Anda di halaman 1dari 6

ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN DASAR ELIMINASI

A. Pengkajian
1. Biodata
a. Pasien
Nama : Tn. S
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 54 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pekerjaan : Serabutan
Alamat : Pidodo kulon, Kendal
Diagnosa Medis : Tumor abdomen
Nomer Register : 615501
Tanggal Pengkajian : 28 Oktober 2021
Tanggal Masuk : 25 Oktober 2021
b. Penanggung Jawab
Nama : Tn. A
Umur : 20 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pekerjaan :-
Hubungan dengan pasien : Anak pasien
Alamat : Pidodo kulon, Kendal
2. Keluhan Utama : pasien mengatakan belum BAB
sama sekali
3. Riwayat penyakit sekarang : tiga bulan yang lalu klien pernah
dilakukan prosedur operasi pada abdomen bagian kanan namun satu
bulan setelahnya pada bekas daerah operasi tersebut muncul benjolan
teraba keras dan terasa pegal. kemudian oleh keluarga dibawa ke
puskesmas oleh petugas terkait dilaporkan bahwa masalah yang dialami
oleh Tn S dapat ditangani. namun klien merasakan selama berobat ke
puskesmas tidak ada perubahan benjolan pada daerah abdomen.
kemudian keluarga minta rujukan untuk dapat diperiksakan ke RSUD
dr. H. Soewondo Kendal dan saat ini klien tengah dirawat di ruang
kenanga.

4. Data fokus :
DS : - pasien mengatakan belum bisa BAB sama sekali
DO :
 Feses teraba keras
 Hasil pengukuran TTV
TD : 110/70 mmhg
RR : 20 x/menit
N : 80 x/menit
S : 36,7ºC
BB : 58 kg
TB : 160 cm
IMT : 22,6
 Hasil pemeriksaan fisik
- Rambut : bentuk lurus berwarna hitam
- Kepala : kulit kepala tampak bersih
- Mata : bentuk simetris antara kanan dan kiri, konjungtiva tidak
anemis, sklera tidak ikterik
- Hidung : nampak bersih, tidak ada sumbatan
- Telinga : bentuk simetris tidak ada serumen
- Mulut : mukosa lembab
- Lidah : normal berwarna merah muda
- Gigi : bersih, tidak terdapat lubang gigi
- Leher : tidak terdapat pembesaran vena jugularis
- Dada : gerakan dada simetris antara kanan dan kiri, irama pernafasan
vesikuler
- Abdomen : terdapat bekas operasi pada area kanan abdomen dan
massa pada daerah iliaka kanan, bising usus tak
terdengar pada iliaka kanan
- Extremitas : normal masih dapat digerakkan
 Hasil pemeriksaan lab
Hb : 8,9 mg/dl
Leukosit : 11,57 mg/dl
Trombosit : 185 mg/dl
Hematokrit : 32,1 mg/dl
 Therapy
Inf futrolit 20 tpm
Inj ceftrizoxime 2x1 gr
paracetamol 3x500 gr
fortison 3x1 gr
kalnex 3x500 gr

B. Diagnosa Keperawatan
Konstipasi berhubungan dengan penurunan motilitas gastrointestinal
C. Perencanaan Keperawatan
No Diagnosa Tujuan dan Intervensi Rasional
Keperawatan Kriteria Hasil
1 Konstipasi Setelah Observasi
berhubungan
dilakukan - periksa tanda & - mengetahui
dengan
penurunan intervensi gejala konstipasi tanda & gejala
motilitas
selama 1 x 8 konstipasi
gastrointestinal
jam diharapkan
eliminasi fekal Terapeutik
membaik - anjurkan diet - mengatasi
dengan kriteria tinggi serat konstipasi
hasil :
- keluhan
defekasi lama
dan sulit Edukasi
menurun - anjurkan - membantu
peningkatan asupan memudahkan
cairan, jika tidak pengeluaran
ada kontraindikasi fekal

Kolaborasi
- kolaborasi - membantu
penggunaan obat mengatasi
pencahar, jika perlu konstipasi pasien
D. Implementasi Keperawatan
No Hari, Diagnosa Implementasi Respon TTD
tanggal, Keperawatan
jam
1 Jum’at, 29 Konstipasi
berhubungan
Oktober memeriksa Pasien
dengan
2021 jam penurunan tanda & gejala kooperatif
motilitas
10.15-10.25 konstipasi
gastrointestinal

Jam 10.25- menganjurkan Pasien


10.40 diet tinggi serat kooperatif

Jam 10.40- menganjurkan Pasien


10.50 peningkatan kooperatif
asupan cairan,
jika tidak ada
kontraindikasi
Jam 10.50-
11.00 kolaborasi Pasien
penggunaan kooperatif
obat pencahar,
jika perlu

E. Evaluasi Keperawatan
No Tanggal, Evaluasi TTD
jam
1 Jum’at, 29 S : - pasien mengatakan masih
Oktober belum bisa BAB
2021 jam O : - feses teraba sedikit lunak
12.00-12.15 A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi :
- anjurkan diet tinggi serat
- anjurkan peningkatan asupan
cairan, jika tidak ada
kontraindikasi
- kolaborasi penggunaan obat
pencahar, jika perlu

Anda mungkin juga menyukai