Sustainability Report 2018 PT Pertamina Gas

KINERJA EKONOMI KINERJA LINGKUNGAN KINERJA SOSIAL INDEKS STANDARD GRI LEMBAR UMPAN BALIK
Economic Performance Environment Performance Social Performance GRI Standard Index Feedback Sheets
Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report i

Providing Values to All
Pertamina Gas telah berkomitmen untuk senantiasa tumbuh

berkembang bersama seluruh pemangku kepentingan. Kami
ingin memberikan kontribusi yang positif bagi keseimbangan
dan keberlanjutan kehidupan. Oleh karena itu, kami dedikasikan
setiap prestasi yang kami raih untuk memberi nilai dan makna bagi
Pemegang saham, masyarakat dan lingkungan hidup.
Pertamina Gas telah berkomitmen untuk senantiasa tumbuh berkembang bersama

seluruh pemangku kepentingan. Kami ingin memberikan kontribusi yang positif
bagi keseimbangan dan keberlanjutan kehidupan. Oleh karena itu, kami dedikasikan
setiap prestasi yang kami raih untuk memberi nilai dan makna bagi Pemegang saham,
masyarakat dan lingkungan hidup.
TENTANG LAPORAN Tata Kelola
Ikhtisar Kinerja Laporan Direksi Profil Perusahaan
KEBERLANJUTAN keberlanjutan
Performance Review Report of Board of Director Company Profile
About Report on Sustainability Sustainability Governance
Daftar Isi
Daftar Isi
Penjelasan Tema ii
Description of Theme
Tentang Laporan Keberlanjutan 5
About Report on Sustainability
Ikhtisar Kinerja 12
Performance Review
Laporan Direksi 16
Report of Board of Directors
PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile 24
Data Perusahaan
26
Data of the Company
Sejarah Singkat Perusahaan
28
Brief History of the Company
Bidang Usaha
32
Business Sector
Struktur Organisasi
34
Organizational Structure
Wilayah Kerja Perusahaan
36
The Company’s Work Area
Visi, Misi dan Budaya Perusahaan
40
The Company’s Vision, Mission and Culture
Komposisi Pemegang Saham
45
Composition of Shareholders
Daftar Entitas Anak dan/ atau Entitas
Asosiasi
46
List of Subsidiary Entity and/or Association
Pengelolaan Rantai Pasokan
Entity 60
Management of Supply Chain
Struktur Grup Perusahaan
47 Ketercakupan dalam Perjanjian Kerja
Group Structure of the Company
Bersama (PKB) 63
Penghargaan Scope of Collaboration Agreement
48
Award
Perubahan Signifikan selama Periode
Sistem Manajemen Standard Pelaporan 64
54
Standard Management System Significant Changes during Report Period
Skala Perusahaan Pendekatan atau Prinsip Pencegahan
56 64
Scale of the Company Approach or Principle of Prevention
Informasi Mengenai Pekerja Keanggotaan pada Asosiasi
56 65
Information on Workers Membership in the Association
2 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Tata Kelola
Keberlanjutan 66 Kinerja LINGKUNGAN
Environment Performance 132
Sustainability Governance
Berkomitmen Penuh Menjaga Kelestarian
Rapat Umum Pemegang Saham Lingkungan
72 134
General Meeting of Shareholders Fully Committed to Preserve the
Dewan Komisaris Environment
77
Board of Commissioners
162
Direksi Kinerja SOSIAL
83
Board of Directors
Social Performance
Kode Etik dan Pakta Integritas
90
Code of Ethics and Integrity Pact
Melaju dengan Sumber Daya Manusia
Sistem Pelaporan Pelanggaran Unggul 164
98
Whistleblowing System Speeding with Superior Human Resources
Menekan Kecelakaan Kerja Hingga Nol
Kinerja Ekonomi
Economic Performance 104 Kasus
Suppressing Work Accidents to Zero Case
178
Melayani Dengan Kualitas Terbaik

192
Kokoh Menopang Ketahanan Energi Serving with the Best Quality
106
Strongly Support Energy Sustainability
Dampak Ekonomi Tidak Langsung
Economy Indirect Impact
109 Indeks Standard GRI 200
GRI Standard Index
Lembar Umpan Balik 205
Feedback Sheets
Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 3

TENTANG LAPORAN KEBERLANJUTAN

About Report of Sustainability
Pembaca yang Budiman, Dear Readers,

Selamat bertemu kembali dengan Laporan Keberlanjutan We are delighted to be able to reach you again in PT
PT Pertamina Gas. Laporan ini merupakan Laporan Pertamina Gas Report of Sustainability. This is the third
ketiga yang diterbitkan secara terpisah dengan Laporan report published separately from PT Pertamina Gas
Tahunan PT Pertamina Gas. Laporan sebelumnya terbit Annual Report. Although separately published, both
pada April 2018. Pertamina Gas berkomitmen untuk reports are an entity that completes each other. 102-51
secara rutin menerbitkan Laporan yang terpisah dengan
Laporan Tahunan PT Pertamina Gas. Walau diterbitkan
terpisah, kedua Laporan merupakan satu kesatuan yang
saling melengkapi. 102-51
Informasi dalam Laporan ini diperoleh dari unit Information provided in this report was obtained
operasional maupun unit bisnis Pertamina Gas, from Pertamina Gas’ operational or business unit,
termasuk anak perusahaan yang dilaksanakan dalam including subsidiary companies from 1 January to 31
kurun waktu 1 Januari hingga 31 Desember 2018, December 2018, unless other indication existed. This
kecuali diindikasikan lain. Selain kinerja ekonomi, report contains the Company’s social and environment
Laporan ini berisi tentang kinerja sosial dan lingkungan performance within the year 2018, other than economic
Perusahaan selama satu tahun kalender 2018. 102-45, performance. 102-45, 102-50,102-52
102-50,102-52
Seperti tahun sebelumnya, jenis mata uang yang Just like the previous year, the currency used in this report
digunakan dalam Laporan ini adalah dolar Amerika is USD. The financial data that we presented has been
Serikat. Data keuangan yang kami sampaikan sudah audited by Public Accountant Office for the purpose of
diaudit oleh Kantor Akuntan Publik untuk keperluan PT Pertamina Gas Annual Report. The quantitative data
Laporan Tahunan PT Pertamina Gas. Data kuantitatif in this report is presented using comparability principle,
dalam Laporan ini disajikan dengan menggunakan two years in a row, minimally. Thus, users are able to do
prinsip daya banding (comparability), minimal dalam an analysis on the Company’s Performance trend. To
dua tahun berturut-turut. Dengan demikian, pengguna reach more stakeholders, this report is prepared in two
Laporan dapat melakukan analisis tren ihwal kinerja languages, i.e.,Bahasa Indonesia and English Language.
Perusahaan. Untuk bisa menjangkau lebih banyak
pemangku kepentingan, Laporan dibuat dalam dua
bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Dalam Laporan ini, tidak terdapat pernyataan ulang There is no restatement on improving the previous
yang bersifat memperbaiki laporan sebelumnya. Walau report. Nevertheless, there is a change in presenting
demikian, terdapat perubahan dalam penyajian topik material topics and boundary. The change is done to

material dan boundary. Hal itu kami lakukan sebagai make adjustment to report writing standards, i.e., from
upaya untuk melakukan penyesuaian terhadap standar GRI G4 to GRI Standards. 102-48, 102-49
penulisan Laporan, yakni dari GRI G4 menjadi Standar
GRI (GRI Standards). 102-48, 102-49
Laporan ini belum disertakan dalam proses dan prosedur This report is yet to be included in assurance procedures
penjaminan (assurance), kecuali pada Pernyataan and process, unless in the Financial Statement which has
Finansial yang telah mendapatkan pemeriksaan audit been audited by Public Accountant Office. Nevertheless,
Kantor Akuntan Publik (KAP). Walau demikian, seluruh all information provided in this report has earned an
informasi dalam Laporan ini telah mendapatkan endorsement from Board of Directors as officials of the
pengesahan Direksi selaku pejabat tata kelola Corporate Governance. This validates the report. 102-
Perusahaan sehingga dijamin kebenarannya. 102-56 56
Kami berharap Laporan ini bisa menjadi rujukan bagi We expect that this report could be a reference for all
segenap pemangku kepentingan untuk mengetahui stakeholders to know the execution of Pertamina Gas
pelaksanaan kinerja keberlanjutan Pertamina Gas. sustainability performance. Other than printed edition,
Selain edisi cetak, Laporan yang sama dapat diakses the report could be accessed through the Company’s
melalui situs perusahaan http://www.pertagas. site http://www.pertagas.pertamina.com
pertamina.com

Perusahaan berharap laporan ini bisa menjadi sumber The Company also expects that this report could be
informasi bagi para pemangku kepentingan untuk source of information for the stakeholders to know
mengetahui ihwal kinerja keberlanjutan yang dilakukan its sustainability performance conducted in 2018. To
selama 2018. Untuk terwujudnya komunikasi dua arah, realise two-way communication, the Company provides
Perusahaan menyediakan Lembaran Umpan Balik di a feedback sheet in the final part of the report. It is
bagian akhir laporan ini. Dengan lembaran tersebut, expected that readers and users of this report could
diharapkan pembaca dan pengguna laporan ini dapat provide suggestion, feedback, opinion, etc., which would
memberikan usulan, umpan balik, opini dan sebagainya, be useful for the betterment of the report in the future.
yang sangat berguna bagi peningkatan kualitas
pelaporan di masa depan.
Penetapan Isi Laporan 102- The Selection of Report

46 Content
Prinsip penetapan konten Laporan ini didasarkan pada 4 The selection of report content was based on the following
(empat) prinsip, sesuai dengan panduan GRI, yaitu: four principles (in accordance with GRI guidelines):
1. Inklusivitas Pemangku Kepentingan 1. Stakeholder Inclusivity
Kami melibatkan Pemangku Kepentingan dalam We involve stakeholders in selecting material
penentuan topik material dalam Laporan topics–known as Material Aspect in the previous
sebelumnya disebut sebagai Aspek Material; report;
2. Konteks Keberlanjutan 2. Sustainability Context
Konten dalam Laporan ini adalah isu atau topik yang The report contents are issues or topics pertinent
berhubungan dengan konteks keberlanjutan, meliputi to sustainability context, involving Economic,
Topik Ekonomi, Lingkungan dan Sosial. Dalam hal ini, Environment and Social topics. In this matter,
Keberlanjutan bisa diartikan sebagai Kelestarian. sustainability could mean preservation;
3. Materialitas 3. Material
Prinsip ini kami terapkan dengan menentukan We set this principle by determining report content
konten Laporan melalui prosedur penetapan through material selection procedures. This was
materialitas dengan terlebih dulu mengidentifikasi done by first identifying specific topics, followed by
topik spesifik, kemudian menetapkan bobot dari determining weight of each topic to get material
masing-masing topik tersebut sehingga didapat topics, that is the ones we considered as priority and
topik yang material, yakni topik yang kami nilai important to be reported;
menjadi prioritas dan penting untuk disampaikan.
4. Kelengkapan 4. Comprehensiveness
Kami menegakkan prinsip ini dengan melakukan We uphold this principle by executing trials on the
pengujian atas topik yang material, mencakup material topics, including data supplies and boundary
ketersediaan data maupun penetapan batasan that reflect significant economic, environment and
(boundary) sehingga mencerminkan dampak social impacts.

ekonomi, lingkungan dan sosial yang signifikan.

Merujuk pada panduan GRI, kami menggunakan 4 Referring to GRI guidelines, we implemented the
(empat) langkah dalam menentukan topik dan isi following four stages in determining report contents
Laporan, yaitu: and topics:
1. Identifikasi: Kami melakukan identifikasi terhadap 1. Identification: We identified material/important
aspek-aspek yang material/penting dan menetapkan aspects set boundary;
batasan (boundary).
2. Prioritas: Kami membuat prioritas atas aspek-aspek 2. Priority: We made priority on the aspects identified
yang telah diidentifikasi pada langkah sebelumnya. in the previous stage;
3. Validasi-Kami melakukan validasi atas topik-topik 3. Validation: We validated topics considered as
yang dinilai material tersebut. materials;
4. Review- Kami melakukan review atas Laporan 4. Review: We reviewed the report after being
setelah diterbitkan guna meningkatkan kualitas published to improve the quality of report in the
Laporan tahun berikutnya. upcoming years.
Bagan Alur Proses Flow Chart of the

Penentapan Konten Selection of Report
Laporan Content
'
Topik Aspek Pengungkapan Pendekatan Manajemen + Indikator

Topics Aspects Management Approach Disclosure+Indocators
LANGKAH 1 : IDENTIFIKASI LANGKAH 2 : PRIORITAS LANGKAH 3 : VALIDASI LAPORAN

Step 1 : Identification Step 2 : Priority Step 3 : Validation
Konteks keberlanjutan Materialitas Kelengkapan

Sustainability Conteks Materiality Completeness
Pelibatan Pemangku Kepentingan

Shareholders Involvement
LANGKAH 4 : REVIU
Step 4 : Review
Konteks Keberlanjutan Pelibatan Pemangku Kepentingan

Sustainability Conteks Shareholders Involvement

Pedoman dan Standar Report Guideline and

Pelaporan Standards
Seiring dengan mulai berlakunya Standar GRI As GRI Standards started to be applicable per 1 July
(GRI Standards) per 1 Juli 2018, maka Perusahaan 2018, the Company adopted the new standards in
mengadopsi standar terbaru tersebut dalam penulisan writing this report. GRI Standards is the reference issued
Laporan ini. Standar GRI adalah rujukan yang by Global Sustainability Standards Board (GSBB)–an
dikeluarkan oleh Global Sustainability Standards Board institution established by Global Reporting Initiative
(GSBB) –lembaga yang dibentuk oleh Global Reporting (GRI) to handle the development of sustainability report
Initiative (GRI) untuk menangani pengembangan standards. In accordance with the options provided in
standar laporan keberlanjutan. Seusai dengan pilihan GRI Standards, i.e., Core and Comprehensive Options,
yang disediakan dalam Standar GRI, yakni Pilihan Inti this report has been prepared in compliance with GRI
dan Pilihan Komprehensif, Laporan ini telah disiapkan Standards; i.e., Core Option. 102-54
sesuai dengan Standar GRI: Pilihan Inti (Core). 102-54
Kami berusaha untuk menyampaikan semua informasi We tried to present all necessary information, as stated
yang perlu diungkapkan, seperti ditentukan dalam in GRI Standards. All information presented in this report
Standar GRI. Semua informasi yang terpenuhi dalam is marked with GRI Standards disclosure number which
laporan ini ditandai dengan pencantuman angka is placed at the end of sentence or relevant paragraph.

pengungkapan Standar GRI di belakang kalimat At the final part of the report, GRI Standards Index is
atau alinea yang relevan. Pada bagian akhir Laporan, attached to describe levels of indicators fulfilment on
terlampir Indeks Standar GRI, sekaligus menjelaskan report material aspects, i.e., in accordance core. 102-55
tingkat pemenuhan indikator pada aspek-aspek bersifat
material pelaporan, yakni: in accordance core.102-55
Daftar Topik Material dan List of Material Topics and

Batasan 102-47 Boundary
Topik material dalam Laporan ini, seperti disebutkan Material topics in this report, as mentioned in GRI
dalam Standar GRI, adalah topik-topik yang telah Standards, are topics prioritised by the organisation
diprioritaskan oleh organisasi untuk dicantumkan dalam to be included. Dimensions used to determine priority,
laporan. Dimensi yang digunakan untuk menentukan among others, are impacts on economy, environment
prioritas, antara lain, adalah dampak bagi ekonomi, and social. The impacts mentioned in this report are the
lingkungan, dan sosial. Dampak dalam Laporan ini positive ones.
termasuk di dalamnya yang bernilai positif.
Penetapan topik material dan boundary didasarkan pada The selection of material topics and boundary was
isu-isu yang berpengaruh signifikan bagi Perusahaan, based on issues significantly influenced the Company,
anak perusahaan serta seluruh Pemangku Kepentingan. subsidiary companies and all stakeholders. Considering
Menimbang bahwa topik material masih releven, maka that the topic materials are still relevant, the materials
topik material dalam Laporan ini sama dengan tahun presented in this report are similar to the previous
sebelumnya. Adapun topik-topik yang bersifat bukan one. Non material topics are presented as general
material disampaikan sebagai informasi umum, yang information that stakeholders need to know.
sepatutnya diketahui pemangku kepentingan.
Laporan ini menyajikan informasi yang bersifat This report presents materiality on eight main aspects,
materialitas pada delapan aspek utama yakni energi, i.e., energy, emission, employment, work safety and
emisi, ketenagakerjaan, keselamatan dan kesehatan health, local community empowerment, community
kerja (K3), pemberdayaan komunitas lokal, penanganan complaint management, economy performance and
keluhan masyarakat, kinerja ekonomi, dan keamanan product safety.
produk.

Boundary 102-46
Kenapa Topik
Topik Material Ini Material Nomor Di dalam Di luar
Material Topics Why the Topic Is Pengungkapan Pertamina Pertamina
102-47 Material Disclosure Number Gas Gas
103-1 Within Pertamina Outside Pertamina
Gas Gas
TOPIK EKONOMI
ECONOMIC TOPIC
Kinerja Ekonomi/Nilai Berdampak signifikan 201-1, 201-4  
ekonomi langsung pada pemangku
yang dihasilkan dan kepentingan
didistribusikan Significantly affects
Economic Performance/ stakeholders
Economy values directly
produced and distributed
TOPIK SOSIAL
SOCIAL TOPIC
Ketenagakerjaan Berdampak signifikan 401-1, 401-2 
Employment pada kualitas pelayanan
Perusahaan
Significantly affects
the Company’s service
quality
Keselamatan dan Berdampak signifikan 403-1, 403-2, 403-4  
Kesehatan Kerja pada spirit kerja
Work Safety and Health karyawan
Significantly affects the
employees’s spirit
Pemberdayaan komunitas Berdampak signifikan 413-1  
lokal pada pemangku
Local Community kepentingan
Empowerment Significantly affects the
stakeholders
Penanganan keluhan Berdampak signifikan 418-1  
masyarakat terhadap loyalitas
Community Complaint kepercayaan terhadap
Managemet Perusahaan
loyality and trust given to
the Company
Keamanan produk Berdampak signifikan 416-1, 416-2  
Product Safety pada loyalitas dan
kepercayaan terhadap
Perusahaan
loyality and trust given to
the Company
TOPIK LINGKUNGAN
ENVIRONMENT TOPIC
Energi Berdampak signifikan 302-4 
Energy pada keberlanjutan
lingkungan
sustainability of the
environment

Boundary 102-46
Kenapa Topik
Topik Material Ini Material Nomor Di dalam Di luar
Material Topics Why the Topic Is Pengungkapan Pertamina Pertamina
102-47 Material Disclosure Number Gas Gas
103-1 Within Pertamina Outside Pertamina
Gas Gas
Emisi Berdampak signifikan 305-1, 305-5, 305-6 

Emission pada keberlanjutan
lingkungan
sustainability of the
environment
Informasi Lain Other Information

Perusahaan mempersilakan pemangku kepentingan The Company invites stakeholders to make further
untuk berkomunikasi lebih lanjut terkait laporan ini communication pertinent to this report by contacting:
dengan menghubungi alamat berikut: 102-53 102-53
Arif Widodo Arif Widodo

Corporate Secretary PT Pertamina Gas Corporate Secretary PT Pertamina Gas
Gedung Oil Center Lt. 2 Gedung Oil Center Lt. 2
Jl. Mh Thamrin Kav. 55 Jakarta Pusat (10350), Indonesia Jl. Mh Thamrin Kav. 55 Jakarta Pusat (10350), Indonesia
email : arif.widodo@pertamina.com email : arif.widodo@pertamina.com
Telp. (021) 3190 6825 Telp. (021) 3190 6825
Mobile : +62 811.148.235 Mobile : +62 811.148.235

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

Financial Highlights
(dalam ribu USD, kecuali dinyatakan lain) (In thousands of US Dollar, unless otherwise stated)
DESKRIPSI 2018 2017 2016 2015 2014 Description

Laporan Laba Rugi (Audited) Profit and Loss Statement (Audited)
Pendapatan 628.441 624.585 668.680 623.867 579.809 Income
Beban Pokok Pendapatan 408.451 413.562 412.535 362.695 373.753 Cost of Revenue
Laba Bruto 219.990 211.023 256.146 261.172 206.056 Gross Profit
Beban Umum 45.535 43.108 45.428 35.490 37.335 General & Administrative
& Administrasi Expenses
Laba Usaha 171.455 167.915 210.718 209,014 168.721 Operating Profit
Pendapatan (Beban) Lain-lain 17.348 21.704 3.837 6.816 16.931 Other Income (Expense)
Laba Sebelum Beban Pajak 191.803 189.619 214.555 203.522 228.731 Profit Before Tax Expense
Beban Pajak 45.387 48.286 55.489 52.441 48.420 Tax Expense
Laba Tahun Berjalan 146.416 141.333 159.066 151.081 180.311 Current Year Profit
Laba Komprehensif 148.171 142.780 159.170 151.147 182.967 Comprehensive Income
Total Laba yang Dapat 146.385 141.238 158.942 150.965 180.201 Total Profit
Diatribusikan kepada Attributable
Entitas Induk to Parent
Kepentingan Non Pengendali 31 95 124 116 110 Non-controlling Interests
Total Laba Komprehensif yang 148.140 142.685 159.046 151.031 182.857 Total Comprehensive income
Dapat Diatribusikan kepada attributable to owners
Entitas Induk of the parent
Kepentingan Non Pengendali 31 95 124 116 110 Non-controlling Interests
EBITDA 278.989 273.739 283.386 278.718 296.619 EBITDA
Laba Bersih per Saham Dasar 28,82 27,18 30,59 29,05 34,67 Basic Earnings per Share
Laporan Neraca Balance Sheet STATEMENT
Modal Kerja Bersih 65.349 52.184 76.215 18.907 137.312 Net Working Capital
Jumlah Investasi pada Entitas 93.710 92.856 80.786 78.676 87.896 Amount Investments in
Asosiasi /Joint Venture Associated Entities/Joint
Venture
Jumlah Aset 2.047.756 1.926.759 1.877.885 1.840.057 1.727.625 Total assets
Jumlah Liabilitas 694.470 721.708 816.695 922.938 849.563 Amount of Liabilities
Kepentingan Non Pengendali 398 437 432 234 230 Non-controlling interests
Jumlah Ekuitas 1.353.286 1.205.051 1.061.190 917.119 878.062 Total Equity
Jumlah Liabilitas & Ekuitas 2.047.756 1.926.759 1.877.885 1.840.057 1.727.625 Total Liabilities & Equity
Laporan Arus Kas Cash Flow STATEMENT
Arus Kas Aktivitas Operasi 160.697 149.121 146.753 164.807 194.147 Cash Flow Operating Activities
Arus Kas Aktivitas Investasi (109.711) (127.814) (149.725) (271.489) (490.635) Cash Flows of
Investment Activities
Arus Kas Aktivitas Pendanaan (25.625) (51.641) 3.928 73.278 369.704 Cash Flow Financing Activities
Kenaikan Bersih Kas 25.361 (30.334) 956 (33.404) 73.216 Net Cash Increase
Saldo Kas Akhir Tahun 138.602 114.098 144.573 144.046 210.950 Year End Cash Balance
RASIO KEUANGAN (%) Financial Ratios (%)
Imbalan Kepada Pemegang 12,75 19,55 17,63 18,01 25,66 Reward to Shareholders
Saham
Imbalan Investasi 20,24 17,26 19,88 17,82 27,26 Return on Investment
Operating Profit Margin 27,20 26,88 31,08 33,09 32,99 Operating Profit Margin
Net Profit Margin 23,30 22,63 23,79 21,89 25,88 Net Profit Margin

(dalam ribu USD, kecuali dinyatakan lain) (In thousands of US Dollar, unless otherwise stated)
DESKRIPSI 2018 2017 2016 2015 2014 Description

Cash Ratio 42,19 30,27 41,65 35,00 55,43 Cash Ratio
Current Ratio 136,16 113,84 132,00 114,40 135,25 Current Ratio
Collection Periods 36,15 51,01 87,92 104,90 101,15 Collection Periods
Inventory Turn Over 6,30 7,81 0,16 9,20 0,70 Inventory Turn Over
Total Asset Turn Over 48,71 42,27 48,72 42,27 68,67 Total Asset Turn Over
Equity To Total Asset 66,09 62,54 56,44 49,53 50,68 Equity To Total Asset
Time Interest Earned Ratio 13,41 12,35 22,77 - - Time Interest Earned Ratio
PENDAPATAN LABA TAHUN BERJALAN

INCOME CURENT YEAR PROFIT
180.311
668.680
159.066
141.333
151.081
146.416
628.441
623.867
624.585
579.809
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
JUMLAH ASET
TOTAL ASSETS
2.047.756
1.926.759
1.877.885
1.840.057
1.727.625
2014 2015 2016 2017 2018

LAPORAN
DIREKSI
Report of
Board of Directors
WIKO MIGANTORO
Direktur Utama
President Director

LAPORAN DIREKSI
Board of Directors Report
Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan

yang Terhormat, Keberlanjutan bagi PT Pertamina
Gas merupakan sebuah keharusan. Sebab itu, dalam
menjalankan usaha, Perseroan berupaya semaksimal
mungkin untuk mewujudkan target-target yang
telah ditetapkan, bahkan berharap bisa melampaui
target tersebut.
Dear shareholders and stakeholders, Sustainability is
a must for PT Pertamina Gas. Thus, the Corporation, in
running its business, strived to achieve its targets. It even
expected to exceed the targets.
Walau demikian, di dalam upaya mencapai target Nevertheless, in the effort of reaching the targets, the
tersebut, Perseroan berkomitmen untuk tetap menjaga Company committed keep preserving the environment
kelestarian lingkungan dan mendorong terciptanya and encourage a more qualified social life. By holding on
kehidupan sosial yang lebih berkualitas. Dengan to such principles, sustainability development would be
memegang prinsip keberlanjutan seperti itu, maka able to realise.
pembangunan berkelanjutan akan dapat diwujudkan.
Prinsip keberlanjutan perlu mendapat perhatian The principles of sustainability requires mutual
bersama karena pembangunan saat ini cenderung lebih attention since today’s development tended to pursue
mengejar pemenuhan ekonomi, dan kurang peduli after economic development; and paid less attention to
terhadap lingkungan dan akibatnya terhadap kehidupan environment and its impact to the community life. If the
masyarakat. Apabila kecenderungan itu terus berlanjut, tendency continued, the next generation, then, would
maka generasi mendatang akan mengunduh dampak receive the negative impact and would encounter some
negatifnya, dan akan kesulitan untuk memenuhi trouble in fulfilling their needs. Such tendency could be
kebutuhannya. Kecenderungan itu bisa dihentikan ceased by pursuing the importance of creating harmony
dengan mengedepankan pentingnya menciptakan among economic, social and environment aspects in
keselarasan antara aspek ekonomi, sosial dan lingkungan executing development.
dalam melaksanakan pembangunan.
Sebagai korporasi yang berorientasi pada keberlanjutan, As a sustainability-oriented corporation, Pertamina

Pertamina Gas ikut memberikan andil dan berperan Gas contributed and played an active role in realising

aktif dalam mewujudkan keselarasan tersebut. Melalui the harmony. It is through this Report of Sustainability
Laporan Keberlanjutan inilah, Perseroan menyampaikan that the Corporate presented the implementation of
implementasi praktik-praktik keberlanjutan selama sustainability practices in 2018. Aside from governance,
tahun 2018. Selain tata kelola, Laporan ini berisi tentang this report includes the achievement in economic,
pencapaian kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial environment and social performance in 2018.
selama tahun 2018.
Laporan ini merupakan laporan ketiga yang diterbitkan This is the third report published separately from
secara terpisah dengan Laporan Tahunan PT Pertamina Annual Report of PT Pertamina Gas. Though separately
Gas. Walau terbit terpisah, kedua laporan tersebut published, both reports are an entity that complete
merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi. each other. Just like last year, this report is based on GRI
Seperti tahun sebelumnya, Laporan ini merujuk pada Standards applicable per 1 July 2018. GRI Standards is
Standard GRI (GRI Standards) yang mulai efektif berlaku a reference issued by Global Sustainability Standards
per 1 Juli 2018. Sandard GRI adalah rujukan yang Board (GSBB)–an institution established by Global
dikeluarkan oleh Global Sustainability Standards Board Reporting Initiative (GRI) to handle the development
(GSBB) –lembaga yang dibentuk oleh Global Reporting of sustainability report. In accordance with the options
Initiative (GRI) untuk menangani pengembangan provided in GRI Standards, i.e, Core and Comprehensive
standar laporan keberlanjutan. Seusai dengan pilihan Options, this report has been prepared accordingly, i.e,
yang disediakan dalam Standar GRI, yakni Pilihan Inti Core Option.
dan Pilihan Komprehensif, Laporan ini telah disiapkan
sesuai dengan Standar GRI: Pilihan Inti (Core).
Kinerja Ekonomi Economic Performance

Dana Moneter Internasional (IMF) menyatakan International Monetary Fund (IMF) stated that the
perekonomian global pada tahun 2017 stagnan, tumbuh global economy in 2017 was stagnant, it grew 3.7%, just
3,7% atau sama dengan tahun sebelumnya. Di tengah like the previous year. In the middle of such condition,
ekonomi global seperti itu, perekonomian Indonesia Indonesian economy was recorded to have meaningful
masih mencatatkan pertumbuhan yang bermakna. growth. According to Central Bureau of Statistics,
Menurut Badan Pusat Statistik, pertumbuhan ekonomi Indonesian economic growth in 2018 was 5.17%. This
Indonesia pada tahun 2018 tercatat sebesar 5,17%. number was higher than the previous year, i.e, 5.07%.
Angka ini lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi
tahun 2017, yang tercatat sebesar 5,07%.
Ekonomi Indonesia yang bertumbuh membuat The growing economy in Indonesia created more needs
kebutuhan pasokan energi kian bertambah. Dibanding on energy supply. Natural gas reserves was relatively
dengan cadangan minyak mentah yang kian terbatas, still available for a longer period of time, compared
cadangan gas bumi relatif masih tersedia untuk jangka to the more limited crude oil reserves. This made the

waktu lebih lama. Hal ini menjadikan bisnis Perusahaan Company’s business was very prospective in the future.
sangat prospektif pada masa-masa mendatang.
Keberadaan gas bumi pun menjadi alternatif sebagai Natural gas, then, became an alternative of new energy.
energi baru. Pemerintah pun mendorong pemanfaatan Government also encouraged the utilization of natural
gas bumi sebagai energi baru. Bahkan tahun 2014 gas as an alternative of new energy. In 2014, Ministry of
Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Energy and Mineral Resources published Roadmap of
telah menerbitkan Peta Jalan Kebijakan Gas Bumi National Natural Gas 2014-2030. The roadmap stated
Nasional 2014-2030. Dalam peta jalan disebutkan, that the average growth of needs in natural gas in 2015-
pertumbuhan rata-rata kebutuhan gas bumi dari tahun 2020 was 6% per year, 7% per year in 2020-2025 and
2015-2020 adalah 6% per tahun, tahun 2020-2025 5% per year in 2025-2030. Such reality made Pertamina
sebesar 7% per tahun dan 2025-2030 sebesar 5% per Gas keep on growing and developing to be the leader of
tahun. Kenyataan ini menjadikan Pertamina Gas terus gas company in Indonesia.
tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan gas
terdepan di Indonesia.
Selama tahun 2018, semua lini bisnis Perusahaan In 2018, the Company’s business lines recorded positive
mencatatkan kinerja positif, baik di bidang transportasi performance, be it in gas transportation, gas trading,
gas, niaga gas, pemrosesan gas, regasifikasi LNG, gas processing, LNG regasification, gas compression
kompresi gas maupun transportasi minyak. Kinerja or oil transportation. The best performance came from
terbaik diperoleh dari segmen usaha kompresi gas business segment, i.e., gas compression that reached
yang mencapai 144,1% dari target, disusul segmen 144.1% of the target, followed by oil transportation
usaha transportasi minyak sebesar 116,7% dari target. as much as 116.7% of the target. Although it did not
Sementara itu, meski tidak mencapai target, namun reach the target, gas trading achieved 98.5% --the
pencapaian segmen usaha niaga gas sebesar 98,5% smallest achievement of the six business segments–was
--pencapaian terkecil dari enam segmen usaha-- tetap something that should be thankful for. Based on the
patut disyukuri. Berdasarkan kinerja operasional seperti aforementioned operational performance, in 2018, the
tersebut di atas, pada 2018, Perseroan membukukan Corporate posted profit in the ongoing year was USD
laba tahun berjalan sebesar USD146,42 juta, naik 146.42 billion. The number was USD 5.06 billion or
USD5,06 juta, atau 3,60% dibanding laba tahun 2017, 3.60% higher than the previous year, i.e., USD 141.33
yang tercatat sebesar USD141,33 juta. billion.
Kinerja Lingkungan Environment Performance

Pertamina Gas menyadari bahwa menjaga kelestarian Pertamina Gas acknowledged that preserving
lingkungan merupakan tugas dan tanggung jawab environment was a shared responsibility and duty. Thus,
bersama. Oleh karena itu, Perseroan berkomitmen untuk the Corporate committed to preserve the environment
menjaga kelestarian lingkungan dalam menjalankan in running its business operation. Pertamina Gas

operasional usaha. Pertamina Gas meyakini bahwa believed that the smallest effort will be beneficial to
sekecil apapun upaya yang dilakukan akan bermanfaat realise a liveable earth for human, particularly for the
untuk mewujudkan bumi yang layak huni bagi manusia, next generation.
terutama untuk generasi mendatang..
Dalam upaya ikut melestarikan lingkungan melalui As an effort to preserve the environment, through
perlindungan dan pengelolaan lingkungan, Pertamina environmental protection and management, Pertamina
Gas merujuk pada UU No.32 Tahun 2009 tentang Gas took Act Number 32 Year 2009 on Environmental
Perlindungan dan Pengolaan Lingkungan Hidup. Sebagai Protection and Management as reference. As a concrete
wujud konkret atas komitmen Pertamina Gas dalam realisation of Pertamina Gas commitment in preserving
menjaga kelestarian lingkungan, maka seluruh kegiatan the environment, the Company’s operation activities
operasi dan bisnis Perusahaan senantiasa menyertakan and business involved study on environment and its
studi lingkungan dan pengelolaan lingkungan hidup management to reduce the impact on the environment.
demi mengurangi potensi dampak lingkungan yang Moreover, all of Pertamina Gas’ Operational Area had
ditimbulkan. Selain itu, seluruh Area Operasi Pertamina received International Standards Organization (ISO)
Gas juga telah mendapatkan sertifikasi standar certificate related to environmental management.
internasional (ISO) terkait pengelolaan lingkungan
hidup.
Salah satu indikator keberhasilan pengelolaan One of achievement indicators of environmental

lingkungan hidup adalah pencapaian PROPER, yang management was PCAEM, Program of Company
merupakan Program Penilaian Peringkat Kinerja Assessment in Environmental Management. In the
Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan. Pada reporting year, Pertamina Gas succeeded in achieving
tahun pelaporan, Pertamina Gas berhasil mencatatkan Green PCAEM for Southern Sumatera Area (SSA),
pencapaian PROPER Hijau untuk Area Operasi Western Java Area (WJA) and Eastern Java Area
Southern Sumatera Area (SSA), Western Java Area (EJA). Not only did achieve Green PCAEM, WJA and
(WJA) dan Eastern Java Area (EJA). Tak hanya meraih EJA became candidates of Gold PCAEM–just like the
PROPER Hijau, Area Operasi Pertamina Gas, yaitu previous years.
Western Java Area (WJA) dan Eastern Java Area (EJA),
menjadi kandidat PROPER Emas –sama seperti tahun
sebelumnya.
Proper Hijau menandakan bahwa Area Operasi telah Green PCAEM signified that the Operational Area
melakukan pengelolaan lingkungan hidup lebih dari yang had conducted environmental management beyond
dipersyaratkan (beyond compliance), telah mempunyai compliance, had environmental management system,
sistem pengelolaan lingkungan hidup, melakukan upaya done 4R (Reduce, Reuse, Recycle, and Recovery effort
4R (reduce, reuse, recycle, dan recovery), serta memiliki and established good relationship with the surrounding
hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar. community.

Untuk mengurangi penggunaan energi (reduce) To reduce energy usage, for instance, in 2018, Pertamina
misalnya, selama tahun 2018, Pertamina Gas telah Gas had done a follow up on recommendation of energy
menindaklanjuti rekomendasi hasil audit energi dengan audit results by conducting several programmes. WJA
melaksanakan sejumlah program. Area Operasi WJA utilised Integrated Rapid Online Gas Transportation
memanfaatkan Program Integrated Rapid Online Monitoring (ITOGTM) Programme to reduce fuel
Gas Transportation Monitoring (IROGTM) untuk consumption significantly by making Turbine Engine
menurunkan konsumsi fuel secara signifikan dengan Compression in SKG Bitung inoperable. As a result,
tidak mengoperasikan Turbine Kompresor di SKG the Corporate succeed in obtaining energy efficiency
Bitung. Hasilnya, Perseroan berhasil memperoleh as much as 958.757,35 GJ from 2014 to June 2018.
efisiensi energi sebesar 958.757,35 GJ dari tahun 2014 Other Operational Areas had also done energy saving
hingga Juni 2018. Area-area Operasi yang lain juga telah programme and well succeeded. Pertamina Gas kept on
melakukan program penghematan energi dan berhasil saving water usage, managing solid and liquid waste as
dengan baik. Selain menghemat energi, Pertaminga Gas well as controlling greenhouse emission.
juga terus melakukan penghematan penggunaan air,
mengelola limbah padat dan cair, serta mengendalikan
emisi gas rumah kaca.
Kinerja Sosial Social Performance

Sumber daya manusia (karyawan) merupakan salah Human resources (employees) is one of important assets
satu aset penting dan faktor penggerak utama bagi and the main driving factor for Pertamina Gas. The
Pertamina Gas. Ketersediaan karyawan akan membuat employees would make the Company’s operational run
operasional Perusahaan berjalan dengan baik, mampu well, be able to record positive performance, enable the
mencatatkan kinerja positif, bahkan bisa mencapai Company to reach the target. By such employee position,
target yang telah ditetapkan. Dengan posisi karyawan Pertamina Gas committed to present employees
seperti itu, maka Pertamina Gas berkomitmen untuk with the best quality, competent and superior in their
menghadirkan karyawan dengan kualitas terbaik, speciality.
kompeten, dan unggul di bidangnya.
Untuk mewujudkan karyawan dengan kualitas seperti To have such qualified employees, the Corporate spent
itu, maka Perseroan mengeluarkan biaya untuk RP4,35 billion for their education and training. This
pendidikan dan pelatihan tahun 2018 sebesar Rp 4,35 number increased 15.30% from the previous year. This
miliar, meningkat 15,30% dari tahun sebelumnya. was due to the increasing number of participants for
Peningkatan terjadi akibat peningkatan jumlah peserta training and certification programme, be it managerial
pelatihan dan program sertifikasi, baik yang bersifat or technical training.
manajerial maupun pelatihan teknis.

Selain karyawan berkualitas, Pertamina Gas juga Pertamina Gas also committed to create a safe and
berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja comfortable working environment, aside from the
yang aman dan nyaman. Upaya itu dilakukan dengan qualified employees. To reach the aim, the Company
menerapkan secara konsisten Quality, Health, Safety, consistently implemented Quality, Health, Safety &
& Environment System dengan pengembangan dan Environment System by developing and applying an
implementasi sistem manajemen terintegrasi yang integrated management system, i.e., Pertamina Gas
disebut dengan Pertamina Gas Sustainability System Sustainability System or in short, Pegassus. With
disingkat menjadi Pegassus. Dengan upaya tersebut, such effort, during the reporting year, it was recorded
selama tahun pelaporan, tercatat jumlah jam kerja that the number of safe working hour in 2018 was
selamat selama tahun 2018 adalah 4.578.928 jam, 4.578.928, 44.562.477 was the number of safe working
jumlah jam kerja selamat sejak 23 februari 2007 hour since 23 February 2017 (date of the Company’s
(tanggal pendirian perusahaan) adalah 44.562.477 establishment) and one work accident. For the accident,
jam, dan terjadi 1 (satu) kasus kecelakaan kerja. the Corporate had conducted an investigation to
Terhadap kecelakaan kerja yang terjadi, Perseroan telah discover the cause and a mitigation to prevent such case
melakukan investigasi untuk menemukan penyebabnya from once again occur.
dan telah pula melakukan mitigasi agar kasus serupa
tidak terjadi lagi.
Sementara itu, berkaitan dengan pemenuhan kewajiban Pertaining to its obligation and responsibilities, the
tanggung jawab sosial dan lingkungan, Perseroan Corporate organised Corporate Social Responsibility
mewujudkannya melalui Program Tanggung Jawab Sosial (CSR) Programme. The execution of the programme was
Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR). always in harmony with PT Pertamina’s (Corporate) CSR
Pelaksanaan program CSR Pertamina Gas senantiasa Programme as the parent company.
bersinergi dengan program CSR PT Pertamina (Persero)
sebagai induk perusahaan.
Berdasar pemetaan sosial yang telah dilakukan dan Based on the social mapping and direction of CSR
haluan besar program CSR PT Pertamina (Persero), Programme of PT Pertamina (Corporate), Pertamina
Pertamina Gas menentukan enam bidang yang menjadi Gas selected six areas that became the priority of the
prioritas pelaksanaan CSR, yakni Bidang Pendidikan, conduct of CSR, i.e, Education, Health, Environment,
Bidang Kesehatan, Bidang Lingkungan, Bidang Economic Empowerment, Infrastructure and Donation.
Pemberdayaan Ekonomi, Bidang Infrastruktur dan In 2018, the Corporate allocate CSR funding for those
Donasi. Pada tahun 2018, Perseroan telah menempatkan areas as much as RP11.55 billion. This number was
dana pembiayaan program CSR untuk bidang-bidang 45.15% increased or equal to RP3.59 billion from the
tersebut sebesar Rp11,55 miliar, naik sebesar Rp3,59 number of Rp7.96 billion recorded in 2017.
miliar atau 45,15% dibanding tahun 2017, yang tercatat
sebesar Rp7,96 miliar.

Apresiasi Kami Our Appreciation

Pertamina Gas menyadari bahwa keberhasilan Pertamina Gas acknowledged that the Corporate’s
Perseroan melalui tahun 2018 dengan kinerja positif achievement in 2018 was results of team work and
merupakan hasil kerja bersama dan sumbangsih dari contribution of many parties, starting from the Board of
banyak pihak, mulai dari Dewan Komisaris, pemegang Commissioners, shareholders, stakeholders, customers,
saham, pemangku kepentingan, pelanggan, pemasok, suppliers and particularly the employees. Thus, on
dan terutama karyawan. Untuk itu, mewakili Direksi, behalf of the Board of Directors, let us express our
izinkan kami mengucapkan terima kasih atas dukungan sincere gratitude for their support and cooperation
dan kerjasamanya selama ini. throughout these years.
Kami berharap agar dukungan dan kerjasama serupa We hope that they would continuously give their support
itu tetap diberikan sejalan dengan semakin beratnya in the time where challenges are getting harder to deal
tantangan yang dihadapi oleh Pertamina Gas pada with in the upcoming years. With such support and
tahun-tahun mendatang. Dengan dukungan dan cooperation, we optimistically believe that Pertamina
kerjasama itulah, kami optimistis bahwa Pertamina Gas Gas will keep on growing, developing and sustaining.
akan terus tumbuh, berkembang dan berkelanjutan. Hope God the Almighty will grant our wishes.
Semoga Tuhan yang Maha Esa memberikan kemudahan
dan mengabulkan harapan kita semua.
Salam keberlanjutan,
Greeting of Sustainabliity,
Jakarta, April 2019
Atas Nama Direksi

On Behalf of The Board of Directors
Wiko Migantoro
Direktur Utama
President Directors

PROFIL
PERUSAHAAN
Company Profile
IDENTITAS PERUSAHAAN
Company Identity
Nama / Name PT Pertamina Gas
Kantor Pusat Head Office

Alamat Perusahaan Gedung Oil Centre Lantai 1-4 Gedung Oil Centre Lantai 1-4
Company Address Jl. MH. Thamrin Kav. 55 Jl. MH. Thamrin Kav. 55
Jakarta Pusat 10350, Indonesia Jakarta Pusat 10350, Indonesia
Telp / Phone (021) 3190 6825 (021) 3190 6825
Fax (021) 3190 6831 (021) 3190 6831
Email arif.widodo@pertamina.com arif.widodo@pertamina.com
Website www.pertagas.pertamina.com www.pertagas.pertamina.com
Tanggal Pendirian
23 Februari 2007 February 23, 2007
Date of Establishment
1. Transportasi gas dan minyak bumi 1. Gas and petroleum transport

melalui pipa through pipeline.
2. Niaga gas bumi dan produk 2. Comercial gas and its derivative
Bidang Usaha
turunannya products.
Line of Business
3. Pemrosesan (LPG) dan CNG 3. Processing (LPG) and CNG.
4. Terminal penerimaan LNG 4. LNG receiving terminal.
5. Kelistrikan 5. Electricity.
a. Menjalankan usaha dalam bidang a. Conducting business in the field

niaga gas bumi dan turunannya, of natural gas and its derivatives,
transportasi / transmisi, transportation / transmission,
pemrosesan, penyimpanan dan processing, storage and other
usaha lainnya meliputi distribusi gas, business includes gas distribution,
Natural Gas Liquid (NGL), Liquefied Natural Gas Liquid (NGL), Liquefied
Petroleum Gas (LPG), Compressed Petroleum Gas (LPG), Compressed
Natural Gas (CNG) serta terminal Natural Gas (CNG) and Liquefied
penerimaan Liquefied Natural Gas Natural Gas (LNG), LPG and CNG
(LNG), LPG dan CNG. b. Conducting general trading field
Kegiatan Usaha b. Menjalankan bidang perdagangan including import / export of natural
Utama sesuai umum termasuk impor/ekspor gas gas as well as becomes a distributor
Anggaran Dasar bumi serta menjadi distributor dan and agency / representative of
Terakhir keagenan/perwakilan perusahaan- companies at domestic and abroad.
Main Business perusahaan di dalam maupun luar c. Conducting business in the field of
Activities Under the negeri. oil transportation through pipeline
Latest Articles of c. Menjalankan usaha dalam bidang and natural gas through pipeline,
Association pengangkutan minyak melalui pipa ship, land vehicle and storage.
dan gas bumi melalui pipa, kapal, d. Conducting business in the field
kendaraan darat, dan penyimpanan. of laboratory inspection services,
d. Menjalankan usaha dalam bidang operation and maintenance
jasa pelayanan pemeriksaan of production equipment,
laboratorium, pengoperasian dan transportation, storage and
pemeliharaan peralatan produksi, processing of natural gas.
pengangkutan, penyimpanan, dan e. Conducting business in the field of
pemrosesan gas bumi. electricity.
e. Menjalankan usaha dalam bidang
ketenagalistrikan.

Akta Pendirian No. 12 tahun 2007 yang Deed of Establishment no. 12 of 2007
Akta Pendirian
dibuat di hadapan Notaris Marianne has been made before Notary Marianne
Akta Pendirian
Vincentia Hamdani, SH. Vincentia Hamdani, SH.
Peraturan perundangan yang terkait Regulations related to Pertamina Gas's

dengan lingkup usaha Pertamina Gas business scope include:
meliputi:
Peraturan Umum: General Regulations:

1. UU No. 40 tahun 2007 tentang 1. Law no. 40 of 2007 Regarding
Perseroan Terbatas Limited Liability Company
2. UU No. 13 tahun 2003 tentang 2. Law no. 13 of 2003, Regarding
Ketenagakerjaan Manpower
3. UU No. 5 tahun 1999 tentang 3. Law no. 5 of 1999, Regarding the
Larangan Monopoli dan Persaingan Prohibition of Monopoly and Unfair
Tidak Sehat Competition
4. UU No. 1 tahun 1970 tentang 4. Law no. 1 of 1970, Regarding Safety
Keselamatan Kerja 5. Guidelines on Financial Accounting
Peraturan 5. Pedoman Standar Akuntansi Standards
Perundangan Keuangan
Regulations
Peraturan Khusus: Special Regulations:
1. UU No. 22 tahun 2001 tentang 1. Law no. 22 of 2001 Regarding Oil
Migas and Gas
2. UU No. 32 tahun 2009 tentang 2. Law no. 32 of 2009, Regarding the
Perlindungan dan Pengelolaan Protection and Management of the
Lingkungan Hidup Environment
3. Peraturan Menteri ESDM No. 19 3. Regulation of the Minister of Energy
Tahun 2009 tentang Kegiatan Usaha and Mineral Resources No. 19 of
Gas Bumi Melalui Pipa 2009, Regarding Gas Business
4. Anggaran Dasar PT Pertamina Activities through Pipes
(Persero) 4. Articles of Association of PT
5. Anggaran Dasar PT Pertamina Gas Pertamina (Persero)
5. Articles of Association of PT
Pertamina Gas
1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk. 51%

1. PT Pertamina (Persero) 99,99%
Kepemilikan 2. PT Pertamina (Persero) 48,99%
2. PT Pertamina Pedeve Indonesia 0,01%
Ownership 3. PT Pertamina Pedeve Indonesia
3. PT Pertamina Pedeve Indonesia 0,01%
0,01%
Modal Dasar
Rp 200.000.000.000,- Rp 200.000.000.000,-
Outhorized Capital
Modal Ditempatkan
dan Disetor Penuh
Rp 5.080.585.000.000,- Rp 5.080.585.000.000,-
Issued and Fully Paid
Capital

SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN

Company Brief History
PT Pertamina Gas didirikan pada 23 Februari 2007,

berdasarkan Akta Pendirian No. 12 yang dibuat di
hadapan Notaris Marianne Vincentia Hamdani, SH
dengan nama PT Pertagas. Setahun kemudian,
PT Pertagas mengubah namanya menjadi
PT Pertamina Gas.
PT Pertamina Gas was established on February 23, 2007, under
the Deed of Establishment No.12 made before Notary Marianne
Vincentia Hamdani, SH with the name of PT Pertagas. A year later,
PT Pertagas changed its name to PT Pertamina Gas.
Pendirian Perusahaan merupakan pelaksanaan dari The establishment of the Company is the implementation
Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 tentang Minyak of Law no. 22 of 2001 regarding Oil and Gas. As the
dan Gas. Sebagai pelaksanaan undang-undang tersebut, implementation of the Law, then November 23, 2001
maka pada 23 November 2001 status PT Pertamina the status of PT Pertamina (Persero) has changed, from
(Persero) mengalami perubahan, dari semula sebagai the original as a business actor as well as regulator,
pelaku usaha sekaligus regulator, menjadi Badan Usaha into State-Owned Enterprises (SOEs). The law also
Milik Negara (BUMN). Undang-undang tersebut juga requires separation of oil and gas business activities in
mengharuskan pemisahan kegiatan usaha migas di the upstream and downstream sectors. Furthermore,
bidang hulu dan hilir. Untuk selanjutnya, PT Pertamina PT Pertamina (Persero) changed the pattern of gas
(Persero) mengubah pola kegiatan usaha gas yang business activities that have been run by the upstream
selama ini dijalankan direktorat hulu melalui divisi directorate through the gas utilization division, into an
utilisasi gas, ke dalam satu kegiatan yang dilakukan activity undertaken by a separate business entity, PT
entitas bisnis terpisah yaitu PT Pertamina Gas. Pertamina Gas.
Berdasarkan memorandum dari Direktur Hulu PT Based on a memorandum from Upstream Director of
Pertamina (Persero) No. 39D/d00000/2007-S1 PT Pertamina (Persero) No.39D / d00000 / 2007-S1
tertanggal 21 Mei 2007, Perusahaan mendapatkan dated May 21, 2007, the Company obtained approval

persetujuan pengalihan pengelolaan aset dan aktivitas for the transfer of asset management and gas business
bisnis gas dari PT Pertamina (Persero). Atas dasar activities from PT Pertamina (Persero). On the basis
tersebut, Perusahaan menjalankan kegiatan usaha of this, the Company carries on oil and gas business
migas dalam hal niaga gas, transportasi gas, pemrosesan activities in the case of gas comercial, gas transportation,
gas, dan bisnis lainnya yang terkait dengan gas alam dan gas processing, and other business related to natural gas
produk turunannya. and its derivative products.
Selanjutnya, Perusahaan juga diberi kuasa oleh PT Further, the Company is also authorized by PT Pertamina
Pertamina (Persero) untuk mengelola, mengoperasikan, (Persero) to manage, operate and maintain all of PT
dan memelihara seluruh aset gas PT Pertamina (Persero). Pertamina's (Persero) gas assets. This is in accordance
Hal ini sesuai dengan Surat Kuasa Direktur Utama PT with Letter of Authorization of President Director of PT
Pertamina (Persero) No.540/C00000/2008-S0. Pertamina (Persero) No.540 / C00000 / 2008-S0.
Perubahan STATUS PERUSAHAAN

Change of Company Status
TAHUN STATUS DASAR HUKUM

Year Status Legal Basis
Pendirian Establishment Undang-Undang No. 22 Tahun Law no. 22 of 2001

2007
Pertagas of Pertagas 2001 tentang Minyak dan Gas. regarding Oil and Gas.
Perubahan Change of
Surat Kuasa Direktur Utama Power of Attorney from
2008 nama menjadi name to
PT Pertamina (Persero) PT Pertamina (Persero)
Pertamina Gas Pertamina Gas
Akta No. 30 Pertamina Gas Deed No. 30 Pertamina Gas

menambahkan usaha baru yakni adds new business namely
2015 Pertamina Gas Pertamina Gas Kegiatan Usaha Kelistrikan Electricity Business Activity
pada Anggaran Dasar in the Company’s Articles of
Perusahaan. Association.
RUPS tanggal 13 Desember GMS dated December 13,

2017 tentang Persetujuan 2017 regarding the Approval
Perubahan Change in
2017 Pengalihan Saham dari PT of Transfer of Shares from
Pemegang Saham Shareholders
Pertamina Retail kepada PT PT Pertamina Retail to PT
Pertamina Pedeve Indonesia Pertamina Pedeve Indonesia
Akta No. 111 dan No. 112 Deed No. 111 and No. 112
tanggal 28 Desember 2018 PT dated 28 December 2018 PT
Perubahan Change in
2018 Perusahaan Gas Negara Tbk. Perusahaan Gas Negara Tbk.
Pemegang Saham Shareholders
resmi mengambilalih (akuisisi) officially took over 51% of
saham Pertamina sebesar 51% Pertamina's shares

Sejalan dengan amanah dari Pemerintah untuk menyatukan kegiatan

usaha gas bumi dalam satu badan BUMN Energi maka di tahun 2018
Subholding Gas dibentuk melalui Peraturan Pemerintah PP No 6 tahun
2018 dimana Pemerintah mengalihkan seluruh saham seri B milik Negara
di PT Perusahaan Gas Negara, Tbk (PGN) kepada Pertamina pada 28
Februari 2018.
In line with mandate from the Government to merge natural gas business activity under an Energy
SOE holding, in 2018, Gas Subholding is established through Government Regulation (PP) No. 6 of
2018 where the Government transferred the entire Series B shares owned by the Government at PT
Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN) to Pertamina on February 28, 2018.
Pada 6 Oktober 2008, PT Pertamina Gas mendapatkan On October 6, 2008, PT Pertamina Gas obtained
izin usaha dalam bisnis niaga dan transportasi gas dari a business license in the commercial and gas
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Untuk transportation business of the Ministry of Energy and
selanjutnya, Perusahaan fokus dalam pengembangan Mineral Resources. The company further focuses on
usaha pada lini bisnis transportasi dan pemrosesan gas. expanding the business on transportation and gas
processing lines.
Sejalan dengan visi misi PT Pertamina (Persero) untuk In line with the vision of PT Pertamina (Persero)
menjadi perusahaan energi di Indonesia, PT Pertamina mission to become an energy company in Indonesia,
Gas mengembangkan cakupan kegiatan usahanya PT Pertamina Gas has expanded its business activities
guna mendukung tujuan tersebut. Pada 22 April 2015, to support the objectives. On April 22, 2015, based on
berdasarkan Akta No. 30 yang dibuat di hadapan Deed No. 30 made before Notary Marianne Vincentia
Notaris Marianne Vincentia Hamdani, SH, Pertamina Hamdani, SH, Pertamina Gas added a new business,
Gas menambahkan usaha baru yakni Kegiatan Usaha namely Electricity Business Activity in the Company's
Kelistrikan pada Anggaran Dasar Perusahaan. Articles of Association. Since its establishment, the
Company has undertaken business development.

Sejalan dengan amanah dari Pemerintah untuk In line with mandate from the Government to merge
menyatukan kegiatan usaha gas bumi dalam satu natural gas business activity under an Energy SOE
badan BUMN Energi maka di tahun 2018 Subholding holding, in 2018, Gas Subholding is established
Gas dibentuk melalui Peraturan Pemerintah PP through Government Regulation (PP) No. 6 of 2018
No 6 tahun 2018 dimana Pemerintah mengalihkan where the Government transferred the entire Series
seluruh saham seri B milik Negara di PT Perusahaan B shares owned by the Government at PT Perusahaan
Gas Negara, Tbk (PGN) kepada Pertamina pada 28 Gas Negara Tbk. (PGN) to Pertamina on February 28,
Februari 2018. Aksi korporasi tersebut kemudian 2018. The corporate action was later followed by the
dilanjutkan dengan ditandatanganinya Sales Purchase signing of Sales Purchase Agreement (SPA) between
Agreement (SPA) antara Pertamina dan PGN terkait Pertamina and PGN related to the release of shares
penjualan saham milik Pertamina di Pertagas beserta owned by Pertamina at Pertagas and Subsidiaries/
Anak Perusahaan / Joint Venture (AP/JV) kepada PGN Joint Venture (AP/JV) to PGN on December 28, 2018.
pada 28 Desember 2018. Dengan demikian sejak 28 Therefore, since December 28, 2018, PGN officially
Desember 2018 PGN telah resmi sebagai pemegang acts as majority shareholders of Pertamina Gas.
saham utama Pertamina Gas. Pembentukan Subholding Establishment of Gas Subholding becomes the initial
Gas ini merupakan langkah awal integrasi bisnis gas step of gas business integration to ensure a guaranteed
untuk dapat memastikan ketersediaan energi yang and sustainable energy supply.
terjamin dan berkelanjutan.

BIDANG USAHA
Line of Business
Tujuan pendirian PT Pertamina Gas sesuai tercantum dalam Akta No.

12 tanggal 23 Februari 2007 tentang Pendirian Pertamina Gas yang
kemudian direvisi pada Akta No. 30 tanggal 22 April 2015 adalah untuk
menyelenggarakan usaha di bidang perdagangan, pengangkutan, dan jasa
serta kegiatan lain yang berkaitan dan/atau menunjang kegiatan tersebut,
serta memperoleh keuntungan berdasarkan prinsip-prinsip pengelolaan
Perusahaan secara efektif dan efisien.
The purpose of establishment of PT Pertamina Gas as stated in Deed No. 12 dated February 23,
2007 regarding the Establishment of Pertamina Gas which was subsequently revised in the Deed No.
30 dated April 22, 2015 is to conduct business in the field of trade, transportation, and other related
services and activities and / or support the activities, and to obtain benefits based on the principles
of the Company's management effectively and efficiently.
PT Pertamina Gas melaksanakan kegiatan usaha PT Pertamina Gas carries out business activities of
penyediaan jasa: providing services:
1. Usaha niaga Gas Bumi dan Turunannya 1. Natural Gas Comercial and Derivative Business
Transportasi, pemrosesan, penyimpanan dan usaha Transport, processing, storage and other business
lainnya serta distribusi gas, NGL, LPG, CNG, terminal and gas distribution, NGL, LPG, CNG, receiving
penerimaan untuk LNG, LPG dan CNG. terminal for LNG, LPG and CNG.
2. Perdagangan Umum 2. General Trading

Impor-ekspor gas bumi, menjadi distributor, Natural gas exports, becoming distributors,
perwakilan dari perusahaan dalam dan luar negeri. representatives of domestic and foreign companies.
3. Pengangkutan minyak 3. Oil Transportation

Mengangkut minyak melalui pipa, kapal, kendaraan Transporting oil through pipes, ships, land vehicles
darat dan penyimpanan. and storage.
4. Pelayanan 4. Service
Pemeriksaan laboratorium, pengoperasian dan Laboratory inspection, operation and maintenance
pemeliharaan peralatan produksi. of production equipment.

5. Kelistrikan 5. Electricity
Menjalankan usaha dalam bidang ketenagalistrikan. Conducting business in the field of electricity
Landasan kebijakan yang digunakan oleh PT Pertamina The policy basis used by PT Pertamina Gas is as follows:
Gas adalah sebagai berikut:
1. Pelaksanaan usaha bidang gas dilakukan oleh anak 1. The gas field operations is carried out by a gas
perusahaan gas yang berbentuk badan hukum subsidiary in the form of a separate legal entity in
tersendiri sesuai peraturan perundangan yang accordance with prevailing laws and regulations but
berlaku akan tetapi dikelola secara terkoordinasi managed in a coordinated manner as a corporation
sebagai suatu korporasi PT Pertamina (Persero). of PT Pertamina (Persero).
2. PGN sebagai Subholding Gas dan pemegang saham 2. As the Gas Subholding and majority shareholder
utama di Pertamina Gas merupakan penanggung of Pertamina Gas, PGN is the business/activity
jawab dan pengawas usaha/kegiatan yang mewakili supervisor as representative of Board of Directors
Direksi PT Pertamina (Persero) of PT Pertamina (Persero).

STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN

Company Organizational Structure
President Director
Wiko Migantoro
Commercial & Business

Operation Director Development Director
Achmad Herry Syarifuddin Indra Setyawati
VP Reliability & GM Operation GM Operation VP Business

VP Engineering
Optimization West Region East Region Development
Joko Triyono
Razli Saut Sitanggang Iskandar Agung Indri P
Manager Operation, Manager Business Coordinator Electrical

Manager Northern Manager Western
Performance & Planning & Instrument
Sumatera Area Java Area
Budgeting
Manager Asset Manager Gas Coordinator Civil &

Manager Southern Manager Eastern
Optimization & Resources & Business Topography
Sumatera Area Java Area
Utilization Network
Manager Coordinator Machine

Manager Asset Manager Central Manager Central Transportation & Pipeline System
Reliability & Integrity Sumatera Area Kalimantan Area & Shipping
Manager Operational Manager Operational Manager Product Coordinator Gas

Support West Region Support East Region Management Processing
Manager Partnership Manager Design

Integration
Subsidiary &
Joint Venture

Finance & Business

Support Director
Tenny R.A. Rusdy
VP Project
VP Business Support VP Financial Controller VP Treasury
Management
Achmad Romly Kohar Mahadi SUPENO
Sudewo
Manager City Gas & Manager Manager Financial Manager Cash

Distribution Human Resources Accounting & Management
Infrastructure Reporting
Manager Project Manager Manager Management Manager Subsidiary

Operation Corporate Support Accounting Joint Ventures
Financing
Manager Project Manager Information Senior Analyst Assistant Manager Tax

Administration & Communication Financial Rules & & Insurance
Technology Procedures
PROJECT MANAGER
VP Supply Chain Manager Quality

Chief of Internal Audit VP Planning & Portfolio Corporate Secretary
Management Management & HSE
Harry Mulia R. Bara Ilmarosa Arif Widodo
Muhadi I. Ketut Sudiartha
Manager Finance & Manager Planning Manager Planning & Manager Public
Support Function Audit Consignment & Evaluation Relation & CSR
Investment Project
Manager Operation & Manager Legal

Manager Procurement Manager Portfolio
Business Development Operation & Risk Management
Audit
Manager Land Affairs
Support
Senior Analyst
& Corporate
Competitiveness Values
Manager Security

WILAYAH KERJA PERUSAHAAN

Operational Area
Pertamina Gas memiliki wilayah kerja di Indonesia, Pertamina Gas has work region all over Indonesia,
meliputi pulau-pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. including the islands of Sumatera, Java and Kalimantan.
Wilayah kerja Perusahaan terbagi dalam enam wilayah The Company’s work region is divided into six operation
operasional, dengan lima daerah operasi menangani regions, with five of them handling gas pipeline network,
jaringan pipa gas, dan satu daerah operasi menangani and one operation region handling oil pipeline network.
jaringan pipa minyak.
Sejak bulan Januari 2012, perniagaan gas bumi ditangani Since January 2012, natural gas trading is being handled
anak perusahaan: PT Pertagas Niaga. Hal ini merupakan by subsidiary company: PT Pertagas Niaga. This is an
bentuk pelaksanaan atas pemberlakuan Peraturan implementation of the enactment of the Regulation
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral of the Ministry of Energy and Mineral Resources No.
No.19/2009. 19/2009.
01
02
04
AAF & KKA Arun
WANPU BELAWAN
Sei Mangkei 05
03 DUMAI
DURI
06
07
GRISSIK
PALEMBANG 08 09 10
TEGALGEDE
MUARA KARANG
CILEGON Cirebon SEMARANG

MUARA TAWAR
Infrastuktur Eksisting
Ongoing Project

Perusahaan juga melakukan kegiatan usaha pemrosesan The Company also conducts natural gas processing
gas bumi melalui dua LPG Plant yakni LPG Plant Pondok through two LPG Plants namely Pondok Tengah LPG
Tengah yang bekerja sama dengan PT Yudistira Energy Plant which cooperates with PT Yudistira Energy
dan LPG Plant Sumatera Selatan yang dikelola oleh anak and South Sumatera LPG Plant which is managed by
perusahaan: PT Perta-Samtan Gas. subsidiary company: PT Perta-Samtan Gas.
Sedangkan kegiatan usaha regasifikasi LNG dijalankan Meanwhile LNG regasification business is conducted
oleh anak perusahaan: PT Perta Arun Gas melalui by subsidiary company: PT Perta Arun Gas through the
pengoperasian Terminal Penerimaan dan Regasifikasi operation of LNG Reception and Regasification Terminal
LNG di Arun Lhokseumawe Aceh sejak awal 2015. in Arun Lhokseumawe, Aceh, since the beginning of
2015.
15
BONTANG
14
11
PAGERUNGAN
GRESIK
GRATI
PORONG
12
13

KETERANGAN PETA WILAYAH KERJA

Keterangan Peta Wilayah Kerja
Terminal Penerimaan & Regasifikasi Proyek Pipa Gas Duri - Dumai

LNG Arun Proyek Pipa Gas Duri - Dumai
01 Terminal Penerimaan & Regasifikasi LNG Arun 05 Dimensi: Dimensi:
Kapasitas: Kapasitas: 24" x 70 KM 24" x 70 KM
400 MMSCFD 400 MMSCFD
Kapasitas: Kapasitas:
Berth: Berth: 268 MMSCFD 268 MMSCFD
1 berth (Berth3) 1 berth (Berth3)
Konsumen: Konsumen:
Onstream pada Onstream pada RU Dumai RU Dumai Pertamina
Maret 2015. Maret 2015. Pertamina
Diresmikan oleh diresmikan oleh
Presiden Republik presiden Republik
Indonesia Indonesia
Proyek Pipa Gas Grissik - PUSRI
Proyek Pipa Gas Grissik - PUSRI
Aceh & North Sumatera Gas Pipeline 06 Dimensi: Dimensi:

20" x 176 KM 20" x 176 KM
02 10 Segments
614,7 KM
10 Segments
614,7 KM Kapasitas: Kapasitas:
Konsumen: Konsumen:
31% utilization 31% utilization
Pupuk (PUSRI) Pupuk (PUSRI)
Pipa Gas Ruas Arun - Belawan South Sumatera Gas Pipeline

Pipa Gas Ruas Arun - Belawan
03 Dimensi: Dimensi: 07 16 Segments
459,15 KM
16 Segments
459,15 KM
24" x 350 KM 24" x 350 KM
101% utilization 101% utilization
Konsumen: Konsumen:
Power Plant Power Plant
Commissioning: Commissioning:
Desember 2016 Desember 2016
Proyek Pipa Gas Belawan - KIM - KEK Proyek Pipa Gas Muara Karang -
Proyek Pipa Gas Belawan - KIM - KEK Muara Tawar - Tegalgede
04 Dimensi: Dimensi: 08 Proyek Pipa Gas Muara Karang - Muara Tawar -
Tegalgede
16" x 18,5 KM 16" x 18,5 KM
(Belawan - KIM) (Belawan - KIM) Dimensi: Dimensi:
12" x 138 KM (KIM 12" x 138 KM (KIM 24" x 70 KM 24" x 70 KM
- KEK) - KEK)
Kapasitas: Kapasitas: 270 MMSCFD 270 MMSCFD
89 MMSCFD 89 MMSCFD
(Belawan - KIM) (Belawan - KIM) Konsumen: Konsumen:
40 MMSCFD (KIM 40 MMSCFD (KIM Pembangkit Pembangkit
- KEK) - KEK) Listrik & Industri Listrik & Industri
Konsumen: Konsumen: Commissioning: Commissioning:

Industri & IPP Industri & IPP Desember 2016 Desember 2016
April 2016 April 2016

West Java Gas Pipeline Proyek Pipa Gas Porti - ORF Semere
Proyek Pipa Gas Porti - ORF Semare
09 14 Segments
525 KM
14 Segments
525 KM
13 Dimensi: 16" x Dimensi: 16" x 8 KM
8 KM
108,3 MMSCFD 108,3 MMSCFD
Kapasitas: 100 Kapasitas: 100
66% utilization 66% utilization MMSCFD MMSCFD
Konsumen: Konsumen:
Pembangkit listrik & Pembangkit listrik &
Industri Industri
Proyek Pipa Gas Gresik - Semarang East Java Gas Pipeline

Proyek Pipa Gas Gresik - Semarang
10 Dimensi: 28" x 167 Dimensi: 28" x 167 14 5 Segments
494,21 KM
5 Segments
494,21 KM
KM KM
Kapasitas: 500 Kapasitas: 500
MMSCFD MMSCFD 35-81% utilization 35-81% utilization
Konsumen: Konsumen:
Pembangkit Listrik Pembangkit Listrik
& Industri & Industri
Proyek Pipa Gas Gresik - PKG Looping Kalimantan Gas Pipeline

Proyek Pipa Gas Gresik - PKG Looping
11 Dimensi: Dimensi: 15 3 Segments
65,7 KM
3 Segments
65,7 KM
12" x 70 KM 12" x 70 KM
Kapasitas: 85 Kapasitas:
MMSCFD 85 MMSCFD 60% utilization 60% utilization
Konsumen: Konsumen:
Pupuk (PKG) Pupuk (PKG)
Proyek Pipa Gas Porong - Grati

Proyek Pipa Gas Porong - Grati
12 Dimensi: Dimensi:
18" x 60 KM 18" x 60 KM
Konsumen: Konsumen:
Pembangkit Listrik Pembangkit Listrik
Desember 2016 Desember 2016

VISI DAN MISI PERUSAHAAN

Company Vision and Mission
Visi
Vision
Pemimpin global dalam mengembangkan rantai
suplai gas dan berkomitmen untuk memberikan
manfaat yang berkelanjutan bagi para stakeholder
The global leader in developing the gas supply chain
and committed to delivery sustainable benefits for
stakeholders.
Misi
Mission
• Memberikan insfratruktur gas terbaik di kelasnya
• Menjalankan operasi yang aman dan ramah lingkungan
• Menanamkan investasi dalam teknologi dan inovasi
• Merekrut dan mengembangkan tenaga kerja berbakat
• Providing the best gas insfratruktur in its class
• Running a safe and environmentally friendly operation
• Investing in technology and innovation
• Recruiting and developing talented workforce.

Tema Strategis
Strategic Theme
Infrastruktur - Operasi yang prima -
Solusi baru - Perdagangan - Power
Infrastructure - Excellent operation - New solution - Trade - Power
Dasar penetapan visi dan misi telah disetujui oleh The basis vision and mission stipulation has been
Direksi dan Dewan Komisaris. Pada tahun 2016 di approved by the Board of Directors and Board of
tanggal 23 Februari, Pertamina Gas mengumumkan visi Commissioners. In 2016 on february 23rd, Pertamina
misi barunya kepada seluruh pekerja dan stakeholders Gas announced its new vision and mission to all workers
Perusahaan. Visi dan misi berikut telah direviu dan and stakeholders of the Company. The following vision
disetujui oleh Direksi/Dewan Komisaris pada tahun and mission have been reviewed and approved by the
buku 2017. Board of Directors/Board of Commissioners in the 2017
accounting year.

BUDAYA PERUSAHAAN
Company Culture
Pertamina Gas memiliki budaya

perusahaan yang mengadopsi tata nilai
PT Pertamina (Persero) Yaitu Tata nilai 6C
Pertamina Gas has company’s culture adopting the values
of PT Pertamina (Persero), namely 6C Set of Values
Clean Clean
Perusahaan dikelola secara profesional, menghindari The Company is managed professionally, avoiding
benturan kepentingan, tidak memberikan toleransi conflict of interest, zero fraud tolerance, upholding
terhadap praktik suap, menjunjung tinggi kepercayaan trust and integrity as well as referring to good corporate
dan integritas, serta berpedoman pada asas-asas tata governance principles.
kelola korporasi yang baik.
Competitive Competitive
Mampu berkompetisi dalam skala regional maupun Capability to compete regionally and internationally,
internasional, mendorong pertumbuhan melalui encouraging growth through investment, developing
investasi, membangun budaya sadar biaya, dan cost-awareness culture and appreciating performance.
menghargai kinerja.
Confident Confident
Berperan dalam pembangunan ekonomi nasional, Contribute in national economic development,
menjadi pelopor dalam reformasi BUMN, dan becoming pioneer in State-owned enterprise reform
membangun kebanggaan bangsa. and developing the nation’s pride.
Customer Customer
Berorientasi pada kepentingan pelanggan, berkomitmen Oriented towards customer’s interest and is committed
untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. to give the best services to its customers.

Clean
Competitive
Confident
Customer
Commercial
Capable
Commercial Commercial
Menciptakan nilai tambah dengan orientasi komersial, Creating added value with commercial-oriented, taking
mengambil keputusan berdasarkan prinsip-prinsip decisions based on healthy business principles.
bisnis yang sehat.
Capable Capable
Dikelola oleh pemimpin dan pekerja yang profesional Managed by professional leaders and workers
serta memiliki talenta dan kemampuan teknis tinggi, and having high talents and technical capability, is
berkomitmen dalam membangun kemampuan riset dan committed in developing the capability in research and
pengembangan. development.
Dalam menjalankan operasional perusahaan, Pertamina In running the company’s operation, Pertamina Gas
Gas memahami bahwa HSE adalah poin utama, oleh understands that hSe is the primary point, therefore
karena itu Perusahaan turut menambahkan falsafah the Company also adds the philosophy of hSe in the
HSE dalam budaya Perusahaan yakni: Company’s culture, namely:
HSE Menggalakkan health, memastikan safety, dan HSE promotes health, ensuring safety and creating
menciptakan environment kerja yang positif. positive work environment.

KEBIJAKAN DAN DASAR PENETAPAN VISI, MISI

DAN NILAI
Policy and Basis for the Stipulation of Vision, Mission and Value
Direksi Pertamina Gas menetapkan visi misi perusahaan The Board of Directors of Pertamina Gas stipulates
berdasarkan visi misi PT Pertamina (Persero) selaku the company’s vision and mission based on the vision
induk perusahaan. Penetapan visi misi dilakukan melalui and mission of PT Pertamina (Persero) as the holding
mekanisme rapat antara Direksi, Dewan Komisaris dan company. The stipulation of vision and mission is
tim perumus visi misi. conducted through meetings between the Board of
Directors, Board of Commissioners and the vision and
mission steering committee.
Sosialisasi visi misi dilaksanakan dengan cara penanaman Socialization of vision and mission is conducted by
rutin oleh Manajemen kepada seluruh pekerja, maupun routine instillation to all workers by the Management
penyampaian langsung melalui kegiatan town hall and direct delivery through town hall meeting which
meeting yang diadakan setiap tahun. Perusahaan is conducted every year. The Company uses various
menggunakan berbagai pendekatan dalam melakukan approaches in conducting socialization, such as printed
sosialisasi, di antaranya informasi cetak dan daring and online information such as company profile,
(online) seperti company profile, brosur dan website. brochure and website.
Untuk mengomunikasikan visi dan tata nilai Perusahaan In order to communicate the vision and set of values of
kepada pemangku kepentingan, pimpinan perusahaan the Company to stakeholders, company’s management
dan pimpinan area melakukan tatap muka. Melalui and area management conducts meetings. Through
tatap muka, maka para pemangku kepentingan dapat meetings the stakeholders shall be able to harmonize
menyelaraskan program kerja mereka dengan program their work programs and the Company’s work programs.
kerja Perusahaan.
Untuk memegang komitmen terhadap tata nilai In order to hold the commitment towards the Company’s
perusahaan, para Direksi dalam kegiatan sehari-hari set of values, the Board of Directors in its daily activities
berperan sebagai perintis, penyelaras, pemberdaya dan has the role as pioneer, aligner, enabler and exemplar to
panutan bagi para pekerja. workers.

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM

Shareholders’ Composition
Sesuai Akta No. 111 tentang Pengambilalihan (Akuisisi) According to Deed No. 111 concerning Acquisition
tanggal 28 Desember 2018 dan No. 112 tentang dated December 28, 2018 and No. 112 regarding
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham PT PT Pertamina Gas Shareholders Resolutions dated
Pertamina Gas tanggal 28 Desember 2018 maka December 28, 2018, effctive since December 28,
terhitung sejal tanggal 28 Desember 2018 PT Pertamina 2018 PT Pertamina Gas was officially acquired by PT
Gas resmi diakuisisi oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk. Perusahaan Gas Negara Tbk. Where PT Perusahaan Gas
Dimana PT Perusahaan Gas Negara menjadi pemegang Negara became the majority shareholder of Pertamina
saham mayoritas di Pertamina Gas. Dengan perubahan Gas. Within these changes, there was a change in
tersebut maka perubahan komposisi pemegang saham shareholders composition in 2017 and 2018 as follows:
di tahun 2017 dan 2018 adalah sebagai berikut:
PT PERUSAHAAN PT PERTAMINA PT PERTAMINA

GAS NEGARA Tbk. (Persero) PEDEVE INDONESIA
51% 48,99% 0,01%
Modal Ditempatkan dan Disetor

Issued and Paid Up Capitals
PEMEGANG SAHAM JUMLAH SAHAM NOMINASI PERSENTASE
Shareholder Total Shares Nominal (IDR) Percentage
2017
PT Pertamina (Persero) 5,080,085 5.080.085.000.000 99,99%
PT Pertamina Pedeve Indonesia 500 500.000.000 0,01%
Jumlah/ Total 5,080,585 5.080.585.000.000 100%
2018
PT Perusahaan Gas Negara Tbk. 2.591.099 2.591.099.000.000 51%
PT Pertamina (Persero) 2.488.986 2.488.986.000.000 48,99%
PT Pertamina Pedeve Indonesia 500 500.000.000 0,01%
Jumlah/ Total 5,080,585 5.080.585.000.000 100%
Pertamina Gas adalah sebuah perusahaan tertutup. Pertamina Gas is a closed company. Thus the Board of
Dengan demikian Dewan Komisaris, Direksi, dan Commissioners, Board of Directors and public do not
kelompok masyarakat tidak memiliki saham PT own shares of PT Pertamina Gas.
Pertamina Gas.

DAFTAR ENTITAS ANAK DAN/ATAU ENTITAS ASOSIASI

List of Subsidiary Entity and/or Association Entity
Per 31 Desember 2018, PT Pertamina Gas memiliki Per 31 December 2018, PT Pertamina Gas has six
enam Anak Perusahaan, yakni: subsidiary companies, they are:
• PT Perta-Samtan Gas (kepemilikan saham 66%, • PT Perta-Samtan Gas (66% shares, Operational
status operasi: beroperasi status: operating)
• PT Pertagas Niaga (99%, status operasi: beroperasi) • PT Pertagas Niaga (99% shares, Operational status:
operating)
• PT Perta Daya Gas (65%, status operasi: beroperasi) • PT Perta Daya Gas (65% shares, Operational status:
operating)
• PT Perta Kalimantan Gas (70%, status operasi beku) • PT Perta Kalimantan Gas (70% shares, Operational
status: operating)
• PT Perta Arun Gas (90%, status operasi: beroperasi) • PT Perta Arun Gas (90% shares, Operational status:
operating)
Nama dan Alamat Kantor Name and Address of Area

Area dan/atau Entitas Anak Offices and/or Subsidiary
Entity
Entitas Anak Alamat

Subsidiary Entity Address
Gedung Patra Jasa Lantai 16,
PT Pertagas Niaga Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 32-34 Jakarta Selatan
T. +62-21 5203088, F. +62-21 5201622 / 5201682
Gedung Patra Jasa Lantai 1
PT Perta Arun Gas Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 32-34 Jakarta Selatan
T. +62-21 5251005, F. +62-21 52900007
Kompleks PLTGU Tambak Lorok
Jl. Ronggowarsito No. 1, Pelabuhan Tanjung Mas
PT Perta Daya Gas
Semarang – Jawa Tengah 50127
Telp. : (024) 8657 0237, F. : (024) 7644 3441
Jl. No 8 Komplek Pertamina RU III
Desa Sungai Gerong, Kec. Banyuasin I, Kab. Banyuasin,
PT Perta-Samtan Gas
Sumatera Selatan 30962
T. : (0711) 574 0701, F. : (0711) 574 0706
Oil Centre Building 2nd – 3rd floor
PT Perta Kalimantan Gas Jl. MH. Thamrin Kav. 55 Jakarta 10350
T. +62-21 31906825, F. +62-21 31906831

STRUKTUR GRUP PERUSAHAAN

Company Group Structure
PT PERTAMINA
(Persero)
PT Perusahaan Gas Hulu Pengolahan

Negara Tbk. Upstream Processing
subholding gas
Pemasaran Korporat Pemasaran Retail

Corporate Marketing Retail Marketing
Keuangan Logistic, Supply Chain

Finance & Infrastructure
Memproyek Pengolahan Perencanaan Investasi &

PT Pertamina Gas & Petrokimia Manajemen Risiko
Project Processing & Investment Planning & Risk
Petrochemicals Management
Sumber Daya Manusi Manajemen Aset

Human Resources Asset Management
PT Pertagas
PT Pertagas PT Pertagas PT Perta PT Perta
Kalimantan
Samtan Gas Niaga Daya Gas Arun Gas
Gas

PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI

Awards and Certification
Nama Penghargaan : AWARD NAME:

First Runner Up - Best Annual Report First Runner Up - Best Annual Report
Penerima Penghargaan : Award Recipient
PT Pertamina Gas PT Pertamina Gas
Pemberi Penghargaan : Award Giver
ACARA: Annual Pertamina Subsidiary Event : Annual Pertamina Subsidiary
Award 2018 Award 2018
Tanggal : 10 Desember 2018 Date : Desember 10, 2018

Special Award Best Improvement – Special Award Best Improvement –
Enterprise Risk Management Enterprise Risk Management
Pemberi Penghargaan : Appreciator
ACARA: Annual Pertamina Subsidiary Event : Annual Pertamina Subsidiary
Award 2018 Award 2018

PROPER Hijau PROPER Hijau
Western Java Area Western Java Area
Kementerian Lingkungan HIdup dan Ministry of Environment and Forestry
Kehutanan Event : PROPER
ACARA: PROPER Date : Desember 27, 2018
Tanggal : 27 Desember 2018

Southern Sumatera Area Southern Sumatera Area
Kehutanan Event: PROPER
ACARA: PROPER Date : Desember 27, 2018

Nama Penghargaan : Nama Penghargaan :

The Best Risk Maturity 2018 The Best Risk Maturity 2018
ACARA: Enterprise Risk Management Event: Enterprise Risk Management
Award Award
Tanggal: 30 Desember 2018 Date : Desember 30, 2018
Nama Penghargaan : AWARD NAME

Platinum Platinum
PC-Prove Jagabaring PC-Prove Jagabaring
ACARA: Annual Pertamina Quality Event: Annual Pertamina Quality
Awards 2018 Awards 2018
Tanggal : 14 Maret 2018 Date: Maret 14, 2018

Platinum Platinum
FT-Prove Pindank FT-Prove Pindank
ACARA: Annual Pertamina Quality EVent: Annual Pertamina Quality
Tanggal : 14 Maret 2018 Date: Maret 14, 2018

Eastern Java Area Eastern Java Area
Kehutanan Event: PROPER
ACARA: PROPER Date: Desember 27, 2018


3 Stars 3 Stars
Penerima Penghargaan : FT- Award Recipient
Prove Pindank FT-Prove Pindank
Pemberi Penghargaan : Abu Appreciator: Abu Dhabi
Dhabi International Centre for International Centre for Organisational
Organisational Excellence (ADICOE) Excellence (ADICOE) of Abu Dhabi
of Abu Dhabi Chamber of Commerce & Chamber of Commerce & Industries
Industries (ADCCI) (ADCCI)
ACARA: Asia Pacific Quality Event: Asia Pacific Quality
Organization Organization

Patra Nirbhaya Karya Utama Patra Nirbhaya Karya Utama
Adinugraha I Adinugraha I
Pertamina Gas Operasi Wilayah Timur Pertamina Gas Operasi Wilayah Timur
Kementerian Energi dan Sumber Daya Ministry of Environment and Forestry
Mineral Event : 2018 Oil and Gas
ACARA: Forum Komunikasi Migas Communication Forum
Tahun 2018 Date: November 22, 2018
Tanggal : 22 November 2018

Pertamina Gas Operasi Wilayah Barat Pertamina Gas Operasi Wilayah Barat
Mineral Event : 2018 Oil and Gas
Tahun 2018 date: November 22, 2018

Pertamina Gas Project Management Pertamina Gas Project Management
Mineral event : 2018 Oil and Gas
Tahun 2018 date : November 22, 2018


WE',Z'E

Gold SDGs 14 Ekosistem Lautan Gold SDGs 14 Ekosistem Lautan


ŝďĞƌŝŬĂŶŬĞƉĂĚĂ͗

WdWZdD/E'^

Desa Rumput Laut Desa Rumput Laut

ĚĂůĂŵƉĞŶŐĂŶƵŐƌĂŚĂŶ
/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶ^ƵƐƚĂŝŶĂďůĞĞǀĞůŽƉŵĞŶƚ'ŽĂůƐǁĂƌĚ;/^ͿϮϬϭϴ
KZWKZd^K/>Z^WKE^//>/dzĂƐĞĚŽŶÊ//^KϮϲϬϬϬ͗ϮϬϭϯĨŽƌ^'Ɛ


<d'KZ/

'K>

Corporate Forum for Community Corporate Forum for Community

ƚĂƐŬŽŶƚƌŝďƵƐŝŶǇĂĚĂůĂŵƉĞŶĐĂƉĂŝĂŶ
^'Ɛϭϰ
;ŬŽƐŝƐƚĞŵ>ĂƵƚĂŶͿ

:hh>WZK'ZD
ĞƐĂZƵŵƉƵƚ>ĂƵƚ Development Development

:ĂŬĂƌƚĂ͕Ϭϲ^ĞƉƚĞŵďĞƌϮϬϭϴ
ŽƌƉŽƌĂƚĞ&ŽƌƵŵĨŽƌŽŵŵƵŶŝƚǇĞǀĞůŽƉŵĞŶƚ
<ĞƚƵĂWĞŶŐĂƌĂŚ/^

<ĞƚƵĂ<ŽŵŝƚĞ^Z
ACARA: Indonesian Sustainable Event: Indonesian Sustainable
Development Goals Award 2018 Development Goals Award 2018

ƌ͘^ƵǁĂŶĚŝ͕D WƌŽĨ͘ƌ͘/ƌ͘,ĂƌĚŝŶƐǇĂŚ͕D͘^Đ

DĞŶŐĞƚĂŚƵŝ͕
<ĞƉĂůĂĂĚĂŶ^ƚĂŶĚĂƌĚŝƐĂƐŝEĂƐŝŽŶĂů

Tanggal : 4 Oktober 2018 date : Oktober 4, 2018

WƌŽĨ͘ƌ͘/ƌ͘ĂŵďĂŶŐWƌĂƐĞƚǇĂ͕D͘^Đ

Gold SDGs 5 Kesetaraan Gender Gold SDGs 5 Kesetaraan Gender
WE',Z'E


WdWZdD/E'^

Kelompok Toga Mandiri Gunung Ibul Kelompok Toga Mandiri Gunung Ibul

<d'KZ/

'K>

^'Ɛϱ
;<ĞƐĞƚĂƌĂĂŶ'ĞŶĚĞƌͿ

:hh>WZK'ZD
Development Development
<ĞůŽŵƉŽŬdŽŐĂDĂŶĚŝƌŝͲ'ƵŶƵŶŐ/ďƵů

ACARA: Indonesian Sustainable Event : Indonesian Sustainable

<ĞƚƵĂWĞŶŐĂƌĂŚ/^
<ĞƚƵĂ<ŽŵŝƚĞ^Z

ƌ͘^ƵǁĂŶĚŝ͕D

WƌŽĨ͘ƌ͘/ƌ͘,ĂƌĚŝŶƐǇĂŚ͕D͘^Đ
Tanggal : 4 Oktober 2018 Date: Oktober 4, 2018


WE',Z'E
Gold SDGs 2 Tanpa Kelaparan Gold SDGs 2 Tanpa Kelaparan


WdWZdD/E'^

Pesantren Mandiri Pesantren Mandiri

<d'KZ/

'K>

^'ƐϮ
;dĂŶƉĂ<ĞůĂƉĂƌĂŶͿ

:hh>WZK'ZD
WĞƐĂŶƚƌĞŶDĂŶĚŝƌŝ


ACARA: Indonesian Sustainable Event: Indonesian Sustainable

<ĞƚƵĂWĞŶŐĂƌĂŚ/^ <ĞƚƵĂ<ŽŵŝƚĞ^Z




WE',Z'E
Silver SDGs 6 Air Bersih dan Sanitasi Silver SDGs 6 Air Bersih dan Sanitasi


WdWZdD/E'^

Layak Layak

<d'KZ/

^/>sZ
Program Sanitasi Pembangunan Sumber Program Sanitasi Pembangunan Sumber

^'Ɛϲ
;ŝƌĞƌƐŝŚĚĂŶ^ĂŶŝƚĂƐŝ>ĂǇĂŬͿ
Air Bersih Air Bersih

:hh>WZK'ZD
WƌŽŐƌĂŵ^ĂŶŝƚĂƐŝWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ^ƵŵďĞƌŝƌĞƌƐŝŚ






ACARA: Indonesian Sustainable EVENT : Indonesian Sustainable


Tanggal : 4 Oktober 2018 DATE: Oktober 4, 2018
WE',Z'E
Silver SDGs 5 Kesetaraan Gender Silver SDGs 5 Kesetaraan Gender


WdWZdD/E'^
Penerima Penghargaan : Award Recipient :


<d'KZ/

^/>sZ
Pengembangan Kelompok Usaha Development of Independent Women's
Perempuan Mandiri Business Groups

^'Ɛϱ
;<ĞƐĞƚĂƌĂĂŶ'ĞŶĚĞƌͿ

:hh>WZK'ZD
WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ĞůŽŵƉŽŬhƐĂŚĂWĞƌĞŵƉƵĂŶDĂŶĚŝƌŝ






ACARA: Indonesian Sustainable EVENT : Indonesian Sustainable


Gold Gold
Penerima Penghargaan : PC- Award Recipient
Prove Jagabaring PC-Prove Jagabaring
Pemberi Penghargaan : Singapore Appreciator
Productivity Association Singapore Productivity Association
ACARA: International Conference on Appreciator: International
Quality Control Circle Conference on Quality Control Circle
Tanggal : 25 Oktober 2018 Date : Oktober 25, 2018


Gold Gold
FT-Prove Guntung Dinamik Perkasa FT-Prove Guntung Dinamik Perkasa
ACARA: Annual Pertamina Quality EVENt : Annual Pertamina Quality
Tanggal : 14 Maret 2018 date : Maret 14, 2018

Gold Gold
FT-Prove Galaksi FT-Prove Galaksi
ACARA: Annual Pertamina Quality Event : Annual Pertamina Quality
Tanggal : 14 Maret 2018 date : Maret 14, 2018

PROPER Biru PROPER Biru
Kalimantan Area Kalimantan Area
Kehutanan event : PROPER
ACARA: PROPER date : Desember 27, 2018

SISTEM MANAJEMEN STANDAR

Standard Management System
Area Operasi PT Pertamina Gas secara konsisten Operational area of PT Pertamina Gas has consistently
menjaga Quality, Health, Safety, & Environment System maintain the Quality, Health, Safety & Environment
dengan pengembangan dan implementasi sistem System through integrated management system
manajemen terintegrasi yang disebut dengan Pertamina development and implementation known as Pertamina
Gas Sustainability System disingkat menjadi Pegassus. Gas Sustainability System or Pegassus, its abbreviation.
Pegassus merupakan sistem manajemen QHSE yang Pegassus is an integrated QHSE management system. To
terintegrasi. Untuk terus menjaga konsistensi, PT continuously maintain consistency, PT Pertamina Gas
Pertamina Gas melakukan sertifikasi sistem manajemen performs ISO Series management system certification
ISO Series dan mengukur implementasinya dengan and measures its implementation using International
International Sustainability Rating (ISRS) System Sustainability Rating (ISRS) System Assessment. The
Assesment. Tabel Sertifikasi ISO Series dan hasil ISO Series Certification table and result of ISRS 2018
assessment ISRS 2018 tertera dalam tabel berikut. assessment are presented in table below:
SERTIFIKASI PERTAMINA GAS

Pertamina Gas Certification
SERTIFIKAT TANGGAL TERBIT MASA BERLAKU BADAN SERTIFIKASI

Certification Date of issue Validity period Certification Agency
Northern Sumatera Area
1 ISO 9001 : 2015 28 Desember 2017 28 Desember 2018 NQA
2 ISO 14001 : 2015 8 Januari 2018 8 Januari 2019 NQA
3 OHSAS 18001 : 2007 8 Januari 2018 8 Januari 2019 NQA
4 PAS 99 : 2012 9 Januari 2018 9 Januari 2019 NQA
5 ISRS 7 – Level 5 1 Januari 2019 - Pertamina
CENTRAL Sumatera Area
6 ISO 9001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2012 BSI
7 ISO 14001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2021 BSI
8 OHSAS 18001 : 2007 29 Juli 2015 11 Maret 2021 BSI
9 PAS 99 : 2012 29 Juli 2018 28 Juli 2021 BSI
Southern Sumatera Area
11 ISO 9001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
12 ISO 14001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
13 OHSAS 18001 : 2007 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
14 PAS 99 : 2012 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI


Pertamina Gas Certification
SERTIFIKAT TANGGAL TERBIT MASA BERLAKU BADAN SERTIFIKASI

Certification Date of issue Validity period Certification Agency
Western Java Area
16 ISO 9001 : 2015 3 Juni 2016 2 Juli 2019 TUV NORD
17 ISO 14001 : 2015 3 Juni 2016 2 Juli 2019 TUV NORD
18 OHSAS 18001 : 2007 3 Juni 2016 2 Juli 2019 TUV NORD
EASTERN Java Area
20 ISO 9001 : 2008 19 Agustus 2016 15 September 2019 SGS
21 ISO 14001 : 2015 19 Agustus 2016 19 Agustus 2019 SGS
22 OHSAS 18001 : 2007 27 Mei 2016 26 Mei 2019 SGS
KALIMANTAN Area
24 ISO 9001 : 2015 30 Desember 2016 23 Desember 2019 TUV NORD
25 ISO 14001 : 2015 30 Desember 2016 23 Desember 2019 TUV NORD
26 OHSAS 18001 : 2007 30 Desember 2016 23 Desember 2019 TUV NORD

Skala Perusahaan 102-7

Company Scale
Hingga 31 Desember 2018, skala usaha Pertamina Gas The following table shows Pertamina Gas business scale
digambarkan dalam tabel berikut: until 31 December 2018.
Keterangan Satuan
2018 2017 2016
Description Unit
Jumlah Karyawan Total Employee Orang
400 379 379*
Person
Pendapatan Usaha Business Income 628.441 624.585 668.680
Total Aset Total Assets 2.047.756 1.926.759 1.877.885
Ribuan Dolar AS
Total Kapitalisasi: Total Capitalization Thousand US
Dollar
• Ekuitas • Equity 1.353.286 1.205.051 1.061.190
• Utang • Account Payables 703.341 721.708 816.695
Persentase Majority Shareholder
kepemilikan ownership Persen PT Perusahaan PT Pertamina PT Pertamina
pemegang saham percentage Percentage Gas Negara- 51 (Persero)-99,99 (Persero)-99,99
terbesar
*disajikan ulang
Informasi Mengenai Pekerja

Information about Employee
Jumlah pekerja PT Pertamina Gas hingga akhir tahun The number of PT Pertamina Gas workers was 400
2018 adalah sebanyak 400 orang, bertambah sebanyak persons until the end of 2018. This number increased 21
21 orang bila dibandingkan dengan tahun 2017, yang persons compared to 2017 with the total number is 379
memiliki pekerja sebanyak 379 orang. Pekerja tersebar persons. The workers are spread out in Head Office in
di Kantor Pusat di Jakarta serta lima area di wilayah Jakarta and five other areas in Indonesia.
Indonesia. 102-8
Pekerja PT Pertamina Gas terdiri dari : PT Pertamina Gas workers consist of:
1. Pekerja Direct Hire Pertamina Gas 1. Direct Hire Workers
• Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) yang • Casual workers working in Pertamina Gas.
bekerja di Pertamina Gas. • Casual workers aided to Pertamina Gas
• Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) yang subsidiary company.
diperbantukan ke Anak Perusahaan Pertamina Gas. • Pekerja Waktu Tertentu (PWT).
• Pekerja Waktu Tertentu (PWT). 2. Assistant Workers of Pertamina (Corporate) and PT
2. Pekerja Perbantuan Pertamina (Persero) dan Anak Pertamina Gas subsidiary company.
Perusahaan PT Pertamina Gas.
Demografi pekerja selengkapnya disajikan dalam tabel- A complete demography of workers is shown in the
tabel berikut: following table.

Tabel Pekerja Pertamina Gas Berdasarkan Jenis Pekerja dan Jenis Kelamin
Table of Pertamina Gas Workers based on Their Types and Gender
2018 2017 2016

Jenis Pekerja
Job Type Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita
Male Female Male Female Male Female
Pekerja Waktu Tidak Tertentu

325 67 311 60 314 59
Uncertain Time Worker
Pekerja Waktu Tertentu

2 6 2 6 4 2
Workers of Certain Time
Jumlah
327 73 313 66 318 61
Total
Tabel Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) berdasarkan Struktur Jabatan dan
Jenis Kelamin
Table of Casual Workers based on Their Position Structure and Gender
2018 2017 2016

Jenis Pekerja
Direksi
3 1 3 1 3 0
Board of Directors
Vice President/General
Manager
13 0 12 1 13 1
Vice President/General
manager
Manager/setara
37 3 37 1 38 0
Manager/equivalent
Assistant Manager/setara
57 11 46 8 49 7
Assistant Manager/ equivalent
Supervisor/Officer/Analyst/
setara
164 50 157 45 148 42
Supervisor/Officer/Analyst/
equivalent
Operator/setara
53 8 59 10 63 5
Operator/equivalent
Jumlah
327 73 313 66 314 55
Total

Tabel Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) berdasarkan Lokasi

Penempatan Kerja dan Jenis Kelamin
Table of Casual Workers based on Their Work Placement and Gender
2018 2017 2016

Jenis Pekerja
Kantor Pusat
121 39 124 42 121 37
Headquarters
Operation West Region

104 6 97 8 97 7
Operation West Region
Operation East Region

86 19 92 16 96 16
Operation East Region
Perbantuan ke Perusahaan Lain (PT

Pertamina (Persero), PT Pertagas
Niaga, PT Perta Arun Gas, PT Perta
Daya Gas, PT Perta-Samtan Gas, PT
Pertamina Hulu Energi, PT Pertamina
Hulu Indonesia
16 9 - - - -
Perbantuan ke Perusahaan Lain
(PT Pertamina (Persero), PT Pertagas
Niaga, PT Perta Arun Gas, PT Perta
Daya Gas, PT Perta-Samtan Gas,
PT Pertamina Hulu Energi, PT
Pertamina Hulu Indonesia
Jumlah
327 73 313 66 314 55
Total
Tabel Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) yang Diperbantukan ke Anak

Perusahaan Pertamina Gas
Table of Casual Workers Aided to Pertamina Gas Subsidiary Companies
2018 2017 2016

Jenis Pekerja
PT Pertagas Niaga 10 4 12 5 11 6
PT Perta Arun Gas 3 3 1 2 1 1
PT Perta Daya Gas 1 0 0 0 2 1
PT Perta Samtan Gas 1 0 0 0 0 0
PT Pertamina (Persero) 0 1 0 0 0 0
PT Pertamina Hulu Energi 1 0 0 0 0 0
PT Pertamina Hulu Indonesia 0 1 0 0 0 0
Jumlah
16 9 13 7 14 8
Total

Tabel Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) yang diperbantukan ke Anak

Perusahaan Pertamina Gas berdasarkan Kelompok Umur
Table of Casual Workers Aided to Pertamina Gas Subsidiary Companies based on Age Groups
2018
Jenis Pekerja
Job Type
20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 > 50 Total

7 72 134 67 29 24 59 392

0 2 3 3 0 0 0 8
TOTAL 7 74 137 70 29 24 59 400
Tabel Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) yang diperbantukan ke Anak

Perusahaan Pertamina Gas berdasarkan Kelompok Umur
Table of Casual Workers Aided to Pertamina Gas Subsidiary Companies based on Age Groups
2017
Jenis Pekerja
Job Type
20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 > 50 Total

1 87 132 57 29 21 44 371

0 4 1 3 0 0 0 8
TOTAL 1 191 133 60 29 21 44 379
Tabel Pekerja Pertamina Gas berdasarkan Pendidikan

Table of Pertamina Gas Workers based on Their Education:
2018
Jenis Pekerja
Job Type
SMP SMA D1-D2 D3 D4-S1 S2 Total

30 3 79 2 206 72 392

0 0 1 0 6 1 8
TOTAL 30 3 80 2 212 73 400
Tabel Pekerja Pertamina Gas berdasarkan Pendidikan

Table of Pertamina Gas Workers based on Their Education
2017
Jenis Pekerja
Job Type
SMP SMA D1-D2 D3 D4-S1 S2 Total

1 28 3 80 191 68 371

0 0 0 1 6 1 8
TOTAL 1 28 3 81 197 69 379

Pengelolaan Rantai Pasokan 102-9

Chain Supply Management
Pengelolaan rantai pasokan di lingkup Pertamina Gas Chain supply management which is related to goods and
terkait pengadaan barang dan jasa dilaksanakan oleh service supply in Pertamina Gas scope is executed by
fungsi Supply Chain Management (SCM), yang dipimpin Supply Chain Management (SCM). SCM is led by a Vice
seorang Vice President dan bertanggung jawab kepada President and is hold the responsibility to the President
Direktur Utama. Director.
SCM berfungsi untuk menjalin hubungan kerja dengan SCM functions to establish work relationship with
para penyedia barang dan jasa terkait pelaksanaan goods and services suppliers pertinent to the conduct
kegiatan operasional maupun proyek pengembangan of operational activity or the Company’s development
perusahaan. Melalui fungsi SCM, mitra kerja dan project. Through SCM function, Pertamina Gas and
Pertamina Gas menerapkan prinsip dasar pengadaan partners implement basic principles of transparent,
yang transparan, akuntabel, efisien dan efektif. Syarat accountable, efficient and effective supply. Pertamina
yang ditetapkan Pertamina Gas kepada mitra kerja Gas set one requirement to the partners, i.e., able to
adalah mampu menyediakan barang/jasa dengan provide goods/service with standard quality.
standar kualitas.
Melalui penerapan prinsip tersebut, pada tahun Through the application of these principles, in 2018,
2018, Perusahaan berhasil melakukan efisiensi atas the Company succeeded in carrying out efficiency over
proses negosiasi kontrak payung dengan pabrikan/ the process of negotiating umbrella contracts with
manufacture, dimana pabrikan memberikan potongan manufacturers / manufacturers, where manufacturers
harga yang cukup signifikan. Realisasi nilai pengadaan gave significant discounts. The realization of the
barang dan jasa pada tahun 2018 mencapai Rp273 value of procurement of goods and services in 2018
milyardengan cost savingsebesar Rp14,4miliar. Jumlah reached Rp273 billion with a cost of Rp. 14.4 billion.
realisasi pengadaan dan cost savingturundibandingkan The total realization of procurement and saving savings
realisasi pengadaan tahun 2017.Hal ini dikarenakan compared to the realization of procurement in 2017.
tidak adanya proyek investasi dengan nilai yang This is due to the absence of investment projects with
signifikan dibandingkan tahun 2017. Selain itu terjadi significant value compared to 2017. In addition, there
penurunan cost savingyang disebabkan adanya fluktuasi was a decrease in cost savings due to the fluctuations in
Dollar Amerika Serikat yang meningkat tajam pada the US Dollar which rose sharply in mid-2018.
pertengahan tahun 2018.
Selain melakukan pengelolaan terhadap penyediaan Aside from managing Pertamina Goods and Services
barang dan jasa di Pertamina Gas, SCM juga berpartisipasi supplies, SCM also actively participates in Review
aktif dalam Tim Kajian Sentralisasi Pengadaan Barang Team of Centralisation of Goods Supplies and Business
dan Proses Bisnis serta Organisasi Procurement Process as well as Pertamina Corporate Procurement
Korporat Pertamina, yang bertujuan untuk melakukan Organisation. This aims to optimise business process in
optimalisasi proses bisnis di lingkungan Pertamina Gas Pertamina Gas environment or Pertamina as the parent
maupun Pertamina sebagai induk perusahaan. company.

SCM Pertamina Gas melakukan pengelolaan strategi SCM Pertamina Gas does strategy management based
dengan berlandaskan 14 Sistem Tata Kerja (STK) yang on the 14 Work Systems that regulate goods and
mengatur mengenai proses pengadaan barang dan jasa services supplies in PT Pertamina Gas. This system
di PT Pertamina Gas. Dengan adanya sistem tata kerja assists International Safety Rating System 7 (ISRS 7)
ini turut membantu audit International Safety Rating audit in Pertamina Gas Operational Area.
System 7 (ISRS 7) yang dilakukan assessment di area
operasi Pertamina Gas.
Proses pengadaan barang dan jasa menggunakan The process of goods and services supplies uses
sistem elektronik E-Proc dan iP2P. Penggunaan sistem electronic system, i.e., E-Proc and iP2P. The use
elektronik pada proses pengadaan barang dan jasa of electronic system is to ensure the efficiency,
dilakukan demi memastikan efisiensi, transparansi dan transparency and effectiveness of in goods and services
efektifitas pada proses pengadaan barang dan jasa. supplies process.
Pemasok Lokal Local Suppliers

Pertamina Gas turut memberdayakan pemasok Pertamina Gas also empower local suppliers by using
lokal dengan penggunaan produk dalam negeri pada local products in goods and services supplies. The
pengadaan barang dan jasa. Pelibatan pemasok lokal involvement of local suppliers is another effort to
merupakan upaya lain untuk memberdayakan dan empower and improve the surrounding community’s
meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, prosperity, through fee. Thus, the community could be
melalui imbal jasa pekerjaan yang diperoleh. Dengan indirectly benefitted from the Company although they
demikian meski tidak menjadi pekerja di lingkungan are not Pertamina Gas workers.
Pertamina Gas, masyarakat tetap bisa merasakan
manfaat tidak langsung dari keberadaan Perusahaan.
Selain memberdayakan pemasok lokal, Pertamina Aside from that, Pertamina Gas also empowers research
Gas juga turut memberdayakan Lembaga Penelitian, institutions, governmental institutions and colleges to
Lembaga Pemerintah maupun Perguruan Tinggi untuk synergise business and education world.
mewujudkan sinergi antara dunia usaha dan pendidikan
Sampai dengan akhir tahun 2018 keberadaan perusahaan Until the end of 2018, there were … local companies
lokal yang menjadi pemasok Pertamina Gas ada sebanyak that became suppliers of Pertamina Gas. The number
……. perusahaan. Jumlah tersebut mencapai …….% dari reached … % of the total suppliers. The number …%
total seluruh perusahaan pemasok. Jumlah itu naik/turun increased/decreased compared to the previous year,
……..% apabila dibandingkan dengan tahun 2017 dengan 2017. That year, there were 58 local suppliers or 55% of
pemasok lokal sebanyak 58 perusahaan, atau 55% dari the total suppliers.
total seluruh pemasok. 204-1

Jumlah Perusahaan Pemasok per 31 Desember 2018

Number of Suppliers per 31 December 2018
2018 2017 2016

Jenis Pekerja
Job Type Jumlah Persentase Jumlah Persentase Jumlah Persentase
Total Percentage Total Percentage Total Percentage
Perusahaan Lokal
……. ……. 58 55% 43 47%
Local Companies
Perusahaan Nasional
……. ……. 47 45% 49 53%
National Companies
Perusahaan Asing
……. ……. 0 0 0 0
Foreign Companies
TOTAL ……. ……. 105 100% 92 100

Ketercakupan dalam Perjanjian Kerja

Bersama (PKB)
Scope of Collective Labour Agreement (CLA)
Penyusunan PKB, yang merupakan perjanjian kerja The CLA development, between Pertamina Gas and its
antara Pertamina Gas dengan para pekerja, dilakukan workers, was conducted through their representatives
melalui perwakilan mereka dalam Serikat Pekerja in the Pertamina Gas Worker Union (PGWU). Along
Pertamina Gas (SPPG). Bersama dengan Serikat with PGWU, Pertamina Gas has agreed upon the new
Pekerja, Pertamina Gas telah menyepakati PKB baru CLA. The current CLA is PT Pertamina Gas CLA period
yang menggantikan PKB sebelumnya. PKB yang saat ini 1 January 2018-31 December 2019.
berlaku adalah PKB PT Pertamina Gas periode 1 Januari
2018-31 Desember 2019.
PKB menjadi perangkat yang menegaskan komitmen CLA becomes a device that confirms shared commitment
bersama antara pekerja dan perusahaan dalam menciptakan among the Company and workers in creating a
iklim hubungan industrial harmonis dan berkeadilan. harmonious and just industrial relationship climate.
PKB bersifat mengikat dan melindungi seluruh (100%) CLA binds and protects all (100%) Pertamina Gas
pekerja Pertamina Gas. PKB juga menjadi acuan workers. CLA also becomes a resolution reference
bersama dalam penyelesaian setiap perselisihan for any dispute occurs in industrial relationship
hubungan industrial dan ketenagakerjaan, dengan tetap and employment, in conformity with the rules and
memperhatikan peraturan perundang-undangan yang regulations applicable in Indonesia.
berlaku di Indonesia. 102-41, 407-1
Serikat Pekerja Worker Union

Pertamina Gas memberikan dukungan bagi keberadaan Pertamina Gas supports PGWU as representatives of
SPPG, sebagai perwakilan pekerja Pertamina Gas. its workers. PGWU existence has been listed in Office
Keberadaan SPPG telah tercatat di dinas Tenaga Kerja of Manpower and Transmigration South Jakarta, under
dan Transmigrasi Jakarta Pusat, dengan nomor bukti record number 572/i/P/ii/2012 dated 29 Februari 2012.
pencatatan: 572/i/P/ii/2012 tanggal 29 Februari 2012.
Pertamina Gas memberikan keleluasaan bagi Pertamina Gas gives freedom for its workers, who are
para pekerja yang menjadi pengurus SPPG untuk also member of PGWU, to hold their responsibility in
melaksanakan tanggung jawabnya melaksanakan performing organisation’s activities.
kegiatan organisasi.
Selama tahun 2018 tidak pernah dilaporkan adanya In 2018, there was not any forms of suppression on
tindakan-tindakan Perusahaan, yang dapat digolongkan the freedom of expression and union conducted by the
sebagai bentuk-bentuk penekanan terhadap kebebasan Company.
berpendapat dan berserikat.

Perubahan Signifikan selama Periode

Pelaporan 102-10
Significant Changes during Reporting Period
Selama periode pelaporan, terdapat perubahan During reporting period, there had been significant
signifikan, antara lain, berupa pergantian kepemilikan changes, among others, the change in the ownership of
saham Pertamina Gas sebesar 51%, yang semula stock as much as 51%. The stock, which was previously
dimiliki oleh PT Pertamina (Persero) berpindah ke PT owned by PT Pertamina (Corporate), is now owned by
Perusahaan Gas Negara (PGN). Pergantian kepemilikan PT Perusahaan Gas Negara (PGN). The change in the
terjadi dengan ditandatanganinya Perjanjian Jual ownership is marked with the signing of Conditional
Beli Saham Bersyarat (Conditional Sales Purchase Sales Purchase Agreement/CSPA) between PGN and PT
Agreement/CSPA) antara PGN dengan PT Pertamina Pertamina (Corporate) on 29 June 2018.
(Persero) pada 29 Juni 2018.
Selain itu, terdapat perubahan pada pemasok, yakni Aside from that, there is also a change in the suppliers.
bertambahnya/berkurangnya jumlah pemasok lokal The number of Pertamina Gas local suppliers increased/
yang digandeng oleh Pertamina Gas, yakni dari 58 decreased. From 58 local companies (55%) in 2017,
perusahaan lokal (55%) pada tahun 2017 menjadi …….. became … local companies (…%) in 2018. The increased/
perusahaan lokal (………) pada tahun 2018. Penambahan/ decreased number occurred ….
Pengurangan itu terjadi …….
Pendekatan atau Prinsip Pencegahan 102-11

Prevention Approaches or Principles
Prinsip-prinsip kehati-hatian yang dilakukan oleh The principles of caution implemented by Pertamina Gas
Pertamina Gas tertuang di dalam berbagai pedoman is stated in every of its work procedure and guideline.
dan sistem tata kerja yang ada di Pertamina Gas. The principles are also reflected in decision making
Prinsip-prinsip kehatian-kehatian yang diterapkan mechanism taken by the directors based on information,
oleh Perusahaan juga tercermin dalam mekanisme review and discussion in each related function and the
pengambilan keputusan oleh Direksi yang dilakukan existence of Directors’ decision making mechanism.
berdasar-kan informasi, kajian dan pembahasan di The principles are also reflected in the implementation
masing-masing fungsi terkait dan adanya mekanisme of integrity pact for the Company’s suppliers or new
pengambilan keputusan Direksi. Prinsip-prinsip partners (applicable since selection process or tender).
kehatian-kehatian juga tercermin dalam penerapan
pakta integritas bagi seluruh supplier atau mitra baru
Perusahaan (berlaku sejak proses seleksi atau tender).

Keanggotaan pada Asosiasi 102-13

Membership in the Association
Nama Organisasi Status Keanggotaan

Organization Membership Status
Kamar Dagang Indonesia Anggota

Indonesian Chamber of Commerce Member
Indonesian Gas Society Anggota

Indonesian Gas Society Member

TATA KELOLA
BERKELANJUTAN
Sustainability
Governance
TATA KELOLA KEBERLANJUTAN

Sustainability Governance
Perseroan berkomitmen untuk

menerapkan GCG di semua lini, yang
diyakini akan meningkatkan daya
saing secara nasional maupun
internasional.
the Company is committed to implementing GCG on all
fronts. This is believed to increase the competitiveness
of the Company nationally and internationally.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good The implementation of Good Corporate Governance
Corporate Governance/GCG) merupakan kunci penting (GCG) is an important key for Pertamina Gas to realize a
bagi Pertamina Gas untuk mewujudkan pertumbuhan high-quality and sustainable company growth. Through
perusahaan yang berkualitas dan berkesinambungan. the implementation of GCG, the management of the
Dengan penerapan GCG, maka pengelolaan Perusahaan Company is increasingly professional, effective and
akan semakin profesional, efektif dan efisien. Dalam efficient. In making decisions, for example, Pertamina
mengambil keputusan misalnya, Pertamina Gas Gas can do it quickly and precisely based on the best
bisa melakukannya secara cepat dan tepat dengan considerations. Given its important role, the Company
berlandaskan pada pertimbangan-pertimbangan is committed to implementing GCG on all fronts. This
terbaik. Oleh karena posisinya yang sangat penting is believed to increase the competitiveness of the
tersebut, maka Perseroan berkomitmen untuk Company nationally and internationally.
menerapkan GCG di semua lini, yang diyakini akan
meningkatkan daya saing secara nasional maupun
internasional.

Tujuan Penerapan GCG Objectives of GCG

Implementation
a.
Memaksimalkan nilai perusahaan dengan a. Maximizing the value of the company by increasing
cara meningkatkan penerapan prinsip-prinsip the application of the principles of transparency,
transparansi, kemandirian, akuntabilitas, independence, accountability, accountability and
pertanggungjawaban, dan kewajaran dalam fairness in carrying out company activities.
pelaksanaan kegiatan perusahaan. b. The management of the company is carried out in a
b. Terlaksananya pengelolaan perusahaan secara professional and independent manner.
profesional dan mandiri. c. Decision making by all corporate organs is based on
c. Terciptanya pengambilan keputusan oleh seluruh high moral values and compliance with applicable
organ perusahaan yang didasarkan pada nilai moral laws and regulations.
yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan d. Corporate social responsibility towards stakeholders
perundang- undangan yang berlaku. is well implemented.
d. Terlaksananya tanggung jawab sosial perusahaan e. Increasing conducive national investment climate,
terhadap pemangku kepentingan. especially in the energy and petrochemical fields.
e. Meningkatkan iklim investasi nasional yang kondusif,
khususnya di bidang energi dan petrokimia.

Penerapan GCG GCG Implementation

Penerapan praktik-praktik terbaik GCG mengacu The implementation of GCG best practices refers
kepada Code of Corporate Governance (CoCG) PT to the PT Pertamina (Persero) Code of Corporate
Pertamina (Persero). CoCG ditandatangani Komisaris Governance (CoCG). CoCG was signed by the President
Utama dan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Commissioner and President Director of PT Pertamina
pada tanggal 7 April 2006. (Persero) on April 7, 2006.
Pertamina Gas juga telah memiliki pedoman perilaku Pertamina Gas also has a behavioral guideline called the
yang disebut Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku Code of Conduct (CoC). The guideline is a behavioral
(Code of Conduct atau CoC). Pedoman tersebut reference for Commissioners, Directors and workers as
menjadi acuan perilaku bagi Komisaris, Direksi, dan Pertamina Gas Personnel in managing the Company to
pekerja sebagai Insan Pertamina Gas dalam mengelola achieve the Company's vision, mission and goals.
Perusahaan guna mencapai visi, misi dan tujuan
Perusahaan.
Sosialisasi atas komitmen penerapan GCG dilaksanakan Socialization of the commitment to implement GCG
dalam beberapa kegiatan, di antaranya pemasangan was carried out in several activities. Among other things
poster di setiap area bisnis dan penyiaran pesan bersama through posters installed in the business area and joint
ke setiap pekerja. Setiap pekerja baru mendapatkan messages broadcast to workers. Every new worker gets
pengenalan serta sosialisasi atas kebijakan etika usaha an introduction and socialization of the Code of Conduct
dan Tata Perilaku (CoC) dan kebijakan-kebijakan (CoC) and other supporting policies.
pendukung lainnya.
Pengawasan dan penegakan GCG di lingkungan GCG supervision and enforcement within Pertamina
Pertamina Gas dilaksanakan oleh Sekretaris Perusahaan Gas is carried out by the Corporate Secretary appointed
yang ditunjuk sebagai Chief Compliance Officer (CCO). as the Chief Compliance Officer (CCO).
Penerapan praktik-praktik terbaik GCG pada tahun The implementation of GCG best practices in 2018 has
2018 telah memasuki tahap implementasi dan evaluasi, entered the implementation and evaluation phase with
dengan hasil sebagai berikut: the following results:
• Memutakhirkan dan menyempurnakan dokumen • Updating and refining GCG documents, namely
GCG yakni Board Manual, Code of Corporate the Board Manual, Code of Corporate Governance
Governance (CoCG), Pedoman Etika Usaha dan Tata (CoCG), Business Ethics Guideline and Code of
Perilaku (Code of Conduct), Gratifikasi, Conflict of Conduct, Gratuities, and Conflict of Interest (COI).
Interest (COI). • Socialize and disseminate GCG related to the
• Melaksanakan sosialisasi dan diseminasi GCG, Business Ethics Guidelines and the Code of Conduct,
terkait Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku Conflict of Interest (COI), Online Gratuity reporting,

(Code of Conduct), Conflict of Interest (COI) pelaporan and Anti-Corruption to all workers, both at the head
Gratifikasi Online dan Anti-Korupsi secara konsisten office or in the operating area.
kepada seluruh pekerja baik di kantor pusat dan area
operasi.
• Menjadikan aspek penerapan GCG sebagai Key • Making the aspects of implementing GCG as the
Performance Indicator (KPI) Perusahaan. Company's Key Performance Indicator (KPI).
• Mengimplementasikan sistem GCG berbasis IT • Implement an IT-based GCG system by making
dengan membuat Aplikasi Compliance Online untuk an Online Compliance Application for Pertagas
Pekerja Pertagas. Workers
Struktur Tata Kelola 102-18 Governance structure 102-18

Sesuai dengan Undang-undang No.40 tahun 2007 Bab I In accordance with Law No.40 of 2007 Chapter I
Mengenai Ketentuan Umum Pasal 1, Organ Perusahaan concerning General Provisions of Article 1, Company
terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Direksi dan Organ consists of General Meeting of Shareholders,
Dewan Komisaris: Directors and Board of Commissioners:
• Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah Organ • General Meeting of Shareholders (GMS) is a
Perusahaan yang mempunyai wewenang yang tidak Company Organ with authority not possessed by the
diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris Board of Directors or the Board of Commissioners
dalam batas yang ditentukan dalam Undang-undang within the limits specified by the Law and/or Articles
dan/atau Anggaran Dasar. of Association.
• Direksi adalah Organ Perusahaan yang berwenang • The Board of Directors is a Company Organ that
dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan has the authority and full responsibility in managing
Perusahaan untuk kepentingan Perusahaan, sesuai the Company for the benefit of the Company, in
dengan maksud dan tujuan Perusahaan serta accordance with the purposes and objectives of
mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di luar the Company, as well as representing the Company
pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran inside and outside the court according to the Articles
Dasar. of Association.
• Dewan Komisaris adalah Organ Perusahaan yang • The Board of Commissioners is the Organ of the
bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/ Company whose duty is to conduct general and/or
atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta special supervision in accordance with the Articles
memberi nasihat kepada Direksi. of Association and provide advice to the Board of
Directors.
Pertamina Gas telah memiliki Struktur Tata Kelola yang Pertamina Gas has a complete Governance Structure,
lengkap, khususnya dalam penerapan prinsip-prinsip especially in implementing GCG principles. In its
GCG.Dalam pelaksanaannya, Pertamina Gas memiliki implementation, Pertamina Gas has various policies

berbagai kebijakan/pedoman dalam menjalankan fungsi / guidelines in carrying out its functions and duties,
dan tugasnya yang disebut dengan soft structure GCG. which are called GCG soft structures. The objectives of
Tujuan membangun soft structure GCG, antara lain building GCG soft structures include the following:
sebagai berikut:
1. Melengkapi kebijakan pendukung dalam penerapan 1. Complete supporting policies in the implementation
GCG. of GCG
2. Menjadi pedoman bagi Pertamina Gas dalam 2. Become a guideline for Pertamina Gas in carrying
menjalankan aktivitas sehari-hari sesuai dengan out daily activities in accordance with the expected
budaya (corporate culture) yang diharapkan. corporate culture
3. Merupakan bentuk komitmen tertulis bagi seluruh 3. As a form of written commitment throughout the
jajaran dan tingkatan organisasi Pertamina Gas ranks and levels of the organization of Pertamina Gas
dalam rangka meningkatkan disiplin dan tanggung in order to improve the discipline and responsibility
jawab organ perusahaan dalam rangka menjaga of company organs in order to safeguard the
kepentingan pemangku kepentingan sesuai dengan interests of stakeholders in accordance with their
tanggung jawab masing-masing. Soft structure GCG respective responsibilities. Pertamina Gas's soft
yang telah dimiliki oleh Pertamina Gas antara lain: structure GCG includes:
a. Anggaran Dasar Perusahaan. a. Company's articles of association
b. Kode Etik. b. Code of Ethics
c. Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris c. Board of Commissioners Charter (Manual
(Board Manual). Board)
d. Pedoman Tata Tertib Kerja Direksi. d. Board of Directors Charter
e. Piagam Komite Audit. e. Audit Committee Charter
f. Piagam Komite Remunerasi. f. Remuneration Committee Charter
g. Pedoman Perusahaan terkait Prosedur g. Company Guidelines related to Procurement
Pengadaan. Procedures
h. Pedoman Manajemen Risiko. h. Risk Management Guidelines
i. Kebijakan Whistleblowing System. i. Whistleblowing system policy
j. Pedoman aktivitas pemantauan GCG dan j. GCG monitoring activity guide and Self
Laporan Penilaian Sendiri. Assessment Report
k. Pedoman Penyusunan Rencana Jangka Panjang k. Guidelines for Preparation of the Company's
Perusahaan. Long-Term Plan
l. Pedoman Penyusunan Rencana Kerja dan l. Guidelines for Preparing Company’s Work Plans
Anggaran Perusahaan. and Budgets
m. Pedoman Pengelolaan Kebijakan Akuntansi. m. Guidelines for Managing Accounting Policies
n. Pedoman Pengelolaan Anak Perusahaan dan n. Guidelines for Management of Pertamina Gas
Joint Venture Pertamina Gas. Subsidiaries and Joint Ventures

o. Pedoman Kepegawaian tentang Penilaian o. Staffing Guidelines on Performance Assessment

Kinerja. p. Staffing Guidelines regarding Employee
p. Pedoman Kepegawaian tentang Tata Tertib Regulations
Pegawai.
Rapat Umum Pemegang General Meeting of

Saham Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), baik RUPS The General Meeting of Shareholders (GMS), both
Tahunan maupun RUPS Luar Biasa merupakan instansi the Annual GMS and the Extraordinary GMS, are the
tertinggi dalam tata kelola perusahaan, mempunyai highest institutions in corporate governance with
wewenang yang tidak diberikan kepada Dewan authority not given to the Board of Commissioners or
Komisaris atau Direksi dalam batas yang ditentukan Directors within the limits specified in the Articles of
dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang- Association and the applicable laws and regulations.
undangan yang berlaku. Wewenang tersebut The authority includes requests for accountability of
mencakup permintaan pertanggungjawaban Dewan the Board of Commissioners and Directors related to
Komisaris dan Direksi terkait dengan pengelolaan the management of the Company, amending the Articles
Perusahaan, mengubah Anggaran Dasar, mengangkat of Association, appointing and dismissing Directors and
dan memberhentikan Direktur dan anggota Dewan members of the Board of Commissioners, and others.
Komisaris, dan lain-lain. RUPS juga merupakan forum The GMS is also a forum for shareholders to exercise
bagi pemegang saham dalam menggunakan hak dan their rights and authority over the management of the
wewenangnya terhadap manajemen Perusahaan. Company.
Dalam melaksanakan wewenangnya, RUPS In exercising its authority, the GMS pays attention to
memperhatikan kepentingan pengembangan dan the interests of the development and health of the
kesehatan Perusahaan, kepentingan para stakeholders Company, the interests of stakeholders and the rights of
serta hak-hak Perusahaan. the Company.
Penyelenggaraan RUPS adalah sebagai berikut: The implementation of the GMS is as follows:
• Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang • The Annual General Meeting of Shareholders is held
diselenggarakan setiap tahun buku selambat- every financial year no later than six months after
lambatnya 6 (enam) bulan setelah tahun buku the Company's financial year ends.
Perusahaan berakhir. • Extraordinary General Meeting of Shareholders is a
• Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yaitu General Meeting of Shareholders held at any time as
Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan needed.
sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan.

Hak & Tanggung Jawab Rights & Responsibilities of

Pemegang Saham Dalam Shareholders in the GMS
RUPS
Dalam RUPS, Pemegang Saham berhak memperoleh In the GMS, Shareholders have an equal opportunity to
perlakuan yang sama dalam menyuarakan pendapatnya voice their opinions and contribute to the Company's
dan berkontribusi dalam proses pengambilan keputusan important and strategic decision-making processes,
penting dan strategis Perusahaan, di antaranya terkait including the following:
hal-hal sebagai berikut: • Appointment and dismissal of the Board of
• Pengangkatan dan pemberhentian Dewan Komisaris Commissioners and Directors
dan Direksi. • Determination of the amount of remuneration and
• Penetapan jumlah remunerasi dan tunjangan Dewan benefits of the Board
Komisaris dan Direksi. • Commissioners and Directors
• Penilaian kinerja Perusahaan untuk tahun buku yang • Assessment of Company performance for the
bersangkutan. relevant financial year.
• Persetujuan penggunaan laba bersih Perusahaan, • Approval of the use of the Company's net profit,
termasuk di antaranya terkait dividen. including those related to dividends
• Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan. • Amendments to the Company's Articles of
• Seluruh aksi korporasi yang membutuhkan Association
keputusan RUPS sebagaimana tertuang di dalam • All corporate actions that require a GMS decision as
Anggaran Dasar Perusahaan. stated in the Company's Articles of Association.
RUPS Tahunan berwenang untuk mengesahkan The Annual GMS is authorized to ratify the Financial
Laporan Keuangan dan Laporan Tahunan. Pertamina Statements and Annual Reports. Pertamina (Persero)
(Persero) sebagai Pemegang Saham pengendali as the controlling shareholder must pay attention to its
wajib memperhatikan tanggung jawabnya dalam responsibilities in exercising its rights, both when using
menggunakan haknya, baik saat menggunakan hak voting rights or in other cases.
suara maupun dalam hal lain.
Dalam RUPS Tahunan, Dewan Komisaris dan Direksi In the Annual GMS, the Board of Commissioners and
mempresentasikan Laporan Tahunan, rekomendasi Directors present the Annual Report, recommendations
penggunaan laba bersih, serta hal-hal lain yang related to the use of net income, as well as other matters
memerlukan persetujuan pemegang saham dalam RUPS. that require shareholder approval at the GMS.
Sebagai anak usaha BUMN, Pertamina Gas tunduk As a subsidiary of a BUMN, Pertamina Gas complies
pada Undang-undang No.19 tahun 2003 tentang Badan with Law No. 19 of 2003 concerning State-Owned
Usaha Milik Negara dan Undang-undang No. 40 tahun Enterprises and Law No. 40 of 2007 concerning Limited
2007 tentang Perseroan Terbatas yang mewajibkan Liability Companies. The regulation requires the
Perusahaan untuk melaporkan kinerjanya kepada Company to report its performance to the Shareholders

Pemegang Saham yang dituangkan dalam Laporan in the form of an Annual Report to obtain the approval
Tahunan untuk mendapatkan pengesahan RUPS, paling of the GMS, no later than five months after the end of
lambat lima bulan setelah akhir tahun buku. the financial year.
Penyelenggaraan RUPS Implementation of GMS in

Tahun 2018 2018
Di Pertamina Gas, penyelenggaraan RUPS dilakukan At Pertamina Gas, the GMS is conducted in two forms,
dalam dua bentuk yakni RUPS Fisik dan RUPS Sirkuler. namely Physical GMS and Circular GMS.
RUPS Fisik tahun 2018 Physical GMS in 2018

Sepanjang tahun 2018, Pertamina Gas Throughout 2018, Pertamina Gas held one Physical
menyelenggarakan 1 (satu) kali RUPS Fisik sebagai GMS.
berikut:
Tabel RUPS Fisik Tahun 2018

Physical GMS Table 2018
No
Tanggal Judul Keputusan Realisasi
Date Title Decision Realization
1. Kamis, 5 April 2018 RUPS Tahunan 1. Persetujuan Laporan 1. Approval of 2017 Audited Sudah
Thursday, 5 April Tahun Buku Kinerja Operasi dan Operational and Financial terealisasi
2018 2017 Keuangan Audited Performance Report as Has been
2017 Annual 2017 serta Pembebasan well as Exemption from realized
GMS Tanggung Jawab Responsiblity to the
Sepenuhnya kepada Directors and Board of
Direksi dan Dewan Commissioners of the
Komisaris Perusahaan Company
2. Persetujuan Laporan 2. Approval of the 2017
Pengawasan Dewan Board of Commissioners'
Komisaris Tahun Buku Supervision Report
2017 3. Determination of the Use
3. Penetapan Penggunaan of Profit for the 2017
Laba Tahun Buku 2017 Financial Year
4. Penunjukan Kantor 4. Appointment of Public
Akuntan Publik untuk Accountant Office to
Mengaudit Laporan Audit the Financial
Keuangan Perusahaan Statements of the
Tahun Buku 2018 Company for Fiscal Year
5. Usulan Penetapan 2018
Penghargaan atas Kinerja 5. Proposed Determination
(Tantiem) Tahun Buku of Award for Performance
2017 (Tantiem) for 2017
6. Usulan Perubahan Financial Year
Remunerasi bagi Dewan 6. Proposed Remuneration
Komisaris dan Direksi Changes for the Board
Tahun 2018 of Commissioners and
Directors in 2018

Penyelenggaraan RUPS Tahunan tersebut telah melalui The implementation of the Annual GMS has gone
proses persiapan dan penyelenggaraan sesuai dengan through the process of preparation and implementation
Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan in accordance with Law No. 40 of 2007 concerning
Terbatas Pasal 81, 82, dan 83. Limited Liability Companies Article 81, 82 and 83.
RUPS Sirkuler Circular GMS

Selama tahun 2018, Perusahaan melaksanakan RUPS During 2018, the Company carries out 24 (twenty four)
Sirkuler sebanyak 24 (dua puluh empat) kali dengan Circular GMS with the following details:
rincian sebagai berikut:
Tabel RUPS Sirkuler Tahun 2018

Table of Circular GMS in 2018
No.
Tanggal Keputusan Realisasi
Date Decision Realization
1 31 Januari 2018 Pencalonan Wakil PT Pertamina Nomination of Deputy of Sudah terealisasi
January 31, 2018 gas untuk di tempatkan sebagai PT Pertamina Gas to occupy Has been realized
Komisaris Utama pada PT Perta Gas the position of President
Niaga Commissioner at PT Perta Gas
Niaga
2 31 Januari 2018 Penetapan Pejabat Defenitif Determination of Definitive Sudah terealisasi
January 31, 2018 Direktur Utama Officials of the President Director Has been realized
3 5 Februari 2018 Pergantian Anggota Dewan Substitution of Members of the Sudah terealisasi
February 5, 2018 Komisaris Board of Commissioners Has been realized
4 9 Februari 2018 Pencalonan Wakil PT Pertamina Nomination of PT Pertamina Gas Sudah terealisasi
February 9, 2018 gas untuk di tempatkan sebagai Representative as Commissioner of Has been realized
Komisaris pada PT Perta Gas Niaga PT Pertamina Gas Commerce
5 9 Februari 2018 Penetapan Pejabat Defenitif Determination of Definitive Sudah terealisasi
February 9, 2018 Direktur Komersial dan Officials of Commercial Director Has been realized
Pengembangan Bisnis dan Direktur and Business Development and
Operasi Operations Director
6 27 Februari Pemberlakuan STK pengelolaan Implementation of STK Investment Sudah terealisasi
February 27, 2018 Investasi dan STK ESA & MESOP management and STK ESA & Has been realized
MESOP
7 4 April 2018 Revisi RKAP 2017 dan Revisi KPI / Revision of RKAP 2017 and Sudah terealisasi
April 4, 2018 Kesepakatan Kinerja 2017 Revision of KPI 2017/ Performance Has been realized
Agreement 2017
8 6 April 2018 Pembayaran selisih Pesangon /selisih Payment of difference between Sudah terealisasi
April 6, 2018 Severance Payment Pekerja Worker's Severance / Severance Has been realized
Payment difference
9 6 April 2018 Perubahan Anggaran Dasar terkait Amendment to Articles of Sudah terealisasi
April 6, 2018 Perubahan Nama Pemegang Saham Association related to Changes Has been realized
Perseroan in the Name of the Company's
Shareholders
10 28 Mei 2018 Kewajiban Penyampaian LHKPN Obligations for Submitting LHKPN Sudah terealisasi
May 28,2018 Has been realized
11 16 Mei 2018 Pemberhentian Direktur Utama Dismissal of the President Director Sudah terealisasi
May 16, 2018 Has been realized
12 28 Mei 2018 Pencalonan Wakil PT Pertamina Nomination of PT Pertamina Gas Sudah terealisasi
May 28,2018 gas untuk di tempatkan sebagai Representative as Commissioner of Has been realized
Komisaris pada PT Perta Arun Gas PT Perta Arun Gas

Tabel RUPS Sirkuler Tahun 2018

Table of Circular GMS in 2018
No.
Tanggal Keputusan Realisasi
Date Decision Realization
13 28 Juni 2018 Pencalonan Wakil PT Pertamina gas Nomination of PT Pertamina Gas's Sudah terealisasi
June 28, 2018 untuk di tempatkan sebagai Direksi Representative as Director of PT Has been realized
pada PT Perta Arun Gas Perta Arun Gas
14 28 Juni 2018 RKAP tahun 2018 RKAP 2018 Sudah terealisasi
June 28, 2018 Has been realized
15 28 Juni 2018 Penetapan Penghargaan atas Kinerja Determination of Incentives for Sudah terealisasi
June 28, 2018 Tahunan (Tantiem) Direksi dan Annual Performance (Tantiem) of Has been realized
Dewan Komisaris Perseroan tahun the Company's Board of Directors
buku 2017 and Board of Commissioners for
the financial year 2017
16 9 Juli 2018 KPI/Kesepakatan Kinerja Tahun KPI / Performance Agreement in Sudah terealisasi
July 9, 2018 2018 2018 Has been realized
17 6 Agustus 2018 Pencalonan Wakil PT Pertamina gas Nomination of PT Pertamina Gas Sudah terealisasi
August 6, 2018 untuk di tempatkan sebagai Anggota Representative as Member of the Has been realized
Direksi pada PT Perta Gas Niaga Board of Directors at PT Pertamina
Gas Commerce
18 21 Agustus 2018 Pengangkatan Direktur Utama Appointment of President Director Sudah terealisasi
August 21, 2018 Has been realized
19 31 Agustus 2018 Pergantian Anggota Dewan Substitution of Members of the Sudah terealisasi
August 31, 2018 Komisaris Board of Commissioners Has been realized
20 21 September 2018 Pencalonan Wakil PT Pertamina gas Nomination of PT Pertamina Gas Sudah terealisasi
September 21, 2018 untuk di tempatkan sebagai Anggota Representative as Member of the Has been realized
Direksi pada PT Perta Daya Gas Board of Directors at PT Perta
Daya Gas
21 15 Oktober 2018 Jangaka Waktu Pemanfaatan Lahan Period of Land Usage for the Java-1 Sudah terealisasi
October 15, 2018 untuk Proyek IPP Jawa-1 IPP Project Has been realized
22 22 November 2018 Pergantian Anggota Dewan Substitution of Members of the Sudah terealisasi
November 22, 2018 Komisaris Board of Commissioners Has been realized
23 12 Desember 2018 RJPP tahun 2018 - 2023 RJPP 2018 - 2023 Sudah terealisasi
December 12, 2018 Has been realized
24 28 Desember 2018 Persetujuan Pengalihan 51% Saham Approval of Transfer of 51% of Sudah terealisasi
December 28, 2018 Milik Pertamina (Persero) di Pertagas Pertamina (Persero) Owned Shares Has been realized
kepada PGN in Pertagas to PGN
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang The Board of Commissioners is a corporate organ whose
bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/ duty is to carry out general and/or special supervision in
atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta accordance with the Articles of Association and provide
memberi nasihat kepada Direksi. Dalam melaksanakan advice to the Board of Directors. In carrying out its duties,
tugasnya, Dewan Komisaris berwenang untuk the Board of Commissioners has the authority to appoint
mengangkat dan memberhentikan seorang Sekretaris and dismiss a Secretary of the Board of Commissioners,
Dewan Komisaris, serta membentuk Komite Audit, and form an Audit Committee, Remuneration Committee
Komite Remunerasi, dan komite lainnya jika dianggap and other committees if deemed necessary by taking into
perlu dengan memperhatikan kemampuan Perusahaan. account the Company's capabilities.

Kriteria dan Penetapan Anggota Criteria and Determination

Dewan Komisaris of Members of the Board of
Commissioners
Pengangkatan dan penetapan anggota Dewan Komisaris The appointment and determination of members of the
dilaksanakan dengan mengacu pada Anggaran Dasar Board of Commissioners is carried out with reference
Perusahaan. Mereka yang dapat diangkat menjadi to the Company's Articles of Association. Prospective
Dewan Komisaris adalah orang perseorangan yang members of the Board of Commissioners must be
mampu melaksanakan perbuatan hukum dan tidak someone who is capable of carrying out legal actions
pernah dinyatakan pailit atau menjadi Direksi atau and has never been declared bankrupt or has become
Komisaris yang pailit atau orang yang pernah dihukum a bankrupt Director or Commissioner or never been
karena melakukan tindak pidana yang merugikan sentenced for committing a criminal offense that is
keuangan negara dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum detrimental to the state in 5 (five) years prior to his
pengangkatannya. appointment.
Komisaris diangkat berdasarkan pertimbangan The Commissioners are appointed based on

integritas dedikasi, pemahaman atas masalah-masalah consideration of integrity dedication, understanding of
manajemen perusahaan yang berkaitan dengan salah the company's management issues relating to one of
satu fungsi manajemen, pengetahuan yang memadai the management functions, adequate knowledge in the
di bidang perusahaan tersebut, serta memiliki waktu field of the company, and having time to carry out their
untuk melaksanakan tugasnya. duties.
Penetapan Dewan Komisaris dapat melalui dua cara: The determination of the Board of Commissioners is
• Top Down, yakni penunjukan secara langsung oleh carried out in two ways:
PT Pertamina (Persero) selaku Pemegang Saham • Top Down, which means that the appointment is
kemudian disampaikan kepada RUPS. made directly by PT Pertamina (Persero) as the
• Bottom Up, yakni pengajuan dari Dewan Komisaris/ Shareholder and then submitted to the GMS
Direksi, kemudian disampaikan kepada RUPS. • Bottom Up, which means submissions originating
from the Board of Commissioners/Directors are
then submitted to the GMS
Seluruh anggota Dewan Komisaris yang telah diangkat All members of the Board of Commissioners who have
dan ditetapkan wajib membuat surat pernyataan been appointed and stipulated must make a letter of
tidak memiliki benturan kepentingan di awal tahun statement stating that they are free from conflicts of
pengangkatannya. Dengan demikian, anggota interest at the beginning of their appointment. Thus,
Dewan Komisaris dapat mengambil keputusan yang members of the Board of Commissioners can make
independen, tanpa adanya benturan kepentingan. independent decisions, without any conflict of interest.

Sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku In accordance with the applicable laws and regulations
tentang pelaksanaan GCG, setiap anggota Dewan concerning the implementation of GCG, each member
Komisaris tidak boleh merangkap jabatan sebagai of the Board of Commissioners may not hold concurrent
Dewan Komisaris maupun Direksi pada perusahaan positions as a Board of Commissioners or Directors in
lain. Pertamina Gas memastikan hingga akhir periode other companies. Pertamina Gas ensures that until the
pelaporan tidak ada anggota Dewan Komisaris yang end of the reporting period there are no members of the
merangkap jabatan sebagai Komisaris maupun sebagai Board of Commissioners who hold concurrent positions
Direksi dan pejabat eksekutif setingkat di bawah Direksi as Commissioners or as Directors and executive officers
pada perusahaan lain. at the level below the Directors in other companies.
Dewan Komisaris harus memenuhi persyaratan formal, The Board of Commissioners must meet the formal,
materiil dan persyaratan lain yang ditetapkan oleh material, and other requirements stipulated by the
Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/02/2015 Regulation of the Minister of BUMN No. PER-02/
dan tertuang dalam Board Manual, yang mencakup MBU/02/2015 and contained in the Board Manual
antara lain: which includes, among others:
Persyaratan Dewan Komisaris Board of Commissioners Requirements

Persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon anggota The requirements that must be met by prospective
Dewan Komisaris adalah: members of the Board of Commissioners are:
a. Syarat formal meliputi: a. Formal requirements include:
1) Orang perseorangan yang cakap melakukan 1) Individuals who are capable of carrying out legal
perbuatan hukum. actions.
2) Tidak pernah dinyatakan pailit atau menjadi 2) Have never been declared bankrupt or become a
anggota Direksl atau anggota Dewan Komisaris member of the Board of Directors or a member
yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu of the Board of Commissioners who was found
Perusahaan atau Perum dinyatakan pailit dalam guilty of causing a Company or Perum to be
waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatannya. declared bankrupt within 5 (five) years prior to
3) Tidak pernah dihukum karena melakukan its appointment.
tindak pidana yang merugikan keuangan 3) Never been sentenced for committing a criminal
negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor offense that is detrimental to the state's finances
keuangan dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum and/or related to the financial sector within 5
pengangkatannya. (five) years prior to his appointment.
b. Syarat materil meliputi: b. Material requirements include:

1) Memiliki integritas dan dedikasi. 1) Having high integrity and dedication.
2)
Memahami masalah-masalah manajemen 2)
Understanding Company management
Perusahaan. problems.
3) Memiliki pengetahuan yang memadai dibidang 3) Having adequate knowledge in the business field

usaha Perusahaan. of the Company.

4) Menyediakan waktu yang cukup untuk 4) Providing sufficient time to carry out their
melaksanakan tugasnya. duties.
c. Syarat lain meliputi: c. Other requirements include:

1) Tidak memiliki hubungan keluarga sampai 1) Do not have family relations to the third degree,
derajat ketiga, baik menurut garis lurus maupun either in a straight line or a side line, including
garis kesamping, termasuk hubungan semenda a relationship of marriage (son-in-law or
(menantu atau ipar) dengan anggota Dewan brother-in-law) with members of the Board of
Komisaris dan/atau anggota Direksi lainnya. Commissioners and/or other members of the
2) Bukan pengurus partai politik dan/atau anggota Board of Directors.
legislatif. 2) Not administrators of a political party and/or
3) Tidak sedang menduduki jabatan sebagai members of the legislature.
anggotanDireksi pada Badan Usaha Milik 3) Not currently holding a position as a member of
Daerah, Badan Usaha Milik Swasta atau the Board of Directors in a Regionally-Owned
jabatan lainnya sesuai dengan ketentuan dalam Business Entity, Private Enterprise, or other
peraturan perundang-undangan atau jabatan position in accordance with laws and regulations
lainnya yang dapat menimbulkan benturan and free from conflicts of interest, either directly
kepentingan secara langsung atau tidak langsung or indirectly, with the Company in accordance
dengan Perusahaan sesuai dengan ketentuan with laws and regulations applicable.
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Komposisi dan Keanggotaan Dewan Board of Commissioners Composition

Komisaris and Membership
Pengangkatan dan pemberhentian anggota Dewan The appointment and dismissal of members of the Board
Komisaris, menjadi kewenangan Pemegang Saham yang of Commissioners is the authority of the Shareholders
kemudian ditetapkan dalam RUPS. Selama kurun waktu which are then determined at the GMS. During the
periode pelaporan, Pemegang Saham telah mengangkat reporting period, the Shareholders have appointed and
dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris. dismissed members of the Board of Commissioners.
Pada tahun pelaporan, jumlah anggota Dewan Komisaris In the reporting year, the number of members of the
adalah 5 (lima) orang, dimana dua di antaranya adalah Board of Commissioners was five people with two of
perempuan. Dewan Komisaris diketuai oleh Komisaris them women. The Board of Commissioners is chaired by
Utama. the President Commissioner.

Tabel Komposisi Dewan Komisaris Sepanjang 2018

Composition Table of the Board of Commissioners throughout 2018
Komisaris Jabatan Periode
Gender
Commissioner Position Period
Gigih Prakoso Komisaris Utama Laki-Laki 31 Agustus 2018 – 30 Agustus 2021
President Commissioner Male August 31, 2018 – August 30, 2021
Yenni Andayani Komisaris Utama Perempuan 23 Maret 2015 – 22 Maret 2018
President Commissioner Female March 23, 2015 – March 25, 2018
Surat Indrijarso Komisaris Independen Laki-Laki 11 Juni 2014 – 10 Juni 2020
Independent Commissioner Male June 11, 2014 – June 10, 2020
Djohardi Angga Kusumah Komisaris Laki-Laki 14 April 2015 – 13 April 2018
Commissioner Male April 14, 2015 – April 13, 2018
Rini Widyastuti Komisaris Independen Perempuan 1 Juli 2016 – 30 Juni 2019
Independent Commissioner Female July 1, 2016 – June 30, 2019
Hadi M. Djuraid Komisaris Independen Laki-Laki 7 Maret 2017 – 6 Maret 2020
Independent Commissioner Male March 7, 2017 – March 6, 2020
Ricardo Perdana Yudantoro Komisaris Laki-Laki 5 Februari 2018 – 30 Agustus 2018
Commissioner Male February 5, 2018 – August 30, 2018
Andri Kumala Komisaris Laki-Laki 31 Agustus 2018 – 22 Nopember 2018
Commissioner Male August 31, 2018 – November 22, 2018
Ernie D. Ginting Komisaris Perempuan 22 November 2018 – 21 November 2021
Commissioner Female November 22, 2018 – November 21, 2021
Komposisi Dewan Komisaris Per 31 Desember 2018

Composition of the Board of Commissioners As of December 31, 2018
Gender
Gigih Prakoso Komisaris Utama Laki-Laki 31 Agustus 2018 – 30 Agustus 2021
President Commissioner Male August 31, 2018 – August 30, 2021
Surat Indrijarso Komisaris Independen Laki-Laki 11 Juni 2014 – 10 Juni 2020
Independent Commissioner Male June 11, 2014 – June 10, 2020
Rini Widyastuti Komisaris Independen Perempuan 1 Juli 2016 – 30 Juni 2019
Independent Commissioner Female July 1, 2016 – June 30, 2019
Hadi M. Djuraid Komisaris Independen Laki-Laki 7 Maret 2017 – 6 Maret 2020
Independent Commissioner Male March 7, 2017 – March 6, 2020
Ernie D. Ginting Komisaris Perempuan 22 November 2018 – 21 November 2021
Commissioner Female November 22, 2018 – November 21, 2021
Komisaris Independen Independent Commissioner

Sampai dengan akhir periode pelaporan, Pertamina As of the end of the reporting period, Pertamina Gas
Gas menempatkan 2 (dua) orang Komisaris Independen has placed 2 (two) Independent Commissioners in the
dalam Dewan Komisaris. Dengan demikian komposisi Board of Commissioners. Thus, the composition of the
Dewan Komisaris telah memenuhi ketentuan Pasal Board of Commissioners has fulfilled the provisions of
13 Peraturan Menteri BUMN No.Per-01/MBU/2011 Article 13 of the SOEs Minister Regulation No.Per-01/
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik MBU/2011 concerning the Implementation of Good
pada BUMN. Corporate Governance in SOEs.

Sesuai ketentuan tersebut, komposisi Dewan Komisaris Based on these provisions, the composition of the
harus memiliki Komisaris Independen sekurang- Board of Commissioners must have an Independent
kurangnya 20%. Pertamina Gas memiliki dua orang Commissioner of at least 20%. Pertamina Gas has two
Komisaris Independen, atau 40% dari jumlah seluruh Independent Commissioners who cover 40% of the total
anggota Dewan Komisaris. members of the Board of Commissioners.
Komisaris Independen merupakan anggota Dewan The Independent Commissioner is a member of the
Komisaris yang bersifat independen dan tidak memiliki Board of Commissioners that is independent and has
keterkaitan dengan Perusahaan. Penugasannya sesuai no connection with the Company. Its assignments are
dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan yang in accordance with the provisions of the Company's
mewakili kepentingan pemegang saham minoritas. Articles of Association that represent the interests of
minority shareholders.
Persyaratan Komisaris Independen Requirements for Independent

Komisaris Independen wajib memenuhi persyaratan Commissioners
sebagai berikut: The Independent Commissioner must fulfill the
• Bukan merupakan orang yang bekerja atau following requirements:
mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk • Not someone who works or has the authority and
merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau responsibility to plan, lead, control, or supervise the
mengawasi kegiatan Perusahaan dalam waktu 6 activities of the Company in the last 6 (six) months,
(enam) bulan terakhir, kecuali untuk pengangkatan except for reappointment as an Independent
kembali sebagai Komisaris Independen pada periode Commissioner in the following period;
berikutnya;
• Tidak mempunyai saham baik langsung maupun • Does not have shares, either directly or indirectly, in
tidak langsung pada Perusahaan; the Company;
• Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan • Not affiliated with the Company, members of the
Perusahaan, anggota Dewan Komisaris, anggota Board of Commissioners, members of the Board of
Direksi atau Pemegang Saham Utama Perusahaan; Directors, or the Company's Major Shareholders;
dan and
• Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung • Does not have a business relationship, either directly
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan or indirectly, relating to the Company's business
kegiatan usaha Perusahaan. Komisaris Independen activities. The Independent Commissioner who has
yang telah menjabat selama 2 (dua) periode masa served for 2 (two) periods can be reappointed in the
jabatan dapat diangkat kembali pada periode following period insofar as he declares himself to
selanjutnya sepanjang Komisaris Independen remain independent to the GMS.
tersebut menyatakan dirinya tetap independen

kepada RUPS.

Direksi Board of Directors

Direksi merupakan organ perusahaan yang bertugas The Board of Directors is a corporate organ that is
dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan collectively responsible and responsible for managing
pengelolaan Perusahaan serta melaksanakan GCG the Company and implementing GCG at all levels of the
pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Dalam organization. In carrying out its duties, the Directors
melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung jawab are responsible to the GMS. The responsibility of the
kepada RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada Board of Directors to the GMS is the realization of the
RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan accountability of the management of the company in
perusahaan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. accordance with the principles of GCG.
Kriteria dan Penetapan Direksi Criteria and Determination of

Directors
Mereka yang dapat diangkat sebagai Direksi adalah Those who can be appointed as Directors are individuals
orang perseorangan, yang mampu melaksanakan who are capable of carrying out legal actions and
perbuatan hukum dan tidak pernah dinyatakan pailit, have never been declared bankrupt, have never been
atau tidak pernah menjadi Direksi atau Komisaris Directors or Commissioners who were found guilty of
yang dinyatakan bersalah, yang menyebabkan suatu causing a company to go bankrupt, or someone who has
Perusahaan dinyatakan pailit, atau orang yang tidak never been convicted for committing a criminal offense
pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang that is detrimental to the state's finances and of a crime
merugikan keuangan negara dalam waktu lima tahun that caused financial loss to the state five years before
sebelum pengangkatan. the appointment time.
Pengangkatan Direksi juga dilakukan berdasarkan The appointment of Directors is also based on
pertimbangan keahlian, integritas, kepemimpinan, consideration of expertise, integrity, leadership,
pengalaman, kejujuran dan perilaku yang baik experience, honesty and good behavior and high
serta berdedikasi tinggi untuk memajukan dan dedication to advance and develop the Company.
mengembangkan Perusahaan. Antara para anggota Members of the Board of Directors and Commissioners
Direksi dan Komisaris tidak boleh ada hubungan may not have family relationships as far as the third
keluarga sedarah sampai derajat ketiga, baik menurut degree, either in a straight line or sideways line, or a fine
garis lurus maupun garis ke samping, atau hubungan relationship (son-in-law or brother-in-law).
semenda (menantu atau ipar).
Anggota Direksi diangkat dan diberhentikan oleh Members of the Board of Directors are appointed and
RUPS dari calon-calon yang diusulkan oleh Pemegang dismissed by the GMS from the candidates proposed
Saham dan pencalonan tersebut mengikat bagi RUPS. by the Shareholders and the nomination is binding on
Masa jabatan anggota Direksi adalah lima tahun dan the GMS. The term of office of members of the Board of
dapat diangkat kembali untuk satu kali masa jabatan. Directors is five years and can be reappointed for one
Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan term of office. Members of the Board of Directors may

berdasarkan keputusan RUPS dengan menyebutkan be dismissed at any time based on the GMS decision by
alasannya. stating the reasons.
Seluruh anggota Direksi telah membuat surat All members of the Board of Directors have made
pernyataan tidak memiliki benturan kepentingan statements affirming that they have no conflict of
yang diperbaharui setiap awal tahun. Selama tahun interest. This statement letter is updated at the
2016 tidak ada anggota Direksi yang dihadapkan pada beginning of each year. During 2016, no member of
situasi terjadinya benturan kepentingan, baik dalam the Board of Directors faced a situation of conflict of
pengambilan keputusan maupun kedudukannya. interest, both in decision making and in his position.
Anggota Direksi diangkat dan diberhentikan oleh RUPS Members of the Board of Directors are appointed and
dari calon-calon yang diusulkan oleh Pemegang Saham dismissed by the GMS from the candidates proposed by
setelah melalui proses pencalonan sesuai dengan the Shareholders after going through the nomination
peraturan perundang-undangan dan pencalonan process in accordance with the laws and regulations.
tersebut mengikat bagi RUPS. The nomination is binding for the GMS.
Direksi harus memenuhi persyaratan formal, materiil dan The Board of Directors must meet the formal, material,
persyaratan lain yang ditetapkan oleh Peraturan Menteri and other requirements stipulated by the Regulation of
BUMN No. PER-03/MBU/02/2015 dan tertuang dalam the Minister of BUMN No. PER-03/MBU/022015 and
Board Manual, yang mencakup antara lain: contained in the Manual Board. These requirements are:
a. Syarat formal meliputi: a. Formal requirements include:
1) Orang perseorangan yang cakap melakukan 1) Individuals who are capable of carrying out legal
perbuatan hukum. actions.
2) Tidak pernah dinyatakan pailit atau menjadi 2) Never been declared bankrupt or became a
anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris member of the Board of Directors or a member
atau anggota Dewan Pengawas yang dinyatakan of the Board of Commissioners or a member of
bersalah menyebabkan suatu Perusahaan atau the Supervisory Board that was found guilty of
Perum dinyatakan paillt dalam waktu 5 (lima) causing a Company or Public Corporation to be
tahun sebelum pengangkatannya. declared paillt within 5 (five) years prior to its
3) Tidak pernah dihukum karena melakukan appointment.
tindak pidana yang merugikan keuangan 3) Never been sentenced for committing a criminal
negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor offense that is detrimental to the state's finances
keuangan dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum and/or related to the financial sector within 5
pengangkatannya. (five) years prior to his appointment.
b. Syarat materia meliputi: b. Material requirements include:

Direksi diangkat bendasarkan pertimbangan The Board of Directors is based on consideration
keahlian, integritas, kepemimpinan, jujur, of expertise, integrity, leadership, honesty, good

berperilaku baik, dan berdedikasi tinggi untuk behavior, and high dedication to advance and
memajukan dan mengembangkan Perusahaan develop the Company and other requirements
serta persyaratan lainnya berdasarkan peraturan based on laws and regulations.
perundangan.
c. Syarat lain meliputi: c. Other requirements include:

1) Tidak memiliki hubungan keluarga sedarah 1) Do not have blood family relationships up to
sampai dengan derajat ketiga, baik menurut garis the third degree, either in a straight line or
lurus maupun garis kesamping, atau hubungan side line, or a fine relationship (son-in-law or
semenda (menantu atau Ipar) dengan anggota brother in law) with members of the Board of
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris Directors and/or other members of the Board of
lalnnya. Commissioners.
2) Bukan pengurus partai politik dan/atau anggota 2) Not a manager of a political party and/or a
legislatif. member of the legislature.
3)
Tidak sedang menduduki jabatan sebagai 3) Not currently holding a position as a member
anggota Direksi pada Badan Usaha Mllik Negara, of the Board of Directors in a State-Owned
Badan Usaha Milik Daerah, Badan Usaha Milik Business Entity, Regionally-Owned Business
Swasta atau jabatan struktural dan fungsional Entity, Private Owned Enterprise or other
lainnya pada instansi/lembaga pemerintah pusat structural and functional position in a central
dan/atau daerah. and/or regional government agency / institution.
4) Tidak sedang menduduki jabatan lainnya sesuai 4) Not occupying other positions in accordance
dengan ketentuan dalam peraturan perundang- with the provisions in the laws and regulations
undangan atau jabatan lainnya yang dapat or other positions which may cause a conflict
menimbulkan benturan kepentingan secara of interest, either directly or indirectly, with the
langsung atau tidak langsung dengan Perusahaan Company in accordance with the provisions of
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- the applicable legislation.
undangan yang berlaku.
Komposisi Direksi Composition of Directors

Komposisi Direksi pada 31 Desember 2018 terdiri The composition of the Board of Directors on December
seorang Direktur Utama dan 3 orang Direktur yaitu 31, 2018 consists of a President Director and 3
Direktur Operasi, Direktur Komersial & Pengembangan Directors, namely Director of Operations, Director of
Bisnis, dan Direktur Keuangan & Dukungan Bisnis.. Commercial & Business Development, and Director
Dalam kurun waktu periode pelaporan, Pemegang of Finance & Business Support. Within the reporting
Saham melalui RUPS telah memutuskan perubahan period, Shareholders through the GMS have decided the
keanggotaan Direksi sebaga berikut: following changes to the Board of Directors:

Jenis
Nama Jabatan Periode
Name Position
Kelamin Period
Gender
Suko Hartono Direktur Utama Laki-laki 17 Juli 2017-21 Agustus 2018
President Director Male July 17, 2017 - August 21, 2018
Achmad Herry Direktur Operasi Laki-laki 1 Maret 2017-sekarang
Syarifuddin Director of Operations Male March 1, 2017 - present
Indra Setyawati Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis Perempuan 25 Februari 2016-sekarang
Director of Commercial and Business Development Female February 25, 2016 - present
Tenny R.A. Rusdy Direktur Keuangan & Dukungan Bisnis Laki-laki 10 Agustus 2017-sekarang
Director of Finance & Business Support Male August 10, 2017 - present
Komposisi Direksi Pertamina Gas berdasarkan The composition of the Pertamina Gas Directors based
Keputusan RUPS Sirkuler tanggal 21 Agustus 2018 on the Circular GMS Decision on August 21, 2018
tentang Pengangkatan Direktur Utama adalah sebagai concerning Appointment of the President Director are
berikut: as follows:
Jenis
Nama Jabatan Periode
Name Position
Kelamin Period
Gender
Wiko Migantoro Direktur Utama Laki-laki 21 Agustus 2018-sekarang
President Director Male August 21, 2018 - now
Achmad Herry Syarifuddin Direktur Operasi Laki-laki 1 Maret 2017-sekarang
Director of Operations Male March 1, 2017 - present
Indra Setyawati Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis Perempuan 25 Februari 2016-sekarang
Director of Commercial and Business Development Female February 25, 2016 - present
Tenny R.A. Rusdy Direktur Keuangan & Dukungan Bisnis Laki-laki 10 Agustus 2017-sekarang
Director of Finance & Business Support Male August 10, 2017 - present
Organ Pendukung Dewan Supporting Organs of the

Komisaris dan Direksi Board of Commissioners
and Directors
• Sekretaris Dewan Komisaris • Secretary of the Board of Commissioners

Sekretaris Dewan Komisaris dijabat oleh Bambang The Secretary of the Board of Commissioners is held
Tugianto, diangkat berdasarkan Surat Keputusan by Bambang Tugianto based on the Decree of HR
Direktur SDM PT Pertamina (Persero) No. Kpts Director of PT Pertamina (Persero) No. Kpts P-454/
P-454/K00000/2018-S8 tanggal 27 Juli 2018. K00000/2018-S8 on July 27, 2018.
Sekretaris Dewan Komisaris bekerja secara full The Secretary of the Board of Commissioners
time dan bertanggung jawab kepada Dewan works full time and is responsible to the Board of
Komisaris yang rincian tugas, tanggung jawab, Commissioners. Details of the duties, responsibilities

dan kewenangannya diatur dalam Pedoman Kerja and authorities are regulated in the Secretary
(charter) Sekretaris Dewan Komisaris. Charter of the Board of Commissioners
• Komite Audit • Audit Committee

Pembentukan Komite Audit mengacu pada undang- The formation of the Audit Committee refers to law
undang No.19 Tahun 2003 tertanggal 19 Juni 2003 No.19 of 2003 dated June 19, 2003 and Regulation
dan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik of the State Minister for State-Owned Enterprises
Negara No.Per-12/MBU/2012 Tentang organ No.Per-12 / MBU / 2012 concerning the supporting
Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas organs of the Board of Commissioners / Supervisory
Badan Usaha Milik Negara. Board of State-Owned Enterprises.
Pembentukan Komite Audit dimaksudkan untuk The establishment of the Audit Committee is
membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan intended to assist the Board of Commissioners in
tanggung jawabnya melaksanakan fungsi carrying out their responsibilities to oversee the
pengawasan penyusunan laporan keuangan, preparation of financial reports, supervise the
pemilihan auditor eksternal dan proses auditnya, selection of external auditors and audit processes,
melakukan evaluasi independensi dari auditor evaluate the independence of external auditors,
eksternal, proses audit oleh internal Audit, audit processes carried out by internal audit, risk and
assessment control dan risiko serta penerapan GCG. control assessment and implementation of GCG.
• Keanggotaan Komite Audit • Audit Committee Membership

Keanggotaan Komite Audit mengalami perubahan The number of members of the Audit Committee
dari semula tiga orang menjadi empat orang. increased, from the previous three people to four
Salah seorang di antaranya adalah Ketua Komite people. One of them is the Chair of the Committee
yang dijabat oleh salah seorang anggota Dewan held by a member of the Board of Commissioners.
Komisaris. Hal ini sesuai Peraturan Bapepam-LK This is in accordance with the Bapepam-LK
tentang Komite Audit. Regulation on the Audit Committee.
Susunan Keanggotaan Komite Audit per 31 Audit Committee Membership Composition as of

Desember 2018 December 31, 2018
• Ketua : Surat Indrijarso • Chair: Surat Indrijarso
• Anggota : • Member :
1. Agus Susanto. 1. Agus Susanto.
2. Widi Triyoso 2. Widi Triyoso
3. Oktofriawan Hargiardana 3. Oktofriawan Hargiardana
• Komite Remunerasi • Remuneration Committee

Komite Remunerasi secara struktural bertanggung The Remuneration Committee is structurally

jawab kepada Dewan Komisaris. Komite responsible to the Board of Commissioners. The
Remunerasi dibentuk oleh Dewan Komisaris Remuneration Committee is formed by the Board of
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Commissioners based on the Decree of the Board of
No.073/DK-PG/XII /2015-S0, tertanggal 7 Commissioners No.073 / DK-PG / XII / 2015-S0, dated
Desember 2015 dan No. 070/DK-PG/XI/2016-S0 December 7, 2015 and No. 070/DK-PG/XI/2016-S0
tanggal 1 November 2016 Tentang Pengangkatan dated November 1, 2016 concerning Appointment of
Anggota Komite Remunerasi. Members of the Remuneration Committee.

Pembentukan Komite Remunerasi bersifat ad hoc The establishment of the Remuneration Committee
atau tidak permanen dalam pembentukannya dan is ad hoc or not permanent in its formation and
bersifat sementara waktu, serta untuk menangani is temporary, and is intended to handle certain
peristiwa tertentu. Pembahasan perihal Komite events. The discussion regarding the Remuneration
Remunerasi dalam laporan ini bersifat umum, yang Committee in this report is general in nature, which
sepatutnya diketahui para pemangku kepentingan. is feasible for stakeholders to know. Membership
Keanggotaan Komite Remunerasi terdiri dari satu of the Remuneration Committee consists of one
orang, yaitu Ketua Komite yang dijabat oleh salah person, namely the Chair of the Committee held by a
seorang anggota Dewan Komisaris. member of the Board of Commissioners.

Susunan Keanggotaan Komite Remunerasi Membership of the Remuneration Committee
Ketua : Chairman:
Rini Widyastuti (1 Januari – 31 Desember 2018). Rini Widyastuti (1 January - 31 December 2018)
• Komite Manajemen Risiko • Risk Management Committee

Komite Manajemen Risiko secara struktural The Risk Management Committee is structurally
bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris. responsible to the Board of Commissioners.
Komite Remunerasi dibentuk oleh Dewan Komisaris The Remuneration Committee is formed by the
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Board of Commissioners based on the Board
No.069/DK-PG/XII/2018-S0, tertanggal 18 of Commissioners Decree No.069/DK-PG/
Desember 2015 Tentang Pengangkatan Anggota XII/2018-S0, dated December 18, 2015 concerning
Komite Manajemen Risiko. the Appointment of Members of the Risk
Management Committee.
Komite Manajemen Risiko terdiri dari lima orang. The Risk Management Committee consists of five
Tiga orang di antaranya adalah satu orang Komisaris people. Three of them are a President Commissioner
Utama sekaligus menjabat sebagai Ketua Komite who also serves as Chair of the Risk Management
Manajemen Risiko, serta Anggota Komisaris Committee and Member of the Commissioner who
merangkap Anggota Komite. is also a Committee Member.

Susunan Keanggotaan Komite Manejemen Composition of Membership Management Committee

• Ketua : Gigih Prakoso • Chairman : Gigih Prakoso
• Anggota : 1. Rini Widyastuti • Member : 1. Rini Widyastuti
2. Hadi Mustofa Djuraid 2. Hadi Mustofa Djuraid
3. Joko Purnomo 3. Joko Purnomo
4. Doddy Bambang C 4. Doddy Bambang C
• Sekretaris Perusahaan • Company Secretary

Sekretaris Perusahaan Pertamina Gas dibentuk The Corporate Secretary of Pertamina Gas was
berdasarkan Peraturan Menteri Badan Usaha formed based on the Minister of State-Owned
Milik Negara No.KEP-117/ M-MBU/2002 Tentang Enterprises Regulation No. KEP-117/M-MBU/2002
Penerapan Praktik Good Corporate Governance concerning the Implementation of Good Corporate
pada Badan Usaha Milik Negara. Sekretaris Governance Practices in State-Owned Enterprises.
Perusahaan dibentuk untuk menjalankan fungsi The Corporate Secretary was formed to carry out
sebagai fasilitator Perusahaan dan Direksi dengan the function as a Company facilitator and the Board
pihak eksternal yang mencakup hubungan dengan of Directors with external parties which included
semua pemangku kepentingan, termasuk publik. relations with all stakeholders, including the public.
Struktur Organisasi Organizational structure

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Utama No. Based on the Decree of the President Director No.
Kpts-034/PG0000/2014-S8 tanggal 24 Juli 2017 Kpts-034/PG0000/2014-S8 dated July 24, 2017
tentang Struktur Organisasi PT Pertamina Gas, concerning PT Pertamina Gas's Organizational
Corporate Secretary berada di bawah Direktur Utama Structure, the Corporate Secretary is under the
dan bertanggung jawab untuk mengelola fungsi President Director and is responsible for managing
Public Relation & CSR, Legal, Land Affairs Support the functions of Public Relations & CSR, Legal, Land
dan Security. Affairs Support and Security.
Sekretaris Perusahaan kini dijabat oleh Arif Widodo. The Corporate Secretary is now held by Arif Widodo.
Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung The Corporate Secretary is responsible directly
kepada Direktur Utama dan dalam melaksanakan to the President Director and in carrying out his
tugas dan tanggung jawabnya, Sekretaris duties and responsibilities, the Corporate Secretary
Perusahaan membawahi: oversees:
• Fungsi Hubungan Masyarakat dan CSR (Public • Function of Public Relations and CSR
Relation & CSR) • Legal Function
• Fungsi Hukum (Legal) • Land Affairs Support Function
• Fungsi Dukungan Pertanahan (Land Affairs • Security function
Support)
• Fungsi Keamanan (Security)

Kode Etik dan Pakta Code of Ethics and

Integritas 102-16 Integrity Pact 102-16
Kode Etik Perusahaan Company Code of Ethics

Pertamina Gas telah memiliki Pedoman etika dan Tata Pertamina Gas has ethics guidelines and code of conduct
Perilaku sebagai Kode etik Perusahaan, yang memuat as a company code of ethics that contains the best ethical
standar penerapan etika terbaik dalam menjalankan standards in conducting business in accordance with the
bisnis sesuai visi, misi dan budaya yang dimiliki. Kode Company's vision, mission and culture. The Company's
etik Perusahaan diterapkan sebagai pedoman yang code of ethics is a guideline that applies to all employees
berlaku bagi seluruh pekerja dan jajaran manajemen and management at all levels without exception.
pada semua tingkat jabatan tanpa kecuali.
Kode etik Perusahaan diperbaharui dan disempurnakan The Company's code of ethics is updated and refined
secara berkelanjutan setiap tahunnya, Pedoman on an ongoing basis every year, Pertamina Gas's ethics
etika dan Tata Perilaku Pertamina Gas diperbaharui and Code of Conduct was updated on December 7,
pada 7 Desember 2015 melalui Surat Keputusan No. 2015 through Decree No. KPTS-034 / PG0000 / 2015-
KPTS-034/ PG0000/2015-S0, No.KPTS-077/AK- S0, No.KPTS-077 / AK-PG / XII / 2015-S0 concerning
PG/XII/2015-S0 tentang Dokumen Good Corporate Good Corporate Governance Documents signed by
Governance yang ditandatangani oleh Komisaris Utama the President Commissioner and President Director of
dan President Director Pertamina Gas. Pertamina Gas.
Kode etik Perusahaan disosialisasikan kepada seluruh The Company's Code of Ethics is disseminated to all
pekerja melalui pengisian GCG Compliance Online employees through filling in GCG Compliance Online on
pada portal internal PT Pertamina (Persero). Sosialisasi the PT Pertamina (Persero) internal portal. Socialization
dilakukan setiap tahun, dan pada tahun 2016 telah is carried out regularly every year and in 2016 has
mencakup seluruh pekerja. reached all workers.
Kode etik Perusahaan diterapkan untuk mengarahkan The Company's code of ethics is implemented to
Pertamina Gas menjadi perusahaan kelas dunia. Dengan deliver Pertamina Gas as a world-class company.
demikian, Pertamina Gas akan memberikan manfaat Thus, Pertamina Gas can provide more benefits to
lebih kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama all Indonesian people, especially in improving living
dalam meningkatkan taraf hidup dan mendorong roda standards and driving the economy.
perekonomian.
Isi Penting Kode Etik Perusahaan Important contents of the Company's

Code of Ethics
• Memuat prinsip-prinsip GCG yang dianut oleh • Contains the principles of GCG adopted by the
Perusahaan. Company.

• Etika usaha Pertamina Gas terhadap hubungannya • The following is Pertamina Gas's business ethics
dengan stakeholders, yakni: towards its relationship with stakeholders:
1. Pemegang Saham; 1. Shareholders;
2. Pekerja; 2. Workers;
3. Pekarya; 3. Creator;
4. Pelanggan; 4. Customers;
5. Pesaing; 5. Competitors;
6. Penyedia Barang/Jasa; 6. Goods / Services Providers;
7. Mitra Bisnis; 7. Business Partners;
8. Kreditur; 8. Creditors;
9. Investor; 9. Investors;
10. Pemerintah; 10. Government;
11. Masyarakat; 11. Society;
12. Media Massa; 12. Mass Media;
13. Organisasi Profesi. 13. Professional Organizations.
• Standar etika usaha Perusahaan terhadap Aspek • The Company's Business Ethics Guidelines for
Khusus, yakni: Special Aspects, namely:
1. Kebijakan Akuntasi dan Keuangan; 1. Accounting and Financial Policies;
2. Pemberian donasi; 2. Donation;
3. Transaksi Afiliasi. 3. Affiliate Transactions.
• Standar Tata Perilaku terkait hubungan Kerja, yakni: • Code of Conduct related to Employment
1. Lingkungan Kerja Bebas diskriminasi, Pelecehan, relationships are:
Perbuatan Asusila, Ancaman dan Kekerasan; 1. Work Environment that is Free of discrimination,
2. Hubungan dan Kerjasama Antar Pekerja; Harassment, Immoral Action, Threats and Violence;
3. Hubungan Atasan dan Bawahan. 2. Relations and Inter-Workers Cooperation;
3. Relationship between Bosses and Subordinates.
• Standar Tata Perilaku terkait Aspek Khusus yakni: • Code of Conduct related to Special Aspects are:
1. Integritas dan Komitmen; 1. Integrity and Commitment;
2. Kepatuhan terhadap Hukum dan Peraturan
Perundang-undangan; 2. Compliance with Laws and Regulations;
3. Kerahasiaan Data dan Informasi; 3. Confidentiality of Data and Information;
4. Penggunaan Komunikasi Elektronik; 4. Use of Electronic Communication;
5. Benturan Kepentingan dan Penyalahgunaan 5. Conflict of Interest and Abuse of Position;
Jabatan;
6. Hadiah/Cinderamata, Jamuan Bisnis/Hiburan 6. Gifts / Souvenirs, Business / Entertainment
dan lainnya (Gratifikasi); Events and others (Gratuities);
7. Penyuapan; 7. Bribery;
8. Aktivitas Politik; 8. Political Activities;

9. Aktivitas Sosial; 9. Social Activities;

10. Perlindungan dan Penggunaan Aset Perusahaan; 10. Protection and Use of Company Assets;
11. Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lindung 11. Health, Safety and Environmental protection
Lingkungan (K3LL); (HSE);
12. Pencatatan Data, Pelaporan dan Dokumentasi; 12. Data Recording, Reporting and Documentation;
13. Penyalahgunaan Narkotika, Obat Terlarang, 13. Narcotics Abuse, Illegal Drugs, Liquor and
Minuman Keras dan Perjudian; Gambling;
14. Citra Perusahaan. 14. Company Image.
• Pelaksanaan etika usaha dan Tata Perilaku yakni: • Implementation of business ethics and Code of
1. Penerapan etika usaha dan Tata Perilaku; Conduct, namely:
2. Sosialisasi dan Internalisasi; 1. Application of business ethics and Code of Conduct;
3. Pelaporan, Penanganan dan Penegakan 2. Socialization and Internalization;
Pelanggaran; 3. Reporting, Handling and Enforcement of Violations;
4. Pembaruan/Revisi Code of Conduct. 4. Renewal / Revision of the Code of Conduct.
Tujuan Penerapan Kode Etik Purpose of Implementing the Company

Perusahaan Code of Ethics
Tujuan dari Pedoman etika usaha dan Tata Perilaku The objectives of the Code of business ethics and
adalah: Behavior are:
1. Mengembangkan standar perilaku terbaik bagi insan 1. Developing the best standards of behavior for
Perusahaan yang berlandaskan pada prinsip-prinsip Company Personnel based on GCG principles so as
GCG sehingga mendorong terciptanya budaya to create a corporate culture that is expected, both
Perusahaan yang diharapkan, baik secara langsung directly and indirectly, to increase the value of the
maupun tidak langsung akan meningkatkan nilai company.
perusahaan.
2. Menciptakan suasana kerja yang sehat dan nyaman 2. Creating a healthy and comfortable working
dalam lingkungan Perusahaan serta meminimalkan atmosphere within the Company as well as
peluang terjadinya penyimpangan. minimizing opportunities for irregularities.
3. Menjabarkan nilai-nilai perusahaan sebagai 3. Describe company values as a basis for behavior
landasan perilaku yang harus diikuti oleh seluruh that must be followed by all Company personnel in
insan Perusahaan dalam menjalankan aktivitas carrying out their daily work activities.
kerjanya sehari-hari.
4. Mendorong perbaikan pengelolaan Perusahaan 4. Encouraging improvements in the management of
dan pengembangan nilai yang pada akhirnya akan the Company and the development of values that
meningkatkan citra Perusahaan. will ultimately enhance the Company's image.
Pedoman etika usaha dan Tata Perilaku selanjutnya The Business Ethics Guidelines and Code of Conduct
menjadi acuan perilaku dalam mengelola Perusahaan then become a behavioral reference in managing the

dengan cakupan: Company with the following coverage:

• Dewan Komisaris bertanggung jawab atas • The Board of Commissioners is responsible for
dipatuhinya etika usaha dan Tata Perilaku di compliance with Business Ethics Guidelines and
lingkungan Perusahaan. Code of Conduct within the Company.
• Direksi bertanggung jawab atas penerapan etika • The Board of Directors is responsible for the
usaha dan Tata Perilaku di lingkungan Perusahaan implementation of Business Ethics Guidelines and
dibantu oleh Sekretaris Perusahaan dan fungsi Code of Conduct within the Company with the
Internal Audit. assistance of the Corporate Secretary and internal
• VP/GM/Chief Of Internal Audit, Manajer dan Audit functions.
setingkat manajer bertanggung jawab atas • VP/GM/Chief of Internal Audit, Managers and
penerapan etika usaha dan Tata Perilaku di equivalent level managers responsible for
lingkungan unit kerjanya masing- masing. implementing Business Ethics Guidelines and Code
• Setiap insan Pertamina Gas mengisi secara of Conduct in their respective work units.
online dengan menggunakan teknologi berbasis • Every Pertamina Gas Personnel makes an online
komputer mengenai etika usaha dan Tata Perilaku, statement containing understanding and agreement
dengan demikian setiap insan Pertamina Gas telah on Business Ethics Guidelines and Code of Conduct.
memahami dan setuju untuk mematuhinya, untuk Furthermore, this statement is documented by
selanjutnya didokumentasikan oleh Sekretaris the Corporate Secretary as the Chief Compliance
Perusahaan sebagai Chief Compliance Officer (CCO). Officer (CCO).
Sosialisasi Pedoman Kode Etik Code of Conduct Socialization

Kode Etik Pertamina Gas disebarkan kepada semua Guidelines
insan Perusahaan melalui berbagai media. Media The Pertamina Gas Code of Ethics is distributed to all
Sosialisasi Penyebaran Kode Etik antara lain melalui: Company people through various media, including:
• Website • Website
• Buku saku • Pocket book
• Banner • Banners
Untuk mewujudkan perilaku yang berlandaskan kode To produce behavior based on the code of ethics,
etik tersebut, terdapat sejumlah inisiatif strategis yang there are a number of strategic initiatives carried out,
dilakukan, antara lain melalui: including through:
1. Komitmen Dewan Komisaris dan Direksi serta 1. Commitment of the Board of Commissioners,
Karyawan untuk menerapkan Tata Kelola Directors and Employees to implement Good
Perusahaan yang Baik dalam setiap langkah Corporate Governance in every step of the
Perusahaan, yang tertuang dalam Pakta Integritas Company, which is contained in the Integrity Pact
yang diperbaharui setiap awal tahun. which is updated at the beginning of each year.
2. Keteladanan Pimpinan dengan memberi contoh 2. Exemplary Leadership by giving examples of
sikap dan perilaku yang tidak bertentangan dengan attitudes and behaviors that do not conflict with

kebijakan dan peraturan Perusahaan mengenai Tata Company policies and regulations regarding Good
Kelola Perusahaan yang Baik. Corporate Governance.
3. Penandatanganan Pakta Integritas seluruh Insan 3. Signing of the Integrity Pact for all Company Persons
Perusahaan yang diperbaharui setiap tahun. that are updated every year.
Penandatanganan Komitmen Kode Etik Signing of the Company's Code of

Perusahaan Ethics Commitment
Sebagai bentuk komitmen tersebut, Kode Etik As a form of commitment, the Company's Code of Ethics
Perusahaan berupa Code of Conduct (CoC) dan Conflict in the form of Code of Conduct (CoC) and theict of
of Interest (CoI) wajib ditandatangani setiap tahun Interest (CoI) must be signed every year by all Pertamina
oleh seluruh insan Pertamina Gas. Pada tahun 2018, Gas personnel. In 2018, 99.58% of the total Pertamina
sebanyak 99,58% dari total pekerja Pertamina Gas telah Gas workers signed both.
menandatangani kedua dokumen kode etik tersebut.
Sementara untuk pakta integritas, hanya ditandatangani The integrity pact was only signed by the VP, GM and
oleh level VP, GM, Direksi di awal pengangkatan. Directors levels at the beginning of the appointment.
Sepanjang 2018, penandatanganan pakta integritas Throughout 2018, all officials at that level have signed
sudah 100% dari total pejabat di level tersebut. the integrity pact.
Mekanisme Sanksi Sanction Mechanism

Pertamina Gas telah menyiapkan mekanisme penegakan Pertamina Gas has prepared enforcement mechanisms
atas tindakan yang tidak sesuai Pedoman Etika Usaha for actions that are not in accordance with the Business
dan Tata Perilaku, antara lain: Ethics Guidelines and Code of Conduct, including:
• Setiap insan Pertamina Gas dapat melaporkan • Every Pertamina Gas employee can report through
melalui sarana Whistleblowing System (WBS) the Whistleblowing System (WBS) if there are
apabila ditemukan fakta terjadinya penyimpangan deviations from Business Ethics and Behavior. The
Etika Usaha dan Tata Perilaku. Tim yang ditunjuk team appointed by the Company will follow up on
Perusahaan akan menindaklanjuti setiap laporan dan each report and submit the results of the study to the
menyampaikan hasil kajiannya kepada Direksi atau Board of Directors or the Board of Commissioners in
Dewan Komisaris sesuai dengan lingkuptanggung accordance with the scope of their responsibilities.
jawabnya.
• Dewan Komisaris dan Direksi memutuskan • The Board of Commissioners and Directors provide
pemberian tindakan pembinaan, sanksi disiplin coaching, disciplinary sanctions and / or corrective
dan/atau tindakan perbaikan serta pencegahan and preventive actions that must be carried out by
yang harus dilaksanakan oleh atasan langsung di superiors directly in their respective environments.
lingkungan masing-masing. Bentuk sanksi yang The form of sanctions given will be regulated
diberikan akan diatur secara tersendiri. separately.

• Insan Pertamina Gas yang melakukan penyimpangan • Pertamina Gas personnel who deviate from the
Etika Usaha dan Tata perilaku memiliki hak untuk Business Ethics Guidelines and Code of Conduct
didengar penjelasannya dihadapan atasan langsung, have the right to submit explanations to their
sebelum diberikan tindakan pembinaan atau superiors directly before coaching or disciplinary
hukuman disiplin. sanction is applied.
• Pelaksanaan tindakan pembinaan, hukuman disiplin • The act of coaching, disciplinary punishment and / or
dan/ atau tindakan perbaikan serta pencegahan corrective and preventive actions will be carried out
dilakukan oleh fungsi Direktorat SDM. by the function of the HR Directorate.
Dalam kurun waktu periode pelaporan, Perusahaan Within the reporting period, the Company has received
telah menerima …….. (…….) laporan terkait dugaan a report ... ... (…….) Related to alleged violations of
pelanggaran Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku. the Business Ethics Guidelines and Code of Conduct.
Terhadap pelaporan tersebut, Perseroan telah Regarding these reports, the Company has followed up
menindaklanjuti dan ditemukan sebanyak…… (……) and found as many as …… (……) reports proven, while as
laporan terbukti, sedangkan sebanyak …… (……) tidak many as …… (……) were not proven. For proven reporting,
terbukti. Untuk pelaporan yang terbukti, Pertamina Gas Pertamina Gas has imposed the following sanctions /
sudah menjatuhkan sanksi/denda sebagai berikut: fines:
Tabel Penanganan Pelanggaran Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku

Table of Handling Violations of Business Ethics Guidelines and Code of Conduct
Denda/Sanksi yang
No.
Jenis Pelanggaran Jumlah Pelanggaran
Types of Violations Amount of Violations
Dijatuhkan
Penalties / Sanctions Dropped
…… …… …… ……
…… …… …… ……
Konsistensi Penerapan GCG dan Kode Consistency of GCG Implementation

Etik Perusahaan and Company Code of Ethics
Pertamina Gas berkomitmen untuk menerapkan praktik- Pertamina Gas is committed to implementing GcG's best
praktik terbaik GcG dan secara konsisten melaksanakan practices and consistently implementing the Company's
Kode Etik Perusahaan pada setiap kegiatan Perusahaan. Code of Ethics at every activity of the Company. This is
Hal tersebut diwujudkan antara lain melalui: realized, among others, through:
• Membangun hubungan kerjasama dengan pihak • Building cooperative relationships with external
eksternal dan menjadi narasumber/peserta pada parties and becoming speakers or participants in
berbagai aktivitas berskala nasional terkait dengan various national scale activities related to efforts
upaya pemberantasan korupsi. Selama tahun 2018, to eradicate corruption. During 2018, there were
tercatat nol pejabat Perusahaan yang menjadi zero Company officials who were speakers at
narasumber berbagai aktivitas berskala nasional various national scale activities related to efforts to

terkait upaya pemberantasan korupsi. eradicate corruption.

• Pelaksanaan Laporan harta Kekayaan Penyelenggara • Implementation of Reports on State Administrators'
Negara (LHKPN) dan Gratifikasi Assets (LHKPN) and Gratuities
Implementasi UU No.28 tahun 1999 tentang Implementation of Law No.28 of 1999 concerning
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas KKN. Organizing a Country that is Clean and Free of
PT Pertamina (Persero) telah mengeluarkan Surat Corruption, Collusion and Nepotism. PT Pertamina
keputusan direktur utama No.24/ C00000/2009-S0 (Persero) has issued a decree of the President
Tentang Kewajiban untuk Melaporkan Harta Director No.24 / C00000 / 2009-S0 concerning
Kekayaan bagi Pejabat di Lingkungan Pertamina. Obligations to Report Assets for Officials within
Termasuk bagi pejabat perusahaan di lingkungan Pertamina. This includes the company officials
Pertamina Gas, yang merupakan anak perusahaan within Pertamina Gas, a subsidiary of PT Pertamina
PT Pertamina (Persero). (Persero).
• Board Manual • Board Manual
Board Manual yang merupakan dokumen The Board Manual is a document of agreement
kesepakatan antara Dewan Komisaris dan Direksi between the Board of Commissioners and the
mengenai pedoman dan mekanisme hubungan kerja Board of Directors regarding the guidelines and
antar kedua organ, tugas pokok dan tanggung jawab. mechanism of employment relations between the
• Code of Corporate Governance two organs, the main tasks and responsibilities.
Merupakan struktur dan proses yang digunakan oleh • Code of Corporate Governance
organ Perusahaan untuk meningkatkan keberhasilan It is the structure and process used by the
usaha dan akuntabilitas guna mewujudkan nilai Company's organs to increase business success and
Pemegang Saham dalam jangka panjang dengan accountability to realize long-term Shareholder
tetap memperhatikan kepentingan para pemangku value while taking into account the interests of
kepentingan lainnya. other stakeholders.
Pakta Integritas dan Tata Kelola Integrity Pact and Procurement of

Pengadaan Barang dan Jasa Goods and Services Governance
Pertamina Gas secara khusus mewajibkan seluruh pihak Pertamina Gas specifically requires all parties involved in
yang terlibat dalam proses dan kegiatan pengadaan the process and activities to procure goods and services
barang dan jasa untuk menandatangani Pakta Integritas. to sign the Integrity Pact. This is done to prevent fraud
Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan praktik and / or non-conformity that might occur.
kecurangan dan/atau ketidaksesuaian yang mungkin
dapat terjadi.
Melalui mekanisme pakta integritas dan tata kelola Through the mechanism of the integrity and governance
pengadaan barang, tidak ada kegiatan pengadaan of procurement of goods, there are no activities to
barang dan jasa yang terindikasii praktik kecurangan procure goods and services that are accompanied by
dan/atau ketidaksesuaian. fraud and / or non-conformity.

Pencegahan Korupsi Corruption Prevention

Setiap pekerja Pertamina Gas harus menjunjung Every Pertamina Gas worker must uphold integrity and
integritas serta tidak diperbolehkan menolerir must not tolerate bribery. The company encourages
perbuatan suap. Perusahaan mendorong agar pekerja workers to report if they find corruption or any action
menyampaikan laporan jika mengetahui adanya that allows corruption. The company will protect the
tindakan korupsi atau tindakan yang berpotensi pada identity of the reporting worker.
terjadinya korupsi. Perusahaan melindungi identitas
pekerja yang memberikan laporan.
Perusahaan melarang Insan Pertamina Gas untuk memberi Pertamina Gas prohibits Pertamina Gas Personnel from
atau menerima suap. Adapun pemberian sumbangan atau giving or receiving bribes. Provision of donations and
donasi dan sejenisnya diperbolehkan selama hal tersebut the like is permitted as long as it is in accordance with
sesuai dengan peraturan perundang- undangan. the laws and regulations.
Pelaporan Harta Kekayaan Pejabat Reporting of Company Officials Assets

Perusahaan As a subsidiary of PT Pertamina (Persero), Pertamina
Sebagai anak perusahaan PT Pertamina (Persero), Gas also has a policy on compliance with state
Pertamina Gas juga memiliki kebijakan tentang administrators' wealth reporting (LHKPN). The
kepatuhan pelaporan harta kekayaan penyelenggara application of this policy refers to the President Director
negara (LHKPN). Penerapan kebijakan ini mengacu of PT Pertamina (Persero) Number: KPTS56 / C00000
Surat Keputusan direktur utama PT Pertamina / 2013-S0 dated 19 September 2013 concerning
(Persero) Nomor: KPTS56/C00000/2013-S0 tertanggal the Obligation of Submitting the State Operator
19 September 2013 tentang Kewajiban Penyampaian Assets Report (LHKPN) to PT Pertamina (Persero)
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Environment Officials. The decree was signed by the
(LHKPN) bagi Pejabat di Lingkungan PT Pertamina President Director of PT Pertamina (Persero) and was a
(Persero). Surat keputusan tersebut ditandatangani follow-up to the implementation of Law No.28 of 1999
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) dan merupakan concerning the Implementation of a clean country, free
tindak lanjut pelaksanaan Undang Undang No.28 Tahun from Corruption, Collusion and Nepotism (KKN).
1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan
Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).
Pejabat perusahaan yang berkewajiban menyampaikan Company officials who are obliged to submit LHKPN
LHKPN adalah: are:
a. Direksi a. Directors
b. Vice President/setara b. Vice President / equivalent
c. Manajer/setara c. Manager / equivalent
d. Komisaris yang tidak sekaligus menjabat sebagai d. Commissioners who do not serve as Pertamina
Direksi Pertamina dan bukan pejabat tugas perbantuan. Directors and are not official assistants.

LHKPN dari pejabat perusahaan di lingkungan LHKPN of company officials in Pertamina Gas is
Pertamina Gas disampaikan kepada fungsi Compliance conveyed to PT Pertamina (Persero) 's Compliance
PT Pertamina (Persero), untuk diteruskan kepada pihak function, to be forwarded to the authorities. Until the
berwenang. Hingga akhir periode pelaporan sudah ada end of the reporting period, there were 42 HKPNs
42 HKPN yang disampaikan atau 84% dari total 50 submitted. This number includes 84% of the total 50
pejabat perusahaan yang menjadi wajib lapor. company officials who are required to report.
Hasil Assessment Penerapan GCG

Assessment Results from GCG Implementation
Keterangan Wajib Lapor Telah Lapor Belum Lapor
Information Compulsory Reporting Reported Not yet Reported
Total LHKPN 50 42 8
Percentage LHKPN 100% 84% 16%
Sistem Pelaporan Violation Reporting System

Pelanggaran
Whistleblowing System (WBS) diterapkan dalam rangka Whistleblowing System (WBS) is implemented in order
mendukung penerapan tata kelola perusahaan yang baik to support the implementation of good corporate
(GCG) sebagai bagian dari upaya menegakkan prinsip governance (GCG) as part of efforts to uphold the
transparansi dan akuntabilitas. WBS juga berlaku principles of transparency and accountability. The WBS
sebagai mekanisme untuk memitigasi potensi risiko dan also applies as a mechanism to mitigate potential risks
menciptakan lingkungan Perusahaan yang bersih dari and create a clean environment for the Company from
praktik-praktik kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN). collusion, corruption and nepotism (KKN) practices.
Sistem pelaporan pelanggaran atau Whistleblowing System The violation reporting system or Whistleblowing
(WBS) yang diterapkan di lingkungan Pertamina Gas, System (WBS) that is implemented in the Pertamina
mengacu pada WBS PT Pertamina (Persero). Ketentuan Gas environment, refers to the PT Pertamina (Persero)
mengenai WBS di PT Pertamina (Persero) diatur WBS. Provisions regarding the WBS at PT Pertamina
dalam Pedoman Tata Kerja Organisasi Whistleblowing (Persero) are regulated in the Organization Working
System (WBS) PT Pertamina (Persero) No. B-001/ Procedure of the Whistleblowing System (WBS) of PT
N00010/2011-S0 revisi ke-2 tanggal 25 Maret 2013, dan Pertamina (Persero) No. B-001 / N00010 / 2011-S0 2nd
Surat Keputusan No.Kpts-15/C00000/2012-S0 Tentang revision dated March 25, 2013, and Decree No.Kpts-15
Unit Pengendalian Gratifikasi, Pedoman Gratifikasi, / C00000 / 2012-S0 concerning Gratuity Control Unit,
Penolakan, Penerimaan, Pemberian Hadiah/Cinderamata Guidelines for Gratification, Refusal, Acceptance, Gift
dan Hiburan (Entertainment). Penyampaian Laporan- / Souvenir and Entertainment . Submission of Reports
laporan Atas Program Kepatuhan melalui Compliance on Compliance Program through Compliance Online
Online System serta Whistleblowing System, tertanggal System and Whistleblowing System, dated April 13,
tanggal 13 April 2012. 2012.

Hingga akhir tahun 2018, Perusahaan telah melakukan Until the end of 2018, the Company has carried out
berbagai program untuk meningkatkan pemahaman various programs to improve understanding of the
terhadap kebijakan/ketentuan pelaporan atas dugaan whistleblowing system policies contained in the Code of
penyimpangan (whistleblowing system) yang terdapat Conduct.
dalam Code of Conduct.
Pertimbangan Pemberlakuan WBS Consideration of Enforcement of WBS

Pemberlakuan dan penerapan WBS di lingkup Pertamina The application of the WBS in the scope of Pertamina
Gas, didasarkan pada pertimbangan: Gas is based on the following considerations:
1. Mendeteksi dan mencegah kecurangan (fraud). 1. Detect and prevent fraud.
2. Mencegah perbuatan yang dapat merusak reputasi 2. Prevent actions that risk damaging the Company's
Perusahaan. reputation.
3. Mengikuti anjuran Pemerintah dan Regulator. 3. Following recommendations from the Government
4. Memperlihatkan komitmen manajemen untuk and Regulators.
menciptakan lingkungan kerja yang etis. 4. Demonstrate management's commitment to create
5. Mencegah penyalahgunaan pendapatan yang an ethical work environment.
dapat menyebabkan kerugian. 5. Prevent misuse of income that can cause losses.
6. Menanggulangi perbuatan yang tidak semestinya 6. Prevent unnecessary actions at the lowest possible
dengan biaya pencegahan yang rendah. cost.
7. Meningkatkan standar kerja dan kekompakan di 7. Improve work standards and cohesiveness in the
lingkungan kerja. work environment.
8. Meningkatkan kontrol terhadap fraud dan korupsi 8. Improve control of fraud and corruption in
yang sesuai dengan praktik-praktik terbaik. accordance with best practices.
Penerapan WBS di Pertamina Gas dirancang untuk isu- The application of the WBS at Pertamina Gas is designed
isu terkait: for related issues:
1. Korupsi 1. Corruption
2. Pencurian 2. Theft
3. Pelanggaran hukum dan aturan perusahaan 3. Violation of company law and rules
4. Kecurangan laporan keuangan 4. Fraud financial statements
5. Konflik kepentingan 5. Conflict of interest
6. Penyuapan 6. Bribery
Prinsip Pelaporan WBS di Pertamina Gas: Principles of Pertamina Gas WBS Report:
1. Rahasia 1. Secret
Prinsip ini mencakup: This principle includes:
a. Perlindungan terhadap identitas pelapor; a. Protection of the identity of the reporter;
b. Perlindungan terhadap pelaksana investigasi b. Protection of investigators and reporters;
dan pelapor;

c. Hanya pihak-pihak terbatas/tertentu yang c. Information restrictions for certain parties;

mengetahui; d. The presumption of innocence.
d. Penerapan asas praduga tidak bersalah.
2. Anonim 2. Anonymous
Prinsip ini menjamin adanya kemungkinan untuk This principle guarantees the possibility of not
tidak mengungkap identitas pelapor, sehingga disclosing the identity of the reporter, thus providing
memberikan jaminan rasa aman kepada pelapor. a guarantee of security to the reporter.
3. Independen 3. Independent
a. WBS Pertamina Gas dikelola secara profesional. a. Pertamina Gas WBS is managed professionally.
b. Pengaduan yang ditindaklanjuti hanya yang b. Only complaints that meet certain criteria will be
memenuhi kriteria. followed up.
c. Tidak dimungkinkan untuk terjadinya intervensi c. There were no interventions for all reports
terhadap laporan. received.
Mekanisme Pelaporan Pelanggaran Violation Reporting Mechanism

Hingga akhir tahun 2018, Pertamina Gas telah Until the end of 2018, Pertamina Gas has provided
menyediakan berbagai saluran yang dapat digunakan various channels for workers and other stakeholders to
para pekerja dan pemangku kepentingan lain untuk submit reports of alleged violations of business ethics,
menyampaikan laporan mengenai dugaan terjadinya code of conduct, Company regulations, and applicable
pelanggaran terhadap etika bisnis, pedoman perilaku, laws and regulations.
peraturan Perusahaan, serta peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Untuk menjaga kepercayaan pelapor, seluruh laporan In order to be credible in the eyes of the reporter, all
akan diterima oleh konsultan independen. Untuk reports will be received by independent consultants. In
menjaga kerahasiaan identitas pelapor, pelapor juga order to guarantee the safety of the reporter, the report
dapat memilih menjadi anonim. can be anonymous.
Perlindungan Bagi Pelapor Protection for Reporters

Setiap pelaporan harus mencantumkan identitas Every report must include the identity of the reporter.
pelapor. Melalui sistem WBS, maka identitas pelapor Through the WBS system, the identity of the reporter
akan terjaga kerahasiaannya. Perusahaan juga will be kept confidential. The company also guarantees
memberikan jaminan perlindungan bagi para pelapor. protection for reporters in the form of:
Perlindungan bagi pelapor diberikan dalam bentuk:

1. Jaminan kerahasiaan identitas pelapor dan hal-hal 1. Guarantee the confidentiality of the reporter's
yang dilaporkan. identity and the contents of the report.
2. Perlindungan hokum terhadap konsekuensi yang 2. Legal protection against possible consequences of
timbul akibat pelaporan. reporting.
3. Perlindungan terhadap gangguan/ancaman fsik bagi 3. Protection of reporters from physical disturbances /
pelapor. threats.
4. Jaminan untuk tidak mendapatkan tindakan 4. Guaranteed security from acts of discrimination
diskriminasi seperti menghambat. such as career prospects get hampered, mutations,
5. Pembinaan karier, mutasi, dan perintah kedinasan and other official orders.
lainnya. 5. Career formation, transfer, and other official orders.
Perlindungan terhadap pelapor akan tidak berlaku pada Protection of reporters will not apply in the following
kondisi: conditions:
1. Diperlukan dalam kaitan dengan laporan atau 1. Required in connection with reports or investigations
penyidikan yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia. conducted by Indonesian government.
2. Sesuai dengan kepentingan Perusahaan dan tujuan 2. In accordance with the interests of the Company and
Panduan Tata Kelola Perusahaan. the objectives of the Corporate Governance Guide.
3. Diperlukan dalam proses hukum. 3. Required for legal proceedings.
Penanganan Pengaduan dan Pihak Complaint Handling and Complaints

Pengelola Pengaduan Manager
Penanganan pengaduan pelanggaran dalam mekanisme Handling complaints of violations in the WBS mechanism
WBS di lingkungan Pertamina Gas dikelola oleh Audit within Pertamina Gas is managed by internal Audit.
Internal. Selain itu juga oleh fungsi Compliance PT In addition, management is also carried out by the
Pertamina (Persero). Compliance function of PT Pertamina (Persero).
Penanganan pengaduan dugaan pelanggaran dapat Handling complaints of alleged violations can be done
dilakukan melalui koordinasi dengan pihak-pihak yang through coordination with parties related to the
terkait isi pelaporan, serta pihak-pihak berwenang di contents of the report, as well as the authorities on the
internal Perusahaan maupun eksternal Perusahaan. internal or external of the Company.
Bila hasil pemeriksaan atas laporan yang disampaikan If the examination of the report states that there is a
telah patut diduga sebagai bentuk perbuatan tindak strong suspicion of a criminal act, the Company will
pidana, maka Perusahaan akan menyerahkan penanganan follow up the report based on the positive law applicable
tindak lanjut pelaporan berdasarkan hukum positif yang in Indonesia. Sanctions will be imposed on the reported
berlaku di Indonesia. Sanksi akan dijatuhkan kepada pihak party following a court decision with permanent legal
yang menjadi terlapor, bila telah ada putusan pengadilan force.
yang memiliki kekuatan hukum tetap.

Saluran Penyampaian Laporan Dugaan Channels for Submission of Alleged

Pelanggaran Violation Reports
Telepon : +62 21 381 5909/5910/5911 Phone : +62 21 381 5909/5910/5911
Faks : +62 21 381 5912 Fax : +62 21 381 5912
Email : pertaminaclean@tipoffs.com.sg Email : pertaminaclean@tipoffs.com.sg
Dropbox : tersedia di lobi Kantor Pusat Dropbox : available at the Head Office lobby
SMS/WA : +62 811 861 5000 SMS/WA: +62 811 861 5000
Web : https://pertaminaclean.tipoffs.info Web : https://pertaminaclean.tipoffs.info
Mailbox : Pertamina Clean PO BOX 2600 JKP 10026 Mailbox : Pertamina Clean PO BOX 2600 JKP 10026
Hasil Penanganan Pengaduan Complaint Handling Results

Sampai dengan akhir periode pelaporan Perusahaan Until the end of the reporting period, the Company has
telah menerima 1 (satu) laporan dugaan pelanggaran received 1 (one) report of alleged violations submitted
yang disampaikan melalui WBS. Hingga akhir tahun through the WBS. Until the end of the reporting year,
pelaporan, pengaduan tersebut masih dalam proses the complaint is still being processed.
penyelesaian.
Tabel Penanganan Pengaduan

Complaint Handling Table
Selesai Proses Dalam Proses
Jumlah Finished Processing In the Process
Pelaporan
Number of Reports Jumlah Persentase Jumlah Persentase
Number Percentage Number Percentage
1 0 0% 1 100%
Pengembangan WBS WBS Development

Pada kurun waktu tahun 2018 Pertamina Gas During the year 2018, Pertamina Gas has carried out
telah melakukan beberapa pengembangan untuk several developments to streamline the existence and
mengefektifkan keberadaan dan pelaksanaan WBS, implementation of the WBS, including:
meliputi:
• Sosialisasi Saluran Penyampaian Laporan dugaan • Dissemination of the Submission Report on the
Pelanggaran di Pertamina Gas yang menggunakan Alleged Violation Report in Pertamina Gas which has
saluran yang sama dengan Pertamina, serta tata cara the same channel as Pertamina and the procedures
penggunaan saluran tersebut. for its use.
• Monitoring dan evaluasi hasil penyampaian laporan • Monitoring and evaluating the results of report
dugaan pelanggaran di Pertamina Gas sepanjang submissions of alleged violations in Pertamina Gas
tahun 2018. throughout 2018.

Gratifikasi Gratification
Pertamina Gas juga terikat pada Pedoman Gratifikasi, Pertamina Gas is also bound by the Guidelines for
Penolakan, Penerimaan dan Pemberian Hadiah atau Gratification, Refusal, Acceptance and Awarding of Gifts
Cinderamata dan Hiburan (Entertainment), yang or Souvenirs and Entertainment which are implemented
diberlakukan PT Pertamina (Persero). Untuk itu, by PT Pertamina (Persero). Therefore, the Company
Perusahaan mewajibkan Dewan Komisaris, Direksi requires the Board of Commissioners, Directors and
maupun para pejabat perusahaan dan pekerja, untuk company officials and workers to submit gratification
menyampaikan pelaporan gratifikasi setiap bulan. reports every month.
Pelaporan terkait gratifikasi dilakukan melalui GCG Gratification reporting is done through Pertamina
Online Pertamina http://ptmkpwebapp03.pertamina. Online GCG, http://ptmkpwebapp03.pertamina.com/
com/gratifikasi/. Selama tahun 2018, dari 476 pekerja gratification/. During 2018, of the 476 permanent
tetap, baik di Pertamina Gas maupun di Anak Perusahaan workers, both in Pertamina Gas and in the Pertamina
Pertamina Gas, sebanyak 83,69% pekerja telah mengisi Gas Subsidiaries, 83.69% of workers had filled in the
pelaporan gratifikasi setiap bulannya. Dari seluruh gratuity report every month. Of all the reports, there
laporan tersebut tidak ada laporan yang masuk untuk were no reports that were submitted to be followed up
ditindaklanjuti secara internal Perusahaan maupun ke internally by the Company or the Corruption Eradication
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 205-3 Commission (KPK). 205-3

Kinerja
Ekonomi
Economic
Performance
KOKOH MENOPANG
KETAHANAN ENERGI
Commitment to Energy Security
Perekonomian global tahun 2018 masih stagnan. In 2018, the global economy was stagnant. The International
Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan Monetary Fund (IMF) estimated that global economic
pertumbuhan ekonomi global tahun 2018 hanya 3,7%, atau growth in 2018 would be exactly the same as 2017,
sama dengan angka pertumbuhan tahun 2017. Prediksi which was only 3.7%. The prediction was conveyed by the
tersebut disampaikan IMF dalam laporan World Economic IMF in the October 2018 edition of the World Economic
Outlook edisi Oktober 2018. Angka ini sekaligus merevisi Outlook report. This figure simultaneously revised the
prediksi yang dilansir pada April 2018 dalam Pertemuan predictions reported in April 2018 at the IMF-World Bank
Tahunan IMF-Bank Dunia 2018 di Bali, yakni 3,9%. 2018 Annual Meeting in Bali, which amounted to 3.9%.
Berbeda dengan ekonomi global, perekonomian Unlike the global economy, the Indonesian economy
Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan yang had significant growth. According to the Central Bureau
bermakna. Menurut Badan Pusat Statistik, pertumbuhan of Statistics, Indonesia's economic growth in 2018
ekonomi Indonesia pada tahun 2018 tercatat sebesar was recorded at 5.17%. This figure is higher than the
5,17%. Angka ini lebih tinggi dibanding pertumbuhan economic growth in 2017 which was 5.07%.
ekonomi tahun 2017, yang tercatat sebesar 5,07%.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia antara lain didorong Indonesia's economic growth is among others driven
oleh adanya ketahanan energi. Bahkan, sumber by the existence of energy security. In fact, the
resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Ministry of Energy and Mineral Resources officially

menyatakan bahwa energi merupakan pendorong stated that energy is the main driver of Indonesia's
utama pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sebab itu, economic growth. Therefore, Indonesia seeks to ensure
Indonesia berupaya memastikan ketahanan energi bagi energy security for the entire community through the
seluruh masyarakat melalui Kebijakan Energi Nasional National Energy Policy (KEN). This energy security is
(KEN). Ketahanan energi diwujudkan melalui 4A, yaitu realized through 4A, namely Availability, Accessibility,
Availability, Accessibility, Acceptability dan Affordability. Acceptability, and Affordability.
Untuk mewujudkan ketahanan energi, salah satu upaya To improve energy security, one of the efforts made by
yang dilakukan pemerintah adalah membentuk Holding the government is to establish Oil and Gas SOEs Holding
BUMN Migas dengan PT Pertamina selaku induk usaha with PT Pertamina as the holding company. Meanwhile,
Holding. Sementara itu, PT Perusahaan Gas Negara PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) or PGN acts as
Tbk (PGAS) atau PGN menjadi subholding yang punya a subholding with full responsibility in regulating the gas
tanggung jawab penuh mengatur bisnis gas. Dalam business. In this series of formation of oil and gas SOEs
rangkaian pembentukan holding BUMN Migas tersebut, holding, on June 29, 2018 PGN officially took ownership
pada 29 Juni 2018, PGN secara resmi mengambil alih of 51% of Pertamina Gas shares previously owned by
kepemilikan 51% saham Pertamina Gas yang sebelumnya Pertamina. The share acquisition process was carried
dimiliki oleh Pertamina. Proses pengambilalihan saham out through the signing of a Conditional Sales Purchase
dilakukan melalui penandatanganan Perjanjian Jual Beli Agreement (CSPA).
Saham Bersyarat (Conditional Sales Purchase Agreement /
CSPA).

Dengan integrasi Pertamina Gas ke dalam PGN, Through the integration of Pertamina Gas into PGN,
Perusahaan optimistis akan lebih optimal dalam the Company is optimistic that it can increase energy
mewujudkan ketahanan energi, sekaligus mendorong security optimally while at the same time promoting
pertumbuhan ekonomi Indonesia. Selain itu, dengan Indonesia's economic growth. In addition, through this
integrasi tersebut, sejumlah manfaat bisa dipetik, seperti integration, many benefits can be obtained. Among
lebih efisien dalam rantai bisnis gas bumi sehingga harga these are the efficiency of the natural gas business chain
ke konsumen lebih kompetitif; meningkatkan kapasitas that impacts on more competitive prices for consumers,
dan volume pengelolaan gas bumi nasional, serta increased capacity and volume of national natural gas
meningkatkan kinerja keuangan holding BUMN Migas. management, and increased financial performance of oil
103-2 and gas SEOs holding. 103-2
Kinerja Bisnis Pertamina Pertamina Gas Business

Gas 2018 Performance 2018
Di tengah membaiknya perekonomian Indonesia industri The improvement in the Indonesian economy has also
nasional terus berkembang, hal ini menjadikan kebutuhan contributed to national industry. The need for energy
akan pasokan energi kian bertambah. Dibanding dengan supply has also increased. In contrast to the limited
cadangan minyak mentah yang kian terbatas, cadangan crude oil reserves, natural gas reserves are relatively
gas bumi relatif masih tersedia untuk jangka waktu sufficient for a longer period of time. This condition
lebih lama. Hal ini menjadikan bisnis Perusahaan sangat makes the Company's business very promising in the
prospektif pada masa-masa mendatang. future.
Keberadaan gas bumi pun menjadi alternatif sebagai Natural gas is one of the new energy alternatives. The
energi baru. Pemerintah pun mendorong pemanfaatan government also actively encourages the use of natural
gas bumi sebagai energi baru. Bahkan tahun 2014 gas as a new energy source. In 2014, the Ministry of
Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Energy and Mineral Resources (ESDM) issued a 2014-
telah menerbitkan Peta Jalan Kebijakan Gas Bumi Nasional 2030 National Natural Gas Policy Roadmap. It was
2014-2030. Dalam peta jalan disebutkan, pertumbuhan stated that the average growth of natural gas needs in
rata-rata kebutuhan gas bumi dari tahun 2015-2020 2015-2020 is 6% per year, in 2020-2025 is 7% per year,
adalah 6% per tahun, tahun 2020-2025 sebesar 7% per and in the period of 2025-2030 is 5% per year. This
tahun dan 2025-2030 sebesar 5% per tahun. Kenyataan ini condition encouraged Pertamina Gas to become the
menjadikan Pertamina Gas terus tumbuh dan berkembang leading gas company in Indonesia.
menjadi perusahaan gas terdepan di Indonesia.
Selama tahun 2018, semua lini bisnis Perusahaan During 2018, all of the Company's business lines
mencatatkan kinerja yang cukup memuaskan, baik di recorded satisfactory performance, both in the fields
bidang transportasi gas, niaga gas, pemrosesan gas, of gas transportation, gas trading, gas processing, LNG
regasifikasi LNG, kompresi gas maupun transportasi regasification, gas compression, and oil transportation.
minyak.

Dampak Ekonomi Langsung Direct Economic Impacts

yang Dihasilkan dan Produced and Distributed
Didistribusikan
Kegiatan usaha Pertagas dan entitas anak terdiri atas Pertagas and its subsidiaries' business activities consist
6 (enam) segmen usaha, yakni Transportasi Gas, Niaga of six business segments, namely Gas Transportation,
Gas, Pemrosesan Gas, Transportasi Minyak, Regasifikasi Gas Commerce, Gas Processing, Oil Transportation,
LNG, Kompresi Gas. LNG Regasification, and Gas Compression.
Laporan ini menampilkan informasi dan pencapaian This report displays information and achievements of
Perusahaan selama tahun 2018, pada bidang usaha the Company during 2018 in the following business
tersebut : fields:
1. Transportasi Gas; 1. Gas transportation;
2. Niaga Gas; 2. Gas Commerce;
3. Pemrosesan Gas; dan 3. Gas processing; and
4. Transportasi Minyak; 4. Oil transportation;
5. Regasifikasi LNG; 5. Regasification of LNG;
6. Kompresi Gas. 6. Gas Compression.
Tabel Kinerja Operasional Per Segmen Usaha Tahun 2018

Table of Operational Performance Per Business Segment in 2018
Volume
Segmen Usaha Pendapatan
Business Segment Satuan Target Realisasi Pencapaian Usaha (Ribu USD)
Unit Target Realization Achievement Business Income (In
Thousands of USD)
Transportasi Gas MMSCF 516.543 512.271 99,2% 241.025
Gas transportation
Niaga Gas BBTU 45.942 45.266 98,5% 228.424
Commercial Gas
Pemrosesan Gas (LPG) Ton 204.656 214.446 104,8% 127.776
Gas Processing (LPG)
Transportasi Minyak Juta barrel 3,48 3,71 116,7% 24.720
Oil transportation Million barrels
Regasifikasi LNG BBTU 45.836 45.624 99,5% 79.731
LNG Regasification
Kompresi Gas BBTU 1.757 2.531 144,1% 8.123
Gas Compression
Note: Note:
Pendapatan LPG Include pendapatan PSG USD ribu 80.389 LPG revenue includes USD 1,000,389 PSG revenue

Tabel Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprhensif Lain Konsolidasian

Tahun 2018 dan 2017 (dalam Ribuan USD)
Table of Consolidated Statements of Profit and Loss and Other Comprehensive Income in 2018 and 2017 (in Thousands USD)
Kenaikan/ (Penurunan)
Keterangan Increase / (Decrease)
2018 2017
Information Selisih %
Deviation
Pendapatan usaha Operating revenues 628.441 624.585 3.856 0,62%
Beban pokok pendapatan Cost of revenue (408.451) (413.562) (5.112) -1,24%
Laba Bruto Gross Profit 219.990 211.023 8.967 4,25%
Beban umum dan administrasi General and administrative
(45.536) (43.108) 2.428 5,63%
expenses
Beban keuangan Financial burden (20.799) (22.166) (1.366) -6,16%
Penghasilan keuangan Financial income 1.357 4.972 (3.614) -72,70%
Penurunan nilai piutang Impairment of receivables (3.542) - 3.542 -
Keuntungan/(rugi) selisih kurs Gain / (loss) on foreign
(1.440) (1.941) (501) -25,82%
exchange differences
Keuntungan dari kontribusi Gain from the contribution of
modal non-moneter pada non-monetary capital to joint 23.954 25.270 (1.316) -5,21%
entitas pengaturan bersama regulatory entities
Penghasilan lain-lain, neto Other income, net 17.818 15.569 2.249 14,44%
LABA SEBELUM PAJAK PROFIT BEFORE INCOME
191.802 189.619 2.183 1,15%
PENGHASILAN TAX
BEBAN PAJAK INCOME TAX EXPENSES
PENGHASILAN
Kini Present (48.581) (41.935) (6.646) -15,85%
Tangguhan Deferred 3.194 (6.351) 9.545 -150,29%
JUMLAH BEBAN PAJAK Amount of Income Tax
(45.388) (48.286) (2.899) -6,00%
PENGHASILAN Expense
LABA TAHUN BERJALAN CURRENT YEAR PROFIT 146.415 141.333 5.082 3,60%
LABA/(RUGI) OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAINNYA PROFITS / (LOSS)
Selisih Penjabaran Kurs Difference in Translation of
2 - 2 -
Laporan Keuangan Financial Report Rates
Pengukuran kembali atas Remeasurement of net
1.753 1.447 306 21,13%
liabilitas imbalan pasti neto defined benefit liabilities
JUMLAH LABA Total Comprehensive
KOMPREHENSIF TAHUN Profit for the Year 148.170 142.780 5.390 3,77%
BERJALAN
LABA YANG Profit Attributed To:

DIATRIBUSIKAN KEPADA:
Pemilik entitas induk Owner of the parent entity 146.384 141.238 5.455 3,82%
Kepentingan non-pengendali Non-controlling interests 31 96 (65) -68,11%
LABA KOMPREHENSIF Comprehensive Profit
YANG DAPAT Attributable to:
DIATRIBUSIKAN KEPADA:
Pemilik entitas induk Owner of the parent entity 148.140 142.685 5.390 3,77%
Kepentingan non-pengendali Non-controlling interests 31 96 (65) -68,11%

Berdasarkan kinerja operasional seperti tersebut di Based on the above operational performance, in 2018
atas, pada 2018, Perseroan membukukan laba tahun the Company posted a current profit of USD146.42
berjalan sebesar USD146,42 juta, naik USD5,06 juta, million. This value increased by USD5.06 million or
atau 3,60% dibanding laba tahun 2017, yang tercatat 3.60% compared to 2017's profit of USD141.33 million.
sebesar USD141,33 juta.
Adapun kinerja ekonomi Pertamina Gas, yakni besaran Pertamina Gas's economic performance, namely
nilai-nilai ekonomi yang dihasilkan dan didistribusikan the magnitude of economic values produced and
kembali kepada para pemangku kepentingan --yang redistributed to stakeholders - including work partners,
meliputi mitra kerja, karyawan, pemerintah dan employees, the government and the community - during
masyarakat, secara lebih lengkap selama tahun 2018 2018 are presented in the following table: 201-1
disajikan dalam tabel di bawah ini: 201-1
Tabel Distribusi Nilai Ekonomi

Economic Value Distribution
Jumlah (dalam ribuan Dolar AS)
Nilai Ekonomi Value (in thousands of US Dollars)
Economic Value
2018 2017
NILAI EKONOMI LANGSUNG YANG DIHASILKAN
Direct Economic Value Produced
Pendapatan usaha Operating revenues 628.441 624.585
Penghasilan keuangan Financial income 1.357 4.972
Penghasilan lain-lain-netto Net other income 17.818 15.569
Keuntungan dari kontribusi Revenue from the contribution 23.954 25.270
modal non-moneter pada entitas of non-monetary capital to joint
pengaturan bersama regulatory entities
Kerugian/(untung) selisih kurs Loss / profit on foreign exchange (1.440) (1.941)
differences
Jumlah Nilai Ekonomi yang Amount of Economic Value 670.130 668.455
Dihasilkan Produced
NILAI EKONOMI YANG DIDISTRIBUSIKAN
Distributed Economic Value
Beban pokok pendapatan Cost of revenue (408.451) (413.562)
Beban umum dan administrasi General and administrative (45.536) (43.108)
expenses
Beban keuangan Financial burden (20.799) (22.166)
Penurunan nilai piutang Impairment of receivables (3.542) -
Beban pajak penghasilan Income tax expense (45.388) (48.286)
Pembayaran Dividen Dividend Payment - (23.298)
Beban CSR CSR expenses (855) (590)**
Jumlah Nilai Ekonomi yang Amount of Economic Value (524.571) (551.010)
Didistribusikan Distributed

Tabel Distribusi Nilai Ekonomi
Economic Value Distribution
Jumlah (dalam ribuan Dolar AS)
Nilai Ekonomi Value (in thousands of US Dollars)
Economic Value
2018 2017
NILAI EKONOMI YANG DITAHAN
Retained Earning
Jumlah nilai ekonomi yang ditahan Amount of retained earning 145.559 117.445
*Disajikan ulang * Restated
**Konversi USD1 setara dengan Rp13.500 **The exchange rate for 1 US dollar is set at Rp13.500
Dampak Ekonomi Tidak Indirect Economic Impact

Langsung
PT Pertamina Gas menyadari bahwa keberadaannya PT Pertamina Gas realizes that its existence is not only to
tidak sekadar mencari keuntungan sebesar-besarnya. seek maximum profits. As a responsible corporation, the
Sebagai korporasi yang bertanggungjawab, Perseroan Company also has Social-Environmental Responsibility
juga memiliki kewajiban dan tanggungjawab sosial dan (SER). Fulfillment of Social-Environmental Responsibility
lingkungan (TJSL). Pemenuhan tanggung jawab sosial (SER) is one of the crucial things in the implementation of
dan lingkungan (TJSL) merupakan salah satu hal penting good corporate governance. The implementation of the
dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik. TJSL is also part of PT Pertamina Gas's efforts to fulfill
Pelaksanaan TJSL juga menjadi bagian dari upaya PT sustainability principles in order to maintain business
Pertamina Gas memenuhi prinsip-prinsip keberlanjutan, continuity in the future. The Company embodies SER
demi kesinambungan usaha di masa mendatang. through a series of activities on Corporate Social
Perseroan mewujudkan TSJL melalui serangkaian Responsibility (CSR).
kegiatan dalam wadah Program Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR).
Struktur Organisasi CSR CSR Organizational
Structure
Pemenuhan TJSL diwujudkan antara lain dengan Fulfillment of SER is realized, among others, by
melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan atau implementing corporate social responsibility (CSR). In
Corporate Social Responsibility (CSR). Sesuai struktur accordance with the Company's organizational structure,
organisasi Perusahaan, pengelolaan CSR menjadi tugas the management of CSR is the duty and responsibility of
dan tanggung jawab fungsi Corporate Secretary dan Area the Corporate Secretary function and the Operation Area.
Operasi. Di fungsi Corporate Secretary, tugas tersebut In the Corporate Secretary function, the task is carried
dilaksanakan oleh Manager Public Relation & CSR, out by the Manager of Public Relations & CSR. In the
sedangkan di Area Operasi, pelaksanaan CSR dilakukan Operations Area, the implementation of CSR is carried out
oleh Manager Operational Support West Region dan by the West Region Operational Support Manager and the
Manager Operational Support East Region. East Region Operational Support Manager.
PRESIDENT
DIRECTOR
Corporate Operation
Secretary Director
MANAGER PUBLIC GM OPERATION GM OPERATION

RELATION & CSR WEST REGION EAST REGION
AST. MANAGER MANAGER MANAGER

PUBLIC RELATION OPERATIONAL OPERATIONAL
& CSR SUPPORT WEST REGION SUPPORT EAST REGION
HEAD OF GENERAL HEAD OF GENERAL

OTHER CSR
SERVICES SERVICES
OFFICER EXTERNAL OFFICER EXTERNAL

RELATIONS RELATIONS
Visi, Misi dan Tujuan CSR Vision, Mission and

Objectives of CSR
Perusahaan telah merumuskan visi, Misi dan Tujuan CSR. The company has formulated the vision, mission
Program- program dan kegiatan CSR yang dilaksanakan and objectives of CSR. CSR programs and activities
disusun dengan mempertimbangkan visi, are prepared by considering the vision, mission and
objectives of CSR.
Visi
Menuju Kehidupan Lebih Baik
Misi
Melaksanakan komitmen Perusahaan atas tanggung
jawab sosial dan lingkungan, yaang memberikan nilai
tambah kepada setiap Pemangku Kepentingan untuk
mendukung pertumbuhan Perusahaan
VIsION MISsION
To better life To implement the Company's
commitment to social and environmental
responsibility, which adds value to each
stakeholder to support the Company's
growth.
tujuan OBJECtIVE
Membantu Pemerintah dalam memperbaiki Indeks Helping the Government in improving the Indonesian
Pembangunan Manusia Indonesia dan membangun human Development Index and building harmonious
hubungan yang harmonis dengan para pemangku relationships with stakeholders in support of
kepentingan dalam upaya mendukung pencapaian achieving the objective of building the Company's
tujuan untuk membangun reputasi Perusahaan. reputation.

Dasar Acuan Dasar Acuan

• Undang-Undang No.25 Tahun 2007 Tentang • Law No. 25 of 2007 concerning Investment. Article
Penanaman Modal. Pasal 15 (b) menjelaskan bahwa 15 (b) explains that every investor must carry out
setiap penanam modal berkewajiban melaksanakan corporate social responsibility. Corporate social
tanggung jawab sosial perusahaan. Pengertian responsibility is defined as responsibility that
tanggung jawab sosial perusahan: adalah tanggung inherent in every investment company with the
jawab yang melekat pada setiap perusahaan aim of creating a harmonious, balanced and in
penanaman modal untuk tetap menciptakan hubungan accordance with the environment, values, norms
yang serasi, seimbang, dan sesuai dengan lingkungan, and culture of the local community.
nilai, norma, dan budaya masyarakat setempat.
• Undang-undang No.40 Tahun 2007 Tentang • Law No.40 of 2007 concerning Limited Liability
Perusahaan Terbatas. Pasal 74 mengatur tentang Companies. Article 74 stipulates that companies
perusahaan yang bergerak dalam bidang sumber engaged in the field of natural resources must
daya alam, wajib melaksanakan Tanggung Jawab implement Social-Environmental Responsibility
Sosial dan Lingkungan yang dianggarkan dan budgeted and calculated as company costs by paying
diperhitungkan sebagai biaya perusahaan, yang attention to propriety and fairness.
pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan
kepatutan dan kewajaran.
• Undang-Undang No.22/2001 tentang Minyak dan • Law No.22 / 2001 concerning Oil and Gas. Article
Gas Bumi. Pasal 40 mengatur bahwa Badan Usaha 40 stipulates that Business Entities or Permanent
atau Badan Usaha Tetap menjamin keselamatan Business Entities must guarantee occupational
dan kesehatan kerja serta pengelolaan lingkungan safety and health, manage the environment, and
hidup disamping juga ikut bertanggung jawab dalam carry out the responsibility of developing the
mengembangkan lingkungan dan masyarakat setempat. environment and the local community.
Penjelasan Pasal 40, ayat (5) menyebut, yang Explanation of Article 40 paragraph (5) states that
dimaksud dengan: ikut bertanggung jawab "Participating in the responsibility of developing
mengembangkan lingkungan dan masyarakat the environment of the local community" in this
setempat, adalah keikutsertaan perusahaan provision is the participation of Business Entities or
dalam mengembangkan dan memanfaatkan Permanent Establishments in developing and utilizing
potensi dan kemampuan masyarakat setempat, the potential and capabilities of local communities,
antara lain dengan cara mempekerjakan tenaga among others by employing labor work in certain
kerja dalam jumlah dan kualitas tertentu, serta quantity and quality, and improve the environment
meningkatkan lingkungan hunian masyarakat, agar of community occupancy, in order to create
tercipta keharmonisan antara perusahaan dengan harmony between the Business Entity or Permanent
masyarakat sekitarnya. Establishment and the surrounding community.
• Peraturan Menteri (Permen) BuMN No Per-05/ • SOEs Minister Regulation (Permen) No-05 / MBu /
MBu/2007 sebagaimana telah diubah terakhir 2007 as last amended by Permen No.Per-08 / MBu

dengan Permen No.Per-08/MBu/2013 Tentang / 2013 concerning the Partnership Program of

Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara State-Owned Enterprises with Small Businesses and
dengan usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan. Community Development Programs.
Haluan Besar Kegiatan Great Direction of

Activities
Pertamina Gas melaksanakan CSR sebagai bagian dari Pertamina Gas implements CSR as part of the CSE by
TJSL dengan melibatkan para pemangku kepentingan involving stakeholders in the operational activities
pada kegiatan operasional yang menjadi bahasan dalam discussed in this Report. Every CSR activity is
Laporan ini. Setiap kegiatan CSR ditetapkan melalui determined through a gradual process.
proses bertahap.
Tahapan Penyusunan dan Stages of Preparation and

Pelaksanaan Kegiatan CSR Implementation of CSR
Activities
1. Penyusunan program CSR dimulai dengan social 1. The preparation of the CSR program begins with
mapping yang dilakukan di area operasional social mapping carried out in the operational area
Pertamina Gas. Selain social mapping, Perusahaan of Pertamina Gas. Besides social mapping, the
juga mempertimbangkan proposal/permintaan Company also considers community proposals /
masyarakat. requests.
2. Hasil social mapping dan proposal/permintaan 2. Social mapping results and community proposals
masyarakat disusun dalam rencana kerja dan / requests are prepared in the work plan and CSR
anggaran CSR. budget.
3. Seluruh rekapitulasi program diajukan kepada PT 3. All program recapitulation is submitted to PT
Pertamina (Persero) sebagai induk perusahaan. Pertamina (Persero) as the holding company. In the
Alokasi anggaran kemudian ditentukan oleh PT next stage, PT Pertamina (Persero) determines the
Pertamina (Persero) melalui persetujuan RKA. budget allocation after obtaining RKA approval.
4. Usulan program CSR yang tidak masuk dalam 4. The proposed CSR program that is not included in
alokasi dana PT Pertamina (Persero) akan dipenuhi the allocation of funds of PT Pertamina (Persero) will
oleh dana internal Pertamina Gas. be met by Pertamina Gas internal funds.
5. Pertamina Gas menyampaikan program-program 5. Pertamina Gas submits approved CSR programs to
CSR yang disetujui kepada area. the area.
6. Area menentukan pelaksanaan program CSR, baik 6. Areas determine the implementation of a CSR
melalui penunjukan konsultan atau pelaksanaan program, either through appointment of consultants
sendiri. or independent implementation.
7. Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan oleh 7. Monitoring and evaluation activities are carried out

masing-masing area dan dilaporkan ke fungsi PR dan by each area and reported to the Central Pertamina
CSR Pertamina Gas Pusat. Gas PR and CSR functions.
Pendekatan kepada Approach to Stakeholders

Pemangku Kepentingan 102-40, 102-42, 102-43, 102-44
102-40, 102-42, 102-43, 102-44
Pertamina Gas telah melakukan identifikasi kelompok- Pertamina Gas has identified groups that are the
kelompok yang merupakan pemangku kepentingan Company's stakeholders. The process of identifying
Perusahaan. Proses identifikasi para pemangku stakeholders is carried out through social mapping in
kepentingan dilakukan melalui pemetaan sosial pada each Operation Area.
masing-masing Area Operasi.
Pertamina Gas senantiasa membangun komunikasi Pertamina Gas always builds two-way communication
dua arah dengan para pemangku kepentingan. Secara with stakeholders. Periodically, meetings are held with
berkala dilakukan pertemuan dengan para pemangku stakeholders to understand their needs and ensure that
kepentingan, guna mengetahui kebutuhan mereka dan the implementation of the CSE, including CSR programs,
memastikan pelaksanaan TJSL termasuk program- can meet those needs.
program CSR telah dapat memenuhi kebutuhan-
kebutuhan tersebut.
Pendekatan kepada Pemangku Kepentingan

Approaches to Stakeholders
Metode Pelibatan Frekuensi Pertemuan Topik

Method of Engagement Frequency of Meeting Topics
Pemegang Saham / Shareholder
• RUPS • GMS Minimal satu kali per • Pemantauan dan • Monitoring and
• Town hall meeting. • Town hall meeting. tahun evaluasi kinerja evaluation of Company
• Management walk • Management walk At least once per a Perusahaan performance
through. through year • Pembayaran deviden. • Dividend Payment.
• Kunjungan • Field Visit • Akurasi Laporan • Company's Financial
lapangan. Keuangan Perusahaan. Statement Accuracy
Pemerintah / Government
• Rapat dengar • Hearings with Sesuai Kebutuhan • Pengurusan izin usaha • Management of
pendapat dengan Parliament As needed dan regulasi di bidang Business permission
DPR • Coordination migas. and regulations in oil
• Rapat koordinasi Meeting with • Koordinasi terkait and gas area.
dengan Kementrian Nuinistry of Energy proyek Perusahaan. • Company's project
ESDM dan BPH and Mineral • Pembahasan Neraca related Coordination.
Migas. Resources and Oil Gas nasional. • Discussion of national
and Gas BPH. • Pembayaran pajak. Gas Balance.
• Tax Payment.

Pendekatan kepada Pemangku Kepentingan

Approaches to Stakeholders
Metode Pelibatan Frekuensi Pertemuan Topik

Method of Engagement Frequency of Meeting Topics
Pekerja / Employee
• Pembentukan • Establishment of Sesuai Kebutuhan • Jaminan kebebasan • Guarantees for
Serikat Pekerja Workers Union as As needed berserikat dan freedom of association
Sesuai Kebutuhan Needed berpendapat. and opinion.
• Pertemuan dengan • Meeting with • Jaminan kesehatan dan • Health and safety
manajemen (Town Management (Town keselamatan kerja assurance
hall meeting). hall meeting). • Kesetaraan, • Equality, well-being and
• Management walk • Management walk kesejahteraan dan clarity of career level.
through. through. kejelasan Jenjang karir.
Pelanggan / Customer
Pertemuan dan rapat Coordination Minimal satu kali per Koordinasi terhadap Coordination to GTA/GSA
koordinasi. meetings bulan. perubahan kontrak GTA/ contract amendments.
At least once per GSA. Monthly coordination of
month. Koordinasi kebutuhan customer needs.
pelanggan setiap bulan.
Survei Kepuasan Customer satisfaction Minimal satu kali per
Pelanggan survey tahun.
At least once per year.
Penyedia Barang & Jasa / Goods & Services Provider
Pelaksanaan kontrak Execution of Sebelum memulai • Penjelasan lingkup • Explanation of Scope of
pengadaan jasa/ goods and services pekerjaan. pekerjaan. Work
barang. procurement contract. Before work begins • Sertifikasi CCMS • Certification of CCMS
• Peraturan penagihan • Work Billing Rules
Penilaian kinerja Evaluation of partner/ Setelah selesai
biaya Pekerjaan
mitra kerja/ contractor pekerjaan.
kontraktor. After work
completed.
Sosialisasi peraturan Socialization of Minimal satu kali per
penagihan payment billing rules tahun.
pembayaran At least once per year.
Masyarakat di Sekitar Perusahaan Berkegiatan / Masyarakat di sekitar Perusahaan berkegiatan
Pemetaan sosial. Social mapping. Minimal satu kali per • Sosialisasi proyek • Project socialization
tiga tahun termasuk pembebasan including land
At least once per lahan untuk jalur acquisition for gas
three years proyek pipa gas. pipeline project.
• Pelaksanaan CSR • CSR eperformance
Sosialisasi Program CSR Program Minimal satu kali
CSR. Socialization. sebelum pelaksanaan
program
At least once before
program execution
Program CSR CSR Program Berkelanjutan setiap
tahunnya
Sustained annualya
Pertemuan dengan Meeting with Minimal satu kali
warga communities setiap tahun
At least once per year

Pembiayaan dan Dampak Financing and Financial

Keuangan Impact
Pada tahun 2018, Perusahaan telah menempatkan In 2018, the Company allocated funds for financing CSR
dana pembiayaan program/kegiatan CSR, sebesar programs / activities amounting to Rp11,547,826,846,
Rp11.547.826.846, naik sebesar Rp3.591.898.219 up by Rp3,591,898,219 or 45.15% compared
atau 45,15% dibanding pembiayaan tahun 2017, yang to the financing in 2017 which was recorded at
tercatat sebesar Rp7.955.928.627. Rp7,955,928,627.
Sumber dana yang ditempatkan tersebut berasal dari: The funds come from:
1. Dana operasional Pertamina Gas yang berasal dari 1. Pertamina Gas operational funds from operational
dana operasional fungsi Sekretaris Perusahaan, funds of the Corporate Secretary, Operations Area
Area operasi, dan Biaya Investasi Proyek. and Project Investment Costs.
2. PT Pertamina (Persero), yang berasal dari anggaran 2. PT Pertamina (Persero) sourced from the CSR
fungsi CSR. Penempatan dana tersebut tidak function budget. The allocation of funds did not
memberikan dampak terhadap kinerja keuangan affect the Company's financial performance. The
Perusahaan. Pemanfaatan dana diprioritaskan funds are prioritized to finance programs / activities
untuk membiayai program/kegiatan pada enam in six fields, namely education, health, environment,
bidang, yakni pendidikan, kesehatan, lingkungan, infrastructure, community empowerment, and
infrastruktur, pemberdayaan masyarakat dan social mapping. 203-1, 203-2
pemetaan sosial. 203-1, 203-2
Tabel Sumber Dana CSR Tahun 2018

CSr Fund Source in 2018
Jenis Sumber Dana Nilai (Rupiah)
Resource Type Amount
Anggaran PT Pertamina (Persero) 2.787.468.640
Budget PT Pertamina (Persero)
Anggaran PT Pertamina Gas 8.760.358.206
Budget of PT Pertamina Gas
Jumlah Biaya CSR 11.547.826.846
Total CSR Cost
Pengembangan Sosial dan Social and Community

Kemasyarakatan Development
Masyarakat di sekitar Area operasi merupakan salah The community around the operating area is one of
satu pemangku kepentingan strategis yang turut the strategic stakeholders who helped determine
menentukan keberlanjutan operasional dan usaha the sustainability of Pertamina Gas's operations and
Pertamina Gas. Perusahaan memberikan perhatian dan business. The company supports joint efforts to improve
dukungan kepada upaya bersama untuk meningkatkan the welfare of the local community and build harmony

kesejahteraan masyarakat setempat dan membangun with them.

keselarasan dengan mereka.
Pertamina Gas menyadari bahwa hal tersebut bukanlah Pertamina Gas realizes that this is not easy given
perkara mudah, mengingat dinamika yang berlangsung the dynamics taking place in the field. Therefore, the
di lapangan. Oleh karena itu, Perusahaan membuka Company provides complaint acceptance from the
akses pengaduan dan keluhan dari masyarakat, serta community and conducts dialogue to get the best
melakukan pendekatan dialog untuk mendapatkan solution that benefits both parties.
solusi terbaik yang saling menguntungkan.
Pemetaan Sosial Social Mapping

Komitmen pada upaya bersama meningkatkan The Company's commitment to joint efforts to improve
kesejahteraan masyarakat di sekitar lokasi Perusahaan the welfare of the surrounding community is realized
berkegiatan diwujudkan melalui pelaksanaan tanggung through the implementation of corporate social
jawab sosial perusahaan atau CSR. Dalam menjalankan responsibility (CSR). The CSR program carried out by
program CSR Pertamina Gas selalu berdasarkan hasil Pertamina Gas is always based on the results of social
pemetaan sosial. Tujuan pemetaan sosial adalah: 413-1 mapping. The purpose of social mapping is: 413-1
a. Mengidentifikasi kondisi sosial masyarakat, a. Identify the social conditions of the community,
termasuk kebutuhan-kebutuhan mereka. including their needs.
b. Memastikan program/kegiatan CSR menjadi b. Ensure CSR programs / activities are more effective,
lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran. efficient and on target.
Secara berkelanjutan Pertamina Gas melakukan On an ongoing basis, Pertamina Gas routinely updates
pembaruan data pemetaan sosial di seluruh Area social mapping data throughout the company's
Operasi perusahaan. Pemetaan sosial melibatkan Operations Area. Social mapping involves the
masyarakat dalam identifikasi potensi dampak yang community in recognizing the potential impacts of the
ditimbulkan dari kegiatan operasional Perusahaan serta Company's operational activities and the programs /
program/kegiatan yang dibutuhkan masyarakat. activities needed by the community.
Selama tahun 2018, total biaya yang dikeluarkan During 2018, the total cost spent on social mapping
untuk melaksanakan pemetaan sosial adalah senilai was Rp 334,337,766. The company carried out social
Rp334.337.766. Perusahaan melakukan pembaruan mapping updates in one operational area of the
pemetaan sosial di satu area operasional perusahaan, company in the Eastern Java Area for three villages,
yakni di Eastern Java Area untuk tiga desa, yakni namely Kupang Village, Permisan, Jabon District, and
Desa Kupang, Permisan, Kecamatan Jabon, dan Desa Penatarsewu Village in Tanggulangin District, Sidoarjo.
Penatarsewu di Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo.

Program Utama CSR CSR Main Program

Pelaksanaan program/kegiatan CSR yang dijalankan Pertamina Gas CSR programs/activities always
Pertamina Gas senantiasa bersinergi dengan program/ synergize with CSR programs/activities of the parent
kegiatan CSR PT Pertamina (Persero) sebagai induk company, namely PT Pertamina (Persero). Based on the
perusahaan. Berdasar pemetaan sosial yang telah social mapping that has been carried out and the big
dilakukan dan haluan besar program CSR PT Pertamina direction of the CSR program of PT Pertamina (Persero),
(Persero), Pertamina Gas menentukan enam bidang Pertamina Gas prioritizes the implementation of CSR in
yang menjadi prioritas pelaksanaan CSR, yakni: six fields, namely:
a. Bidang Pendidikan a. Education
b. Bidang Kesehatan b. Health
c. Bidang Lingkungan c. Environment
d. Bidang Pemberdayaan Ekonomi d. Economic Empowerment
e. Bidang Infrastruktur e. Infrastructure
f. Donasi f. Donation
Selama tahun 2018 enam haluan program tersebut During 2018, the six program directions have been
telah dijalankan di seluruh area operasi, kantor pusat implemented in all areas of operations, headquarters,
dan lokasi proyek perusahaan. and project locations of the company.
Tabel Pemanfaatan Biaya CSR Tahun 2018 Per Jenis Program

Table of Use of CSR Costs in 2018 Per Program Type
Nilai (dalam Rupiah Penuh)
Jenis Program Value
Program Type
2018 2017
Pemberdayaan Ekonomi Economy Empowerment 2.268.769.139 2.888.738.254
Lingkungan Environment 696.071.190 876.888.770
Kesehatan Health 320.454.780 277.095.700
Pendidikan Education 392.214.411 613.556.353
Infrastruktur Infrastructure 5.258.200.000 393.445.000
Donasi Donation 2.277.779.560 2.380.423.635
Pemetaan Sosial Social Mapping 334.337.766 525.781.915
Jumlah Biaya CSR Total CSR Cost 11.547.826.846 7.955.929.627

Tabel Pemanfaatan Biaya CSR Tahun 2018 per Wilayah Kerja

Table of Use of CSR Costs in 2018 per Work Area
Nilai (dalam Rupiah Penuh)
Wilayah Kerja Value
Operational Area
2018 2017
Northern Sumatera Area 177.554.855 116.175.000
Southern Sumatera Area 629.405.655 276.065.814
Central Sumatera Area 303.534.181 123.394.320
Western Java Area 329.724.282 3.118.892.693
Eastern Java Area 1.559.585.707 973.982.000
Kalimantan Area 187.414.241 363.218.300
Head Offce 836.070.160 322.000.000
Project Muara Karang - Muara Tawar 0 851.250.000
Project Gresik - Semarang 1.035.500.000 994.309.000
Project Semare 0 270.642.500
Project Grissik - PUSRI 6.104.700.000 546.000.000
Project Duri Dumai 50.000.000 0
Total Biaya CSR 11.547.826.846 7.955.929.627
Rincian Kegiatan CSR 203-1 Details of CSR Activities 203-1
Pelaksanaan CCR Bidang Pendidikan Implementation of CCR in Education

Selama tahun 2018, Pertamina Gas telah melaksanakan During 2018, Pertamina Gas has implemented CSR
program/kegiatan CSR di bidang pendidikan, dengan programs/activities in the education sector with a
total alokasi dana sebesar Rp392.214.411. Alokasi total funding allocation of Rp392,214,411. Programs/
dana untuk berbagai program/kegiatan yang dilakukan activities carried out using funds from Pertamina Gas.
bersumber dari Pertamina Gas
Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Pendidikan

Implementation of CSr Education Sector
Area Operasi/ Lokasi
Nilai
Program/Kegiatan Unit Kerja Penerimaan Value
Programs/Activities Operation Area/ Work Manfaat (Rupiah)
Unit Location of Beneficiary
Sumber Dana CSR PT Pertamina Gas
CSR Fund Source of PT Pertamina Gas
Bantuan Operasional Operational Assistance for OC Jakarta 50.000.000
Santri Pondok Pesantren Santri at the Sulaimaniyah
Sulaimaniyah Tahun 2018 Islamic Boarding School in
2018
Sumber Dana CSR PT Pertamina (Persero)
CSR Fund Source of PT Pertamina (Persero)
Pembelian Fasilitas Assistance in the form of NSA SKG Rantau Panjang, 59.967.855
Belajar Mengajar dan Teaching and Learning NAD
Perlengkapan Siswa Facilities and Student
Equipment

Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Pendidikan

Implementation of CSr Education Sector
Nilai
Program/Kegiatan Unit Kerja Penerimaan Value
Programs/Activities Operation Area/ Work Manfaat (Rupiah)
Unit Location of Beneficiary
Bantuan Sarana dan Sports Facilities and NSA P. Brandan, Kab. 59.819.000
Prasaran Olah Raga Berupa Infrastructure Assistance Langkat
Renovasi Lapangan dan in the Form of Field
Peralatan Olah Raga Renovations and Sports
Equipment
Pemberian Bantuan Assistance in the form of KAL Bontang 27.378.985
Fasilitas Belajar Learning Facilities
Bantuan Sarana dan Assistance for Education CSA Desa Sembawa, 73.961.000
Prasarana Pendidikan Sdn 4 Facilities and Infrastructure Kecamatan Banyuasin
Banyuasin Iii for Public Elementary III, Kab Banyuasin
School 4 Banyuasin III
Bantuan Renovasi Ruang Study Room Renovation EJA Desa Rejoso Lor, 121.087.570
Belajar Serta Bantuan Assistance and Teaching Pasuruan
Perlengkapan Belajar and Learning Equipment
Mengajar Assistance
Pelaksanaan CSR Bidang Implementation of CSR in

Kesehatan the Health Sector
Selama kurun waktu periode pelaporan, Pertamina During the reporting period, Pertamina Gas has carried
Gas telah melaksanakan program/kegiatan CSR di out CSR programs/activities in the health sector with a
bidang kesehatan, dengan total alokasi dana sebesar total allocation of Rp320,454,780. Allocation of funds
Rp320.454.780. Alokasi dana untuk berbagai program/ for various programs/activities carried out is entirely
kegiatan yang dilakukan seluruhnya bersumber dari: sourced from:
a. Dana CSR Pertamina Gas Rp Rp 191.240.600. a. Pertamina Gas CSR Fund Rp191,240,600.
b. Dana CSR PT Pertamina (Persero) Rp129.214.180 b. PT Pertamina (Persero) CSR funds Rp129,214,180
Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Kesehatan

Implementation of Health Sector CSr
Nilai
Program/Kegiatan Unit Kerja Penerimaan
Value
Programs/Activities Operation Area/ Manfaat (Rupiah)
Work Unit Location of Beneficiary
CSR WJA 2018 - Pengadaan CSR WJA 2018 - Procurement WJA Cilamaya, Karawang 15.950.000
Paket Sembako untuk of Basic Food Packages for
Kegiatan Pelayananan District Integrated Service
Terpadu Kecamatan (Paten), Activities (Paten), in Cilamaya
di Kecamatan Cilamaya Wetan District, Karawang
Wetan Kabupaten Karawang Regency
Bantuan Penanganan Lombok NTB Earthquake OC Lombok, NTT
Bencana Gempa Bumi Disaster Management Aid in 175.290.600
Lombok NTB Tahun 2018 2018

Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Kesehatan

Implementation of Health Sector CSr
Nilai
Program/Kegiatan Unit Kerja Penerimaan
Value
Programs/Activities Operation Area/ Manfaat (Rupiah)
Work Unit Location of Beneficiary
Pelaksanaan Program Dan Program Implementation and CSA Desa Tempino, 42.351.180
Monitoring Khitanan Masal Monitoring of Tempino Mass Kecamatan Mestong,
Tempino Circumcision Kabupaten Muaro
Jambi
Pemberian Penyuluhan Providing Counseling NSA P. Brandan, Kab. 47.768.000
Terkait Manfaat Khitan Regarding the Benefits of Langkat
Bagi Kesehatan, Pemberian Circumcision for Health,
Paket Bantuan Sekolah Providing School Aid Packages
dan Pelaksanaan Khitanan and Mass Circumcision
Massal
Bantuan Perlengkapan Health Equipment Assistance KAL Sidrap, Kutai Timur 9.545.000
Kesehatan
Bantuan Pemberian Water Assistance in Providing Water EJA Desa Rejoso Lor, 29.550.000
Filter Filters Pasuruan
Pelaksanaan CSR Bidang Implementation of CSR

Pemberdayaan Ekonomi in the Field of Economic
Program pemberdayaan masyarakat ditujukan bagi Empowerment
masyarakat di sekitar lokasi Perusahaan berkegiatan, The community empowerment program is intended
terutama yang menjadi pelaku usaha mikro, kecil for communities around the Company's activities,
dan menengah (uMK). Tujuan program/kegiatan especially micro, small and medium enterprises (MSEs).
pemberdayaan ekonomi adalah menumbuhkan dan The aim of the economic empowerment program/
mengembangkan semangat mandiri berusaha. activity is to develop the spirit to work independently.
Selama tahun 2018, Pertamina Gas telah melaksanakan During 2018, Pertamina Gas has implemented
program/kegiatan CSR di bidang pemberdayaan CSR programs/activities in the field of community
masyarakat dengan total alokasi dana sebesar empowerment with a total funding allocation of
Rp2.268.769.139. Alokasi dana untuk berbagai Rp2,268,769,139. Allocation of funds for programs/
program/kegiatan yang dilakukan, bersumber dari: activities carried out comes from:
a. Dana CSR Pertamina Gas Rp356.994.090. a. Pertamina Gas CSR Fund Rp356,994,090.
b. Dana CSR PT Pertamina (Persero) Rp1.191.775.047. b. PT Pertamina (Persero) CSR Fund Rp1,191,775,047.

Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Pemberdayaan Ekonomi

Table of Implementation of CSR in the Field of Economic Empowerment
Area Lokasi
Operasi/ Penerimaan Nilai
Program/Kegiatan
Unit Kerja Manfaat Value
Programs/Activities
Operation Area/ Location of (Rupiah)
Work Unit Beneficiary
Biaya Pendampingan Program Charges for Assistance for the WJA Cilamaya, 12.163.800
Peternakan Domba Masjapi Bulan Masjapi Sheep Breeding Program Karawang
Desember Tahun 2017 in December 2017
Bantuan Pembelian Sarung & Assistance in Purchasing Rice OC Medan, Sumut 260.000.000
Mesin Penggiling Padi Yayasan Pads & Grinding Machines for the
Jembatan Nawacita Tahun 2018 Nawacita Bridge Foundation in
2018
Rapat Anggota Tahunan (RAT) Annual Member Meeting (RAT) of WJA Cilamaya, 2.721.000
Koperasi Masjapi Tahun 2018 Masjapi Cooperative in 2018 Karawang
Termin I Pelaksanaan Program Stage 1 Implementation of WJA Cilamaya, 26.957.000
Pengembangan Padi dan the Rice and Horticulture Karawang
Hortikultura Kawasan Learning Development Program of the
Center Cilamaya Cilamaya Learning Center
Kegiatan CSR ‘Kampung Kreasi CSR Activity “Painting Creation WJA Cilengon, Banten 55.152.290
Lukis’ Cilegon Village” in Cilegon
Biaya Pendampingan Program Assistance for the Masjapi Sheep WJA Cilamaya, 12.163.800
Peternakan Domba Masjapi Bulan Farming Program in December Karawang
Desember Tahun 2017 2017
Pemeliharan dan Operasional Cage Maintenance and WJA Desa Cilamaya, 12.163.800
Kandang Operations Kecamatan
Cilamaya Wetan,
Kabupaten
karawang
Studi Banding Koperasi Masjapi Comparative Study of Masjapi WJA Desa Cilamaya, 5.020.000
2018 Cooperative 2018 Kecamatan
Cilamaya Wetan,
Kabupaten
karawang
Bantuan Sarana Prasarana Computer Infrastructure WJA Desa Cilamaya, 8.893.500
Komputer untuk Koperasi Masjapi Assistance for Masjapi Kecamatan
Cooperative Cilamaya Wetan,
Kabupaten
karawang
Bantuan Rumah Produksi Production House Assistance SSA Kelurahan Gunung 85.285.000
(Ecovillage Kelurahan Gunung (Ecovillage in Gunung Ibul Sub- Ibul, Prabumulih
Ibul) districts)
Pelatihan Budidaya Ikan Belida Belida Fish Cultivation Training SSA Kelurahan Camabi, 22.929.654
Prabumulih
Pembuatan Kandang Itik, Construction of Duck Cages, SSA Kelurahan Camabi, 80.351.000
Pelatihan dan Pendampingan Itik Training and Mentoring of Prabumulih
Pegagan, Pembelian Ikan Belida Pegagan Duck, Purchasing
dan Itik Pegagan, Pembelian Belida Fish and Pegagan Duck,
Indukan Ikan Belida Purchasing Belida Fish Breeders

Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Pemberdayaan Ekonomi

Table of Implementation of CSR in the Field of Economic Empowerment
Area Lokasi
Program/Kegiatan
Programs/Activities
Budidaya Itik Pegagan, Pembelian Cultivation of Pegagan Duck, SSA Kelurahan Camabi, 94.300.000
Alat Penunjang Produksi Purchasing Production Support Prabumulih
Tools
Bantuan Pengembangan Rumah Assistance in Developing EJA Desa Kupang, Kec 141.735.000
Produksi Desa Binaan Rumput Production Houses of Seaweed Jabon, Sidoarjo
Laut Village
Pemberian Pelatihan Eco Printing Provision of Eco Printing Training KAL Bontang - Kutai 108.740.256
dan Pembentukan Kelompok and Formation of Women's Timur
Wanita Groups
Bantuan Sarana dan Pakan Help with Means and Feeds CSA Desa Babat 72.466.000
Budidaya Lele Serta Pelatihan for Catfish Cultivation and Banyuasin,
Budidaya Cultivation Training Kecamatan Sungai
Lilin, Kabupaten
Musi Banyuasin
Bantuan Renovasi Rumah Asap Assistance in the renovation of EJA Desa Penatarsewu, 82.986.000
Rumah Asap, Tanggulangin,
Sidoarjo
Bantuan Pembuatan Taman Rulaku Park and Trade House / EJA Desa Kupang, Kec 161.737.000
Rulaku dan Rumah Dagang / Product Storefront Development Jabon, Sidoarjo
Etalase Produk Assistance
Bantuan Pembuatan Resto Apung Help Making Floating EJA Desa Penatarsewu, 889.673.136
(Etalase Program) Serta Kegiatan Restaurants (Program Show), Tanggulangin,
Penanaman Pohon dan Bantuan Tree Planting Activities, and Trash Sidoarjo
Tong Sampah Bin Donations
Bantuan Budidaya Lele Berupa Catfish Cultivation Aid Through CSA Desa Tempino, 68.781.000
Pembuatan Kolam dan Bibit Ikan Making Catfish Ponds and Seeds Kecamatan
Lele di Dusun Muara Jernih Desa in Muara Jernih Hamlet, Sebapo Mestong,
Sebapo Village Kabupaten Muaro
Jambi
Pembangunan Ruang Belajar Development of Study Rooms WJA Cilamaya, 59.650.701
Karawang
Pembangunan Ruang Belajar Development of Study Rooms WJA Cilamaya, 3.920.000
Karawang
Bantuan Perlengkapan Kerja Work Equipment Donations in WJA Cilamaya, 2.650.000
Berupa Seragam Kerja, Sepatu the form of Work Uniforms, Work Karawang
Kerja, Dan Sarung Tangan Shoes, and Gloves
Bantuan Peralatan Kerja Work Equipment Assistance WJA Cilamaya, 10.493.000
Karawang

Pelaksanaan CSR Bidang Implementation of

Lingkungan Environmental CSR
Pada tahun 2018, Pertamina Gas telah melaksanakan In 2018, Pertamina Gas carried out CSR programs /
program/kegiatan CSR di bidang lingkungan, dengan activities in the environmental sector with a funding
total alokasi dana sebesar Rp696.071.190. Alokasi allocation of Rp. 696,071,190. The allocation of funds
dana untuk berbagai program/kegiatan yang dilakukan comes from Pertamina Gas CSR.
tersebut bersumber dari dana CSR Pertamina Gas.
Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Lingkungan

Table of Implementation of Environmental CSR
Area Lokasi
Program/Kegiatan
Programs/Activities
Bantuan Dana Pemugaran Mural Ernest Zacharevic's Mural NSA Kota Medan, 10.000.000
Ernest Zacharevic pada Bulan Restoration Fund in March 2018 Sumut
Maret 2018
Program Pembangunan Musholla Program for Construction of WJA Cilamaya, 32.489.190
Kecamatan Cilamaya Wetan Musholla in Cilamaya Wetan Karawang
Tahun 2018 District in 2018
Pengadaan Sound System Procurement of Sound System for WJA Cimanggis, Depok 5.000.000
Pemberdayaan Kesejahteraan Family Welfare Empowerment
Keluarga (PKK) RT 07 RW 11 (PKK) in RT 07 RW 11, Tugu
Tugu Cimanggis Depok Cimanggis, Depok
Bantuan Penerangan Jalan Assistance in Solar Street WJA Depok 4.500.000
Umum Tenaga Surya di Pondok Lighting at the Roudlotul Hidayah
Pesantren Roudlotul Hidayah Sindanglaut Islamic Boarding
Sindanglaut Tahun 2018 School in 2018
Renovasi Musholla Nurul Renovation of Musholla Nurul WJA Cilandak, Jakarta 50.000.000
Muttaqien RT/RW 005/005 Muttaqien, RT / RW: 005/005,
Cilandak Timur Komplek Marinir East Cilandak, Marine Complex,
Tahun 2018 2018
Pembangunan Rumah Yatim Piatu Construction of Orphanages for OC Jakarta 5.000.000
Yayasan Bunga Bangsa Cerdas Foundation of Bunga Bangsa
Cemerlang Tahun 2018 Cerdas in 2018
User Purchase - Partisipasi PT User Purchase - PT Pertamina SSA Palembang, Sumsel 30.000.000
Pertamina Gas untuk Kegiatan Gas's participation in the
Pengolahan Air Danau Jakabaring Jakabaring Sport City (JSC) Lake
Sport City (JSC) yang Menjadi Water Treatment Activity for the
Venue Asian Games 2018 2018 Asian Games Venue
Termin I Pelaksanaan Program First Phase of the Implementation EJA Surabaya, Jatim 83.594.500
Penanaman Pohon dalam Rangka of the Tree Planting Program for
Penghijauan Di Yonif 5 Marinir Greening in Surabaya Marine 5
Surabaya Tahun 2018 Yonif 2018
CSR EJA Tahun 2018 - Program CSR EJA in 2018 - Village Program EJA Desa Penatarsewu, 49.222.500
Desa Kampung Asap Penatarsewu for Kampung Asap Penatarsewu Jabon, Sidoarjo
Bersama TMMD with TMMD

Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Lingkungan

Table of Implementation of Environmental CSR
Area Lokasi
Program/Kegiatan
Programs/Activities
Dukungan Pekan Olahraga Support for Banten Province WJA
Provinsi (Porprov) V Banten Sports Week (Porprov) V 2018 Cilegon, Banten 22.000.000
Tahun 2018
Bantuan Bibit Pohon dan Biaya Assistance in the form of Tree KAL Bontang 41.750.000
Pengawasan Seeds and Supervision Costs
Pengembangan Taman Kehati Development of Kehati Bedugung SSA Muara Enim 161.840.000
Bedugung Bekerjasama dengan Park in Collaboration with the
DLH Kabupaten Muara Enim DLH of Muara Enim Regency
Pengembangan Taman Kehati Development of Kehati Cambai SSA Cambai 154.700.000
Cambai Untuk Sebagai Program Park for The Company’s Kehati
Kehati Perusahaan Program
Bantuan Penghijauan Taman PKK Greening assistance for PKK CSA Row Tempino Plaju 45.975.000
Mawar Bayung Lencir, Stasiun Mawar Bayung Lencir Park,
Pusat Pemompaan Produksi (SP3) Tempino Production Pumping
Tempino Serta SD Negeri Simpang Center Station, and Simpang
Kurun Kurun Public Elementary School
Pelaksanaan CSR Bidang Implementation of CSR in

Infrastruktur Infrastructure
Selama tahun 2018, Pertamina Gas telah melaksanakan During 2018, Pertamina Gas has implemented a CSR
program/kegiatan CSR di bidang infrastruktur, dengan program in the infrastructure sector with a total
total alokasi dana sebesar Rp5.258.200.000. Alokasi allocation of IDR 5,258,200,000. Allocation of funds for
dana untuk berbagai program/kegiatan yang dilakukan programs carried out comes from Pertamina Gas.
bersumber dari Pertamina Gas.
Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Infrastruktur

Table of Implementation of CSR in Infrastructure
Area Lokasi
Program/Kegiatan
Programs/Activities
Dana Hibah Sebagai Program Grants As PT Pertamina Gas's Grissik Pusri Palembang, 3.035.700.000
Corporate Social Responsibiilty Corporate Social Responsibility Sumsel
(CSR) PT Pertamina Gas di Kota (CSR) Program in Palembang City -
Palembang - Pembangunan Construction of Sidewalks
Trotoar

Tabel Pelaksanaan CSR Bidang Infrastruktur

Table of Implementation of CSR in Infrastructure
Area Lokasi
Program/Kegiatan
Programs/Activities
Bantuan Perbaikan Pagar dan Donation for the Improvement Grissik Pusri Banyuasin, 250.000.000
Penghijauan Kawasan Arhanud of Fences and Greening of the Sumsel
Banyuasin Arhanud Banyuasin Region
Bantuan Pembanguan Barak Barak Development Assistance Grissik Pusri 1.282.500.000
Palembang,
Dalmas Polda Sumatera Selatan For Dalmas of the South Sumatra
Sumsel
Regional Police
Bantuan Fasiliatas Pendidikan dan Educational and Religious Facility Grissik Pusri 690.000.000
Palembang,
Keagamaan Lanud Sri Mulyono Assistance for Military Air Base Sri
Sumsel
Herlambang (Termin 1) Mulyono Herlambang (Stage 1)
Pemberian Donasi Corporate Donations

Pertamina Gas selama tahun 2018 juga memberikan During 2018, Pertamina Gas donated community
donasi atau bantuan dana sosial kemasyarakatan social funds to communities around the location of the
kepada masyarakat di sekitar lokasi Perusahaan Company's activities. The total assistance provided
berkegiatan. Total bantuan yang diberikan berjumlah amounted to Rp.2,277,779,560 and was received by
Rp2.277.779.560, dan telah diterima oleh berbagai various community groups as beneficiaries, both in
kelompok masyarakat sebagai penerima manfaat baik the area of operations, head office or project location.
di area operasi, kantor pusat dan lokasi proyek. Alokasi Programs/activities carried out using Pertamina Gas
dana untuk berbagai program/kegiatan yang dilakukan, CSR funds.
bersumber dari dana CSR Pertamina Gas.
Tabel Pelaksanaan CSR Donasi

CSR Donation Implementation Table
Area Lokasi
Program/Kegiatan
Programs/Activities
Kegiatan Buka Bersama, Santunan Iftar, Donations for Orphans, & OC Jakarta
Anak Yatim & Safari Ramadhan Safari Ramadhan in the Context of 345.779.560
dalam Rangka Ramadhan & Idul Ramadhan & Eid Al-Fitr 1439 H PT
Fitri 1439 H PT Pertamina Gas Pertamina Gas in 2018
Tahun 2018

Tabel Pelaksanaan CSR Donasi

CSR Donation Implementation Table
Area Lokasi
Program/Kegiatan
Programs/Activities
Bantuan Hewan Kurban Idul Adha Donate Sacrificial Animals for Eid Grissik Pusri Palembang, 846.500.000
2018 Ul-Adha 2018 Sumsel
Bantuan Hewan Kurban Idul Adha Donate Sacrificial Animals for Eid Gresik Gresik - 1.035.500.000
2018 Ul-Adha 2018 Semarang Semarang
Bantuan Hewan Kurban Idul Adha Donate Sacrificial Animals for Eid Duri Dumai Duri, Pekan Baru 50.000.000
2018 Ul-Adha 2018
Mekanisme Penyampaian Complaint Policy And

Keluhan Procedure
Pertamina Gas menyadari kegiatan operasi yang tidak Pertamina Gas understands that all operational activities
terlepas dari berbagai dinamika terhadap masyarakat have impacts on the local community. Therefore, the
setempat. Perusahaan memiliki mekanisme bagi para Company provides a mechanism for stakeholders to
pemangku kepentingan untuk menyampaikan keluhan complain about the social impacts of these activities.
maupun pengaduan terkait dampak sosial dari kegiatan
operasi tersebut.
Di Kantor Pusat, pengelolaan mekanisme penyampaian At the Head Office, management of complaint policy and
keluhan dan pengaduan dari para pemangku kepentingan procedure from stakeholders is the responsibility of the
menjadi tanggung jawab fungsi Corporate Secretary. Corporate Secretary function. While in the Operations
Sementara di Area operasi, pengelolaan mekanisme Area, management of complaint policy and procedure
penyampaian keluhan dari pemangku kepentingan from stakeholders is the responsibility of each area. The
menjadi tanggung jawab masing-masing area. Area operating area has the authority to resolve operational
operasi berkapasitas untuk menangani keluhan complaints. If the complaints are too complex, the
operasional. Jika terdapat keluhan lain yang cukup problem will be referred to the head office to be handled
besar, penanganan keluhan akan diekskalasi ke kantor by the Corporate Secretary function. Each complaint is
pusat untuk kemudian ditangani oleh fungsi Corporate then followed up in accordance with the subject matter.
Secretary. Setiap keluhan dan pengaduan selanjutnya
ditindaklanjuti sesuai dengan pokok persoalan yang
disampaikan.

Pemasok Lokal Local Supplier

Pertamina Gas turut memberdayakan pemasok Pertamina Gas also empowers local suppliers through
lokal dengan penggunaan produk dalam negeri pada the use of domestic products in the procurement of
pengadaan barang dan jasa. Pelibatan pemasok lokal goods and services. The involvement of local suppliers
merupakan upaya lain untuk memberdayakan dan is expected to be able to empower and improve the
meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, welfare of the surrounding community through
melalui imbal jasa pekerjaan yang diperoleh. Dengan compensation for services obtained. Thus, even though
demikian meski tidak menjadi pekerja di lingkungan they are not workers in the Pertamina Gas environment,
Pertamina Gas, masyarakat tetap bisa merasakan the community can still obtain indirect benefits from the
manfaat tidak langsung dari keberadaan Perusahaan. existence of the Company. 203-2
203-2
Selain memberdayakan pemasok lokal, Pertamina In addition to empowering local suppliers, Pertamina
Gas juga turut memberdayakan Lembaga Penelitian, Gas also empowers Research Institutions, Government
Lembaga Pemerintah maupun Perguruan Tinggi untuk Institutions and Universities to create synergies
mewujudkan sinergi antara dunia usaha dan pendidikan. between business and education.

Kinerja
LINGKUNGAN
Environment
Performance
BERKOMITMEN PENUH
MENJAGA KELESTARIAN
LINGKUNGAN
A Total Commitment to Keep Environmental
Sustainability
Menjaga kelestarian lingkungan merupakan tugas Maintaining environmental sustainability is a common

dan tanggung jawab bersama, termasuk korporasi task and responsibility, including company such as
seperti Pertamina Gas. Oleh karena itu, sebagai Pertamina Gas. Therefore, as a company that is oriented
korporasi yang berorientasi keberlanjutan, Perseroan toward sustainability, the Company is committed to
berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan preserving the environment in carrying out its business
dalam menjalankan operasional usaha. Pertamina Gas operations. Pertamina Gas believes that no matter how
meyakini bahwa sekecil apapun upaya yang dilakukan small the efforts taken, it will be useful to realize livable
akan bermanfaat untuk mewujudkan bumi yang layak earth for humankind, especially for future generations.
huni bagi manusia, terutama untuk generasi mendatang.
Dalam upaya ikut melestarikan lingkungan melalui In an effort to help preserve the environment through
perlindungan dan pengelolaan lingkungan, Pertamina environmental protection and management, Pertamina
Gas merujuk pada UU No.32 Tahun 2009 tentang Gas refers to Law No. 32 of 2009 on the Protection and
Perlindungan dan Pengolaan Lingkungan Hidup. Management of the Environment. According to this law,
Menurut undang-undang ini, perlindungan dan protection and management of the environment are a
pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya sistematis systematic and integrated effort carried out to preserve
dan terpadu yang dilakukan untuk melestarikan environmental functions and to prevent polluting and/
fungsi lingkungan hidup dan mencegah terjadinya or damaging the environment. This includes planning,
pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup yang utilization, control, maintenance, supervision and law

meliputi perencanaan, pemanfaatan, pengendalian, enforcement.

pemeliharaan, pengawasan, dan penegakan hukum.
Sebagai wujud konkret atas komitmen Pertamina Gas As a concrete manifestation of Pertamina Gas's
dalam menjaga kelestarian lingkungan, maka seluruh commitment to safeguarding the environment, all
kegiatan operasi dan bisnis Perusahaan senantiasa of the Company's operations and business activities
menyertakan studi lingkungan dan pengelolaan always include environmental studies and management
lingkungan hidup demi mengurangi potensi dampak in order to reduce potential impacts caused to the
lingkungan yang ditimbulkan. Secara berkala, Pertamina environment. Periodically, Pertamina Gas also provides
Gas juga memberikan laporan pelaksanaan terkait project reports related to environmental protection
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup kepada and management to relevant agencies responsible for
instansi terkait yang bertanggung jawab terhadap environmental management. 103-2
pengelolaan lingkungan hidup. 103-2
Fungsi QM & HSE The Function of QM & HSE

Pelaksanaan penerapan praktik-praktik terbaik Implementation of the best practices on environmental
pengelolaan lingkungan hidup di Pertamina Gas menjadi management in Pertamina Gas is the duty and
tugas dan tanggung jawab dari fungsi Quality Mangement responsibility of the functions of Quality Management

& Health, Safety and Environmental (QM & HSE). Secara & Health, Safety and Environmental (QM & HSE). The
struktur fungsi QM & HSE dipimpin seorang manajer structure of the QM & HSE function is led by a manager
dan bertanggung jawab kepada Presiden Direktur. and is responsible to the President Director. The QM &
Fungsi QM & HSE dibantu oleh pimpinan tertinggi di HSE function is assisted by the highest leadership in the
wilayah operasi dan fungsi HSE di Area operasi. area of HSE operation and function in the operating area.
Struktur Fungsi QM & Structure of QM & HSE

HSE dalam Struktur Function in the Company
Perusahaan Structure
PRESIDENT
DIRECTOR
Manager - Quality
Management & HSE
Assistant Manager
Assistant
Quality
Manager HSE
Management
Analyst Analyst Health

QA / QC & Safety
Analyst Quality Analyst

Improvement Environment
Memahami Potensi Dampak Understanding the

Potential Impact
Setiap kegiatan operasi di lingkungan Pertamina Pertamina Gas equipped every operational activity
Gas telah dilengkapi dokumen terkait pengelolaan with documents related to environmental management,
lingkungan, di antaranya Analisis Mengenai dampak including Environmental Impact Analysis (Amdal),
Lingkungan (Amdal), Upaya Pengelolaan Lingkungan Environmental Management Efforts (UKL) and
(UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL). Environmental Monitoring Efforts (UPL).
Melalui dokumen-dokumen tersebut, Pertamina Gas By means of these documents, Pertamina Gas identifies
mengidentifikasi potensi dampak yang timbul dari potential impacts arising from every operation.

kegiatan operasi. Selanjutnya, Perusahaan mengelola Furthermore, the Company manages wisely and
potensi dampak tersebut secara bijak dan dipantau monitors the potential impacts on an ongoing basis
secara berkesinambungan sehingga tidak menimbulkan so that it will not interfere with the Company, the
gangguan terhadap Perusahaan, lingkungan maupun environment or stakeholders.
para pemangku kepentingan.
Sejak tahun 2017, Perusahaan telah melaksanakan Since 2017, the Company has been preparing the UKL
penyusunan dokumen UKL & UPL serta pengurusan izin & UPL documents as well as environmental permits
lingkungan terkait dengan pengembangan bisnis, yakni: related to its business development, namely:
Tabel Penyusunan Dokumen UKL & UPL, Pengurusan Izin Lingkungan

Serta Sertifikasi Peralatan Terkait dengan Pengembangan Bisnis
Table of Preparation of UKL & UPL Documents, Environmental Permits and Equipment Certification Related to Business Development
No. Judul Status

Title Status
Proyek
Project
1 Pengerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL/UPL Selesai (Rekomendasi Dinas Completed (Recommended
UPL Proyek Pipa Gas Kuala documents on Kuala Lingkungan Hidup Kabupaten by the District Coal
Tanjung Tanjung Gas Pipeline project Batubara) Environment Office)
2 Pengerjaan Adendum Working on UKL Document Izin lingkungan telah terbit: Environmental permit has
Dokumen UKL.UPL Pipa Addendum. UPH Gas Keputusan Menteri been issued:
Gas Muara Karang-Muara Pipeline of Muara Karang- Lingkungan Hidup Decree of the Minister of
Tawar-Tegalgede (termasuk Muara Tawar-Tegalgede dan Kehutanan RI No. Environment and Forestry
PDTA-PDTI dan Jumper (including PDTA-PDTI and SK.480/Menlhk/Setjen/ of the Republic of Indonesia
Line) Jumper Line) PLA.4/11/2018 Tanggal 6 No. SK.480/Menlhk/Setjen/
November 2018 PLA.4/11/2018 dated 6
November 2018
3 Pengerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL / UPL Izin lingkungan telah terbit: Environmental permit has
UPL Proyek Pipa Semare Document of Semare Keputusan Kepala Dinas been issued:
Pipeline Project Penanaman Modal dan Decree of the Head of
Pelayanan Terpadu Office of Investment and
Kab Pasuruan No. Integrated Service for
660/009/424.086.2018 Pasuruan District No.
Tanggal 2 Maret 2018 660/009/424.086.2018
dated 2 March 2018
4 Pengerjaan Dokumen Working on UKL/UPL Proses pengurusan izin On the process of obtaining
UKL/UPL Proyek Pipa Gas Lapangan Cantik-Simpang Y the permit
Lapangan Cantik-Simpang Cambai Pipeline Gas project
Y Cambai
5 Pengerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL/UPL Proses pengurusan izin On the process of obtaining
UPL Proyek Pipa Gas BOB documents for Gas Pipeline the permit
Siak Pusako of BOB Siak Pusako Project
6 Pengerjaan Dokumen Working on UKL/UPL Izin lingkungan telah terbit: Environmental permit has
UKL/UPL Proyek Pipa Gas documents for Gas Pipeline Keputusan Kepala DPMPTSP been issued:
Cikarang Listirndo - TGD of Cikarang Listirndo–TGD Kab Bekasi No. 503.10/ Decree of the Head of
Project Kep.175/DPMPTSP/V/2018 Office of Investment and
Tanggal 17 Mei 2018 Integrated Service for
Bekasi Regency No. 503.10/
Kep.175/DPMPTSP/V/2018
dated 17 May 2018


No. Judul Status

Title Status
7 Pekerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL/UPL Izin lingkungan telah terbit: Environmental permit has
UPL Pipa INL document for INL Pipeline Keputusan Kepala been issued: Decree of
Administrator KEK Sei the Head of Administrator
Mangkei No. 188.45/503/05/ of Special Economic
IL/30.1/2018 tanggal 31 Zone for Sei Mangkei
Oktober 2018 No. 188.45/503/05/
IL/30.1/2018 dated 31
October 2018
8 Pekerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL/UPL Proses pengurusan izin On the process of obtaining
UPL Pipa Distribusi Jawa document for Distribution the permit
Tengah Pipeline of Central Java
Operasi
Operation
1 Pekerjaan DPLH Pipa Working on document Proses pengurusan izin On the process of obtaining
Tempino - Plaju of Environmental the permit
Management for Tempino –
Plaju Pipeline
2 Pekerjaan DELH Kegiatan Working on Environmental Proses pengurusan izin On the process of obtaining
Pengangkatan Gas Bumi Evaluation document for the permit
PT Pertmina Gas KAL Area PT Pertamina Gas KAL
di SKG Tanjung Santan dan Area Gas Extraction in SKG
SKG Bontang Tanjung Santan and SKG
Bontang
3 Pengerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL/UPL Izin lingkungan telah terbit: Environmental permit has
UPL Proyek Pipa Gas Kuala document for Kuala Tanjung Keputusan Bupati Batu been issued:
Tanjung Gas Pipeline project Bara No. 503/001/IL/DPM- Decree of the Regent of
PPTSP/IV/2018 (DPMPTSP Batu Bara No. 503/001/
Pemkab Batu Bara) Tanggal IL/DPM-PPTSP/IV/2018
24 April 2018 (Office of Investment and
Integrated Service for Batu
Bara Regency) dated 24
April 2018
4 Pengerjaan Adendum Working on UKL document Izin lingkungan telah terbit: Environmental permit has
Dokumen UKL.UPL Pipa addendum. UPL Muara Keputusan Menteri been issued:
Gas Muara Karang-Muara Karang-Muara Tawar- Lingkungan Hidup Decree of the Minister of
Tawar-Tegalgede (termasuk Tegalgede Gas Pipeline dan Kehutanan RI No. Environment and Forestry
PDTA-PDTI dan Jumper (including PDTA-PDTI and SK.480/Menlhk/Setjen/ of the Republic of Indonesia
Line) Jumper Line) PLA.4/11/2018 Tanggal 6 No. SK.480/Menlhk/Setjen/
November 2018 PLA.4/11/2018 Dated 6
November 2018
3 Pengerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL/UPL Izin lingkungan telah terbit: Environmental permit has
UPL Proyek Pipa Semare document for Semare Keputusan Kepala Dinas been issued:
Pipeline Project Penanaman Modal dan Decision of the Head of
Pelayanan Terpadu Office of Investment and
Kab Pasuruan No. Integrated Service for
660/009/424.086.2018 Pasuruan District No.
Tanggal 2 Maret 2018 660/009/424.086.2018
dated 2 March 2018


No. Judul Status

Title Status
4 Pengerjaan Dokumen Working on UKL/UPL Proses pengurusan izin On the process of obtaining
UKL/UPL Proyek Pipa Gas documents for Lapangan the permit
Lapangan Cantik-Simpang Cantik-Simpang Y Cambai
Y Cambai Gas Pipeline Project
5 Pengerjaan Dokumen UKL/ Working on UKL/UPL Proses pengurusan izin On the process of obtaining
UPL Proyek Pipa Gas BOB document for BOB Siak the permit
Siak Pusako Pusako Gas Pipeline Project
Pelaksanaan sertifikasi peralatan: Implementation of equipment certification:

A. Proyek A. Project
No.
Area / Ruas
Area / Road
1 Project Pipa Gas Gresik - Semarang
2 Project Pipa Porong - Grati
3 Project PKG Looping
4 Project Pipa Gas Grisik - Pusri
5 Project Pipa Gas Semare
B. Area Operasi B. Operation Area

Pelaksanaan Sertifikasi Peralatan-Area Operasi
Implementation of Equipment Certification-Operation area
Jenis Peralatan
No. NSA CSA SSA WJA EJA KAL Total
Type of Equipment
1 Katup Pengaman 59 0 6 4 2 0 71
Safety Valve
2 Bejana Tekan 42 0 11 1 11 0 64
Pressure Vessel
3 Tangki Penimbun 0 0 0 0 0 0 0
Storarage Tank
4 Pesawat Angkat 2 0 0 0 0 0 2
Crane
5 Pipa Penyalur 3 0 0 7 0 0 10
Pipeline Distributor
6 Peralatan Putar 9 0 2 2 0 0 13
Rotating Equipment
7 Peralatan Listrik 17 0 3 0 1 0 21
Electrical equipment
8 Instalasi 0 0 0 0 2 0 2
Installation
Total 183

Selama tahun 2018, semua kegiatan yang teridentifikasi During 2018, all activities that are identified to be
berpotensi menimbulkan dampak lingkungan pada potential to cause environmental impacts in each
masing-masing Area Operasi telah diawasi dan Operation Area have been monitored and evaluated
dievaluasi melalui penetapan tujuan, sasaran, dan through determination of the objectives, targets
Program Manajemen Lingkungan (PML), termasuk and Environmental Management Program, including
terhadap rencana kegiatan pengembangan. PML the development plan activity. The Environmental
mencakup kegiatan pencegahan pencemaran, penataan Management Program includes pollution prevention
peraturan dan perbaikan berkelanjutan. activities, regulatory arrangements and continuous
improvement.
Pencapaian PROPER Achievement of PROPER

Salah satu indikator keberhasilan pengelolaan One indicator of the success of environmental
lingkungan hidup adalah pencapaian PROPER, yang management is an achievement of PROPER, a Corporate
merupakan Program Penilaian Peringkat Kinerja Performance Rating Program in Environmental
Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan. Penilaian Management. The PROPER assessment is carried out
PROPER dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup by the Ministry of Environment and Forestry that is
dan Kehutanan sebagai pihak yang berwenang authorized to supervise environmental management
dalam pengawasan pengelolaan lingkungan hidup in Indonesia. In addition to being an indicator of the
di Indonesia. Selain menjadi indikator keberhasilan success of environmental management, PROPER is also
pengelolaan lingkungan hidup, PROPER juga menjadi a mechanism for Pertamina Gas to continue innovating
mekanisme Pertamina Gas untuk terus berinovasi agar to prioritize environmental conservation, resources
mengedepankan pelestarian lingkungan, penghematan conservation, and social welfare improvement.
sumber daya, dan peningkatan kesejahteraan sosial.
Hingga akhir tahun 2018, Perusahaan memastikan tidak Until the end of 2018, the Company ensured there are no
ada Area Operasi yang mendapatkan penilaian Proper operation areas that received “Red” rating from PROPER.
Merah. Pencapaian tersebut di atas menandakan This indicates that all environmental management
bahwa seluruh kegiatan pengelolaan lingkungan hidup activities carried out by each Operation Area are
yang dilaksanakan masing-masing Area Operasi telah appropriate, even exceeding the applicable provisions
sesuai, bahkan melebihi ketentuan yang berlaku terkait related to environmental management.102-12
Pada tahun pelaporan, Pertamina Gas berhasil In the reporting year, Pertamina Gas managed to
mencatatkan pencapaian PROPER Hijau untuk Area achieve “Green” rating from PROPER for the Operation
Operasi. Southern Sumatera Area (SSA), Western Java Areas of Southern Sumatra Area (SSA), Western Java
Area (WJA) dan Eastern Java Area (EJA). Proper Hijau Area (WJA), and Eastern Java Area (EJA). The “Green”
menandakan Area Operasi telah melakukan pengelolaan PROPER rating signifies that the Operating Area has

lingkungan hidup lebih dari yang dipersyaratkan (beyond carried out environmental management more than
compliance), telah mempunyai sistem pengelolaan required (beyond compliance), has an environmental
lingkungan hidup, melakukan upaya 4R (reduce, reuse, management system, carried out 4R efforts (reduce,
recycle, dan recovery), serta memiliki hubungan yang baik reuse, recycle, and recover), and has good relations with
dengan masyarakat sekitar. the local community.
Tak hanya meraih PROPER Hijau, Area Operasi Some of the Pertamina Gas Operations Areas achieve
Pertamina Gas, yaitu Western Java Area (WJA) dan more than “Green” rating from PROPER. The Western
Eastern Java Area (EJA), menjadi kandidat PROPER Java Area (WJA) and Eastern Java Area (EJA) are
Emas sama seperti tahun sebelumnya. Hal itu nominated for the “Golden” rating from PROPER –
menandakan seluruh kegiatan pengelolaan lingkungan similar to the previous year. This indicates that all
hidup yang dilaksanakan di kedua area tersebut dapat environmental management activities carried out in
menjadi role model bagi area operasi lainnya. both areas can be role models for other operating areas.
Pencapaian Proper Pertamina Gas 2017

Pertamina Gas Achievements in PROPER 2017
Area Operasi
No. 2018 2017 2016 2015 2014
Operation Area
1 Southern Sumatera Area (SSA) Hijau Hijau Hijau Biru Hijau
Green Green Green Blue Green
2 Western Java Area (WJA) Hijau* Hijau Hijau Hijau Hijau
Green* Green Green Green Green
3 Eastern Java Area (EJA) Hijau** Hijau Hijau Hijau Hijau
Green** Green Green Green Green
4 Kalimantan Area Biru Hijau Hijau Biru Biru
Blue Green Green Blue Blue
Keterangan: Remarks:
• Proper Biru menandakan Area Operasi telah melakukan • Blue Rating from PROPER signifies that the Operation
upaya pengelolaan lingkungan hidup sesuai dengan Area has made efforts to manage the environment in
ketentuan. accordance with the applicable provisions.
• Proper Hijau menandakan Area Operasi telah • Green Rating from PROPER indicates that the Operating
melakukan pengelolaan lingkungan hidup lebih dari yang Area has carried out more than required environmental
dipersyaratkan (Beyond Compliance), telah mempunyai management (Beyond Compliance), has an environmental
sistem pengelolaan lingkungan hidup, melakukan upaya management system, carried out 4R efforts (reduce, reuse,
4R (reduce, reuse, recycle, dan recovery), serta memiliki recycle, and recovery), and has good relations with the
hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar. local community.
*Kandidat PROPER Emas *Nominated for Gold Rating from PROPER

**Kandidat PROPER Emas dan telah terpilih untuk dikunjungi **Nominated for Gold Rating from PROPER and selected to be
Dewan PROPER visited by the PROPER Board members

Sertifikasi Bidang Environment Certification

Lingkungan Hidup 102-12 102-12
Seluruh Area Operasi Pertamina Gas telah All Pertamina Gas Operation Areas have received
mendapatkan sertifikasi standar internasional (ISO) international standard certification (ISO) related to
terkait pengelolaan lingkungan hidup. Adanya sertifikasi environmental management. The certification indicates
tersebut menandakan bahwa pengelolaan lingkungan that environmental management in all Operation Areas
hidup pada seluruh Area Operasi telah memenui standar has met international standards for environmental
internasional pengelolaan lingkungan hidup. management.
Tabel Sertifikat Bidang Lingkungan Hidup

Table of Environment Certificates.
Sertifikat Tanggal Terbit Masa Berlaku Badan Sertifikasi

Certificate Date of Issue Validity Period Certification Agency
ISO 9001 : 2015 8 Januari 2018 8 Januari 2019 NQA
OHSAS 18001 : 2007 8 Januari 2018 8 Januari 2019 NQA
PAS 99 : 2012 9 Januari 2018 9 Januari 2019 NQA
ISRS 7 – Level 5 1 Januari 2019 - Pertamina
Central Sumatera Area
ISO 9001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2012 BSI
ISO 14001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2021 BSI
OHSAS 18001 : 2007 29 Juli 2015 11 Maret 2021 BSI
PAS 99 : 2012 29 Juli 2018 28 Juli 2021 BSI
ISO 9001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
ISO 14001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
OHSAS 18001 : 2007 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
PAS 99 : 2012 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
Western Java Area
ISO 9001 : 2015 3 Juni 2016 2 Juli 2019 TUV NORD
OHSAS 18001 : 2007 3 Juni 2016 2 Juli 2019 TUV NORD
Eastern Java Area
ISO 9001 : 2008 19 Agustus 2016 15 September 2019 SGS
ISO 14001 : 2015 19 Agustus 2016 19 Agustus 2019 SGS
OHSAS 18001 : 2007 27 Mei 2016 26 Mei 2019 SGS

Tabel Sertifikat Bidang Lingkungan Hidup

Table of Environment Certificates.

Certificate Date of Issue Validity Period Certification Agency
Kalimantan Area
ISO 9001 : 2015 30 Desember 2016 23 Desember 2019 TUV NORD
OHSAS 18001 : 2007 30 Desember 2016 23 Desember 2019 TUV NORD
Pengelolaan dan Management and

Pemanfaatan Energi Utilization of Energy
Pertamina Gas membutuhkan energi untuk Pertamina Gas requires energy for its operational and
kegiatan operasional maupun kegiatan pendukung other supporting activities. The Company's energy
lain. Kebutuhan energi Perusahaan dipenuhi dari needs are met from the utilization of primary energy
pemanfaatan sumber-sumber energi primer, baik sources, both those obtained by the Company itself
yang diperoleh sendiri maupun didapat melalui pihak and acquired through other parties. Due to limited
lain. Oleh karena ketersediaan energi kian terbatas, availability of energy, Pertamina Gas has made various
Pertamina Gas melakukan berbagai upaya untuk efforts to optimize the management and utilization of
mengoptimalkan pengelolaan dan pemanfaatan energi the aforementioned energy. To measure its energy use,
tersebut. Untuk mengetahui penggunaan energi, the Company periodically conducts energy audits in all
Perusahaan secara berkala melakukan audit energi its operation areas.
pada seluruh Area Operasi.
Pertamina Gas melaksanakan audit energi berlandaskan Pertamina Gas conducts an energy audit based on the
pada ketentuan berikut: following provisions:
• Undang-undang No.30 Tahun 2007 tentang Energi. • Law No. 30 of 2007 on Energy.
• Instruksi Presiden No.13 Tahun 2011 tentang • Presidential Instruction No.13 of 2011 on Energy
Penghematan Energi dan Air. and Water Conservation.
• Peraturan Pemerintah (PP) No.70 Tahun 2009 • Government Regulation No. 70 of 2009 on Energy
tentang Konservasi Energi. Conservation.
• PP No.14 Tahun 2012 tentang Manajemen Energi. • Government Regulation No.14 of 2012 on Energy
Management.
Selama tahun 2018, Perusahaan telah menindaklanjuti Throughout 2018, the Company has followed up on the
rekomendasi hasil audit energi dengan melaksanakan recommendations of the energy audit by implementing
program/kegiatan sebagai berikut: 302-4 the following program/activities: 302-4

a. Area Operasi WJA a. WJA Operation area

• WJA memanfaatkan Program Integrated • WJA utilizes an Integrated Rapid Online Gas
Rapid Online Gas Transportation Monitoring Transportation Monitoring (IROGTM) Program
(IROGTM) untuk menurunkan konsumsi fuel to significantly reduce its fuel consumption by
secara signifikan dengan tidak mengoperasikan not operating Turbine Compressors at SKG
Turbine Kompresor di SKG Bitung. Pertagas WJA Bitung. Pertagas WJA is the only national-scale
merupakan satu-satunya perusahaan migas skala oil and gas company that has implemented the
nasional yang menerapkan program tersebut, program. Moreover, it has succeeded in obtaining
dan telah berhasil memperoleh efisiensi energi energy efficiency of 958,757.35 GJ from 2014 to
sebesar 958.757,35 GJ dari tahun 2014 hingga June 2018 (Results of BPPU-ITS verification).
Juni 2018 (Hasil verifikasi BPPU-ITS). • The WJA operating area applies optimization of
• Area operasi WJA menerapkan optimalisasi the "gas compression process" to significantly
“proses kompresi gas” untuk menurunkan reduce its gas fuel consumption. Previously, it
konsumsi bahan bakar gas secara signifikan. implemented a normal gas distribution pattern
Sebelumnya Area operasi WJA menerapkan pola from Cilamaya, Karawang Regency, West Java to
penyaluran gas kondisi normal dari Cilamaya, Tegalgede, Bekasi Regency, and finally to Bitung,
Kabupaten Karawang, Jawa Barat ke Tegalgede, Tangerang Regency, Banten.
Kabupaten Bekasi, dan terakhir di Bitung, • An addition of solar cell components and LED
Kabupaten Tangerang, Banten. lights to replace mercury street lights reduced
• Penambahan komponen listrik tenaga surya electricity consumption and increase the lifespan
(solar cell) dan lampu LED menggantikan of LED lights. The addition of LED lighting
lampu penerang jalan merkuri, sehingga installation components indoors reduced
menurunkan konsumsi energi listrik dan umur electricity consumption and made brighter light
lampu LED lebih lama. Penambahan komponen reception, hence, users feel more comfortable
pemasangan lampu LED di dalam ruangan, and become safer.
sehingga menurunkan konsumsi energi listrik • Replacement of five-year-old split air
dan menjadikan penerimaan cahaya lebih terang conditioners systems with EER ≤10 with the
sehingga pengguna lebih nyaman serta aman. ones having EER ≥14. This initiative reduces the
• Perubahan sistem penggantian AC split berumur frequency of refrigerants filling and increases
lebih dari lima tahun dan EER ≤10 dengan energy-saving awareness. The air quality of the
AC memiliki EER ≥14. Inisiatif ini menjadikan new air conditioner is better to breathe in and it
pengisian refrigrant lebih rendah serta also reduces energy consumption.
meningkatkan kesadaran hemat energi. Kualitas
udara dari AC baru lebih baik serta menurunkan
konsumsi energi.

b. Area Operasi EJA b. EJA Operation area

• EJA melakukan modifikasi sistem Jockey • EJA modifies the Jockey Pump system which
Pump yang semula bekerja selama 8 jam per initially worked for 8 hours per day to only 30
hari menjadi hanya 30 menit per hari sehingga minutes per day so that it succeeded in reducing
berhasil menurunkan konsumsi listrik. Program electricity consumption. This program aims to
ini bertujuan untuk penghematan energi save electricity with a success indicator of 20%
listrik dengan indikator keberhasilan yaitu efficiency of electricity utilization of the total
efisiensi utilisasi listrik sebesar 20% dari total electricity usage of the station.
penggunaan listrik stasiun tersebut. • EJA merges of gas metering location and
• melakukan penggabungan lokasi gas metering integrates the entire sarpras at the Niaga Waru
dan mengintegrasikan keseluruhan sarpras Meter Station. This relocation brings many
yang berada di Stasiun Meter Niaga Waru. Salah positive impacts. One of the impacts is that the
satu dampak positif dari relokasi ini adalah integration of the electrical system through
dapat dilakukannya integrasi sistem kelistrikan scheduling of the use of UPS and 24VDC Charger
melalui penjadwalan penggunaan unit UPS dan units from 2 to 1 piece with a monthly active
24VDC Charger dari 2 buah menjadi 1 buah periodization. Each load is integrated into one
dengan periodisasi aktif setiap satu bulan. MCC panel which then is connected via a switch
Masing-masing beban diintegrasikan pada selector to each source. This process provides
satu panel MCC yang kemudian dihubungkan electricity energy savings of 20% of the total
melalui selector switch ke masing-masing source. electricity usage of Niaga Waru Station
Proses ini memberikan penghematan energi
listrik sebesar 20% dari total penggunaan listrik
Stasiun Niaga Waru
c. Area Operasi KAL c. KAL Operation area

• Pengaturan operasi fan cooler turbin dilakukan • A rearrangement of turbine cooler fan is
sebagai upaya mengurangi konsumsi energi conducted to reduce energy consumption by 20%
sebesar 20% di seluruh wilayah operasional. in all operation areas. The original fan worked for
Fan cooler semula bekerja selama 24 jam 24 hours, thus, it needed huge electrical power
sehingga membutuhkan daya listrik yang besar to operate. By means of modifications, the alarm
untuk mengoperasikannya. Dengan melakukan interlock in the fan cooler will activate the
modifikasi, alarm interlock dalam fan cooler akan turbine when the turbine temperature reaches
mengaktifkan turbin saat suhu turbin maksimal a maximum of 55 degrees Fahrenheit. This
55 derajat farenheit. Modifikasi ini mampu modification can reduce electricity usage to only
menekan penggunaan listrik menjadi hanya 12 12 hours per day.
jam per hari. • Energy Efficiency Innovation through an
• Inovasi Efisiensi Energi melalui kegiatan arrangement of compressor turbine operating
pengaturan pola operasi turbin kompresor patterns is an effort to change the system

merupakan upaya perubahan sistem pola of usage patterns from the ones conducted
penggunaan dari yang awalnya dilakukan manually (conventional-based) to automatic
secara manual (conventional based) diganti (technology-based). This innovation can save
menjadi otomatis (technology based). Inovasi ini time and operator’s energy in operating the
dapat menghemat waktu dan tenaga operator tools, save maintenance costs and extend the
dalam pengoperasian alat, mengehemat biaya lifespan of the tools. With this innovation, the
maintenance dan memperpanjang umur alat. reduction of compressor turbine operating hours
Dengan inovasi ini, pengurangan jam operasi has achieved electricity efficiency of 92,544.4 GJ
turbin kompresor berhasil mencapai efisiensi
listrik sebesar 92.544,4 GJ.
d. Area Operasi SSA d. SSA Operation area

• Pertagas SSA melakukan penggantian kompresor • Pertagas SSA replaces a large-capacity Garden
udara Garden Denver yang berkapasitas besar Denver air compressor with a smaller capacity
dengan kompresor udara Ingersoll Rand yang Ingersoll Rand air compressor at SKG Benuang.
berkapasitas yang lebih kecil di SKG Benuang. The air compressor replacement reduces power
Penggantian kompresor udara menurunkan consumption from 29 KW to 13.9 KW.
pemakaian daya dari sebelumnya 29 KW menjadi • Pertagas SSA changes the operating pattern
13,9 KW. of the air compressors at SKG Cambai from
• Pertagas SSA melakukan perubahan pola the operation of 2 units to only 1 unit of air
operasi kompresor udara di SKG Cambai compressor, with the same operational capability.
dari pengoperasian 2 unit menjadi hanya 1 The air compressor is the component driving
unit kompresor udara, dengan kemampuan the main component using pneumatic based
operasional yang sama. Kompresor udara on operational pressure, hence, the pressure
merupakan komponen penggerak komponen needed in the main operational components
utama menggunakan pneumatic sesuai dengan can be fulfilled. The changes in the compressor
tekanan operasional, sehingga tekanan yang operating pattern produce energy efficiency in
dibutuhkan dalam komponen utama operasional the form of a decrease in power consumption,
bisa tercukupi. Perubahan pola operasi from 30 KW to 22 KW.
kompresor menghasilkan efisiensi energi berupa
penurunan pemakaian daya, dari sebelumnya 30
KW menjadi 22 KW.

INDEKS KONSUMSI ENERgi

(Konsumsi Energi per satuan produksi)
PT Pertamina Gas 2015-2018
0.28
0,30
0,29
0,27
0,28
0,26
0.25
0,27
0,26
0,25
0,24
0,23
0,22
0,21
0,20
2015 2016 2017 2018
Pengendalian Emisi Gas Management of

Rumah Kaca dan Emisi Lain Greenhouse Gas Emissions
Sejak tahun 2009, Pertamina Gas bersama dengan and Other Emissions
PT Pertamina (Persero) sebagai induk perusahaan, Since 2009, Pertamina Gas, together with PT Pertamina
telah menunjukkan komitmen nyata mereduksi emisi (Persero) as the holding company, has demonstrated
gas rumah kaca (GRK). Kegiatan yang telah dilakukan a real commitment to reduce greenhouse gas (GHG)
mencakup pelaksanaan penghitungan dan pelaporan emissions. Activities that have been carried out include
beban emisi GRK, yang mencakup CO2, CH4, N2O. the implementation of the calculation and reporting
Tiga jenis GRK lain yaitu HFCs, PFCs, dan SF6 telah of GHG emissions, which includes CO2, CH4, and
diidentifikasi tidak dibangkitkan dari kegiatan Pertamina N2O. Three other types of GHGs, namely HFCs, PFCs,
Gas sehingga tidak dimasukkan dalam perhitungan and SF6 have been identified as not generated from
beban emisi. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepatuhan Pertamina Gas activities, hence, the said gasses are not
pada Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. included in the calculation of emissions expenses. This is
13 Tahun 2009, yang mengatur inventarisasi sumber conducted as a form of compliance with the Regulation
emisi GRK, kuantifikasi beban emisi GRK dan pelaporan of the Minister of Environment No. 13 of 2009 that
beban emisi GRK secara periodik. regulates the inventory of GHG emissions sources,
quantification of GHG emission burden and reporting of
GHG emissions periodically.
Pengukuran dilaksanakan pada 11 distrik di seluruh Measurements were carried out in 11 districts in all
Area Operasi, meliputi sumber emisi langsung (direct operation areas, including direct emission sources
emission) dari proses utama kegiatan transmisi gas. from the main process of gas transmission activities.

Pertamina Gas juga menghitung emisi yang berasal dari Pertamina Gas also calculates emissions originating
lepasan gas dari katup, flense, connectors, alat pelepas from gas releases from valves, sensors, connectors,
tekanan (PRV), kompresor, kebocoran dari peralatan pressure relief valve, compressors, leaks from
proses dan komponennya. processing equipment and its components.
Metodologi perhitungan beban emisi GRK dan pencemar The methodology for calculating GHG emissions and air
udara pada laporan tahun 2018 ini didasarkan pada pollutant in the 2018 report is based on the calculation
perhitungan “data aktivitas dikalikan dengan faktor of "activity data multiplied by emission factors" and no
emisi” dan tidak digunakan metode pengukuran emisi. emission measurement method is used.
Perhitungan beban emisi GRK dan emisi pencemar Calculation of GHG emission loads and air pollutant
udara untuk masing-masing sumber emisi dilakukan emissions for each emission source is carried out
sesuai dengan ketersediaan data dan tingkat akurasi according to the data availability and the desired level of
data yang diinginkan. Pendekatan estimasi perhitungan data accuracy. The estimated emission load calculation
beban emisi tersebut dikenal dengan istilah ‘tier’, dan approach is known as 'tier', with levels of 'tier-i, tier-2,
dikenal adanya tingkatan ‘tier-i, tier-2, tier 3, dan tier-4’. tier 3, and tier-4'. 305-1
305-1
Tingkatan Emisi Perhitungan Beban Emisi dan Data Aktivitas

Emission Levels, Calculation of Emission Loads, and Activity Data
Tingkatan
Sumber Emisi Data Aktivitas
Source of Emissions
Emisi Activity Data
Emission Levels
Pembakaran Dalam Tier 3b Volume gas, kecepatan alir
Internal Combustion Gas volume, flow speed
Suar bakar (Flaring) Fugitive Tier 2 Volume gas flare, volume gas transmisi, jenis bahan bakar
Fugitive Flaring Flare gas volume, gas volume transmission, fuel type.
Tier 3 Pendekatan peralatan: Jenis dan jumlah peralatan (panjang pipa transmisi
dan kompresor)
Approach to equipment: Type and number of equipment (length of
transmission Pipeline and compressor).
Intensitas Emisi (Ton CO2 eq/TOE)

Area Operasi Emmision Intensity (Ton CO2 eq/TOE)
Operation Areas
2018 2017 2016 2015
Northern Sumatera Area - - - -
Southern Sumatera Area 0,0138 0,0158 0,0202 0,0242
Central Sumatera Area - - - -
Western Java Area 0,0437 0.0404 0,0435 0,0420
Eastern Java Area 0,0676 0.0705 0,0584 0,4969
Kalimantan Area 0,0030 0.0029 0,0030 0,0197

INTENSITAS EMISI
(Emisi per Satuan Produksi)
0,13
0,14
0,12
0,10
0,08
0,03
0,03
0,03
0,06
0,04
0,02
2015 2016 2017 2018
Reduksi Emisi GRK Reduction of Greenhouse

Emission
Hingga akhir periode pelaporan, Pertamina Gas Until the end of the reporting period, Pertamina Gas
meneruskan upaya untuk mengurangi emisi GRK. continued its efforts to reduce GHG emissions. This is
Hal ini dilakukan sebagai dukungan pada kebijakan conducted as a form of support for the Government's
Pemerintah mengurangi emisi GRK secara nasional, policy of reducing GHG emissions at a national level.
sesuai Peraturan Presiden No. 61 Tahun 2011 Tentang This is in line with Presidential Regulation No. 61 of
Rencana Aksi Nasional (RAN) Penurunan Gas Rumah 2011 on the National Action Plan for the Reduction of
Kaca dan Peraturan Presiden No.71/2011 tentang Greenhouse Gases and Presidential Regulation No. 71 of
Penyelenggaraan Inventarisasi Gas Rumah Kaca 2011 on the Implementation of the National Greenhouse
Nasional Sektor Minyak dan Gas Bumi di Indonesia. Gas Inventory of the Oil and Gas Sector in Indonesia.
Selama tahun 2018, Pertamina Gas mengambil berbagai Throughout 2018, Pertamina Gas took various steps to
langkah untuk mendukung upaya mengurangi emisi support efforts to reduce GHG emissions, both directly
GRK, baik langsung maupun tidak langsung, melalui and indirectly, through the implementation of the
penerapan teknologi ramah lingkungan sebagai berikut: following environmentally friendly technologies: 305-5
305-5
a. Area operasi KAL a. KAL Operation area

Penggunaan alat Autimated Gas Sampler The use of the Automated Gas Sampler enables safe,
memungkinkan melakukan pengujian gas effective and efficient testing of hazardous gases.
berbahaya secara aman, efektif dan efisien. Alat This tool replaces human role to visit sampling
ini menggantikan peran manusia yang harus location to carry out tests on environments exposed

ke lokasi sampling untuk melakukan pengujian to harmful hydrocarbon gases. With this tool,
pada lingkungan yang terpapar gas berbahaya the risk of gas exposure can be minimized. The
hidrokarbon. Dengan adanya alat ini, risiko bahaya sampling officer simply sets the sampling frequency
terpapar gas dapat diminimalisir. Petugas sampling automatically once a day based on changes in
cukup melakukan setting frekuensi pengambilan upstream conditions (gas source in the well).
sampel secara otomatis 1 (satu) kali sehari
berdasarkan perubahan kondisi di hulu (sumber gas
di sumuran).
b. Area operasi SSA b. SSA Operation area

Turbine engine dan reciprocating engine adalah Turbine engine and reciprocating engine are
mesin yang berfungsi untuk mengkompresi dan machines to compress and increase gas pressure,
meningkatkan tekanan gas agar dapat dialirkan hence, it can be channelled to gas pipelines. Pertagas
ke jaringan pipa gas. Pertagas SSA melakukan SSA relocated 1 (one) turbine engine unit (due to
relokasi 1 (satu) unit turbine engine (kondisi standby excess of standby unit condition) with a capacity of
unit berlebih) berkapasitas 120 MMSCFD yang 120 MMSCFD located at SKG Cilamaya (Pertamina
berada di SKG Cilamaya (Pertamina Gas WJA) dan Gas WJA) and transferred it to SKG Cambai as a
memindahkannya ke SKG Cambai sebagai pengganti replacement for 3 (three) reciprocating engines with
3 (tiga) unit reciprocating engine yang berkapasitas a capacity of 40 MMSCFD.
masing-masing 40 MMSCFD.
Emisi Lain Other Emissions

Emisi lain yang mendapat perhatian Pertamina Gas Other emissions that alert Pertamina Gas attention
adalah emisi yang mengandung substansi penipis lapisan are emissions that contain ozone-depleting substances
ozon (Ozone Depleting Substances atau ODS). Emisi ODS (ODS). ODS emissions include the use of chloro-
antara lain berasal dari pemakaian refrigerant berbasis fluorocarbon (CFC)-based refrigerants. Until the
chlorofluorocarbon (CFC). Sampai dengan akhir tahun end of 2018, Pertamina Gas has no longer uses CFC-
2018, Pertamina Gas tidak lagi menggunakan refrigerant based refrigerants and replaces them with Musicool
berbasis CFC dan menggantikannya dengan refrigerant refrigerants that are more environmentally friendly.
Musicool yang lebih ramah lingkungan. 305-6 305-6
Keanekaragaman Hayati Biodiversity

Komitmen Pertamina Gas dalam mengelola lingkungan Pertamina Gas's commitment to managing the
hidup juga diwujudkan melalui berbagai upaya untuk environment is also realized through various efforts
menjaga dan melestarikan keanekaragaman hayati, to safeguard and preserve biodiversity, especially
terutama flora maupun fauna yang ada di sekitar lokasi local flora and fauna within the area of the Company's

Perusahaan beroperasi. Langkah yang dilakukan, antara operations. One step that has been taken, among others,
lain, dengan melaksanakan berbagai kegiatan yang is implementing various activities relevant to preserve
relevan dengan upaya pelestarian kondisi lingkungan environmental conditions and minimize habitat changes.
hidup, serta meminimalkan perubahan habitat.
Beberapa upaya yang telah dilaksanakan Perusahaan Some of the efforts that have been carried out by the
untuk perlindungan keanekaragaman hayati adalah Company to protect biodiversity are as follows: 304-3
sebagai berikut:304-3
• Penanaman mangrove • Mangrove planting
• Penanaman pohon • Tree planting
• Peningkatan indeks biota air pada area konservasi • Increasing the index of aquatic biota in mangrove
mangrove conservation area
• Peningkatan populasi satwa. • Increasing animal population.
1. Southern Sumatera Area (SSA) 1. Southern Sumatera Area (SSA)

Sejak tahun 2011, Area operasi SSA melakukan Since 2011, the SSA operation area has been
penghijauan di SKG Cambai dengan ketersediaan reforesting at SKG Cambai with the availability of
lahan terbuka hijau (RTH) 24.327 m , dari luas total
2
24,327 m2 green-open-space, from a total area
area 71.712,5 m . Inisiatif ini melampaui ketentuan
2
of 71,712.5 m2. This initiative goes beyond the
Pemerintah yang menyaratkan setiap bangunan provisions of the Government that require each
menyediakan RTH 34% dari total bangunan. building to provide 34% of the total building for
green-open-space.
Area operasi SSA pada tahun 2015 turut terlibat The SSA operation area in 2015 was involved in Kehati
dalam kegiatan Konservasi Taman Kehati Muara Muara Enim Park Conservation, which is the only
Enim, yang merupakan satu satunya kegiatan conservation activity in South Sumatra. The activity
konservasi di Sumatra Selatan. Pelaksanaan developed into a study in the form of biodiversity
kegiatan memasuki tahap studi berupa analisis analysis in Muara Enim area.
keanekaragaman hayati di kawasan Muara Enim.
2. Western Java Area (WJA) 2. Western Java Area (WJA)

Menerapkan konservasi insitu di Desa Juntinyuat, This operation area applies in-situ conservation in
Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, Jawa Juntinyuat Village, Juntinyuat District, Indramayu
Barat. Area konservasi ditetapkan berdasarkan SK Regency, West Java. The conservation area is
Manajer Area Jawa Bagian Barat (JBB), No: Kpts- determined based on the decree of West Java Area
003/PG1310/2013. Area operasi WJA bekerjasama Manager No: Kpts-003 / PG1310 / 2013. WJA
dengan Dinas Kehutanan Indramayu melaksanakan operation area, in collaboration with the Office of
program ini sejak tahun 2012 dengan 12.000 Forestry for Indramayu Regency, carried out this
pohon dan terus ditambah setiap tahun. Inisiatif ini program since 2012 with 12,000 trees and annually

merupakan pioner dalam lingkup nasional perihal added. This initiative is a pioneer in the national
perubahan kawasan yang dahulunya daerah tambak scope regarding changes in the area that was once
dikembalikan lagi sebagai daerah konservasi insitu again restored as an in-situ mangrove conservation
mangrove. area.
Inisiatif ini juga berbeda dengan perusahaan lain This initiative is also different from other companies
karena Area Operasi WJA melakukan kegiatan because the WJA operation area conducts
pemantauan keanekaragaman hayati berupa biota biodiversity monitoring activities in the form of
air dengan melibatkan pihak ketiga. Kegiatan aquatic biota by involving third parties. Reforestation
penanaman kembali (penghijauan) dilaksanakan activities are conducted and followed up by periodic
dengan diikuti pemantauan berkala status monitoring of the status of the biodiversity. This was
keanekaragaman hayati. Ini dilakukan untuk carried out to determine the impact of reforestation
mengetahui dampak dari kegiatan penghijauan di activities around the housing area. This initiative
sekitar wilayah perumahan. Inisiatif ini menjalin includes collaboration with third parties to ensure
kerjasama dengan pihak ketiga untuk memastikan the population of animals in the operating area.
jumlah populasi satwa yang berada di wilayah
operasi.
Area operasi WJA mendapat rekomendasi dari The WJA operating area received a recommendation
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, from the Ministry of Environment and Forestry to
untuk memelihara Burung Kakak Tua Jambul Kuning keep a Yellow-Crested Cockatoo as a protected
sebagai spesies yang dilindungi. Menindaklanjuti species. Subsequently, WJA operating area followed
hal tersebut, Area operasi WJA melakukan up by a signing of a memorandum of understanding
penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan (MoU) with the West Java Natural Resources
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Conservation Agency to obtain the permission to
Jawa Barat, untuk mendapatkan izin memelihara keep the Yellow-Crested Cockatoo confiscated
Burung Kakak Tua Jambul Kuning hasil sitaan dari from illegal poaching or illegal ownership. The
penangkapan liar atau kepemilikan tidak resmi. WJA operating area built a caged facility in an
Area operasi WJA membangun fasilitas sangkar di office park in the WJA Tegalgede operating area,
taman perkantoran area operasi WJA Tegalgede, South Cikarang Sub-district, Bekasi Regency, for
Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, temporary treatment, before releasing it back into
untuk perawatan sementara, sebelum dilepaskan its natural habitat.
kembali ke habitat aslinya.
Komitmen Perusahaan dalam melaksanakan The Company's commitment to conduct mangrove

penanaman pohon mangrove setiap tahun turut tree planting annually helped increase the diversity
meningkatkan indeks diversitas biota air (plankton, index of aquatic biota (plankton, benthos and
bentos dan nekton) pada area konservasi mangrove. nekton) in the mangrove conservation area. In

Selain itu, penanaman pohon juga turut meningkatkan addition, tree planting also increases wildlife
populasi satwa liar di sekitar area operasi, di populations around the operating area, including
antaranya jenis mamalia, burung, reptil, dan amfbi. mammals, birds, reptiles and amphibians. Based on
Berdasarkan pemantauan berkala terakhir, terdapat the latest periodic monitoring, there was an increase
peningkatan 2,12-2,77 jumlah plankton dan 2,71- of 2.12–2.77 number of plankton and 2.71–2.79
2,79 jumlah bentos pada area konservasi mangrove. number of benthos in the mangrove conservation
Sementara itu, peningkatan populasi satwa jenis area. Meanwhile, there was an increase in the
mamalia sebanyak 7 (tujuh) ekor, burung 54 ekor, population of seven mammal species, 54 birds, 17
reptil 17 ekor dan amfbi 4 (empat) ekor. turtles and four amphibians.
3. Eastern Java Area (EJA) 3. Eastern Java Area (EJA)

Area Operasi EJA memusatkan kegiatan rehabilitasi The EJA Operation Area focuses on rehabilitation
atau pemulihan kerusakan terumbu karang di or recovery activities of damage coral reefs in the
wilayah perairan Pulau Pagerungan Besar, di sekitar waters of Pagerungan Besar Island around the
wilayah operasional Perusahaan. Hasil survei Company operation area. The results of the initial
rona awal Institut Teknologi Sepuluh Nopember survey conducted by the Institut Teknologi Sepuluh
menyebutkan, berdasarkan kriteria baku mutu November showed that based on the criteria for
kerusakan terumbu karang dalam PERMENLH No. quality standards for damage of coral reefs from the
4 tahun 2001, kondisi terumbu karang di wilayah Minister of Environment Regulation No. 4 of 2001, the
perairan Pulau Pagerungan Besar dalam keadaan condition of the coral reefs in the waters of Pagerungan
rusak sedang hingga rusak buruk. Kerusakan Besar Island was in a destruction condition and was
dipicu kebiasaan penggunaan potas dan bom dalam badly damaged. The damage was caused by the habit
pencarian ikan maupun pembuangan sampah of using potassium and bombs in fishing as well as
domestik di sekitar pesisir yang menyebabkan domestic waste disposal around the coast that caused
sedimentasi dan penurunan kualitas air laut. sedimentation and decreased seawater quality.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian As a form of concern for the preservation of coral
terumbu karang, Area Operasi EJA melaksanakan reefs, EJA operation area conducts a coral reef
program rehabilitasi terumbu karang di wilayah rehabilitation program in the waters of Pagerungan
perairan Pulau Pagerungan Besar. Rehabilitasi Besar Island. The rehabilitation is carried out by a
dilakukan dengan metode transplantasi, melalui: transplantation method, through the process of:
1. Pembersihan dari sedimen dan algae, 1. Cleansing of sediments and algae,
2. Penataan posisi fragmen karang transplan pada 2. Structuring the position of transplanted coral
substrat (dudukan), fragments on the substrate,
3. Penyulaman fragmen karang yang telah mati 3. Replanting of dead or missing coral fragments,
atau hilang, and
4. Penghitungan kesintasan (survival rate) karang 4. Calculating the transplanted coral survival rate.
transplan.

Hingga akhir tahun 2018, transplantasi Until the end of 2018, the transplantation showed
menunjukkan hasil yang baik dengan pertumbuhan positive results with coral tip growth which
ujung karang yang selanjutnya berdampak pada subsequently impacted on the increasing of coral
peningkatan penutupan terumbu karang. Program cover. In addition, this program also has a positive
ini juga memberikan dampak positif munculnya impact on the emergence of shared responsibility
tanggung jawab bersama masyarakat untuk peduli for the community to care about saving the marine
dalam menyelamatkan lingkungan laut di sekitar environment around Pagerungan Besar Island.
Pulau Pagerungan Besar.
4. Kalimantan Area 4. Kalimantan Area

Pertagas KAL memiliki komitmen dalam konservasi Pertagas KAL is committed to the conservation of
hutan mangrove di sekitar Pulau Salantuko. Pertagas mangrove forests around Salantuko Island. Pertagas
KAL melibatkan kelompok tani bibit mangrove KAL involved mangrove seed farmer groups from
dari masyarakat lokal dan Pusat Kegiatan Belajar the local community, the Malahing Community of
Mengajar Masyarakat (PKBM) Malahing serta Teaching and Learning Activity Center, as well as
Yayasan BIKAL. Masyarakat juga turut menanam the BIKAL Foundation. The community also helped
dan menjaga bibit mangrove yang telah di tanam plant and maintain the mangrove seedlings that had
agar terdapat keberlanjutan program. Masyarakat been planted, hence, the program can be sustainable.
mendapat tambahan penghasilan dengan menjual The community earn additional income by selling
bibit tanaman mangrove yang akan dibeli dan mangrove seeds that will be bought and planted by
ditanam oleh Pertagas KAL. Pertagas KAL.
Pelaksanaan program membutuhkan alokasi dana The implementation of this program requires a
yang cukup besar yaitu sebesar Rp90 juta untuk substantial allocation of funds, i.e., 90 million Rupiah
6350 bibit mangrove di kawasan seluas 4 Ha. Nilai for 6350 mangrove seedlings in an area of 4 hectares.
reduksi CO2 adalah sebesar 160 ton CO2 eq senilai The CO2 reduction level is equal to 160 tons of CO2,
Rp216.700.160. equivalent to 216,700,160 Rupiah.
Pengelolaan dan Waste Management and

Pengolahan Limbah Processing
Limbah yang dihasilkan Pertamina Gas dari kegiatan The waste generated by Pertamina Gas from operating
operasional terdiri dari beberapa jenis. Sebagian activities consists of several types. Some of the
limbah mengandung barang berbahaya dan beracun waste contains dangerous and toxic waste (B3) and
(B3) maupun limbah bukan B3. Limbah B3 yang non-B3 waste. The B3 waste produced is managed by
dihasilkan dikelola dengan cara disimpan di dalam storing inside a licensed garbage collection facility.
tempat penampungan sampah (TPS) berizin. Secara In general, the processing of B3 waste is carried
umum, pengolahan limbah B3 dilakukan dengan cara out by means of recycle, reuse, and reduce (3R), as

3R meliputi daur ulang (recycle), pemakaian kembali stipulated in Government Regulation No. 101 of 2014
(reuse), dan pengurangan (reduce), seperti diatur dalam on Management of Hazardous and Toxic Waste. Waste
Peraturan Pemerintah No. 101 Tahun 2014 tentang management involves third parties who already have
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun. permits from the Ministry of Environment and the
Pengolahan limbah melibatkan pihak ketiga yang sudah Ministry of Transportation. 306-4
mempunyai izin dari Kementerian Lingkungan Hidup
maupun Kementerian Perhubungan. 306-4
Berikut data intensitas limbah B3 di area Pertamina The following is the data on the intensity of B3 waste in
Gas: 306-2 the Pertamina Gas area: 306-2
Keterangan Satuan
2018 2017 2016 2015
Remarks Unit
NSA
Total Limbah B3 Ton … … … …

Total of B3 Waste
Total Penyaluran Gas MSCF … … … …
Total of Gas Distribution
Intensitas Limbah B3 Ton/MSCF … … … …
The intensity of B3 Waste
SSA
Total Limbah B3 Ton 20,49 44,88 18.78 12.57
Total of B3 Waste
Total Penyaluran Gas TOE 3575843.2 3594125.7 2970563.9 3014819.9
Intensitas Limbah B3 Ton/TOE 5.7E-06 1.2E-05 6.3E-06 4.2E-06
CSA
Total Limbah B3 Ton … … … …
Total of B3 Waste
Total Penyaluran Gas MSCF … … … …
Intensitas Limbah B3 Ton/MSCF … … … …
WJA
Total Limbah B3 Ton 20,48 11.71 9.73 10.83
Total of B3 Waste
EJA
Total Limbah B3 Ton 0.082 0.154 0.617 0.417
Total of B3 Waste
Total Penyaluran Gas TOE 2570507.4 2425742.9 2595546.2 2754794

Keterangan Satuan
2018 2017 2016 2015
Remarks Unit
KAL
Total Limbah B3 Ton 3.88 4.29 2.98 5.18
Total of B3 Waste
INTENSITAS LIMBAH B3
(Timbulan Limbah B3 per Satuan Produk)
0,0000514
0,0000070
0,0000378
0,0000060
0,0000276
0,0000235
0,0000050
0,0000040
0,0000030
0,0000020
0,0000010
2015 2016 2017 2018
Melalui masing-masing Area Operasi, Pertamina Through each Operation Area, Pertamina Gas also
Gas juga melakukan inovasi untuk menurunkan innovates to reduce the volume of B3 waste produced.
volume limbah B3 yang dihasilkan. Upaya ini berhasil This effort has succeeded in reducing the intensity of B3
menurunkan intensitas limbah B3 melalui program yang waste through a program carried out in 2018:306-2
dilakukan pada tahun 2018: 306-2
• Western Java Area • Western Java Area
Program pengurangan limbah B3 di area operasi WJA The B3 waste reduction program in the WJA
antara lain yaitu melalui pengurangan limbah B3 operations area includes reducing B3 chemical
kemasan kimia dengan substitusi cat dengan larutan packaging by substituting paint with a solution
ekstrak daun sirsak, pengurangan sludge melalui of soursop leaf extract, reducing sludge through
program Integrated Rapid Online Gas Transportation the Integrated Rapid Online Gas Transportation
Monitoring (IROGTM), dan pengurangan limbah Monitoring (IROGTM) program, and reducing B3
B3 kemasan oli dengan mengalihkan penanganan waste oil packaging by shifting the packaging of

kemasan oli bekas (drum) ke penyedia oli. Dengan used oil (drum) to an oil supplier. With the IROGTM
adanya program IROGTM, pengoperasian turbine program, the operation of the turbine compressor
compressor dapat dimatikan secara otomatis can be turned off automatically, thus, it can reduce
sehingga mampu menurunkan konsumsi fuel dan fuel consumption and reduce B3 waste such as
menurunkan limbah B3 seperti sludge. sludge.
• Southern Sumatera Area • Southern Sumatera Area

Pertagas SSA mengatur pola operasi melalui Pertagas SSA regulates the operation pattern
penggantian engine reciprocating di SKG Cambai through reciprocating engine replacement at
dengan 1 unit gas turbine jenis Centaur dari SKG SKG Cambai with 1 Centaur gas turbine unit from
Tegalgede. Gas turbine memiliki beberapa kelebihan SKG Tegalgede. The use of gas turbine has several
diantaranya: (1) flow gas 1 unit gas turbine jenis advantages including (1) the flow of gas of 1 unit
Centaur setara dengan 3 unit engine reciprocating, of Centaur gas turbine is equivalent to 3 units of
(2) konsumsi pelumas dan filter gas turbine lebih reciprocating engines, (2) consumption of lubricants
rendah pada saat PM (Preventive Maintenance). Pada and gas turbine filters is lower at preventive
tahun 2018, optimalisasi gas turbine engine mampu maintenance. In 2018, the optimization of the gas
menurunkan limbah B3 oli bekas sebesar 5,606 ton turbine engine could reduce used-oil B3 waste by
dan filter oli bekas sebesar 1,40 ton. 5.606 tons and used-oil filters by 1.40 tons.
Limbah Non-B3 Non-B3 Waste

Pertamina Gas terus berupaya untuk menurunkan Pertamina Gas continues to strive to reduce non-B3
limbah padat non-B3 melalui inisiatif kegiatan yang solid waste through environmentally friendly initiatives.
ramah terhadap lingkungan. Dalam hal ini, Perusahaan In this regards, the Company applies a 3R eco-efficiency
menerapkan sistem eco-efsiensi berbasis 3R (reuse, system (reuse, recycle, reduce). The application of this
recycle, reduce). Penerapan konsep ini dilakukan dalam concept is conducted in the form of doubling the use of
bentuk penambahan siklus pemakaian kertas menjadi paper cycles by using a special printer and is proven to
dua kali dengan menggunakan printer khusus dan be successful in reducing paper waste. In addition, some
terbukti berhasil mengurangi limbah kertas. Selain itu, used paper is reusable. 306-2
sebagian kertas bekas pakai telah dapat dimanfaatkan
kembali. 306-2

Jumlah dan Rasio Limbah Padat Non-B3 Pertamina Gas

Pertamina Gas Total Non-B3 Solid Waste Ratio
KETERANGAN SATUAN
2018 2017 2016 2015
Description Unit
NSA
Total Limbah Total Non-B3 Ton - - - -

Non-B3 Waste
Total Total Gas MSCF - - - -
Penyaluran Gas Transmission
Intensitas Non-B3 Waste Ton/MSCF - - - -
Limbah Non-B3 Intensity
SSA
Total Limbah Total Non-B3 Ton 1.11 0.94 0.66 0.257

Non-B3 Waste
Total Total Gas TOE 3.575.843.1 3.594.125.7 2.970.563.9 3.014.819.9
Intensitas Non-B3 Waste Ton/TOE 3.1E-07 2.6E-07 2.2E-07 8.6E-08
CSA
Total Limbah Total Non-B3 Ton … … … …

Non-B3 Waste
Total Total Gas MSCF … … … …
Intensitas Non-B3 Waste Ton/MSCF … … … …
WJA
Total Limbah Total Non-B3 Ton 4.41 4.59 4.88 5.19

Non-B3 Waste
Total Total Gas TOE 2.173.981,2 2.389.475,6 2.493.847,9 2.632.050,1
Intensitas Limbah Non-B3 Waste Ton/TOE 2,0E-06 1.9E-06 1.95E-06 1.9E-06
Non-B3 Intensity
EJA
Total Limbah Total Non-B3 Ton 0,684 0,588 0,543 0,397

Non-B3 Waste
Total Total Gas TOE 2.570.507,4 2.425.742,9 2.595.546,2 275.794
Intensitas Limbah Non-B3 Waste Ton/TOE 2,7E-07 2,4E-07 2,1E-07 1,4E-07
Non-B3 Intensity

Jumlah dan Rasio Limbah Padat Non-B3 Pertamina Gas

Pertamina Gas Total Non-B3 Solid Waste Ratio
KETERANGAN SATUAN
2018 2017 2016 2015
Description Unit
KAL
Total Limbah Total Non-B3 Ton 0,38 0,43 0,5426 0,4214

Non-B3 Waste
Total Total Gas TOE 3.572.734,7 3.468.819,4 3.411.736,8 3.936.447,2
Intensitas Limbah Non-B3 Waste Ton/TOE 1,1E-07 1,2E-07 1,6E-07 1,1E-07
Non-B3 Intensity
Upaya lain yang dilakukan Perusahaan berkaitan Another effort made by the Company in relation
dengan limbah non-B3 adalah mengolah limbah padat to non-B3 waste is to process non-B3 organic solid
non-B3 organik dengan menggunakan mesin komposter waste by using composter and biopore machines. As
dan biopori. Hasilnya, limbah atau sampah non-B3 yang a result, organic waste or non-B3 waste is converted
bersifat organik diubah menjadi kompos. Strategi ini into compost. This strategy does not only reduces the
tidak hanya mereduksi potensi ancaman pencemaran potential threat of environmental pollution but also
lingkungan tapi juga memberikan nilai tambah bagi adds value to farmers around the operating area since
petani di sekitar wilayah operasi, karena bisa mengurangi it can reduce consumption of inorganic fertilizers or
konsumsi pupuk anorganik atau pupuk kimia. chemical fertilizers.
Pengelolaan Air Water Management

Dalam hal pengelolaan air, Pertamina Gas berusaha In terms of water management, Pertamina Gas strives
untuk mengelola penggunaan air seefektif mungkin to manage water use as effective as possible and
dan terus-menerus menjaga ketersediannya di alam. continuously maintain its availability in nature. As
Sebagai salah satu upaya untuk mengurangi jumlah an effort to reduce the amount of groundwater use,
pemakaian air tanah, Pertamina Gas memanfaatkan air Pertamina Gas utilizes rainwater collected in water
hujan yang ditampung dalam waterpond untuk berbagai ponds for various activities, including fire drill, hydrant
kegiatan, di antaranya: kegiatan fire drill, hydrant dan and plants watering. Pertamina Gas seeks to manage
penyiraman tanaman. Pertamina Gas berupaya untuk and supervise the use of water as efficiently as possible.
mengatur dan mengawasi penggunaan air seefisien With this commitment, Pertamina Gas had not received
mungkin. Dengan komitmen tersebut, Pertamina Gas any complaints from the community living around the
tidak mendapat keluhan warga sekitar kawasan operasi operating area regarding disturbance of the water
yang terganggu dengan sumber air. 303-1 sources.303-1

Insiden Tumpahan Spill Incident

Kesungguhan Pertamina Gas dalam mengelola The sincerity of Pertamina Gas in managing
perlindungan lingkungan, membuahkan hasil dengan environmental protection has resulted in the absence
tidak adanya insiden tumpahan limbah selama tahun of waste spill incidents during 2018. Pertamina Gas is
2018. Pertamina Gas juga mampu mencegah terjadinya succeeded to prevent fire incidents, both on a small and
peristiwa kebakaran, baik dalam skala peristiwa kecil major scale. 306-3
maupun peristiwa besar. 306-3
Kepatuhan Pada Hukum Compliance with the Law

PT Pertamina Gas senantiasa menaati ketentuan hukum PT Pertamina Gas always adheres to the applicable laws
dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. and regulations in Indonesia. Compliance with the law
Kepatuhan pada hukum menjadikan Perusahaan selama throughout 2018 has averted the Company from any
tahun 2018 tidak pernah mendapatkan sanksi denda financial penalty or other legal sanctions related to
finansial maupun sanksi hukum lain, yang terkait alleged violations of regulations on living environment
dugaan pelanggaran terhadap regulasi yang mengatur management. 307-1


Kinerja
SOSIAL
SOCIAL Performance
Melaju dengan
sumber daya manusia
unggul
Accelerating with Superior Human Resources
Sumber daya manusia (karyawan) merupakan salah Human resource (employees) is one of important
satu aset penting dan faktor penggerak utama bagi assets and main driving factor for Pertamina Gas. The
Pertamina Gas. Ketersediaan karyawan akan membuat availability of employees will make the Company to be
operasional Perusahaan berjalan dengan baik, mampu able to operate well, record positive performance, even
mencatatkan kinerja positif, bahkan bisa mencapai reach the set targets. With such an employee position,
target yang telah ditetapkan. Dengan posisi karyawan Pertamina Gas is committed to present the highest
seperti itu, maka Pertamina Gas berkomitmen untuk quality, competent and superior employees in their
menghadirkan karyawan dengan kualitas terbaik, fields. 103-2
kompeten, dan unggul di bidangnya. 103-2
Pertamina Gas meyakini bahwa keberadaan karyawan Pertamina Gas believes that the existence of employees
dengan kualitas serupa itu akan memberikan nilai with similar quality will provide added value and
tambah dan keunggulan kompetitif bagi Perusahaan. competitive advantage for the Company. With existing
Dengan kemampuan yang ada, karyawan akan capabilities, employees will convert other resources,
mengkonversi sumber daya yang lain, seperti uang, such as money, machinery, work methods and materials/
mesin, metode kerja dan material/bahan baku yang raw materials owned by the Company to produce best
dimiliki Perusahaan guna menghasilkan produk terbaik. products.

Kepegawaian Staffing
Pada tahun 2018, Perseroan memiliki sumber daya In 2018, the Company has 400 human resources, an
manusia sebanyak 400 orang, bertambah sebanyak 21 increase of 21 people compared to 2017 with 379
orang dibanding tahun 2017 dengan 379 orang karyawan. employees. The number is accumulation of the entry
Jumlah itu merupakan akumulasi dari masuknya karyawan of new employees through recruitment and reduction
baru melalui rekrutmen dan berkurangnya karyawan of employees due to termination of employment with
karena terjadi pemutusan hubungan kerja dengan alasan- reasons justified by law.
alasan yang dibenarkan oleh undang-undang.
Untuk rekrutmen, PT Pertamina Gas melakukan For recruitment, PT Pertamina Gas is adding employees
penambahan karyawan sesuai dengan kebutuhan. as needed. The company provides equal opportunities to
Perusahaan memberikan kesempatan setara kepada every nation's best child, to work at Pertamina Gas. The
setiap anak bangsa terbaik, untuk bekerja di Pertamina recruitment process is carried out publicly, taking into
Gas. Proses rekrutmen dilaksanakan terbuka, dengan account the minimum age of 18 years to avoid involving
mempertimbangkan usia minimal 18 tahun guna child labor. In 2018, the Company recruited 20 (twenty)
menghindari pelibatan pekerja anak. Pada tahun 2018, people with following details: 401-1, 408-1
Perseroan merekrut 20 (dua puluh) orang dengan
perincian sebagai berikut: 401-1, 408-1

Tabel Rekrutmen Berdasarkan Program Tahun 2018 (Orang)

Recruitment Table Based on Program in 2018 (Person)
Program Rekrutasi
2018 2017
Recruitment Program
Experience Hire Experience Hire 0 1
Bimbingan Profesi Sarjana (BPS) Undergraduate Profession Guidance (bPS) 0 15
Tenaga Operator Operator Staff 20 -
Pekerja Waktu Tertentu (PWT) Certain Time Workers (PWT) 0 8
Jumlah Total 20 24
Tabel Rekrutmen Berdasarkan Kelompok Usia dan Jenis Kelamin (Orang)

Tabel Rekrutmen Berdasarkan Kelompok Usia dan Jenis Kelamin (Person)
Kelompok Usia 2018 2017

Recruitment Program L P Total L P Total
<30 …… …… …… …… …… ……
30 -54 …… …… …… …… …… ……
>54 …… …… …… …… …… ……
Total …… …… …… …… …… ……
L= Laki-laki/M=Male P=Perempuan/F=Female
Tabel Rekrutmen Berdasarkan Lokasi Kerja dan Jenis Kelamin (Orang)

Recruitment Table Based on Age Group and Gender (People)
Lokasi Kerja 2018 2017

Work Location L P Total L P Total
Kantor Pusat …… …… …… …… …… ……
Headquarter
Northern Sumatera Area …… …… …… …… …… ……
Central Sumatera Area …… …… …… …… …… ……
Southern Sumatera Area …… …… …… …… …… ……
Western Java Area …… …… …… …… …… ……
Eastern Java Area …… …… …… …… …… ……
Kalimantan Area …… …… …… …… …… ……
Total …… …… …… …… …… ……
Selain menerima karyawan baru, jumlah karyawan Besides accepting new employees, the number of PT
PT Pertamina Gas selama tahun pelaporan juga Pertamina Gas employees during the reporting year
dipengaruhi oleh adanya karyawan yang meninggalkan was also influenced by the presence of employees who
Perusahaan (turnover). Selama tahun 2018, karyawan left the Company (turnover). During 2018, there were 2
yang meninggalkan Pertamina Gas tercatat sebanyak (two) employees who left Pertamina Gas, or 0.5% of the
2 (dua) orang, atau 0,5% dari total karyawan, jauh total employees, far lower than the previous year. The

menurun dibanding tahun sebelumnya. Adapun rincian details of the causes of employees leaving the Company
penyebab karyawan meninggalkan Perusahaan adalah are as follows: 401-1
sebagai berikut: 401-1
Tabel Penyebab Karyawan Meninggalkan Perusahaan (Orang)

Table of Causes of Employees Leaving the Company (Person)
Tahun
Penyebab Year
Cause
2018 2017
Pensiun alami Retirement 0 6
Pensiun dini Early retirement 0 1
Meninggal Died 0 0
Mengundurkan diri Resign 2 1
Diberhentikan karena melakukan Dismissed for violation 0 0
pelanggaran
Total karyawan Total employee 400 379
Persentase turnover Turnover percentage 0,5% 2,11%
Tabel Karyawan Meninggalkan Perusahaan Berdasarkan Kelompok Usia dan

Jenis Kelamin (Orang)
Table of Employees Leaving Companies Based on Age Group and Gender (Person)
Kelompok Usia 2018 2017

Age Group L P Total L P Total
<30 …… …… …… …… …… ……
30 -54 …… …… …… …… …… ……
>54 …… …… …… …… …… ……
Total …… …… …… …… …… ……
Tabel Karyawan Meninggalkan Perusahaan Berdasarkan Lokasi Kerja

dan Jenis Kelamin (Orang)
Table of Employee Leaving Company Based on Work Location and Gender (Person)
Area Lokasi 2018 2017

Work Location L P Total L P Total
Kantor Pusat …… …… …… …… …… ……
Headquarter
Northern Sumatera Area …… …… …… …… …… ……
Central Sumatera Area …… …… …… …… …… ……
Southern Sumatera Area …… …… …… …… …… ……
Western Java Area …… …… …… …… …… ……
Eastern Java Area …… …… …… …… …… ……
Kalimantan Area …… …… …… …… …… ……
Total …… …… …… …… …… ……

Pembinaan Pekerja Employee Development

Untuk menghadirkan karyawan dengan kualitas terbaik To present highest quality and qualified employees,
dan mumpuni, Pertamina Gas melaksanakan pembinaan Pertamina Gas conducts developments through
melalui pendekatan sebagai berikut: following approaches:
• Pengelolaan Sistem Manajemen Kinerja (SMK) • Supervising the Performance Management Systems
dilaksanakan berbasis indikator kinerja kunci atau is carried out based on key performance indicators
Key Performance Indicators (KPI), dan penilaian oleh (KPI), and assessment by each supervisor by
masing - masing atasan dengan membandingkan comparing targets made by each employee at the
target yang dibuat masing-masing pekerja di awal beginning of the year with the realization of his
tahun dengan realisasi kerjanya. Penilaian terdiri work. The assessment consists of seven categories,
dari tujuh kategori, yang akan mempengaruhi which will affect annual wage increases, annual
kenaikan upah tahunan, insentif tahunan, bonus incentives, annual bonuses as well as opportunities
tahunan serta kesempatan promosi jabatan atau for promotion or rank promotion.
kenaikan golongan.
• Pengembangan dan Pembelajaran • Development and Learning

Perusahaan secara berkesinambungan melakukan The company continuously carries out coaching and
pembinaan dan pengembangan pekerja, untuk development of workers, to fulfill competencies
memenuhi kompetensi dan keahlian yang and expertise needed. The education and training
dibutuhkan. Pendidikan dan pelatihan yang carried out included mandatory training, functional/
dilaksanakan meliputi pelatihan mandatori, technical training, seminars/workshops and
pelatihan fungsional/teknikal, seminar/workshop certification.
dan sertifikasi.
Selama tahun 2018, total jam pelatihan yang dilakukan During 2018, the total training hours conducted by the
Perseroan adalah 20.824 jam, yang diikuti oleh…. orang Company were 20,824 hours, followed by ... people of
dari total …… karyawan. Dengan demikian, rata-rata total …… employees, Thus , the average training hours
jam pelatihan per pekerja adalah ….. jam. Angka ini naik/ per employee are ... hours. This figure is increase/
turun dibandingkan dengan tahun 2017, dengan waktu decrease compared to that of 2017, with training time
pelatihan selama 14.552 jam, yang diikuti 268 orang of 14,552 hours, which was attended by 268 people
dari total 379 orang karyawan (71%). Dengan demikian, from a total of 379 employees (71%). Thus, the average
rata-rata jam pelatihan per pekerja adalah 54 jam. 404-1 training hours per employee are 54 hours. 404-1
Perincian jam pelatihan berdasarkan jenis kelamin dan Details of training hours based on gender and employee
level karyawan disajikan dalam tabel berikut: level are presented in the following table:

Tabel Rata-rata Pelatihan Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2018

Table of Training Average Based on Gender in 2018
Durasi (Jam) Jumlah Peserta (Orang) Rata-rata Pelatihan
Keterangan Duration (Hour) Number of Participant (Person) Training Average
Description
L P Total L P Total L P Total
In-House Training …… …… …… …… …… …… …… …… ……
Pelatihan …… …… …… …… …… …… …… …… ……
Eksternal
External Training
Jumlah …… …… …… …… …… …… …… …… ……
Total
Rumus penentuan jam pelatihan berdasarkan jenis The formula for determining training hours by gender:
kelamin:
Rata-rata jam pelatihan bagi laki-laki

Rata-rata jam pelatihan per karyawan Average training hour for men
Average training hour per employee =
= Jumlah total jam pelatihan yang diberikan kepada
Jumlah total jam pelatihan yang diberikan kepada karyawan karyawan laki-laki
Total number of hours of training given to employees The total number of hours of training given to male
employees
Jumlah total karyawan
Total number of employees Jumlah total karyawan laki-laki
Total number of male employees
Rata-rata jam pelatihan bagi perempuan
Average hour of training for women Rata-rata jam pelatihan bagi kategori karyawan
= Average training hour per employee category
Jumlah total jam pelatihan yang diberikan kepada =
karyawan perempuan Jumlah total jam pelatihan yang diberikan kepada kategori
The total number of hours of training given to karyawan
female employees Total number of hours of training given to each
employee category
Jumlah total karyawan perempuan
Total number of female employees Jumlah total karyawan dalam kategori
Total number of employees in the category
Tabel Rata-rata Jam Pelatihan Berdasarkan Level Karyawan Tahun 2018

Table of Average Training Hours Based on Employee Level in 2018
Rata-rata Jam Pelatihan
Durasi (Jam) Jumlah Peserta (Orang) per Pegawai per Tahun
Keterangan Duration (hour) Number of Participants (Person) Average of Training Hours per
Description Employee Per Year
Manajemen Staf Jumlah Manajemen Staf Jumlah Manajemen Staf Jumlah
Management Staff Total Management Staff Total Management Staff Total
In-House …… …… …… …… …… …… …… …… ……
Training
Pelatihan …… …… …… …… …… …… …… …… ……
Eksternal
External
Training
Jumlah …… …… …… …… …… …… …… …… ……

Manajemen Karier Career Management

Pertamina Gas memperlakukan karyawan secara sama Pertamina Gas treats employees equally regardless of
tanpa membedakan latar belakang jenis kelamin, suku, their gender, ethnicity, religion, political affiliation or
agama, afiliasi politik maupun indikator keberagaman other indicators of diversity. Equality also applies to
lain. Kesetaraan tersebut berlaku juga dalam manajemen career management so that every employee has the
karier sehingga setiap karyawan memiliki kesempatan same opportunity to progress and develop. With such
yang sama untuk maju dan berkembang. Dengan commitment, until the end of 2018, Pertamina Gas has
komitmen seperti itu, maka hingga akhir tahun 2018, never received complaints regarding alleged practice of
Pertamina Gas tidak pernah menerima keluhan terkait discrimination at work. The policy regarding full career
dugaan praktik-praktik diskiriminasi dalam bekerja. management is presented in the following description:
Kebijakan mengenai manajemen karieri selengkapnya 406-1
disajikan dalam uraian berikut: 406-1
• Mutasi/Rotasi Karyawan • Employee Transfer/Mutation/Rotation

Kebijakan rotasi maupun mutasi pegawai Employee rotation and mutation policies are carried
dlaksanakan lintas fungsi, baik bersifat lateral out across functions, both lateral and structural. In
maupun struktural. Melalui cara ini pekerja this way, employees get refreshment to add insight
mendapatkan penyegaran untuk menambah and competence. In 2018, rotation/mutation data
wawasan dan kompetensi. Pada tahun 2018, data are presented in the following table:
transfer/mutasi disajikan dalam tabel berikut:
Tabel Transfer/Mutasi (Orang)

Table of Transfer/Mutation (Person)
Transfer/Mutasi
2018 2017
Transfer/Mutation
Mutasi Lateral/Rotasi Lateral Mutation/Rotation 57 38
Mutasi Promosi Promotional Mutation 128 17
Mutasi Demosi Demotional Mutation 0 0
Mutasi Keluar dari Perusahaan Mutation by Leaving the Company 2 14
Mutasi Masuk ke Perusahaan Mutation by Entering the Company 17 18
• Promosi Jabatan • Job Promotion

Setiap pegawai Pertamina Gas mendapat kesempatan Every Pertamina Gas employee has same opportunity
setara untuk membangun karir, tanpa melihat to build a career, regardless of gender, ethnicity,
latar belakang gender, suku, agama, afiliasi politik religion, political affiliation or other diversity
maupun indikator keberagaman lain. Perusahaan indicators. The company ensures the promotion
memastikan proses promosi jabatan berlangsung process takes place transparently, in accordance
secara transparan, sesuai dengan kriteria yang with predetermined criteria. The promotion is done
telah ditentukan. Promosi jabatan dilakukan secara structurally by filling in a higher position based on fit

struktural dengan mengisi posisi jabatan yang lebih & proper test.
tinggi berdasarkan penilaian fit & proper test.
• Kenaikan Golongan secara Selektif • Selective Rank Promotion
Proses kenaikan golongan dilakukan berdasarkan The process of rank promotion is based on the results
hasil seleksi yang ditentukan Dewan Pembinaan of selection determined by the Board of Employee
Karier Pekerja (DPKP) PT Pertamina (Persero), Career Development of PT Pertamina (Persero), in
dalam hal ini diwakili Direksi atau Manajemen this case represented by the Board of Directors or
Perusahaan. Company Management.
• Penugasan Khusus • Special Assignment
Penugasan khusus diberikan kepada pekerja Special assignment is given to employees based
berdasar Surat Perintah Presiden Direktur, terutama on the letter of assignment from Main Director,
untuk mendukung pembangunan proyek-proyek especially to support the development of on
yang sedang Berjalan, baik di lingkungan internal going projects, both in the internal environment
Pertamina Gas maupun di entitas anak PT Pertamina of Pertamina Gas and in other subsidiaries of PT
(Persero) lainnya atau joint venture Pertamina Gas. Pertamina (Persero) or Pertamina Gas joint venture.
Hasil Penilaian Karyawan Results of Employee

dan Manajemen Karir Assessment and Career
Tahun 2018 404-3 Management in 2018 404-3
Hasil Penilaian Karyawan dan Manajemen Karir Tahun 2018
Hasil Penilaian Karyawan dan Manajemen Karir Tahun 2018
Mutasi dan Rotasi
Promosi Demosi Kenaikan Golongan Penugasan Khusus
Mutation and
Gender Promotion Demotion Rank Advancement Special Assignment
Rotation
2018 2017 2018 2017 2018 2017 2018 2017 2018 2017
Pria …… 34 …… 31 …… 0 …… 7 …… 141
Male
Wanita …… 5 …… 2 …… 0 …… 1 …… 28
Female
Total …… 39 …… 33 …… 0 …… 8 …… 169
Pengelolaan Kompensasi dan Benefit Management of Compensation and Benefit
• Pemberian Reward & Recognition • Giving Reward & Recognition
Sesuai Perjanjian Kerja Bersama (PKB), Perusahaan In accordance with the Collective Labor Agreement,
memberikan insentif dan tunjangan kepada the Company provides incentives and benefits for
karyawan. Besaran maupun jenis insentif dan employees. The amount and type of incentives and
tunjangan yang diberikan kepada karyawan, sesuai benefits given to employees are in accordance with
status kepegawaian, kinerja masing-masing pekerja the employment status, employee’s performance
serta kinerja Perusahaan. 401-2 and performance of the Company. 401-2

Tabel Tunjangan yang diberikan kepada Pekerja Tetap (Pekerja Waktu Tidak Tertentu),
Pekerja Tidak Tetap (Pekerja Waktu Tertentu) dan Outsource (Alih Daya)
Table of Allowances given to Permanent Employees (Non Fixed Term Employees), Non-Permanent Employees (Fixed Term Employees) and
Outsourcing Employees
Pekerja Tidak
Pekerja Tetap Tetap Pekerja Alih Daya
Jenis Tunjangan Permanent Employees Non-Permanent Outsourcing Employees
Type of Allowance Employees
Yes No Yes No Yes No
Asuransi Jiwa Life insurance  -  -  -
Asuransi Kesehatan Health Insurance  -  -  -
Cuti Melahirkan Maternity Leave  -  -  -
Perlindungan Kecatatan Protection of Record and
 -  -  -
dan Ketidakmampuan Disability
Pemberian Pensiun Pension  -  -  -
Kepemilikan Saham Shareholding   
Pertamina Gas menjamin pekerja perempuan yang cuti Pertamina Gas guarantees employees on maternity leave
melahirkan, untuk bekerja kembali pada jabatan semula to return to their original positions after completing their
setelah selesai menjalani cuti melahirkan. Sesuai PKB dan maternity leave. Corresponding to the Collective Labor
peraturan ketenagakarjaan yang berlaku di Indonesia, Agreement and labor regulations that apply in Indonesia,
lama waktu cuti melahirkan adalah 90 hari kerja. the length of maternity leave is 90 working days.
Selama tahun 2018, tercatat ada ……. karyawan During 2018, there were recorded ... female employees
perempuan yang cuti melahirkan, dari jumlah itu on maternity leave, of that number as many as …… people
sebanyak …… orang (atau……%) telah bekerja kembali (or ……%) have worked back to their original positions.
pada posisi semula. Sementara itu, jumlah karyawan Meanwhile, the number of male employees who took
pria yang mengambil cuti karena istrinya melahirkan leave due to their wife giving birth was recorded as
tercatat ada sebanyak….. orang, dan dari jumlah itu many as ... people, and of that number as many as ...
sebanyak….. orang kembali bekerja pada posisi yang people returned to work in the same position. The leave
sama. Cuti bagi karyawan pria yang istrinya melahirkan for male employees whose wives give birth is given for
diberikan selama…… hari. 401-3 …… days. 401-3
Jaminan untuk bisa kembali bekerja pada posisi yang The guarantee to be able to return to work in the same
sama berlaku juga untuk pekerja Pertamina Gas position also applies to Pertamina Gas employees who
yang menjalani cuti dalam jangka waktu lama untuk are on long-term leave for the benefit of the Hajj and
kepentingan ibadah haji maupun kegiatan keagamaan other religious activities. Similarly, workers who are
lainnya. Demikian pula untuk pekerja yang sedang attending further education are guaranteed to work
mengikuti pendidikan lanjut, dijamin bekerja kembali again after completing their education.
setelah selesai mengikuti pendidikan.

• Imbal Jasa Pekerjaan • Employment Service Benefit

Pertamina Gas memiliki sistem remunerasi yang Pertamina Gas has competitive remuneration
kompetitif terhadap PT Pertamina (Persero) dan entitas systems in PT Pertamina (Persero) and other
anak lainnya. Sistem remunerasi yang diberlakukan subsidiaries. The remuneration system enforced by
Perusahaan tidak membedakan pemberian imbal the company does not distinguish the given benefits
jasa pekerjaan bagi pekerja laki-laki dengan pekerja between male workers and female workers. The
perempuan. Sistem remunerasi yang diterapkan remuneration system that was implemented made
menjadikan besaran imbal jasa pekerjaan bagi pekerja the amount of compensation for new Pertamina Gas
baru Pertamina Gas pada tingkat jabatan terendah, employees is at the lowest position level, still greater
masih lebih besar dari ketentuan upah minimum yang than the minimum wage stipulated by the regional
ditentukan pemerintah daerah pada masing-masing government in each area according to the Operation
daerah sesuai Area Operasi. 405-2, 202-1 Area. 405-2, 202-1
Struktur remunerasi disusun berdasarkan level jabatan, The remuneration structure is set based on the position
sehingga dapat memotivasi kompetisi pekerja dalam level, so it can motivate employees' competition in
meningkatkan produktivitas. Untuk menetapkan manfaat increasing their productivity. To determine benefits
bagi pekerja, Pertamina Gas juga mempertimbangkan for employees, Pertamina Gas also considers the
kondisi Perusahaan dan perkembangan bisnis serta company's conditions and business development and
sinkronisasi proses penilaian kinerja. synchronization of the performance assessment process.
Struktur pengupahan di PT Pertamina Gas terdiri dari : The wage structure at PT Pertamina Gas consists of:
1. Upah Tetap (Basic Salary). 1. Basic Salary
2. Tunjangan Tetap (Fixed Allowance) yaitu Tunjangan 2. Fixed Allowance, namely Location Allowance
Daerah (Location Allowance). 3. Variable Allowance, which is Position Allowance
3. Tunjangan Tidak Tetap (Variable Allowance) yaitu and Management Allowance
Tunjangan Posisi (Position Allowance) dan Tunjangan 4. Other Benefits
Manajemen (Management Allowance).
4. Tunjangan Lainnya.
Sebagai informasi tambahan, bahwa sistem pengupahan For additional information, the salary system in PT
di PT Pertamina Gas sesuai dengan Peraturan Pertamina Gas is in accordance with the prevailing
Perundangan-undangan yang berlaku. Di bawah ini Laws and Regulations. Below is the table of comparative
tabel perbandingan upah 5 (lima) tahun terakhir. salary for the last 5 (five) years

Perbandingan
Upah Min (Rp) Mid (Rp) Max (Rp) Salary Increase
Salary Comparison
2014 5.295.000 20.345.876 104.050.000 11,55%
2015 6.392.803 22.684.142 123.900.000 9,72%
2016 4.202.000 22.738.658 123.900.000 8,12%
2017 4.319.557 23.914.766 172.100.000 8,15%
2018 4.443.186 24.744.594 172.100.000 6,97%
Note: From 2016 to 2018 there were recruitments of high
Catatan : Tahun 2016 s/d 2018 terdapat rekrutmen Pekerja school graduates
lulusan SLTA
Komponen Imbal Jasa Pekerjaan untuk Pekerja

Employment Service Benefit Component for Employees
Komponen Pekerja Tetap Pekerja Tidak Tetap
Component Permanent Worker Non-Permanent Workers
Upah Basic Salary, Tunjangan Daerah dan Tunjangan Basic Salary, Tunjangan Daerah dan Tunjangan
Wage Posisi Posisi
Basic Salary, Tunjangan Daerah dan Tunjangan Basic Salary, Tunjangan Daerah dan Tunjangan
Posisi Posisi
Tunjangan Tidak Tetap (insentif bulanan)
Non-Permanent Allowances (monthly incentives)
Tunjangan Transportasi Ya (pada level VP, GM, dan Area Manager) Ya (pada level VP, GM, dan Area Manager)
Transportation Allowance Yes (at the level of VP, GM and Area Manager) Yes (at the level of VP, GM and Area Manager)
Lembur 3 3
Overtime
Insentif 3 3
Incentive
Bonus 3 3
Bonus
Tunjangan Shift 3 3
Shift Allowance
Bantuan Istirahat Tahunan 3 3
Annual Break Assistance
Tunjangan Hari Raya 3 3
Holiday Allowance
Manfaat / Benefit
Jaminan Kesehatan 3 3
Health insurance
BPJS Kesehatan 3 3
BPJS of Health
BPJS Ketenagakerjaan 3 3
BPJS of Employment
Dana Pensiun 3 7
Pension Fund
Kenaikan Upah / Salary Increase
Salary Increase 3 7
Promotional Increase 3 7

• Program BPJS Ketenagakerjaan • BPJS of Employment Program

Pertamina Gas menyertakan para pekerja dalam Pertamina Gas registers its employees in a program
program yang diselenggarakan Badan Penyelenggara organized by the Social Security Agency (BPJS) of
Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Adapun Employment. The scope of the BPJS Employment
ruang lingkup program BPJS Ketenagakerjaan yang program that followed includes:
diikuti mencakup: 1. Work Compensation Benefits
1. Jaminan Kecelakaan Kerja 2. Guaranteed Death Benefit
2. Jaminan Kematian 3. Guaranteed Income Supplement
3. Jaminan Hari Tua
• Program Pemeliharan Kesehatan dan Pengobatan • Health and Medical Care Program
Perusahaan juga menyertakan pekerja pada The company also registers its workers in the Health
Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan dengan Care Insurance Program with more benefits. The
manfaat lebih. Tujuan dari pengadaan program ini aim of the procurement of this program is to realize
adalah mewujudkan derajat kesehatan yang optimal optimal health status for employees and family with
bagi pekerja dan keluarga dengan pendekatan: the approach:
1. Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan 1. Health care and improvement (promotive)
(promotif) 2. Prevention of disease
2. Pencegahan penyakit (preventif) 3. Curative healing and rehabilitative treatment.
3. Penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan
kesehatan (rehabilitatif).
• Program iuran Pensiun Pasti (PPIP) • Defined Pension Fee Program (PPIP)
Perusahaan menyertakan pekerja dalam Program Companies registers its employees in Defined
Pensiun iuran Pasti (PPiP) melalui dana Pensiun Contribution Plan (Program Pensiun iuran Pasti/PPiP)
Lembaga Keuangan (DPLK). Di dalam program through Financial Institution Pension Fund (Dana
pensiun tersebut, setiap pekerja dapat memilih Pensiun Lembaga Keuangan/ DPLK). In the pension
DPLK yang diinginkan maupun portofolio investasi program, each employee can choose the desired
dari dana yang disetor pekerja maupun Perusahaan. DPLK or portfolio investment from funds deposited
Manfaat atas PPIP diberikan Perusahaan ketika by employees and the Company. Benefits of PPIP are
karyawan telah pensiun. given by the Company when the employee retired.
• Program Asuransi Purna Jabatan Direksi • Program of Pension insurance contract for Board of
Perusahaan memberikan Santunan Purna Directors
Jabatan pada setiap akhir masa jabatan direksi. The company provides the pension insurance
Santunan Purna Jabatan diberikan dalam bentuk contract at the end of each director's term. The
pengikutsertaan dalam program asuransi atau compensation is given in the form of internal
tabungan pensiun. Premi atau iuran tahunan yang participation insurance program or retirement
ditanggung Perusahaan adalah maksimum sebesar savings. The annual premium or contribution borne
25% dari gaji per tahun dan jumlah tersebut harus by the Company is a maximum of 25% of salary per
dicantumkan dalam RKAP setiap tahun anggaran. year and this amount must be included in the RKAP

(Corporate Work Plan and Budget) every fiscal year.

• Program Kesejahteraan Lainnya • Other Welfare Programs
Program lainnya yang dilakukan untuk meningkatkan Other programs carried out to improve the welfare
kesejahteraan pekerja antara lain melalui program of employees, among others through sport coaching
pembinaan olahraga melalui Badan Pembinaan olah programs held by the Sport Coaching Board
Raga (BAPOR) serta kegiatan keagamaan pekerja (BAPOR) and religious activities of employees
melalui Badan Dakwah Islam (BDI) dan Badan held by the Islamic Da'wah Agency (BDI) and the
Koordinasi Umat Kristiani (Bakor Umkris). Christian Coordination Board (Bakor Umkris).
Pemutusan Hubungan Kerja Work termination

Pemutusan hubungan kerja (PHK) dengan karyawan The termination of employment (layoffs) can occur and
dapat terjadi dan disebabkan karena beberapa hal: is caused by several things:
a. Pekerja memasuki masa persiapan purnakarya a. Employees entering the period of retirement
(MPPK) dan pensiun normal preparation and normal retirement
b. Atas Permintaan Sendiri (APS) b. On His/Her Own Request (APS)
c. Alasan Kesehatan c. Health reasons
d. Sanksi kedisiplinan. d. Disciplinary sanctions.
Dalam hal PHK terjadi akibat pelanggaran disiplin, maka In some cases in which the termination happens due
mekanisme PHK dilakukan sesuai dengan PKB yang to disciplinary violations, the mechanism for work
berlaku. Batas waktu minimal pemberitahuan kepada termination is carried out in accordance with the
karyawan perihal pelaksanaan PHK adalah 30 hari applicable Collective Labor Agreement (CLA). The
sebelum PHK dilaksanakan. minimum notification deadline for employees regarding
termination of employment is 30 days before the
termination of employment.
Hak-hak yang diberikan bagi pekerja yang mengalami The rights granted to employees who are terminated
PHK, antara lain: include:
• Uang Penghargaan Apresiasi Perusahaan • Corporate Appreciation Award fund
• Uang Pensiun • Pension fund
• Uang Asuransi Kemampuan • Ability Insurance fund
• Uang dana Tabungan Pekerja • Employee Savings fund
• Jaminan Kesehatan Purnakarya, dan sebagainya. • Retirement Health Insurance, and so on.
Khusus mengenai pensiun, sesuai dengan PKB yang Specifically regarding retirement, in accordance with
berlaku, usia pensiun karyawan Pertamina Gas adalah the applicable CLA, the employee retirement age of
56 tahun. Perusahaan menyertakan mereka dalam Pertamina Gas is 56 years old. The company enggaged

pelatihan untuk menyiapkan pekerja yang akan pensiun them in the training to prepare workers who would
dan memasuki masa persiapan purnakarya (MPPK). retire and enter the retirement preparation period
Pelatihan ditujukan untuk memberi bekal pengetahuan (MPPK). The training is intended to provide knowledge
dan keahlian, sehingga tetap dapat melanjutkan hidup and expertise, so that they can still survive although
setelah tak lagi menjadi karyawan. 404-2 they are retired. 404-2
Jenis Pelatihan Persiapan Pensiun Karyawan (Orang)

Type of Employee Retirement Preparation Training
Pelatihan Jumlah Peserta Penyelenggara
Training Number of Participant Organizer
Pembekalan Masa Purna Karya Madya …… ……
Briefing of the Medium Pension Period
Pembekalan Masa Purna Karya Executive …… ……
Briefing of the Executive Pension Period
Pembekalan Masa Purna Karya Utama …… ……
Briefing of the Main Pension Period
Survei Kepuasan Pekerja Employee Satisfaction

Survey
Guna mengukur kinerja, maka Perusahaan
In order to measure performance, the Company uses
menggunakan pencapaian KPI dan satisfaction survey
KPI achievement and satisfaction survey as indicators
sebagai indikator terhadap pelayan fungsi Business
of the Business Support service function. In connection
Support. Sehubungan dengan hal tersebut, berdasarkan
with this, based on a survey conducted in 2018, in
survei yang telah dilakukan pada tahun 2018, secara
general, the employees assessed Enough Satisfaction
umum pekerja menilai Cukup Puas terhadap layanan
toward the HR functions (score 3.84 on a scale of 5.00).
fungsi HR (skor 3,84 dari skala 5,00)

MENEKAN KECELAKAAN
HINGGA NOL KASUS
Pushing Work Accidents to Zero Case
Angka kecelakaan kerja di Indonesia menunjukkan tren Work accident rate in Indonesia shows an increasing
peningkatan dari tahun ke tahun. Pada tahun 2018 trend from year to year. In 2018 for example, the Ministry
misalnya, Kementerian Ketenagakerjaan mencatat of Manpower noted that there were 157 thousand work
ada 157 ribu kasus kecelakaan kerja. Angka ini lebih accident cases. This figure is higher by 34 thousand or
tinggi 34 ribu atau naik 27,64% dibandingkan dengan up by 27.64% compared to work accidents in 2017,
kecelakaan kerja tahun 2017, yang tercatat sebanyak which recorded 123 thousand cases. To prevent work
123 ribu kasus. Untuk mencegah terjadinya kecelakaan accidents, the Ministry reminded the importance of
kerja, Kementerian mengingatkan kembali pentingnya Occupational Safety and Health (K3) for entrepreneurs,
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kepada para trade unions, workers and the community. Workplace
pengusaha, serikat pekerja, pekerja dan masyarakat. accidents must be prevented because they can reduce
Kecelakan kerja harus dicegah karena bisa mengurangi work productivity, cause material and moral losses, and
produktivitas kerja, menimbulkan kerugian secara even cause death.
material maupun moril, bahkan menyebabkan kematian.
Pertamina menyambut baik peringatan dari Pertamina welcomed the warning from the Ministry.
Kementerian tersebut. Apalagi, bidang usaha Pertamina Moreover, the business sector of Pertamina Gas has
Gas memiliki risiko tinggi untuk terjadinya kecelakaan a high risk for workplace accidents. The high risk
kerja. Risiko tinggi tersebut tak lepas dari sifat gas cannot be separated from the nature of the natural gas
alam yang disalurkan Perusahaan yang sangat mudah distributed by the Company which is very flammable.

terbakar. Oleh karena terdapat risiko kerja yang tinggi, Because there is a high work risk, Pertamina Gas
maka Pertamina Gas menjadikan K3 sebagai salah satu makes K3 a priority with the ultimate goal of creating
prioritas dengan tujuan akhir mewujudkan kecelakaan zero accident. To support this goal, the Company has
kerja nol atau zero accident. Untuk mendukung tujuan guidelines for Pertamina Gas's Health, Safety and the
tersebut, Perusahaan telah memiliki panduan tentang Environment (HSE).
Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lindungan Kerja
(K3LL) atau Health, Safety and the Environment (HSE)
Pertamina Gas.
Supaya selurun insan Pertamina Gas mengerti dan In order for Pertamina Gas personnel to understand
memahami isi HSE, maka Perusahaan terus-menerus and understand the contents of HSE, the Company
melakukan sosialisasi. Antara lain, dilakukan dengan continues to socialize. One of them is done by utilizing
memanfaatkan media internal Perusahaan. Selain itu, the Company's internal media. In addition, on a
secara berkala, Pertamina Gas juga melakukan berbagai regular basis, Pertamina Gas also conducts various
pelatihan yang berkaitan dengan penerapan HSE. trainings related to the implementation of HSE. With
Dengan adanya sosialisasi dan berbagai pelatihan HSE, the socialization and various HSE trainings, Pertamina
Pertamina Gas berharap bisa menciptakan lingkungan Gas hopes to create a safe and comfortable work
kerja yang aman dan nyaman bagi karyawan. 103-2 environment for employees. 103-2

Selain kepada pemangku kepentingan internal, Besides to internal stakeholders, Pertamina Gas also
secara berkesinambungan, Pertamina Gas juga terus continues to improve efforts to implement HSE aspects
meningkatkan upaya penerapan aspek HSE kepada to external stakeholders, such as work partners, and
pemangku kepentingan eksternal, seperti mitra third parties involved in the company's operational
kerja, dan pihak ketiga yang terlibat dalam kegiatan activities. To ensure that the third party has implemented
operasional perusahaan. Untuk memastikan bahwa the HSE aspects correctly in the implementation of the
pihak ketiga telah melaksanakan aspek HSE dengan project and other work, the Company regulates it in
benar dalam pelaksanaan proyek dan pekerjaan lainnya, the Contractor Safety Management System (CSMS)
Perusahaan mengaturnya dalam instrumen peraturan regulatory instrument.
Contractor Safety management System (CSMS).
Pengelolaan Aspek HSE Management of HSE Aspects

Penerapan dan pengelolaan praktik-praktik terbaik The implementation and management of HSE best
HSE di lingkungan Pertamina Gas menjadi tugas dan practices in Pertamina Gas is the task and responsibility
tanggung jawab dari fungsi Quality Management & of the Quality Management & Health, Safety and
Health, Safety and Environmental (QM & HSE). Fungsi Environmental (QM&HSE) functions. The QM&HSE
QM & HSE didukung dengan keberadaan QM & function is supported by the presence of QM & HSE
HSE Manager, Assistant Manager HSE, Assistant Manager, HSE Assistant Manager, Assistant Manager
Manager QM, Analyst Health & Safety, Analyst Quality QM, Analyst Health & Safety, Analyst Quality
Improvement, Jr Analyst Environment, Jr Analyst QA/ Improvement, Jr Analyst Environment, Jr Analyst QA/
QC, QA/QC Offcer, Environmental Offcer, QM & HSE QC, QA/QC Offcer, Environmental Offcer, QM&HSE
Campaign Offcer, QM & HSE Administration, dan QHSE Campaign Offcer, QM&HSE Administration, and QHSE
Management Consultant. Management Consultant.
Oleh karena posisinya yang sangat strategis, secara Because of its very strategic position, the strata of the
strata organisasi perusahaan, QM & HSE langsung company organization, QM & HSE are directly under the
berada di bawah Presiden Direktur dan memegang President Director and hold the function of reporting
fungsi pelaporan langsung kepada Presiden Direktur directly to the President Director called an independent
yang disebut dengan struktur independen. Dalam structure. In implementing the HSE aspect, the QM &
pelaksanaan aspek HSE, fungsi QM & HSE berkoordinasi HSE function coordinates with all functions at Pertamina
dengan seluruh fungsi yang ada di Kantor Pusat Gas Headquarters, as well as collaborates with company
Pertamina Gas, serta berkolaborasi dengan instrumen organizational instruments in the Operational Area,
organisasi perusahaan yang berada di Area Operasional especially the Head of QC & HSE, HSE Supervisors,
terutama para Head of QC&HSE, Supervisor HSE, Area and District QC Supervisors. While, the Project
Supervisor QC di Area dan Distrik. Sementara untuk organization coordinates with the Project Manager and
organisasi Proyek berkoordinasi dengan Project HSE Coordinator.
Manager dan HSE Coordinator.

Kebijakan Keberlanjutan Pertamina Gas

Pertamina Gas Sustainability Policy
Kebijakan Keberlanjutan Pertamina Gas (Sustainability The Pertamina Gas Sustainability Policy is an integration
Policy) merupakan integrasi dari kebijakan mutu, from the quality, safety, health and environmental policy
keselamatan, kesehatan, dan lingkungan hidup of the company. This policy has been written in line with
perusahaan. Kebijakan ini telah ditulis seirama dengan the company's vision, mission and strategic values. In
visi, misi, dan nilai strategis perusahaan. Selain itu, addition, this Sustainability Policy also mentions its
Kebijakan Keberlanjutan ini juga menyebutkan connection with the Corporate Social Responsibility
keterkaitannya dengan Kebijakan Pengamanan dan (CSR) Safeguard Policy and Policy that has been
Kebijakan Corporate Social Responsibility (CSR) yang harmonized together.
telah diselaraskan bersama.
Pertamina Gas adalah anak perusahaan PT Pertamina Pertamina Gas is a subsidiary of PT Pertamina (Persero)
(Persero) yang bergerak di bidang transportasi gas dan which is engaged in gas and oil transportation, gas
minyak, niaga gas, pemrosesan gas, penyediaan energi trading, gas processing, supply of electric energy "power"
listrik “power” serta solusi baru. Dalam melaksanakan and new solutions. In carrying out its operations, the
operasinya, Perusahaan menyadari adanya risiko Company is aware of the risks and impacts on employees,
dan dampak terhadap karyawan, masyarakat the surrounding community, environment and product
sekitar, lingkungan maupun kualitas produk dan jasa and service quality. The company is committed to
Perusahaan berkomitmen untuk mempromosikan promoting a culture of Occupational Safety & Health,
budaya Keselamatan & Kesehatan Kerja, Lindungan Environmental Protection and Quality as an integral
Lingkungan dan Mutu sebagai bagian yang integral dari part of sustainable business operations.
operasional bisnis yang berkelanjutan.
Seluruh jajaran manajemen dan setiap orang yang bekerja All levels of management and everyone who works for
untuk Pertamina Gas, termasuk kontraktor, bertanggung Pertamina Gas, including contractors, are responsible
jawab untuk menunjukkan kinerja dan praktik Keselamatan for demonstrating the performance and practice of
& Kesehatan Kerja, Lindungan Lingkungan, dan Mutu Occupational Safety & Health, Environmental Protection,
terbaik/unggul dengan tujuan tidak ada kecelakaan and the best/superior quality with the aim of not having an
serta melaksanakan perbaikan secara berkelanjutan dan accident as well as carrying out continuous improvement
memastikan terlaksananya kebijakan ini. and ensuring the implementation of this policy.
Untuk memenuhi komitmen tersebut, Pertamina Gas To fulfill this commitment, Pertamina Gas implemented
menerapkan sistem manajemen yang berkelanjutan, a sustainable management system, called PEGASSUS
yang disebut dengan PEGASSUS (Pertamina Gas (Pertamina Gas Sustainability System) in the following
Sustainability System) dengan cara sebagai berikut: ways:
1. Melaksanakan pencegahan terjadinya; kecelakaan, 1. Carry out prevention of; accident, fire / explosion,
kebakaran/ledakan, penyakit akibat kerja, disease due to work, environmental pollution and

pencemaran lingkungan dan kerusakan mutu produk damage of product quality and security problems
serta masalah keamanan yang dapat mengakibatkan that can have a negative effect on reputation of the
pengaruh negatif terhadap reputasi perusahaan dan company and property damage, injuries to people
kerusakan properti, cedera pada orang-orang yang who work for the company, environmental pollution
bekerja untuk perusahaan, pencemaran lingkungan and impacts on surrounding communities.
serta dampak terhadap masyarakat sekitar. 2. Comply with all provisions, regulations and other
2. Mematuhi semua ketentuan, peraturan dan standards relevant to Occupational Safety and
standar lain yang relevan terhadap Keselamatan Health, Environmental Protection, Quality Control
dan Kesehatan Kerja, Lindungan Lingkungan, and Security.
Pengendalian Mutu serta Keamanan. 3. Carry out continuous management system
3. Melaksanakan perbaikan sistem manajemen secara improvements and wise natural resource use
berkelanjutan dan penggunaan sumber daya alam and avoid the use of products potentially causing
secara bijaksana serta menghindari pemakaian environmental damage.
produk yang berpotensi menimbulkan kerusakan 4. Identify, evaluate and control risks that can result in
lingkungan. losses, major accidents/disasters.
4. Mengidentifkasi, mengevaluasi dan mengendalikan 5. Creating positive work environment, free from fear
risiko yang dapat mengakibatkan kerugian, or blamed for reporting incidents including near
kecelakaan besar/bencana. miss/near misses and the actions of risky/unsafe
5. Menciptakan lingkungan kerja yang positif, bebas workers.
dari rasa takut atau dipersalahkan atas pelaporan 6. Meet or exceed customer expectations and create
insiden termasuk near miss/kejadian hampir celaka shared value and a harmonious relationship with the
serta tindakkan pekerja yang berisiko/tidak aman. community around the company's operations.
6. Memenuhi atau melebihi harapan pelanggan serta 7. Manage the achievement of the best operational
menciptakan nilai bersama dan hubungan yang standards, apply proven best practices and set
harmonis dengan masyarakat sekitar operasi measurable targets.
perusahaan. 8. Transparency of annual company performance
7. Mengelola pencapaian standar operasional terbaik, report for all stakeholders interests.
menerapkan praktik terbaik yang telah terbukti dan
menetapkan target yang dapat diukur.
8. Transparansi pelaporan kinerja perusahaan tahunan
untuk semua pemangku kepentingan.


Penerapan Praktik-Praktik Application of HSE Best

Terbaik HSE Practices
Pertamina Gas telah menyusun program-program Pertamina Gas has developed programs throughout
sepanjang tahun untuk memastikan diterapkannya the year to ensure the HSE best practices are properly
praktik-praktik terbaik HSE dengan benar, terarah, dan implemented, directed and sustainable. The following is
berkelanjutan. Berikut adalah garis besar program- an outline of HSE programs at Pertamina Gas:
program HSE di Pertamina Gas:
Penerapan Praktik-praktik Terbaik HSE

The HSE best practice implementation
Aspek Program Evaluasi
Aspect Program Evaluation
Health (H) Medical Pelaksanaan MCU PT Pertamina Gas = 87 % Pelaksanaan MCU PT Pertamina Gas =
Check Up 87 %
Fit To Work Pertamina Gas secara bertahap telah Pertamina Gas has gradually carried
melaksanakan pemeriksaaan kesehatan out daily health checks for workers at
harian kepada para pekerja yang memiliki high risk. Daily checks are carried out in
resiko tinggi. Pemeriksaan harian dilakukan accordance with the provisions of the fit to
sesuai dengan ketentuan pedoman fit to work guidelines of the Company. in 2018
work dari persero. pada tahun 2018 capaian the average achievement of fit to work
rata-rata implementasi fit to work adalah implementation was 2.08, still below the
2.08 masih dibawah target persero 2.5 target of the 2.5
Penyuluhan Beberapa kali Healthy Talk dapat Several times Healthy Talk can provide
Kesehatan memberikan edukasi positif dan membuka positive education and open Workers'
Health wawasan Pekerja terkait kondisi kesehatan. insight regarding health conditions.
Counseling
Wellness Minat Pekerja dan Mitra dalam The interest of Workers and Partners in
Center (Pusat memanfaatkan fasilitas pusat kebugaran utilizing fitness center facilities especially
Kebugaran) khususnya di Oil Center Building Jakarta in the Jakarta Oil Center Building is
semakin meningkat walaupun persentase increasing even though the percentage
nya masih kecil. Masih terkendala pada is still small. It still constrained by the
ketersediaan waktu disela pekerjaan. availability of time among work hours.
Olahraga Kelas rutin mingguan selalu diadakan secara Regular weekly classes are always held in
Bersama berselingan seperti kelas Zumba, Body Jam, a row like Zumba, Body Clock, Aerobics,
Exercise Together Aerobic, Bootcamp Training, Senam Jumat Bootcamp Training, Friday morning
pagi. exercise.
Safety (S) Assesment / Audit Peningkatan capaian melebihi target The increase in performance exceeds the
Sertifikasi tahunan dimana ditargetkan rata-rata annual target, where the target of the
Assesment/ Area Operasional berada di Level 6 ISRS Operational Area is targeted at the Level
Certification Assesment, perolehan menunjukkan 5 dari 6 ISRS Assessment, the acquisition shows
Audit 6 Area memperoleh peringkat Level 6. that 5 out of 6 Areas have a Level 6 rating.
Scheduled Inspeksi rutin menunjukkan peningkatan Routine inspection shows improvement
Inspection dan berupaya untuk penerapan secara and strives for consistent implementation,
konsistensi terutama dalam mendukung especially in supporting assessment
pencapaian asesmen. achievements.
Management Sebanyak 14 kali kunjungan manajemen ke A total of 14 management visits to the
Walk Through lokasi kerja. work location.
(MWT)
Sosialisasi & Frekuensi broadcast HSE meningkat The frequency of HSE broadcast increases
Publikasi menjadi 3-4 kali per minggu. to 3-4 times per week.
Socialization & Safety Talk mulai diadakan di banyak Safety Talk starts on many occasions.
Publication kesempatan.

Penerapan Praktik-praktik Terbaik HSE

The HSE best practice implementation
Aspek Program Evaluasi
Aspect Program Evaluation
Training & Training dan Workshop QHSE menunjang QHSE Training and Workshop support
Workshop pengetahuan dan konsolidasi pelaksanaan the knowledge and consolidation of the
program HSE perusahaan. implementation of the company's HSE
program.
Coaching Clinic Coaching clinic menujukkan hasil positif Coaching clinic shows positive results
diman pembimbingan kepada Area dan where mentoring to the Area and
Anak Perusahaan dapat meningkatkan Subsidiaries can increase the achievement
pencapaian peringkat asesmen. of assessment ratings.
Environment (E) Pengurusan Izin 5 izin lingkungan telah terbit di tahun 2018, 5 environmental permits have been issued
Lingkungan dan 5 izin lingkungan sedang dalam proses in 2018, and 5 environmental permits
Environmental pengajuan ke Badan Lingkungan Hidup di are in the process of being submitted to
Permit lokasi kerja terkait. the Environment Agency in related work
Arrangement locations.
Audit Energi Audit Energi semakin giat diterapkan. Energy Audit is increasingly being
Energy Audit implemented.
Pemeringkatan Tahun ini 2 area menjadi kandidat emas This year 2 areas became gold candidates
PROPER dalam pencapaian peringkat PROPER dari in achieving PROPER rating from the
PROPER Rating KemenLH, satu diantaranya telah terpilih Ministry of Environment, one of which was
untuk dikunjungi Dewan PROPER untuk chosen to be visited by the PROPER Board
verifikasi lapangan. for field verification.
Pengaturan Aspek HSE Setting HSE Aspects in PKB

dalam PKB
Pertamina Gas bersama Serikat Pekerja PT Pertamina Pertamina Gas and the Workers' Union of PT Pertamina
Gas telah mencantumkan perihal ketentuan mengenai Gas have included the provisions regarding HSE
praktik-praktik HSE dalam Perjanjian Kerja Bersama practices in the Collective Labor Agreement (CLA).
(PKB). Hal ini merupakan wujud komitmen bersama ada This is a manifestation of a shared commitment to
penerapan aspek HSE di lingkungan perusahaan. Dalam the implementation of HSE aspects in the company
PKB tersebut telah diatur ketentuan tentang HSE environment. In the CLA, provisions regarding HSE have
sebagaimana tabel berikut: 403-4 been arranged as follows: 403-4
Tabel Ketentuan HSE dalam PKB

Table of HSE Provisions in CLA
Bab Bagian Pasal
Chapter Part Article
Perlindungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja BAB IV / Part IV 21, 22, 27, 28, 31, 32,
Occupational Health, Safety and Protection CHAPTER IV / Part IV 39, 40, 41, 42
Fasilitas & Kesejahteraan BAB V/ Part V
44, 45, 46
Facilities & Welfare CHAPTER V / Part V

Komite HSE HSE Committee

Perusahaan juga telah membentuk Panitia Pembina The company has also established a Safety, Health, Work
Keselamatan, Kesehatan, Kerja dan Lindung Lingkungan and Environmental Protection Advisory Committee
(P2K3LL) atau disebut dengan Komite HSE. Sebagai (P2K3LL) or referred to as the HSE Committee. As a
komite bersama antara Manajemen dengan Pekerja dalam joint committee between Management and Workers
menyampaikan langsung berbagai hal terkait dengan in delivering directly various matters related to the
pelaksanaan aspek HSE di lingkungan Pertamina Gas. implementation of HSE aspects within Pertamina Gas.
Sampai dengan akhir periode pelaporan, jumlah As of the end of the reporting period, there were 60
karyawan yang mewakili pekerja dalam Komite HSE employees representing workers in the HSE Committee.
adalah 60 orang. Jumlah tersebut mencakup 16% dari This number covers 16% of the total Pertamina Gas
total pekerja Pertamina Gas. 403-1 workers. 403-1
Bidang Perwakilan Manajemen Perwakilan Pekerja

Field Management Representative Worker Representative
Perlindungan, Kesehatan dan Persentase terhadap Total Persentase terhadap Total
Jumlah Jumlah
Keselamatan Kerja Pekerja Pekerja
Total Total
Occupational Health, Safety and Percentage of Total Workers Percentage of Total Workers
Protection
20 5.4% 60 16%
Penerapan OHSAS 18001 dan Application of OHSAS 18001

ISRS 102-12 and ISRS 102-12
Selama tahun 2018, Area Operasi PT Pertamina During 2018, PT Pertamina Gas Operation Area
Gas secara konsisten menjaga Quality, Health, Safety, consistently maintained a Quality, Health, Safety
& Environment System dengan pengembangan dan & Environment System with the development and
implementasi sistem manajemen terintegrasi yang implementation of an integrated management
disebut dengan Pertamina Gas Sustainability System system called Pertamina Gas Sustainability System
disingkat menjadi Pegassus. Pegassus merupakan abbreviated as Pegassus. Pegassus is an integrated
sistem manajemen QHSE yang terintegrasi. Untuk QHSE management system. To continue to maintain
terus menjaga konsistensi, Pertamina Gas melakukan its consistency, Pertamina Gas certifies the ISO Series
sertifikasi sistem manajemen ISO Series dan mengukur management system and measures its implementation
implementasinya dengan International Sustainability with the International Sustainability Rating (ISRS)
Rating (ISRS) System Assesment. Tabel Sertifikasi ISO Assessment System. The table of ISO Series Certification
Series dan hasil assessment ISRS 2018 tertera dalam and ISRS 2018 assessment results are listed in the
tabel berikut: following:

Tabel Sertifikasi ISO Series dan Hasil Assessment ISRS 2018

Table of ISO Series Certification and 2018 ISRS Assessment Results
CERTIFICATION OF PERTAMINA GAS
Certificate Date of Issue Effective Time Certificating Body
ISO 9001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2012 BSI
ISO 14001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2021 BSI
PAS 99 : 2012 29 Juli 2018 28 Juli 2021 BSI
ISO 9001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
ISO 14001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
OHSAS 18001 : 2007 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
PAS 99 : 2012 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
Western Java Area
Eastern Java Area
OHSAS 18001 : 2007 27 Mei 2016 26 Mei 2019 SGS
Kalimantan Area

Penerapan CSMS Application of CSMS

Untuk mewujudkan angka kecelakana kerja nol, To realize zero employment accidents, the application
penerapan praktik-praktik terbaik HSE juga of HSE best practices is also applied to contractors/
diberlakukan bagi para kontraktor/mitra kerja. Untuk work partners. To support this policy, Pertamina Gas has
mendukung kebijakan tersebut, Pertamina Gas implemented a CSMS or Contractor Safety Management
telah memberlakukan CSMS atau Contractor Safety System. CSMS is a tool to ensure that K3LL aspects have
Management System. CSMS merupakan perangkat been obeyed and implemented by each contractor.
untuk memastikan aspek-aspek K3LL telah dipatuhi dan
dilaksanakan oleh setiap kontraktor.
Kinerja Keselamatan Kerja Work Safety Performance

Pencapaian Pertamina Gas dalam melaksanakan The achievement of Pertamina Gas in implementing the
praktik- praktik terbaik HSE pada tahun 2018 telah HSE best practices in 2018 recorded results in the form
mencatatkan hasil berupa: 403-2 of: 403-2
• Jumlah kecelakaan kerja: 1 • Number of work accidents: 1
• TRIR: 0,096 • TRIR: 0.096
• Jumlah Jam Kerja Selamat selama Tahun 2018: • Number of Safe Working Hours during 2018:
4.578.928 jam 4,578,928 hours
• Jumlah Jam Kerja Selamat sejak 23 Februari 2007 • Number of Safe Working Hours since February
(tanggal pendirian perusahaan): 44.562.477 jam 23, 2007 (date of establishment of the company):
44,562,477 hours
Statistik HSE HSE Statistics
Judul Satuan
2018 2017 2016 2015 2014
Title Unit
Jam Kerja Selamat / Safe Working Hour
Jumlah Jam Kerja Selamat Jam 44.562.477
39.974.098 34.931.181 30.542.913 27.087.590
Number of Safe Working Hours Hour
Jumlah Jam Kerja Setahun Jam 4.578.928
5.042.917 4.388.268 3.455.323 4.040.933
Number of Annual Working Hour Hour
TRIR Unit 0.096 0.17 0.26 - -
Angka Kecelakaan Kerja / Number of Work Accident
Kejadian
Fatality 1 - - - -
Incident
Kejadian 3 - -
Lost Time Injury - 1
Incident
Kejadian -
Restricted Work Case - - - -
Incident
Kejadian 1 - - -
Medical Treatment Case -
Incident

Judul Satuan
2018 2017 2016 2015 2014
Title Unit
Kejadian -
First Aid 2 5 - -
Incident
Kejadian 8 - - -
Near Miss 11
Incident
Laporan
Unsafe Act / Condition 3.351 2.817 614 345 292
Report
Nilai Kerugian/ Loss Value
Kebakaran / Fire
Kebakaran Besar Kejadian -
- - - -
Big Fire Incident
Kebakaran Kecil Kejadian - - - - -
Small Fire Incident
Nilai Kerugian Kebakaran Rupiah -
- - - -
Fire Loss Value Rupiah
Tumpahan Minyak / Oil Spill
Tumpahan Besar >15 barel Kejadian -
3 2 6 -
Large Spill> 15 barrels Incident
Tumpahan Kecil <15 barel Kejadian 36
46 74 100 -
Small Spill <15 barrels Incident
Nilai Kerugian Tumpahan Rupiah -
- - - -
Spill Loss Value Rupiah
Incident Besar / Large Incident
Jumlah Incident Kejadian
- - - - -
Number of Incidents Incident
Nilai Kerugian Incident Rupiah - - - - -
Incident Loss Value Rupiah
Kinerja Kesehatan Kerja Occupational Health

Performance
Aspek lain dalam penerapan praktik-praktik terbaik HSE Another aspect of implementing HSE best practices
yang menjadi perhatian Pertamina Gas adalah perihal that Pertamina Gas is concerned is occupational health.
kesehatan kerja. Selama tahun 2018, Perusahaan telah During 2018, the Company implemented various
melaksanakan berbagai program dan kegiatan untuk programs and activities to support the health of the
mendukung kesehatan lingkungan kerja, kesehatan work environment, worker health and the health of the
pekerja dan kesehatan keluarga pekerja. families of workers.
Total biaya yang dialokasikan untuk mendukung The total costs allocated to support the implementation
pelaksanaan kesehatan kerja selama tahun 2018 of occupational health during 2018 reached
mencapai Rp Rp 14.249.051.022. Jumlah ini mengalami Rp.14,249,051,022. This number has decreased
penurunan dibanding tahun 2017, dengan biaya compared to 2017, at a cost of Rp.15,946,568,933. The
sebesar Rp15.946.568.933. Penurunan biaya kesehatan reduction in health costs did not reduce the benefits
tersebut tidak mengurangi benefit layanan kesehatan of health services received by workers and families.
yang telah diterima Pekerja dan keluarga yang diterima The increase/decrease in health costs is influenced by

selama ini. Kenaikan/Penurunan biaya kesehatan several factors:

dipengaruhi beberapa faktor:
1. Meningkatnya kesadaran Pekerja dan pasangan 1. The increase of worker and partner awareness to
untuk melakukan Pemeriksaaan Kesehatan secara carry out periodic Medical Check Up (MCU)
berkala (MCU) 2. The ASO system decreases from 15% to 10%,
2. Sistem ASO terjadi penurunan yang semula 15% reducing the cost of health services
menjadi 10% sehingga mengurang beban biaya 3. Healthy lifestyle campaign and the existence of an
layanan kesehatan employee award related to health
3. Kampanye pola hidup sehat dan adanya employee 4. Healthy Talk activities that are carried out routinely
award terkait kesehatan every year by taking relevant themes to current
4. Kegiatan Healthy Talk yang dilaksanakan rutin conditions.
setiap tahun dengan mengambil tema yang relevan
dengan kondisi saat ini
Sebagai informasi, perbandingan biaya layanan For information, the comparison of health care costs in
kesehatan dalam 4 (tahun) tahun terakhir the last 4 (years)
Tahun Biaya Per Individu (Rp) Populasi (Rp) Realisasi (Rp)
Year Individual Fee (Rp) Population (Rp) Realization (Rp)
2015 9.908.929 1.016 10.067.472.141
2016 9.122.681 1.110 10.126.176.163
2017 8.796.275 1.185 10.423.585.984
2018 8.679.089 1.193 10.354.153.271
Pengelolaan kesehatan kerja tak hanya mencakup pada The occupational health management does not only
tempat kerja dan pekerja, tetapi juga keluarga pekerja cover workplaces and workers, but also the worker's
Pertamina Gas memberikan jaminan kesehatan untuk family. Pertamina Gas provides health insurance for
para pekerja dan keluarganya, meliputi suami/istri the workers and their families, including husbands/
pekerja bersama tiga anak pekerja. Pemberian jaminan wives of workers along with their three children. The
kesehatan dilaksanakan Pertamina Gas bekerjasama health insurance is carried out by Pertamina Gas in
dengan Pertamedika yang merupakan anak perusahaan collaboration with Pertamedika which is a subsidiary
PT Pertamina (Persero) di bidang usaha jasa kesehatan of PT Pertamina (Persero) in the field of health services
dan rumah sakit. Kerjasama diwujudkan melalui layanan and hospitals. The collaboration is realized through
kesehatan berbasis managed care. health services based on managed care.
Selain jaminan kesehatan, Pertamina Gas juga menyediakan Besides the health insurance, Pertamina Gas also
jaminan kesehatan dalam sistem reimbursement. Jaminan provides health insurance in a reimbursement system.
kesehatan ini dapat dipilih pekerja saat klaim kacamata This health insurance can be selected by workers when
ataupun ketika pekerja berobat ke rumah sakit di luar claiming glasses or when workers go to a hospital
provider yang difasilitasi Pertamedika. outside the provider facilitated by Pertamedika.

Bentuk kerjasama dengan pihak Pertamedika sejak The form of collaboration with Pertamedika since 2015
tahun 2015 berubah dari yang semula menggunakan has changed from the original use of per capitation
pengiuran per kapitasi (per pekerja/anggota keluarga payments (per worker/family member) to the ASO
pekerja) menjadi system ASO (Administrative Services system (Administrative Services Only), which is a
Only) yaitu sistem penagihan sesuai pelayanan yang billing system according to the service with an agreed
diberikan dengan tambahan prosentase management percentage of management fees. This change is the
fee sesuai kesepakatan. Perubahan tersebut merupakan result of an evaluation of the increase in the health status
hasil evaluasi dari peningkatan derajat kesehatan of workers over the past three years. The selection of
pekerja selama tiga tahun terakhir. Dengan pemilihan the ASO system can reduce the cost of health services
sistem ASO dapat menurunkan biaya pelayanan for workers and families without reducing the health
kesehatan Pekerja dan keluarga tanpa mengurangi benefits received previously, it can be seen from the
benefit kesehatan yang diterima sebelumnya, terlihat health costs per person that decreases.
dari biaya kesehatan per kepala semakin menurun.
Adapun jangkauan layanan kesehatan berbasis managed The managed care-based health service range is divided
care dibagi ke dalam 5 (lima) kelompok kegiatan, yaitu: into 5 (five) groups of activities, namely:
Tabel Jangkauan Layanan Kesehatan Berbasis Managed Care

Table of Health Services Reach Based on Managed Care
Kelompok Bentuk Kegiatan
Group Forms of Activity
Peningkatan Kesehatan Healthy Talk dari Pertamedika yang dilakukan Healthy Talk from Pertamedika which is
(Promotif) berkala setiap 6 bulan sekali untuk seluruh conducted regularly every 6 months for all
Health Enhancement (Promotif) Pekerja Workers
Pencegahan 1. Pemeriksaan Berkala 1. Periodic Check Up
Prevention - Pemeriksaan umum (Anamnesa, - General examination (History,
Pemeriksaan fisik, Pemeriksaan Gigi physical examination, Dental and Oral
dan Mulut, Tes Penglihatan, Examination, Vision Tests,
- Pemeriksaan Penunjang) - Supporting Examination)
- Medical Check Up 1 kali setahun - Medical Check Up 1 time a year
2. Imunisasi dasar Nasional 2. National Basic Immunization
3. Konsultasi dan Pemeriksaan fisik serta 3. Consultation and physical examination
Pelayanan Promotif Lainnya (pap smear, and Other Promotive Services (pap smear,
hamil, klinik laktasi pregnancy, lactation clinic)
Pengobatan (Kuratif) 1. Pemeriksaan dan pengobatan 1. Examination and treatment
Treatment (Curative) 2. Pemeriksaan penunjang diagnosis atas 2. Examination of the diagnosis for medical
indikasi medis indications
3. Tindakan medis 3. Medical measures
4. Kamar perawatan 4. Treatment rooms
Pemulihan (Rehabilitatif) 1. Pemeriksaan dan pengobatan 1. Examination and treatment
Recovery (Rehabilitative) 2. Pemeriksaan penunjang diagnosis atas 2. Examination of the diagnosis for medical
indikasi medis indications
3. Tindakan medis 3. Medical measures
4. Kamar perawatan 4. Treatment rooms
Perlindungan Keluarga Berencana Birth Control
Protection

Melayani dengan
kualitas terbaik
Serve with Best Quality
Kepuasan pelanggan atau konsumen merupakan The customer or consumer satisfaction is an important
kunci penting bagi Pertamina Gas untuk maju dan key for Pertamina Gas to progress and develop.
berkembang. Kepuasan pelanggan dapat dirasakan Customer satisfaction can be felt after they obtain
setelah mereka mendapatkan layanan yang diberikan services provided by the Company compared to
Perusahaan dibandingkan dengan harapan yang mereka the expectations they have. Customers expressing
miliki. Pelanggan menyatakan puas atau tidak puas satisfaction or dissatisfaction with Pertamina Gas
terhadap layanan dan produk Pertamina Gas akan services and products will become input for the
menjadi masukan bagi Perusahaan. Bagi Pertamina Company. For Pertamina Gas, the assessment is a
Gas, penilaian tersebut merupakan tolok ukur untuk benchmark for knowing the quality of services and
mengetahui kualias layanan dan produk yang telah products that have been provided. 103-2
diberikan. 103-2
Jika pelanggan menyatakan puas, maka Perusahaan harus If the customers are satisfied, the Company must
mempertahankan kualitas layanan dan produk tersebut, maintain the quality of the service and product, even
bahkan tertantang untuk meningkatkannya sehingga challenged to increase them so that the customer
pelanggan semakin puas. Jika hasilnya menyatakan becomes more satisfied. If the result states otherwise,
sebaliknya, maka Pertamina Gas perlu mencari tahu Pertamina Gas needs to find out why customers
kenapa pelanggan tidak puas, dan melakukan perbaikan are not satisfied, and makes improvements so that
sehingga ketidakpuasan berubah menjadi puas. dissatisfaction changes to satisfaction.

Untuk memberikan kesempatan kepada pelanggan To provide an opportunity for customers to express their
menyampaikan pendapatnya atas layanan dan produk opinions on existing services and products, Pertamina
yang ada, Pertamina Gas membuka saluran komunikasi. Gas opens a communication channel. Through this
Melalui saluran komunikasi ini, pelanggan/konsumen communication channel, customers/consumers can
bisa menyampakan pengaduan yang dialami, dan deliver complaints that are experienced, and the
Perusahaan untuk segera memberikan solusi terbaik Company immediately provides the best solution as
sepepatnya. Saluran pengaduan yang tersedia adalah soon as possible. The complaint channels available are
telepon, email maupun surat. Dengan membuka telephone, e-mail or mail. By opening complaint channels
saluran pengaduan dan memberikan solusi secepatnya, and providing solutions as soon as possible, Pertamina
Pertamina Gas optimistis akan bisa meningkatkan Gas is optimistic that it can increase the customer’s
kepercayaan pelanggan, yang pada gilirannya akan trust, which in turn will create loyal customers.
menciptakan pelangan yang setia.
Manajemen Mutu Quality Management

Pemantauan kualitas produk Pertamina Gas Monitoring the quality of Pertamina Gas products is
dilaksanakan melalui Manajemen Mutu, yang menjadi carried out through Quality Management, which is the
tanggung jawab fungsi Quality Management & Health, responsibility of the Quality Management & Health,
Safety and Environmental (QM & HSE) bersama dengan Safety and Environmental (QM & HSE) functions along

area operasi. Fungsi QM & HSE dipimpin seorang with the operating area. The QM & HSE function is led
Manajer dan bertanggung jawab kepada Direktur by a Manager and is responsible to the Main Director
Utama serta Direktur Operasi. (President Director) and the Director of Operations
(Chief Operations Officer).
Penerapan Manajemen Mutu mempunyai arti penting The implementation of Quality Management has an
dalam mencapai optimalisasi usaha. Penerapan important meaning in achieving business optimization.
Manajemen Mutu dilakukan menyeluruh dalam setiap The implementation of Quality Management is carried
tingkatan organisasi maupun proses usaha, termasuk out thoroughly at all levels of the organization and
di seluruh area operasi. Penerapan Manajemen business processes, including in all areas of operations.
Mutu dibarengi pelaksanaan praktik-praktik terbaik The implementation of Quality Management is
kesehatan, keselamatan, keamanan dan lindung accompanied by the implementation of best practices
lingkungan (K3LL), untuk meminimalkan dampak yang in health, safety, security and environmental protection
ditimbulkan. 416-1 (K3LL), to minimize the impact. 416-1
Kesungguhan dalam menerapkan Manajemen Mutu dan The seriousness in implementing Quality Management
K3LL, menjadikan Perusahaan selama tahun 2018 tidak and K3LL made the Company during 2018 free from any
pernah dihadapkan pada insiden, baik insiden terkait incidents, related to violations of regulations imposed
pelanggaran kepatuhan pada regulasi yang diberlakukan by the Government as well as contractual agreements
Pemerintah, maupun kesepakatan kontrak dengan para with customers. 416-2
pelanggan. 416-2
Penerapan Manajemen Mutu di lingkungan Pertamina The implementation of Quality Management in the
Gas terdiri dari empat pilar penting, yakni: Pertamina Gas environment consists of four important
pillars, namely:
1. Quality Management Assessment (QMA) melalui 1. Quality Management Assessment (QMA) through
Pertamina Quality Assessment (PQA) berbasis Pertamina Quality Assessment (PQA) based on
Kriteria Kinerja Ekselen Pertamina (KKEP) Pertamina Excellence Performance Criteria (PEPC)
2. Continuous Improvement Program (CIP) 2. Continuous Improvement Program (CIP)
3. Knowledge Management (KoMeT) 3. Knowledge Management (KoMeT)
4. Standarization Management (SM) 4. Standardization Management (SM)
Dewan Manajemen Mutu Quality Management Board

Penerapan Manajemen Mutu akan terus dikembangkan The implementation of Quality Management will
dengan memperhatikan tingkat efektivitas dan efisiensi, continue to be developed by taking into account the level
sehingga meningkatkan produktivitas usaha dan of effectiveness and efficiency, thereby increasing the
daya saing. Pertamina Gas telah membentuk Dewan business productivity and competitiveness. Pertamina

Manajemen Mutu, untuk memastikan penerapan Gas has formed a Quality Management Board to ensure
manajemen mutu pada proses bisnis. the implementation of quality management on business
processes.
Susunan Dewan Manajemen Composition of Pertamina

Mutu Pertamina Gas Gas Quality Management
Board
Posisi Pejabat
Position Officials
Ketua Direktur Utama

Chairman President Director
Wakil Ketua Direktur Operasi

Vice-Chairman Director of Operation
Sekretaris
Manager Quality Management & HSE
Secretary
Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis

Director of Commercial and Business Development
Direktur Keuangan dan Pendukung Bisnis
Director of Finance and Business Support
Corporate Secretary
GM Operation West Region
GM Operation East Region
VP Realibility & Optimalization
VP Business Development
Anggota
Members VP Engineering
VP Project Management
VP Business Support
VP Financial Controller
VP Treasury
VP Planning & Portfolio
VP Supply Chain Management
Chief of Internal Audit
Para Manajer dan setara
The managers and equivalents
Penerapan Manajemen Implementation of Quality

Mutu Management
Hingga akhir tahun 2018, Pertamina Gas telah Until the end of 2018, Pertamina Gas implemented
menerapkan Manajemen Mutu, yang meliputi Quality Management, which included International
Standarisasi Internasional terkait Pengelolaan Mutu Standardization related to Quality Management as
sebagai berikut: 102-12 follows: 102-12

Tabel Sertifikasi Pertamina Gas

Table of Pertamina Gas Certification
Badan
Sertifikat Tanggal Terbit Masa Berlaku
Certificate Date of Issue Validity Period
Sertifikasi
Certification Agency
ISO 9001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2012 BSI
ISO 14001 : 2015 29 Juli 2015 28 Juli 2021 BSI
PAS 99 : 2012 29 Juli 2018 28 Juli 2021 BSI
ISO 9001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
ISO 14001 : 2015 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
OHSAS 18001 : 2007 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
PAS 99 : 2012 28 Mei 2014 27 Mei 2020 BSI
Western Java Area
Eastern Java Area
OHSAS 18001 : 2007 27 Mei 2016 26 Mei 2019 SGS
Kalimantan Area

Mengutamakan Pelanggan Prioritizing Customers

Pertamina Gas senantiasa mengutamakan terhadap Pertamina Gas always prioritizes customers. Besides
pelanggan. Selain menerapkan manajemen mutu, implementing quality management, the importance of
keutamaan terhadap pelanggan juga diwujudkan customers is also realized through the application of
melalui penerapan standar tinggi terkait kesehatan, high standards related to health, safety and security in
keselamatan dan keamanan dalam menjalankan carrying out its business activities.
kegiatan usahanya.
Keamanan Jaringan Gas Kota City Gas Network Security

Perusahaan memberikan perhatian pada kesehatan, The company pays attention to the health, safety
keselamatan dan keamanan jaringan gas kota. Pertamina and security of the city's gas network. Pertamina Gas
Gas melakukan upaya edukasi terkait keamanan, baik undertakes educational efforts related to security, both
kepada operator maupun warga pengguna. for operators and users.
Pertamina Gas melalui anak perusahaan, PT Pertagas Pertamina Gas through its subsidiary, PT Pertagas Niaga
Niaga bermitra dengan Korea Gas Safety (KGS) dan SK partnered with Korea Gas Safety (KGS) and SK E&S, to
E&S, untuk mengelola keamanan penggunaan gas kota. manage the security of city gas use. South Korea was
Korea Selatan dipilih karena telah mengembangkan gas chosen because it has developed city gas since 1980 and
kota sejak tahun 1980 dan memiliki pengalaman dalam has experience in the field of city gas security.
bidang keamanan gas kota.
Melalui kerjasama ini, selanjutnya digelar lokakarya Through this collaboration, a workshop was held on
mengenai pengembangan keamanan penggunaan developing the security of the use of city gas network.
jaringan gas kota. Kerjasama ini juga diharapkan kian This collaboration is also expected to increasingly
meyakinkan masyarakat tentang keamanan penggunaan convince the public about the security of the use of city
jaringan gas kota. gas network.
Selama tahun pelaporan, terjadi insiden yang berkaitan During the reporting year, there was an incident related
dengan keamanan jaringan gas, yakni kebocoran gas di to the security of gas network, namely a gas leak on
ruas Jalan Aditywarman, Thehok, Kecamatan Jambi Jalan Aditywarman, Thehok, South Jambi District, in
Selatan, pada pertengahan April 2018. Terhadap mid-April 2018. Regarding the leak, the company has
kebocoran tersebut, Perusahaan telah melakukan investigated the cause, namely ... Regarding findings,
investigasi untuk menemukan penyebabnya, yakni……. Pertamina Gas has made improvements in the form of ...
Terhadap temuan itu, Pertamina Gas telah melakukan ... To prevent a similar leak, the mitigation conducted by
perbaikan berupa…….. . Untuk mencegah agar kebocoran the Company is ……….
serupa tidak terjadi, mitigasi yang dilakukan Perusahaan
adalah……….

Kepuasan Pelanggan Customer satisfaction

Keutamaan terhadap pelanggan juga diwujudkan The primacy of customers is also manifested in form of
dalam bentuk memberikan pelayanan terbaik yang providing the best service that satisfies customers. To
memuaskan para pelanggan. Untuk memastikan ensure customer satisfaction, Pertamina Gas regularly
kepuasan pelanggan, secara berkala Pertamina Gas carries out customer satisfaction surveys.
melaksanakan survei kepuasan pelanggan.
Dari survei kepuasan pelanggan yang dilakukan, From the customer satisfaction survey, it is known that
diketahui tingkat kepuasan pelanggan sampai dengan the level of customer satisfaction until the end of 2018 is
akhir tahun 2018 adalah sebesar ........%, naik/turun......% equal to ... ...%, increase/decrease ......% from the results
dari hasil survei tahun 2017 dengan skor …….%. of the 2017 survey with a score of ... ...%.
Hasil Survei Tingkat Kepuasan Pelanggan

Results of Customer Satisfaction Survey
Kriteria
2018 2017
Criteria
Pelayanan ............ ............
Service
Peralatan Operasi ........... ...........
Operational Equipment
Komunikasi ........... ...........
Communication
Pengaduan ........... ...........
Complaint
Rerata ......... .........
Average
Guna mendukung layanan terbaik bagi pelanggan, To support best service for customers, the Company has
Perusahaan telah menerapkan mekanisme pengaduan implemented a complaint mechanism from customers.
dari pelanggan. Melalui mekanisme ini pelanggan Through this mechanism, customers can submit
dapat menyampaikan pengaduan terkait mutu maupun complaints related to quality and service.
pelayanan.
Pertamina Gas melakukan pemantauan terhadap Pertamina Gas monitors customer complaints by
keluhan pelanggan dengan mengadakan: 103-3, 418-1, conducting: 103-3, 418-1, 419-1
419-1 • Weekly Meeting
• Weekly Meeting • Coordination Meeting on Quarterly Operation
• Rapat Koordinasi Fungsi Operasi per Triwulan Function
• Management Walkthrough • Walkthrough management
• Gas Coordination Meeting • Gas Coordination Meeting

Setiap pengaduan yang disampaikan pelanggan akan Each complaint submitted by the customer will be
dikelola oleh masing-masing area operasi sesuai lokasi managed by each operating area according to the
pelanggan tersebut. Pengaduan akan ditindaklanjuti customer's location. The complaints will be followed
dan diputuskan solusinya oleh masing-masing Manager up and the solution will be decided by each Area
Area dan dapat dieskalasi hingga ke GM atau Direktur Manager and can be escalated to the GM or Director
Operasi. Untuk setiap pengaduan, Pertamina Gas of Operations. For each complaint, Pertamina Gas has
telah menetapkan waktu penyelesaian sesuai dengan determined the completion time in accordance with
prosedur operasi standard, yakni maksimal…….hari standard operating procedures, namely a maximum of
terhitung saat pengaduan disampaikan. ……. days calculated when the complaint is submitted.
Tabel Pengaduan Pelanggan Tahun 2018

Table of Customer Complaints 2018
Status
Jenis Pengaduan
No Selesai Dalam Proses Jumlah
Type of Complaint
Finished In the Process Total
1 ......... ......... ......... .........
2 ......... ......... ......... .........
3 ......... ......... ......... .........
4 ......... ......... ......... .........
Total ......... ......... .........
Berdasarkan tabel di atas, tingkat penyelesaian Based on the table above, the level of settlement of
pengaduan pelanggan pada tahun 2018 adalah…….% customer complaints in 2018 is …….% of total complaints.
dari total pengaduan.
Respons cepat dan cermat Pertamina Gas atas Pertamina Gas's quick and careful response to
pengaduan yang disampaikan pelanggan, memberikan complaints submitted by customers had a positive
pengaruh positif bagi Perusahaan. Selama tahun 2018 influence on the Company. During 2018, the company
Perusahaan tidak pernah dihadapkan pada sanksi hukum never faced any legal sanctions related to alleged
apapun terkait dugaan pelanggaran atas penerapan violations of the implementation of quality management
manajemen mutu maupun kepuasan pelanggan. 412-2 and customer satisfaction. 412-2

INDEKS
STANDAR GRI
GRI STANDARD INDEX
INDEKS GRI STANDARDS

Gri Standards Index
REFERENSI SILANG GRI-STANDARDS

Referensi Silang GRI - Standards
INDEKS TOPIK INDIKATOR Halaman

Criteria Indicator Topic Pages
PENGUNGKAPAN UMUM
GENERAL DISCLOSURE
Pengungkapan
PROFIL ORGANISASI ORGANIZATIONAL PROFILE
Disclosure
102-1 Nama perusahaan Company name
102-2 Kegiatan, Merek, produk, dan jasa Activities, Brands, products, and services
102-3 Lokasi kantor pusat Head office location
102-4 Lokasi operasi Location of operation
102-5 Kepemilikan dan bentuk hukum Ownership and legal form
102-6 Pasar yang dilayani Market served
102-7 Skala organisasi The scale of the organization
102-8 Informasi mengenai karyawan Information on employees
102-9 Rantai pasokan Supply chain
Perubahan signifikan pada organisasi dan Significant changes to the organization and its
102-10
rantai pasokannya supply chain
102-11 Pendekatan atau prinsip pencegahan Preventive approach or principle
102-12 Inisiatif eksternal External initiatives
102-13 Keanggotaan asosiasi Association membership
STRATEGI
STRATEGY
102-14 Pernyataan dari pembuat keputusan senior Statement from senior decision maker
ETIKA DAN INTEGRITAS
ETHICS AND INTEGRITY
Values, principles, standards, and behavioral
102-16 Nilai, prinsip, standar, dan norma perilaku
norms
TATA KELOLA
GOVERNANCE
102-18 Struktur tata kelola Structure of governance
Komposisi badan tata kelola tertinggi dan Composition of the Highest Governance
102-22
komitenya Agency and Its Committee
KETERLIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN
STAKEHOLDERS’ INVOLVEMENT
102-40 Daftar kelompok pemangku kepentingan List of stakeholder groups
102-41 Perjanjian perundingan kolektif Collective bargaining agreements
Mengidentifikasi dan memilih pemangku
102-42 Identify and select stakeholders
kepentingan
Pendekatan terhadap keterlibatan pemangku
102-43 Approach to stakeholder engagement
kepentingan
102-44 Topik utama dan masalah yang dikemukakan Topics and issues raised



PRAKTIK PELAPORAN
REPORTING PRACTICE
Entitas yang termasuk dalam laporan Entities included in the financial statements
102-45
keuangan dikonsolidasi are consolidated
Assign the contents of the report and topic
102-46 Menetapkan isi laporan dan batasan topik
limitations
102-47 Daftar topik material List of material topics
102-48 Penyajian kembali informasi Restatement of information
102-49 Perubahan dalam pelaporan Changes in reporting
102-50 Periode pelaporan Reporting period
102-51 Tanggal laporan terbaru Date of latest report
102-52 Siklus pelaporan Cycle reporting
Titik kontak untuk pertanyaan mengenai
102-53 Contact points for questions about reports
laporan
Klaim bahwa pelaporan sesuai dengan Claims that reporting complies with GRI
102-54
Standar GRI Standard
102-55 Indeks isi GRI GRI content index
102-56 Assurance oleh pihak eksternal Assurance by external parties
KINERJA EKONOMI
ECONOMIC PERFORMANCE
Description of Material Topics and Their
103-1 Penjelasan topik material dan batasannya
Boundaries
103-2 Pendekatan manajemen dan komponennya Management Approach and Components
103-3 Evaluasi pendekatan manajemen Evaluation of Management Approach
Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan Economy Value Directly Produced and
201-1
didistribusikan Distributed
TOPIK LINGKUNGAN
TENVIRONMENT TOPIC
Boundaries
302-4 Pengurangan konsumsi energi Energy Consumption Reduction
Boundaries
305-1 Emisi gas rumah kaca (Cakupan 1) Langsung Direct Green House Gas Emission (Scope 1)
305-5 Pengurangan emisi gas rumah kaca Reduction of Green House Gas Emission
305-6 Emisi zat perusak ozon Emission of Ozone-Depleting Substances



TOPIK SOSIAL
SOCIAL TOPIC
Boundaries
Perekrutan karyawan baru dan pergantian Recruitment of New Employee and Employee
401-1
karyawan Turnover
Tunjangan yang diberikan kepada karyawan Allowances Given to Permanent and Contract
401-2
tetap dan kontrak Employees
Boundaries
Representatives of Workers in the
403-1 Perwakilan pekerja dalam P2K3 Occupational Safety and Health Committee
(P2K3)
403-2 Kecelakaan kerja Work Accidents
403-4 Topik kesahatan dan keselamatan dalam PKB Health and Safety Topics in PKB
Boundaries
413-1 Operasi dengan keterlibatan masyarakat lokal Operation with Local Community Involvement
Boundaries
416-1 Keamanan produk Product Safety
Insiden ketidakpatuhan sehubungan dengan Incidents of Non-Compliance Pertinent to
416-2
keamanan produk Product Safety
Boundaries
418-1 Pengaduan pelanggan Customer Complaints

LEMBAR UMPAN BALIK

Feedback Sheet
Terima kasih telah membaca Laporan Keberlanjutan Thank you for reading Report on Sustainability of
PT Pertamina Gas 2018. Untuk meningkatkan kinerja PT Pertamina 2018. To improve the Company’s
keberlanjutan Perusahaan, kami mohon kesediaan para performance, we kindly ask our stakeholders to provide
pemangku kepentingan untuk memberikan umpan balik feedback and send this sheet through email, fax or post.
setelah membaca Laporan Keberlanjutan ini dengan
mengirim email atau mengirim formulir ini melalui fax
atau pos.
Profil Anda / Your Profile

Nama (bila berkenan) / Name (on your consent) :___________________________________________________________
Institusi/Perseroan / Institution/Corporate : ___________________________________________________________
Email : ___________________________________________________________
Telp/Hp/ Phone/Mobile number: : ___________________________________________________________
Golongan Pemangku Kepentingan: Categories of Stakeholder:

o Pemerintah o Government
o LSM o Non-Governmental Organisation
o Perseroan o Company
o Masyarakat o Community
o Media o Media
o Akademik o Academic
o Lain-lain, mohon sebutkan :___________________ o Others, please mention:___________________
Mohon pilih jawaban yang paling sesuai: Choose the best responses:
1. Laporan ini bermanfaat bagi Anda: 1. This report is useful for you:
q Sangat Tidak Setuju q Tidak Setuju q Strongly Disagree q Disagree
q Netral q Setuju q Sangat Setuju q Neutral q Agree q Strongly Agree
2. Laporan ini menggambarkan kinerja Perseroan 2. This report describes the Corporate’s performance
dalam pembangunan keberlanjutan: in sustainability development:
3. Laporan ini mudah dimengerti: 3. This report is easy to be understood:


4. Laporan ini menarik: 4. This report is interesting:

5. Laporan ini meningkatkan kepercayaan Anda pada 5. This report boosts your confidence on the
keberlanjutan Perusahaan: Company’s sustainability:
Mohon berkenan mengisi: Fill in the blanks:

1. Bagian laporan mana yang paling berguna bagi 1. Which part of the report that you find themost
Anda: useful:
2. Bagian laporan mana yang kurang berguna bagi 2. Which part of the report that you find the least
Anda: useful:
3. Bagian laporan mana yang paling menarik bagi 3. Which part of the report that you find the most
Anda: interesting:
4. Bagian laporan mana yang kurang menarik bagi 4. Which part of the report that you find the least
Anda: interesting:
5. Mohon berikan saran/usul/komentar Anda atas 5. Please give your suggestion/comment on this
laporan ini: report:
Terima kasih atas partisipasi Anda. Thank you for your participation.
Mohon agar formulir ini dikirimkan kembali kepada: Please send this sheet to:
Arif Widodo Arif Widodo

Corporate Secretary PT Pertamina Gas Corporate Secretary PT Pertamina Gas
Gedung Oil Center Lt. 2 Gedung Oil Center Lt. 2
Jl. Mh Thamrin Kav. 55 Jakarta Pusat (10350), Jl. Mh Thamrin Kav. 55 Jakarta Pusat (10350),
Indonesia Indonesia
email : arif.widodo@pertamina.com email : arif.widodo@pertamina.com
Telp: (021) 3190 6825 Telp: (021) 3190 6825
Fax. (021) 3190 6831 Fax. (021) 3190 6831
www.pertagas.pertamina.com www.pertagas.pertamina.com


Sustainability Report 2018 PT Pertamina Gas

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Sustainability Report 2018 PT Pertamina Gas

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KINERJA EKONOMI KINERJA LINGKUNGAN KINERJA SOSIAL INDEKS STANDARD GRI LEMBAR UMPAN BALIK

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report i

Pertamina Gas telah berkomitmen untuk senantiasa tumbuh

Pertamina Gas telah berkomitmen untuk senantiasa tumbuh berkembang bersama

2 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Melayani Dengan Kualitas Terbaik

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 3

TENTANG LAPORAN KEBERLANJUTAN

Pembaca yang Budiman, Dear Readers,

4 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 5

Penetapan Isi Laporan 102- The Selection of Report

6 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

ekonomi, lingkungan dan sosial yang signifikan.

Bagan Alur Proses Flow Chart of the

Topik Aspek Pengungkapan Pendekatan Manajemen + Indikator

LANGKAH 1 : IDENTIFIKASI LANGKAH 2 : PRIORITAS LANGKAH 3 : VALIDASI LAPORAN

Konteks keberlanjutan Materialitas Kelengkapan

Pelibatan Pemangku Kepentingan

Konteks Keberlanjutan Pelibatan Pemangku Kepentingan

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 7

Pedoman dan Standar Report Guideline and

8 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Daftar Topik Material dan List of Material Topics and

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 9

10 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Emisi Berdampak signifikan 305-1, 305-5, 305-6 

Informasi Lain Other Information

Arif Widodo Arif Widodo

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 11

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN

DESKRIPSI 2018 2017 2016 2015 2014 Description

12 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

DESKRIPSI 2018 2017 2016 2015 2014 Description

PENDAPATAN LABA TAHUN BERJALAN

2014 2015 2016 2017 2018

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 13

16 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan

Sebagai korporasi yang berorientasi pada keberlanjutan, As a sustainability-oriented corporation, Pertamina

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 17

Kinerja Ekonomi Economic Performance

18 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Kinerja Lingkungan Environment Performance

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 19

Salah satu indikator keberhasilan pengelolaan One of achievement indicators of environmental

20 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Kinerja Sosial Social Performance

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 21

22 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Apresiasi Kami Our Appreciation

Jakarta, April 2019

Atas Nama Direksi

Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report 23

Nama / Name PT Pertamina Gas

Kantor Pusat Head Office

Telp / Phone (021) 3190 6825 (021) 3190 6825

Fax (021) 3190 6831 (021) 3190 6831

Email arif.widodo@pertamina.com arif.widodo@pertamina.com

Website www.pertagas.pertamina.com www.pertagas.pertamina.com

1. Transportasi gas dan minyak bumi 1. Gas and petroleum transport

a. Menjalankan usaha dalam bidang a. Conducting business in the field

26 Laporan Keberlanjutan 2018 Sustainability Report

Peraturan perundangan yang terkait Regulations related to Pertamina Gas's