6. Kemandulan
Pestisida dapat mengganggu kesuburan.
Salah satunya adalah atrazin, pembunuh
gulma yang banyak digunakan di pertanian
tebu dan ternyata terdeteksi dalam air keran.
Dokter dan ilmuwan menunjukkan bukti
bahwa atrazin meningkatkan risiko
keguguran dan kemandulan.
Pestisida jenis lain juga dapat menurunkan
kadar testosteron pria. Sebuah penelitian
tahun 2006 menemukan bahwa klorpirifos,
zat kimia yang digunakan dalam apel
nonorganik dan pertanian lada serta
carbaryl, pestisida yang banyak digunakan
pada tanaman stroberi, dapat menurunkan
kadar testosteron.
7. Bayi Lahir Cacat
Bayi yang dikandung selama musim semi
dan musim panas, yaitu ketika penggunaan
pestisida dalam produk makanan sangat
marak, ternyata berisiko paling tinggi
mengalami cacat lahir. Pada bulan-bulan ini,
kadar pestisida di permukaan air ditemukan
paling tinggi. Selain itu, penyakit spina
bifida, bibir sumbing, kaki pengkor dan
sindrom Down juga bisa diakibatkan karena
ibu hamil terpapar pestisida.