”
―“Kenapa perempuan suka Yaoi? Maksudku, aku tahu banyak
perempuan yang terobsesi dengannya. Aku laki-laki dan aku tidak
suka yuri, perempuan dengan perempuan, itu menyebalkan buatku
dan aku bahkan tidak tahu apa rasanya saat mereka memainkan
barangnya (alat kelaminnya). Aku cuma berpikir… Apa yang
perempuan rasakan dalam Yaoi? Apa itu membuatmu terangsang?
Karena kamu tahu, itu membuatku terangsang karena aku tahu apa
yang mereka rasakan, walaupun aku masih perjaka, aku punya apa
yang mereka punya. Jadi, bagaimana dengan kalian? Aku benar-
benar penasaran.”
43
Yuri adalah kebalikan dari Yaoi, yaitu percintaan antar sesama perempuan, dengan kata lain
lesbian.
Universitas Indonesia
Komentar yang dipos dalam thread ini berjumlah 177 komentar. Setelah
dibaca dan dievaluasi berdasarkan kesamaan jawaban, akan diambil 6 sampel
komentar yang mewakili seluruh isi komentar dalam thread tersebut.
a. “I guess this is the weirdest of all, if I was born as a guy I would
definitely be gay, but I’m a girl…so…well the best thing I look forward
to yaoi is crying boys, squealing boys, shy boys, cute boy-butts….
Hahahhhaaahaha weird huh? It’s sad for my future husband… that’s
why I like it and I won’t find it anywhere else… last thing is because
I’m a girl…that’s why I like yaoi and don’t like yuri (sorry
guys…doesn’t mean to offend you).”
― “Aku rasa ini paling aneh dibanding yang lain, kalau aku terlahir
laki-laki, pasti aku jadi gay, tapi aku perempuan…jadi… yah, hal
terbaik yang aku nantikan dari Yaoi adalah laki-laki menangis, laki-
laki menjerit, laki-laki pemalu, pantat imut laki-laki…
Hahahhhaaahaha aneh, kan? Agak menyedihkan bagi calon suamiku…
Itu mengapa aku menyukainya dan tidak menemukannya di manapun
lagi… Terakhir adalah karena aku perempuan… jadi aku menyukai
Yaoi dan tidak suka yuri (maaf ya, aku tidak bermaksud
menyinggung).”
(dipos oleh jjlover, 18 Desember 2009 pukul 05.35)
b. “There are different reasons why girls like yaoi :
Two men are better than one
Hatred on women in anime and manga
Revenge on guys because guys are mostly jerks
Tired of straight relationship
It is unique.”
― “Ada beberapa alasan kenapa perempuan suka Yaoi :
Dua laki-laki lebih baik daripada hanya satu
Kebencian terhadap perempuan dalam anime dan manga
Pembalasan dendam kepada laki-laki karena kebanyakan
dari mereka adalah orang brengsek
Bosan dengan hubungan heteroseksual
Universitas Indonesia
Unik.”
(dipos oleh lelouchzero, 18 Desember 2009 pukul 05.59)
c. “What matters to me is how the characters’ feelings develop, not
necessarily their gender.”
― “Apa yang penting buatku adalah bagaimana perasaan karakter
itu tumbuh, bukan selalu (masalah) jendernya.”
(dipos oleh tightgrip, 18 Desember 2009 pukul 06.26)
d. “A question I still ask myself. The thing that appeals to me in yaoi
is that it is forbidden romance in a lot of ways, the seme/uke
relationship is awesome power exchange. To be honest if you
compared yaoi to some bdsm romance you would see the same
tensions and hell even story lines. The boys are beautiful so that is
a huge plus!”
― “Pertanyaan yang aku sendiri masih pertanyakan. Apa yang
menonjol dari Yaoi adalah cinta terlarang dalam berbagai cara,
hubungan seme/uke juga sangat luar biasa. Sejujurnya, jika kalian
membandingkan Yaoi dengan romansa BDSM44, maka kalian akan
melihat ketegangan dan jalan cerita yang sama. Para laki-lakinya
juga sangat cantik (tampan) jadi itu adalah bonus besar!”
(dipos oleh minervahana, 20 Desember 2009 pukul 12.26)
e. “First of all, hot bishies (bishonen)!! Do I need to say more? To
see a naked woman in manga isn’t exactly my thing, but a sexy
bishie naked or half naked…. A good yaoi manga has both sex and
plot and how can I resist to that? Gorgeous bishies, yummy-ness
and a good plot = awesome manga.”
― “Pertama-tama, bishonen yang seksi!! Apa aku perlu berkata
lebih banyak? Melihat perempuan tidak berpakaian di manga
bukan kesukaanku, tapi bishonen seksi telanjang atau setengah
telanjang… Manga Yaoi yang bagus punya adegan seks dan jalan
cerita, jadi bagaimana aku bisa menolaknya? Bishonen yang
44
BDSM (Bondage, Dominance, Sadism, Masochism) adalah praktek seks yang menekankan
kepada pengekangan, stimulasi yang intens, fantasi dan bermain peran.
Universitas Indonesia
“indah” dan jalan cerita yang bagus sama dengan manga yang luar
biasa.”
(dipos oleh darkfaith, 18 Januari 2011 pukul 12.20)
f. “I love the sappiness of the story. You know, because it’s a
forbidden love sometime the character having some sad time about
confessing their love. And when one of them cried, oh my god, my
motherly instinct kicked in and I have this urge to hug them!! Too
bad, they’re not real. That’s why when I directly facing my
boyfriend when he’s having a tough time and crying, my heart went
“kyun!” and I love him even more (hehehe, sorry for this). It comes
to my realization that boys can have weak times and it’s not
something we can see everyday in our real life. So reading sappy
angsty yaoi really turn on my maternal feeling.”
― “Aku suka kesedihan dalam ceritanya. Kalian tahu, karena Yaoi
adalah cerita cinta yang terlarang dan karakternya mengalami
waktu sulit tentang menyatakan cintanya. Pada saat salah satunya
menangis, Ya Tuhan, insting keibuanku muncul dan aku merasa
ingin memeluknya. Itulah kenapa ketika sedang berhadapan
dengan pacarku yang sedang sedih dan menangis, jantungku
langsung deg-degan dan aku jadi semakin sayang (hehehe, maaf
ya). Aku jadi sadar bahwa laki-laki punya saat-saat lemah dan itu
bukan hal yang bisa dilihat setiap hari. Jadi membaca Yaoi yang
sedih benar-benar memunculkan rasa keibuanku.”
(dipos oleh kamewomezashite, 1 Juni 2012 pukul 12.28)
Dari komentar-komentar yang dikirimkan oleh para pengguna forum pada
thread “why do girls like yaoi?” sebagai jawaban dari pertanyaan yang
dilayangkan oleh grimmichi6, dapat disimpulkan perubahan emosi apa saja yang
terjadi pada perempuan penggemar BL / Yaoi ini.
Pertama, kecenderungan menyukai manga atau anime bergenre BL / Yaoi
karena bosan dengan manga atau anime yang bercerita tentang pasangan
heteroseksual. Menurut komentar lain, yang tidak bisa ditampilkan dalam
penelitian ini karena penggunaan bahasa yang terlalu kasar, percintaan
Universitas Indonesia
heteroseksual dalam anime dan manga sudah terlampau biasa dan ceritanya dapat
ditebak oleh pembacanya. Sedangkan dalam manga dan anime BL, cerita yang
diangkat kebanyakan adalah cinta terlarang, tentu saja karena percintaan sesama
jenisnya. Karena itulah muncul perubahan afektif kedua, yaitu bagaimana para
penggemar BL ini menyukai perkembangan perasaan kedua tokoh (seme dan uke)
sepanjang cerita yang mereka baca atau tonton. Ceritanya tidak selalu tentang
pengakuan cinta kepada tokoh lainnya, ceritanya bahkan bisa berkembang
menjadi science-fiction seperti dalam anime Ai no Kusabi. Perubahan ketiga
adalah bagaimana perkembangan cerita, terutama jika jalan ceritanya sedih dan
tragis, dapat memunculkan insting kewanitaan keibuan perempuan penggemar BL,
seperti munculnya rasa ingin memeluk tokoh yang mengalami cinta tragis
tersebut. Perubahan terakhir adalah bagaimana para penggemar BL ini, dalam
kasus tertentu, tidak tertarik lagi melihat gambar wanita tanpa busana dalam
anime dan manga bergenre heteroseksual. Mereka lebih memilih melihat bishonen
dalam keadaan telanjang. Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh sifat alami wanita di
mana mereka terangsang melihat hal yang sensual pada lawan jenisnya.
Universitas Indonesia
― Kalian tahu kalian terlalu banyak membaca atau menonton Yaoi saat…” pada
tanggal 20 Februari 2012 pukul 13.00. Jawaban yang dia harapkan adalah
perubahan perilaku apa yang terjadi di dalam diri penggemar lain dalam
kehidupan sehari-harinya karena terlalu banyak membaca atau menonton Yaoi.
Dari 56 komentar yang dikirimkan ke thread tersebut, akan dijabarkan 10
komentar yang paling mencerminkan perubahan perilaku para penggemar BL /
Yaoi ini. Komentar-komentar tersebut adalah sebagai berikut :
a. “You know you’ve read/watched too much Yaoi when : you can’t eat
popsicles without feeling slightly embarrassed anymore. Explanation :
You know how they always eat them in a sexual way in a yaoi? And
how they refer to the male’s reproduction organ? Yeah, like that…
>.>.”
― Kalian tahu kalian terlalu banyak membaca atau menonton Yaoi
saat : kalian tidak bisa memakan es lilin tanpa merasa sedikit malu.
Penjelasan : kalian tahu bagaimana mereka selalu memakannya dengan
cara sensual dalam Yaoi dan bagaimana itu mengarah kepada organ
reproduksi laki-laki? Yah, seperti itu… >.>.”
(dipos oleh chillerific89, 20 Februari 2012 pukul 13.31)
b. “You know you’ve read/watched too much Yaoi when : you try and
hook up two of your classmates together. Explanation : by way of
writing a fanfic about them and letting them read it. XD”
― “Kalian tahu kalian terlalu banyak membaca atau menonton Yaoi
saat : kalian mencoba menjodohkan dua orang teman sekelas kalian
yang laki-laki. Penjelasan : dengan cara menulis fanfic dan
membiarkan mereka membacanya. XD”
(dipos oleh RemSaverem, 21 Februari 2012, pukul 15.40)
c. “You know you’ve read too much Yaoi when : you start dividing your
male friends into uke’s and seme’s. explanation : when I get bored in
class, I really start to think about it and then they ask me why I’m
smiling.”
― “Kalian tahu kalian terlalu banyak membaca atau menonton Yaoi
saat : kalian membagi teman-teman laki-laki kalian menjadi kelompok
Universitas Indonesia
uke dan kelompok seme. Kalau aku bosan di kelas, aku benar-benar
memikirkannya dan mereka bertanya kenapa aku tersenyum-senyum.”
(dipos oleh AliceOnFire, 25 Februari 2012 pukul 09.06)
d. “You know you’ve read/watched too much Yaoi when : You get
annoyed if shops or online shops don’t have separate yaoi
undercategories/shelves. Explanation : because that means you have
to go through non yaoi content. Even worse when you wasted lots of
time to go through all the shelves and all they got is Enzai and Prince
of Tennis… *need more yaoi diversity*”
― “Kalian tahu kalian terlalu banyak membaca atau menonton Yaoi
saat : kalian kesal jika toko buku atau toko daring tidak punya rak atau
kategori khusus Yaoi. Penjelasan : berarti kalian harus mencari di
bagian non-Yaoi. Lebih buruk lagi, ketika kalian membuang waktu
untuk mencari Yaoi dan yang tersedia hanya Enzai dan Prince of
Tennis… *butuh lebih banyak Yaoi*”
(dipos oleh SaturnineSmile, 9 Maret 2012 pukul 14.31)
e. “You know you’ve read/watched too much Yaoi when : you start
pairing up couples in your mind who are rumoured to be homo, even if
they are your teachers. Explanation : And in the middle of class, you
start imagining them doing those stuff when they are late in class.
Sometimes, I think of those stuff about my classmates too. Sometimes
there’s even rape. It’s uncontrollable and my classmates stare at my
weird reactions and I hide my face.”
― “Kalian tahu kalian terlalu banyak membaca atau menonton Yaoi
saat : kalian mulai menjodohkan orang yang digosipkan sebagai homo,
bahkan jika itu guru kalian sendiri. Penjelasan : di tengah pelajaran,
kalian mulai berimajinasi mereka melakukan ‘sesuatu’ kalau terlambat
masuk kelas. Kadang-kadang, aku memikirkan hal tersebut kepada
teman sekelas juga. Bahkan kadang memikirkan ada pemerkosaan. Itu
tidak bisa dikendalikan dan teman sekelas menatap kelakuan anehku
dan aku menyembunyikan wajahku.”
(dipos oleh zeisha, 18 Maret 2012 pukul 08.40)
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
mereka membayangkan apa yang terjadi apabila para laki-laki itu dipasangkan
sebagai pasangan Yaoi. Dalam kasus lain, ketika melihat laki-laki yang tergolong
bishonen, mereka akan langsung menerka apakah dia seme atau uke. Ketiga,
menjadi mudah kesal apabila tidak bisa menemukan manga bergenre BL / Yaoi di
took buku karena dengan terpaksa harus mencari di antara manga yang tidak
bergenre Yaoi. Hal ini disebabkan oleh keengganan atau kebosanan mereka
terhadap manga bergenre heteroseksual. Terakhir, mereka menjadi mudah
terangsang akibat adanya adegan seks yang terdapat di dalam manga dan anime
Yaoi. Untuk diketahui, dalam anime Yaoi, apabila ada adegan seme dan uke
berhubungan seks, suara ketika mereka melakukannya juga diperdengarkan.
Dari perubahan-perubahan perilaku tersebut, terciptalah sebuah sebutan
yang khusus ditujukan bagi perempuan penggemar BL atau Yaoi, yaitu Fujoshi
[ 腐 女 子 ] yang secara harfiah berarti perempuan busuk, dikarenakan
kegemarannya melihat dua orang laki-laki bercinta. Kutipan tentang fujoshi dapat
dilihat sebagai berikut :
45
http://www.paradisearmy.com/doujin/pasok2r.htm (diakses 28 April 2012 pukul 11 : 45)
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
‘orang aneh’ dalam cara yang paling rendah dan membuatku merasa
malu menjadi penggemar anime.”
(dipos oleh Arigatomina, 11 April 2012 pukul 12.45)
c. “I have this conflicting feeling about fujoshi. On one side, yes, I admit
that I extremely into yaoi, I love reading watching listening to anything
yaoi. But when someone else call me "fujoshi", I found it annoying, it's
like I'm sinful and they judge me negatively. I like seeing guys making
out, but I'm still a straight woman!”
― “Perasaanku bercampur aduk tentang fujoshi. Di satu sisi, ya, aku
mengakui aku sangat suka Yaoi, aku suka membaca, menonton
mendengarkan apapun yang Yaoi. Tapi kalau orang lain memanggilku
fujoshi, aku merasa kesal, seolah-olah aku sangat berdosa dan mereka
menghakimiku dengan cara yang negative. Aku suka melihat laki-laki
bercinta (dengan laki-laki lain), tapi aku tetap perempuan
heteroseksual!”
(dipos oleh kamewomezashite, 1 Juni 2012 pukul 14.36)
Ketiga pengguna forum tersebut tetap merasa fujoshi adalah sebutan yang
merendahkan dirinya, tidak peduli siapa yang menyebutkannya, karena takut akan
pandangan orang lain dan rasa dihakimi oleh orang yang bukan penggemar BL.
Universitas Indonesia
Dalam era globalisasi ini, di mana komunikasi berskala global sudah dapat
dengan mudah dilakukan melalui media elektronik dan media dalam jaringan,
kebudayaan satu negara juga kian meluas dan dikenal oleh masyarakat di seluruh
dunia. Salah satu fenomena yang dibawahi oleh kebudayaan populer Jepang yaitu
anime dan manga adalah Boys’ Love. Boy’s Love yang merupakan genre anime
dan manga bercerita tentang romansa antar laki-laki, jika dikatakan secara
gamblang, maka BL ini adalah genre percintaan homoseksual.
Yang tidak diketahui oleh masyarakat awam, dalam pengertian ini bukan
penggemar kebudayaan Jepang, genre ini sangat populer, bahkan hingga skala
global. Kepopulerannya tinggi berkat media komunikasi massa yaitu internet yang
dapat menghubungkan masyarakat di suatu negara dengan masyarakat di negara
lain dan menciptakan masyarakat global. Ruang yang tercipta berkat media
internet ini juga dikenal sebagai cyberspace.
Penyebaran genre BL melalui cyberspace banyak dilakukan melalui forum
virtual atau forum maya. Forum yang membawahi semua hal di dalam genre BL
atau Yaoi bernama AarinFantasy. Di dalam forum ini, penggemar dari seluruh
penjuru dunia berkumpul dalam jaringan dan mulai berinteraksi. Mereka
berbincang-bincang, berbagi manga, mengirimkan fanfic, mengunggah dan
mengunduh video, dan lain sebagainya.
Tidak dapat dipungkiri bahwa forum virtual sebagai salah satu media
komunikasi massa ini membawa banyak pengaruh terhadap para penggunanya,
antara lain etika kejujuran, perubahan aspek kognitif, afektif, hingga perubahan
perilaku. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana mereka bercakap-cakap dalam
bentuk tulisan dan berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki hobi yang
sama.
Etika kejujuran dalam cyberspace adalah salah satu kasus yang paling sulit
dideteksi dan diteliti, karena belum ada aturan hukum yang legal tentang hak cipta
dan sebagainya yang bersangkutan dengan hal-hal di dalam cyberspace. Namun
dalam penelitian ini, kejujuran tersebut dapat dilihat dan diteliti karena aspek
anonimitas yang dimiliki oleh para pengguna forum AarinFantasy. Mereka
62 Universitas Indonesia
Analisis perubahan..., Fatia Nurizky, FIB UI, 2012
63
memiliki kebebasan untuk menjadi orang lain yang bukan dirinya menggunakan
nama alias yang berbeda dengan nama aslinya, bahkan mereka bisa menciptakan
karakter yang sepenuhnya berbeda dengan kehidupan nyatanya sehingga
meyakinkan pengguna lain untuk mempercayainya.
Aarin, pendiri forum AarinFantasy, adalah contoh bagaimana di dalam
cyberspace sekalipun etika kejujuran bisa dipertahankan. Aarin memiliki
tanggung jawab menjaga forumnya tetap hidup dan mempertahankan jumlah
pengguna yang masuk ke forumnya. Hal tersebut dia lakukan untuk menjaga
kredibilitas forum internasional yang dipegangnya.
Kejujuran di dalam cyberspace juga dipraktekan oleh para pengguna
forum AarinFantasy, di mana mereka secara langsung menjawab pada usia berapa
mereka pertama kali mengenal BL atau Yaoi. Hal ini didorong oleh aspek
anonimitas yang telah disebutkan sebelumnya. Anonimitas ini menimbulkan rasa
nyaman untuk terbuka tentang dirinya karena identitas aslinya disembunyikan dan
mereka tidak kehilangan apapun jika berkata jujur di cyberspace. Kejujuran juga
terlihat dari gaya bahasa penulisan komentar yang dikirim para pengguna forum.
Berdasarkan kejujuran yang ditunjukkan oleh Aarin dan pengguna forum
yang dengan berani menyatakan usianya tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa
di dalam forum ini sebagian besar penggunanya bersikap jujur terhadap apa yang
ditulisnya di dalam thread forum. Karena itulah, dalam pengambilan data-data
berikutnya, dapat dikatakan bahwa sebagian besar dari para pengguna bersikap
jujur.
Selain kejujuran, konsep berikutnya yang muncul adalah perubahan
kognitif, afektif dan konatif atau perilaku para pengguna forum tersebut.
Perubahan kognitif, yaitu perubahan pengetahuan yang terjadi terhadap pengguna
forum ini adalah menjadi tahu apa itu BL dan Yaoi. Perubahan afektif atau
perubahan emosi terjadi karena pengaruh cerita dalam BL itu sendiri. Kebanyakan
dari pengguna forum tersebut mengatakan mereka menjadi lebih terbuka terhadap
kaum gay atau homoseksual karena ketika melihat kaum gay, mereka teringat
kepada emosi yang mereka rasakan saat membaca manga atau menonton anime
Yaoi. Perubahan terakhir, yaitu perubahan perilaku, terlihat dari bagaimana
mereka menyikapi hal-hal yang berhubungan dengan laki-laki dan gay. Misalnya
Universitas Indonesia
seperti bagaimana mereka melihat benda-benda seperti pisang dan timun dan
mengasosiasikannya dengan alat kelamin laki-laki atau bagaimana mereka tidak
lagi menyukai manga atau anime yang bergenre heteroseksual.
Perubahan perilaku yang paling terlihat akibat pengaruh BL atau Yaoi
dalam forum ini terhadap para penggemarnya yang menggunakan forum ini
adalah mereka menjadi seorang fujoshi. Fujoshi ini, walaupun secara pengertian
berarti perempuan busuk karena menyukai percintaan di antara laki-laki, bagi
penggemarnya adalah istilah yang dapat mereka banggakan. Namun tidak semua
merasa bangga dengan istilah tersebut, ada juga yang merasa dilecehkan karena
tidak seluruh bagian dirinya adalah fujoshi.
Universitas Indonesia
DAFTAR REFERENSI
BUKU
Craig, Timothy J., ed. Japan Pop! : Inside the World of Japanese Popular
Culture. New York : M.E Sharpe, 2000.
Loader, Brian D., ed. Cyberspace Divide : equality, agency, and policy in the
information society. London : Routledge, 1998.
MacWilliams, Mark W., ed. Japanese Visual Culture : explorations in the world
of manga and anime. New York : M.E. Sharpe, Inc., 2008.
Narita, Hyoe, ed. FRESH PULP : Dispatches from the Japanese Pop Cultural
Front (1997-1999). San Francisco : Cadence book, 1999.
Nye, Joseph S. Soft power, The Means to Success in World Politics. New York :
Public Affairs, 2004.
Rivers, William L., et al. Media Massa & Masyarakat Modern. Trans. Haris
Munandar and Dudy Priatna. Jakarta : Kencana, 2008. Trans, of Mass
Media and Modern Society 2 nd Edition, 2003.
Stokes, Jane. How To Do Media and Cultural Studies. London : Sage Publication,
2003.
Universitas Indonesia
World Book, Inc. The World Book Encyclopedia, vol. 11. 1994
JURNAL
Camper, Cathy. “’Yaoi’ 101 : Girls Love ‘Boys’ Love’”. The Women’s Review of
Books, Vol. 23, No. 3 (2006) : 24-26.
MANGA
ARTIKEL ONLINE
http://en.wikipedia.org/wiki/Gatekeepers
http://en.wikipedia.org/wiki/Internet_forum
http://en.wikipedia.org/wiki/ William_Gibson
http://en.wikipedia.org/wiki/Yaoi
http://en.wikipedia.org/wiki/Yaoi_fandom
http://en.wikipedia.org/wiki/Internet_forum
Universitas Indonesia
Lampiran 1
Sejarah Homoseksual di Jepang
Pada jaman pemerintahan Tokugawa, praktek seks antara pria disebut
Shuudou [衆道] atau Wakashuudou [若衆道] atau Nanshoku [男色] dan biasa
terdapat di kota besar. Hal tersebut dianggap biasa, ditolerir, bahkan dihargai
dalam bentuk seni dan literatur seperti dalam pertunjukkan Kabuki dan dalam
karya sastra Genji Monogatari [源氏物語]. Salah satu bentuk seni erotik praktek
seks antara pria digambarkan dalam bentuk Shunga [春画] (erotic painting)
seperti gambar berikut ini :
Sumber :
http://asianhistory.tumblr.com/post/8709201773/the-beautiful-way-of-the-
samurai-gay-relations
http://en.wikipedia.org/wiki/Homosexuality_in_Japan