Anda di halaman 1dari 1

NAMA: Yanuar Saputra Lubis

NIM: 2100008021
MATKUT: Bahasa Indonesia

-Judul
Pengaruh covid19 pada pembelajaran.
Perbedaan cara pembelajaran asinkron dengan sinkron.
Pentingnya penelitian dalam proses mengingat pelajaran biologi.

Pentingnya penelitian dalam proses mengingat pelajaran biologi.

Latar belakang

Pendidikan biologi merupakan bagian dari pendidikan sains dan sebagai salah satu mata
pelajaran di sekolah yang diharapkan dapat mencapai tujuan pendidikan nasional yang ada.
Biologi merupakan wahana untuk meningkatkan ilmu pengetahuan, keterampilan sikap serta
bertanggung jawab kepada lingkungan. Biologi berkaitan dengan cara mencari tahu dan
memahami alam dan makhluk hidup secara sistematis sehingga pembelajaran biologi bukan
hanya penguasaan dari kumpulan fakta tetapi juga proses penemuan. Selain itu Biologi
merupakan salah satu pendidikan dan langkah awal bagi seorang anak mengenal dan
memahami konsep-konsep tentang alam untuk membangun keahlian dan kemampuan
berpikirnya agar dapat berperan aktif menerapkan ilmunya dalam dunia teknologi. Untuk
merealisasikan hal tersebut maka harus terjadi peningkatan mutu pendidikan dalam
pembelajaran biologi dan sains. Permasalahan pembelajaran sains atau biologi diantaranya
adalah: pengajaran sains hanya mencurahkan pengetahuan (tidak berdasarkan praktek).
Dalam hal ini, fakta, konsep dan prinsip sains lebih banyak dicurahkan melalui ceramah,
tanyajawab, atau diskusi tanpa didasarkan pada hasil kerja praktek.

Selain itu kemampuan mengingat sangat erat kaitannya dengan proses belajar.
Hampir semua kegiatan belajar di sekolah melibatkan proses mengingat, karena
kurikulum di Indonesia sangat padat dan lebih menekankan pada pemikiran
reproduktif atau mengulang kembali hal-hal yang telah dipelajari. Oleh karena itu,
kemampuan mengingat siswa menjadi faktor yang cukup menentukan dalam
belajar. Seperti beberapa masalah yang sering dihadapi oleh siswa saat belajar
biologi, dimana siswa banyak beranggapan biologi tidak menyenangkan dipelajari
karena cenderung menghapal tulisan-tulisan, nama-nama ilmiah serta konsep-
konsep yang harus dipahami yang akhirnya siswa menjadi jenuh dan bosan. Oleh
karena itu, hasil belajar siswa menjadi dibawah rata-rata akibat kemampuan
mengingatnya kurang pada saat ujian. Namun tidak sepenuhnya daya ingat siswa
rendah akibat pandanganya terhadap pembelajaran biologi tetapi ada juga faktor
lain yang menjadi penyebabnya diantaranya informasi tersebut tidak penting,
interferensi atau gangguan, tidak fokus atau konsentrasi, stress, fisik yang lelah,
pengaruh zat kimia dan gaya hidup.Maka dari itu penelitian merupakan hal penting dalam
pelajaran karena dengan dilakukannya penelitian siswa akan mudah mengingat apa yang
pernah dilakukan daripada mengingat apa yang pernah dibaca.

Anda mungkin juga menyukai