ASKEP Dewasa
ASKEP Dewasa
c. Genogram
Keterangan:
= Perempuan meninggal
= Garis Keturunan
B. Tipe keluarga
1. Tipe keluarga dan permasalahnya
Keluarga Tn S termasuk ke dalam tipe Nuclear family adalah Keluarga yang
terdiri dari ayah, ibu dan satu atau lebih anak. Jenis keluarga ini cenderung memiliki
anggota keluarga yang lebih sedikit dibandingkan dengan extended family.
2. Suku bangsa
Suku bangsa keluarga Tn S bersuku jawa. Dalam tutur kata bahasa sehari hari
sangat sopan, keluarga memandang kepala keluarga sangat dihormati dan
dipatuhi.
3. Kegiatan keagamaan
Keluarga Tn S menganut agama islam, masing – masing anggota keluarga
menjalankan ibadahnya sesuai dengan aturan agama. Keluarga sering
melaksanakan shalat dan Ny S sering mengikuti pengajian yang diadakan
masyarakat sekitar di RW 051.
4. Status sosial ekonomi keluarga
a. Penghasilan keluarga Tn S dalam 1 bulan sekitar >800.000
b. Penghasilan tersebut didapatkan dari hasil usaha pertaniaan dan lainnya
c. Pengeluaran rata-rata lebih dari 500.000 per bulan.
d. Jatah uang sehari-hari digunakan untuk membeli keperluan dapur
e. Keluarga memiliki asuransi kesehatan yaitu BPJS.
f. Keluarga memiliki tabungan.
b. Denah rumah
Dapur
Ruan
g
U
mak
WC
an
Teras
E. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola dan proses komunikasi
Tn S mengatakan saat berbicara dirumah, klien dan keluarga
menggunakan bahasa jawa. Tn S mengatakan saat ngumpul-ngumpul bersama
saling berinteraksi sambil menonton tv atau sekedar bersantai-santai diruang
tamu. Tn S mengatakan jika ada masalah didalam keluarga langkah yang
dilakukan untuk menyelesaikan masalah hanya dengan dibicarakan bersama
sama.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Tn S mengatakan saat mengambil keputusan adalah dia, namun kadang
meminta pendapat dari istri dan anak anaknya. Tn S mengatakan kekuatan
keluarga yaitu anaknya khususnya anak laki – lakinya dan mereka saling
mendukung satu sama lain.
3. Struktur Peran
Tn S mengatakan sudah menjalankan tugasnya sebagai kepala keluarga
dimana harus mencari nafkah untuk istri dan anaknya.
4. Nilai-nilai dan norma keluarga
Tn S mengatakan bahwa dalam keluarganya sangat menjunjung tinggi
nilai dan norma agama, serta nilai dan norma-norma yang berlaku
dimasyarakat.
F. FUNGSI-FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
Tn S mengatakan di dalam keluarga selalu saling menghargai satu sama lain
dan saling mendukung.
2. Fungsi sosialisasi
Tn S mengatakan dengan tetangganya hubungannya sangat baik, apalagi Tn S
adalah seorang ketua Rt di daerahnya.
3. Fungsi perawatan kesehatan
a. Pengetahuan dan persepsi keluarga tentang mengenal penyakit/masalah.
Tn S mengatakan ia merasa tengkuknya sering sakit ,ia mengira ini hanya
kelelahan dan keluarganya selalu sehat dan tidak pernah melakukan
pemerikasaan kesehatan baik kepuskesmas maupun tenaga kesehatan
terdekat kecuali sudah jatuh sakit, keluarga membawa anggota keluarga ke
dokter praktek.
b. Kemampuan Keluarga merawat anggota keluarga yang sakit.
Tn S mengatakan jika ada keluarga yang sakit maka akan diantar ke
dokter praktek dan dirawat dengan cara memberikan makan yang
banyak dan disuruh untuk beristirhat dirumah.
c. Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang sehat.
Ny S mengatakan setiap harinya selalu menyapu dan membersihkan
rumahnya yang dibantu oleh anaknya yang remaja.
d. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di masyarakat.
Tn S mengatakan jika sakit biasanya ke dokter praktek, Tn S juga
mengatakan jarak puskesmas dengan lumayan dekat. Tn S mengatakan
tidak pernah ada masalah dengan petugas kesehatan.
4. Fungsi reproduksi
Ny S mengatakan sudah sejak lama tidak menstruasi lagi, tidak ada keluhan
terkait dengan sistem reproduksi dan Ny S menggunakan KB suntik. Ny
mengatakan kedua anak perempuannya sudah mengalami menstruasi dan
belum ada yang menikah.
5. Fungsi ekonomi
Tn S mengatakan bahwa yang menjadi tulang punggung keluarga adalah
dirinya sendiri dimana didalam pemenuhan kebutuhan rumah tangga seperti
kebutuhan dapur dan kebutuhan anaknya.
6. Fungsi pendidikan
Tn S mengatakan ia hanya lulusan SD, Ny S lulusan SMP dan kedua anaknya
lulusan SMA, ia ingin anaknya melanjutkan pendidikan perguruan tinggi tapi
anaknya belum bersedia.
Anggota Keluarga
No Pemeriksaan
Anak 1 ( Nn Anak 2 (Nn Anak 3 ( An
Ayah (Tn S) Ibu ( Ny S)
M) N) R)
1 TTV TD : TD : TD : TD : RR : 20
148/101 130/98 110/80 100/90 HR : 104
mmHg mmHg mmHg mmHg S : 36,7
RR : 21 RR : 20 RR : 20 RR : 20
HR : 80 HR : 86 HR : 80 HR : 86
S : 36,6 S : 36,7 S : 36 S : 36,7
GDS : 142 GDS : 121
Asam Urat : Asam Urat :
4,6 3,1
2 BB dan TB BB : BB : BB : BB : BB :
TB : TB : TB : TB : TB :
3 Kepala Rambut Rambut Rambut Rambut Rambut
tampak tampak hitam, hitam, hitam,
sudah sudah bersih, lurus bersih, bersih,
beruban, beruban, dan rapi. panjang, panjang,
bersih, dan bersih, lurus dan lurus dan
lurus. panjang, rapi. rapi.
dan lurus.
4 Mata sclera sclera sclera sclera sclera
anikterik, anikterik, anikterik, anikterik, anikterik,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva
ananemis, , ananemis, , ananemis, , ananemis, , ananemis, ,
lensa lensa lensa lensa lensa
bening, bening, bening. bening. bening.
tidak ada tidak ada
katarak. katarak.
5 Hidung Penciuman Penciuman Penciuman Penciuman Penciuman
baik, tidak baik, tidak baik, tidak baik, tidak baik, tidak
ada secret, ada secret, ada secret, ada secret, ada secret,
tidak ada tidak ada tidak tidak tidak
polip hidung polip tampak tampak tampak
hidung adanya adanya adanya
polip polip polip
hidung hidung hidung
6 Telinga Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
mengalami mengalami mengalami mengalami mengalami
gangguan gangguan gangguan gangguan gangguan
pendengaran pendengara pendengara pendengara pendengara
n n n n
7 Mulut Mukosa Mukosa Mukosa Mukosa Mukosa
bibir bibir bibir bibir bibir
lembab, lembab, lembab, lembab, lembab,
bibir tidak bibir tidak bibir tidak bibir tidak bibir tidak
pecah-pecah pecah- pecah-pecah pecah-pecah pecah-pecah
pecah.
8 Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
benjolan, benjolan, benjolan, benjolan, benjolan,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar kelenjar kelenjar kelenjar kelenjar
getah bening getah getah getah getah
bening bening bening bening
9 Thorak Bentuk dada Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk
simetri, dada dada dada dada
suara paru simetri, simetri, simetri, simetri,
sonor tidak suara paru suara paru suara paru suara paru
ada suara sonor tidak sonor tidak sonor tidak sonor tidak
nafas ada suara ada suara ada suara ada suara
tambahan, nafas nafas nafas nafas
tidak ada tambahan, tambahan, tambahan, tambahan,
retraksi tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
dinding retraksi retraksi retraksi retraksi
dada Bunyi dinding dinding dinding dinding
jantung S1, dada. dada. dada. dada.
S2 tunggal.
10 Abdomen Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan,
peristaltic peristaltic peristaltic peristaltic peristaltic
usus + usus + usus + usus + usus +
11 Genitalia Tidak terkaji Tidak Tidak Tidak Tidak
terkaji terkaji terkaji terkaji
12 Ektremitas Sering Sering Tidak ada Tidak ada Tidak ada
merasakan merasa masalah masalah masalah
kesemutan kesemutan pada pada pada
terutama terutama ektremitas ektremitas ektremitas
eksermitas ekstermitas atas atas bawah.
bagian atas bagian maupun maupun Terdapat
bawah bawah. bawah. polidaktil
pada tangan
kanan.
ANALISA DATA
PEMBAHASAN
BAB V
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
Anderson, E.T., & McFarlane, J. (2011). Community As Partner : Theory And Practice In
Bulechek, G. M., Butcher, H. K., Dochterman, J. M., & Wagner, C. M. (2013). Nursing
Friedman, M. M., Bowden, V. R., & Jones, E. G. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga:
Herdman, T. H., & Kamitsuru, S. (2017). NANDA - I Diagnosis Keperawatan Defenisi dan
Nario, M. B. T., & Leon, W. O. U-D. (2009). Nursing Practice in the Community.
Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M. L., & Swanson, E. (2013). Nursing Outcomes