Anda di halaman 1dari 6

RINTO HARAHAP

TANGAN TAK SAMPAI Burung Burung Putih


Pernahkah Merdunya kudengar suaramu
Kau dengarkan burung-burung bernyanyi Serasa bergetar relung hatiku
Pernahkah Kau bawa cinta padaku
Kau dengarkan dia menangis Yang dulu pernah hilang bersama mimpi
Mengapa kau hanya di situ
Tawa dan tangis yang ku dengar
Berkunjunglah kau ke sini
Sangat merdu
Ataukah memang aku tak tahu
Senandungnya Oh, inginnya kubisikkan senandungku
Burung-burung putih terbanglah
Ku ingat
Nyanyikan lagu untuknya
Ada senyum yang abadi di bibirmu
Damaikan hati manusia
Benarkah
Padamkan api yang kian membara
Tiada lagi kini sayang
Burung-burung putih datanglah
Semua duka yang kau alami Siramlah bunga yang indah
Sudah nasib Berikan cinta dan kasih
Untuk apa kau sembunyikan senyum Di bumi kita tercinta
Di bibirmu Betapa sedih yang kurasa
Yang dulu hijau kini memerah
Walau ingin hatimu memeluk gunung
Tangis yang pilu memnghiba
Manalah mungkin tangan tak sampai
Seakan tiada henti menangis lagi
Walau ingin hatimu memetik bintang
Mengapa kau hanya di situ
Manalah mungkin tiada sayapmu
Berkunjunglah kau ke sini
Biarlah yang hitam menjadi hitam
Jangan harapkan jadi putih
Oh, inginnya kubisikkan senandungku
Biarlah rembulan diatas sana
Burung-burung putih terbanglah
Manalah mungkin turun ke sini
Nyanyikan lagu untuknya
Lihatlah Damaikan hati manusia
Malam ini kau tak lagi sendiri Padamkan api yang kian membara
Bolehkah Burung-burung putih datanglah
Ku ingin menemani sayang Siramlah bunga yang indah
Berikan cinta dan kasih
Ingin ku dengar ceritamu Di bumi kita tercinta
Tentang hidupmu Burung-burung putih terbanglah
Nikmatilah apa yang kau damba Nyanyikan lagu untuknya
Di dunia Damaikan hati manusia
Walau ingin hatimu memeluk gunung Padamkan api yang kian membara
Manalah mungkin tangan tak sampai Burung-burung putih datanglah
Walau ingin hatimu memetik bintang
Manalah mungkin tiada sayapmu
x
Biarlah yang hitam menjadi hitam
Jangan harapkan jadi putih
Biarlah rembulan diatas sana
Manalah mungkin turun ke sini
Kau Yang Kusayang Biarlah Sendiri
Tak pernah sekalipun tersenyum bibirmu Biar biarlah sedih
Sedih yang dihatimu dapatkah aku hiburkan dengan Asalkan kau bahagia
laguku Biar biarlah sedih
Usahlah kau fikirkan cinta yang berlalu Usah kau kenang lagi
Tempat yang dihatimu dapatkah akun gantikan Biarlah kini
Ohh sayang Hidupku sendiri
Setulus hatiku ku ingin menggantikan dia yang Sunyi biarlah sunyi
pernah kau sayang Tanpa kasih dan sayang
Semurni cintaku hanya kau yang ada di hatiku Biar biarlah sunyi
Meski hatiku perih
Hei hei hei mimpi
Walaupun sedih
Datang kini
Kucoba bernyanyi
Hanyalah kau, kau sayang
Cintaku kau, kau sayang Walaupun hidupku
Hmm hmm Tak seindah pelangi
Walaupun laguku
Tak pernah sekalipun tersenyum bibirmu
Tak seindah lestari
Sedih yang dihatimu dapatkah aku hiburkan dengan
laguku Biar-biarlah sedih
Usahlah kau fikirkan cinta yang berlalu Asalkan kau bahagia
Tempat yang dihatimu dapatkah akun gantikan Biar-biarlah sedih
Ohh sayang Usah kau kenang lagi
Biarlah kini hidupku sendiri
Setulus hatiku ku ingin menggantikan dia yang
pernah kau sayang Walaupun hidupku
Semurni cintaku hanya kau yang ada di hatiku Tak seindah pelangi
Walaupun laguku
Hei hei hei mimpi
Tak seindah lestari
Datang kini
Hanyalah kau, kau sayang Biar-biarlah sedih
Cintaku kau, kau sayang Asalkan kau bahagia
Hmm hmm Biar-biarlah sedih
Usah kau kenang lagi
Hanyalah kau, kau sayang
Biarlah kini hidupku sendiri
Cintaku kau, kau sayang
Hmm hmm
Seandainya Aku Punya Sayap Oh Melati
Seandainya aku punya sayap Kemanapun kupergi
Terbang.. terbanglah aku Kuingat yeah yeah yeah
Ku cari dunia yang lain Dimanapun berada
Untuk apa disini Kukenang
Walaupun dalam mimpi
Seandainya dapat kau rasakan
Kejam.. kejamnya dunia Kuimpikan selalu
Tiada lagi kehadiran Wajahmu yang rupawan
Untuk apa ku disini Oh Melati
Tak dapat kulukiskan
Menjerit dan menangis
Sedihnya yeah yeah yeah
Pilu dan derita
Merintih dan berdoa Hatiku yang merana
Dimanapun berada oh.. duniaku yang fana.. Sendiri...
Kau tinggalan diriku
Seandainya aku punya sayap Kau hancrkan hatiku
Terbang... terbanglah aku
Cintaku yang pertama
Ku cari dunia yang lain
Oh Melati
Untuk apa ku disini
Oh Melati oh Melati
Seandainya dapat kau rasakan Oh Melati yeah yeah yeah
Kejam.. kejamnya dunia Oh Melati oh Melati
Tiada lagi kehadiran
Oh sayangku
Untuk apa ku disini
Oh Melati oh Mealti
Menjerit dan menangis Oh Melati yeah yeah yeah
Pilu dan derita Oh Melati oh Melati
Merintih dan berdoa Oh sayangku
Dimanapun berada oh.. duniaku yang fana..

Seandainya aku punya sayap Katakan Sejujurnya


Terbang.. terbanglah aku
Ku cari dunia yang lain Lirik Lagu Armada - Katakan Sejujurnya
Untuk apa ku disini
Kalau dulu kita tak bertemu
Ku cari dunia yang lain
Takkan pernah ku rasakan arti rindu
Untuk apa daku disini...
Kalau dulu kita tak kenal
Takkan pernah ku rasakan jatuh cinta
Kau berikan aku cinta dan semua yang terindah
Namun hanya sehari saja
Katakanlah katakan sejujurnya apa mungkin kita
bersatu
Kalau tak mungkin lagi hujan menyejukkan hati
kita
Untuk apa kau dan aku bersatu
Kalau tak mungkin lagi kita bercerita tentang cinta
Biarkanlah ku pergi jauh
Katakanlah katakan sejujurnya apa mungkin kita
bersatu
Kalau tak mungkin lagi hujan menyejukkan hati
kita
Untuk apa kau dan aku bersatu
Kalau tak mungkin lagi kita bercerita tentang cinta
Biarkanlah ku pergi jauh
Ooh kau katakanlah, katakan sejujurnya
AYAH TANGAN TAK SAMPAI
Di mana ... akan kucari Pernahkah
Aku menangis, seorang diri Kau dengarkan burung-burung bernyanyi
Hatiku, slalu ingin bertemu Pernahkah
Untukmu, aku bernyanyi Kau dengarkan dia menangis

Untuk ayah tercinta Tawa dan tangis yang ku dengar


Aku ingin bernyanyi Sangat merdu
Walau air mata di pipiku Ataukah memang aku tak tahu
Ayah dengarkanlah Senandungnya
Aku ingin berjumpa Ku ingat
Walau hanya dalam mimpi Ada senyum yang abadi di bibirmu
Lihatlah . hari berganti Benarkah
Namun tiada seindah dulu Tiada lagi kini sayang
Datanglah, aku ingin bertemu Semua duka yang kau alami
Denganmu, aku bernyanyi Sudah nasib
Untuk apa kau sembunyikan senyum

Bila Kau Seorang Diri Di bibirmu


Walau ingin hatimu memeluk gunung
Bila kau seorang diri, jangan kau bersedih Manalah mungkin tangan tak sampai
Bila kau seorang diri, aku kan menemani Walau ingin hatimu memetik bintang
Kan kuceritakan tentang sekuntum mawar merah Manalah mungkin tiada sayapmu
Kan kunyanyikan lagu tentang asmara
Biarlah yang hitam menjadi hitam
Bila kau seorang diri, tanya pada hatimu Jangan harapkan jadi putih
Takkanlah hujan terhenti, hanya karna tangismu Biarlah rembulan diatas sana
Masih ada di sana, segelas anggur merah Manalah mungkin turun ke sini
Dia kan bercerita tentang dunia
Lihatlah
Apa saja yang ada dihatimu Malam ini kau tak lagi sendiri
Akupun tahu Bolehkah
Apa saja yang ada di hatiku Ku ingin menemani sayang
Engkaupun tahu
Ingin ku dengar ceritamu
Kau duduk di sana Tentang hidupmu
Ku duduk di sini, menyepi Nikmatilah apa yang kau damba
Dari dunia ini yang takkan peduli Di dunia
Nyanyikan saja lagu tentang gereja tua
Bukannya lagu tentang engkau dan aku Walau ingin hatimu memeluk gunung
Manalah mungkin tangan tak sampai
Walau ingin hatimu memetik bintang
Manalah mungkin tiada sayapmu
Biarlah yang hitam menjadi hitam
Jangan harapkan jadi putih
Biarlah rembulan diatas sana
Manalah mungkin turun ke sini
BENCI TAPI RINDU Dingin
Bukan hanya sekedar penghibur Malam yang dingin aku sendiri
Diriku ini sayang Dingin dingin Hati ini tambah dingin
Bukan pula sekedar pelepas Entah mengapa
Rindumu oh sayang
Sakit hatiku Kalau cinta memang aku sudah tak punya
Kau buat begitu Air mataku pun kini keringlah sudah
Dingin
Kau datang dan pergi sesuka hatimu
Ooo ... kejamnya dikau Ingin membenci pada siapa?
Teganya dikau padaku Tiada salah orang lain yang kau cinta
Kau pergi dan datang sesuka hatimu Bukan bukan salahmu
Ooo... sakit nya hati
Tapi diri ini juga tiada bersalah
Bencinya hati padamu
Punya rasa, punya mata, punya telinga
Sakitnya hati ini Sayang
Namun aku rindu
Bencinya hati ini Kau janjikan berbulan madu
Tapi aku rindu Ke ujung dunia
Kau janjikan sepatuku dari kulit rusa
Bukan hanya sekedar penghibur
Diriku ini sayang Tapi janji tinggal janji
Bukan pula sekedar pelepas Bulan madu hanya mimpi
Rindumu oh sayang Tapi janji tinggal janji
Sakit hatiku Di bibirmu
Kau buat begitu
Malam yang dingin
Kau datang dan pergi sesuka hatimu Dingin dingin Hati ini
Ooo ... kejamnya dikau Kalau cinta memang aku sudah tak punya
Teganya dikau padaku Air mataku pun kini keringlah sudah
Kau pergi dan datang sesuka hatimu Dingin
Ooo... sakit nya hati
Bencinya hati padamu Ingin membenci pada siapa?
Tiada salah orang lain yang kau cinta
Sakitnya hati ini Bukan bukan salahmu
Namun aku rindu
Bencinya hati ini Tapi diri ini juga tiada bersalah
Tapi aku rindu Punya rasa, punya mata, punya telinga
Sayang
Kau janjikan berbulan madu
Ke ujung dunia
Kau janjikan sepatuku dari kulit rusa
Tapi janji tinggal janji
Bulan madu hanya mimpi
Tapi janji tinggal janji
Di bibirmu
Tapi janji tinggal janji
Bulan madu hanya mimpi
Tapi janji tinggal janji
Di bibirmu
Mama Kuingin Cinta Yang Nyata
Mama lihatlah diriku Setiap kali ku memandang mu
Aku masih ada disisimu Seribu tanya dihatiku
Jangan kau bersedih, jangan kau ingat lagi Sering kali sudah ku bertanya
Dia telah pergi untuk s’lamanya Tiada jawab di bibirmu
Apa sayang apa yang sALah padaku
Mama kuatkan hatimu Katakanlah...
Dia pun tak ingin kau bersedih Jangan kau hanya membisu
Bila engkau rindu, bila engkau letih Setiap kali kita bertemu
Tidurlah mama sayang disisiku Tak pernah engkau menegurku
Seandainya kau sayang padaku
Seluruh jiwa ragaku Siramlah bunga di hatiku
Segalanya untukmu mama Tapi sayang engkau pun hanya disitu
Janganlah ku dengar lagi engkau menangis Siapa salah aku ingin cinta yang nyata
Badanmu kurus dan letih Dan sekali ini kau menyakiti hatiku
Mana ku tau mana ku sadari
Biarlah tidur dan bermimpi Engkau sayang padaku
Mimpikanlah hari ini akan berganti Sekali ini mata ku berpesan padaku
Kaulah nadi hidupku mamaku Aku tak tau
Hapuslah air mata dari pipimu Apa maksudmu diam-diam begitu

Cantiknya raut wajahmu mamaku Seandainya dapat kau dengarkan


Berilah senyum senyum yang indah di bibirmu Hati bernyanyi menantimu
Seluruh jiwa ragaku Aku mau aku pun sayang padamuu
Segalanya untukmu mama Tapi sayang ak ingin cinta yang nyata
Bukan sekali ini kau menyakiti hatiku
Janganlah ku dengar lagi engkau menangis Mana ku tau mana ku sadari
Badanmu kurus dan letih Engkau sayang padaku
Biarlah tidur dan bermimpi Dan sekali ini mata ku berpesan padaku
Mimpikanlah hari ini akan berganti Aku tak tau apa maksudmu diam-diam begitu
Seandainya dapat kau dengarkan
Hati bernyanyi menantimu
Sudah Kubilang Aku mau aku pun sayang padamuu
Tapi sayang aku ingin cinta yang nyata
Sudah ku bilang Tapi sayang tak mungkin aku yang meminta
Jangan kau petik mawar yang penuh berduri
Sudah ku bilang Tak Ingin Sandiwara
Jangan engkau dekati api yang membara
Pernah kuimpikan
Jangan, kan tertusuk nanti Pernah kudambakan
Jangan, kan terbakar nanti Oooooo... Indahnya cinta yg tercipta
Jangan, kau bawa dirimu dalam mimpi.
Ingin kunyatakan... tapi apa daya
Jangan lagi Kau... bukannya dia yg kuimpi
Jangan sayang kau deraikan lagi air mata di Berdua-pun tak pernah indah
pipimu. Yg ada hanya air mata
Jangan lagi jangan sayang Terbuai diantara dusta dan cintaku
Kau nyanyikan lagi simfoni yang menyayat kalbu Saaaaayang...
Usah lagi kau sebut2... namaku wo wo
Saaaaayang...
Bawa saja cintamu pergi, degannyaaaa... wo wo
wo
Tak ingin aku sandiwaraaaa... wo wo wo
Cintamu bukanlah untukku
Jedaaaaa... reff

Anda mungkin juga menyukai