Anda di halaman 1dari 8

ANGGARAN DASAR / ANGGARAN RUMAH

TANGGA (AD/ART)

PUNGUAN NAPOSO PURAJA LAGUBOTI BORU,BERE


DAN IBEBERE SE-KOTA BATAM

SLOGAN: SEAK-SEAK PANGGARUNGAN


HUTAPEA PANGARIBUAN
PUNGUAN NAPOSO PURAJA LAGUBOTI BORU, BERE
DAN IBEBERE SE-KOTA BATAM
Sekretariat : Perum Naga Jaya Blok. D1 No. 06 Bt.aji
Email:hutapeapangaribuan@gmail.com

A. ANGGARAN DASAR (AD)


BAB I
NAMA TEMPAT KEDUDUKAN DAN PEMBENTUKAN
PASAL 1
NAMA, TEMPAT DAN PEMBENTUKAN

1. Punguan ini bernama “Punguan Naposo Puraja Laguboti Boru, Bere Dan Ibebere Se-Kota
Batam” dimana anggotanya adalah Seluruh Naposo Puraja Laguboti
(Pangaribuan – Hutapea) Boru Bere dan Ibebere sekota Batam.
2. Punguan berkedudukan di Perum Naga Jaya Blok. D1 No. 06 Batu Aji – Batam
3. Punguan didirikan pada Bulan Oktober 1996

BAB II
AZAS DAN DASAR, TUJUAN PUNGUAN
PASAL 2
AZAS DAN DASAR
1. Azas berdasarkan pancasila sebagai azas kehidupan dan kegiatan punguan tidak
berhubungan dengan politik, koperasi ataupun simpan pinjam.

PASAL 3
MAKSUD DAN TUJUAN
1. Sebagai wadah komunitas Naposo Puraja Laguboti untuk saling berinteraksi dan
berkomunikasi dalam pelayanan
2. Tujuan dari punguan ini adalah untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan
3. Meningkatkan rasa kebersamaan didalam suka maupun duka, melalui musyawarah dan
mufakat secara kekeluargaan dan gotong royong sesama anggota.
4. Untuk memper-erat tali persaudaraan diantara anggota punguan dan masyarakat luas
melalui kegiatan – kegiatan yang dilakukan.
BAB III
KEANGGOTAAN

PASAL 4
ANGGOTA
1. Yang menjadi anggota dari punguan ini adalah semua keturunan Puraja Laguboti Boru,
Bere dan Ibebere yang telah memenuhi ketentuan sebagai berikut:
- Bertempat tinggal di Batam
- Mendaftarkan diri secara langsung kepada punguan

Punguan Naposo Puraja Laguboti Se-Batam Page 2


- Sudah melunasi uang pangkal Rp. 20.000 dan bersedia membayar iuran
Rp. 12.000 sesuai ketentuan yang berlaku
- Keanggotaan ini tidak bersifat permanen
PASAL 5
HAK-HAK ANGGOTA
1. Setiap anggota mempunyai hak untuk mengajukan pendapat/usul dalam rapat anggota
2. Setiap anggota berhak menerima bantuan dan santunan sesuai dengan ketentuan dalam
Anggaran Rumah Tangga (ART)
3. Setiap anggota berhak memilih pengurus, dipilih ataupun mencalonkan diri sebagai
pengurus untuk periode berikutnya
4. Setiap anggota berhak mendapat informasi dan memberikaan informasi tentang
punguan ini
PASAL 6
KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB ANGGOTA
1. Setiap anggota wajib menjaga nama baik punguan
2. Setiap anggota wajib memenuhi dan mentaati segala ketentuan yang ada didalam
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
3. Setiap anggota wajib memberikan bantuan, dukungan dan partisipasi moral maupun
materil kepada pengurus dan anggota
4. Setiap angota wajib hadir dalam kebaktian bulanan atau kegiatan rutin yang telah
disepakati bersama dalam suka maupun duka
5. Setiap anggota wajib berpegang teguh kepada kebersamaan dan cinta kasih.
6. Setiap anggota wajib membayar uang pangkal dan uang iuran

BAB IV
PENGURUS
PASAL 7
KEPENGURUSAN
1. Susunan pengurus terdiri dari Penasehat, Ketua, Sekretaris, Bendahara, Humas dan
Coordinator Ibadah.
2. Masa/Periode kepegurusan adalah selama 2 tahun untuk 1 periode
3. Pemilihan badan pengurus harian (BPH) dilaksanakan sebelum pesta bona taon dan akan
dilantik pada saat pesta bona taon
4. Apabila BPH tidak dapat menjalankan tugas-tugas kepengurusan dikarenakan oleh suatu
alasan, maka dapat diganti melalui rapat pengurus dan persetujuan dari seluruh anggota
ataupun dengan syarat 50%+1 dari seluruh anggota hadir dalam rapat tersebut dan
ditandatangani setiap anggota dan pengurus terpilih akan dilantik pada acara bona taon
berikutnya.
5. Yang menjadi ketua dari punguan ini adalah marga Hutapea ataupun Pangaribuan yang
dipilih langsung oleh anggota dalam rapat anggota

PASAL 8
HAK – HAK PENGURUS
1. Pengurus berhak mewakili punguan yang berhubungan dengan kegiatan atau
kepentingan punguan

Punguan Naposo Puraja Laguboti Se-Batam Page 3


2. Pengurus berhak mendapatkan uang pengganti pulsa senilai Rp. 10.000 (Sepuluh ribu
rupiah) setiap bulannya.
3. Pengurus berhak mengadakan rapat pengurus maupun rapat anggota
4. Pengurus berhak menjalankan sanksi kepada anggota sesuai yang tercantum dalam
Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga.
5. Pengurus berhak mendapatkan souvenir atau kenang – kenangan dari kumpulan pada
ahir masa jabatan sesuai dengan kondisi keuangan kumpulan

PASAL 9
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
1. Ketua
a. Menjalankan dan mengkoordinir program kerja Kumpulan
b. Bertanggung jawab penuh dalam segala kegiatan Kumpulan
c. Melakukan pengawasan terhadap kinerja seluruh pengurus dan keuangan
kumpulan
d. Membuat laporan evaluasi serta pertanggung jawaban setiap ahir masa jabatan
2. Sekretaris
a. Membuat laporan setiap rapat
b. Mengabsensi kehadiran anggota setiap kegiatan kumpulan
c. Bertanggung jawab dalam korespondensi kumpulan
d. Bertanggung jawab kepada ketua
e. Membuat laporan pertanggung jawaban setiap ahir masa jabatan
3. Bendahara
a. Bertanggung jawab atas keuangan kumpulan
b. Membuat laporan keuangan kumpulan setiap bulannya dan disampaikan kepada
anggota
c. Membuat laporan evaluasi dan pertanggung jawaban setiap ahir masa jabatan
4. Seksi Kerohanian
a. Mengadakan dan mengelola kegiatan kerohanian pada kumpulan
b. Mengadkan pelayanan kerohanian pada acara suka dan duka kumpulan
c. Menyusun dan membuat acara setiap kebaktian bulanan
5. Humas
a. Membangun dan menjalin hubungan kerjasama dengan pihak eksternal
b. Mencari informasi dan mengunjungi anggota yang tidak aktif
c. Memberikan informasi kepada seluruh anggota untuk setiap kebaktian bulanan
d. Membuat laporan evaluasi serta pertanggung jawaban pada ahir jabatan

PASAL 10
RAPAT PENGURUS
1. Bentuk rapat yang dilaksanakan dalam punguan terdiri dari:
o Rapat Pengurus
o Rapat Anggota
2. Menyelenggarakan rapat disetiap awal kepegurusan baru
3. Rapat pengurus diselenggarakan sedikitnya 1 kali dalam 3 bulan
4. Menyelenggarakan rapat pada ahir kepegurusan

Punguan Naposo Puraja Laguboti Se-Batam Page 4


5. Rapat istemewa anggota dapat dilakukan akibat kondisi yang sudah tidak bisa diperbaiki
lagi
6. Rapat istimewa anggota dilakukan atas persetujuan ketua umum natua-tua
7. Rapat istimewa anggota merupakan musyawarah tertinggi untuk mencapai kesepakatan
baru ditengan-tengah kepengurusan yang sedang berjalan

BAB V
SUMBER DANA

PASAL 11
MODAL AWAL
Modal awal kumpulan berasal dari uang pangkal, iuran dan persembahan kasih anggota
setiap bulannya.

BAB VI
SANKSI

PASAL 12
Sanksi yang diberikan kepada setiap anggota merupakan bentuk kedisiplinan dan tanggung
jawab. Sanksi yang diterapkan adalah:
1. Apabila anggota tidak melunasi iuran anggota dalam 1 (satu) tahun, maka yang
bersangkutan tidak akan mendapatkan hak anggaran dasar (hak anggota)
2. Apabila dalam waktu 3 bulan secara terus menerus tidak mengikuti kegiatan punguan,
dan tidak memberikan informasi, maka yang bersangkutan tidak akan mendapatkan
hak anggaran rumah tangga dan dianggap telah mengundurkan diri secara sepihak, dan
dapat diterima kemballi apabila memenuhi syarat keanggotaan seperti pasal 4 ayat 1
3. Hak keanggotaan akan dicabut apabila:
 Anggota punguan melakukan perbuatan asusila
 Anggota pindah domisili tanpa ada pemberitahuan kepada pengurus
 Anggota berdomisili diluar batam lebih dari enam bulan berturut-turut
 Anggota yang dengan sengaja dan sadar memanfaatkan nama atau inventaris
organisasi untuk kepentingan pribadi dan merugikan orang lain ataupun organisasi
dan tidak menunjukkan itikad yang baik untuk memperbaiki kesalahan yang
dilakukan.

BAB IX
PENUTUP
Hal-hal yang belum tercantum/terperinci dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.

Punguan Naposo Puraja Laguboti Se-Batam Page 5


B. ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)

BAB I
SUSUNAN PENGURUS
Penasehat

Ketua

Sekretaris Bendahara Humas Coordinator


Ibadah

BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

PASAL 1
BANTUAN SUKACITA

1. Apabila salah satu anggota Puraja membentuk rumah tangga (Menikah) maka
kumpulan akan memberikan bingkisan/kado dengan anggaran Rp. 300.000,-
dengan syarat telah aktif bergabung minimal 24 bulan, dan iuran kas telah dibayar
lunas. Papan bunga akan wajib diberikan diluar anggaran dan anggota wajib bayar
Rp. 5000/org dan wajib ditagih bendahara.
2. Apabila anggota menikah dengan masa kepesertaan kurang dari 2 tahun maka
akan mendapatkan kado/bingkisan senilai Rp. 300.000 dan papan bungan diluar
anggaran tapi dari anggota Rp. 5000/org dan wajib ditagih oleh bendahara.
3. Setiap anggota yang sebelumnya adalah naposo dan mengadakan acara syukuran
kelahiran anak pertama (esek-esek) maka punguan memberikan kado atau
cendramata senilai Rp. 150. 000 (seratus lima puluh ribu rupiah)
4. Apabila ada anggota yang akan pindah (Merantau) dan tidak kembali lagi serta
mengadakan perpisahan atau pun tidak mengadakan perpisahan, tetapi memberi
informasi, maka kumpulan akan memberikan kenang – kenangan atau souvenir
sebesar Rp. 200.000 dengan syarat telah aktif bergabung selama 2 tahun dan
telah melunasi uang kas. Dan yang dibawah 2 tahun diberikan anggaran Rp.
100.000 dengan syarat telah melunasi kewajiban kas.

Punguan Naposo Puraja Laguboti Se-Batam Page 6


5. Apabila orang tua dari anggota datang dari kampung halaman, kumpulan akan
melakukan kunjungan kasih dengan anggaran Rp. 50.000 dengan ketentuan
kumpulan diundang untuk hadir.
6. Ulang tahun anggota-anggota akan dirayakan 1 kali dalam 3 bulan, dengan
anggaran kue ulang tahun sebesar Rp. 130.000.

PASAL 2
BANTUAN DUKACITA
1. Apabila anggota/naposo punguan meninggal dunia, punguan akan memberikan
bantuan senilai Rp.500.000 (Lima ratus ribu rupiah) dan spontanitas sebagai
kebijakan pengurus
2. Apabila orang tua dari anggota punguan meninggal dunia, punguan akan
memberikan bantuan senilai Rp. 500.000 ( Lima ratus ribu rupiah) dan spontanitas
sebagai kebijakan pengurus
3. Apabila anggota punguan sakit (opname) dirumah sakit, maka punguan akan
memberikan bantuan senilai Rp. 300.000 (tiga ratus ribu rupiah), dan
spontanitas kebijakan pengurus
4. Apabila anggota/naposo sakit lebih dari 3 hari maka punguan akan mengunjungi
dan memberikan dukungan, serta memberikan buah tangan dengan anggaran Rp.
100.000
5. Apabila orang tua dari anggota/naposo sakit kurang lebih 3 hari maka punguan
akan memberikan bantuan senilai Rp. 50.000 (lima puluh ribu rupiah)

PASAL 3
ADRT NATUA-TUA SEKOTA BATAM UNTUK NAPOSO
1. Jika anggota Puraja yang sudah terdaftar menikah diberikan anggaran Rp.
300.000
2. Jika anggota Puraja yang sudah terdaftar meninggal dunia diberikan anggaran
Rp. 500.000
3. Jika orang tua anggota Puraja meninggal dunia maka hanya memberikan
penghiburan dengan koordinasi dengan ketua naposo.

BAB III
Pasal 3
PERUBAHAN ANGGRAN RUMAH TANGGA (ART)

1. Perubahan anggaran rumah tangga ini dapat disempurnakan apabila dianggap


perlu melalui rapat anggota.

Punguan Naposo Puraja Laguboti Se-Batam Page 7


BAB IV
PENUTUP
Hal-hal yang belum tercantum/terperinci didalam anggaran rumah tangga ini akan
dibahas dalam Rapat Pengurus dan Anggota.

PENGESAHAN

Anggaran Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga Punguan Naposo Puraja Laguboti
Boru, Bere Se-Kota Batam di tandatangani dan disahkan di Batam, pada:
Tanggal, 2019 oleh:

Ketua BPH Sekretaris

Hotlan Hutapea Rosana Hutapea, S.S

Diketahui Oleh:
Penasehat Naposo

B.Pangaribuan/Br. Simatupang

Punguan Naposo Puraja Laguboti Se-Batam Page 8

Anda mungkin juga menyukai