Anda di halaman 1dari 12

KUCARI JALAN TERBAIK

( Pance Pondaag ) BIARLAH


( Pance Pondaag )
Sepanjang kita masih terus begini
Takkan pernah ada damai bersenandung Andaikan suatu saat nanti
Kemesraan antara kita berdua Tak lagi kudengar bisikmu
Sesungguhnya keterpaksaan saja Mungkin takdir diantara kita
Senyum dan tawa hanya sekedar saja Tak mungkin aku menahanmu
S'bagai pelengkap sempurnanya sandiwara Andaikan dirimu berlalu
Berawal dari manisnya kasih sayang Pasrahku keluh dalam bisu
Terlanjur kita hanyut dan terbuai
//:Bertahun sudah aku bersabar menghadapimu
//:Kucoba bertahan mendampingi dirimu Bahkan menyayangmu
Walau kadang kala tak seiring jalan Siang dan malam mendamping dirimu
Kucari dan selalu kucari jalan terbaik Rela berkorban demi untukmu
Agar tiada penyesalan dan air mata
BEGITU INDAH
WALAU HATI MENANGIS
( Pance Pondaag )
Begitu indah sayang
Hari hari berlalu
Mungkin lebih baik begini Begitu sedih untuk dikenangkan
Menyendiri di sudut kota ini Di saat engkau harus memilih
Ku tutup pintu hati untuk semua cinta
Walau batin ini menangis Bukan bukan salahmu
Mungkin harus begini
Jangan datang atau titip salam Biar kubawa pergi
Hanya menambah luka di hatiku Kubawa sampai mati
Hapuslah namaku hapuslah semua Kasih sayang untukmu
Kisah-kasih yang pernah ada
//:Cukup cukuplah sudah sayang
//:Biarkan aku sendiri Kau berkorban untuk diriku
Menyendiri tanpa dirimu lagi Akupun menyadari apa arti diriku
Walau harus ku akui
Hanyalah kau yang sangat kusayangi Cukup cukuplah sudah sayang
Hatiku pun tak ingin mencari pengganti dirimu Air mata jatuh berderai
Mungkin memang mungkin harus ku berlalu
DI SAAT KAU HARUS MEMILIH
( Pance Pondaag ) Sebelum kuberlalu ingin kudengar lagi
Apa yang pernah kau ucapkan dulu
Malam ini, Coba kau renungkan Yang membuat damai hati ini
Di saat cinta harus memilih dalam hatimu
Jangan kau coba membagi kasih sayangmu Saat yang paling pedih melihat kau di sana
Kuusap dada ini sebab bukan diriku
Suatu hari, Akan ada tangis Mendampingi dirimu
Bila kau masih mendua hati membagi kemesraan
Siapapun dia takkan maafkan dirimu ADA RINDU UNTUKMU
( Pance Pondaag )
//:Jangan janjikan cinta yang biru
Bila kau hanya bermanis-manis di bibir Kapan lagi kita berbincang dan berterus terang
Jangan bisikkan rindu yang semu Kapan, kapankah lagi
Bila kau hanya menabur duka di hati Kurasakan sunyi mencekam hati pun tersiksa
Ada rindu untukmu
MUTIARA YANG HILANG
//:Seputih gaunmu, kekasih begitu hatiku
Lama sudah aku mencari Ketenangan di dalam diri Tak ingin kau jauh dariku
Atau tempat pautan hati Kala ku sendiri Lembutnya sinar di matamu, sayang
Kau begitu seadanya
Dikaulah mutiara yang lama ku cari Namun bergetar sendu hati ini
Sekarang berjumpa
Mutiara yang hilang hanyalah kiasan
Tapi dikau orangnya

Kini aku telah bertemu Dia yang t'lah lama ku cari


Mutiara yang hilang dulu Jumpa lagi
ENGKAU SEGALANYA BAGIKU KAU TELAH BERDUA
( Pance Pondaag ) ( Pance Pondaag )

Berdua kita lalui Ternyata engkau telah berdua


Perjalanan dan liku hidup ini Ternyata engkau kini bahagia
Tahun-tahun pertama masih kurasa Baru kusadari selama ini
Lembut asmaramu Kau hanya milikku dalam mimpi
Hari-hari berganti Di sini, di dalam hati ini
Kebimbangan terkadang hadir mencekam Doaku ikhlas untuk dirimu
Mungkin kau yang telah bosan Tiada yang salah kita berdua
Ataukah memang takdirku begini Mungkin begini perjalanan hidup
Walau bibir ini diam //:Hari indah yang pernah kita lalui
Namun sejujurnya ku akui Biarlah berlalu tanpa kau lagi
Kau segalanya tempat kusandarkan Mungkin engkaulah yang lebih memahami
Berjuta pengharapan tentang diriku
Sering kau tinggal diriku dimalam-malam seperti ini Cinta memang tak selalu harus menyatu
Terkadang hadir rasa curiga namun tak berdaya Begitu yang terucap di bibirku
Menjadi duri dalam kehidupanmu, aku tak rela
DEMI KAU DAN SI BUAH HATI
( Pance Pondaag ) MUTIARAKU
( Pance Pondaag )
Mengapa harus begini tiada lagi kehangatan
Memang kusadari Sering kutinggalkan Engkaulah mutiaraku
kau seorang diri Tempat curahan kasih sayangku
Engkau mahligai cintaku
Bukannya aku sengaja meninggalkan kau sendiri Tempat pengharapan yang terakhir
Aku menyadari bukan sandiwara
Kasihku kepadamu //:Dalam hatiku berdoa s'lalu
Semoga kekal abadi
//:Tiap malam engkau kutinggal pergi Cintamu-cintaku milikmu jua
Bukan, bukan, bukannya aku sengaja Sehidup-semati kita
Demi kau dan si buah hati
Terpaksa aku harus begini Engkaulah mutiaraku
Tempat harapan yang terakhir
Tiap hari hingga malam berakhir
Ku tahu kau tersiksa karena diriku SATU CINTA TIGA HATI
Sejujurnya aku katakan ( Pance Pondaag )
Tiada satu pengganti dirimu
Kuingin aku saja di hatimu
AKU MASIH SENDIRI Tak ingin aku menyendiri di sini Ho … o … o…
( Pance Pondaag ) Bagaimana diriku aku pun ingin hadir di sana
Disini aku pun sendiri Masihkah mungkin kau milikku lagi
Dan masih seperti yang dulu Seperti yang pernah terjalin berdua Ho … o … o…
Kesetiaan yang kumiliki Hanya untuk dirimu Perih di hatiku biar kubawa kepedihan ini
Sampai akhir hidup ini
//:Mana mungkin kau membagi cinta
Apapun akan ku korbankan Mana mungkin kau mendua hati
Demi keutuhan engkau dan aku Cinta yang tulus dalam hatiku
Semua yang aku miliki cinta dan kerinduan Biarlah engkau kembali padanya
Kasih, semua untukmu
Mana mungkin kau membagi cinta
//:Saat ini aku pun tak ingin sendiri Mana mungkin kau mendua hati
Kucari bayanganmu di sudut sana Cinta yang tulus dalam hatiku
Pelukan mesra yang tulus darimu Biarlah engkau kembali padanya … Kekasih …
Betapa engkau kukasihi
KEKASIH SAYANG BILANG SAYANG
( Pance Pondaag ) ( Broery Marantika )

Masih ingin kulihat lagi senyum dibibirmu Sayang bilang sayang, jangan kau malu
Simpatiku pada dirimu berawal disini Diri ini ingin kau jawab sejujurnya
Apa pun yang kau katakan, akan kuterima
Kekasih, memang engkau lain Bilang, bilang ku menunggu
Dari sekian banyaknya
Akupun ikut merasakan hangat pribadi dirimu Cinta bilang cinta, jangan kau ragu
Hati ini tak sabar menunggumu
//:Salahkah bila malam ini aku mengakui Berjuta bintang di sana, takkan kuhiraukan
Jatuh cinta kepadamu Bilang, bilang rinduku
Bolehkah bila malm ini ingin kukatakan
Aku cinta padamu //:Mungkinkah engkau dan aku akan bersatu
Sedangkan engkau dan aku saling berbeda
Tak pernah aku membayangkan
Jangan, jangan katakan
Kau akan hadir disini
jangan, janganlah sayang
Menggugah kerinduan ini memandang dirimu
Rindu hati ini
Kekasih memang kau berbeda diantara segalanya Aduh, aduh, aduh, tak tahan lagi
Kau bawa aku mengembara
Di alam mimpi yang indah KAU BUKAN DIRIMU

JANGAN SAMPAI TIGA KALI Mimpikah diriku melihat dirimu


( Trio Ambisi ) Walau kau berada dekat di sisiku
Namun terasa jauh
Satu kali kau sakiti hati ini masih ku maafkan
Dua kali kau sakiti hati ini juga kumaafkan Di mana ceria ciri khas dirimu
Tapi jangan kau coba tiga kali jangan oh janganlah Di mana candamu di mana manjamu
Cukuplah sudah, cukuplah sudah Yang kusuka darimu
Jangan kau ulang lagi
Kau bukan dirimu lagi Kau bukan yang dulu lagi
Sedari dulu sudah aku katakan siapa diri ini Di mana cintamu saying Di mana kasihmu
Sedari dulu sudah aku katakan janganlah kau sesali Ku lihat dari wajahmu Cara menghias dirimu
Tapi kini kau s'lalu menyakitiku Kini ku sadari saying Kau bukan dirimu
Mengapa oh mengapa
Hati bertanya, mungkin ada yang lain Semua telah berlalu saying Kau bukan yang dulu lagi
Yang kau sayangi Kini ku sadari saying Kau bukan dirimu
//:Kalaulah memang ada yang lain
Yang kau sayangi selain diriku Hilang permataku
Katakan sejujurnya Di depan mata engkau pria yang paling setia
Jangan-janganlah kau bersandiwara Di depan mata engkau pria yang berhati mulia
Aku tak mau, aku tak mau Tak terbayangkan yang terjadi di balik itu
Kalaulah memang begitu adanya Tega nian kau mengkhianati
Lebih baik berpisah Hilang permataku hilang harapanku
Daripada nanti hati ini terluka Yang kupupuk sejak dulu kala
Aku tak mengerti mengapa terjadi
MUTIARA YANG HILANG Pada saat aku menderita
Ku tak memuji pribadiku dari yang lain
Lama sudah aku mencari ketenangan di dalam diri Aku merasa tak setitik membuat noda
Atau tempat pautan hati kala ku sendiri Kasih sayangku kuimpikan abadi selalu
Pedih perih hancurlah hatiku
Dikaulah mutiara yang lama ku cari
Sekarang berjumpa Pergi Untuk Kembali
Mutiara yang hilang hanyalah kiasan Lagu Marcello Tahitoe
Tapi dikau orangnya Walaupun langit pada malam itu
Bermandikan cahaya bintang
Kini aku telah bertemu Dia yang t'lah lama ku cari Bulanpun bersinar betapa indahya
Mutiara yang hilang dulu Jumpa lagi Namun menambah kepedihan oh
Ku akan pergi meninggalkan dirimu
Menyusuri liku hidupku
Janganlah kau bimbang dan janganlah kau ragu
Berikan senyuman padaku ooh begini sakitnya
Selamat tinggal kasih kasih memutus cinta
Sampai kita jumpa lagi akankah aku berdosa
Aku pergi takkan lama aduh derita mengandung rindu
Hanya sekejap saja
Ku akan kembali lagi bila ku terkenang
Asalkan engkau tetap menanti akan masa yang
silam
air mata berlinang

Salam Terakhir ooh risaulah hatiku


dan musnah harapan ku
Aku sadari kau harus pergi namun kudoa kan dikau slalu
Tinggalkan diriku menggapai semua cita bahagialah hidupmu
Aku sadari ku harus sendiri
Jalani hidupku tanpa dirimu Aryati
Hendri Rotinsulu
Ingin ku bisikkan kata Aryati
Yang menemanimu pergi Dikau mawar asuhan rembulan
Salam terakhir Aryati
Semoga kau dapat menggapainya Dikau gemilang seni pujaan
Dosakah hamba mimpi berkasih dengan puan?
Pulanglah untukku kasih Ujung jarimu kucium mesra tadi malam
Ku akan slalu menanti Dosakah hamba memuja dikau dalam mimpi?
Kehadiranmu slalu kunanti Hanya dalam mimpi?
Disisiku Aryati
Dikau mawar di taman khayalku
Sebelum Kau Pergi Tak mungkin dikau terpetik daku
Yuni Shara Walaupun demikian nasibku
Katakan, sayang Namun aku bahagia seribu satu malam
Sebelum kau pergi
Katakan, sayang Bunga Bunga Rindu
Oh, sekali lagi Lagu Dian Piesesha
Biar hatiku Ingin lagi kudengar suaramu
Tabah menjalani Seperti dulu engkau masih bersamaku
Selama kau jauh Gelak tawa riang penuh pesona
Dari aku ini Kini tiada lagi
Selamat jalan, sayang (sayang) Lama sudah aku tak menatap wajahmu
Rindukanlah diriku Lama sudah aku tak mendengar ceritamu
Bisikkanlah namaku Inginya aku slalu hadir bersamamu
Sebelum dirimu tidur Kau membelai daku
Selamat jalan, sayang (sayang) Mengapa kini kita harus berpisah
Percayalah padaku Disaat bunga-bunga cinta tlah merekah
Ku 'kan sabar menunggu Hanya dirimu satu tambatan hatiku
Sampai kau kembali Yang selalu hadir disetiap mimpiku
Cium keningku Bukan perpisahan yang ku tangisi
Penuh perasaan Namun pertemuanlah yang aku sesali
Tatap mataku Dapatkah kita bersama lagi
Saat perpisahan Seperti dulu
Biar hatiku
Tabah menjalani Aku Orang Tak Punya
Selama kau jauh Hanny Tuheteru
Dari aku ini Ingin aku membencimu
Namun diriku tak mampu
Patah Hati Sakit di hatiku, luka di jantungku
Patah hatiku jadinya Tertusuk cintamu
merana berputus asa Teganya hatimu sayang
merindukan dikau Kau pergi bersama dia
yang tiada Bukan karena cinta
terbayang setiap masa Tapi karena aku orang tak punya
Masih kuingat pertama Di kamar ini, setahun yang lalu
Hati kita menyatu Tak pernah kulupa, tidurpun sebut namamu
Kubelai rambutmu dan kaupun tertidur Kini tiada kau, teman mimpi malam ini
Sakit, sungguh sakit hatiku ini Kau kekasihku, pergi tak pernah kembali
Masih kuingat pertama Melodi, melodi memori
Kau bisikkan cintamu Pengganti dirimu, penghibur sepi malamku
Ku kecup keningmu dan kau pun tesenyum Melodi, melodi memori
Kejam, sungguh kejam kau buat begitu Yang pernah kau cipta jadi teman setia
Biar, biar, biarlah disini
Kisah Kasih di Sekolah Di kamar ini, aku menangis
Chrisye Bila kau rindu, panggilah namaku
Resah dan gelisah Batinku bergetar, ada rindu untukmu
Menunggu di sini Walau cinta kita tak mesti bersatu
Di sudut sekolah Namun memori biarlah abadi
Tempat yang kau janjikan
Ingin jumpa denganku
Walau mencuri waktu Senja Di Batas Kota
Berdusta pada guru Meliana Pancarani
Malu aku malu Senja di batas kota
Pada semut merah Selalu teringat padamu
Yang berbaris di dinding Saat kita 'kan berpisah
Menatapku curiga Entah untuk b'rapa lama
Seakan penuh tanya Walau senja berganti
"Sedang apa di sini?" Wajahmu s'lalu terbayang (terbayang)
"Menanti pacar, " jawabku Waktu engkau kulepaskan
Sungguh aneh tapi nyata Berdebar hati di dada
Takkan terlupa Tiada dapat kulupakan
Kisah-kasih di sekolah Peristiwa kisah ini
Dengan si dia Engkau di seberang sana
Tiada masa paling indah Menunaikan tugasmu
Masa-masa di sekolah Senja di batas kota (la-la-la-la)
Tiada kisah paling indah Terlukis di dalam kalbu (la-la-la-la)
Kisah-kasih di sekolah Hanya bila kau kembali
Hidupku akan bahagia

Berikan Daku Harapan


Tuty Subardjo, Onny Suryono Setangkai Anggrek Bulan
Berikan daku harapan Pinkan Mambo
Kujadikan pegangan Setangkai anggrek bulan
Bila waktu pergi t'lah tiba Yang hampir gugur layu
Tunaikan tugas negara Kini segar kembali, entah mengapa
Ucapan janji setia Bunga anggrek yang kusayang
'Kan kusimpan di dada Kini tersenyum berdendang
Kujadikan permata hati Bila engkau berduka
'Kan kupersembahkan nanti Matahari tak bersinar lagi
Tunaikan tugasmu Hatiku untukmu, hanyalah untukmu (Uu-uuu-uu)
Doaku s'lalu Kuserahkan dan kudambakan
Menangkan tugasmu Dirimu dewiku, permata hatiku (Uu-uu-uuu)
Restu s'luruh bangsamu Kubayangkan di setiap waktu
Jauh di mata kau nanti Bagai embun pagi hari
Pergi ke perbatasan Bunga-bunga segar lagi
Kujadikan permata hati Berkembang harapan hati
Ku bangga, duhai Pahlawan Hari bahagia menanti

Melodi Memori
Obbie Messakh, Helen Sparingga Layu Sebelum Berkembang
Di kamar ini, ku terbaring sendiri Tetty Kadi
Anganpun melayang, ke sudut masa yang silam Hatiku hancur mengenang dikau
Masa yang indah, masa penuh wangi bunga Berkeping-keping jadinya
Kau ikat cinta di lubuk hati yang merah Kini air mata jatuh bercucuran
Tiada lagi harapan
Tiada seindah waktu itu Tinggi gunung seribu janji
Dunia berseri-seri Lain di bibir, lain di hati
Malam bagai siang, seterang hatiku Aku pergi takkan lama
Penuh harapan padamu Hanya satu hari saja
Kini hancur berderai Seribu tahun tak lama
Kesedihan berantai Hanya sekejap saja
Kuncup di hatiku yang lama kusimpan Kita 'kan berjumpa pula
Hancur kini sebelum berkembang
Mengapa ini harus terjadi Tuhan Tolonglah
Di tengah kebahagiaan? Tito Soemarsono
Ku ingin rasakan lebih lama lagi Akhirnya kutemukan
Hidup bersama denganmu Yang jadi pendampingku
Semoga kudapatkan
Kebahagiaan
Mengapa Tiada Maaf Kumohon kepadamu
Yuni Shara 'Tuk selalu bersama
Katakan salahku padamu Menuju hari esok
Hingga dikau pergi Yang bahagia
Hanyalah ku ingin dikau sayang Tuhan tolong (Tuhan tolong) bimbing kami
Sampai hari ini ku tetap menunggu (bimbing kami)
Misalkan kau telah bahagia (bam, bam, bam, bam) Restuilah tali cinta
Daku turut gembira Kuatkanlah (kuatkanlah) kami berdua (kami
Tapi bila kau setiap hari berdua)
Selalu teringat akan diriku Agar selalu bersama sampai akhir
Mengapa tidakkah kau maafkan? Katakan Sejujurnya
Mengapa ku bertanya? Armada
Mengapa tiada maaf darimu? Kalau dulu kita tak bertemu
Ku tahu pasti hatimu padaku Takkan pernah ku rasakan artinya rindu
Katakan salahku padamu (bam, bam, bam, bam) Kalau kita dulu tak kenal
Hingga dikau pergi Takkan pernah ku rasakan jatuh cinta
Hanyalah ku ingin dikau sadar Kau berikan aku cinta
Mengapa tiada maaf darimu? Dan semua yang terindah
Namun hanya sehari saja
Katakanlah katakan sejujurnya
Tangan Tak Sampai Apa mungkin kita bersatu
Rinto Harahap Kalau tak mungkin lagi hujan
Penahkah kau dengarkan burung-burung bernyanyi Menyejukkan hati kita
Pernahkah kau dengarkan dia menangis Untuk apa kau dan aku bersatu
Tawa dan tangis yang kudengar sama merdunya Kalau tak mungkin lagi kita
Ataukah memang aku tak tahu senandungnya Bercerita tentang cinta
Kuingat ada senyum yang abadi dibibirmu Biarkanlah ku pergi jauh
Mengapa tiada lagi kini sayang Katakan sayang, katakan sejujurnya
Semua duka yang kau alami sudah nasibmu Kalau memang hatimu tak sayang
Untuk apa kau sembunyi dan senyum di bibirmu Mengapa dulu kau kirim surat padaku
Walau ingin hatimu memeluk gunung Sampul biru tertulis namaku
Manalah mungkin tangan tak sampai Serasa terbang seluruh jiwa ragaku
Walau ingin hatimu memetik bintang Namun apa yang terjadi
Manalah mungkin tiada sayapmu Kau hancurkan semua mimpi
Biarlah yang hitam menjadi hitam Yang menyakitkan hati ini
Jangan harapkan jadi putih
Biarlah rembulan diatas sana Hati Yang Terluka
Manalah mungkin turun kesini Lagu Broery Marantika
Lihatlah malam ini kau tak lagi sendiri Kan kucari jalan yang sunyi
Bolehkah ku ingin menemani sayang Untuk menghindar darimu
Ingin kudengar ceritamu tentang hidupmu Ku berjanji di dalam hati
Nikmatilah apa yang kau dapat di dunia Takkan lagi ku menjumpaimu
Di tengahnya kabut bermandi embun pagi
Tinggi Gunung Seribu Janji Dingin membuat hatiku membeku
Bob Tutupoly Kau yang telah membuat luka di hatiku
Memang lidah tak bertulang Kau yang telah membuat janji-janji palsu
Tak terbekas kata-kata
Kau yang selama ini aku sayangi Mungkinkah bulan merindukan kumbang
Kau merubah cintaku jadi benci Dapatkah kumbang mencapai rembulan
Rindu katakan rindu
Usah kau malu karena asmara
Teringat Selalu Risau engkau risau Dik
Lagu Tetty Kadi Aku pun maklum maksud tak sampai
Teringat pada suatu waktu Rindu hatimu aku pun demikian
Ku berjalan-jalan di muka rumahmu Rindu sudah nasib untung di badan
Rasa berdebar dalam hatiku
Ingin lekas lalu Pesanku
Sekilas nampaklah engkau di balik pintu Yuni Shara
Tersenyum dikau menusuk hatiku Wahai angin nan lalu
Apa daya sejak saat itu Sampaikanlah pesanku ini
Nurani terganggu di setiap waktu Tanda hati dendam rindu
Teringat selalu pada senyummu Resah seorang diri
Ingin ku bertemu Wahai burung nan berkicau
Nyanyikanlah laguku ini
Biarlah Bulan Bicara Bukti kasih sayangku
Lagu Broery Marantika Tulus ikhlas dan murni
Bulan sabit yang jatuh di pelataran Jangan bimbang dan ragu
Bintang redup tanpa cahaya gemintang Cintaku ikhlas dan murni
Langkah tanpa arah sesat di jalan yang terang T'rimalah sepenuh hati
Aku yang terlena dibuai pelukan dosa Ku sambutlah tanganku ini
Ingin pulang membalut luka hatimu Aduhai kau kakanda sayang
'Ku pun tahu betapa pedih batinmu Puspa hati impian seorang
Beri kesempatan atau jatuhkan hukuman Hanya dikau pilihanku
Andai maaf pun tak kau berikan Satu dalam seribu
Air mata tulus jatuh di sudut bibirmu
Tak terlintas dendam di bening mata indahmu Sepanjang Jalan Kenangan
Aku yang merasa sangat berdosa padamu The Rain
Masih pantaskah mendampingimu? Sengaja aku datang ke kotamu
Biarlah bulan bicara sendiri Lama nian tidak bertemu
Biarlah bintang 'kan menjadi saksi Ingin diriku mengulang kembali
Takkan kuulangi walau sampai akhir nanti Berjalan-jalan bagai tahun lalu
Cukup derita sampai di sini Sepanjang jalan kenangan
Kita s'lalu bergandeng tangan
Sepanjang jalan kenangan
Risau Kau peluk diriku mesra, aahhh
Lagu Panbers Hujan yang rintik-rintik di awal bulan itu
Lama kunantikan Menambah nikmatnya malam syahdu
Datangmu pujaan Walau diriku kini t'lah berdua
Hati dalam kerinduan Dirimu pun tiada berbeda
Risau dalam penantian Namun kenangan sepanjang jalan itu
Bila malam telah tiba Tak mungkin lepas dari ingatanku
Kutanya bulan, "Ke mana kau pergi?"
Bila fajar t'lah menyingsing Semalam Di Cianjur
Kutanya matahari, "Kapan kau kembali?" 'Kan kuingat di dalam hatiku
Risau hatiku Betapa indah semalam di Cianjur
Lama menantikanmu Janji kasih yang t'lah kau ucapkan
Tiada lagi cinta bersemi Penuh kenangan yang takkan terlupakan
Aku tetap menanti Tapi sayang, hanya semalam
Berat rasa perpisahan
Rindu Lukisan Namun ku telah berjanji
Hendri Rotinsulu Di suatu waktu kita bertemu lagi
Rindu lukisan mata suratan Tapi sayang, hanya semalam
Hatimu nan merindu Berat rasa perpisahan
Rindu bayangan nan meliputi Namun ku telah berjanji
Paras seri wajahmu Di suatu waktu kita bertemu lagi
Mengapa mendusta seribu kata
Mengapa membisu seribu bahasa
Hatimu Hatiku
Lagu Titiek Sandhora & Muchsin Alatas Sanggupkah kau memberi
RingkasanLirikDengarkanVideo Seberkas cahaya?
Hasil Telusur Engkau lilin-lilin kecil
Hasil Utama Sanggupkah kau berpijar? (Sanggupkah berpijar?)
Lirik Sanggupkah kau menyengat
Betapa sayangku, engkaupun tahu Seisi dunia?
Kukira kaupun begitu
Namun sayang adalah sesuatu Kharisma Cinta
Antara engkau dan aku Lagu Broery Marantika dan Dewi Yull
Di antara hatimu hatiku RingkasanLirikDengarkanVideo
Terbentang dinding yang tinggi Hasil Telusur
Tak satu jua jendela disana Hasil Utama
Agar kumemandangmu Lirik
Ada suatu antara kita Cinta
Yang tak dapat ku mengerti Kini kau datang jua
Hanya senyummu selalu membayang Melanda dua insan
Membuat ingin bertemu Dirimu diriku
Di antara hatimu hatiku Cinta
Terbentang dinding yang tinggi Sungguh indah critamu
Tak satu jua jendela disana Dunia terasa hampa
Agar kumemandangmu Bila kau tiada
Ada suatu antara kita Hati-hati cinta
Yang tak dapat ku mengerti Juga bisa membawa
Hanya senyummu selalu membayang Duka
Membuat ingin bertemu Batas lingkaran yang slalu
Membuat ingin bertemu Bisa membawa
Suka
Demi dikau
Lilin-Lilin Kecil Yang kusayang
Lagu 3 Composers Demi kasih
RingkasanVideoLirikRekaman Lainnya Yang kudamba selalu
Hasil Telusur Sayang
Hasil Utama Tiada seindah kasih sayang
Lirik Cinta suci lagusyahdu merdu
Oh... Tiada seindah kharismanya
Manakala mentari tua lelah berpijar Pabila kau tahu cinta itu suci
Oh...
Manakala bulan nan genit enggan tersenyum
Berkerut-kerut tiada berseri Jangan Ada Dusta di Antara Kita
Tersendat-sendat merayap Lagu Broery Marantika dan Dewi Yull
Dalam kegelapan Ketika pertama ku jumpa denganmu
Hitam kini, hitam nanti Bukankah ini ku tanyakan padamu oh kasih
Gelap kini akankah berganti? Takkan kecewakah kau pada diriku
Dan kau lilin-lilin kecil Takkan menyesalkah kau hidup denganku nanti hu
Sanggupkah kau mengganti? Memang kau bukan yang pertama bagiku
Sanggupkah kau memberi Pernah satu hati mengisi hidupku dulu
Seberkas cahaya? Dan kini semua kau katakan padaku
Oh... Jangan ada dusta di antara kita kasih hu
Oh... Semua terserah padamu aku begini adanya
Manakala mentari tua lelah berpijar Ku hormati keputusanmu apapun yang akan kau
Oh... katakan
Manakala bulan nan genit enggan tersenyum Sebelum terlanjur kita jauh melangkah
Berkerut-kerut tiada berseri Kau katakan saja hu
Tersendat-sendat merayap
Dalam kegelapan
Hitam kini, hitam nanti Aku Jatuh Cinta
Gelap kini akankah berganti? Yuni Shara
Engkau lilin-lilin kecil Janganlah kau berkata benci
Sanggupkah kau mengganti? (Sanggupkah Walau hatimu tak sudi
mengganti?) Biarkanlah anganku
Ikut bayang-bayangmu Widuri, elok bagai rembulan, oh, sayang
Ke mana saja Widuri, indah bagai lukisan, oh, manis
Mana pernah kutahu Widuri, bukalah pintu hati untukku
Jatuh cinta padamu Widuri, ku akan menyayangi
Di dalam hati ini, sayang
Hanya namamu
Bila hatimu tak sayang padaku Jangan Ditanya Kemana Aku Pergi
Jangan katakan Broery Marantika
Bila hatimu tak sudi oh sayang Jangan ditanya ke mana aku pergi
Janganlah benci Jangan ditanya mengapa aku pergi
Di dalam hati ini, sayang Usah dipaksa ku menahan diri
Hanya wajahmu Usah diminta ku bersabar hati
Putuslah rambut, putus pula ikatan
Pecahlah piring, hilang sudah harapan
Duri Dalam Cinta Hati nan rindu, apakah sebabnya?
Lagu Broery Marantika Hati nan dendam, apakah obatnya?
RingkasanLirikVideo Pandai dikau mempermainkan lidah
Hasil Telusur Menjual madu di bibir nan merah
Hasil Utama Kubayar tunai dengan asmara
Lirik Kiranya dikau racun di lara
Bila duri berkembang dalam hati Jangan ditanya ke mana aku pergi
Takkan lama lusapun kan menghilang Jangan disesal, aku takkan kembali
Semua, semua kan berakhir... Tamatkan saja riwayat nan sedih
Bila cinta berkembang dalam hati Selamat tinggal, ku bermohon diri
Lama bersemi bertahun-tahun lagi
Semua, semua kan abadi...
Hanyalah cinta kasih sayang Merantau
Laju berkembang dalam hati Titiek Sandhora, Muchsin Alatas, ...
Oh, ibuku
Aku Begini Engkau Begitu Hatiku pilu seorang diri
Broery Marantika Bila kuingat
Di dalam tidur di dalam doa kita berjanji Masa yang t'lah silam
Kita bersama kita bersatu bergandeng tangan Ku dibesarkan
Di alam nyata apa yang terjadi Oleh ibuku di kampung halamanku
Buah semangka berdaun sirih Tapi kini hanya
Aku begini engkau begitu sama saja Kenangan yang kualami
Di dalam tidur di dalam mimpi kita berjanji Kini ku duduk
Membuka pintu buka jendela bersama-sama Seorang diri di malam sunyi
Tapi lihatlah apa yang terjadi Terdengar olehku suara
Kita selalu berbeda rasa Gitar mengalun
Aku begini engkau begitu sama saja Ku teringat ayah-bundaku
Ibu Bapakku, Ayah Bundaku entah kemana Yang t'lah tiada kini
Ingin bertanya aku tak tahu pada siapa S'lamat tinggal, kampung
Air mataku dan air matamu apalah gunanya Halamanku abadi
Engkau begitu aku begini sama saja S'lamat tinggal, kampung
Halamanku abadi
Widuri
Bob Tutupoly
Di suatu senja, di musim yang lalu Titik Noda
Ketika itu hujan rintik Lagu D'Lloyd
Terpukau aku menatap wajahmu RingkasanLirikDengarkanVideo
Di remang cahaya sinar pelangi Menampilkan hasil untuk lirik titik noda
Lalu engkau tersenyum, ku menyesali diri Atau telusuri lirik titidk noda
Tak tahu apakah arti senyummu Hasil Telusur
Dengan mengusap titik air mata Hasil Utama
Engkau bisikkan deritamu Lirik
Tersentuh hati dalam keharuan Sore itu langit
Setelah tahu apa yang terjadi Menjadi gelap
Sekian lamanya engkau hidup seorang diri Mendungpun kian menebal
Ku ingin membalut luka hatimu Terdengar tetesan air hujan
Semua menambah kepedihan
Hujan pun turun semakin deras Hasil Telusur
Begitu juga air matanya Hasil Utama
Dia menangis mengenangkan Lirik
Dirinya yang ditinggalkan Haruskah hidupku terus begini
Kasihnya telah pergi Dengan derita yang tiada akhir
Meninggalkan titik noda Kemanakah jalan yang harus kutempuh
Tinggallah dia kini Agar kubahagia
Dengan hati yang kecewa Oh Tuhan berikan petunjuk-Mu
Hapuslah air matamu Untuk kujadikan pegangan hidupku
Jangan ditangisi kisah yang lalu Katakan salahku dan apa dosaku
Sudah suratan ini terjadi Sampaiku begini
Jangan kau sesali lagi Aku tak sanggup lagi
Menerima derita ini
Semalam Di Malaysia Aku tak sanggup lagi
D'Lloyd Menerima semuanya
Aku pulang
Dari rantau
Bertahun-tahun di negeri orang Sampai Kapan Lagi
Oh Malaysia Pance Pondaag, Maryance Mantauw
Oh dimana Sampai kapan kau harus
Kawan dulu Menyusuri hitamnya malam
Kawan dulu yang sama berjuang Sampai kapan lagi
Oh kawanku Kau akan terus begini
Inilah kisahku semalam di Malaysia Pernahkah kau renungkan
Kini rasa sunyi aduhai nasib apalah daya Begitu hitamnya hidupmu
Aku hanya seorang pengembara Aku tak pernah rela
Yang hina Melihatmu di sana
Kekasih hatiku pun telah pula hilang Kau tak pernah mau memahami
Hilang tak berpesan Dan kau tak pernah tahu hati ini
Aduhai sayang apalah daya Ingin kubawa dirimu
Cinta hampa hidupku pun merana Tanpa penyesalan
Mana dia
Mulanya Biasa Saja
Meriam Bellina
Mengapa Harus Jumpa Mulanya biasa saja
Lagu D'Lloyd Kita saling bercanda
RingkasanLirikDengarkanVideo Berbincang seadanya
Hasil Telusur Semua biasa saja
Hasil Utama Tak pernah kubayangkan
Lirik Akhirnya datang juga
Mengapakah kita harus berjumpa Gelisah dan rinduku
Di kala kau telah berdua Menyatu dalam mimpi
Berdosakah diriku kepadanya Malam malam begini
'Pabila aku mencintaimu Termenung ku sendiri
Namun kini apalah dayaku Menunggu kau disini
Semua kini telah terjadi Kehadiran dirimu
Walaupun kau sayang kepadaku Dikamar sepi bisu
Tak mungkin oh tak mungkin Kucari bayang-bayangmu
Oh Tuhan Yang Kuasa Didalam hati ini
Berilah petunjuk-Mu Merindukan dirimu
Betapa pedih kurasakan
Kasihku tak sampai
Kembalilah kau kepadanya, sayang Kerinduan
Biarkanlah kini kusendiri Meriam Bellina
Doaku selalu menyertaimu Berkali sudah kupendam kecewaku
Semoga kau berdua bahagia Sering kau tinggalkan diriku sendiri
Kesetiaan ini bukannya sandiwara
Berkorban untukmu walau kadang kecewa
Apa Salah Dan Dosaku Tiap malam sendiri saja
Lagu D'Lloyd Menunggu hingga malam berakhir sayang
RingkasanLirikDengarkanVideo
Tiap kali bila kutanya Yang pertama di dalam hidup ini
Jawabmu hanya maaf di bibir saja Kasih dan sayang menerpa diri
Mungkin harus lebih sabar Terkadang tak sadar bibirku ini
Menghadapi dirimu Menyebut dan memanggil namamu, sayang
Jangan Salahkan Siapa Pertama kali di dalam hidupku ini
Pance Pondaag, Meriam Bellina, ... Menyayang dirimu
Sampai kapan kau menutupi
Apa yang dihatimu Panggung Sandiwara
Sampai kapan lagi Nike Ardilla
Kau hindari kenyataaan Dunia ini panggung sandiwara
Kutahu engkau menyayangku Ceritanya mudah berubah
Dari sinar matamu Kisah Mahabrata
Tapi kau bertahan Atau tragedi dari Yunani
Kau mencoba menutupinya Setiap kita dapat satu peranan
Sekian lamanya kutunggu Yang harus kita mainkan
Kau masih bertahan juga Ada peran wajar
Jangan salahkan siapa Dan ada peran berpura-pura
Bila akhirnya diriku berlalu Mengapa kita bersandiwara?
Sekian lama kutersiksa Mengapa kita bersandiwara?
Dalam penantian ini Peran yang kocak bikin kita terbahak-bahak
Jangan salahkan siapa Peran bercinta bikin orang mabuk kepayang
Bila kututup pintu hatiku ini Dunia ini penuh peranan
Seringkali engkau bertanya Dunia ini bagaikan jembatan kehidupan
Tentang kesetiaanku Mengapa kita bersandiwara?
Apa guna kujawab Mengapa kita bersandiwara?
Sebab engkau masih menutup diri

Kau Dan Aku Menyatu


Tak Ingin Sendiri Pance Pondaag
Lagu Dian Piesesha Angin malam bisikkan kepadanya
Aku masih seperti yang dulu Tentang rasa rinduku serta rasa hatiku
Menunggumu sampai akhir hidupku Tak ingin ku sendiri menyendiri disini
Kesetiaanku tak luntur hati pun rela berkorban Bisikkan
Demi keutuhan kau dan aku Angin malam katakan kepadanya
Biarkanlah aku memiliki Masih adakah rindu terukir di hatinya
Semua cinta yang ada di hatimu Masih sayangkah dia
Pada diriku ini sayangku
Apapun kan kuberikan cinta dan kerinduan Malam pertama sayang
Untukmu dambaan hatiku Bertahun tlah berlalu
Malam ini tak ingin aku sendiri Kau dan aku menyatu
Kucari damai bersama bayanganmu Satu slama-lamanya
Hangat pelukan yang masih kurasa
Kau kasih, kau sayang
Nona Manis
Koes Plus
Daripada kusimpan jadi rindu
Yang Pertama Kali Lebih baik kau tahu yang kumau
Pance Pondaag Memang ku suka kamu
Denyut jantung di dada Memang aku sayang kamu
Berdebar tak menentu Beri tanda, jangan kau malu-malu
Karena kehadiranmu Tak usah ragu-ragu, nona manis
Diam-diam hatiku Kalau tidak setuju dalam hati
Mengagumi dirimu Aku juga tak marah
Asal kamu terus terang
Bahkan menyayangimu Tak mengapa kalau memang tak suka
Untuk pertama kali Kamu tersenyum, ku mengerti
Itu pun kuakui Ekspresi wajahmu penuh arti
Kau begitu berarti Lega rasa hatiku
Rasanya ingin selalu Nona manis, kau cinta padaku
Dekat-dekat dirimu Nona manis, kini ku bahagia
Tak ingin pisah lagi
Yang pertama di dalam hidup ini
Rindu dan sayang menyiksa diri Gereja Tua
Lagu Panorama Distributor
RingkasanLirikVideoDengarkan
Hasil Telusur
Hasil Utama
Lirik
Masihkah kau ingat waktu di desa
Bercanda bersama di samping gereja
Kala itu kita masih remaja
Yang polos hatinya bercerita
Waktu kini t'lah lama berlalu
Sudah sepuluh tahun tak bertemu
Entah dimana kini kau berada
Tak tahu dimana rumahnya
Hanya satu yang tak terlupakan
Kala senja di gereja tua
Waktu itu hujan rintik-rintik
Kita berteduh di bawah atapnya
Kita berdiri begitu rapat
Hingga suasana begitu hangat
Tanganmu ku pegang erat-erat
Kenangan itu selalu ku ingat
Waktu kini tlah lama berlalu
Sudah sepuluh tahun tak bertemu
Entah dimana kini kau berada
Tak tahu dimana rumahnya
Hanya satu yang tak terlupakan
Kala senja di gereja tua
Waktu itu hujan rintik-rintik
Kita berteduh di bawah atapnya
Meskipun kini kau telah berdua
Itu bukanlah kesalahanmu
Ku hanya ingin dapat bertemu
Bila bertemu puaslah hatiku
Bila bertemu puaslah hatiku

Hidupku Sunyi
Boomerang
Bila hari telah senja
Malam hari pun tiba
Hidupku yang sendiri
Sunyi
Bila sang surya berlalu
Hati terasa pilu
Hidupku yang sendiri
Sunyi
Mengapa engkau bertanya?
Mengapa 'ku harus berduka?
Hidupku hanya untukmu
Sayang
Sayang

Kau Biarkan Aku Sendiri


The Mercy's
Ku ingat kala kau disampingku
Waktu kau masih cinta padaku
Dunia rasanya kita yang punya
Sayang
Kini kau telah tinggalkan daku
Sendiri tanpa kau disampingku
Berat rasanya sedih dan duka
Sayang
Kau biarkan ku sendiri
Biarkan sunyi dan sepi
Kejam sungguh hatimu
Padaku

Anda mungkin juga menyukai

  • Retak (Kumpulan Puisi)
    Retak (Kumpulan Puisi)
    Dari Everand
    Retak (Kumpulan Puisi)
    Belum ada peringkat
  • Lirik SlowrocK
    Lirik SlowrocK
    Dokumen10 halaman
    Lirik SlowrocK
    Vh Ryan Zeini Rohidin
    Belum ada peringkat
  • Kumpulan Lirik Lagu
    Kumpulan Lirik Lagu
    Dokumen15 halaman
    Kumpulan Lirik Lagu
    irvan
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu
    Lirik Lagu
    Dokumen6 halaman
    Lirik Lagu
    MUHAMAD IEZWAN BIN ABDUL MALEK (IPGM-RAJAMELEWAR)
    Belum ada peringkat
  • Kumpulan Lirik Lagu
    Kumpulan Lirik Lagu
    Dokumen37 halaman
    Kumpulan Lirik Lagu
    Roni Siregar
    Belum ada peringkat
  • IBU
    IBU
    Dokumen13 halaman
    IBU
    Sumaria 28
    Belum ada peringkat
  • Lirik
    Lirik
    Dokumen3 halaman
    Lirik
    gendeludinasek
    Belum ada peringkat
  • Broery Marantika
    Broery Marantika
    Dokumen7 halaman
    Broery Marantika
    Istvan Pierre
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu
    Lirik Lagu
    Dokumen5 halaman
    Lirik Lagu
    Ncihi Ncara
    Belum ada peringkat
  • Teluk Bayur
    Teluk Bayur
    Dokumen10 halaman
    Teluk Bayur
    Uga
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu
    Lirik Lagu
    Dokumen7 halaman
    Lirik Lagu
    Bambang Priyono
    Belum ada peringkat
  • Lirik Nok
    Lirik Nok
    Dokumen8 halaman
    Lirik Nok
    polklinik lapasperempuanbalam
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu-Lagu Nostalgia Terpilih
    Lirik Lagu-Lagu Nostalgia Terpilih
    Dokumen4 halaman
    Lirik Lagu-Lagu Nostalgia Terpilih
    Rusim Mudapue
    Belum ada peringkat
  • PUISI CINTA
    PUISI CINTA
    Dokumen30 halaman
    PUISI CINTA
    laukuru
    Belum ada peringkat
  • Lirik 2019
    Lirik 2019
    Dokumen35 halaman
    Lirik 2019
    Nugraha Andi
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu
    Lirik Lagu
    Dokumen21 halaman
    Lirik Lagu
    angga
    Belum ada peringkat
  • Kauten Lirik
    Kauten Lirik
    Dokumen21 halaman
    Kauten Lirik
    mifta
    Belum ada peringkat
  • Dewi Yul Broery
    Dewi Yul Broery
    Dokumen28 halaman
    Dewi Yul Broery
    sdasdasd
    Belum ada peringkat
  • Kenangan Lama di Gereja Tua
    Kenangan Lama di Gereja Tua
    Dokumen12 halaman
    Kenangan Lama di Gereja Tua
    mariyanto69
    100% (1)
  • Lirik Tembang Lawas
    Lirik Tembang Lawas
    Dokumen34 halaman
    Lirik Tembang Lawas
    Donny Sitinjak
    100% (1)
  • Lirik Lagu Utha Likumahua
    Lirik Lagu Utha Likumahua
    Dokumen22 halaman
    Lirik Lagu Utha Likumahua
    Sihar Hasibuan
    Belum ada peringkat
  • SINGKAT_PUISI
    SINGKAT_PUISI
    Dokumen9 halaman
    SINGKAT_PUISI
    Yoga Pradana W
    Belum ada peringkat
  • Akhirnya Ku Menemukanmu
    Akhirnya Ku Menemukanmu
    Dokumen12 halaman
    Akhirnya Ku Menemukanmu
    Yulian Hermana Putra
    Belum ada peringkat
  • Rasa Cinta Rinto
    Rasa Cinta Rinto
    Dokumen13 halaman
    Rasa Cinta Rinto
    DRS ABDUL KADIR, M.A.
    Belum ada peringkat
  • DOKUMEN
    DOKUMEN
    Dokumen13 halaman
    DOKUMEN
    Aprilson Sumtaki
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu
    Lirik Lagu
    Dokumen20 halaman
    Lirik Lagu
    Ardy Jauhari
    Belum ada peringkat
  • MAIN_HATI
    MAIN_HATI
    Dokumen11 halaman
    MAIN_HATI
    Kelvin
    Belum ada peringkat
  • Kuis Tebak Lirik Lagu
    Kuis Tebak Lirik Lagu
    Dokumen7 halaman
    Kuis Tebak Lirik Lagu
    cynthia
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu Tembang Kenangan
    Lirik Lagu Tembang Kenangan
    Dokumen7 halaman
    Lirik Lagu Tembang Kenangan
    Any Leyn
    Belum ada peringkat
  • Lirik 1
    Lirik 1
    Dokumen9 halaman
    Lirik 1
    Surya Cipta
    Belum ada peringkat
  • Sangkar Emas
    Sangkar Emas
    Dokumen34 halaman
    Sangkar Emas
    Zamree M
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu Band Pku
    Lirik Lagu Band Pku
    Dokumen44 halaman
    Lirik Lagu Band Pku
    Farrafka
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu
    Lirik Lagu
    Dokumen9 halaman
    Lirik Lagu
    Vie Kusmayantie
    Belum ada peringkat
  • Titip Rindu Buat Ayah
    Titip Rindu Buat Ayah
    Dokumen20 halaman
    Titip Rindu Buat Ayah
    Midnet
    Belum ada peringkat
  • OKEH
    OKEH
    Dokumen5 halaman
    OKEH
    Fauzi Ridwan
    Belum ada peringkat
  • Perjalanan Cinta
    Perjalanan Cinta
    Dokumen33 halaman
    Perjalanan Cinta
    bayu_cabi
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu Slam
    Lirik Lagu Slam
    Dokumen6 halaman
    Lirik Lagu Slam
    salany azlan
    Belum ada peringkat
  • LAGUROMANTIS
    LAGUROMANTIS
    Dokumen24 halaman
    LAGUROMANTIS
    dyrinn
    Belum ada peringkat
  • Lagu Lirik KK
    Lagu Lirik KK
    Dokumen11 halaman
    Lagu Lirik KK
    halwa arkan safari
    Belum ada peringkat
  • Kecewa
    Kecewa
    Dokumen10 halaman
    Kecewa
    jaysyur rahman
    Belum ada peringkat
  • Lirik List Narra
    Lirik List Narra
    Dokumen10 halaman
    Lirik List Narra
    fathianrulm
    Belum ada peringkat
  • Kumpulan Puisi Pilihan
    Kumpulan Puisi Pilihan
    Dokumen8 halaman
    Kumpulan Puisi Pilihan
    Hafiz Elmi
    Belum ada peringkat
  • Untuk Gitarangi
    Untuk Gitarangi
    Dokumen71 halaman
    Untuk Gitarangi
    Adib Ubaidillah
    Belum ada peringkat
  • Koleksi Lagu
    Koleksi Lagu
    Dokumen31 halaman
    Koleksi Lagu
    Menthil Diajeng
    Belum ada peringkat
  • Kata Hati Ku
    Kata Hati Ku
    Dokumen14 halaman
    Kata Hati Ku
    ayu warwa
    Belum ada peringkat
  • Lirik Sept2010
    Lirik Sept2010
    Dokumen24 halaman
    Lirik Sept2010
    Puji Hariyono
    Belum ada peringkat
  • Padi Karya Indah
    Padi Karya Indah
    Dokumen8 halaman
    Padi Karya Indah
    Noel Coffee
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu Perpisahan
    Lirik Lagu Perpisahan
    Dokumen5 halaman
    Lirik Lagu Perpisahan
    Berlianova Cahya Cantika
    Belum ada peringkat
  • Rindu Buat Ayah
    Rindu Buat Ayah
    Dokumen13 halaman
    Rindu Buat Ayah
    Dede Cuy
    Belum ada peringkat
  • Tahap Paroksismal
    Tahap Paroksismal
    Dokumen12 halaman
    Tahap Paroksismal
    Yohana Novelia Christin
    Belum ada peringkat
  • Rindu Cinta Abadi
    Rindu Cinta Abadi
    Dokumen9 halaman
    Rindu Cinta Abadi
    DwikyLuthfiansyahII
    Belum ada peringkat
  • Surat Cinta Untuk Starla
    Surat Cinta Untuk Starla
    Dokumen39 halaman
    Surat Cinta Untuk Starla
    amanah lirboyo amanah
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu
    Lirik Lagu
    Dokumen12 halaman
    Lirik Lagu
    Agus Wijaya
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu Umum
    Lirik Lagu Umum
    Dokumen10 halaman
    Lirik Lagu Umum
    dhanang pamungkas
    Belum ada peringkat
  • Lagu-Lagu Paduan Suara
    Lagu-Lagu Paduan Suara
    Dokumen6 halaman
    Lagu-Lagu Paduan Suara
    agung arusyamsi
    Belum ada peringkat
  • Lagu
    Lagu
    Dokumen8 halaman
    Lagu
    Nur Kodri
    Belum ada peringkat
  • Kumpulan Puisi Terbaik
    Kumpulan Puisi Terbaik
    Dokumen16 halaman
    Kumpulan Puisi Terbaik
    finyt
    100% (5)
  • Syair Lagu Lama
    Syair Lagu Lama
    Dokumen14 halaman
    Syair Lagu Lama
    agussaefudin
    Belum ada peringkat
  • Lirik Indonesia Loela
    Lirik Indonesia Loela
    Dokumen10 halaman
    Lirik Indonesia Loela
    Elvian Ohello
    Belum ada peringkat
  • Guru
    Guru
    Dokumen25 halaman
    Guru
    add1ee
    Belum ada peringkat