Pengkajian
Nama : An. U
Umur : 1 tahun 9 bulan
Nama Ayah : Tn. N
Nama Ibu : Ny. T
Pekerjaan Ayah : Swasta
Pekerjaan Ibu : Tidak Bekerja
Agama : Islam
Pendidikan Ayah : Sarjana
Pendidikan Ibu : SMA
Alamat : Syiria
Hubungan dg Anak : Ayah dan Ibu
Genogram Keluarga
1 2
2
: Pasien
B. Keluhan Utama
Keluarga mengatakan kejang 2 kali selama < 2 menit .
C. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD dengan keluhan kejang 2 x kurang lebih selama 2 menit,
menangis setelah kejang. Sebelum kejang anak sakit batuk dan pilek sejak tanggal 3
November 2021. Saat dilakukan pengkajian pada tanggal 6 November 2021, anak
kejang kurang lebih 2 menit lalu di berikan Diazepam Supositoria. Keluarga
mengatakan anak memiliki riwayat kejang sejak usia 1 tahun. Pemeriksaan fisik
TTV: S : 38,9ºC, N : 104, RR 26, TD 115/72, Saturasi 98%, TB 89, BB 14.
7. Pengkajian Fisik
a. Pengukuran Umum
1) Berat Badan :14 kg
2) Tinggi / panjang badan : 89 cm
3) Lingkar kepala : 50 cm
4) Lingkar dada : 47 cm
5) LILA : 13 cm
6) Status gizi : gizi baik
b. Tanda Vital
1) Suhu : 38,9 oC
2) Frekuensi jantung : 104 x/mnt
3) Frekuensi pernafasan : 24 x/mnt
4) Tekanan darah : TD 115/72
c. Kepala
1) Bentuk kepala : Simetris
2) Fontanel anterior : Tertutup
3) Fontanel posterior : Tertutup
4) Kontrol kepala : Ya
5) Warna rambut : Hitam
6) Tekstur rambut : Halus
7) Bentuk wajah : Simetris
d. Kebutuhan Oksigenasi
Hidung
1) Patensi nasal : Paten
2) Rabas nasal : Paten
3) Bentuk : Simetris
4) Tes penciuman : Dalam Batas Normal
Dada
1) Bentuk : Simetris
2) Retraksi interkosta : Tidak ada
3) Suara perkusi dinding dada : Sonor
4) Fremitus Vokal : Vibrasi simetris
5) Perkembangan dada : Simetris
Paru – Paru
1) Pola pernafasan : Reguler
2) Suara nafas tambahan : tonchi
e. Kebutuhan Nutrisi dan Cairan
Mulut
1) Membran mukosa : Lembab
2) Gusi : Pink
3) Jumlah gigi : 20
4) Warna gigi : Putih susu
5) Warna lidah : Pink
6) Gerakan lidah : Terkontrol
7) Tonsil : Tidak ada pembesaran
8) Tes pengecapan : Dalam Batas Normal
Abdomen
1) Bentuk : Simetris
2) Umbilicus : Bersih
3) Bising usus : 15 x/m
4) Pembesaran hepar : tidak ada pembesaran hepar
5) Pembesarah limpa :-
6) Perkusi dinding perut : tympani
Pola nutrisi dan cairan Sehat Sakit
Jam Makan pagi 07.00 08.00
makan Makan siang 12.00 13.00
Makan malam 18.00 18.00
Porsi makanan Satu porsi (1 centong) Setengah porsi(1/2
centong)
Jenis makanan pokok Nasi Nasi Tim
Jenis makanan selingan biscuit Biscuit
Makanan kesukaan Nasi telor Nasi telor
Makanan yang tidak disukai Daging ayam Daging ayam
Jumlah air yang diminum 5-6 gelas air putih 3-4 gelas air putih
Istilah yang digunakan anak Minum+makan Minum+makan
untuk makan dan minum
f. Kebutuhan Eliminasi
Pola buang air besar (BAB) Sehat Sakit
Frekuensi 1x 1x
Warna kuning Kuning
Keluhan saat BAB - -
Konsistensi Lembek Lembek
Istilah yang digunakan anak Eek Eek
untuk BAB
Total Skor : 2
Kategori risiko malnutrisi berdasarkan skor : a) 0-3 : tidak ada risiko malnutrisi , b) 4-5 :
berisiko sedang, c) >7 : risiko tinggi malnutrisi.
Keterangan : Jika indikator ditemukan pada anak, maka diberikan skor 1. Jika indikator tidak
ditemukan saat pengamatan, maka diberikan skor 0. Skor terendah adalah 0, sedangkan skor
tertinggi adalah 19. Total skor yang tertinggi kemungkinan terbesar mengalami mual yang aktual
(Keller & Keck, 2006).
PENGKAJIAN RESIKO JATUH PADA PASIEN ANAK Nama : An. A
(SKALA HUMPTY DUMPTY) No. RM :
Tgl. Lahir :
Jns kelamin : Male
F. TERAPI
Infus RL 20 cc/jam
Loading phenibarbitone
Injeksi Ceftriaxone 1 x 1 gr
Oral PCT 3 x 1½Cth
Lorazepam
G. DIIT
Lunak
H. PENGELOMPOKAN DATA
TANGGAL DATA (DS & DO) TT
Senin, DS : Tri
15 -11 – 2021 a. Keluarga mengatakan anak panas, kejang 2x
sebelumnya anak batuk dan pilek, kejang < 1 menit
setelah itu anak menangis.
b. Keluarga mengatakan anak memiliki riwayat kejang
umur 1 tahun
DO :
a. Akral hangat
b. Nadi kuat
c. S : 38,9ºC, N : 104, RR 26, TD 115/72, Saturasi
98%, TB 89, BB 14.
d. Pemeriksaan dada: auskultasi ronchi
I. ANALISA DATA
DATA (DS & DO) MASALAH ( P ) ETIOLOGI (E)
DS :
Keluarga mengatakan anak panas Peningkatan metabolisme
Hipertermi
dankejang < 1 menit, setelahnya
anak menangis
DO :
S : 38,9ºC, N : 104, RR 26, TD
115/72, Saturasi 98%, TB 89, BB
14.
DS: Bersihan jalan napas Obstruksi jalan napas:
Keluarga mengatakan anak batuk
tidak efektif produksi mucus berlebih
dan pilek
DO:
Pemeriksaan auskultasi dada:
ronchi
RR: 24 x/mnt
J. Diagnosa keperawatan
a. Hipertermi b/d peningkatan metabolisme
b. Bersihan jalan napas tidak efektif b/d obstruksi jalan napas: produksi mucus
berlebih
K. Perencanaan
No. WAKTU TUJUAN & KH INTERVENSI TT
(TGL&JAM) (NOC) (NIC)
1. Senin, Setelah dilakukan tindakan a. Berikan kompres hangat Tri
b. Berikan /anjurkan pasien
15-11-2021 keperawatan selama 3x 24 jam
untuk banyak minum 1140
klien tidak menunjukkan cc/hari (sesuai toleransi)
c. Observasi intake dan output,
penurunan suhu tubuh, dengan
tanda vital (suhu, nadi,
KH : tekanan darah) tiap 3 jam
sekali atau lebih sering
a. Suhu tubuh antara 36 – 37,
d. Kolaborasi : pemberian cairan
membran mukosa basah, intravena dan pemberian obat
antipiretik sesuai program
nadi dalam batas normal
(80-100 x/mnt).
2. Senin, Setelah dilakukan tindakan a. Buka jalan nafas, guanakan Tri
keperawatan selama 3 x 24 teknik chin lift atau jaw thrust
15-11-2021
jam, pasien mampu : bila perlu
b. Posisikan pasien untuk
a. Respiratory status :
memaksimalkan ventilasi
Ventilation
c. Lakukan fisioterapi dada jika
b. Respiratory status : Airway
perlu.
patency
d. Keluarkan sekret dengan
c. Aspiration Control,
batuk atau suction.
Dengan kriteria hasil :
e. Auskultasi suara nafas, catat
a. Mendemonstrasikan batuk adanya suara tambahan.
efektif dan suara nafas yang f. Berikan pelembab udara
bersih, tidak ada sianosis Kassa basah NaCl Lembab
dan dyspneu (mampu g. Monitor respirasi dan status
mengeluarkan sputum, O2
mampu bernafas dengan
mudah, tidak ada pursed
lips)
b. Menunjukkan jalan nafas
yang paten (klien tidak
merasa tercekik, irama
nafas, frekuensi pernafasan
dalam rentang normal, tidak
ada suara nafas abnormal)
L. Implementasi
No. WAKTU TINDAKAN KEPERAWATAN RESPON PASIEN TT
DX (TGL&JAM)
1,2 15-11-2021 a. Mengobservasi keadaan S: ibu mengatakan badan Tri
08.00 umum pasien panas kejang 1x, batuk,
pilek
O: akral hangat s: 38,9ºC,
RR 24 x/mnt
2 14.30 S: -
b. Anjurkan minum hangat
O: keluarga kooperatif
M. Evaluasi
No. Evaluasi TT
Dx
Senin, 15-11-2021 Tri