Anda di halaman 1dari 439

ht

tp
s ://
bu
tur
kab
.b
ps
.go
.id
KABUPATEN BUTON DALAM ANGKA 2012

ISSN :
Nomor Publikasi :
Katalog BPS : 1102001 .7401

id
Ukuran Buku : 21 x 16 cm

.
go
Jumlah Halaman : 452 halaman

.
ps
Naskah :

.b
Badan Pusat Statistik Kabupaten Buton
k ab
Gambar Kulit :
ur

Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik


ut

Badan Pusat Statistik Kabupaten Buton


//b

Penyunting :
s:

Semua Seksi di BPS Kabupaten Buton


tp
ht

Diterbitkan Oleh :
Badan Pusat Statistik Kabupaten Buton

Dicetak Oleh :
CV. KAINAWA MOLAGINA BAU-BAU

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya


Peta Wilayah kabupaten Buton

. id
go
.
ps
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Lambang Daerah kabupaten Buton

. id
.go
ps
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Arti Lambang Daerah kabupaten Buton

ARTI LAMBANG

Benteng

. id
Benteng yang terdiri dari 72 kotak, dengan warna putih

go
melambangkan keuletan dalam menghadapi segala ancaman dan

.
gangguan baik dari dalam maupun dari luar daerah, jumlah 72 kotak

ps
adalah identik dengan 72 kadie (kelompok masyarakat) yang bersatu,
dalam kesatuan masyarakat Buton.

.b
17 Padi dan 8 Kapas
k ab
ur

Tujuh belas buah padi dengan warna kuning, delapan buah kapas
dengan warna hijau dan putih, bermakna proklamasi kemerdekaan
ut

Republik Indonesia 17 – 8 – 1945, sebagai pertanda bahwa Kabupaten


//b

Buton adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.


s:

Lingkaran Besar
tp
ht

Lingkaran dengan warna putih bermakna persatuan dan Kabupaten


Buton adalah penghasil aspal.

Segi Lima

Segi Lima bermakna Pancasila sebagai pandangan hidup dengan


warna kuning.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Arti Lambang Daerah kabupaten Buton

Lingkaran Kecil, Ombak dan Perahu Layar

Lingkaran kecil dengan warna putih dan ombak warna biru yang di
dalamnya terdapat sebuah perahu yang berlayar di laut lepas adalah
lambang dinamika kehidupan masyarakat yang sanggup menghadapi
segala tantangan dan rintangan dan sekaligus melambangkan bahwa
selain dapat berusaha di darat dan daerahnya sendiri, juga dapat

id
mengarungi menjelajah di seluruh pelosok nusantara serta menunjukkan
bahwa Kabupaten Buton terdiri dari kepulauan.

.
. go
ps
Tulisan Arab “ WOLIO”

.b
Tulisan arab “wolio” adalah melambangkan Ketuhanan Yang
Maha Esa dengan warna kuning.
k ab
Tulisan “ KABUPATEN BUTON ”
ur
ut

Tulisan Kabupaten Buton dengan warna hitam adalah


//b

menunjukkan bahwa lambang daerah ini adalah Lambang Kabupaten


Buton.
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Foto Bupati Buton

FOTO BUPATI BUTON

. id
go
.
ps
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Kata Sambutan xi

B U P A T I B U T O N

id
SAMBUTAN

.
. go
ps
Dengan semakin pesatnya pembangunan di berbagai aspek, maka
semakin terasa perlunya data statistik berbagai sektor dan wilayah yang lengkap

.b
dan terpercaya, serta tepat waktu dan berkesinambungan yang sangat berguna
ab
bagi proses perencanaan, khususnya dalam perumusan kebijaksanaan.
k
Badan Pusat Statistik Kabupaten Buton yang dengan segala upaya
ur

berusaha untuk menyiapkan data tersebut, perlu mendapat dukungan dari semua
ut

pihak. Proses pengumpulan dan penyusunan data yang dimaksudkan sangat


menyita waktu, tenaga dan pikiran, khususnya bagi Badan Pusat Statistik
//b

Kabupaten Buton dan seluruh jajarannya. Syukurlah kerja keras itu telah
membuahkan hasil yang dapat kita baca dalam buku “Kabupaten Buton Dalam
s:

Angka Tahun 2012” ini.


tp
ht

Akhirnya saya atas nama Pemerintah Kabupaten Buton menyampaikan


terima kasih banyak kepada Badan Pusat Statistik Kabupaten Buton dan semua
pihak yang telah membantu hingga terwujudnya publikasi ini.

Pasarwajo, Juli 2012


Bupati Buton

H. NASRUAN, SH

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Kata Pengantar xii

KATA PENGANTAR

Publikasi “KABUPATEN BUTON DALAM ANGKA TAHUN 2012”


merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan secara berkala dengan maksud

id
untuk dapat membantu para konsumen data di dalam membuat berbagai evaluasi,

.
perkiraan dan hal-hal yang bersifat kebijakan.

go
Kami sangat menyadari bahwa publikasi ini tidak terlepas dari berbagai

.
ps
kelemahan, kekurangan dan akurasinya, dan oleh karena itu atas kritik dan saran
yang membangun dari semua pihak guna penyempurnaannya di masa yang akan

.b
datang senantiasa kami harapkan.
ab
Selanjutnya bagi para pemberi data yang telah memenuhi permintaan
k
kami dalam mengisi ruang dalam penyusunan publikasi ini, kami pun tak lupa
ur

menyampaikan terima kasih.


ut
//b

Akhirnya semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmatNya


kepada kita sekalian. Amin.
s:
tp
ht

Pasarwajo, Juli 2012


Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Buton

BURHANUDDIN, SE.,M.Si
NIP. 19670520 199202 1 001

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xiii

id
UNDANG-UNDANG NEGARA REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 16 TAHUN 1997

.
go
TENTANG
STATISTIK

.
ps
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Presiden Republik Indonesia,

.b
Menimbang : ab
a. Bahwa statistik penting artinya bagi perencanaan, pelaksanaan,
k
pemantauan, dan evaluasi penyelenggaraan berbagai kegiatan di
ur

segenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara


ut

dalam pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila, untuk


memajukan kesejahteraan rakyat dalam rangka mencapai cita-cita
//b

bangsa sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang


s:

Dasar 1945;
b. Bahwa dengan memperhatikan pentingnya peranan statistik tersebut,
tp

diperlukan langkah-langkah untuk mengatur penyelenggaraan statistik


ht

nasional terpadu dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional


yang andal, efektif, dan efisien;
c. Bahwa Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik pada saat ini
tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan, tuntutan masyarakat,
dan kebutuhan pembangunan nasional;
d. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf
a, b, dan c di atas, dipandang perlu membentuk Undang-Undang
tentang Statistik yang baru;

Mengingat :
Pasal 5 ayat (1) dan Pasal 20 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945;

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xiv

Dengan Persetujuan
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :
UNDANG-UNDANG TENTANG STATISTIK

BAB I

id
KETENTUAN UMUM

.
go
Pasal 1

.
ps
Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan :

.b
1. Statistik adalah data yang diperoleh dengan cara pengumpulan, pengolahan,
penyajian, dan analisis serta sebagai sistem yang mengatur keterkaitan
ab
antarunsur dalam penyelenggaraan statistik.
k
2. Data adalah informasi yang berupa angka tentang karakteristik (ciri-ciri
ur

khusus) suatu populasi.


3. Sistem Statistik Nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur-unsur
ut

yang secara teratur saling berkaitan, sehingga membentuk totalitas dalam


//b

penyelenggaraan statistik.
4. Kegiatan statistik adalah tindakan yang meliputi upaya penyediaan dan
s:

penyebarluasan data, upaya pengembangan ilmu statistik, dan upaya yang


tp

mengarah pada berkembangnya Sistem Statistik Nasional.


ht

5. Statistik dasar adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk


keperluan yang bersifat luas, baik bagi pemerintah maupun masyarakat,
yang memiliki ciri-ciri lintas sektoral, berskala nasional, makro, dan yang
penyelenggaraannya menjadi tanggung jawab Badan.
6. Statistik sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan instansi tertentu dalam rangka penyelenggaraan
tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas pokok
instansi yang bersangkutan.
7. Statistik khusus adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan spesifik dunia usaha, pendidikan, sosial budaya, dan
kepentingan lain dalam kehidupan masyarakat, yang penyelenggaraannya
dilakukan oleh lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat
lainnya.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xv

8. Sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan


semua unit populasi di seluruh wilayah Republik Indonesia untuk
memperoleh karakteristik suatu populasi pada saat tertentu.Survei adalah
cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan sampel untuk
memperkirakan karakteristik suatu populasi pada saat tertentu.
9. Kompilasi produk administrasi adalah cara pengumpulan, pengolahan,
penyajian, dan analisis data yang didasarkan pada catatan administrasi yang

id
ada pada pemerintah dan atau masyarakat.
10. Badan adalah Badan Pusat Statistik.

.
go
11. Populasi adalah keseluruhan unit yang menjadi objek kegiatan statistik baik
yang berupa instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang, benda

.
ps
maupun objek lainnya.
12. Sampel adalah sebagian unit populasi yang menjadi objek penelitian untuk

.b
memperkirakan karakteristik suatu populasi.
13.
14.
ab
Sinopsis adalah suatu ikhtisar penyelenggaraan statistik.
Penyelenggara kegiatan statistik adalah instansi pemerintah, lembaga,
k
organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya.
ur

15. Petugas statistik adalah orang yang diberi tugas oleh penyelenggara
ut

kegiatan statistik untuk melaksanakan pengumpulan data, baik melalui


wawancara, pengukuran, maupun cara lain terhadap objek kegiatan
//b

statistik.
16. Responden adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang, dan atau
s:

unsur masyarakat lainnya yang ditentukan sebagai objek kegiatan statistik.


tp
ht

BAB II
ASAS, ARAH, DAN TUJUAN

Pasal 2

Selain berlandaskan asas-asas pembangunan nasional, Undang-undang ini juga


berasaskan :
a. Keterpaduan;
b. Keakuratan; dan
c. Kemutakhiran.
Pasal 3

Kegiatan statistik diarahkan untuk :


a. mendukung pembangunan nasional;

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xvi

b. mengembangkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien;


c. meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik; dan
d. mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 4
Kegiatan statistik bertujuan untuk menyediakan data statistik yang lengkap,
akurat, dan mutakhir dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang
andal, efektif, dan efisienguna mendukung pembangunan nasional.

id
BAB III

.
go
JENIS STATISTIK DAN CARA
PENGUMPULAN DATA

.
Bagian Pertama

ps
Jenis Statistik

.b
Pasal 5
ab
Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, jenis statistik terdiri atas :
k
a. statistik dasar;
ur

b. statistik sektoral; dan


c. statistik khusus.
ut
//b

Pasal 6
(1) Statistik dasar dan statistik sektoral terbuka pemanfaatannya untuk umum,
s:

kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku;


tp

(2) Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengetahui dan
ht

memanfaatkan statistik khusus dengan tetap memperhatikan seseorang atau


lembaga yang dilindungi undang-undang.

Bagian Kedua
Cara Pengumpulan Data

Pasa 7
Statistik diselenggarakan melalui pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
:
a. sensus;
b. survei;
c. kompilasi produk administrasi; dan
d. cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 8

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xvii

(1) Sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf a diselenggarakan


sekurang-kurangnya sekali dalam 10 (sepuluh) tahun oleh Badan, yang
meliputi :

a. sensus penduduk;
b. sensus pertanian; dan
c. sensus ekonomi.
(2) Penetapan tahun penyelenggaraan dan perubahan jenis sensus sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1), diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

. id
go
Pasal 9
(1) Survei sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf b diselenggarakan

.
secara berkala dan sewaktu-waktu untuk memperoleh data yang rinci.

ps
(2) Survei antarsensus dilakukan pada pertengahan 2 (dua) sensus sejenis untuk

.b
menjembatani 2 (dua) sensus tersebut.
k ab
Pasal 10
(1) Kompilasi produk administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf
ur

c dilaksanakan dengan memanfaatkan berbagai dokumen produk


administrasi.
ut

(2) Hasil kompilasi produk administrasi milik instansi pemerintah terbuka


//b

pemanfaatannya untuk umum, kecuali ditentukan lain oleh peraturan


perundang-undangan yang berlaku.
s:

(3) Setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mengetahui dan
tp

memanfaatkan hasil kompilasi produk administrasi milik lembaga,


ht

organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya dengan tetap


memperhatikan hak-hak seseorang atau lembaga yang dilindungi undang-
undang.

BAB IV
PENYELENGGARAAN STATISTIK
Bagian Pertama
Statistik Dasar

Pasal 11
(1) Statistik dasar diselenggarakan oleh Badan.
(2) Dalam menyelenggarakan statistik dasar sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1), Badan memperoleh data dengan cara :
a. sensus;
b. survei;
c. kompilasi produk administrasi; dan

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xviii

d. cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Bagian Kedua
Statistik Sektoral

Pasal 12
(1) Statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai lingkup
tugas dan fungsinya, secara mandiri atau bersama dengan Badan.
(2) Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, instansi pemerintah

id
memperoleh data dengan cara :

.
go
a. survei;
b. kompilasi produk administrasi; dan

.
c. cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

ps
(3) Statistik sektoral harus diselenggarakan bersama dengan Badan apabila

.b
statistik tersebut hanya dapat diperoleh dengan cara sensus dengan
jangkauan populasi berskala nasional.
ab
(4) Hasil statistik sektoral yang diselenggarakan sendiri oleh instansi
k
pemerintah wajib diserahkan kepada Badan.
ur

Bagian Ketiga
ut

Statistik Khusus
//b

Pasal 13
s:

(1) Statistik khusus diselenggarakan oleh masyarakat, baik lembaga,


tp

organisasi, perorangan maupun unsur masyarakat lainnya secara mandiri


ht

atau bersama dengan Badan.


(2) Dalam menyelenggarakan statistik khusus sebagaimana dimaksud dalam
ayat (1), masyarakat memperoleh data dengan cara :
a. survei;
b. kompilasi produk administrasi; dan
c. cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 14
(1) Dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional, masyarakat
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (1) wajib memberitahukan
sinopsis kegiatan statistik yang telah selesai diselenggarakannya kepada
Badan.
(2) Sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) memuat :
a. judul;
b. wilayah kegiatan statistik;
c. objek populasi;

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xix

d. jumlah responden;
e. waktu pelaksanaan;
f. metode statistik;
g. nama dan alamat penyelenggara; dan
h. abstrak.
(3) Penyampaian pemberitahuan sinopsis dapat dilakukan melalui pos, jaringan
komunikasi data atau cara penyampaian lainnya yang dianggap mudah bagi
penyelenggara kegiatan statistik.
(4) Kewajiban memberitahukan sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat

id
(1), tidak berlaku bagi statistik yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan

.
go
intern.

.
BAB V

ps
PENGUMUMAN DAN PENYEBARLUASAN

.b
Pasal 15
ab
(1) Badan berwenang mengumumkan hasil statistik yang diselenggarakannya.
k
(2) Pengumuman hasil statistik dimuat dalam Berita Resmi Statistik.
ur

Pasal 16
ut

Badan menyebarluaskan hasil statistik yang diselenggarakannya.


//b

BAB VI
s:

KOORDINASI DAN KERJA SAMA


tp
ht

Pasal 17
(1) Koordinasi dan kerja sama penyelenggaraan statistik dilakukan oleh Badan
dengan instansi pemerintah dan masyarakat, di tingkat pusat dan daerah.
(2) Dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Sistem Statistik Nasional,
Badan bekerja sama dengan instansi pemerintah dan masyarakat untuk
membangun pembakuan konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran-ukuran.
(3) Koordinasi dan kerja sama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
dilaksanakan atas dasar kemitraan dan dengan tetap mengantisipasi serta
menerapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
(4) Ketentuan mengenai tata cara dan lingkup koordinasi dan kerja sama
penyelenggaraan statistik antara Badan, instansi pemerintah, dan
masyarakat diatur lebih lanjut dengan Keputusan Presiden.

Pasal 18

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xx

(1) Kerja sama penyelenggaraan statistik dapat juga dilakukan oleh Badan,
instansi pemerintah, dan atau masyarakat dengan lembaga internasional,
negara asing, atau lembaga swasta asing sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
(2) Kerja sama penyelenggaraan statistik sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1) didasarkan pada prinsip bahwa penyelenggara utama adalah Badan,
instansi pemerintah, atau masyarakat Indonesia.

BAB VII

id
HAK DAN KEWAJIBAN

.
go
Bagian Pertama
Penyelenggara Kegiatan Statistik

.
ps
Pasal 19

.b
Penyelenggara kegiatan statistik berhak memperoleh keterangan dari responden
mengenai karakteristik setiap unit populasi yang menjadi objek.
k ab
Pasal 20
ur

Penyelenggara kegiatan statistik wajib memberikan kesempatan yang sama


kepada masyarakat untuk mengetahui dan memperoleh manfaat dari statistik
ut

yang tersedia, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang


//b

berlaku.
s:

Pasal 21
tp

Penyelenggara kegiatan statistik wajib menjamin kerahasiaan keterangan yang


ht

diperoleh dari responden.

Bagian Kedua
Petugas Statistik

Pasal 22
Setiap petugas statistik Badan berhak memasuki wilayah kerja yang telah
ditentukan untuk memperoleh keterangan yang diperlukan.

Pasal 23
Setiap petugas statistik wajib menyampaikann hasil pelaksanaan statistik
sebagaimana adanya.

Pasal 24

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xxi

Ketentuan mengenai jaminan kerahasiaan keterangan sebagaimana dimaksud


Pasal 21 berlaku juga bagi petugas statistik.

Pasal 25
Setiap petugas statistik harus memperlihatkan surat tugas dan atau tanda
pengenal, serta wajib memperhatikan nilai-nilai agama, adat istiadat setempat,
tata krama, dan ketertiban umum.

Bagian Ketiga

id
Responden

.
go
Pasal 26

.
(1) Setiap orang berhak menolak untuk dijadikan responden, kecuali dalam

ps
pelaksanaan statistik dasar oleh Badan.

.b
(2) Setiap responden berhak menolak petugas statistik yang tidak dapat
memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 25.
k ab
Pasal 27
ur

Setiap responden wajib memberikan keterangan yang diperlukan dalam


penyelenggaraan statistik dasar oleh Badan.
ut
//b

BAB VIII
KELEMBAGAAN
s:
tp

Pasal 28
ht

(1) Pemerintah membentuk Badan yang berada di bawah dan bertanggung


jawab langsung kepada Presiden.
(2) Badan mempunyai perwakilan wilayah di Daerah yang merupakan instansi
vertikal.
(3) Ketentuan mengenai tugas, fungsi, sususnan organisasi, dan tata kerja
Badan, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2), diatur lebih
lanjut dengan Keputusan Presiden.

Pasal 29
(1) Pemerintah membentuk Forum Masyarakat Statistik yang bertugas
memberikan saran dan pertimbangan di bidang statistik kepada Badan.
(2) Forum sebagaiman dimaksud dalam ayat (1) bersifat nonstruktural dan
independen, yang anggotanya terdiri atas unsur pemerintah, pakar, praktisi,
dan tokoh masyarakat.

Pasal 30

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xxii

(1) Instansi pemerintah dapat membentuk satuan organisasi di lingkungannya


untuk melaksanakan statistik sektoral.
(2) Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi, dan tata kerja satuan
organisasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur oleh instansi yang
bersangkutan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
(3) Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, satuan organisasi sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1) harus mengadakan koordinasi dengan Badan
untuk menerapkan penggunaan konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran-
ukuran yang telah dibakukan dalam rangka pengembangan Sistem Statistik

id
Nasional.

.
go
BAB IX

.
PEMBINAAN

ps
.b
Pasal 31
Badan bekerja sama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat
ab
melakukan pembinaan terhadap penyelenggara kegiatan statistik dan masyarakat,
k
agar lebih meningkatkan kontribusi dan apresiasi masyarakat terhadap statistik,
ur

mengembangkan Sistem Statistik Nasional, dan mendukung pembangunan


nasional.
ut
//b

Pasal 32
Dalam rangka pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31, Badan
s:

melakukan upaya-upaya sebagai berikut :


tp

a. meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam penyelenggaraan


ht

statistik;
b. mengembangkan statistik sebagai ilmu;
c. meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat
mendukung penyelenggaraan statistik;
d. mewujudkan kondisi yang mendukung terbentuknya pembakuan dan
pengembangan konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran-ukuran dalam
kerangka semangat kerja sama dengan para penyelenggara kegiatan statistik
lainnya;
e. mengembangkan sistem informasi statistik;
f. meningkatkan penyebarluasan informasi statistik;
g. meningkatkan kemampuan penggunaan dan pemanfaatan hasil statistik
untuk mendukung pembangunan nasional; dan
h. meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik.

Pasal 33

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xxiii

Pelaksanaan pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31 diatur lebih


lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

BAB X
KETENTUAN PIDANA

Pasal 34
Setiap orang yang tanpa hak menyelenggarakan sensus sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 11 ayat (2) huruf a, dipidana dengan pidana penjara paling lama 2

id
(dua) tahun dan denda paling banyak Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah).

.
go
Pasal 35

.
Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud

ps
dalam Pasal 14 ayat (1), dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu)

.b
tahun atau denda paling banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah).
k ab
Pasal 36
(1) Penyelenggara kegiatan statistik yang dengan sengaja dan tanpa alasan
ur

yang sah tidak memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal


20, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau denda
ut

paling banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah).


//b

(2) Penyelenggara kegiatan statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan


sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21, dipidana dengan pidana penjara
s:

paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp.100.000.000,00


tp

(seratus juta rupiah).


ht

Pasal 37
Petugas statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 24, dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu)
tahun 6 (enam) bulan dan denda paling banyak Rp. 15.000.000,00 (lima belas
juta rupiah).

Pasal 38
Responden yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 27, dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6
(enam) bulan dan denda paling banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluh lima juta
rupiah).

Pasal 39

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xxiv

Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah mencegah,
menghalang-halangi, atau menggagalkan jalannya penyelenggaraan statistik
yang dilakukan oleh penyelenggara kegiatan statistik dasar dan atau statistik
sektoral, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda
paling banyak Rp. 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).

Pasal 40
(1) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34, Pasal 36 ayat (2),
Pasal 37, Pasal 38, dan Pasal 39 adalah kejahatan.

id
(2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 dan Pasal 36 ayat (1)

.
go
adalah pelanggaran.

.
ps
BAB XI

.b
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 41
k ab
Semua peraturan pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang
ur

Sensus dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik dinyatakan


tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan atau belum diganti dengan yang baru
ut

berdasarkan Undang-Undang ini.


//b
s:

BAB XII
tp

KETENTUAN PENUTUP
ht

Pasal 42
Pada saat mulai berlakunya Undang-Undang ini, maka Undang-Undang Nomor
6 Tahun 1960 tentang Sensus dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang
Statistik dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 43
Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xxv

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Undang-


Undang ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Disahkan di Jakarta
pada tanggal 19 Mei 1997
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

ttd

id
SOEHARTO

.
. go
Diundangkan di Jakarta

ps
pada tanggal 19 Mei 1997

.b
MENTERI NEGARA SEKRETARIS NEGARA
REPUBLIK INDONESIA k ab
ttd
ur

MOERDIONO
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Undang-Undang Negara Republik Indonesia No.16 Th. 1997 tentang Statistik xxvi

. id
. go
ps
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Isi xxvii

DAFTAR ISI

Uraian Halaman

PETA WILAYAH KABUPATEN BUTON ........................................... iii


LAMBANG DAERAH KABUPATEN BUTON ..................................... v

id
ARTI LAMBANG .................................................................................... vii
FOTO BUPATI BUTON .......................................................................... ix

.
go
KATA SAMBUTAN BUPATI BUTON................................................... xi
KATA PENGANTAR ............................................................................... xii

.
ps
UNDANG –UNDANG PERSTATISTIKAN ........................................... xiii
DAFTAR ISI ............................................................................................. xxvii

.b
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xxix
k ab
DAFTAR TABEL ...................................................................................... xxxi

BAB I GEOGRAFIS ............................................................................ 3


ur
ut

1.1. Letak Geografis dan Batas Wilayah ................................ 3


1.2. Luas Wilayah .................................................................. 3
//b

1.3. Kondisi Tanah ................................................................. 5


1.4. Perairan (Laut dan Sungai) .............................................. 5
s:

1.4.1. Hidrologi .............................................................. 5


tp

1.4.2. Oceanografi .......................................................... 5


ht

1.5. Keadaan Iklim ................................................................. 6


1.5.1. Musim .................................................................. 6
1.5.2. Curah Hujan dan Hari Hujan................................ 6

BAB II PEMERINTAHAN ................................................................... 25

2.1. Undang-undang Pemekaran Wilayah Buton .................... 25


2.2. Pembagian Wilayah Administrasi Pemerintahan ............. 25
2.3. Pembangunan Desa.......................................................... 29
2.4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah .................................. 29

BAB III PENDUDUK, TENAGA KERJA, DAN TRANSMIGRASI . 49

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Isi xxviii

BAB IV SOSIAL ..................................................................................... 89

4.1. Pendidikan ....................................................................... 89


4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana ................................ 90

BAB V PERTANIAN ............................................................................ 137

BAB VI INDUSTRI, LISTRIK, DAN AIR MINUM ........................... 235

id
6.1. Industri ............................................................................ 235

.
go
BAB VII PERDAGANGAN ..................................................................... 265

.
ps
BAB VIII ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI ...................................... 285

.b
k ab
BAB IX HOTEL DAN PARIWISATA.................................................. 317

BAB X KEUANGAN DAN HARGA-HARGA ................................... 333


ur
ut

BAB XI PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO ...................... 393


//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Gambar xxix

DAFTAR GAMBAR
Gambar / Grafik Halaman

1.1. Persentase Luas Wilayah Kabupaten Buton Menurut Kecamatan

id
Tahun 2011 ...................................................................................... 7

.
1.2. Rata-rata Curah Hujan dan Hari Hujan Per Bulan di Kabupaten

go
Buton Tahun 2011 ............................................................................ 8
2.1. Jumlah Desa/Kelurahan di Kabupaten Buton Menurut Klasifikasi

.
ps
Desa Tahun 2010 - 2011 .................................................................. 30
2.2. Banyaknya Produk DPRD Kabupaten Buton Tahun 2010-2011 ..... 31

.b
3.1. ab
Jumlah PendudukBerdasarkan Jenis Kelamin Kabupaten Buton
Tahun 2011 ......................................................................................
k
53
3.2. Persentase Struktur Umur Penduduk Kabupaten Buton Tahun
ur

2011 ................................................................................................. 54
ut

3.3. Persentase Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan Kerja Kabupaten


//b

Buton Tahun 2011 ............................................................................ 55


s:

4.1. Banyaknya Sekolah Menurut Tingkat Pendidikan Kabupaten


tp

Buton Tahun 2009-2011 .................................................................. 96


ht

4.2. Banyaknya PUS dan Peserta KB Kabupaten Buton Tahun 2009 -


2011 ................................................................................................. 97

5.1. Persentase Penggunaan Tanah Tahun 2011 ..................................... 145


5.2. Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
Tahun 2009-2011 ............................................................................. 146

6.1. Jumlah Daya Terpasang (VA) di Kabupaten Buton Tahun 2009 -


2011 ................................................................................................. 239
6.2. Jumlah Produksi Air Minum Yang Dijual dan Yang Disalurkan
Tahun 2009-2011 ............................................................................. 240

7.1. Persentase Volume Perdagangan Hasil Bumi dan Tambang Antar


Pulau Tahun 2011 ............................................................................ 267

7.2. Jumlah Pasar Dirinci Menurut Jenisnya Tahun 2010-2011 ............. 268

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Gambar xxx

8.1. Jumlah Arus Penumpang yang Datang dan Berangkat Pada


Pelayaran Rakyat di Kabupaten Buton Tahun 2011 ......................... 288

8.2. Panjang jalan Kabupaten Menurut Kondisi Tahun 2011.................. 289

9.1. Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur Tahun 2009-

id
2011.................................................................................................. 319
9.2. Jumlah Tamu Hotel Yang Menginap Di Hotel/Akomodasi Tahun

.
go
201.................................................................................................... 320

.
ps
10.1. Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Buton
Menurut Jenis Penerimaan T.A. 2010 .............................................. 336

.b
10.2. Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Buton
k ab
Tahun Anggaran 2007-2010............................................................. 337

11.1. Persentase Struktur PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan


ur

Usaha Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2011 ................................. 399


ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxi

DAFTAR TABEL
Tabel Halaman

BAB I GEOGRAFIS

. id
1.1.1. Batas Wilayah Kabupaten Buton Menurut Kecamatan Tahun

go
2011............................................................................................... 9

.
1.1.2. Luas Wilayah Kabupaten Buton Menurut Kecamatan Tahun

ps
2011............................................................................................... 10

.b
1.1.3. Luas Wilayah Kabupaten Buton Menurut Kecamatan
berdasarkan Hitungan Geographic Information System (GIS)
k ab
Tahun 2009 ................................................................................... 11
1.2.1. Data Curah Hujan Per Bulan Menurut Kecamatan Tahun 2011 ... 12
ur
ut

BAB II PEMERINTAHAN
//b

2.1.1. Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan Tahun 2011..... 32


s:

2.1.2. Jumlah Dusun/RW dan Rukun Tetangga Menurut Kecamatan


tp

Tahun 2009 ................................................................................... 33


2.2.1. Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Klasifikasi Desa Tahun
ht

2009............................................................................................... 34
2.3.1. Jumlah Perolehan Suara yang Sah Hasil Pemilu 2009 Kabupaten
Buton Menurut Kecamatan ........................................................... 35
2.3.2. Hasil Perolehan Suara Enam Besar Parpol Peserta Pemilu 2009
Untuk DPR Pusat Menurut Kecamatan ......................................... 36
2.3.3. Hasil Perolehan Suara Enam Besar Parpol Peserta Pemilu 2009
Untuk DPR Provinsi Menurut Kecamatan .................................... 38
2.3.4. Hasil Perolehan Suara Enam Besar Parpol Peserta Pemilu 2009
Untuk DPR Kabupaten Menurut Kecamatan ................................ 40
2.4.1. Banyaknya Anggota DPRD Kabupaten Buton Menurut Partai
dan Jenis Kelamin Tahun 2009 ..................................................... 42
2.4.2. Banyaknya Produk DPRD Kabupaten Buton Tahun 2011 ........... 48
2.4.3. Banyaknya Kegiatan DPRD Kabupaten Buton Tahun 2011 ........ 44
2.4.4. Banyaknya Anggota DPRD Kabupaten Buton Menurut Partai
Tahun 2009 ................................................................................... 45

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxii

BAB III PENDUDUK, TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

3.1.1. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin Tahun 2000-2011 ....... 56


3.1.2. Laju Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Buton Menurut
Kecamatan Tahun 2005 dan 2011 ................................................. 57
3.1.3. Persebaran Penduduk Kabupaten Buton Menurut Kecamatan
Tahun 2005 dan 2011 .................................................................... 58

id
3.1.4. Kepadatan Penduduk Kabupaten Buton Menurut Kecamatan

.
go
Tahun 2005 dan 2011 .................................................................... 59
3.1.5. Penduduk Kabupaten Buton Menurut Kelompok Umur dan Jenis

.
Kelamin Tahun 2011 ..................................................................... 60

ps
3.1.6. Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin

.b
Dirinci Per Kecamatan Tahun 2011 .............................................. 61
3.1.7. Jumlah Rumah Tangga, Penduduk, dan Penduduk Per Rumah
k ab
Tangga Tahun 2011 ....................................................................... 62
3.2.1. Penduduk Usia 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan Selama
ur

Seminggu Yang Lalu dan Jenis Kelamin Tahun 2011 .................. 63


3.2.2. Penduduk Usia 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Menurut
ut

Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin Tahun 2011 ........ 64


//b

3.2.3. Penduduk Usia 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Menurut


Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin Tahun 2011 ...... 65
s:

3.2.4. Penduduk Usia 15 Tahun Keatas Yang Mencari Pekerjaan


tp

Menurut Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin Tahun


ht

2011............................................................................................... 66
3.2.5. Banyaknya Pencari Kerja Di Kabupaten Buton Yang Terdaftar
Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2011 ..................................... 67
3.2.6. Banyaknya Pencari Kerja Di Kabupaten Buton Yang
Ditempatkan dan Dihapus Menurut Tingkat Pendidikan Tahun
2011............................................................................................... 68
3.2.7. Banyaknya Lowongan Kerja di Kab. Buton Yang Terdaftar,
Menurut Lapangan Usaha Tahun 2011 ......................................... 69
3.2.8. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Instansi dan Jenis
Kelamin Tahun 2010 ..................................................................... 71
3.2.9. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Buton Menurut
Instansi dan Golongan Dirinci Per Jenis Kelamin Tahun 2009 ..... 73
3.2.10. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Jabatan dan Jenis
Kelamin, Desember 2010 .............................................................. 77
3.2.11. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Kepangkatan dan
Jenis Kelamin Tahun 2010 ............................................................ 78

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxiii

3.2.12. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Pendidikan dan


Jenis Kelamin, Desember 2010 ..................................................... 79
3.2.13. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Kelompok Umur dan
Jenis Kelamin, Desember 2010 ..................................................... 80
3.2.14. Jumlah Pegawai Negeri Sipil di Tingkat Kecamatan dan Jenis
Kelamin, Desember 2010 .............................................................. 81
3.3.1. Penerimaan Transmigrasi di Kabupaten Buton Menurut Jenis
Transmigrasi Tahun 2004- 2011 ................................................... 82
3.3.2. Penerimaan Transmigrasi Umum Menurut Kecamatan Tahun

id
2004 - 2011 ................................................................................... 83

.
go
3.3.3. Penerimaan Transmigrasi Swakarsa Menurut Kecamatan Tahun
2001 - 2011 ................................................................................... 84

.
3.3.4. Penerimaan Transmigrasi Di Kabupaten Buton Menurut

ps
Kelompok Transmigrasi Tahun 2001 - 2011................................. 85

.b
BAB IV SOSIAL
k ab
ur

4.1.1. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid Menurut Tingkat


Pendidikan Tahun 2008-2011 ...................................................... 98
ut

4.1.2. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid Taman Kanak-Kanak


//b

Menurut Kecamatan Tahun 2011 .................................................. 99


4.1.3. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SD Menurut
s:

Kecamatan Tahun 2011................................................................. 100


tp

4.1.4. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SLTP Menurut


ht

Kecamatan Tahun 2011................................................................. 101


4.1.5. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SMU Menurut
Kecamatan Tahun 2011................................................................. 102
4.2.1. Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan
Tahun 2011 ................................................................................... 103
4.2.2. Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Menurut Kelas Pada Rumah
Sakit Umum Kabupaten Buton Tahun 2011 ................................. 105
4.2.3. Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Jenisnya Tiap
Kecamatan Tahun 2011................................................................. 106
4.2.4. Jumlah Tenaga Kesehatan Pada Rumah Sakit Daerah Kabupaten
Buton Tahun 2011 ......................................................................... 109
4.2.5. Jumlah Pasien Setiap Bulan Menurut Kelas Kamar Pada Rumah
Sakit Daerah Kabupaten Buton Tahun 2011 ................................. 110
4.2.6. Banyaknya PUS dan Realisasi Akseptor Aktif Menurut
Kecamatan dan Jenis Alat Kontrasepsi Yang Digunakan Tahun
2011……………………………………………………………… 111

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxiv

4.2.7. Banyaknya Peserta KB Aktif dan Baru Menurut Alat


Kontrasepsi Yang Digunakan Tahun 2011.................................... 113
4.2.8. Banyaknya Akseptor Baru Menurut Alat Kontrasepsi Yang
Digunakan Tahun 2011 ................................................................. 114
4.2.9. Jumlah Keluarga Pra Sejahtera KS I, KS II, KS III, KS III+ Tiap
Kecamatan Tahun 2010 ................................................................. 115
4.2.10. Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos
Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut
Kecamatan Di Kabupaten Buton Tahun 2011 ............................... 116

id
4.3.1. Banyaknya Perkara dan Terdakwa Dalam Tindak Pidana

.
go
Kejahatan Yang Telah Mendapat Keputusan Pengadilan Tahun
1995 - 2009 ................................................................................... 117

.
4.3.2. Banyaknya Terdakwa/Tertuduh Tindak Pidana Kejahatan Yang

ps
Telah Mendapat Keputusan Pengadilan Tahun 2009 .................... 118

.b
4.3.3. Banyaknya Terdakwa/Tertuduh Yang Telah Diajukan Menurut
Jenis Pidana/Hukuman dan Jenis Kelamin Tahun 2009 ................ 119
4.3.4. Banyaknya Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan dan
k ab
Jenis Kejahatan/Pelanggaran Tahun 2005 - 2009.......................... 120
ur

4.3.5. Banyaknya Tambahan Narapidana Berdasarkan Putusan


Pengadilan Menurut Usia dan Jenis Kelamin Tahun 2010 ............ 122
ut

4.3.6. Banyaknya Tambahan Narapidana Berdasarkan Putusan


//b

Pengadilan Menurut Tindak Pidana dan Jenis Kelamin Tahun


2010 ............................................................................................... 123
s:

4.3.7. Banyaknya Tambahan Narapidana Berdasarkan Putusan


tp

Pengadilan, Jenis Pidana/Hukuman, dan Jenis Kelamin Tahun


ht

2010 ............................................................................................... 124


4.4.1. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat Pedidikan
Dibawah Naungan Depatemen Agama Tahun 2010 ..................... 125
4.4.2. Banyaknya Jemaah Haji Menurut Kelompok Umur dan Jenis
Kelamin Tahun 2011 ..................................................................... 126
4.4.3. Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut Kecamatan
Tahun 2011.................................................................................... 127
4.4.4. Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Agama dan Kecamatan
Tahun 2011.................................................................................... 128
4.4.5. Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama yang Dianut
di Kabupaten Buton Tahun 2011................................................... 129
4.5.1. Banyaknya Bencana Alam Menurut Jenis Bencana Di Kabupaten
Buton Tahun 1996 - 2010.............................................................. 130
4.5.2. Banyaknya Penyandang cacat Menurut Jenisnya Tiap
Kecamatan Tahun 2010 ................................................................. 131

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxv

4.5.3. Jumlah Panti Asuhan, Kapasitas Tampung, dan Anak Asuh


Menurut Kecamatan Tahun 2009... ............................................... 133

BAB V PERTANIAN

5.1.1. Luas Penggunaan Tanah Tiap Kecamatan Tahun 2011 ................ 147
5.1.2. Banyaknya Rumah Tangga Pertanian, Rumah Tangga Pertanian
Pengguna Lahan, Rumah Tangga Pertanian Bukan Pengguna
Lahan, Rumah Tangga Petani Gurem Menurut Kecamatan

id
Tahun 2003 ................................................................................... 151

.
go
5.1.3. Banyaknya Rumah Tangga Pertanian beserta Rumah Tangga
Pertanian Pengguna Lahan Menurut Kecamatan dan Penggunaan

.
Lahan Tahun 2003......................................................................... 153

ps
5.2.1. Luas Tanam, Panen, Produktifitas Serta Produksi Tanaman

.b
Bahan Makanan Tahun 2009 - 2011 ............................................. 155
5.2.2. Luas Tanam Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
k ab
Tiap Kecamatan Tahun 2011 (Ha) ................................................ 157
5.2.3. Luas Panen Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
ur

Tiap Kecamatan Tahun 2010 (Ha) ................................................ 159


5.2.4. Produktifitas Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
ut

Tiap Kecamatan Tahun 2010 (Kw/Ha) ......................................... 161


//b

5.2.5. Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman


Tiap Kecamatan Tahun 2010 (Ton) .............................................. 163
s:

5.2.6. Beras Yang Masuk ke Kabupaten Buton Melalui Perum Bulog


tp

Sub Drive Bau-Bau Tahun 2011 (Ton) ......................................... 165


ht

5.2.7. Pengadaan Beras Lokal di Wilayah Kabupaten Buton Oleh


Perum Bulog Menurut KUD dan Non KUD Tahun 2011 (Ton) ... 166
5.2.8. Jumlah Beras Dolog Untuk Wilayah Kab. Buton Tahun 2011 ...... 167
5.2.9. Volume Beras, Gula Pasir, Tepung Terigu, dan Jagung yang
Disalurkan Perum Bulog Tahun 2003 – 2011 (Ton) ..................... 168
5.3.1. Banyaknya Pohon, Jumlah Pohon yang Menghasilkan, dan
Produksi Buah-Buahan dan Sayuran Per Jenis Tanaman Tahun
2011............................................................................................... 169
5.3.2. Jumlah Pohon Tanaman Buah-Buahan Tiap Kecamatan Tahun
2011............................................................................................... 171
5.3.3. Jumlah Pohon Yang Menghasilkan Tanaman Buah-Buahan Tiap
Kecamatan Tahun 2011………………………………………… . 175
5.3.4. Produksi Tanaman Buah-Buahan Tiap Kecamatan Tahun 2011... 179
5.4.1. Luas Panen, Hasil Per Hektar, dan Produksi Sayur-Sayuran, dan
Buah-Buahan Semusim yang Dipanen Sekaligus dan Berkali-
Kali Per Jenis Tanaman Tahun 2011............................................. 183

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxvi

5.4.2. Luas Panen (Ha) Tanaman Sayur-sayuran Tiap Kecamatan


Tahun 2011.................................................................................... 185
5.4.3. Hasil Perhektar Tanaman Sayur-sayuran Tiap Kecamatan Tahun
2011............................................................................................... 189
5.4.4. Produksi Tanaman Sayur-Sayuran Tiap Kecamatan Tahun 2011 . 193
5.5.1. Luas Areal Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut Jenis
Tanaman Tahun 2011 .................................................................... 197
5.5.2. Luas Areal Tanaman Perkebunan Rakyat Tiap Kecamatan Tahun
2011............................................................................................... 198

id
5.5.3. Jumlah Petani Pekebun Menurut Jenis Tanaman Tiap Kecamatan

.
go
Tahun 2011.................................................................................... 201
5.5.4. Jumlah Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman

.
Tiap Kecamatan Tahun 2011 ........................................................ 204

ps
5.5.5. Jumlah Produksi Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman

.b
serta Kepala Keluarga Petani Tahun 2011 .................................... 207
5.6.1. Populasi Ternak Besar di Kabupaten Buton Menurut Jenisnya
k ab
Tahun 2009 - 2011 ........................................................................ 208
5.6.2. Populasi Ternak Kecil di Kabupaten Buton Menurut Jenisnya
ur

Tahun 2009 - 2011 ........................................................................ 209


5.6.3. Populasi Ternak Unggas di Kabupaten Buton Menurut Jenisnya
ut

Tahun 2009-2011 .......................................................................... 210


//b

5.6.4. Realisasi Vaksinasi Ternak Menurut Jenis Vaksin Dirinci Tiap


Kecamatan Tahun 2011 ................................................................. 211
s:

5.6.5. Populasi Ternak Besar dan Kecil Menurut Jenisnya Tiap


tp

Kecamatan Tahun 2011 ................................................................. 212


ht

5.6.6. Populasi Ternak Unggas Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan


Tahun 2011 (Ekor) ........................................................................ 214
5.6.7. Banyaknya Ternak Besar dan Kecil Yang Dipotong Menurut
Jenisnya Tiap Kecamatan Tahun 2011 .......................................... 215
5.6.8. Banyaknya Ternak Unggas Yang Dipotong (Ekor) Menurut
Jenisnya Tiap Kecamatan Tahun 2011 .......................................... 217
5.6.9. Produksi Hasil Peternakan Lainnya Menurut Jenisnya Tiap
Kecamatan Tahun 2011 ................................................................. 218
5.7.1. Produksi Perikanan Laut dan Darat Tahun 2005-2011.................. 219
5.7.2. Produksi Perikanan Laut dan Darat Dirinci Menurut Kecamatan
Tahun 2011 (Ton).......................................................................... 220
5.7.3. Jumlah Alat Penangkap Ikan Menurut Jenisnya Per Kecamatan
Tahun 2011.................................................................................... 221
5.7.4. Jumlah RTP Tangkap dan Nelayan Menurut Kecamatan Tahun
2011............................................................................................... 223

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxvii

5.7.5. Jumlah Perahu, Kapal Penangkap Ikan Menurut Jenisnya Tiap


Kecamatan Tahun 2011................................................................. 224
5.8.1. Luas Areal, Produksi dan Nilai Produksi Rotan Dirinci Menurut
Kecamatan Tahun 2011................................................................. 225
5.8.2. Produksi Kayu (M3) Menurut Jenisnya Dirinci Per Kecamatan
Tahun 2011 ................................................................................... 226
5.8.3. Nilai Produksi Kayu (Rp.) Menurut Jenisnya Dirinci Per
Kecamatan Tahun 2011................................................................. 227
5.8.4. Luas Kawasan yang Telah Ditetapkan Menurut Fungsinya Tiap

id
Kecamatan Tahun 2011................................................................. 230

.
go
5.8.5. Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang Telah Ditetapkan di
Kabupaten Buton Tahun 2010-2011 ............................................. 231

.
ps
BAB VI INDUSTRI, LISTRIK DAN AIR MINUM

.b
6.1.1. Jumlah Perusahaan Industri Menurut Jenisnya Dirinci Per
k ab
Kecamatan Tahun 2011................................................................. 241
6.2.1. Produksi dan Nilai Produksi Aspal Buton Tahun 2007-2011 ....... 243
ur

6.2.2. Produksi dan Nilai Produksi Nikel Tahun 2007 dan 2011 ............ 244
6.2.3. Jenis, Luas dan Lokasi Tambang Golongan C Kabupaten Buton
ut

Tahun 2008-2009 .......................................................................... 245


//b

6.2.4. Perusahaan Pengelola, Lokasi, Luas, Cadangan dan Kadar


Bitumen Tambang Aspal Buton Tahun 2007 ................................ 246
s:

6.2.5. Perusahaan Yang Melakukan Ekplorasi Tambang Aspal Buton,


tp

Luas dan Lokasi Tambang Tahun 2011 ........................................ 247


ht

6.2.6. Perusahaan Yang Melakukan Ekplorasi Tambang Mangan, Luas


dan Lokasi Tambang Tahun 2011 ................................................. 248
6.2.7. Perusahaan Yang Melakukan Ekplorasi Tambang Nikel, Luas
dan Lokasi Tambang Tahun 2011 ................................................. 249
6.3.1. Jumlah Daya Terpasang, Pelanggan Listrik Terjual Serta Nilai
Listrik Terjual Tahun 2011 ........................................................... 250
6.3.2. Banyaknya Langganan, Tenaga Listrik Terjual dan Nilai
Penjualan Menurut Penggunaan Tahun 2011 ................................ 252
6.3.3. Perusahaan, Langganan, Tenaga Listrik Yang Terjual, dan Nilai
Penjualan Tahun 2010-2011.......................................................... 253
6.3.4. Daya Terpasang, Produksi Listrik, Listrik Terjual, Sisa Produksi
dan Nilai Penjualan Dirinci Per Bulan Tahun 2011 ...................... 254
6.4.1. Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenis Konsumen (Jumlah
Pelanggan) di Kabupaten Buton Tahun 2007-2011 ...................... 255
6.4.2. Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan Menurut Jenis
Konsumen (M3) Tahun 2007-2011 ............................................... 256

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxviii

6.4.3. Banyaknya Pelanggan, Produksi Serta Nilai Air Minum Yang


Disalurkan/ Didistribusikan Tahun 2007-2011 ............................. 257
6.4.4. Jumlah Tagihan, Dana Meter dan Biaya Administrasi Menurut
Kecamatan Tahun 2011 ................................................................. 258
6.4.5. Banyaknya Pelanggan Air Minum Menurut Kategori Pelanggan
Tahun 2011.................................................................................... 259
6.4.6. Volume Air Minum Yang Disalurkan (M3) Menurut Kategori
Pelanggan Tahun 2011 .................................................................. 260
6.4.7. Banyaknya Perusahaan Air Minum dan Pekerja Tahun 2011 ....... 261

id
6.4.8. Nilai Input Air Minum Menurut Jenis Pengeluaran Tahun 2011 .. 262

.
go
BAB VII PERDAGANGAN

.
ps
7.1. Volume Perdagangan Antar Pulau Hasil Bumi dan Tambang

.b
Tahun 2009 - 2011......................................................................... 269
7.2. Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Bumi dan Tambang Tahun
k ab
2009-2011 ...................................................................................... 270
7.3. Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Bumi dan
ur

Tambang Tahun 2011 .................................................................... 271


7.4. Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Pertanian
ut

Tanaman Pangan Tahun 2011 ....................................................... 272


//b

7.5. Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perkebunan


Tahun 2011 .................................................................................... 273
s:

7.6. Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Peternakan


tp

Tahun 2011 .................................................................................... 274


ht

7.7. Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perikanan


Tahun 2011 .................................................................................... 275
7.8. Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Kehutanan
Tahun 2011 .................................................................................... 277
7.9. Jumlah Pasar Dirinci Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan Tahun
2011 ............................................................................................... 278
7.10. Jumlah Kelompok Pertokoan dan Kios Tiap Kecamatan Tahun
2011 ............................................................................................... 279

BAB VIII ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

8.1.1. Panjang Jalan (Km) Menurut Jenis Permukaan, Kondisi, dan


Kelas Jalan Tahun 2010-2011 ....................................................... 290
8.1.2. Panjang Jalan (Km) Menurut Pemerintah Berwenang dan
Permukaan, Kondisi, dan Kelas Jalan Tahun 2011 ....................... 291

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xxxix

8.1.3. Panjang Jalan (Km) Menurut Keadaan dan Status Jalan Tahun
2010-2011 ..................................................................................... 292
8.2.1. Banyaknya Kendaraan Bermotor Menurut Jenisnya Tahun 2011 . 293
8.3.1. Jumlah Kunjungan Kapal Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2011.. 294
8.3.2. Arus Penumpang Yang Datang dan Berangkat Menurut Jenis
Pelayaran Tahun 2011 ................................................................... 295
8.3.3. Bongkar, Muat Barang, (Ton)Perdagangan Antar Pulau Menurut
Jenis Pelayaran Tahun 2011 .......................................................... 296
8.3.4. Jumlah Arus Barang (Perdagangan Dalam Negeri) dan

id
Penumpang Menurut Bulan Pada Wilayah Kerja Lasalimu Tahun

.
go
2011............................................................................................... 297
8.3.5. Jumlah Arus Barang (Perdagangan Dalam Negeri) dan

.
Penumpang Menurut Bulan Pada Wilayah Kerja Pasarwajo

ps
Tahun 2011 ................................................................................... 298

.b
8.3.6. Jumlah Arus Barang (Perdagangan Dalam Negeri) dan
Penumpang Menurut Bulan Pada Wilayah Kerja Talaga Tahun
k ab
2011............................................................................................... 299
8.3.7. Jumlah Kunjungan Kapal Menurut Bulan dan Jenis Pelayaran
ur

Pada Wilayah Kerja Lasalimu Tahun 2011 ................................... 300


8.3.8. Jumlah Kunjungan Kapal Menurut Bulan dan Jenis Pelayaran
ut

Pada Wilayah Kerja Pasarwajo Tahun 2011 ................................. 301


//b

8.3.9. Jumlah Kunjungan Kapal Menurut Bulan dan Jenis Pelayaran


Pada Wilayah Kerja Talaga Tahun 2011 ....................................... 302
s:

8.4.1. Jumlah Hari Operasi dan Trip Angkutan Penyebrangan Menurut


tp

Bulan dan Pelabuhan di Kabupaten Buton Tahun 2011 ................ 303


ht

8.4.2. Jumlah Penumpang Menurut Anak-Anak dan Dewasa Per Bulan


di Setiap Pelabuhan Penyebrangan di Kab. Buton Tahun 2011 .... 304
8.4.3. Jumlah Pendapatan Dari Tiket (Rp.)Penumpang Menurut Anak-
Anak dan Dewasa Per Bulan di Setiap Pelabuhan Penyebrangan
di Kab. Buton Tahun 2009 ............................................................ 305
8.4.4. Jumlah Kendaraan dan Nilai Tiket Menurut Golongan
Kendaraan di Setiap Pelabuhan Penyebrangan di Kab. Buton
Tahun 2009 .................................................................................... 306
8.4.5. Jumlah Penumpang Naik dan Turun Per Bulan di Setiap
Pelabuhan Penyebrangan di Kab. Buton Tahun 2011 ................... 307
8.4.6. Jumlah Muatan Barang Angkutan Penyebrangan Waara Menurut
Jenis Barang Tiap Bulan Tahun 2011............................................ 308
8.4.7. Jumlah Muatan Barang Angkutan Penyebrangan Mawasangka
Menurut Jenis Barang Tiap Bulan Tahun 2011 ............................. 309
8.5.1. Banyaknya Fasilitas Fisik Pelayanan Pos dan Giro Menurut
Kecamatan Tahun 2011 ................................................................. 310

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xl

8.5.2. Banyaknya Benda-Benda Pos Yang Dikirim dan Biaya


Pengiriman Yang Diterima Selama Tahun 2011 ........................... 312
8.5.3. Banyaknya Benda-Benda Pos Yang Dikirim dan
Diterima(lembar) Tahun 2001-2011 .............................................. 313

BAB IX PERHOTELAN

9.1.1. Banyaknya Hotel/Akomodasi, Kamar, dan Tempat Tidur


Menurut Kecamatan Tahun 2011 .................................................. 321

id
9.1.2. Jumlah Tamu Hotel Menurut Kewarganegaraan di Kabupaten

.
go
Buton Yang Menginap di Hotel/Akomodasi Tahun 2011 ............. 322
9.1.3. Nama Hotel/Penginapan Menurut Klasifikasi dan Tarif Hotel

.
Tahun 2011.................................................................................... 323

ps
9.2.1. Jumlah Wisatawan Asing Yang Datang Menurut

.b
Kewarganegaraan Tahun 2010-2011 ............................................. 324
9.2.2. Nama Tempat Wisata Menurut Kecamatan Tahun 2011 ............... 325
k ab
BAB X KEUANGAN DAN HARGA-HARGA
ur

10.1.1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Buton


ut

Menurut Jenisnya Tahun Anggaran 2011...................................... 338


//b

10.2.1. Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Buton


Menurut Jenis Penerimaan Tahun Anggaran 2010 ....................... 341
s:

10.2.2. Target & Realisasi Penerimaan Pajak Daerah Tahun Anggaran


tp

2011............................................................................................... 342
ht

10.2.3. Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Daerah Tahun


Anggaran 2011 .............................................................................. 343
10.2.4. Target dan Realisasi Bagian Laba BUMN Tahun Anggaran 2011 345
10.2.5. Target dan Realisasi Dan Lain-Lain Pendapatan Tahun
Anggaran 2011 .............................................................................. 346
10.2.6. Target dan Realisasi Bagi Hasil Pajak Tahun Anggaran 2011 ...... 347
10.2.7. Target dan Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak Tahun Anggaran
2011............................................................................................... 348
10.2.8. Target dan Realisasi Penerimaan Bagi Hasil Pajak Propinsi
Tahun Anggaran 2011 ................................................................... 349
10.3.1. Realisasi Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor Kabupaten
Buton Tahun Anggaran 2009 - 2011 ............................................. 350
10.3.2. Realisasi Penerimaan Pajak Perusahaan di Kabupaten Buton
Tahun Anggaran 2010-11 - 2007 .................................................. 351
10.3.3. Realisasi Penerimaan PBB atas Pokok Tahun 2011 sampai
dengan tanggal 31 Desember 2011................................................ 352

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xli

10.4.1. Banyaknya Koperasi dan Anggota Menurut Tingkat Koperasi


Tahun 2001-2009 .......................................................................... 354
10.4.2 Banyaknya Anggota,Simpanan dan Volume Usaha Koperasi
Non KUD Menurut Kecamatan Tahun 2009 ................................ 355
10.4.3. Banyaknya Anggota,Simpanan dan Volume Usaha Koperasi
Unit Desa Menurut Kecamatan Tahun 2009 ................................ 356
10.5.1. Produksi dan Porto Folio Berdasarkan Polis dan Uang
Pertanggungan dan Premi Asuransi Tahu 2011 ........................... 357
10.5.2 Pembayaran Klaim Penerimaan Pinjaman Polis Asuransi Tahun

id
2011 .............................................................................................. 358

.
go
10.5.3. Produksi dan Porto Folio Berdasarkan Polis dan Uang
Pertanggungan dan Premi Asuransi Tahun 2011 .......................... 359

.
10.5.4. Pembayaran Klaim Penerimaan Pinjaman Polis Asuransi Tahun

ps
2011 .............................................................................................. 360

.b
10.6.1 Harga Padi-Padian dan Penggantinya Menurut Jenis Barang dan
Bulan Tahun 2010 ......................................................................... 361
ab
10.6.2. Harga Daging, Unggas, dan Hasilnya Menurut Jenis Barang dan
k
Bulan Tahun 2011 ......................................................................... 364
ur

10.6.3. Harga Ikan Laut Menurut Jenis Barang dan Bulan Tahun 2011 ... 365
10.6.4. Harga Ikan/Daging Diawetkan Menurut Jenis Barang dan Bulan
ut

Tahun 2010 ................................................................................... 367


//b

10.6.5. Harga Susu, Telur dan Hasil-Hasilnya Menurut Jenis Barang dan
Bulan Tahun 2011 ......................................................................... 368
s:

10.6.6. Harga Lemak dan Minyak Menurut Jenis Barang dan Bulan
tp

Tahun 2011 ................................................................................... 370


ht

10.6.7. Harga Sayur-Sayuran Menurut Jenis Barang dan Bulan Tahun


2011............................................................................................... 372
10.6.8. Harga buah-Buahan Menurut Jenis Barang dan Bulan Tahun
2011............................................................................................... 376
10.6.9. Harga Kacang-Kacangan Menurut Jenis Barang dan Bulan
Tahun 2011 ................................................................................... 378
10.6.10. Harga Bumbu-Bumbuan Menurut Jenis Barang dan Bulan Tahun
2011............................................................................................... 380
10.6.11. Harga Bahan Makanan Lainnya Menurut Jenis Barang dan
Bulan Tahun 2011 ......................................................................... 384
10.6.12. Harga Makanan Jadi dan Minuman Tidak Beralkohol Menurut
Jenis Barang dan Bulan Tahun 2011 ............................................. 385
10.6.13. Harga Rokok, Tembakau dan Minuman Beralkohol Menurut
Jenis Barang dan Bulan Tahun 2011 ............................................. 388

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Daftar Tabel xlii

BAB XI PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

11.1. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Buton Menurut


Sektor Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2010 - 2011 .................... 400
11.2. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Buton Menurut
Sektor Atas Dasar Harga Konstan 2000, Tahun 2010 - 2011 ......... 401
11.3. Struktur PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan Usaha Atas
Dasar Harga Berlaku Tahun 2010 - 2011 ........................................ 402
11.4. Struktur PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan Usaha Atas

id
Dasar Harga Konstan 2000, Tahun 2010 - 2011 ............................. 403

.
go
11.5. Pendapatan Regional Perkapita Kabupaten Buton Atas Dasar
Harga Berlaku Tahun 2010 - 2011 .................................................. 404

.
11.6. Pendapatan Regional Perkapita Kabupaten Buton Atas Dasar

ps
Harga Konstan 2000, Tahun 2010 - 2011 ....................................... 405

.b
11.7. Indeks Perkembangan PDRB Kabupaten Buton Menurut
Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2010 - 2011 .... 406
11.8. Indeks Perkembangan PDRB Kabupaten Buton Menurut
k ab
Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Konstan 2000, Tahun 2010 -
ur

2011................................................................................................. 407
11.9. Indeks Berantai PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan
ut

Usaha Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2010 - 2011 .................... 408
//b

11.10. Indeks Berantai PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan


Usaha Atas Dasar Harga Konstan 2000, Tahun 2010 - 2011 .......... 409
s:

11.11. Indeks Implisit PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan


tp

Usaha Atas Dasar Harga Konstan 2000, Tahun 2010 - 2011 .......... 410
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
1
GEOGRAFIS
Geografis 3

BAB I
GEOGRAFIS
PENJELASAN TEKNIS

Bab ini menyajikan ciri utama Daerah Kabupaten Buton yang mencakup
Letak Geografis, Batas Wilayah, Luas Wilayah,Kondisi Tanah, Keadaan
Perairan (Laut dan Sungai) serta Keadaan Iklim.

. id
go
1.1. Letak Geografis dan Batas Wilayah

.
Kabupaten Buton terletak di jazirah tenggara Pulau Sulawesi dan bila

ps
ditinjau dari peta Provinsi Sulawesi Tenggara, secara geografis terletak di bagian

.b
selatan garis khatulistiwa, memanjang dari utara ke selatan di antara 4,960 –
6,250 Lintang Selatan dan membentang dari barat ke timur di antara 120,000 –
ab
123,340 Bujur Timur, meliputi sebagian Pulau Muna dan Buton.
k
Kabupaten Buton di sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Muna, di
ur

sebelah selatan berbatasan dengan Laut Flores, di sebelah timur berbatasan


ut

dengan Kabupaten Wakatobi dan sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten


Bombana.
//b
s:

1.2. Luas Wilayah


tp

Kabupaten Buton memiliki wilayah daratan seluas ± 2.488,71 km2 atau


ht

248.871 Ha dan wilayah perairan laut diperkirakan seluas± 21.054 km2, dimana
pada tahun 2011 kecamatan di Kabupaten Buton telah ada 21 kecamatan, yaitu:

a. Kecamatan yang terdapat di Pulau Buton, yaitu :


- Kecamatan Lasalimu - Kecamatan Sampolawa
- Kecamatan Lasalimu Selatan - Kecamatan Batauga
- Kecamatan Pasar Wajo - Kecamatan Kapontori
- Kecamatan Siontapina - Kecamatan Lapandewa
- Kecamatan Wolowa - Kecamatan Wabula
b. Kecamatan yang terdapat di Pulau Muna, yaitu:
- Kecamatan Mawasangka - Kecamatan Gu
- Kecamatan Mawasangka Timur - Kecamatan Lakudo
- Kecamatan Mawasangka Tengah
- Kecamatan Sangia Wambulu

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 4

c. Kecamatan yang terdapat di kepulauan, yaitu:


- Kecamatan Batu Atas - Kecamatan Siompu
- Kecamatan Talaga Raya - Kecamatan Kadatua
- Kecamatan Siompu Barat

Kecamatan yang paling luas wilayahnya adalah Kecamatan Pasarwajo


dengan luas 356,40 km2, Lasalimu 327,29 km2 serta Kecamatan Mawasangka
dengan luas 271,55 km2 atau masing-masing sebesar 14,31%, 13,14% serta
10,89% terhadap total luas wilayah Kabupaten Buton. Sedangkan wilayah yang

id
paling kecil adalah Kecamatan Batu Atas dengan luas wilayah 7,18 km2 atau

.
go
0,29% dari total luas wilayah Kabupaten Buton.
Untuk mencapai ibukota kecamatan dari ibukota kabupaten dapat

.
ps
ditempuh dengan dua cara yaitu melalui darat dan laut.

.b
a. Ibukota kecamatan yang dapat dicapai melalui kendaraan darat
yaitu :
 Pasarwajo - Pasarwajo
ab
k
Kec. Pasarwajo 0 km
 Pasarwajo - Kamaru Kec. Lasalimu 66 km
ur

 Pasarwajo - Ambuau Kec. Lasalimu S 43 km


 Pasarwajo - Matanauwe
ut

Kec. Sintapina 27 km
 Pasarwajo - Wabula Kec. Wabula 26 km
//b

 Pasarwajo - Wolowa Kec. Wolowa 15 km


 Pasarwajo - Lapandewa
s:

Kec. Lapandewa 69 km
 Pasarwajo - Mambulu Kec. Sampolawa 48 km
tp

 Pasarwajo - Laompo Kec. Batauga 72 km


ht

 Pasarwajo - Mataumpana Kec. Kapontori 98 km

b. Ibukota kecamatan yang dapat dicapai melalui kendaraan laut


yaitu :
 Pasarwajo - Lombe Kec. G u 78 km
 Pasarwajo - Tolandona Kec. Sangia Wambulu 53 km
 Pasarwajo - Lakudo Kec. Lakudo 70 km
 Pasarwajo - Mawasangka Kec. Mawasangka 108 km
 Pasarwajo - La Mena Kec. Mawasangka Timur 145 km
 Pasarwajo - Lanto Kec. Mawasangka Tengah 107 km
 Pasarwajo - Talaga Satu Kec. Talaga Raya 117 km
 Pasarwajo - Ujung Kec. Batu Atas 228 km
 Pasarwajo - Biwinapada Kec. Siompu 91 km

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 5

 Pasarwajo - Molona Kec. Siompu Barat 99 km


 Pasarwajo - Kaofe Kec. Kadatua 90 km

1.3. Kondisi Tanah

Kondisi topografi tanah daerah Kabupaten Buton pada umumnya


memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan berbukit-bukit.
Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang daratan yang merupakan

id
daerah-daerah potensial untuk pengembangan sektor pertanian.

.
go
Permukaan tanah pegunungan yang relatif rendah, ada juga yang bisa
digunakan untuk usaha yang sebagian besar berada pada ketinggian 100 – 500 M

.
ps
di atas permukaan laut (Mdpl), kemiringan tanahnya mencapai 400.

.b
1.4. Perairan (Laut dan Sungai)

1.4.1. Hidrologi
kab
ur

Kabupaten Buton memiliki beberapa sungai besar yang terdapat di


ut

beberapa Kecamatan.Sungai-sungai tersebut pada umumnya memiliki potensi


//b

yang dapat dijadikan sumber tenaga, irigasi dan kebutuhan rumah tangga.
Sungai-sungai tersebut seperti sungai Sampolawa di Kecamatan Sampolawa,
s:

sungai Winto dan Tondo di Kecamatan Pasarwajo, sungai Malaoge, Tokulo, dan
tp

sungai Wolowa di Kecamatan Lasalimu.


ht

1.4.2 Oceanografi

Kabupaten Buton dilihat dari sudut Oceanografi memiliki perairan laut


yang masih luas, yang diperkirakan sekitar 21.054,69 km2. Wilayah perairan
tersebut sangat potensial untuk pengembangan usaha perikanan dan
pengembangan wisata bahari, karena disamping hasil ikan dan hasil laut lainnya,
juga memiliki panorama laut yang sangat indah yang tidak kalah dengan daerah
lain di Indonesia.
Beberapa jenis ikan hasil perairan laut Kabupaten Buton yang banyak
ditangkap oleh nelayan di daerah ini antara lain Cakalang, Teri, Layang,
Gembung, Udang, dan jenis ikan lainnya. Di samping ikan,jugaterdapat hasil laut
lainnya seperti Teripang, Agar-Agar, Japing-Japing, Lola, Mutiara, dan lainnya,
yang semuanya ini dapat menunjang perekonomian di daerah ini.
Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh ahli kelautan Indonesia dan
luar negeri menunjukkan bahwa pulau Buton memiliki potensi perairan untuk

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 6

wisata bahari yang sangat indah bila dibandingkan dengan daerah-daerah wisata
bahari lainnya di Indonesia.

1.5. Keadaan Iklim

1.5.1 Musim

Keadaan musim di Kabupaten Buton pada umumnya sama seperti daerah-


daerah lain di Indonesia dimana hanya mempunyai dua musim, yakni musim

id
hujan dan musim kemarau.

.
go
Musim hujan pada tahun 2011 ini terjadi di antara bulan Desember
sampai dengan bulan April. Pada saat tersebut, angin darat bertiup dari Benua

.
ps
Asia serta Lautan Pasifik banyak mengandung uap air. Musim kemarau terjadi
antara bulan Juli dan September, pada bulan-bulan tersebut angin Timur yang

.b
bertiup dari Benua Australia sifatnya kering dan kurang mengandung uap air.
ab
Khusus pada bulan April dan Mei di daerah Kabupaten Buton arah angin tidak
menentu, demikian pula dengan curah hujan, sehingga pada bulan-bulan ini
k
dikenal sebagai musim Pancaroba.
ur
ut

1.5.2 Curah Hujan dan Hari Hujan


//b

Curah hujan suatu tempat antara lain dipengaruhi oleh keadaan iklim,
s:

keadaan monografi, dan perputaran pertemuan arus udara. Oleh karena itu,
jumlah curah hujan beragam menurut bulan dan letak stasiun pengamat.Rata-rata
tp

curah hujan selama tahun 2011 berkisar antara 190 mm (Talaga Raya) sampai
ht

2.705 mm (Pasarwajo). Sedangkan hari hujan yang paling tinggi berada di


Kecamatan Lakudo yaitu 179 hari hujan, menyusul Kecamatan Pasarwajo
sebanyak 176 hari hujan, , dan yang paling sedikit hari hujannya adalah
Kecamatan Talaga Raya hanya sebanyak 115 hari hujan.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 7

Gambar 1.1.
Persentase Luas Wilayah Kabupaten Buton Menurut Kecamatan
Tahun 2011

id
6,12% 2,87%
13,15%

.
go
5,07%
3,54%
10,83%

.
7,27%

ps
9,04%

.b
14,32%

0,40%
k ab
ur

4,18% 2,07%
4,54% 6,17%
3,05% 2,61%
ut

0,95% 1,31% 0,29%


//b

1,82%
0,40%
s:
tp
ht

Lasalimu Lasalimu Selatan Siontapina


Pasarwajo Wabula Wolowa
Sampolawa Batu Atas Lapandewa
Batauga Siompu Siompu Barat
Kadatua Kapontori Gu
Sangia Wambulu Lakudo Mawasangka
Mawasangka Timur Mawasangka Tengah Talaga Raya

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 8

Gambar 1.2.
Rata-rata Curah Hujan dan Hari Hujan Per Bulan di Kabupaten Buton
Tahun 2011

Hari Hujan Curah Hujan

id
25 300

.
go
275 271
250

.
20

ps
203 209 203

.b
200
15 190k ab
155 146 150
10
ur

96 100
ut

5 67
//b

53 50
s:

19
0 0
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 9

1.1. Letak Geografis


Tabel 1.1.1.

Batas Wilayah Kabupaten Buton Menurut Kecamatan Tahun 2011

Kabupaten/ Sebelah Sebelah Sebelah Sebelah


Kecamatan Utara Selatan Timur Barat

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
KAB. BUTON Kab. Muna Laut Flores Kab. Wakatobi Kab. Bombana

.
1 Lasalimu Kab. Muna Kec. P Wajo Kab. Wakatobi Kec. Kapontori

ps
2 Lasalimu S Kec. Lasalimu Laut Banda Laut Banda Kec. P Wajo

.b
3 Siontapina Kec. Kapontori Laut Banda Laut Banda Kerc. Wolowa
4 Pasarwajo
5 Wabula
Kec. Lasalimu
Kec. P. Wajo
ab
Laut Flores
Laut Banda
k Kep. Wakatobi
Laut Banda
Kec. Sampolawa
Kec. Lapandewa
ur

6 Wolowa Kec.Kapontori Laut Banda Kec. Siontapina Kec. P. Wajo


7 Sampolawa Kec. Sorawolio Laut Flores Kec. P Wajo Kec. Batauga
ut

8 Batu Atas Laut Flores Laut Banda Laut Banda Laut Banda
//b

9 Lapandewa Kec. Sampolawa Laut Banda Kec. Wabula Kec. Sampolawa


s:

10 Batauga Kec. Sorawolio Laut Flores Kec. Sampolawa Laut Flores


tp

11 Siompu Kec. Kadatua Laut Flores Kec. Batauga Laut Flores


12 Siompu Barat Kec. Kadatua Laut Flores Kec. Siompu Laut Flores
ht

13 Kadatua Selat Buton Kec. Siompu Kec. Batauga Laut Flores


14 Kapontori Kab. Buton Kec. Sorawolio Kec. Lasalimu Selat Buton
15 Gu Kab. Muna Kec. Batauga Selat Buton Kec. Lakudo
16 Sangia Wambulu Kec. Gu Kec.Lakudo Selat Buton Kec. Lakudo
17 Lakudo Kab. Muna Kec. Batauga Kec. Gu Kec. Mawasangka T
18 Mawasangka Kab. Muna Laut Flores Kec. Mawasangka T Selat Muna
19 Mawasangka Tmr. Kab. Muna Laut Flores Kec. Lakudo Kec. Mawasangka
20 Mawasangka Tgh. Kab. Muna Laut Flores Kec. Mawasangka T Selat Muna
21 Talaga Raya Kab. Bombana Selat Buton Selat Buton Kab. Bombana

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 10

Tabel 1.1.2.

Luas Wilayah Kabupaten Buton Menurut KecamatanTahun 2011

Persentase
Luas
Kecamatan Terhadap
(Km2)
Jumlah

id
(1) (2) (3)

.
1 Lasalimu 327,29 13,15

go
2 Lasalimu Selatan 88,09 3,54

.
3 Siontapina 181,02 7,27

ps
4 Pasarwajo 356,40 14,32

.b
5 Wabula 51,58 2,07
6
7
Wolowa
Sampolawa
kab 65,02
153,57
2,61
6,17
ur

8 Batu Atas 7,18 0,29


9 Lapandewa 45,25 1,82
ut

10 Batauga 75,83 3,05


//b

11 Siompu 32,50 1,31


s:

12 Siompu Barat 10,00 0,40


13 Kadatua 23,67 0,95
tp

14 Kapontori 113,00 4,54


ht

15 Gu 104,00 4,18
16 Sangia Wambulu 10,00 0,40
17 Lakudo 225,00 9,04
18 Mawasangka 269,55 10,83
19 Mawasangka Timur 126,23 5,07
20 Mawasangka Tengah 152,22 6,12
21 Talaga Raya 71,31 2,87
Jumlah 2.488,71 100,00

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 11

Tabel 1.1.3.
Luas Wilayah Kabupaten Buton Menurut Kecamatan Berdasarkan
Hitungan Geographic Information System (GIS) Tahun 2009

Persentase
Luas
Kecamatan Terhadap
(Ha)
Jumlah

. id
(1) (2) (3)

go
1 Lasalimu 33.167 10,79

.
2 Lasalimu Selatan 17.129 5,57

ps
3 Siontapina 24.677 8,03

.b
4 Pasarwajo 25.527 8,30
5
6
Wabula
Wolowa
k ab 9.470
19.014
3,08
6,18
ur

7 Sampolawa 20.770 6,76


8 Batu Atas 867 0,28
ut

9 Lapandewa 9.264 3,01


//b

10 Batauga 12.538 4,08


11 Siompu 4.030 1,31
s:

12 Siompu Barat 1.335 0,43


tp

13 Kadatua 2.376 0,77


ht

14 Kapontori 39.170 12,74


15 Gu 11.530 3,75
16 Sangia Wambulu 2.127 0,69
17 Lakudo 18.055 5,87
18 Mawasangka 26.474 8,61
19 Mawasangka Timur 9.736 3,17
20 Mawasangka Tengah 7.135 2,32
21 Talaga Raya 13.033 4,24
Jumlah 307.424 100,00
Sumber: BAPPEDA Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 12

1.2. Iklim

Tabel 1.2.1.

Data Curah Hujan Per Bulan Menurut Kecamatan


Tahun 2011

id
Lasalimu Lasalimu Selatan

.
go
Bulan Curah
Hari Curah Hari
Hujan

.
Hujan Hujan (mm) Hujan

ps
(mm)
(1) (2) (3) (4) (5)

.b
k ab
1 Januari 287 11 226 17
ur

2 Februari 229 14 546 21


ut

3 Maret 182 19 277 20


//b

4 April 483 18 215 29


5 Mei 283 14 303 18
s:

6 Juni 297 5 133 5


tp

7 Juli 115 12 46 6
ht

8 Agustus 21 6 - -
9 September 79 4 - -
10 Oktober 82 7 166 7
11 Nopember 69 8 271 16
12 Desember 327 9 444 25

Jumlah 2.454 127 2.627 164

Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 13

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Pasarwajo Siotapina
Bulan Curah Curah
Hari Hari
Hujan Hujan

id
Hujan Hujan
(mm) (mm)

.
go
(1) (6) (7) (8) (9)

.
ps
.b
1 Januari 279 22 * *
2
3
Februari
Maret
k ab
275
247
18
22
*
*
*
*
4 April 329 24 * *
ur

5 Mei 243 19 * *
ut

6 Juni 324 6 * *
//b

7 Juli 230 15 * *
s:

8 Agustus 39 7 * *
9 September 47 2 * *
tp

10 Oktober 64 8 * *
ht

11 Nopember 179 13 * *
12 Desember 449 20 * *

Jumlah 2.705 176 * *

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton


*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 14

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Wabula Wolowa
Bulan Curah Curah
Hari Hari

id
Hujan Hujan
Hujan Hujan
(mm) (mm)

.
go
(1) (10) (11) (12) (13)

.
ps
.b
1 Januari 204 17 * *
2
3
Februari
Maret
185
154
k ab 11
15
*
*
*
*
ur

4 April 193 19 * *
5 Mei 239 11 * *
ut

6 Juni 83 4 * *
//b

7 Juli 29 6 * *
s:

8 Agustus 16 5 * *
tp

9 September - - * *
10 Oktober 15 6 * *
ht

11 Nopember 67 8 * *
12 Desember 101 14 * *

Jumlah 1.286 116 * *

Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 15

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Sampolawa Batuatas
Bulan Curah Curah
Hari Hari
Hujan Hujan
Hujan Hujan
(mm) (mm)

id
(1) (14) (15) (16) (17)

.
. go
ps
1 Januari A * *

.b
2 Februari L * *
3
4
Maret
April
k ab A
T
*
*
*
*
ur

5 Mei * *
6 Juni R * *
ut

7 Juli U * *
//b

8 Agustus S * *
s:

9 September A * *
tp

10 Oktober K * *
11 Nopember * *
ht

12 Desember * *

Jumlah * *

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton


*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 16

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Lapandewa Batauga
Bulan Curah Curah
Hari Hari
Hujan Hujan
Hujan Hujan
(mm) (mm)

id
(1) (18) (19) (20) (21)

.
. go
ps
1 Januari * * 309 27

.b
2 Februari * * 227 18
3
4
Maret
April
*
*
k ab *
*
414
219
18
21
ur

5 Mei * * 94 11
6 Juni * * 185 4
ut

7 Juli * * 54 9
//b

8 Agustus * * 20 3
s:

9 September * * - -
tp

10 Oktober * * 34 5
11 Nopember * * 309 13
ht

12 Desember * * 403 25

Jumlah * * 2.268 154

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton


*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 17

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Siompu Siompu Barat


Bulan Curah Curah
Hari Hari
Hujan Hujan
Hujan Hujan
(mm) (mm)

id
(1) (22) (23) (24) (25)

.
. go
ps
1 Januari A * *

.b
2 Februari L * *
3
4
Maret
April
k ab A
T
*
*
*
*
ur

5 Mei * *
6 Juni R * *
ut

7 Juli U * *
//b

8 Agustus S * *
s:

9 September A * *
tp

10 Oktober K * *
11 Nopember * *
ht

12 Desember * *

Jumlah * *

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton


*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 18

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Kadatua Kapontori

id
Bulan Curah Curah
Hari Hari
Hujan Hujan

.
Hujan Hujan

go
(mm) (mm)
(1) (26) (27) (28) (29)

.
ps
.b
1
2
Januari
Februari A
k ab 112
138
19
14
3 Maret L 297 15
ur

4 April A 439 18
ut

5 Mei T 145 9
//b

6 Juni 111 3
s:

7 Juli R 121 9
8 Agustus U 22 4
tp

9 September S 45 4
ht

10 Oktober A 122 9
11 Nopember K 99 11
12 Desember 374 20

Jumlah 2.025 135

Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 19

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Gu Sangia Wambulu
Bulan Curah Curah
Hari Hari

id
Hujan Hujan
Hujan Hujan
(mm) (mm)

.
go
(1) (30) (31) (32) (33)

.
ps
.b
1 Januari * * * *
2
3
Februari
Maret
k ab *
*
*
*
*
*
*
*
ur

4 April * * * *
5 Mei * * * *
ut

6 Juni * * * *
//b

7 Juli * * * *
s:

8 Agustus * * * *
tp

9 September * * * *
10 Oktober * * * *
ht

11 Nopember * * * *
12 Desember * * * *

Jumlah * * * *

Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton


*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 20

LanjutanTabel 1.2.1.

Lakudo Mawasangka
Bulan Curah Hari Curah Hari
Hujan Hujan
(mm) Hujan (mm) Hujan

id
(1) (34) (35) (36) (37)

.
.go
ps
1 Januari 197 15 291 13

.b
2 Februari 148 17 273 7
3 Maret 225
k ab
24 124 10
4 April 186 20 265 13
ur

5 Mei 98 21 168 10
ut

6 Juni 75 3 150 15
//b

7 Juli 120 12 72 10
8 Agustus 10 5 12 2
s:

9 September 25 5 71 2
tp

10 Oktober 40 12 132 17
ht

11 Nopember 112 21 186 12


12 Desember 167 24 166 21

Jumlah 1.403 179 1.910 132

*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 21

LanjutanTabel 1.2.1.

Mawasangka
Mawasangka Timur
Tengah
Bulan CurahH Hari Curah Hari

id
ujan

.
Hujan

go
(m.m) Hujan(m.m) Hujan

.
(1) (38) (39) (40) (41)

ps
.b
1 Januari *
k ab * * *
2 Februari * * * *
ur

3 Maret * * * *
ut

4 April * * * *
//b

5 Mei * * * *
s:

6 Juni * * * *
tp

7 Juli * * * *
ht

8 Agustus * * * *
9 September * * * *
10 Oktober * * * *
11 Nopember * * * *
12 Desember * * * *

Jumlah * * * *

Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton


*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Geografis 22

Lanjutan Tabel 1.2.1.

Talaga Raya
Bulan Curah Hari

id
Hujan(mm) Hujan

.
(1) (42) (43)

. go
ps
1 Januari 40 20

.b
2 Februari 19 13
3 Maret 25 ab 14
4 April 31 16
k
ur

5 Mei 13 10
ut

6 Juni 10 4
7 Juli 3 3
//b

8 Agustus 2 2
s:

9 September - -
tp

10 Oktober 21 2
ht

11 Nopember 17 12
12 Desember 28 19

Jumlah 190 115

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton


*) Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
2
PEMERINTAHAN
Pemerintahan 25

BAB II. PEMERINTAHAN


PENJELASAN TEKNIS

1. Secara administrasi, sejak tahun 2004 Undang-undang Nomor 15


sampai 21 Tahun telah terjadi sejumlah pemekaran kecamatan di
Kabupaten Buton seiring dengan bergulirnya tuntutan otonomi

id
daerah. Beberapa kecamatan yang baru mekar antara yaitu :

.
go
a. Kecamatan Lapandewa dimekarkan dari kecamatan
Sampolawa pada tahun 2004.

.
ps
b. Kecamatan Sangia Wambulu dimekarkan dari kecamatan Gu
pada tahun 2004.

.b
c. Kecamatan Siotapina dimekarkan dari kecamatan Lasalimu
Selatan 2004.
k ab
d. Kecamatan Wolowa dimekarkan dari kecamatan Pasarwajo
ur

pada tahun 2004.


e. Kecamatan Wabula dimekarkan dari kecamatan Pasarwajo
ut

pada tahun 2004.


//b

f. Kecamatan Mawsangka Timur dimekarkan dari kecamatan


s:

Mawasangka pada tahun 2004.


g. Kecamatan Mawasangka Tengah dimekarkan dari kecamatan
tp

Mawasangka pada tahun 2004


ht

2. Pembagian Wilayah Administrasi Pemerintahan

Pada Tahun 2011, wilayah administrasi Pemerintah Daerah


Kabupaten Buton dengan ibu kota Pasarwajo terdri dari 21
kecamatan. Pemerintah Buton, dari tahun ke tahun (selama
beberapa kurun tahun terakhir) melakukan pemekaran wilayah
desa/kelurahan pada masing-masing kecamatan.

Wilayah kabupaten Buton dibagi ke dalam dua puluh satu


kecamtan yang membawahi 242 Desa/kelurahan.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 26

2.1. Kecamatan Lasalimu


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan
Lasalimu tahun 2011 terdiri dari 14 desa dan 1 kelurahan.
Ibukotanya adalah Kamaru.

2.2. Kecamatan Lasalimu Selatan


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan

id
Lasalimu Selatan tahun 2011 terdiri dari 16 desa dan tidak

.
go
ada kelurahan. Ibukotanya adalah Ambuau.

.
ps
2.3. Kecamatan Siotapina
Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan

.b
Siotapina tahun 2011 terdiri dari 11 desa. Ibukotanya adalah
Kumbewaha.
k ab
ur

2.4. Kecamatan Pasarwajo


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan
ut

Pasarwajo tahun 2011 terdiri dari 13 desa dan 9 kelurahan.


//b

Ibukotanya adalah Pasarwajo.


s:

2.5. Kecamatan Wabula


tp

Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Wabula


ht

tahun 2011 terdiri dari 7 desa. Ibukotanya adalah Wabula

2.6. Kecamatan Wolowa


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Wolowa
tahun 2011 terdiri dari 7 desa. Ibukotanya adalah Waole.

2.7. Kecamatan Sampolawa


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan
Sampolawa tahun 2011 terdiri dari 13 desa dan 3 kelurahan.
Ibukotanya adalah Mambulu.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 27

2.8. Kecamatan Batuatas


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Batuatas
tahun 2011 terdiri dari 7 desa dan tidak ada kelurahan.
Ibukotanya adalah Ujung.

2.9. Kecamatan Lapandewa


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan

id
Lapandewa tahun 2011 terdiri dari 7 desa dan tidak

.
go
kelurahan. Ibukotanya adalah Lapandewa.

.
ps
2.10. Kecamatan Batauga
Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Batauga

.b
tahun 2011 terdiri dari 5 desa dan 7 kelurahan. Ibukotanya
adalah Laompo.
k ab
ur

2.11. Kecamatan Siompu


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Siompu
ut

tahun 2011 terdiri dari 10 desa. Ibukotanya adalah


//b

Biwinapada.
s:

2.12. Kecamatan Siompu Barat


tp

Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Siompu


ht

Barat tahun 2011 terdiri dari 8 desa. Ibukotanya adalah


Molona.

2.13. Kecamatan Kadatua


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Kadatua
tahun 2011 terdiri dari 10 desa dan tidak ada kelurahan.
Ibukotanya adalah Kaofe.

2.14. Kecamatan Kapontori


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan
Kapontori tahun 2011 terdiri dari 15 desa dan 2 kelurahan.
Ibukotanya adalah Mataumpana.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 28

2.15. Kecamatan Gu
Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Gu
tahun 2011 terdiri dari 10 desa dan 2 kelurahan. Ibukotanya
adalah Lombe.

2.16. Kecamatan Sangia Wambulu


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Sangia

id
Wambulu tahun 2011 terdiri dari 5 desa dan 1 kelurahan.

.
go
Ibukotanya adalah Tolandona.

.
ps
2.17. Kecamatan Lakudo
Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Lakudo

.b
tahun 2011 terdiri dari 12 desa dan 3 kelurahan. Ibukotanya
adalah Lakudo. ab
k
ur

2.18. Kecamatan Mawasangka


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Lakudo
ut

tahun 2011 terdiri dari 17 desa dan 2 kelurahan. Ibukotanya


//b

adalah Mawasangka.
s:

2.19. Kecamatan Mawasangka Timur


tp

Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan


ht

Mawasangka Timur tahun 2011 terdiri dari 8 desa.


Ibukotanya adalah Lamena.

2.20. Kecamatan Mawasangka Tengah


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan
Mawasangka Tengah tahun 2011 terdiri dari 10 desa dan
tidak ada kelurahan. Ibukotanya adalah Lanto.

2.21. Kecamatan Talaga Raya


Wilayah administrasi pemerintah daerah kecamatan Talaga
Raya tahun 2011 terdiri dari 6 desa dan 1 kelurahan.
Ibukotanya adalah Talaga I.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 29

3. Pembangunan Desa

Usaha Pemerintahan Daerah Kabupaten Buton dalam


pembangunan desa bertujuan untuk meletakkan sendi-sendi
kehidupan desa, yaitu masyarakat desa yang berkecukupan materiil
dan spiritual serta makin adil dan merata guna terwujudnya desa
pancasila.

id
Kriteria dan kategori pembanguanan desa dibedakan

.
go
menjadi desa swadaya, desa swakarsa dan desa swasembada.

.
ps
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

.b
Jumlah anggota DPRD Kabupaten Buton tahun 2011
ab
berdasarkan hasil pemilu 2009 ada sebanyak 30 orang. Dengan
k
komposisi : Fraksi Partai Golkar sebanyak 6 orang, Fraksi Partai
ur

Hanura dan PBB masing-masing sebanyak 3 orang, Fraksi PDIP,


PAN, PPP,PKS dan PDRN dengan masing-masing sejumlah 2
ut

orang. Sisanya berasal dari Partai Demokrat, PDIP, PDP, Partai


//b

Persatuan Pembangunan Daerah, PKPI, PKB, PDK dan PKNU


s:

yang masing-masing sebanyak 1 orang.


tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 30

Gambar 2.1.
Jumlah Desa dan Kelurahan di Kabupaten Buton
Tahun 2010 dan 2011

. id
go
250 211

.
178

ps
200

.b
150
k ab
ur

100
ut

29 31
//b

50
s:
tp

0
2010 2011
ht

Desa Kelurahan

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 31

Gambar 2.2.
BanyaknyaProduk DPRD KabupatenButon
Tahun 2010 – 2011

id
Lain-lain
2

.
. go
ps
3
Keputusan Pimpinan

.b
3
k ab 2011
2010
32
ur

Keputusan DPRD
40
ut
//b
s:

44
Peraturan Daerah
tp

11
ht

0 10 20 30 40 50

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 32

2. 1. Pemerintahan Daerah Kabupaten Buton.

Tabel 2.1.1.

Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan


Tahun 2011

Banyaknya

id
Ibu Kota
No. Kecamatan

.
Kecamatan

go
Desa Kelurahan Jumlah

.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

ps
1 Lasalimu Kamaru 14 1 15

.b
2 Lasalimu Selatan Ambuau 16 0 16
3.
4
Siontapina
Pasarwajo
Matanauwe
Pasarwajo
k ab 11
13
0
9
11
22
ur

5 Wabula Wabula 7 0 7
6 Wolowa Wolowa 7 0 7
ut

7 Sampolawa Mambulu 13 3 16
//b

8 Batu Atas Ujung 7 0 7


s:

9 Lapandewa Lapandewa 7 0 7
tp

10 Batauga Laompo 5 7 12
11 Siompu Biwinapada 10 0 10
ht

12 Siompu Barat Molona 8 0 8


13 Kadatua Kaofe 10 0 10
14 Kapontori Mataumpana 15 2 17
15 Gu Lombe 10 2 12
16 Sangia Mambulu Tolondona 5 1 6
17 Lakudo Lakudo 12 3 15
18 Mawasangka Mawasangka 17 2 19
19 Mawasangka Timur Lamena 8 0 8
20 Mawasangka Tengah Lanto 10 0 10
21 Talaga Raya Talaga Satu 6 1 7
Jumlah 211 31 242
2011
Sumber: BPM, PP dan Kessos Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 33

Tabel 2.1.2.
Jumlah Dusun/RW dan Rukun Tetangga
Menurut Kecamatan Tahun 2009

Rukun
Kecamatan Dusun

id
Tetangga

.
go
(1) (2) (3)
1 Lasalimu 37 4

.
ps
2 Lasalimu Selatan 43 -

.b
3 Siontapina 35 -
4 Pasarwajo 61 17
5 Wabula
k ab 16 24
6 Wolowa 15 -
ur

7 Sampolawa 43 21
ut

8 Batu Atas 23 -
9
//b

Lapandewa 17 -
10 Batauga 38 -
s:

11 Siompu 23 -
tp

12 Siompu Barat 20 -
13 27
ht

Kadatua -
14 Kapontori 44 -
15 Gu 38 -
16 Sangia Mambulu 18 43
17 Lakudo 48 4
18 Mawasangka 51 -
19 Mawasangka Timur 23 -
20 Mawasangka Tengah 24 -
21 Talaga Raya 17 -

Jumlah 661 113

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 34

2.2. Pembangunan Desa

Tabel 2.2.1.

Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Klasifikasi Desa


Tahun 2009

Kecamatan Swadaya Swakarya Swasembada Jumlah

. id
(1) (2) (3) (4) (5)

go
1 Lasalimu 11 - - 11

.
ps
2 Lasalimu Selatan 13 - - 13
3 Siontapina 9 - - 9

.b
4 Pasarwajo 18 2 - 20
5 Wabula 5
k ab - - 5
6 Wolowa 5 - - 5
ur

7 Sampolawa 12 - - 12
ut

8 Batu Atas 7 - - 7
9 Lapandewa 6 - - 6
//b

10 Batauga 9 1 - 10
s:

11 Siompu 6 2 - 8
tp

12 Siompu Barat 6 - - 6
ht

13 Kadatua 10 - - 10
14 Kapontori 15 1 - 16
15 Gu 8 2 - 10
16 Sangia Mambulu 6 - - 6
17 Lakudo 2 12 - 14
18 Mawasangka 16 1 - 17
19 Mawasangka Timur 8 - - 8
20 Mawasangka Tengah 9 - - 9
21 Talaga Raya 5 - - 5

Jumlah 186 21 - 207


Sumber: BPM, PP, dan Kessos Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 35

2.3. Pemilu 2009

Tabel 2.3.1.
Jumlah Perolehan Suara yang Sah Hasil Pemilu 2009
Kabupaten Buton Menurut Kecamatan

DPR DPR DPR


Kecamatan DPD

id
Pusat Provinsi Kabupaten

.
(1) (2) (3) (4) (5)

go
1 Lasalimu 4.575 4.808 4.953 4.354

.
ps
2 Lasalimu Selatan 5.258 5.342 5.423 5.270
3 Siontapina 5.418 5.502 5.546 5.407

.b
4 Pasarwajo 16.632 16.763 17.046 16.588
5 Wabula
k ab
2.514 2.566 2.568 2.477
6 Wolowa 2.244 2.292 2.308 2.215
ur

7 Sampolawa 8.285 8.384 8.748 8.336


ut

8 Lapandewa 3.209 3.230 3.290 3.351


//b

9 BatuAtas 3.279 3.353 3.368 3.275


s:

10 Batauga 6.280 6.372 6.561 6.334


tp

11 Siompu 3.512 3.646 3.727 3.602


ht

12 Siompu Barat 3.032 3.055 3.118 2.986


13 Kadatua 3.767 3.901 3.962 3.840
14 Kapontori 5.726 5.845 5.913 5.842
15 Gu 5.716 6.077 6.147 5.995
16 SangiaWambulu 2.447 2.526 2.512 2.468
17 Lakudo 8.175 8.367 8.611 8.505
18 Mawasangka 9.415 9.682 9.875 9.273
19 MawasangkaTimur 2.517 2.486 2.558 2.542
20 Mawasangka Tengah 3.684 3.776 3.794 3.936
21 Talaga Raya 3.118 3.807 3.594 1.041
Jumlah 108.803 111.780 113.622 107.637
Sumber: KPU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 36

Tabel 2.3.2.
Hasil Perolehan Suara Enam Besar Parpol Peserta Pemilu 2009
Untuk DPR Pusat Menurut Kecamatan

Kecamatan PKPB PAN Golkar PBB

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 295 513 590 568
2 Lasalimu Selatan 1.019 549 571 219

.
ps
3 Siontapina 1.526 627 416 291

.b
4 Pasarwajo 3.526 3.594 1.036 1.286
5
6
Wabula
Wolowa
99
522
k ab 795
612
133
166
142
59
ur

7 Sampolawa 2.745 366 634 565


8 Lapandewa 2.062 148 145 62
ut

9 BatuAtas 1.221 283 115 161


//b

10 Batauga 327 661 850 865


s:

11 Siompu 138 246 840 599


tp

12 Siompu Barat 297 838 172 38


ht

13 Kadatua 62 333 575 367


14 Kapontori 64 894 985 879
15 Gu 124 218 751 555
16 SangiaWambulu 14 30 284 668
17 Lakudo 104 1.151 1.088 1.256
18 Mawasangka 55 1.416 2.105 378
19 MawasangkaTimur 63 434 452 313
20 Mawasangka Tengah 210 109 670 158
21 Talaga Raya 603 456 429 541

Jumlah 15.076 14.273 13.007 9.970


Sumber: KPU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 37

LanjutanTabel 2.3.2.

Kecamatan Demokrat Hanura Lainnya Jumlah

(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 284 439 1.886 4.575

.
go
2 Lasalimu Selatan 566 245 2.089 5.258
3 Siontapina 307 210 2.041 5.418

.
ps
4 Pasarwajo 1.252 864 5.074 16.632

.b
5 Wabula 131 108 1.106 2.514
6
7
Wolowa
Sampolawa
k ab
106
356
91
320
688
3.299
2.244
8.285
ur

8 Lapandewa 27 96 669 3.209


ut

9 BatuAtas 131 227 1.141 3.279


10 Batauga 764 409 2.404 6.280
//b

11 Siompu 123 113 1.453 3.512


s:

12 Siompu Barat 49 41 1.597 3.032


tp

13 Kadatua 468 279 1.683 3.767


ht

14 Kapontori 539 218 2.147 5.726


15 Gu 306 208 3.554 5.716
16 SangiaWambulu 263 19 1.169 2.447
17 Lakudo 601 394 3.581 8.175
18 Mawasangka 441 372 4.648 9.415
19 MawasangkaTimur 89 168 998 2.517
20 Mawasangka Tengah 265 108 2.164 3.684
21 Talaga Raya 94 223 772 3.118

Jumlah 7.162 5.152 44.163 108.803


Sumber : KPU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 38

Tabel 2.3.3.
Hasil Perolehan Suara Enam Besar Parpol Peserta Pemilu 2009
Untuk DPR Provinsi Menurut Kecamatan

Kecamatan Golkar PAN PPP PKS

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
1 Lasalimu 504 476 93 58

go
2 Lasalimu Selatan 598 1.001 171 472

.
ps
3 Siontapina 601 1.118 199 601
4 Pasarwajo 4.104 974 505 1.803

.b
5 Wabula 306 181 58 89
6 Wolowa 423
k ab 452 38 197
ur

7 Sampolawa 1.125 573 415 1.079


8 Lapandewa 371 178 44 653
ut

9 BatuAtas 104 515 121 12


//b

10 Batauga 1.328 576 300 161


s:

11 Siompu 939 443 155 77


tp

12 Siompu Barat 165 453 1.775 99


ht

13 Kadatua 240 501 342 125


14 Kapontori 1.231 706 394 115
15 Gu 1.337 474 652 133
16 SangiaWambulu 1.109 26 501 34
17 Lakudo 2.057 1.120 351 365
18 Mawasangka 2.322 1.015 218 323
19 MawasangkaTimur 530 277 43 110
20 Mawasangka Tengah 760 342 1.039 325
21 Talaga Raya 383 343 1.034 79

Jumlah 20.537 11.744 8.448 6.910


Sumber : KPU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 39

LanjutanTabel 2.3.3.

Kecamatan Hanura PBB Lainnya Jumlah

(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 1.006 293 2.378 4.808

.
go
2 Lasalimu Selatan 377 163 2.560 5.342
3 Siontapina 321 233 2.429 5.502

.
ps
4 Pasarwajo 1.454 594 7.329 16.763

.b
5 Wabula 188 175 1.569 2.566
6
7
Wolowa
Sampolawa
k ab
159
305
27
382
996
4.505
2.292
8.384
ur

8 Lapandewa 89 68 1.827 3.230


ut

9 BatuAtas 100 42 2.459 3.353


10 Batauga 390 641 2.976 6.372
//b

11 Siompu 92 432 1.508 3.646


s:

12 Siompu Barat 41 46 476 3.055


tp

13 Kadatua 405 230 2.058 3.901


ht

14 Kapontori 160 622 2.617 5.845


15 Gu 108 391 2.982 6.077
16 SangiaWambulu 7 106 743 2.526
17 Lakudo 608 482 3.384 8.367
18 Mawasangka 220 262 5.322 9.682
19 MawasangkaTimur 122 62 1.342 2.486
20 Mawasangka Tengah 49 62 1.199 3.776
21 Talaga Raya 131 516 1.321 3.807

Jumlah 6.332 5.829 51.980 111.780


Sumber : KPU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 40

Tabel 2.3.4.
Hasil Perolehan Suara Enam Besar Parpol Peserta Pemilu 2009
Untuk DPR Kabupaten Menurut Kecamatan

Kecamatan Golkar PBB PAN Hanura

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 753 500 169 892

.
2 Lasalimu Selatan 1.148 426 465 246

ps
3 Siontapina 909 243 496 211

.b
4 Pasarwajo 2.794 620 788 688
5 Wabula 397
k ab 141 95 310
6 Wolowa 470 62 159 167
ur

7 Sampolawa 855 568 136 360


ut

8 Lapandewa 385 88 83 128


//b

9 BatuAtas 237 98 393 584


s:

10 Batauga 1.037 741 310 150


tp

11 Siompu 1.614 631 16 28


ht

12 Siompu Barat 257 9 40 28


13 Kadatua 1.417 249 84 283
14 Kapontori 1.916 652 718 159
15 Gu 786 646 72 101
16 SangiaWambulu 646 84 63 21
17 Lakudo 1.457 728 918 711
18 Mawasangka 1.419 197 675 326
19 MawasangkaTimur 673 64 34 353
20 Mawasangka Tengah 546 19 25 127
21 Talaga Raya 241 474 1.197 401

Jumlah 19.957 7.240 6.936 6.274


Sumber : KPU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 41

LanjutanTabel 2.3.4.

Kecamatan PPP PKS Lainnya Jumlah

id
(1) (6) (7) (8) (9)

.
1 Lasalimu 242 18 2.379 4.953

go
2 Lasalimu S 126 101 2.911 5.423

.
ps
3 Siontapina 118 264 3.305 5.546
4 Pasarwajo 693 1.093 10.370 17.046

.b
5 Wabula 57 81 1.487 2.568
6 Wolowa
k ab
21 113 1.316 2.308
7 Sampolawa 386 443 6.000 8.748
ur

8 Lapandewa 19 104 2.483 3.290


ut

9 BatuAtas 11 1 2.044 3.368


//b

10 Batauga 422 71 3.830 6.561


s:

11 Siompu 101 61 1.276 3.727


tp

12 Siompu Barat 957 430 1.397 3.118


ht

13 Kadatua 9 15 1.905 3.962


14 Kapontori 259 20 2.189 5.913
15 Gu 300 95 4.147 6.147
16 SangiaWambulu 597 113 988 2.512
17 Lakudo 348 542 3.907 8.611
18 Mawasangka 78 205 6.975 9.875
19 MawasangkaTimur 19 104 1.311 2.558
20 Mawasangka Tengah 87 533 2.457 3.794
21 Talaga Raya 16 163 1.102 3.594

Jumlah 4.866 4.570 63.779 113.622


Sumber : KPU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 42

2.4. Dewan Perwakilan Rakyat

Tabel 2.4.1.
Banyaknya Anggota DPRD Kabupaten Buton
Menurut Partai dan Jenis KelaminTahun 2009

Jenis Kelamin

id
Partai Laki-laki Perempuan Jumlah

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
.b
1 Partai Golkar 4 2 6
2 PAN
kab 2 - 2
3 PPP 2 - 4
ur

4 PDIP 2 - 2
ut

5 PBB 3 - 3
6 HANURA
//b

2 1 3
7 PKS 2 - 2
s:

8 PPRN 2 - 2
tp

9 Partai Demokrat 1 - 1
ht

10 PPPI - 1 1
11 PDP 1 - 1
12 PartaiPersatuan Daerah 1 - 1
13 PKPI 1 - 1
14 PKB 1 - 1
15 PDK - 1 1
16 PKNU - 1 1

Jumlah 24 6 30

Sumber: Sekretariat DPRD Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 43

Tabel 2.4.2.
Banyaknya Produk DPRD Kabupaten Buton
Tahun 2011

Produk
Uraian
2010 2011
(1) (2) (3)

. id
go
1 Peraturan Daerah 11 44

.
ps
.b
2 Keputusan DPRD 40 32
k ab
ur

3 Memorandum - -
ut
//b

4 Keputusan Pimpinan 3 3
s:
tp

5 Lain-Lain
ht

2 3

Jumlah 56 82

Sumber: Sekretariat DPRD Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 44

Tabel 2.4.3.
Banyaknya Kegiatan DPRD Kabupaten Buton
Tahun 2011

Jumlah
Uraian 2009 2010 2011

. id
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Kunjungan Kerja Pimpinan 51 81 52

.b
dan Komisi
ab
k
ur

2 Rapat/Sidang 224 377 289


ut
//b

3 Reses 1 1 1
s:
tp
ht

Jumlah 276 459 342

Sumber: Sekretariat DPRD Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 45

Tabel 2.4.4.
Banyaknya Fraksi di DPRD Kabupaten Buton
dan Anggota Menurut Partai Tahun 2009

Banyaknya
Partai
(Orang)

. id
go
(1) (2)

.
ps
.b
1 Fraksi Golongan Karya 8
k ab
2 Fraksi Bintang Kebangkitan Demokratif Umat 7
ur
ut

3 Fraksi Hati Nurani Amanat Demokrasi Nasional 9


//b
s:

4 Fraksi Persatuan Demokrasi Keadilan Daerah 6


tp
ht

Jumlah 30

Sumber: Sekretariat DPRD Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pemerintahan 46

. id
go
.
ps
.b
ab
k
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


PENDUDUK, TENAGA KERJA
& TRANSMIGRASI

. id
go
.
ps
3
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht
Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 49

BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

PENJELASAN TEKNIS

1. Sumber utama data kependudukan adalah Sensus Penduduk yang

id
dilakukan setiap sepuluh tahun sekali. Sensus Penduduk telah
dilaksanakan sebanyak enam kali sejak Indonesia merdeka yaitu tahun

.
go
1961, 1971, 1980, 1990, 2000 dan 2010. Selain Sensus Penduduk untuk
menjembatani ketersediaan data kependudukan di antara dua periode

.
ps
sensus, BPS melakukan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS).
SUPAS telah dilakukan sebanyak empat kali, tahun 1976, 1985, 1995 dan

.b
terakhir tahun 2005. Data kependudukan selain Sensus dan SUPAS
adalah proyeksi penduduk.k ab
Di dalam sensus penduduk, pencacahan dilakukan terhadap seluruh
ur

penduduk yang berdomisili di wilayah teritorial Indonesia termasuk


ut

warga Negara asing kecuali anggota Korps Diplomatik beserta


keluarganya. Berbeda dengan pelaksanaan sensus penduduk sebelumnya,
//b

Sensus Penduduk 2010 menggunakan metode pencacahan lengkap


termasuk pula anggota rumah tangga Korps Diplomatik RI yang tinggal
s:

di luar negeri.
tp
ht

Sensus Penduduk 2010 dilaksanakan serentak di seluruh tanah air mulai


tanggal 1 – 31 Mei 2010. Metode pengumpulan data dilakukan dengan
wawancara antara petugas sensus dengan responden. Cara pencacahan
yang dipakai dalam sensus penduduk adalah kombinasi de jure dan de
facto. Bagi penduduk yang bertempat tinggal tetap dipakai cara de jure,
dicacah dimana mereka biasa tinggal, sedangkan untuk penduduk yang
tidak bertempat tinggal tetap dicacah dengan cara de facto, yaitu dicacah
di tempat di mana mereka ditemukan petugas sensus biasanya pada
malam ‘Hari Sensus’. Termasuk penduduk yang tidak bertempat tinggal
tetap adalah tuna wisma, awak kapal berbendera Indonesia, penghuni
perahu/rumah apung, masyarakat terpencil/terasing dan pengungsi.

Bagi mereka yang mempunyai tempat tinggal tetap, tetapi sedang


bertugas ke luar wilayah lebih dari enam bulan, tidak dicacah di tempat
tinggalnya. Sebaliknya, seseorang atau keluarga yang menempati suatu

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 50

bangunan belum mencapai enam bulan bermaksud menetap di sana


dicacah di tempat tersebut.

2. Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah territorial


Republik Indonesia selama enam bulan atau lebih dan atau mereka yang
berdomisili kurang dari enam bulan tetapi bertujuan menetap.

3. Rata-rata Pertumbuhan Penduduk adalah angka yang menunjukkan


tingkat pertambahan penduduk per tahun dalam jangka waktu tertentu.

. id
go
4. Kepadatan penduduk adalah banyaknya penduduk per km persegi.

.
5. Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan antara banyaknya penduduk

ps
laki-laki dengan banyaknya penduduk perempuan pada suatu daerah dan

.b
waktu tertentu. Biasanya dinyatakan dengan banyaknya penduduk laki-
laki untuk 100 penduduk perempuan.
kab
6. Struktur Umur, Jenis Kelamin, dan Rumah Tangga. Struktur umur
ur

penduduk pada suatu daerah sangat ditentukan oleh perkembangan


tingkat kelahiran, kematian dan imigrasi.
ut
//b

7. Rumah Tangga adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami


sebagian atau seluruh bangunan fisik/sensus, dan biasanya tinggal
s:

bersama serta pengelolaan makanan dari satu dapur. Yang dimaksud


tp

makan dari satu dapur adalah jika pengurusan kebutuhan sehari-harinya


ht

dikelola bersama- sama menjadi satu.

8. Anggota rumah tangga adalah semua orang yang biasanya bertempat


tinggal di suatu rumah tangga, baik yang berada di rumah pada waktu
pencacahan maupun yang sementara tidak ada.

9. Rata-rata Anggota Rumah Tangga adalah angka yang menunjukkan


rata-rata jumlah anggota rumah tangga per rumah tangga.

10. Sumber utama data ketenagakerjaan adalah Survei Angkatan Kerja


Nasional (Sakernas). Survei ini khusus dirancang untuk mengumpulkan
informasi/data ketenagakerjaan. Pada beberapa survei sebelumnya,
pengumpulan data ketenagakerjaan dipadukan dalam kegiatan lainnya,
seperti Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), Sensus Penduduk
(SP) dan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS). Sakernas pertama kali

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 51

diselenggarakan pada tahun 1976, kemudian dilanjutkan pada tahun 1977


dan 1978.

Pada tahun 1986 – 1993, Sakernas diselenggarakan secara triwulanan di


seluruh provinsi di Indonesia, baru sejak tahun 1994 s/d 2001, sakernas
dilaksanakan secara tahunan setiap bulan Agustus. Sejak Tahun 2002-
2004, di samping Sakernas Tahunan juga dilakukan pula Sakernas
Triwulanan. Sakernas Triwulanan ini juga dimaksudkan untuk memantau
indikator ketenagakerjaan secara dini di Indonesia, yang mengacu pada

id
KILM (the Key Indikators of the labour Market) yang direkomendasikan

.
go
oleh ILO (the International labour Organization). Sejak tahun 2005,
Pengumpulan data Sakernas dilakukan secara semesteran pada bulan

.
Februari (semester I) dan Agustus (semester II).

ps
.b
Sejak Sakernas 2001, konsep status pekerjaan dan pengangguran
mengalami perluasan dan penyempurnaan. Status pekerjaan yang pada
ab
Sakernas 2000 hanya 5 kategori, mulai tahun 2001 ditambahakan kategori
k
baru, yaitu: pekerja bebas di pertanian dan pekerja bebas di non pertanian.
ur

Selain itu, dalam rangka menyesuaikan dengan konsep ILO, konsep


pengangguran terbuka diperluas yaitu di samping mencakup penduduk
ut

yang aktif mencari pekerjaan, mencakup pula kelompok penduduk yang


//b

sedang mempersiapkan usaha/pekerjaan baru dan kelompok penduduk


yang tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin mendapat
s:

pekerjaan serta kelompok penduduk yang tidak aktif mencari pekerjaan


tp

dengan alasan sudah mempunyai pekerjaan tetapi belum mulai bekerja.


ht

Inflation factor yang digunakan dalam penghitungan angka hasil


sakernas didasarkan pada total penduduk dirinci menurut kelompok umur,
provinsi dan daerah perkotaan dan pedesaan hasil proyeksi penduduk.

11. Tenaga kerja adalah penduduk berumur 15 tahun keatas yang dapat
dibedakan atas dua kelompok yaitu:

11.1. Angkatan Kerja, adalah penduduk usia 15 tahun ke atas (penduduk usia
kerja) dan mempunyai pekerjaan (bekerja) atau sedang mencari pekerjaan
(pengangguran terbuka). Penduduk yang bekerja tidak hanya meliputi
penduduk yang sedang bekerja, tetapi juga sementara tidak bekerja karena
suatu sebab, misalnya pegawai yang sedang cuti, petani yang sedang
menunggu panen dan sebagainya. Sedangkan pencari kerja adalah
penduduk yang tidak memiliki pekerjaan tetapi sedang mencari pekerjaan.
Angkatan kerja seperti diketahui sangat tergantung pada struktur
penduduk, sifat demografis serta keradaan sosial ekonomi daerah.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 52

11.2. Bukan Angkatan Kerja, adalah mereka yang berumur 15 tahun ke atas
yang kegiatannya hanya bersekolah, mengurus rumah tangga dan lainnya
(tidak aktif secar ekonomis).

12. Penduduk Usia Kerja adalah Penduduk yang berusia 15 tahun ke atas.

13. Bekerja adalah kegiatan melakukan pekerjaan dengan maksud untuk


memperoleh atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan

id
dalam jangka waktu paling sedikit 1 jam secara terus-menerus dalam

.
go
seminggu yang lalu (termasuk pekerja keluarga tanpa upah yang
membantu dalam suatu usaha/kegiatan ekonomi).

.
ps
14. Jumlah Jam Kerja Seluruhnya adalah jumlah jam kerja yang

.b
digunakan untuk bekerja (tidak termasuk jam kerja istirahat resmi dan
jam kerja yang digunakan untuk hal-hal di luar pekerjaan).
kab
15. Lapangan Usaha adalah bidang kegiatan dari pekerjaan/tempat bekerja
ur

dimana seseorang bekerja. Klasifikasi lapangan usaha mengikuti


Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.
ut
//b

16. Status Pekerjaan adalah kedudukan seseorang dalam unit usaha/kegiatan


dalam melakukan pekerjaan.
s:
tp

17. Pekerja Tak Dibayar adalah seseorang yang bekerja membantu usaha
ht

untuk memperoleh penghasilan/keuntungan yang dilakukan oleh seorang


anggota rumah tangga atau bukan anggota rumah tangga tanpa mendapat
upah/gaji.

18. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)

19. Transmigrasi

Dalam upaya pemerataan penyebaran penduduk antar provinsi-provinsi di


Indonesia, dewasa ini pemerintah telah dan terus melaksanakan suatu
program perpindahan penduduk yang disebut Program Transmigrasi.
Tujuan program ini, di samping untuk pemerataan penduduk dan tenaga
kerja serta pembukaan dan pengembangan daerah baru, juga diharapkan
dapat mendorong peningkatan taraf hidup para transmigran dan
masyarakat di sekitarnya.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 53

Gambar 3.1
Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin (Jiwa) Kabupaten Buton
Tahun 2011

Jenis Kelamin

. id
go
136.000

.
ps
134.000

.b
132.000 k ab
130.000
ur

Laki-laki
ut

128.000 Perempuan
//b

126.000
s:
tp

124.000
ht

122.000
Laki-laki Perempuan

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 54

Gambar 3.2
Persentase Struktur Umur Penduduk
Kabupaten ButonTahun 2011

id
.
go
6.597; 5%

.
ps
51.838; 41%

.b
68.456; 54%
k ab
ur
ut
//b
s:

Penduduk Usia Muda


tp

Penduduk Usia Produktif


ht

Penduduk Usia Tua

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 55

Gambar 3.3
Persentase Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan Kerja
Kabupaten Buton Tahun 2011

. id
. go
ps
8.544; 5%

.b
30.877; 20%
k ab
ur

6.874; 4%
109.755;
ut

69%
//b

2.573; 2%
s:
tp
ht

Bekerja
Pengangguran
Sekolah
Mengurus R. Tangga
Lainnya

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 56

3.1. Kependudukan
Tabel 3.1.1.
Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin
Tahun 2000- 2011

Jenis Kelamin Laki-Laki +

id
Tahun
Perempuan

.
Laki-Laki Perempuan

go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
2000 118.894 122.064 240.958

.b
k ab
ur
ut

2005 123.808 128.262 252.070


//b
s:
tp
ht

2010 124.417* 131.295* 255.712*

2011 126.891 133.910 260.801

Sumber :Proyeksi Sensus Pnduduk 2010 (diolah); ket : *) = Data Sensus


Penduduk 2010

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 57

Tabel 3.1.2.

Laju Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Buton


Menurut Kecamatan Tahun 2005 dan 2011

Penduduk Laju Pertumbuhan


Kecamatan
1) Pertahun (%)
2005 2011

id
(1) (2) (3) (4)
1 Lasalimu 10.293 10.495 0,32

.
go
2 Lasalimu Selatan 13.915 13.070 -1,04

.
3 Siontapina 13.385 12.409 -1,25

ps
4 Pasarwajo 31.975 37.805 2,83

.b
5 Wabula 4.610 5.044 1,01
6
7
Wolowa
Sampolawa
k ab
3.798
20.438
5.088
20.521
4,99
0,07
8 Lapandewa 7.742 8.410 1,39
ur

9 Batu Atas 8.133 7.927 -0,43


ut

10 Batauga 12.826 14.271 1,80


//b

11 Siompu 8.240 8.927 1,34


s:

12 Siompu Barat 7.267 7.856 1,31


13 Kadatua 9.410 8.281 -2,11
tp

14 Kapontori 12.261 12.870 0,81


ht

15 Gu 16.587 16.151 -0,44


16 Sangia Wambulu 6.488 5.103 -3,92
17 Lakudo 21.433 20.612 -0,65
18 Mawasangka 18.618 22.493 3,20
19 Mawasangka Timur 6.835 4.935 -5,28
20 Mawasangka Tengah 8.269 9.329 2,03
21 Talaga Raya 9.547 9.204 -0,61

Jumlah 252.070 260.801 0,57

Sumber : 1) Hasil proporsi angka proyeksi penduduk 2005


2) Hasil Proyeksi sensus penduduk 2010 (diolah)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 58

Tabel 3.1.3.

Persebaran Penduduk Kabupaten Buton Menurut Kecamatan


Tahun 2005 dan 2011

Penduduk Persebaran Penduduk Persebaran


Kecamatan
20051) (%) 2011 (%)

. id
(1) (2) (3) (4) (5)

go
1 Lasalimu 10.293 4,08 10.495 4,02

.
2 Lasalimu Selatan 13.915 5,52 13.070 5,01

ps
3 Siontapina 13.385 5,31 12.409 4,76

.b
4 Pasarwajo 31.975 12,68 37.805 14,50
5 Wabula
6 Wolowa
4.610
3.798
k ab
1,83
1,51
5.044
5.088
1,93
1,95
ur

7 Sampolawa 20.438 8,11 20.521 7,87


8 Lapandewa 7.742 3,07 8.410 3,22
ut

9 Batu Atas 8.133 3,23 7.927 3,04


//b

10 Batauga 12.826 5,09 14.271 5,47


s:

11 Siompu 8.240 3,27 8.927 3,42


tp

12 Siompu Barat 7.267 2,88 7.856 3,01


13 Kadatua 9.410 3,73 8.281 3,18
ht

14 Kapontori 12.261 4,86 12.870 4,93


15 G u 16.587 6,58 16.151 6,19
16 Sangia Wambulu 6.488 2,57 5.103 1,96
17 Lakudo 21.433 8,50 20.612 7,90
18 Mawasangka 18.618 7,39 22.493 8,62
19 Mawasangka Timur 6.835 2,71 4.935 1,89
20 Mawasangka Tengah 8.269 3,28 9.329 3,58
21 Talaga Raya 9.547 3,79 9.204 3,53
Jumlah 252.070 100 260.801 100
Sumber : 1) Hasil proporsi angka proyeksi penduduk 2005

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 59

Tabel 3.1.4.

Kepadatan Penduduk Kabupaten Buton Menurut Kecamatan


Tahun 2005 dan 2011

Luas Penduduk Kepadatan


Kecamatan
(Km2)

id
20051) 2011 2005 2011

.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

go
1 Lasalimu 327,29 10.293 10.495 31 32

.
2 Lasalimu Selatan 88,09 13.915 13.070 158 148

ps
3 Siontapina 181,02 13.385 12.409 74 69

.b
4 Pasarwajo 356,40 31.975 37.805 90 106
5 Wabula
6 Wolowa
51,58
65,02
k ab4.610
3.798
5.044
5.088
89
58
98
78
ur

7 Sampolawa 153,66 20.438 20.521 133 134


8 Lapandewa 45,16 7.742 8.410 171 186
ut

9 Batu Atas 7,18 8.133 7.927 1133 1.104


//b

10 Batauga 75,83 12.826 14.271 169 188


s:

11 Siompu 32,50 8.240 8.927 254 275


tp

12 Siompu Barat 10,00 7.267 7.856 727 786


13 Kadatua 23,67 9.410 8.281 398 350
ht

14 Kapontori 113,00 12.261 12.870 109 114


15 G u 104,00 16.587 16.151 159 155
16 Sangia Wambulu 10,00 6.488 5.103 649 510
17 Lakudo 225,00 21.433 20.612 95 92
18 Mawasangka 271,55 18.618 22.493 69 83
19 Mawasangka Timur 126,23 6.835 4.935 54 39
20 Mawasangka Tengah 150,22 8.269 9.329 55 62
21 Talaga Raya 71,31 9.547 9.204 134 129
Jumlah 2.488,71 252.070 260.801 101 105
Sumber : 1) Hasil proporsi angka proyeksi penduduk 2005
2) Hasil Proyeksi Sensus penduduk 2010 diolah

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 60

Tabel 3.1.5.
Penduduk Kabupaten Buton Menurut Kelompok Umur
dan Jenis Kelamin Tahun 2011

id
Jenis Kelamin Laki-Laki +
Kelompok Umur

.
Perempuan

go
Laki-Laki Perempuan

.
(1) (2) (3) (4)

ps
.b
0-4 18.500 17.203 35.703
5-9
10 - 14
18.728
17.569
k ab 17.527
16.930
36.255
34.499
15 - 19 12.383 12.192 24.575
ur

20 - 24 8.500 10.220 18.720


ut
//b

25 - 29 8.470 10.067 18.537


s:

30 - 34 7.379 8.395 15.774


35 - 39 7.546 8.377 15.923
tp

40 - 44 6.486 6.663 13.149


ht

45 - 49 5.005 5.973 10.978

50 - 54 4.501 5.241 9.742


55 - 59 3.505 3.629 7.134
60 - 64 2.704 3.557 6.261
65 + 5.617 7.934 13.551

Jumlah 126.893 133.908 260.801

Sumber :Data Proyeksi Sensus Penduduk 2010 diolah

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 61

Tabel 3.1.6.

Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin


Dirinci Per Kecamatan Tahun 2011

Penduduk
Kecamatan Jumlah Rasio

id
Laki-Laki Perempuan
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 5.277 5.218 10.495 101,13
2 Lasalimu Selatan 6.638 6.432 13.070 103,20

.
ps
3 Siontapina 6.226 6.183 12.409 100,70

.b
4 Pasarwajo 18.743 19.062 37.805 98,33
5 Wabula
6 Wolowa
k ab
2.585
2.433
2.459
2.655
5.044
5.088
105,12
91,64
7 Sampolawa 10.012 10.509 20.521 95,27
ur

8 Lapandewa 3.941 4.469 8.410 88,19


ut

9 Batu Atas 3.834 4.093 7.927 93,67


//b

10 Batauga 7.094 7.177 14.271 98,84


11 Siompu 4.276 4.651 8.927 91,94
s:

12 Siompu Barat 4.092 3.764 7.856 108,71


tp

13 Kadatua 3.798 4.483 8.281 84,72


ht

14 Kapontori 6.312 6.558 12.870 96,25


15 G u 7.790 8.361 16.151 93,17
16 Sangia Wambulu 2.419 2.684 5.103 90,13
17 Lakudo 9.736 10.876 20.612 89,52
18 Mawasangka 10.718 11.775 22.493 91,02
19 Mawasangka Timur 2.335 2.600 4.935 89,81
20 Mawasangka Tengah 4.475 4.854 9.329 92,19
21 Talaga Raya 4.157 5.047 9.204 82,37

Jumlah 126.891 133.910 260.801 94,76

Sumber : Hasil Proyeksi Sensus Penduduk 2010( diolah)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 62

Tabel 3.1.7.

Jumlah Rumah Tangga, Penduduk, dan Penduduk


Per Rumah Tangga Tahun 2011

Penduduk/
Kecamatan Rumah Tangga Penduduk
Rumah Tangga

. id
(1) (2) (3) (4)

go
1 Lasalimu 2,489 10.495 4

.
2 Lasalimu Selatan 2,882 13.070 5

ps
3 Siontapina 2,494 12.409 5

.b
4 Pasarwajo 6,916 37.805 5
5 Wabula
6 Wolowa
919
996
k ab 5.044
5.088
5
6
ur

7 Sampolawa 3,834 20.521 5


8 Lapandewa 1,464 8.410 6
ut

9 Batu Atas 1,378 7.927 6


//b

10 Batauga 2,969 14.271 5


s:

11 Siompu 1,896 8.927 5


tp

12 Siompu Barat 1,640 7.856 5


13 Kadatua 1,552 8.281 5
ht

14 Kapontori 3,056 12.870 4


15 G u 3,828 16.151 4
16 Sangia Wambulu 1,180 5.103 4
17 Lakudo 4,631 20.612 4
18 Mawasangka 4,930 22.493 5
19 Mawasangka Timur 1,207 4.935 4
20 Mawasangka Tengah 2,030 9.329 5
21 Talaga Raya 1,939 9.204 5

Jumlah 54.230 260.801 5

Sumber : Hasil proyeksi angka proyeksi penduduk 2010 (diolah)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 63

3.2. Angkatan Kerja

Tabel 3.2.1
Penduduk Usia 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan
Selama Seminggu yang Lalu dan Jenis Kelamin Tahun 2011

id
No. Jenis Kegiatan Laki-Laki Perempuan Jumlah

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
.b
I Angkatan Kerja 65.234 47.094 112.328
1. Bekerja 64.135 45.620 109.755
2. Pengangguran
k ab 1.099 1.474 2.573
ur

II Bukan Angkatan Kerja 8.553 37.742 46.295


ut

1. Sekolah 2.850 4.024 6.874


//b

2. Mengurus R. Tangga 1.435 29.442 30.877


3. Lainnya 4.268 4.276 8.544
s:
tp
ht

Jumlah (I + II) 73.787 84.836 158.623

III % Bekerja Terhadap


Angkatan Kerja 98,32 96,87 97,71

IV % Angkatan Kerja
Terhadap Penduduk Usia Kerja 88,41 55,51 70,81

Sumber : Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) 2011

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 64

Tabel 3.2.2.
Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Menurut
Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin Tahun 2011

Lapangan Pekerjaan Utama Laki-Laki Perempuan Jumlah

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Pertanian, Perkebunan, Kehutanan 31.703 27.188 58.891

.
Perburuan dan Perikanan

ps
.b
2 Industri 2.299 1.369 3.668
k ab
3 Perdagangan, Rumah Makan 9.021 9.168 18.189
ur

Jasa Akomodasi
ut
//b

4 Jasa Kemasyarakatan, Sosial, dan 5.670 5.062 10.732


s:

Perorangan
tp
ht

5 Lainnya 15.442 2.833 18.275

Jumlah 64.135 45.620 109.755

Sumber : Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) 2011

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 65

Tabel 3.2.3.
Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Menurut
Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin Tahun 2011

Pendidikan yang
Laki-Laki Perempuan Jumlah
Ditamatkan

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Tidak/Belum Tamat SD 24.307 19.568 43.875

.
ps
.b
2 Tamat SD 13.623
k ab 12.086 25.709
ur
ut

3 Tamat SLTP 11.923 6.345 18.268


//b
s:

4 SLTA Umum 9.855 3.758 13.613


tp
ht

5 SMK 1.471 516 1.987

6 Diploma/Universitas 2.956 3.347 6.303

Jumlah 64.135 45.620 109.755

Sumber : Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) 2011

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 66

Tabel 3.2.4.
Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Mencari Pekerjaan Menurut
Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin Tahun 2011

Pendidikan yang
Laki-Laki Perempuan Jumlah

id
Ditamatkan

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Tidak/Belum Tamat SD 118 546 664

.b
ab
k
2 Tamat SD 330 191 521
ur
ut
//b

3 Tamat SLTP 94 0 94
s:
tp
ht

4 SLTA Umum 369 737 1.106

5 SMK 188 0 188

6 Diploma/Universitas 0 0 0

Jumlah 1.099 1.474 2.573

Sumber : Hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) 2011

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 67

Tabel 3.2.5.

Banyaknya Pencari Kerja Di Kabupaten Buton


Yang Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2011

id
Tingkat Pendidikan Sisa 2010 Terdaftar 2011 Jumlah

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Tidak Tamat SD - 6 6

.b
2 Tamat SD
k ab 7 3 10
ur

3 SLTP 9 97 106
ut
//b

4 SLTA 1.062 30 1.092


s:
tp

5 D1 + D2 415 - 415
ht

6 SarMud (D3) 461 73 534

7 S1 + S2 1.403 38 1.441

Jumlah 2011 3.357 247 3.604


2010 5.236 65 5.301

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 68

Tabel 3.2.6.

Banyaknya Pencari Kerja Di Kabupaten Buton Yang Ditempatkan


dan Dihapus Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2011

Ditempatkan Dihapuskan Belum

id
Tingkat Pendidikan
2011 2011 Ditempatkan

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Tidak Tamat SD - - 6

.b
2 Tamat SD
k
- ab - 10
ur

3 SLTP - - 106
ut
//b

4 SLTA - 12 1.092
s:
tp

5 D1 + D2 - 3 415
ht

6 Sarmud (D3) - 2 534

7 S1 + S2 - 3 1.441

Jumlah 2011 3 30 3.604


2010 - 2.238 3.219

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 69

Tabel 3.2.7.

Banyaknya Lowongan Kerja di Kab. Buton


Yang Terdaftar Menurut Lapangan Usaha Tahun 2011

Sisa
Terdaftar

id
Lapangan Usaha Lowongan Jumlah
2011
2010

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Pertanian. Peternakan. Kehutanan. - - -

.b
Perburuan dan Perikanan k ab
ur

2 Pertambangan dan Penggalian - - -


ut
//b

3 Keuangan. Asuransi dan - - -


Persewaan Bangunan
s:
tp

4 Jasa Kemasyarakatan. Sosial - - -


ht

dan Perorangan

5 Kegiatan Lainnya - 3 -

Jumlah 2 011 - 3 -
2 010 - - -

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 70

Lanjutan Tabel 3.2.7.

Belum
Lapangan Usaha Terdaftar Terpenuhi
Terpenuhi

. id
(1) (5) (6) (7)

. go
ps
1 Pertanian. Peternakan. Kehutanan. - - -
Perburuan dan Perikanan

.b
2 Pertambangan dan Penggalian
k ab - - -
ur
ut

3 Keuangan. Asuransi dan - - -


Persewaan Bangunan
//b
s:

4 Jasa Kemasyarakatan. Sosial - - -


tp

dan Perorangan
ht

5 Kegiatan Lainnya 3 - -

Jumlah 2011 3 - -

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 71

Tabel 3.2.8.
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Instansi dan
Jenis Kelamin Tahun 2011

Banyaknya Pegawai
No. Nama Instansi Laki- Perem- Jumlah
Laki Puan
(1) (2) (3) (4) (5)

. id
go
1 Sekretariat Daerah 147 79 226
2 Sekretariat DPRD 26 7 33

.
ps
3 Sekretariat KPU 9 1 10
4 Dinas Pekerjaan Umum 44 7 51

.b
Dinas Tata Ruang dan Tata
5
6
Bangunan ab 28 7 35
Dinas Kesehatan 39 48 87
k
ur

7 Dinas Pertanian 42 22 64
8 Dinas Pendapatan Daerah 28 20 48
ut

9 Dinas Kehutanan 47 17 64
//b

Dinas Koperasi ,UKM dan


10
Penanaman Modal 15 13 28
s:

Dinas Perindustrian dan


tp

11
Perdagangan 25 6 31
ht

12 Dinas Pertambangan dan Energi 20 11 31


Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
13
Transmigrasi 34 15 49
14 Dinas Perhubungan 53 7 60
15 Dinas Kelautan dan Perikanan 44 16 60
16 Dinas Pendidikan Nasional 82 17 99
Badan Pemberdayaan Masyarakat
17
dan Pemerintahan Desa 28 10 38
18 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 22 12 34
19 Ispektorat 20 15 35
20 Sat pol PP 87 7 94
UPTD Kehutanan 87 5 92
UPTD Kesehatan 187 443 630
SKB 4 6 10

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 72

Lanjutan Tabel 3.2.8.

Banyaknya
Pegawai
No. Nama Instansi Laki- Perem- Jumlah
Laki Puan
(1) (2) (3) (4) (5)

id
Kantor Sekretariat Korpri 5 3 8

.
go
Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup 15 8 23
Badan Perencana Pembangunan Daerah 24 17 41

.
ps
Badan Kes. Bangsa ,Politik dan LINMAS 20 5 25
BPKAD 33 26 59

.b
Badan koor.KB dan Pemb. Perempuan 34 13 47
Badan Infokom PDE dan Arsip ab 18 16 34
Badan Penelitian dan Pengembangan 18 8 26
k
ur

Badan Pelakasana Ketahanan Pangan dan


Penyuluhan Pertanian ,Perikanan dan
ut

Kehutanan (BKP5K) 75 31 106


//b

Kantor Pengelolaan Hutan Produksi 3 - 3


Badan Kepegawaian Daerah & Diklat 26 15 41
s:

Dinas Keber.,Pertamanan & Pemakaman 13 3 16


tp

Badan Penanggulangan Bencana dan


ht

Pemadam Kebakaran 26 5 31
Kantor Penghubung 5 9 14
Kantor Pelayanan dan Perizinan 15 9 24
Kantor Rumah Sakit Umum daerah 30 97 127
Dinas Kependudukan & Capil 15 12 27
Kantor Kecamatan dan Kelurahan 497 108 605
UPTD Pendidikan Nasional 114 15 129
Guru TK,SD,SLTP,SLTA, & SMK 2.148 1.474 3.622

Jumlah 4.252 2.665 6.917

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 73

Tabel 3.2.9.
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Buton Menurut Instansi
dan Golongan Dirinci Per Jenis Kelamin Tahun 2011

Gol. I Gol. II
No. Nama Instansi Laki- Perem- Laki- Perem-
Laki puan Laki Puan
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.id
go
1 Sekretariat Daerah 1 - 68 32
2 Sekretariat DPRD - - 11 3

.
ps
3 Sekretariat KPU - - 3 -
4 Dinas Pekerjaan Umum 1 - 20 2

.b
Dinas Tata Ruang, Tata Bangunan
5
dan Perumahan Rakyat ab - - 5 2
6 Dinas Kesehatan 1 - 9 7
k
ur

7 Dinas Pendidikan Nasional - - 7 8


8 Dinas Pertanian 1 - 10 3
ut

9 Dinas Pendapatan Daerah 1 - 12 5


//b

10 Dinas Kehutanan - - 21 13
Dinas Koperasi ,UKM dan
s:

11 - - 2 2
Penanaman Modal
tp

12 Dinas Pertambangan dan Energi - - 2 4


ht

13 Disperindag - - 3 1
14 Dinsosnakertrans 1 - 6 3
15 Dinas Perhubungan 3 - 30 5
16 Dinas Kelautan dan Perikanan - - 7 1
Badan Koordinasi KB dan
17 - - 5 4
Pemberdayaan Perempuan
18 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata - - 8 4
19 Ispektorat - - - 3
20 Satuan Polisi Pamong Praja - - 70 2
21 Dinas Kebersihan & Pertamanan - - 4 -
22 UPTD Kesehatan 1 - 88 295

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 74

Lanjutan Tabel 3.2.9.

Gol. I Gol. II
No. Nama Instansi Laki- Perem- Laki- Perem-
Laki Puan Laki puan
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Badan Pengelolaan Lingkungan

id
23 - - 7 5
Hidup

.
go
24 Bappeda - - 3 -
Badan Infokom ,PDE,Arsip dan
25 - - 3 3

.
ps
Perpustakaan
Badan Kesbang,Linmas dan
26 - - 7 1

.b
Pembinaan Politik
27
28
Badan Penelitian & Pengembangan
Badan Pananggulangan Bencana
k ab -
1
-
-
1
8
1
2
dan Pemb.KEB
ur

Badan Pemberdayaan Masyarakat


29 - - 9 1
ut

dan Pemerintahan Desa


30 BPKAD 1 - 7 5
//b

31 BKD dan Diklat - - 10 4


s:

32 Badan Ketahanan Pangan dan P4K - - 8 2


tp

33 UPTD Kehutanan - - 28 2
34 Kantor Sekretariat KORPRI - - - -
ht

35 KTR .Penghubung - - 3 6
36 KTR. Pelayanan dan Perizinan - - 4 4
37 KTR.RSUD - - 17 63
38 KTR. Pengelolaan Hutan Produksi - - - -
39 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) - - 1 -
40 Dinas Kependudukan & Capil - - 4 6
41 KTR Kecamatan dan Kelurahan 27 1 180 39
42 UPTD Pendidikan Nasional 2 - 32 6
43 TK,SD,SLTP,SLTA 10 - 357 408

Jumlah 51 1 1.075 953

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 75

Lanjutan Tabel 3.2.9.

Gol. III Gol. IV


No. Nama Instansi Laki- Perem- Laki- Perem-
Laki puan Laki Puan
(1) (2) (7) (8) (9) (10)

id
1 Sekretariat Daerah 54 47 20 -

.
go
2 Sekretariat DPRD 12 4 3 -
3 Sekretariat KPU 6 1 - -

.
ps
4 Dinas Pekerjaan Umum 22 5 1 -
Dinas Tata Ruang, Tata Bangunan

.b
5 21 5 2 -
dan Perumahan Rakyat
6
7
Dinas Kesehatan
Dinas Pendidikan Nasional
k ab 27
39
39
6
2
36
2
3
ur

8 Dinas Pertanian 27 18 4 1
9 Dinas Pendapatan Daerah 12 15 3 -
ut

10 Dinas Kehutanan 22 3 4 1
//b

Dinas Koperasi ,UKM dan


11 11 10 2 1
Penanaman Modal
s:

12 Dinas Pertambangan dan Energi 13 7 5 -


tp

13 Disperindag 18 5 4 -
ht

14 Dinsosnakertrans 22 12 5 -
15 Dinas Perhubungan 15 2 5 -
16 Dinas Kelautan dan Perikanan 35 15 2 -
Badan Koordinasi KB dan
17 25 9 4 -
Pemberdayaan Perempuan
18 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 11 8 3 -
19 Ispektorat 17 10 3 2
20 Satuan Polisi Pamong Praja 13 5 4 -
21 Dinas Kebersihan dan Pertamanan 8 3 1 -
22 UPTD Kesehatan 98 148 - -
Badan Pengelolaan Lingkungan
23 11 7 2 -
Hidup
Badan Penelitian dan
24 10 5 7 2
Pengembangan

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 76

Lanjutan Tabel 3.2.9.

Gol. III Gol. IV


No. Nama Instansi Laki- Perem- Laki- Perem-
Laki puan Laki puan
(1) (2) (7) (8) (9) (10)

id
25 Bappeda 19 17 2 -

.
go
Badan Infokom ,PDE,Arsip dan
26 10 13 5 -
Perpustakaan

.
ps
Badan Kesbang , Linmas dan
27 9 4 4 -
Pembinaan Politik

.b
Badan Penanggulangan Bencana
28 14 3 3 -
dan Pemd. Keb
29
Badan Pemberdayaan Masyarakat
k ab 15 9 4 -
dan Pemerintahan Desa
ur

30 BPKAD 22 20 3 1
ut

31 BKD dan Diklat 12 10 4 1


32 Badan Ketahanan Pangan dan P4K 60 29 7 -
//b

33 UPTD Kehutanan 59 3 - -
s:

34 KTR. Sekretariat KORPRI 5 3 - -


tp

35 KTR. Penghubung 2 2 - 1
36 KTR. Pelayanan dan Perizinan 10 5 1 -
ht

37 KTR. RSUD 12 33 1 1
38 KTR. Pengelolaan Hutan Produksi 3 - - -
39 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) 3 2 - 4
40 Dinas Kependudukan dan Capil 9 5 2 1
41 KTR. Kecamatan dan Kelurahan 272 68 16 -
42 UPTD Pendidikan Nasional 56 9 26 -
43 TK, SD, SLTP, SLTA 1.267 698 514 368

Jumlah 2.408 1.322 718 389

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 77

Tabel 3.2.10.
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Jabatan dan
Jenis Kelamin, Desember 2011

Banyaknya Pegawai
Jabatan Jumlah
Laki-Laki Perempuan

. id
(1) (3) (4) (5)

. go
Staf 560 373 933

ps
.b
Fungsional 2.353 1.738 4.091
k ab
Struktural 557 344 9901
ur
ut

Eselon V - - -
//b

Eselon IV 570 190 760


s:
tp

Eselon III 174 19 193


ht

Eselon II 38 1 39

Eselon I - - -

Jumlah 4.252 2.665 6.917

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 78

Tabel 3.2.11.

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Kepangkatan dan


Jenis Kelamin Tahun 2011

Banyaknya Pegawai
Tingkat Kepangkatan Jumlah
Laki-laki Perempuan

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1. I/A (Juru Muda) 17 - 17
2. I/B (Juru Muda Tk. I ) 3 - 3

.
ps
3. I/C (Juru) 20 1 21

.b
4. I/D (Juru Tk.I) 11 - 11
Golongan I
5. II/A (Pengatur Muda)
k ab 51
337
1
265
52
602
6. II/B (Pengatur Muda Tk. I) 277 334 611
ur

7. II/C (Pengatur) 313 256 569


ut

8. II/D (Pengatur Tk.I) 148 98 246


//b

Golongan II 1.075 953 2.028


9. III/A (Penata Muda) 787 598 1.385
s:

10. III/B (Penata Muda Tk. I) 530 282 812


tp

11. III/C (Penata) 495 244 739


ht

12. III/D (Penata Tk. I) 596 198 794


Golongan III 2.408 1.322 3.730
13. IV/A (Pembina) 608 376 984
14. IV/B (Pembina Tk. I) 86 13 99
15. IV/C (Pembina Utama Muda) 23 - 23
16. IV/D (Pembina Utama Madya) 1 - 1
17. IV/E (Pembina Utama) - - -
Golongan IV 718 389 1.107

Jumlah 4.252 2.665 6.917

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 79

Tabel 3.2.12.

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Pendidikan dan


Jenis Kelamin,Desember 2011

Banyaknya Pegawai
Tingkat Pendidikan Jumlah
Laki-laki Perempuan

id
(1) (2) (3) (4)

.
. go
ps
1 Sampai dengan SD 50 - 50

.b
2 SLTP 40 3 43
k ab
3 SLTA 1.518 862 2.380
ur
ut

4 Diplama I,II/ Akta I,II 691 682 1.373


//b

5 Diploma III/ Akta III/ Sarjana Muda 251 284 535


s:
tp

6 S1/ S2/ S3 1.702 834 2.536


ht

Jumlah 4.252 2.665 6.917

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 80

Tabel 3.2.13.

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Kelompok Umur dan


Jenis Kelamin, Desember 2011

Banyaknya Pegawai
Kelompok Umur Jumlah
Laki-laki Perempuan

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 < 18 - - -

.
ps
2 18 – 20 1 - 1

.b
3 21 – 25 85 134 219
4 26 – 30
k ab
302 480 782
ur

5 31 – 35 660 552 1.212


ut

6 36 – 40 845 561 1.406


//b

7 41 – 45 820 394 1.214


s:

8 46 – 50 753 360 1.113


tp
ht

9 51 – 56 636 155 791


10 57 – 60 150 29 179
11 > 61 - - -

Jumlah 4.252 2.665 6.917

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 81

Tabel 3.2.14.

Jumlah Pegawai Negeri Sipil di Tingkat Kecamatan dan


Jenis Kelamin, Desember 2011

Banyaknya Pegawai
Kecamatan Jumlah
Laki-laki Perempuan

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Lasalimu 18 6 24
2 Lasalimu Selatan 21 2 23

.
ps
3 Siontapina 15 1 16

.b
4 Pasarwajo 61 26 87
5 Wabula 12 1 13
6 Wolowa
k ab 12 1 13
7 Sampolawa 34 7 41
ur

8 Batu Atas 12 2 14
ut

9 Lapandewa 17 1 18
//b

10 Batauga 56 24 80
11 Siompu 13 - 13
s:

12 Siompu Barat 11 2 13
tp

13 Kadatua 15 1 16
ht

14 Kapontori 29 6 35
15 Gu 29 7 36
16 Sangia Wambulu 20 5 25
17 Lakudo 34 8 42
18 Mawasangka 31 5 36
19 Mawasangka Timur 17 1 18
20 Mawasangka Tengah 18 1 19
21 Talaga Raya 21 - 21

Jumlah 496 107 603

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 82

3.3. Transmigrasi

Tabel 3.3.1.

Penerimaan Transmigrasi di Kabupaten Buton


Menurut Jenis Transmigrasi Tahun 2004- 2011

. id
Umum Swakarsa Jumlah

go
Tahun
KK Jiwa KK Jiwa KK Jiwa

.
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.b
2004 100
k453 ab - - 100 452
ur

2005 - - - - - -
ut

2006 - - 130 479 130 479


//b
s:

2007 - - - - - -
tp
ht

2008 - - - - - -

2009 - - - - - -

2010 - - - - - -

2011 - - - - - -

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 83

Tabel 3.3.2.

Penerimaan Transmigrasi Umum Menurut Kecamatan


Tahun 2004– 2011

id
Tahun Kapontori

.
KK Jiwa

go
(1) (2) (3)

.
ps
2004 100 452

.b
2005 k ab - -
ur

2006 - -
ut
//b

2007 - -
s:
tp

2008 - -
ht

2009 - -

2010 - -

2011 - -

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 84

Tabel 3.3.3.

Penerimaan Transmigrasi Swakarsa Menurut Kecamatan


Tahun 2004– 2011

Tahun Lasalimu

id
KK Jiwa

.
go
(1) (2) (3)
2004 - -

.
ps
.b
2005 - -
k ab
2006 130 479
ur
ut

2007 - -
//b
s:

2008 - -
tp
ht

2009 - -

2010 - -

2011 - -

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja & Transmigrasi 85

Tabel 3.3.4.

Penerimaan Transmigrasi Di Kabupaten Buton Menurut


Kelompok Transmigrasi Tahun 2001– 2011

TUNPS TUPS

id
Tahun

.
KK Jiwa KK Jiwa

go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
2001 85 437 90 433

.b
2002 - - - -
k ab
2003 - - 488 2.391
ur

2004 20 86 80 367
ut
//b

2005 - - - -
2006 - - 130 479
s:
tp

2007 - - - -
ht

2008 - - - -

2009 - - - -
2010 - - - -
2011 - - - -

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Penduduk, Tenaga Kerja, & Transmigrasi 86

Lanjutan Tabel 3.3.4.

Spontan Jumlah

id
Tahun

.
KK Jiwa KK Jiwa

go
(1) (6) (7) (8) (9)

.
ps
2001 - - - -

.b
2002 - - - -
k ab
2003 - - - -
ur

2004 - - - -
ut
//b

2005 - - - -
s:

2006 - - - -
tp

- - - -
ht

2007
2008 - - - -

2009 - - - -
2010 - - - -
2011 - - - -

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
4
SOSIAL
Sosial 89

IV. SOSIAL
PETUNJUK TEKNIS

Dalam pelaksanaan pembangunan sosial, pemerintah telah mengupayakan


berbagai usaha guna terciptanya kesejahteraan masyarakat di bidang sosial yang
lebih baik. Usaha tersebut meliputi kegiatan di bidang pendidikan, agama,
kesehatan, keluarga berencana, keamanan dan ketertiban masyarakat, serta

id
urusan sosial lainnya.

.
go
4.1. Pendidikan

.
ps
Sasaran pembangunan pendidikan dititikberatkan pada peningkatan mutu

.b
dan perluasan kesempatan belajar di semua jenjang pendidikan, dimulai dari
kegiatan pra sekolah (Taman Kanak-kanak) sampai dengan perguruan tinggi.
ab
Upaya peningkatan mutu pendidikan yang ingin dicapai tersebut dimaksudkan
k
untuk menghasilkan manusia berkualitas. Sedangkan perluasan kesempatan
ur

belajar dimaksudkan agar penduduk usia sekolah yang setiap tahun mengalami
peningkatan sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk dapat memperoleh
ut

kesempatan belajar yang seluas-luasnya.


//b

Pelaksanaan pembangunan pendidikan di kabupaten Buton mengalami


s:

peningkatan dari tahun ke tahun. Indikator yang dapat mengukur tingkat


tp

perkembangan pendidikan di kabupaten buton seperti banyaknya sekolah dan


ht

guru, perkembangan berbagai rasio dan sebagainya.

1. Tidak/belum pernah sekolah adalah mereka yang tidak pernah atau belum
pernah terdaftar dan tidak pernah atau belum pernah aktif mengikuti
pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal maupun non formal (paket
A/B/C) termasuk juga yang tamat/belum tamat taman kanak-kanak tetapi
tidak melanjutkan ke sekolah dasar.

2. Masih bersekolah adalah mereka yang terdaftar dan aktif mengikuti


pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal maupun nonformal (paket
A/B/C) yang berada di bawah pengawasan Kemendiknas, Kementrian
Agama (Kemenag), Instansi negeri lain maupun swasta, baik pendidikan
dasar, menengah maupun pendidikan tinggi. Bagi mahasiswa yang sedang
cuti dianggap masih bersekolah.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 90

3. Tidak bersekolah lagi adalah mereka yang pernah terdaftar dan aktif
mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal maupun
nonformal, tetapi pada saat pencacahan tidak lagi terdaftar dan tidak aktif
mengikuti pendidikan.

4. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan


lulus ujian akhir pada kelas atau tingkat akhir suatu jenjang pendidikan
formal maupun nonformal (paket A/B/C) di sekolah negeri maupun

id
swasta dengan mendapatkan tanda tamat belajar/ijazah. Seseorang yang

.
go
belum mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi tetapi telah mengikuti
ujian dan lulus ndianggap tamat sekolah.

.
ps
.b
5. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca dan menulis kata-
kata/kalimat sederhana dengan suatu aksara tertentu.
k ab
6. Sekolah adalah lembaga pendidikan formal yang dimulai dari pendidikan
ur

dasar, menengah, dan tinggi. Pendidikan yang dicatat adalah pendidikan


formal berdasar kurikulum Kementrian Pendidikan Nasional, termasuk
ut

pendidikan yang diselenggarakan oleh pondok pesantren dengan


//b

memakai kurikulum Kementrian Pendidikan Nasional, seperti Madrasah


Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah
s:

(MA). Pondok pesantren/madrasah diniyah adalah sekolah yang tidak


tp

memakai kurikulum dari Kementrian Pendidikan Nasional.


ht

7. Madrasah Ibtidaiyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada


jenjang Sekolah Dasar. Madrasah Tsanawiyah adalah lembaga pendidikan
berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Menengah Pertama, Madrasah
aliyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada jenjang
Sekolah Menengah Atas (SMA).

4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana

Pembangunan kesehatan di Kabupaten Buton dititikberatkan pada


peningkatan mutu pelayanan kesehatan masyarakat. Demikian pula pelaksanaan
Program Nasional Keluarga Berencana bertujuan menurunkan dan
mengendalikan pertumbuhan penduduk dan membudayakan suatu norma yang
dikenal dengan Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera (NKKBS).

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 91

Untuk mencapai sasaran pembangunan, baik di bidang kesehatan maupun


di bidang program keluarga berencana tersebut, maka sejak tahun 1993
pemerintah daerah telah menggiatkan pelaksanaan pembangunan sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan dan keluarga berencana sampai ke pelosok
pedesaan.

Pembangunan keluarga berencana mengutamakan penyediaan prasarana


dan sarana pelayanan keluarga berencana, Pengendali Program Lapangan

id
Keluarga Berencana (PPLKB), dan Penyuluh Keluarga Berencana (PKB).

.
go
8. Rumah Sakit adalah tempat pemeriksaan dan perawatan kesehatan,

.
biasanya berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis, termasuk

ps
rumah sakit khusus seperti rumah sakit perawatan paru-paru, dan RS

.b
jantung.

9. ab
Rumah Sakit Bersalin/Rumah Bersalin adalah rumah sakit yang
k
dilengkapi dengan fasilitas untuk melahirkan, pemeriksaan kehamilan,
ur

pemeriksaan ibu dan anak serta berada di bawah pengawasan dokter dan
atau bidan senior.
ut
//b

10. Poliklinik adalah tempat pemeriksaan kesehatan, biasanya tanpa fasilitas


perawatan menginap, berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis,
s:

tidak termasuk klinik yang terdapat di puskesmas/ rumah sakit. Poliklinik


tp

yang karena satu dan lain hal menyediakan tempat perawatan pendidikan,
ht

tetap digolongkan kedalam poliklinik (bukan rumah sakit).

11. Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah unit pelayanan


kesehatan milik pemerintah yang bertanggung jawab terhadap pelayanan
kesehatan masyarakat untuk wilayah kecamatan, sebagian kecamatan,
atau kelurahan. Tim Puskesmas Keliling ke tempat-tempat tertentu dalam
wilayah kerjanya, untuk mendekatkan pelayanan dengan masyarakat.

12. Puskesmas Pembantu (Pustu) yaitu unit pelayanan kesehatan masyarakat


yang membantu kegiatan Puskesmas di sebagian dari wilayah kerja. Pada
beberapa daerah balai pengobatan telah berubah fungsi menjadi Pustu
walaupun papan nama masih tertulis balai pengobatan.

13. Apotik adalah tempat penjualan obat yang mempunyai izin operasi dari
Departemen Kesehatan, u.p. Ditjen POM, di bawah pengawasan apoteker.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 92

14. Imunisasi adalah memasukkan racun penyakit tertentu yang sudah


dilemahkan (vaksin) ke dalam tubuh dengan cara disuntik atau diminum
(diteteskan dalam mulut) dengan maksud agar terjadi kekebalan tubuh
terhadap penyakit tersebut.

15. Keluhan kesehatan adalah keadaan seseorang yang mengalami gangguan


kesehatan atau kejiwaan, baik karena penyakit akut, penyakit kronis,
kecelakaan, kriminal atau hal lain.

. id
go
16. Mengobati sendiri adalah upaya oleh art/keluarga dengan melakukan
pengobatan sendiri tanpa datang ke tempat fasilitas kesehatan atau

.
memanggil dokter/petugas kesehatan ke rumahnya (misal minum obat

ps
modern, jamu, kerokan, kompres, kopi, pijat) agar sembuh atau menjadi

.b
lebih ringan keluhan kesehatannya.

17. ab
Luas Lantai adalah luas lantai yang ditempatkan dan digunakan untuk
k
keperluan sehari-hari.
ur

18. Air leding adalah sumber air yang berasal dari air yang telah diproses
ut

menjadi jernih sebelum dialirkan kepada konsumen melalui instalasi


//b

berupa saluran air. Sumber air ini biasanya diusahakan oleh


PAM/PDAM/BPAM.
s:
tp

19. Sensus penguasaan bangunan tempat tinggal milik sendiri adalah jika
ht

tempat tinggal tersebut pada waktu pencacahan betul-betul sudah milik


KRT atau salah seorang ART. Rumah yang dibeli secara angsuran
melalui kredit bank atau rumah dengan status sewa beli dianggap rumah
milik sendiri.

20. Peristiwa tindak pidana yang dilaporkan. Peristiwa yang dilaporkan


adalah setiap peristiwa yang diterima kepolisian dari laporan masyarakat,
atau peristiwa dimana pelakunya tertangkap tangan oleh kepolisian.

21. Jumlah Tindak Pidana menggambarkan jumlah kasus tindak pidana yang
terjadi pada kurun waktu tertentu.

22. Bencana Alam. Bencana alam adalah peristiwa alam yang menimbulkan
kesengsaraan, kerusakan alam dan lingkungan, serta mengakibatkan
kesengsaraan, kerugian, dan penderitaan pada penduduk. Tidak termasuk

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 93

bencana yang disebabkan karena hama tanaman atau wabah. Bencana


alam yang disajikan antara lain: tanah longsor, banjir dan gempa bumi.

23. Badan Pusat Statistik (BPS) pertama kali melakukan perhitungan jumlah
dan persentase penduduk miskin pada tahun 1984. Perhitungan jumlah
dan persentase penduduk miskin mencakup periode 1976-1981. Data
dasar yang digunakan adalah Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas)
Modul Konsumsi. Sejak saat itu, setiap tiga tahun sekali BPS secara rutin
mengeluarkan data jumlah dan persentase penduduk miskin yang

id
disajikan menurut daerah perkotaan dan pedesaan.

.
go
24. Sejak tahun 2003, BPS secara rutin mengeluarkan data jumlah dan

.
persentase penduduk miskin setiap tahun. Hal ini bisa terwujud karena

ps
sejak tahun 2003 BPS mengumpulkan data Susenas Panel Modul

.b
Konsumsi setiap bulan Februari atau Maret. Mulai bulan Maret 2007
jumlah sampel yang digunakan 10.000 rumahtangga menjadi 68.800
rumah tangga.
k ab
ur

25. Estimasi tingkat kemiskinan tahun 2000 dan tahun 2001 untuk level
kabupaten dan nasional didasarkan atas susenas KOR. Estimasi tingkat
ut

kemiskinan tahun 2003 dan 2004 untuk level kabupaten didasarkan atas
//b

susenas KOR, sementara untuk level nasional didasarkan pada susenas


Panel Modul Konsumsi.
s:
tp

26. Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kemampuan


ht

memenuhi kebutuhan dasar (basic needs approach). Dengan pendekatan


ini, kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi
untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang
diukur dari sisi pengeluaran. Metode yang digunakan adalah menghitung
Garis Kemiskinan (GK), yang terdiri dari dua komponen yaitu Garis
Kemiskinan Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Non-Makanan
(GKNM). Perhitungan Garis Kemiskinan dilakukan secara terpisah untuk
daerah perkotaan dan perdesaan.

27. Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran


per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan.

28. Garis Kemiskinan Makanan (GKM) merupakan nilai pengeluaran


kebutuhan minimum makanan yang diserahkan dengan 2.100 kkalori per
kapita per hari. Garis Kemiskinan Non-Makanan (GKNM) adalah

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 94

kebutuhan minimum untuk perumahan, sandang, pendidikan , kesehatan


dan kebutuhan dasar lainnya.

29. Sejak Desember 1998 digunakan standar kemiskinan baru yang


merupakan penyempurnaan standar yang lama. Penyempurnaan standar
ini meliputi perluasan cakupan komoditi yang diperhitungkan dalam
kebutuhan dasar. Di samping itu penyempurnaan juga dilakukan dengan
mempertimbangkan keterbandingan antar daerah (kabupaten serta
kecamatan-perdesaan) dan antar waktu yang disebabkan oleh adanya

id
perbedaan tingkat harga antar daerah yaitu dengan cara melakukan

.
go
standarisasi harga terhadap harga di Sulawesi Tenggara. Penyempurnaan
standar kemiskinan ini diharapkan dapat mengukur tingkat kemiskinan

.
secara lebih realistis.

ps
.b
30. Ukuran Kemiskinan

a.
k ab
Head Count Index (HCI – P0) adalah persentase penduduk miskin
yang berada di bawah garis Kemiskinan (GK).
ur

b. Indeks Kedalaman Kemiskinan (Poverty Gap Index-P1)


merupakan ukuran rata-rata kesenjangan pengeluaran masing-
ut

masing penduduk miskin terhadap garis kemiskinan. Semakin


//b

tinggi nilai indeks, semakin jauh rata-rata pengeluran penduduk


dari garis kemiskinan.
s:

c. Indeks keparahan Kemiskinan (Poverty Severity Index-P2)


tp

memberikan gambaran tentang penyebaran pengeluaran di antara


ht

penduduk miskin. Semakin tinggi nilai indeks, semakin tinggi


ketimpangan pengeluaran di antara penduduk miskin.

31. Peradilan. Keamanan dan ketertiban merupakan salah satu kebutuhan


yang selalu didambakan oleh masyarakat, baik dalam kehidupan
beragama maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Untuk itu,
pemerintah dan masyarakat selalu mengupayakan berbagai usaha guna
terciptanya kehidupan yang aman dan tertib.

32. Agama. Pembangunan di bidang agama dan keprcayaan kepada Tuhan


Yang Maha Esa diarahkan untuk menciptakan keselarasan hubungan
antara manusia dengan manusia, manusia dengan penciptanya, dan
manusia dengan alam sekitarnya. Indikator pembangunan bidang agama,

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 95

digambarkan dengan pembangunan sarana peribadatan, pembinaan umat


beragama, dan berbagai kegiatan keagamaan di kabupaten Buton.

33. Sosial lainnya. Pada akhir bab ini disajikan beberapa indikator penting
pembangunan sosial lainnya di kabupaten Buton seperti keterbelakangan
dan bencana alam.

. id
. go
ps
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 96

Gambar 4.1.
Banyaknya Sekolah Menurut Tingkat Pendidikan
Kabupaten Buton Tahun 2009 - 2011

300 272 272 262

id
250

.
go
200

.
ps
150 2011

.b
77 2010
100 91 83 k ab 2009
50 29
ur

37 29
ut

0
//b

SD 2009
SLTP 2010
s:

SLTA 2011
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 97

Gambar 4.2.
Banyaknya PUS dan Peserta KB
Kabupaten Buton Tahun 2009 -2011

50.000 46.312 46.547 46.385

id
45.000

.
go
40.000

.
35.000

ps
30.000

.b
PUS
25.000
ab 35.764
Peserta KB Aktif
20.000
k
34.784
36.757
ur

15.000
ut

10.000
//b

5.000
s:

0
tp

2009 2010 2011


ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 98

4.1. Pendidikan dan Kebudayaan


Tabel 4.1.1.

Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Menurut


Tingkat Pendidikan Tahun 2008– 2011

Rata-Rata
Tingkat

id
Sekolah Guru Murid Guru/ Murid/ Murid/
Pendidikan

.
Sekolah Sekolah Guru

go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
ps
I. TK 2011 168 483 7.098 3 42 15

.b
2010 * * * * * *
2009 163 467
k ab
6.708 3 41 14
2008 * * * * * *
ur
ut

II. SD 2011 272 2.740 49.345 10 181 18


//b

2010 272 2.858 48.312 11 178 17


2009 262 1.583 48.371 6 185 31
s:

2008 262 2.951 46.830 11 179 16


tp

III. SLTP 2011 91 1.509 15.144 17 166 10


ht

2010 83 948 14.889 11 180 16


2009 77 985 14.889 13 193 15
2008 68 1.462 14.780 22 217 10
IV. SLTA 2011 37 855 9.137 23 247 11
2010 29 654 7.578 23 261 12
2008 29 433 7.820 15 270 18
2009 29 685 7.228 24 249 11

V. SMK 2011 12 234 * * * *


2010 * * * * * *
Sumber: Dinas Pendidikan Nasional Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 99

Tabel 4.1.2.
Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-Kanak
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Rata-Rata
Kecamatan Sekolah Guru Murid Guru/ Murid/ Murid/
Sekolah Sekolah Guru

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
1 Lasalimu 4 12 145 3 36 12

go
2 Lasalimu Selatan 6 18 198 3 33 11

.
6 15 257 3 43 17

ps
3 Siontapina
4 Pasarwajo 19 27 910 1 48 34

.b
5 Wabula 2 4 64 2 32 16
6 Wolowa ab
6 11 199 2 33 18
7 Sampolawa 11 45 594 4 54 13
k
ur

8 Batu Atas 6 10 342 2 57 34


4 13 113 3 28 9
ut

9 Lapandewa
10 Batauga 13 52 512 4 39 10
//b

11 Siompu 7 20 281 3 40 14
s:

12 Siompu Barat 5 18 213 4 43 12


tp

13 Kadatua 7 34 331 5 47 10
ht

14 Kapontori 12 24 280 2 23 12
15 G u 11 33 421 3 38 13
16 Sangia Wambulu 7 26 224 4 32 9
17 Lakudo 7 26 258 4 37 10
18 Mawasangka 15 42 884 3 59 21
19 Mawasangka Timur 8 20 293 3 37 15
20 Mawasangka Tengah 9 27 295 3 33 11
21 Talaga Raya 3 6 284 2 95 47

Jumlah 168 483 7.098 3 42 15

Sumber: Dinas Pendidikan Nasional Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 100

Tabel 4.1.3.
Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SD
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Rata-Rata
Kecamatan Sekolah Guru Murid Guru/ Murid/ Murid/
Sekolah Sekolah Guru

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
1 Lasalimu 17 158 2.349 9 138 15

go
2 Lasalimu Selatan 17 127 2.197 7 129 17

.
ps
3 Siontapina 14 134 2.519 10 180 19
4 Pasarwajo 32 496 6.785 16 212 14

.b
5 Wabula 6 77 921 13 154 12
6 Wolowa 8 86ab 1.076 11 135 13
16 190 1.865 12 117 10
k
7 Sampolawa
ur

8 Batu Atas 5 50 2.094 10 419 42


ut

9 Lapandewa 7 40 1.570 6 224 39


10 Batauga 13 211 2.442 16 188 12
//b

11 Siompu 10 84 1.619 8 162 19


s:

12 Siompu Barat 7 42 1.560 6 223 37


tp

13 Kadatua 8 77 1.524 10 191 20


ht

14 Kapontori 22 206 2.223 9 101 11


15 G u 15 158 2.982 11 199 19
16 Sangia Wambulu 7 86 891 12 127 10
17 Lakudo 20 112 5.797 6 290 52
18 Mawasangka 22 208 4.152 9 189 20
19 Mawasangka Timur 9 59 931 7 103 16
20 Mawasangka Tengah 8 76 1.676 10 210 22
21 Talaga Raya 9 63 2.172 7 241 34

2011 272 2.740 49.345 10 181 18


Jumlah 2010 272 2.858 48.312 11 178 17
2009 262 1.583 48.371 6 185 31
Sumber: Dinas Pendidikan Nasional Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 101

Tabel 4.1.4.
Banyaknya Sekolah. Guru dan Murid Tingkat SLTP
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Rata-Rata
Kecamatan Sekolah Guru Murid Guru/ Murid/ Murid/
Sekolah Sekolah Guru

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
7 64 518 9 74 8

go
1 Lasalimu
2 Lasalimu Selatan 5 58 714 12 143 12

.
ps
3 Siontapina 6 72 732 12 122 10
4 Pasarwajo 9 252 2.311 28 257 9

.b
5 Wabula 3 56 344 19 115 6
6 Wolowa
k3 ab 47 386 16 129 8
7 Sampolawa 7 118 1.198 17 171 10
ur

8 Batu Atas 2 37 702 19 351 19


ut

9 Lapandewa* 4 21 741 5 185 35


10 Batauga 5 121 923 24 185 8
//b

11 Siompu 4 53 540 13 135 10


s:

12 Siompu Barat 2 33 408 17 204 12


tp

13 Kadatua 3 49 514 16 171 10


ht

14 Kapontori 6 95 762 16 127 8


15 G u 4 71 706 18 177 10
16 Sangia Wambulu 2 32 357 16 179 11
17 Lakudo 7 105 1.097 15 157 10
18 Mawasangka 5 96 1.183 19 237 12
19 Mawasangka Timur 3 53 540 18 180 10
20 Mawasangka Tengah 3 41 555 14 185 14
21 Talaga Raya 2 31 654 16 327 21

2011 92 1.505 15.885 16 173 11


J u m l a h 2010 83 948 14889 11 180 16
2009 77 985 14.889 13 193 15
Sumber: Dinas Pendidikan Nasional Kab. Buton; *) KCDA Lapandewa 2012

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 102

Tabel 4.1.5.
Banyaknya Sekolah. Guru dan Murid Tingkat SMU
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Rata-Rata
Kecamatan Sekolah Guru Murid Guru/ Murid/ Murid/
Sekolah Sekolah Guru

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
2 37 179 19 90 5

go
1 Lasalimu
2 Lasalimu Selatan 3 56 572 19 191 10

.
ps
3 Siontapina 2 31 196 16 98 6
4 Pasarwajo 3 141 1.360 47 453 10

.b
5 Wabula 1 32 205 32 205 6
6 Wolowa 1
k25ab 255 25 255 10
7 Sampolawa 1 30 506 30 506 17
ur

8 Batu Atas 1 15 66 15 66 4
ut

9 Lapandewa 2 36 357 18 179 10


10 Batauga 1 55 531 55 531 10
//b

11 Siompu 1 20 318 20 318 16


s:

12 Siompu Barat 1 27 489 27 489 18


tp

13 Kadatua 1 18 252 18 252 14


ht

14 Kapontori 3 62 722 21 241 12


15 G u 3 71 711 24 237 10
16 Sangia Wambulu 2 24 230 12 115 10
17 Lakudo 3 58 428 19 143 7
18 Mawasangka 3 68 811 23 270 12
19 Mawasangka Timur 1 11 158 11 158 14
20 Mawasangka Tengah 1 23 321 23 321 14
21 Talaga Raya 1 15 470 15 470 31
2011 37 855 9.137 23 247 11
Jumlah 2010 29 654 7578 23 261 12
2009 29 433 7.820 15 270 18
Sumber: Dinas Pendidikan Nasional Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 103

4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana

Tabel 4.2.1.
Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Jenisnya
Tiap Kecamatan Tahun 2011
Rumah Puskes. Puskes. Puskes.
Kecamatan Sakit Non Perawatan Perawatan Pustu
Umum Perawatan Umum Persalinan

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
go
1 Lasalimu - 1 1 - 3
2 Lasalimu Selatan

.
- 1 1 - 8

ps
3 Siontapina - - 1 - 3

.b
4 Pasar Wajo 1 2 1 - 4
5 Wabula
6 Wolowa
-
-
k ab
-
1
1
-
-
-
2
1
7 Sampolawa - 1 1 - 6
ur

8 Batu Atas - - 1 - 1
ut

9 Lapandewa - 1 - - 1
//b

10 Batauga - - 1 - 3
s:

11 Siompu - 1 - - 2
12 Siompu Barat - - 1 - -
tp

13 Kadatua - - 1 - 3
ht

14 Kapontori - 2 1 - 6
15 Gu - 1 1 - 1
16 Sangia Wambulu - 1 - - 1
17 Lakudo - 1 1 - 6
18 Mawasangka - 2 1 - 3
19 Mawasangka Timur - - 1 - 3
20 Mawasangka Tengah - 1 - - 2
21 Talaga Raya - - 1 - 2
2011 1 16 16 - 61
Jumlah 2010 1 15 16 - 62
2009 1 16 5 8 67
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 104

Lanjutan Tabel 4.2.1.

Puskesmas Keliling
Jumlah
Kecamatan Poskesdes Roda Pesawat
Empat Boat
(1) (7) (8) (9) (10)
1 Lasalimu 2 2 - 9

id
2 Lasalimu Selatan 3 2 - 15

.
go
3 Siontapina 5 1 - 9
4 Pasar Wajo 6 3 - 17

.
ps
5 Wabula 2 1 - 6
6 Wolowa 2 1 - 5

.b
7 Sampolawa - 2 - 10
8 Batu Atas 1
k ab - 1 4
9 Lapandewa 2 1 - 5
ur

10 Batauga 4 1 - 9
ut

11 Siompu 4 - 1 8
//b

12 Siompu Barat 3 - - 4
13 Kadatua 1 1 1 7
s:

14 Kapontori 3 2 - 14
tp

15 Gu 3 2 - 8
ht

16 Sangia Wambulu 3 1 - 6
17 Lakudo 2 2 - 12
18 Mawasangka 4 2 - 12
19 Mawasangka Timur 2 1 - 7
20 Mawasangka Tengah 3 1 - 7
21 Talaga Raya
1 - 1 5
2011 56 26 4 180
Jumlah 2010 44 26 4 173
2009 49 28 4 601
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 105

Tabel 4.2.2.

Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Menurut Kelas Pada


Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Buton Tahun 2011

Tempat
Uraian Kamar
Tidur

id
(1) (2) (3)

.
. go
ps
1 Kelas I 6 6

.b
k ab
2 Kelas II 6 12
ur
ut
//b
s:

3 Kelas III 9 41
tp
ht

4 Isolasi 3 8

Jumlah 24 67

Sumber: RSU Daerah Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 106

Tabel 4.2.3.
Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Jenisnya
Tiap Kecamatan Tahun 2011
Medis
Kecamatan Dokter Dokter Dokter Kesmas
Spesialis Umum Gigi
(1) (2) (3) (4) (5)

id
1 Lasalimu - - - 1

.
2 Lasalimu Selatan - 1 - 2

go
3 Siontapina - 1 - 1

.
4 Pasar Wajo - 2 - 15

ps
5 Wabula - - - 3

.b
6 Wolowa - - - 1
7
8
Sampolawa
Batu Atas
-
-
kab -
-
-
-
4
1
9 Lapandewa - - - 2
ur

10 Batauga - 2 - 3
ut

11 Siompu - - - 2
//b

12 Siompu Barat - - - 2
13 Kadatua - - - 2
s:

14 Kapontori - 1 - 5
tp

15 Gu - 1 - 1
ht

16 Sangia Wambulu - - - 3
17 Lakudo - - - 3
18 Mawasangka - - - 4
19 Mawasangka Timur - 1 - 1
20 Mawasangka Tengah - - - 1
21 Talaga Raya - - - -
2011 0 9 0 57
Jumlah 2010 0 11 1 41
2009 0 10 1 22
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 107

Lanjutan Tabel 4.2.3.

Kecamatan Farmasi Perawat Bidan Gizi

(1) (6) (7) (8) (9)

1 Lasalimu 0 11 4 3
2 Lasalimu Selatan 1 13 3 1

id
3 Siontapina 1 8 6 2

.
go
4 Pasar Wajo 5 33 18 9
5 Wabula 0 4 2 2

.
ps
6 Wolowa 0 7 2 2
7 Sampolawa 2 19 8 2

.b
8 Batu Atas 0 5 1 0
9
10
Lapandewa
Batauga
k ab
0
1
3
21
1
12
0
5
ur

11 Siompu 0 7 3 0
12 Siompu Barat 0 3 3 1
ut

13 Kadatua 0 9 5 2
//b

14 Kapontori 2 23 10 8
15 Gu 0 19 12 3
s:

16 Sangia Wambulu 0 11 3 2
tp

17 Lakudo 1 25 15 4
ht

18 Mawasangka 1 15 8 3
19 Mawasangka Timur 0 5 3 1
20 Mawasangka Tengah 0 7 5 0
21 Talaga Raya 0 5 4 1

2011 14 253 128 51


Jumlah 2010 7 257 123 51
2009 0 220 111 43

Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 108

Lanjutan Tabel 4.2.3.

Non
Teknisi
Kecamatan Sanitasi Kesehatan
Medis
Lainnya
(1) (10) (11) (12)
1 Lasalimu 2 1 -

id
2 Lasalimu Selatan 1 - -
3 Siontapina 1 - -

.
go
4 Pasar Wajo 7 2 5
5 Wabula - - -

.
ps
6 Wolowa 1 1 -
7 Sampolawa 3 - 3

.b
8 Batu Atas 1 - -
9 Lapandewa
k ab
- - 1
10 Batauga 3 2 4
ur

11 Siompu 2 - -
ut

12 Siompu Barat 2 - -
13 Kadatua 2 - 2
//b

14 Kapontori 1 1 2
s:

15 Gu 3 1 2
tp

16 Sangia Wambulu - - -
17 Lakudo 2 1 1
ht

18 Mawasangka 0 3 -
19 Mawasangka Timur 0 - 1
20 Mawasangka Tengah 1 - 1
21 Talaga Raya 0 - -

2011 32 12 22
Jumlah 2010 36 7 23
2009 31 5 24

Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 109

Tabel 4.2.4.
Jumlah Tenaga Kesehatan Pada Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Buton Tahun 2011

No. Tenaga Kesehatan Jumlah


(1) (2) (3)

id
1 Dokter Umum 5

.
Dokter Gigi 2

go
Dokter Penyakit Dalam -

.
ps
Dokter Anak 1

.b
Dokter Kandungan 1
Dokter THT
Dokter Bedah
k ab -
1
ur

Dokter Syaraf -
ut

Dokter Jiwa -
//b

Dokter Patologi Klinik -


Dokter Anastesi 1
s:

2 Apoteker 10
tp

3 Bidan 15
ht

4 Perawat 45

5 Lainnya………………………… 25

Sumber: RSUD Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 110

Tabel 4.2.5.
Jumlah Pasien Setiap Bulan Menurut Kelas Kamar
Pada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Buton Tahun 2011

Uraian Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3

id
.
go
(1) (2) (3) (4)
Januari

.
9 13 51

ps
Februari 14 21 75

.b
Maret 7 ab 12 50
April
k
17 10 69
ur

Mei 7 12 63
ut

Juni
//b

9 18 70
Juli
s:

7 6 36
tp

Agustus 14 12 5
ht

September 12 11 68
Oktober 18 14 65
November 18 19 82
Desember 13 26 84
Jumlah 2011 145 174 764
2010 106 127 734
Sumber: RSD Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 111

Tabel 4.2.6.
Banyaknya PUS dan Realisasi Akseptor Aktif Menurut Kecamatan
dan Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan Tahun 2011

Kecamatan PUS Metode Kontrasepsi


IUD PIL Kondom
(1) (2) (3) (4) (5)

id
1 Lasalimu 2.177 3 577 279

.
go
2 Lasalimu Selatan 2.467 46 589 256
3 Siontapina 2.427 - 570 75

.
ps
4 Pasar Wajo 6.521 93 1.576 248
5 Wabula 807 - 209 31

.b
6 Wolowa 857 5 192 86
7 Sampolawa 3.207ab 5 459 541
8 Batu Atas 1.425 - 409 205
k
ur

9 Lapandewa 1.146 - 252 197


10 Batauga 2.155 5 470 120
ut

11 Siompu 1.498 - 380 205


//b

12 Siompu Barat 1.467 1 332 329


s:

13 Kadatua 1.886 2 601 238


14 Kapontori 2.479 10 611 488
tp

15 Gu 1.935 20 478 281


ht

16 Sangia Wambulu 1.106 4 321 381


17 Lakudo 3.691 11 1.281 381
18 Mawasangka 4.646 5 1.489 671
19 Mawasangka Timur 1.162 - 300 183
20 Mawasangka Tengah 1.599 2 771 125
21 Talaga Raya 1.682 - 596 96

2011 46.385 212 12.463 5.488


Jumlah 2010 46.547 206 12.736 4.877
200946.312 117 14.054 5.263
Sumber: Kantor BKKBN dan Kependudukan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 112

Lanjutan Tabel 4.2.6.

Metode Kontrasepsi
K e c a m a t a n`
MOW MOP Implant Suntik
(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 15 10 225 665

.
go
2 Lasalimu Selatan 24 2 340 745
3 Siontapina - 1 182 850

.
ps
4 Pasar Wajo 70 3 238 2.728
5 Wabula 2 - - 340

.b
6 Wolowa 5 - 17 393
7 Sampolawa 5 ab - 42 1.492
8 Batu Atas 10 - - 386
k
ur

9 Lapandewa 1 - - 394
10 Batauga 23 26 24 881
ut

11 Siompu 7 - 15 367
//b

12 Siompu Barat 10 - 8 430


s:

13 Kadatua 4 - 40 567
14 Kapontori 38 10 203 747
tp

15 Gu 12 1 20 742
ht

16 Sangia Wambulu 6 15 3 179


17 Lakudo 13 4 16 1.174
18 Mawasangka 4 1 41 1.423
19 Mawasangka Timur - - 3 340
20 Mawasangka Tengah 9 8 11 359
21 Talaga Raya - - - 622

2011 262 81 1.434 15.824


Jumlah 2010 222 79 1.056 15.608
2009
166 78 1.352 15.667
Sumber: Kantor BKKBN dan Kependudukan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 113

Tabel 4.2.7.
Banyaknya Peserta KB Aktif dan Baru Menurut
Alat Kontrasepsi Yang Digunakan Tahun 2011

Akseptor
Metode Kontrasepsi Akseptor Aktif
Baru
(1) (2) (3) (4)

. id
go
01. IUD 212 47

.
ps
02. Pil 12.463 3.198

.b
03. Kondom 5.488 3.122

04. Suntikan
k ab
15.824 3.657
ur

05. Implant 1.434 335


ut
//b

06. MOP/MOW 343 54


s:

07. Obat Vaginal - - -


tp
ht

2011 35.764 10.413


Jumlah 2010 34.784 9.051
2009 36.757 8.483

Sumber: Kantor BKKBN dan Kependudukan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 114

Tabel 4.2.8.
Banyaknya Akseptor Baru Menurut Alat Kontrasepsi
Yang Digunakan Tahun 2011

Metode Kontrasepsi Target Realisasi Persentase

(1) (2) (3) (4)

id
.
go
01. IUD 42 47 111.90

.
ps
02. Pil 3.046 3.198 104.99

.b
03. Kondom 3.400 3.122 91.82
ab
04. Suntikan 3.031 3.657 120.65
k
ur

05. Implant 90 335 372.22


ut

06. MOP/MOW 39 54 138.46


//b

07. Obat Vaginal - - -


s:
tp
ht

2011 9.648 10.413 107.93


Jumlah 2010 8.234 9.051 109.80
2009 6.138 8.483 138.20

Sumber: Kantor BKKBN dan Kependudukan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 115

Tabel 4.2.9
Jumlah Keluarga Pra Sejahtera. KS I. KS II. KS III. KS III+
Tiap Kecamatan Tahun 2010

KS KS
No Kecamatan Pra KS I KS II Jumlah
III III+

.id
1 Lasalimu 901 1.353 365 91 - 2.710

go
2 Lasalimu Selatan 1.374 1.116 801 139 23 3.453

.
3 Siontapina 2.344 305 117 49 - 2.815

ps
4 Pasar Wajo 3.420 2.115 2.313 615 131 8.594

.b
5 Wabula 436 364 283 195 1 1.279
6 Wolowa 503 496 109 23 - 1.131
7 Sampolawa 3.468
k ab 1.030 553 97 - 5.148
8 Batu Atas 1.261 565 206 28 - 2.060
ur

9 Lapandewa 1.076 719 144 58 - 1.997


ut

10 Batauga 1.687 636 442 423 - 3.188


//b

11 Siompu 1.857 340 81 38 - 2.316


12 Siompu Barat 1.259 852 103 22 16 2.252
s:

13 Kadatua 1.842 533 205 1 - 2.581


tp

14 Kapontori 1.284 797 742 457 - 3.280


ht

15 Gu 2.801 1.032 494 84 - 4.411


16 Sangia Wambulu 922 130 671 18 - 1.741
17 Lakudo 2.998 1.822 856 149 49 5.874
18 Mawasangka 3.551 1.637 853 78 48 6.167
19 Mawasangka Timur 1.520 322 123 19 - 1.984
20 Mawasangka Tengah 976 656 418 219 45 2.314
21 Talaga Raya 1.285 589 464 63 - 2.401

2010 36.765 17.409 10.343 2.866 313 67.696


Jumlah 2009 36.765 17.409 10.343 2.866 313 67.696
2008 35.713 16.457 9.932 2.733 299 66.304
2007 36.883 16.457 9.932 2.733 299 66.304
Sumber: Kantor BKKBN dan Kependudukan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 116

Tabel 4.2.10.
Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan
Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan
Di Kabupaten Buton Tahun 2011

Kecamatan KKB PPKBD

id
(1) (2) (3)

.
go
1. Lasalimu 4 11

.
ps
2. Lasalimu Selatan 2 13
3. Siontapina 1 9

.b
4. Pasarwajo 4 20
5.
6.
Wabula
Wolowa
1
1
k ab 5
5
7. Sampolawa 2 12
ur

8. Lapandewa 1 6
ut

9. Batu Atas 1 7
//b

10. Batauga 3 10
11. Siompu 1 8
s:

12. Siompu Barat 1 6


13. Kadatua 1 10
tp

14. Kapuntori 4 16
ht

15. Gu 2 10
16. Sangia Wambulu 1 6
17. Lakudo 2 14
18. Mawasangka 2 17
19. Mawasangka Timur 1 8
Mawasangka
20. 1 9
Tengah
21. Talaga Raya 1 5

Sumber :BKKBN

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 117

4.3. Pengadilan

Tabel 4.3.1.
Banyaknya Perkara dan Terdakwa dalam Tindak Pidana Kejahatan
Yang Telah Mendapat Keputusan Pengadilan Tahun 1995 – 2009

Tertuduh/Terdakwa

id
Jumlah
Tahun

.
Perkara Laki-Laki Perempuan Jumlah

. go
(1) (2) (3) (4) (5)

ps
.b
1995 222 241 3 244
1996
1997
292
254
k ab 39
246
6
8
345
254
ur

1998 215 247 7 254


ut

1999 2.099 2.155 17 2.172


//b

2000 317 382 12 394


s:

2001 358 442 44 486


tp

2002 298 359 9 368


ht

2003 234 282 8 290

2004 312 340 3 343


2005 361 393 17 310
2006 402 533 19 532

2007 480 608 18 626


2008 595 613 34 647
2009 635 836 54 890

Sumber: Pengadilan Negeri Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 118

Tabel 4.3.2.
Banyaknya Terdakwa/Tertuduh Tindak Pidana Kejahatan
yang Telah Mendapat Keputusan Pengadilan Tahun 2009

Golongan Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah

. id
(1) (2) (3) (4)

go
.
ps
01. Sampai dengan 15 Tahun 49 8 57

.b
k ab
02. 16 - 20 Tahun 167 3 170
ur
ut

03. 21 Tahun Keatas 620 43 663


//b
s:
tp

2009 836 54 890


ht

Jumlah 2008 613 34 647


2007 619 11 630

Sumber: Pengadilan Negeri Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 119

Tabel 4.3.3.

Banyaknya Terdakwa/Tertuduh Yang Telah Diajukan Menurut


Jenis Pidana/Hukuman dan Jenis Kelamin Tahun 2009

Tertuduh/Terdakwa
No. Jenis Pidana/Hukuman
Laki-Laki Perempuan Jumlah

.id
(1) (2) (3) (4) (5)

. go
1 Hukuman Mati - - -

ps
2 Hukuman Seumur Hidup - - -

.b
3 Hukuman Penjara - - -
k ab
4 Hukuman Bersyarat 50 30 80
ur

5 Hukuman Denda 3.354 - 3.354


ut
//b

6 Pidana Tambahan - - -
7 Dikembalikan ke pangkuan - - -
s:

Orang Tua/Wali
tp
ht

8 Diserahkan ke pemerintah - - -
9 Bebas dari segala tuduhan 2 - -
10 Tidak Jelas - - -

2009 3.406 30 3.434


Jumlah 2008 1.369 77 1.446
2007 5.188 79 5.267

Sumber: Pengadilan Negeri Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 120

Tabel 4.3.4.

Banyaknya Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri


Menurut Jenis Kejahatan/Pelanggaran Tahun 2005 – 2009

Jenis Kejahatan/Pelanggaran 2005 2006 2007 2008 2009

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Politik - - - - -

.
ps
2 Ketertiban Negara - - - - -
3 Ketertiban Umum 25 29 35 13 5

.b
4 Pembakaran
k
2 ab - - - -
5 Penyuapan - - - - -
ur

6 Mata Uang - - - - -
ut

7 Memalsu Surat/Meterai - - - 1 1
//b

8 Kesusilaan 25 11 8 3 2
s:

9 Penjudian 44 65 80 17 41
tp

10 Penculikan 19 6 - - -
ht

11 Penganiayaan 129 44 35 68 52
12 Pencurian 59 30 32 64 56
13 Perampokan - - - 1 -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 121

Lanjutan Tabel 4.3.4.

Jenis Kejahatan/Pelanggaran 2005 2006 2007 2008 2009

(1) (6) (7) (8) (9)

. id
14. Pemerasan/Mengancam - 1 - 7 -

go
15. Pembunuhan 5 6 10 5 -

.
16. Penggelapan 8 2 2 6 6

ps
.b
17. Penipuan 8 3 2 2 2
18. Merusak Barang
19. Penadahan
k ab6
1
1
5
-
-
-
2
1
1
ur

20. Lain-Lain 72 43 243 45 59


ut

21. UU DRT 32/51 in No.78/51 - - - - -


//b

22. Ekonomi - - - - -
s:

23. Pelanggaran KUHP - - - - -


tp

24. Pelanggaran Ekonomi - - - - -


ht

25. Residivis - - 7 - -

Jumlah 403 246 938 234 226

Sumber: Lembaga Pemasyarakatan Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 122

Tabel 4.3.5.

Banyaknya Tambahan Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan


Menurut Usia dan Jenis Kelamin Tahun 2010

Usia Laki-Laki Perempuan Jumlah

. id
(1) (2) (3) (4)

go
.
ps
01. Anak-Anak 27 - 27

.b
02. Pemuda 46
k ab - 46
ur
ut

03. Dewasa 149 10 159


//b
s:
tp

2010 222 10 232


ht

2009 194 34 228


2008 213 21 234
Jumlah 2007 253 11 264
2006 246 1 247
2005 395 8 403

Sumber: Lembaga Pemasyarakatan Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 123

Tabel 4.3.6.

Banyaknya Tambahan Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan


Menurut Tindak Pidana dan Jenis Kelamin Tahun 2010

Jenis Tindak Pidana Laki-Laki Perempuan Jumlah

. id
(1) (2) (3) (4)

. go
ps
01. Pelanggaran - - -

.b
02. Kejahatan 222
k ab 10 232
ur
ut
//b

Jumlah 2010 222 10 232


s:

2009 194 34 228


tp

2008 212 22 234


2007 253 11 264
ht

2006 246 1 247


2005 395 8 403

Sumber: Lembaga Pemasyarakatan Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 124

Tabel 4.3.7.
Banyaknya Tambahan Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan.
Jenis Pidana/Hukuman. dan Jenis Kelamin Tahun 2010

Jenis Pidana/Hukuman Anak-Anak Pemuda Dewasa Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

id
I. Pidana Penjara

.
go
1. Seumur Hidup

.
a. Laki-Laki - - - -

ps
b. Perempuan - - - -

.b
2. Lebih dari 5 Tahun
a. Laki-Laki
b. Perempuan
-
-
ab
k 3
-
9
-
12
-
3. Satu s/d 5 Tahun
ur

a. Laki-Laki 5 3 9 17
ut

b. Perempuan - - - -
//b

4. Kurang dr 1 Tahun
s:

a. Laki-Laki 21 39 128 188


b. Perempuan - - 10 10
tp

II. Pidana Kurungan


ht

1. Pengganti Denda
a. Laki-Laki - - - -
b. Perempuan - - - -
2. Pidana Kurungan
a. Laki-Laki 1 1 3 5
b. Perempuan - - - -

Jumlah 2010 27 46 159 232


2009 34 31 163 228
2008 37 38 159 234

Sumber : Lembaga Pemasyarakatan Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 125

4.4. Agama

Tabel 4.4.1.
Banyaknya Sekolah. Guru dan Murid Tingkat Pendidikan
Dibawah Naungan Depatemen Agama Tahun 2010

Rasio
Tingkat Pendidikan Sekolah Guru Murid

id
Murid/Guru

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
.b
01. TK.Raudatul Atfal 12 52 588 11
k ab
ur

02. Ibtidayah 14 108 1.845 17


ut
//b

03. Tsanawiyah 25 274 2.962 11


s:
tp
ht

04. Aliyah 9 116 1.426 12

05. Pesantren 3 50 434 9

2011 63 600 7.255 12


2010 42
Jumlah 2009 41
2008 37

Sumber: Kantor Dep. Agama Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 126

Tabel 4.4.2.
Banyaknya Jemaah Haji Menurut Kelompok Umur
dan Jenis Kelamin Tahun 2011

Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah

id
(1) (2) (3) (4)

.
. go
29 Tahun ke bawah - - -

ps
`
.b
30 - 39 2 ab
k 2 4
ur
ut

40 - 49 2 6 8
//b
s:

50 - 59 11 13 24
tp
ht

60 Tahun ke atas 10 15 25

2011 25 36 61
2010 23 31 54
Jumlah 2009 16 14 30
2008 30 36 66

Sumber: Kantor Dep. Agama Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 127

Tabel 4.4.3.
Banyaknya Nikah. Talak. Cerai dan Rujuk
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Kecamatan Nikah Talak Cerai Rujuk

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1. Lasalimu 115 - - -
2. Lasalimu Selatan 94 1 1 -

.
ps
3. Siontapina - 4 2 -
4. Pasar Wajo 442 2 17 -

.b
5. Wabula 66 1 2 -
6. Wolowa
kab
42 - 3 -
7. Sampolawa 238 3 5 -
ur

8. Batu Atas 79 - - -
ut

9. Lapandewa 63 1 - -
10. Batauga 88 1 - -
//b

11. Siompu 68 1 2 -
s:

12. Siompu Barat 61 - 1 -


tp

13. Kadatua 92 - - -
14. Kapontori 109 2 - -
ht

15. Gu 115 2 6 -
16. Sangia Wambulu 100 3 2 -
17. Lakudo 220 4 12 -
18. Mawasangka 266 4 7 -
19. Mawasangka Timur 29 1 1 -
20. Mawasangka Tengah 105 1 4 -
21. Talaga Raya 189 - - -

2011 2.581 31 65 -
2010 2277 54 21 -
Jumlah 2009 2.428 21 56 -
2008 2.653 11 32 -
Sumber: Kantor Dep. Agama Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 128

Tabel 4.4.4.
Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Agama
dan Kecamatan Tahun 2011

Mushallah/
Kecamatan Mesjid Gereja Pura Vihara
Langgar
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

. id
go
1. Lasalimu 26 3 - - -
2. Lasalimu Selatan 19 13 - 1 -

.
ps
3. Siontapina 17 1 1 -
4. Pasar Wajo 32 - 3 - -

.b
5. Wabula 6 - - - -
6. Wolowa
7. Sampolawa
10
26
kab-
3
-
-
-
-
-
-
ur

8. Batu Atas 8 - - - -
9. Lapandewa 7 - - - -
ut

10. Batauga 21 2 - - -
//b

11. Siompu 8 1 - - -
12. Siompu Barat 6 - - - -
s:

13. Kadatua 10 - - - -
tp

14. Kapontori 21 2 - 2 -
ht

15. Gu 19 3 - - -
16. Sangia Wambulu 6 2 - - -
17. Lakudo 23 2 - - -
18. Mawasangka 20 - 1 - -
19. Mawasangka Timur 9 1 - - -
20. Mawasangka Tengah 10 - - - -
21. Talaga Raya 8 - - - -

2011 312 32 5 5 -
2010 305 55 10 12 -
Jumlah 2009 300 55 10 12 -
2008 302 55 10 12
Sumber: Kantor Dep. Agama Kabupaten Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 129

Tabel 4.4.5.
Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama yang Dianut
Di Kabupaten Buton Tahun 2011

Prote
Kecamatan Islam Katolik Hindu Budha Lainnya
stan

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
go
1 Lasalimu 10625 - - - - -

.
2 Lasalimu Selatan 12941 - 58 662 - -

ps
3 Siontapina 13711 28 8 - - -

.b
4 Pasarwajo 31942 82 - - - -
5 Wabula 3683 - - - - -
6 Wolowa 5925
k ab - - - - -
7 Sampolawa 22858 - 1 - - -
ur

8 Batuatas 8246 - - - - -
9 Lapandewa 8883 - - - - -
ut

10 Batauga 15605 4 - - - -
//b

11 Siompu 9719 - - - - -
12 Siompu Barat 10468 - 2 - - -
s:

13 Kadatua 7724 - - - - -
tp

14 Kapontori - - - 616 - -
ht

15 Gu 17549 824 - - - -
16 Sangia Wambulu 5009 - - - - -
17 Lakudo 24568 - 325 - - -
18 Mawasangka 19020 105 - - - -
19 Mawasangka Timur 7783 3 - - - -
Mawasangka
20 9148 - - - - -
Tengah
21 Talaga Raya 8935 - - - - -

Sumber : Kantor Urusan Agama Kecamatan se Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 130

4.5. Sosial Lainnya

Tabel 4.5.1.

Banyaknya Bencana Alam Menurut Jenis Bencana


Di Kabupaten Buton Tahun 1996– 2010

Keba- Angin Lain-


T a h u n Banjir

id
Karan Topan Lain

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
1996 1 18 4 6
1997 - 20 11 -

.b
1998 7 18 7 5
k ab
1999 2 9 5 -
ur

2000 - - -
ut

2001 - 6 2 -
//b

2002 - 9 - 4
s:

2003 4 9 1 3
tp

2004 2 7 2 2
ht

2005 1 5 - 6
2006 - 9 - 4
2007 - 5 - 2
2008 - 5 2 1
2009 - 8 1 -
2010 2 3 5 6

Sumber: Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 131

Tabel 4.5.2.

Banyaknya Penyandang Cacat Menurut Jenisnya


Tiap Kecamatan Tahun 2010

Penyandang Cacat
Cacat Tuna Wicara. Cacat
Kecamatan Tuna
Ganda Rungu.Bisu. Anggota
Netra
Tuli Badan

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 34 8 11 93

.
2 Lasalimu Selatan 33 8 21 65

ps
3 Siontapina 36 4 16 26

.b
4 Pasar Wajo 127 2 1 245
5
6
Wabula
Wolowa
k ab
7
42
6
3
15
-
21
77
ur

7 Sampolawa 68 3 10 163
8 Batu Atas 49 6 - 127
ut

9 Lapandewa 25 - - 83
//b

10 Batauga 99 6 21 118
s:

11 Siompu 31 4 25 101
tp

12 Siompu Barat 30 1 14 73
13 Kadatua 15 - 2 37
ht

14 Kapontori 28 9 - 71
15 Gu 19 5 17 43
16 Sangia Wambulu 40 - - 63
17 Lakudo 85 8 10 189
18 Mawasangka 74 16 37 161
19 Mawasangka Timur 14 2 9 51
20 Mawasangka Tengah 30 5 4 74
21 Talaga Raya
- - - 22
Jumlah 2010 866 96 213 1.903
2009 854 1.091 577 1.973

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 132

Lanjutan tabel 4.5.2.

Jenis cacat
Cacat
Kecamatan Cacat Jumlah
Mental
Lainnya
(1) (6) (7) (8)

id
1 Lasalimu 27 46 219

.
2 Lasalimu Selatan 15 43 185

go
3 Siontapina 18 26 126

.
ps
4 Pasar Wajo 84 174 633
5 Wabula 7 5 61

.b
6 Wolowa 14 34 170
7 Sampolawa
k ab37 66 347
8 Batu Atas 27 37 246
ur

9 Lapandewa 19 51 178
ut

10 Batauga 33 95 372
37 33 231
//b

11 Siompu
12 Siompu Barat 14 63 195
s:

13 Kadatua 43 12 109
tp

14 Kapontori 21 70 199
ht

15 Gu 25 40 149
16 Sangia Wambulu 28 16 147
17 Lakudo 74 103 469
18 Mawasangka 51 0 339
19 Mawasangka Timur 13 40 129
20 Mawasangka Tengah 35 56 204
21 Talaga Raya 20 6 48

Jumlah 2010 642 1.016 4.756


2009 697 1.020 6.212
Sumber: Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 133

Tabel 4.5.3.

Jumlah Panti Asuhan. Kapasitas Tampung. dan Anak Asuh


Menurut Kecamatan Tahun 2009

Panti Kapasitas
Kecamatan AnakAsuh Pengasuh
Asuhan Tampung

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1. Lasalimu - - - -

.
ps
2. Lasalimu Selatan - - - -
3. Siontapina - - - -

.b
4. Pasarwajo - - - -
5. Wabula -
k ab - - -
6. Wolowa - - - -
ur

7. Sampolawa - - - -
ut

8. Batu Atas - - - -
//b

9. Lapandewa - - - -
10.Batauga - - - -
s:

11.Siompu - - - -
tp

12.Siompu Barat - - - -
ht

13.Kadatua - - - -
14.Kapontori - - - -
15.Gu 1 25 25 4
16.Sangia Wambulu - - - -
17.Lakudo 2 140 86 12
18.Mawasangka - - - -
19.Mawasangka Timur - - - -
20.Mawasangka Tengah - - - -
21.Talaga Raya - - - -

Jumlah 2009 3 165 111 16


2008 4 150 80 8
Sumber: Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Sosial 134

. id
go
.
ps
.b
ab
k
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
5
PERTANIAN
Pertanian 137

BAB V P E R T A N I A N

PENJELASAN TEKNIS

Bab ini menyajikan data hasil pembangunan pada sektor pertanian di


Kabupaten Buton. Data tersebut meliputi penggunaan tanah, tanaman pangan

id
(padi, palawija, buah-buahan dan sayur-sayuran), tanaman perkebunan,
peternakan, perikanan, dan kehutanan.

.
go
1. Pengumpulan data Statistik Pertanian (SP) diselnggaran oleh Badan Pusat

.
ps
Statistik Kabupaten Buton bekerjasama dengan Dinas Pertanian.

.b
2. Data pokok tanaman pangan yang dikumpulkan adalah luas panen dan
ab
produktivitas (hasil per hektar). Produksi tanaman pangan merupakan
hasil perkalian antara luas panen dengan produktivitas. Jenis data
k
tanaman pangan yang dikumpulkan mencakup padi sawah, padi ladang
ur

dan palawija (jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu dan
ut

ubi jalar).Pengumpulan data luas panen dikumpulkan setiap bulan oleh


Mantri Pertanian/Kepala Cabang Dinas Kecamatan (KCD) dan dilaporkan
//b

dalam formulir Statistik Pertanian.Pengumpulan data dilakukan dengan


s:

pendekatan area kecamatan di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi


Tenggara khususnya Kabupaten Buton. Pengumpulan data luas panen di
tp

tingkat kecamatan tersebut didasarkan pada hasil pengumpulan data dari


ht

seluruh desa/kelurahan di kecamatan bersangkutan. Pengumpulan data


produktivitas tanaman pangan dilakukan melalui Survei Ubinan dengan
pendekatan rumah tangga menggunakan formulir SUB-S. periode
pengumpulan data dilakukan setiab subround (caturwulan/empat bulan)
dengan petugas lapangan adalah Mantri Statistik (kordinator Statistik
Kecamatan)/KSK dan KCD.

Pengumpulan data produktivitas dilakukan melalui pengukuran langsung


pada plot ubinan berukuran 2½ m x 2½ m. pengumpulan data
produktivitas dilakukan sesuai dengan waktu panen petani.

3. Penggunaan Tanah
Secara keseluruhan, luas daratan Provinsi Sulawesi Tenggara mencapai
3.813.000 ha, sebagian besar merupakan (digunakan sebagai) hutan
Negara. Penggunaan lahan diklasifikasikan ke dalam 12 kategori yaitu;

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 138

sawah, tanah pekarangan/tanah untuk bangunan dan halaman


sekitarnya,tanah tegal/kebun, tanah ladang/huma, tanah padang rumput,
tanah rawa yang tidak dapat ditanami, tanah tambak/kolam/tebat dan
empang, tanah lahan yang sementara tidak diusahakan, tanah tanaman
kayu-kayuan, tanah hutan Negara, tanah perkebunan dan tanah lain-lain.

Konversi lahan menunjukkan adanya dinamika pemanfaatan tanah,


dimana telah terjadi peningkatan pemanfatan lahan ladang tambak,
kolam,tebat dan empang. Data lahan sawah dikumpulkan setiap akhir

id
tahun, meliputi:

.
go
a. Sawah berpengairan teknis

.
Sawah yang memperoleh pengairan dimana saluran pemberi terpisah

ps
dari saluran pembuang agar penyediaan dan pembagian irigasi dapat

.b
sepenuhnya diatur dan diukur dengan mudah. Jaringan seperti ini
biasanya terdiri dari saluran induk, sekunder dan tersier. Saluran
ab
induk, sekunder serta bangunannya dibangun, di kuasai dan
k
dipelihara oleh pemerintah.
ur

b. Sawah berpengairan setengah teknis


ut

Sawah berpengairan teknis akan tetapi pemerintah hanya menguasai


//b

bangunan penyadap untuk dapat mengatur dan mengukur


pemasukan air, sedangkan jaringan selanjutnya tidak diukur dan
s:

dikuasai pemerintah.
tp
ht

c. Sawah berpengairan sederhana


Sawah yang memperoleh pengairan dimana cara pembagian dan
pembuangan airnya belum teratur, walaupun pemerintah sudah ikut
membangun sebagian dari jaringan tersebut (misalnya biaya
membuat bendungannya).

d. Sawah tadah hujan


Sawah yang pengairannya tergantung pada air hujan.

e. Sawah pasang surut


Sawah yang pengairannya tergantung pada air sungai yang
dipengaruhi oleh pasang surutnya air laut.

f. Sawah lainnya
Rembesan-rembesan rawa yang biasa ditanami padi.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 139

4. Tanaman Pangan
Setidaknya terdapat delapan jenis tanaman bahan makanan yang
diusahakan di Sulawesai Tenggara yaitu: padi sawah, padi ladang, jagung,
ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, kacang kedelai dan kacang hijau.

Dalam rangka pemenuhan kebutuhan bahan makanan yang semakin


meningkat setiap tahunnya, maka selain memanfaatkan produksi lokal,
Depot Logistik (Dolog) Provinsi Sulawesi Tenggara telah memasok beras
dari luar wilayah.

. id
go
5. Produksi padi mencakup padi sawah,dan padi ladang.kualitas produksi
padi dan palawija adalah gabah kering giling (padi), pipilan kering

.
(jagung), biji kering (kedelai dan kacang tanah), dan umbi basah (ubi

ps
kayu dan ubi jalar).

.b
6. Tanaman buah-buahan
ab
Data jenis tanaman buah-buahan yang diusahakan di Sulawesi Tenggara
k
hanya disajikan 21 jenis yaitu : alpokat, mangga, rambutan (nephelium),
ur

langsat (lanzon), jeruk, jambu biji, jambu air, durian, papaya, pisang,
nenas, salak, nagka, sawo, sukun, belimbing dan sirsak, manggis, melinjo,
ut

jeruk besar dan petai.


//b

7. Tanaman sayur-sayuran
s:

Data jenis tanaman sayur-sayuran, meliputi dua kelompok, yaitu (1)


tp

kelompok tanaman sayur-sayuran yang dipanen lebih dari satu kali dan
ht

(2) kelompok tanaman sayur-sayuran yang dipanen sekaligus. Kelompok


pertama terdiri dari Sembilan jenis, yaitu : kacang panjang, cabe, tomat,
terung, ketimun, labu, kangkung, dan bayam. Sedangkan kelompok kedua
terdiri dari enam jenis, yaitu : bawang merah, bawang putih, bawang
daun, kubis, petsai/sawi dan kacang merah.

8. Tanaman sayuran dan buah-buahan semusim


a. Tanaman sayuran semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam
mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang
berupa daun, buah dan umbinya, yang berumur kurang dari satu
tahun.
b. Tanaman buha-buahan semusim adalah tanaman sumber vitamin,
garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman
yang berupa buah, berumur kurang dari satu tahun, tidak
berbentuk pohon/rumpun tetapi menjalar dan berbatang lunak.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 140

9. Tanaman buah-buahan dan sayuran tahunan


a. Tanaman buah-buahan tahunan adalah tanaman sumber vitamin,
garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman
yang berupa buah dan merupakan tanaman tahunan.
b. Tanaman sayuran tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam
mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang
berupa daun dan atau buah yang berumur lebih dari satu tahun.

10. Luas panen adalah luas tanaman sayuran, buah-buahan, biofarmaka dan

id
tanaman hias yang diambil hasil/dipanen pada periode pelaporan.

.
go
11. Luas panen untuk tanaman sayuran : luas tanaman yang dipanen

.
sekaligus/habis/dibongkar dan luas tanaman yang dipanen berkali-kali

ps
(lebih dari satu kali) / belum habis.

.b
a. Tanaman yang dipanen sekaligus / habis / dibongkar adalah
tanaman yang sehabis panen langsung dibongkar/dicabut, terdiri
ab
dari bawang merah, bawang putih, bawang daun, kentang,
k
kol/kubis, kembang kol, petsai/sawi, wortel, lobak dan kacang
ur

merah.
b. Tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/belum
ut

habis adalah tanaman yang pemanenannya lebih dari satu kali dan
//b

biasanya dibongkar apabila panenan terakhir sudah tidak memadai


lagi, terdiri dari : kacang panjang, cabe besar, cabe rawit, jamur,
s:

tomat, terung, buncis, ketimun, labu siam, kangkung, bayam,


tp

melon, semangka dan blewah.


ht

12. Produksi adalah hasil menurut bentuk produk dari setiap tanaman
sayuran, buah-buahan, biofarmaka dan tanaman hias yang diambil
berdasarkan luas yang dipanen pada bulan/triwulan laporan.

13. Tanaman Perkebunan


Sedikitnya terdapat 19 jenis tanaman perkebunan rakyat di Sulawesi
Tenggara yaitu : kelapa dalam, kopi, kapuk, lada, pala, cengkeh, jambu
mete, kemiri, coklat, enau/aren, vanili, pinang, asam jawa, tembakau,
kelapa hybrid, kapas rakyat, tebu, jahe, dan sagu.

Bentuk produksi perkebunan adalah; karet kering (karet), daun kering (teh
dan tembakau), biji kering, (kopi dan coklat), kulit kering (kayu manis
dan kina), serat kering (rami), bunga kering (cengkeh), refined sugar
(tebu dari perkebunan besar), gula mangkok (tebu dari perkebunan

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 141

rakyat), equivalent kopra (kopra), biji dan bunga (pala) serta minyak daun
(sereh).

14. Persediaan akhir tahun produksi perkebunan besar bukan merupakan


cadangan penyangga (bufferstock).

15. Kehutanan, hutan adalah sebuh kawasan atau suatu area yang luas yang
ditumbuhi dengan lebat oleh pepohonan dan tanaman lainnya. Hutan juga

id
dapat dimaknai sebagai suatu kumpulan tetumbuhan, terutama pepohonan

.
go
/ kayu-kayuan yang menempati suatu kawasan tertentu.

.
ps
16. Data statistik Kehutanan sebagian besar merupakan data sekunder
yang bersumber dari dinas kehutanan.

.b
17. ab
Kawasan hutan adalah wilayah tertentu yang berupa hutan, yang
ditunjuk dan atau ditetapkan oleh pemerintah untuk dipertahankan
k
keberadaannya sebagai hutan tetap. Hal ini untuk menjamin kepastian
ur

hukum mengenai status kawasan hutan, letak batas dan luas suatu wilayah
ut

tertentu yang sudah ditunjuk menjadi kawasan hutan tetap. Kawasan


hutan Indonesia ditetapkan oleh Menteri Kehutanan dalam bentuk Surat
//b

Keputusan Menteri Kehutanan tentang penunjukkan kawasan hutan dan


s:

perairan provinsi. Penunjukkan kawasan hutan ini disusun berdasarkan


hasil pemaduserasian antara rencana tata ruang wilayah provinsi
tp

(RTRWP) dengan tata guna hutan kesepakatan (TGHK). Penunjukkan


ht

kawasan hutan mencakup pula kawasan perairan yang menjadi bagian


dari Kawasan Suaka Alam (KSA) dan Kawasan Pelestarian Alam (KPA).

18. Kawasan suaka alam (KSA)


Adalah kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di darat maupun di
perairan yang mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan pengawetan
keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya, yang juga
berfungsi sebagai wilayah sistem penyangga kehidupan.

19. Kawasan Pelestarian Alam (KPA) adalah kawasan dengan cirri khas
tertentu, baik di darat maupun di perairan yang mempunyai fungsi pokok
perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman
jenis tumbuhan dan satwa, serta pemanfaatan secara lestari sumber daya
alam hayati dan ekosistemnya.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 142

20. Berdasarkan Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan,


kawasan hutan dibagi ke dalam kelompok Hutan Konservasi, Hutan
Lindung, dan Hutan Produksi dengan pengertian sebagai berikut :

21. Hutan Konservasi adalah kawasan hutan dengan cirri khas tertentu, yang
mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan
satwa serta ekosistemnya.

id
22. Hutan lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok
sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata

.
go
air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intruksi air laut,
dan memelihara kesuburan tanah.

.
ps
23. Hutan Produksi adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok

.b
memproduksi hasil hutan. Hutan produksi terdiri dari Hutan Produksi

dapat dikonversi.
k ab
Tetap (HP), Hutan Produksi Terbatas (HPT), dan hutan produksi yang
ur

24. Hutan Konservasi terdiri dari :


ut

1. Kawasan suaka alam berupa Cagar Alam (CA) dan Suaka


//b

Margasatwa (SM);
2. Kawasan pelestarian alam berupa Taman Nasional (TN), Taman
s:

Hutan Raya (THR), dan Taman wisata alam (TWA);


tp

3. Taman baru (TB)


ht

25. Lahan kritis


Penetapan lahan kritis mengacu pada lahan yang telah sangat rusak
karena kehilangan penutupan vegetasinya, sehingga kehilangan atau
berkurang fungsinya sebagai penahan air, pengendali erosi, siklus hara,
pengatur iklim mikro dan retensi karbon.

Berdasarkan kondisi vegetasinya, kondisi lahan dapat diklasifikasikasn


sebagai : sangat kritis, kritis, agak kritis, potensial kritis, dan kondisi
normal.

26. Reboisasi
Reboisasi atau rehabilitasi hutan bertujuan untuk menghutankan kembali
kawasan hutan yang kritis di wilayah daerah aliran sungai (DAS) yang
dilaksanakan bersama masyarakat secara partisipatif.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 143

27. Penghijauan
Merupakan upaya merehabilitasi lahan kritis di luar kawasan hutan
melalui kegiatan tanam menanam dan bangunan konservasi tanah agar
dapat berfungsi sebagai unsur produksi dan sebagai media pengatur tata
air yang baik serta upaya mempertahankan dan meningkatkan daya guna
lahan sesuai dengan peruntukkannya.

28. Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam


Pemanfaatan hasil hutan kayu adalah segala bentuk usaha yang

id
memanfaatkan dan mengusahakan hasil hutan kayu dengan tidak merusak

.
go
lingkungan dan tidak mengurangi fungsi pokok hutan. Kegiatan ini hanya
dapat dilaksanakan pada areal hutan yang memiliki potensi untuk

.
dilakukan kegiatan pemanfaatan hasil hutan kayu dan dapat dilaksanakan

ps
setelah diperoleh izin usaha.

.b
29. Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Usaha Hutan Kayu (IUPHHK) pada
ab
hutan alam adalah izin untuk memanfaatkan hutan produksi yang
k
kegiatannya terdiri dari pemanenan atau penebangan, penanaman,
ur

pemeliharaan, pengamanan, pengolahan, dan pemasaran hasil hutan


kayu.IUPHHK dapat diberikan kepada perorangan, koperasi, badan usaha
ut

swasta dan BUMN/BUMD.


//b

30. Kayu Bulat


s:

Produksi hasil hutan utama yang dihasilkan dari hutan adalah kayu bulat.
tp

Produsi kayu bulat ini dihasilkan dari hutan alam melalui kegiatan
ht

perusahaan Hak Penguasaan Hutan (HPH/IUPHKK), kegiatan ijin


pemanfaatn kayu (IPK) dalam rangka pembukaan wilayah hutan,
pembangunan Hutan Tanaman Industri (HTI) serta kegiatan hutan rakyat.

31. Kayu Gergajian


Merupakan kayu hasil konversi kayu bulat dengan menggunakan mesin
gergaji, mempunyai bentuk teratur dengan sisi-sisi sejajar dan sudut-
sudutnya siku dengan ketebalan tidak lebih dari 6 cm dan kadar air tidak
lebih dari 18%. Kayu gergajian yang diolah langsung dari kayu bulat,
wajib didukung dengan dokumen yang sah.

32. Kayu Lapis


Kayu lapis adalah panel kayu yang tersususn dari lapisan veener dibagian
luarnya, sedangkan dibagian intinya (core) bisa berupa veener atau
material lain, diikat dengan lem kemudian di-press (ditekan) sedemikian

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 144

rupa sehingga menjadi panel yang kuat. Termasuk dalam artian ini adalah
kayu lapis yng dilapisi lagi dengan material lain.

33. Peternakan
Jenis ternak dikelompokkan menjadi: ternak besar, ternak kecil dan
unggas.Di Sulawesi tenggara, kelompok ternak besar terdiri dari sapi,
kerbau dan kuda; kelompok ternak kecil terdiri dari kambing, domba dan
babi; dan kelompok unggas terdiri dari ayam kampong, ayam ras dan
itik/itik manila.

. id
go
34. Data populasi ternak bersumber dari hasil Survei Peternakan Nasional,
sedangkan data jumlah pemotongan ternak merupakan hasil Survei

.
laporan Pemotongan Ternak. Pengumpulan data pemotongan ternak

ps
dilakukan secara lengkap di seluruh Sulawesi Tenggara dari RPH (Rumah

.b
Potong Hewan) dan keurmaster setiap triwulan.

35. ab
Data statistik perikanan merupakan data sekunder yang bersumber dari
k
Dinas Perikanan. Statistik Perikanan dibedakan atas data Perikanan
ur

tangkap dan Perikanan Budidaya. Perikanan tangkap diklasifikasikan atas


penangkapan ikan di laut dan penangkapan ikan di perairan umum.
ut

Perikanan Budidaya diklasifikasikan atas jenis budidaya yaitu budidaya


//b

laut, tambak, kolam, karamba, jarring apung dan sawah.


s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 145

Gambar 5.1
Persentase Penggunaan Tanah Tahun 2011

0,05

id
0,59
0,25 0,00

.
4,63

go
12,26 9,03 5,04

.
ps
15,47 4,35

.b
9,12
k ab
33,41
ur

5,78
ut
//b

Pekarangan Tegal/kebun
s:

Ladang/huma Padang Rumput/pengembalaan


tp

Sementara tidak diusahakan Hutan Rakyat


Hutan Negara Perkebunan Rakyat
ht

Lain-lain Rawa-rawa
Tambak Kolam/Tebat/Empang
Tanah sawah

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 146

Gambar 5.2
Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
Tahun 2009 -2011

80.000

id
70.000

.
go
60.000

.
ps
50.000

.b
40.000 ab
k
2009
ur

30.000 2010
ut

2011
//b

20.000
s:

10.000
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 147

5.1. Penggunaan Tanah


Tabel 5.1.1.
Luas Penggunaan Tanah Tiap Kecamatan Tahun 2011

Luas Tanah Kering (Ha)


Kecamatan Pekarangan Padang Rumput
Tegal / Ladang /
/
Kebun Huma
Penggembalaan

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 967 1.400 1.340 1.205
2 Lasalimu Selatan 1.056 876 1.509 175

.
ps
3 Siontapina 1.058 150 896 532

.b
4 Pasarwajo 660 3.317 627 802
5 Wabula 326 370 - 312
6 Wolowa 55
k ab 300 602 -
7 Sampolawa 524 2.108 - 792
ur

8 Batu Atas 176 16 75 171


ut

9 Lapandewa 335 1.109 - 276


//b

10 Batauga 672 1.331 232 160


11 Siompu 301 170 - 1.324
s:

12 Siompu Barat 281 85 30 127


tp

13 Kadatua 215 326 341 8


ht

14 Kapontori 770 642 395 400


15 Gu 800 1.594 794 25
16 Sangia Wambulu 235 348 - 39
17 Lakudo 742 2.584 305 647
18 Mawasangka 969 2.757 2.856 871
19 Mawasangka Timur 345 1.104 1.050 782
20 Mawasangka Tengah 554 1.587 1.492 1.504
21 Talaga Raya 490 306 - 685

2011 11.531 22.480 12.544 10.837


2010 11.517 19.982 15.908 11.682
Jumlah 2009 11.684 20.101 15.332 14.121
2008 11.754 19.687 15.316 15.013

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 148

Lanjutan Tabel 5.1.1.

Luas Tanah Kering (Ha)


Kecamatan Sementara Ditanami
Hutan Perkebunan
Tidak Pohon / Hutan
Negara Rakyat
Diusahakan Rakyat
(1) (6) (7) (8) (9)

. id
1 Lasalimu 652 1.211 17.000 1.642

go
2 Lasalimu Selatan 293 1.245 1.105 1.493

.
ps
3 Siontapina 794 315 11.450 2.282
4 Pasarwajo 203 310 16.783 4.979

.b
5 Wabula 1.425 994 60 1.305
6 Wolowa 3.402
kab 665 150 1.180
7 Sampolawa 1.729 2.187 2.757 2.717
ur

8 Batu Atas 191 33 - 56


ut

9 Lapandewa 1.249 435 54 957


10 Batauga 300 - 1.500 2.651
//b

11 Siompu 570 650 - 160


s:

12 Siompu Barat 8 35 - 3
tp

13 Kadatua 439 492 - 436


ht

14 Kapontori 291 721 4.697 1.776


15 G u 56 210 4.164 2.501
16 Sangia Wambulu 16 60 - 270
17 Lakudo 2.753 1.200 7.619 4.494
18 Mawasangka 2.068 2.754 8.687 4.000
19 Mawasangka Timur 2.102 120 3.236 2.933
20 Mawasangka Tengah 3.029 - 3.876 1.574
21 Talaga Raya 1.135 750 - 1.087

2011 22.705 14.387 83.138 38.496


2010 26.882 14.211 83.138 34.205
Jumlah 2009 26.721 14.168 84.222 31.441
2008 27.801 17.215 84.222 31.449

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 149

Lanjutan Tabel 5.1.1.

Luas Tanah Kering (Ha)


Kecamatan Rawa-rawa Kolam/
Lain-Lain (yang tidak Tambak Tebat/
ditanami) Empang
(1) (10) (11) (12) (13)

. id
1 Lasalimu 6.936 - 6 -

go
2 Lasalimu Selatan 465 147 - 12

.
ps
3 Siontapina 180 250 - 9
4 Pasarwajo 7.959 - - -

.b
5 Wabula 366 - - -
6 Wolowa 148
k ab - - -
7 Sampolawa 1.543 - - -
ur

8 Batu Atas - - - -
ut

9 Lapandewa 110 - - -
10 Batauga 737 - - -
//b

11 Siompu 75 - - -
s:

12 Siompu Barat 431 - - -


tp

13 Kadatua 103 - - -
ht

14 Kapontori 847 81 5 -
15 G u 256 - - -
16 Sangia Wambulu 32 - - -
17 Lakudo 2.156 - - -
18 Mawasangka 1.751 135 - 107
19 Mawasangka Timur 951 - - -
20 Mawasangka Tengah 1.606 - - -
21 Talaga Raya 2.678 - - -

2011 30.523 613 11 128


2010 29.330 613 10 205
Jumlah 2009 29.036 613 10 100
2008 27.089 613 15 107

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 150

Lanjutan Tabel 5.1.1.

Luas Tanah Sawah (Ha)


Dlm 1 Thn Ditanami Padi Jumlah
Kecamatan Sementara Kolom
2 kali/lebih Satu Kali Tidak 2 s/d 16
Diusahakan

id
(1) (14) (15) (16) (17)

.
go
1 Lasalimu 206 164 - 32.729
2 Lasalimu Selatan 203 230 - 8.809

.
ps
3 Siontapina - - - 18.102
4 Pasarwajo - - - 35.640

.b
5 Wabula - - - 5.158
6 Wolowa -
k ab - - 6.502
7 Sampolawa - - - 15.357
ur

8 Batu Atas - - - 718


ut

9 Lapandewa - - - 4.525
//b

10 Batauga - - - 7.583
11 Siompu - - - 3.250
s:

12 Siompu Barat - - - 1.000


tp

13 Kadatua - - - 2.367
ht

14 Kapontori 487 175 13 11.300


15 Gu - - - 10.400
16 Sangia Wambulu - - - 1.000
17 Lakudo - - - 22.500
18 Mawasangka - - - 26.955
19 Mawasangka Timur - - - 12.623
20 Mawasangka Tengah - - - 15.222
21 Talaga Raya - - - 7.131
2011 896 569 13 248.871
2010 891 279 18 248.871
Jumlah 2009 904 205 223 248.871
2008 1.199 161 220 248.871
Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 151

Tabel 5.1.2.
Banyaknya Rumah Tangga Pertanian, Rumah Tangga Pertanian Pengguna
Lahan, Rumah Tangga Pertanian Bukan Pengguna Lahan, Rumah Tangga
Petani Gurem Menurut Kecamatan Tahun 2003

Rumah Tangga
Kecamatan Rumah Tangga
Pertanian

id
(1) (2) (3)

.
. go
ps
1 Lasalimu 2.393 2.173
2 Lasalimu Selatan 5.609 4.966

.b
3 Pasarwajo 8.048 5.112
4 Sampolawa
k ab 4.755 3.796
5 Batu Atas 1.411 1.345
ur

6 Batauga 2.706 1.384


ut

7 Siompu 3.521 3.142


//b

8 Kadatua 1.620 1.091


s:

9 Kapontori 2.815 2.263


tp

10 Gu 5.356 2.664
ht

11 Lakudo 4.699 2.823


12 Mawasangka 6.061 3.784
13 Mawasangka Timur 1.419 843
14 Talaga Raya 1.968 1.158

Jumlah 52.381 36.544

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 152

Lanjutan Tabel 5.1.2.

Rmh Tgg Pert.


Rmh Tgg Pert. Rmh Tgg
Kecamatan Bkn Pengguna
Pengguna Lahan Petani Gurem

id
Lhn

.
(1) (4) (5) (6)

. go
ps
1 Lasalimu 1.853 320 66
2 Lasalimu Selatan 4.482 484 510

.b
3 Pasarwajo 3.922 1.190 1.049
4 Sampolawa 3.350
k ab 446 1.094
5 Batu Atas 1.118 227 1.097
ur

6 Batauga 1.041 343 445


ut

7 Siompu 2.803 339 2.476


//b
s:

8 Kadatua 716 375 716


9 Kapontori 1.677 586 243
tp

10 Gu 1.904 760 577


ht

11 Lakudo 1.696 1.127 585


12 Mawasangka 2.668 1.116 957
13 Mawasangka Timur 291 552 190
14 Talaga Raya 781 377 675

Jumlah 28.302 8.242 10.680

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 153

Tabel 5.1.3.
Banyaknya Rumah Tangga Pertanian beserta
Rumah Tangga Pertanian Pengguna Lahan Menurut
Kecamatan dan Penggunaan Lahan Tahun 2003

Jumlah Rumah
Kecamatan Padi Palawija
Tangga Pertanian

. id
(1) (2) (3) (4)

. go
ps
1 Lasalimu 2.173 1.161 1.011
2 Lasalimu Selatan 4.966 1.738 2.536

.b
3 Pasarwajo 5.112 761 2.730
4 Sampolawa
k ab 3.796 371 2.984
5 Batu Atas 1.345 0 1.112
ur

6 Batauga 1.384 72 637


ut

7 Siompu 3.142 0 2.796


//b
s:

8 Kadatua 1.091 0 697


tp

9 Kapontori 2.263 522 746


10 Gu 2.664 2 1.553
ht

11 Lakudo 2.823 1 1.289


12 Mawasangka 3.784 2 1.924
13 Mawasangka Timur 843 0 215
14 Talaga Raya 1.158 0 698

Jumlah 36.544 4.630 20.928

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 154

Lanjutan Tabel 5.1.3.

Kecamatan Padi/Palawija Hortikultura Perkebunan

. id
(1) (5) (6) (7)

. go
ps
1 Lasalimu 1.342 209 1.261
2 Lasalimu Selatan 3.479 1.232 3.121

.b
3 Pasarwajo 2.921 799 2.042
4 Sampolawa
k ab
3.073 964 491
5 Batu Atas 1.112 14 20
ur

6 Batauga 698 207 339


ut

7 Siompu 2.796 76 59
//b
s:

8 Kadatua 697 25 4
9 Kapontori 1.077 612 1.015
tp

10 Gu 1.554 397 490


ht

11 Lakudo 1.290 113 483


12 Mawasangka 1.926 209 1.053
13 Mawasangka Timur 215 3 53
14 Talaga Raya 698 111 143

Jumlah 22.878 4.967 10.574

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 155

5.2. Tanaman Pangan

Tabel 5.2.1.

Luas Tanam, Panen, Produktifitas Serta Produksi


Tanaman Bahan Makanan Tahun 2009 - 2011

id
Jenis Tanaman 2009 2010 2011

.
. go
(1) (2) (3) (4)

ps
.b
I. Luas Tanam (Ha)*
1.1 Padi Sawah ab 1.561 1.592 1.293
1.2 Padi Ladang 1.967 1.752 2.736
k
ur

1.3 Jagung 6.056 5.349 6.454


ut

1.4 Ubi Kayu 4.036 4.645 2.684


1.5 Ubi Jalar 311 597 587
//b

1.6 Kacang Tanah 475 408 264


s:

1.7 Kacang Kedele 280 264 283


tp

1.8 Kacang Hijau 54 94 51


ht

II. Luas Panen (Ha)


2.1 Padi Sawah 1.279 1.748 1.261
2.2 Padi Ladang 1.992 1.742 811
2.3 Jagung 4.771 3.684 2.316
2.4 Ubi Kayu 4.025 3.838 2.078
2.5 Ubi Jalar 365 541 507
2.6 Kacang Tanah 715 441 131
2.7 Kacang Kedele 1.261 267 104
2.8 Kacang Hijau 77 98 12

Sumber : BPS ARAM 2011


Ket : * Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 156

Lanjutan Tabel 5.2.1.

Jenis Tanaman 2009 2010 2011

(1) (5) (6) (7)

. id
III Produktifitas (KW/Ha)

. go
3.1 Padi Sawah 43,27 42,86 40,27

ps
3.2 Padi Ladang 27,35 32,92 30,62

.b
3.3 Jagung 26,33 25,40 23,53
3.4 Ubi Kayu ab
183,70 170,40 180,56
81,36
3.5 Ubi Jalar 80,36
k
83,94
ur

3.6 Kacang Tanah 8,48 7,30 7,71


ut

3.7 Kacang Kedele 8,36 12,43 10,51


8,04
//b

3.8 Kacang Hijau 8,35 7,96


s:

IV Produksi (Ton)
tp

4.1 Padi Sawah 5.543 7.492 5.079


ht

4.2 Padi Ladang 5.121 5.735 2.545


4.3 Jagung 12.394 9.356 5.411
4.4 Ubi Kayu 73.662 65.399 36.869
4.5 Ubi Jalar 3.016 4.541 4.113
4.6 Kacang Tanah 607 322 109
4.7 Kacang Kedele 1.056 332 103
4.8 Kacang Hijau 64 78 10

Sumber: BPS ARAM 2011

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 157

Tabel 5.2.2.

Luas Tanam Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman


Tiap Kecamatan Tahun 2011 ( Ha )

Padi Padi Ubi


Kecamatan Jagung
Sawah Ladang Kayu

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 432 75 70 34
2 Lasalimu Selatan 534 1.101 975 123

.
ps
3 Siontapina - 965 232 105

.b
4 Pasarwajo - 340 625 107
5 Wabula - - 134 163
6 Wolowa -
kab 5 201 48
7 Sampolawa - 20 647 68
ur

8 Batu Atas - - - 47
ut

9 Lapandewa - - 224 68
//b

10 Batauga - 10 335 280


11 Siompu - - - 44
s:

12 Siompu Barat - - 39 39
tp

13 Kadatua - - 33 56
ht

14 Kapontori 976 220 372 163


15 Gu - - 1.156 242
16 Sangia Wambulu - - 19 8
17 Lakudo - - 815 562
18 Mawasangka - - 150 277
19 Mawasangka Timur - - 83 68
20 Mawasangka Tengah - - 311 165
21 Talaga Raya - - 33 17
Jumlah 2011 1.942 2.736 6.454 2.684
2010 1.645 1.752 5.349 4.654
2009 1.561 1.967 6.056 4.036
2008 1.326 2.291 6.954 5.191

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 158

Lanjutan Tabel 5.2.2.

Ubi Kacang Kacang Kacang


Kecamatan
Jalar Tanah Kedelai Hijau

(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 32 - 10 8

.
go
2 Lasalimu Selatan 57 15 128 3
3 Siontapina 34 13 123 35

.
ps
4 Pasarwajo 19 72 2 2

.b
5 Wabula - - - -
6
7
Wolowa
Sampolawa
4
32
k ab 4
113
5
-
-
-
8 Batu Atas - - - -
ur

9 Lapandewa 11 2 - -
ut

10 Batauga 37 5 - -
//b

11 Siompu - - - -
12 Siompu Barat 8 - - -
s:

13 Kadatua - - - 3
tp

14 Kapontori 221 - 15 -
ht

15 Gu 15 7 - -
16 Sangia Wambulu - - - -
17 Lakudo 27 33 - -
18 Mawasangka 88 - - -
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah 2 - - -
21 Talaga Raya - - - -

Jumlah 2011 587 264 283 51


2010 597 408 264 94
2009 311 475 280 54
2008 292 492 800 107
Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 159

Tabel 5.2.3.
Luas Panen Tanaman Bahan Makanan Menurut
Jenis Tanaman Tiap Kecamatan Tahun 2010 ( Ha )

Padi Padi Ubi


Kecamatan Jagung
Sawah Ladang Kayu

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 485 100 107 56
2 Lasalimu Selatan 365 545 392 69

.
ps
3 Siontapina - 393 105 95
4 Pasarwajo - 337 434 200

.b
5 Wabula - - 86 71
6
7
Wolowa
Sampolawa
k ab-
-
60
27
153
354
49
680
ur

8 Batu Atas - - - 12
9 Lapandewa - - 174 127
ut

10 Batauga - 131 107 318


//b

11 Siompu - - 8 66
12 Siompu Barat - - 19 20
s:

13 Kadatua - - 18 98
tp

14 Kapontori 898 149 239 373


ht

15 Gu - - 691 345
16 Sangia Wambulu - - 28 15
17 Lakudo - - 335 53
18 Mawasangka - - 70 665
19 Mawasangka Timur - - 47 36
20 Mawasangka Tengah - - 247 324
21 Talaga Raya - - 70 167
Jumlah 2010 1748 1742 3684 3838
2009 1279 1992 4771 4496
2008 1.083 1.925 4.378 4.121
2007 989 2.567 7.625 4.984

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 160

LanjutanTabel 5.2.3.

Ubi Kacang Kacang Kacang


Kecamatan
Jalar Tanah Kedelai Hijau

(1) (2) (3) (4) (5)


1 Lasalimu 28 21 20 12

id
2 Lasalimu Selatan 48 36 181 39

.
go
3 Siontapina 22 17 60 9
4 Pasarwajo 28 42 - 12

.
ps
5 Wabula - 9 - -
6 Wolowa 6 20 - -

.b
7 Sampolawa 50 269 - -
8
9
Batu Atas
Lapandewa
-
2
k ab -
8
-
5
-
-
ur

10 Batauga 53 - - -
11 Siompu 0 - - -
ut

12 Siompu Barat 4 - - -
//b

13 Kadatua - - - 4
14 Kapontori 161 4 - 7
s:

15 Gu 27 11 - 15
tp

16 Sangia Wambulu - - - -
ht

17 Lakudo 9 3 - -
18 Mawasangka 99 - - -
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah 4 - - -
21 Talaga Raya - - - -
Jumlah 2010 541 441 267 98
2009 365 715 1261 77
2008 547 515 517 90
2007 217 498 498 71
Sumber: Angka Tetap 2009 dan Angka sementara 2010 (diolah)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 161

Tabel 5.2.4.
Produktifitas Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
Tiap Kecamatan Tahun 2010 ( Kw/Ha )

Padi Padi Ubi


Kecamatan Jagung
Sawah Ladang Kayu

(1) (2) (3) (4) (5)

id
1 Lasalimu 42 33 26 178

.
go
2 Lasalimu Selatan 41 34 26 181

.
3 Siontapina - 33 26 175

ps
4 Pasarwajo - 31 26 175

.b
5 Wabula - - 24 177
6
7
Wolowa
Sampolawa
kab
-
-
30
30
26
25
174
173
8 Batu Atas - - - 135
ur

9 Lapandewa - - 25 161
ut

10 Batauga - 30 26 172
//b

11 Siompu - - 24 161
s:

12 Siompu Barat - - 24 159


13 Kadatua - - 24 158
tp

14 Kapontori 44 34 26 178
ht

15 Gu - - 25 171
16 Sangia Wambulu - - 23 154
17 Lakudo - - 25 169
18 Mawasangka - - 25 171
19 Mawasangka Timur - - 24 157
20 Mawasangka Tengah - - 24 157
21 Talaga Raya - -
24 168
Jumlah 2010 42,86 32,92 25,40 170,40
2009 43,00 27,00 26,00 184,00
2008 41,07 24,70 24,98 178,61
2007 43,13 24,41 24,23 184,56

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 162

Lanjutan Tabel 5.2.4.

Ubi Kacang Kacang Kacang


Kecamatan
Jalar Tanah Kedelai Hijau

(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 85 7 12 8

.
go
2 Lasalimu Selatan 93 7 13 9
3 Siontapina 82 7 12 8

.
ps
4 Pasarwajo 85 7 - 7

.b
5 Wabula - 6 - -
6
7
Wolowa
Sampolawa
81
81
k ab 7
7
-
-
-
-
8 Batu Atas - - - -
ur

9 Lapandewa 74 7 12 -
ut

10 Batauga 72 - - -
//b

11 Siompu - - - -
12 Siompu Barat 65 - - -
s:

13 Kadatua - - - 6
tp

14 Kapontori 95 7 10 7
ht

15 Gu 69 6 - 7
16 Sangia Wambulu - - - -
17 Lakudo 77 7 - -
18 Mawasangka 75 - - -
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah 79 - - -
21 Talaga Raya
- - - -
Jumlah 2010 83,94 7,30 12,43 7,96
2009 80 8 8 8
2008 86,12 8,92 9,3 8,37
2007 82,87 19,50 14,55 12,31
Sumber: Angka Tetap 2009 dan Angka sementara (diolah)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 163

Tabel 5.2.5.
Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
Tiap Kecamatan Tahun 2010 ( Ton )

Padi Padi Ubi


Kecamatan Jagung
Sawah Ladang Kayu

(1) (2) (3) (4) (5)

.id
go
1 Lasalimu 2.055 332 274 987
2 Lasalimu Selatan 1.510 1.876 1.037 1.248

.
ps
3 Siontapina - 1.307 270 1.665
4 Pasarwajo - 1.057 1.140 3.502

.b
5 Wabula - - 207 1.266
6 Wolowa -
kab 181 390 850
7 Sampolawa - 82 875 11.776
ur

8 Batu Atas - - - 161


ut

9 Lapandewa - - 434 2.047


//b

10 Batauga - 393 281 5.448


11 Siompu - - 18 1.066
s:

12 Siompu Barat - - 46 316


tp

13 Kadatua - - 44 1.549
ht

14 Kapontori 3.927 508 631 6.651


15 Gu - - 1.740 5.915
16 Sangia Wambulu - - 65 225
17 Lakudo - - 849 894
18 Mawasangka - - 177 11.375
19 Mawasangka Timur - - 112 561
20 Mawasangka Tengah - - 597 5.092
21 Talaga Raya - -
168 2.805
Jumlah 2010 7.492 5.735 9.356 65.399
2009 5.543 5.121 12.394 73.662
2008 4.487 4.952 10.809 75.845
2007 6.882 8.178 17.305 73.363

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 164

Lanjutan Tabel 5.2.5.

Ubi Kacang Kacang Kacang


Kecamatan
Jalar Tanah Kedelai Hijau

(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 240 15 24 10

.
go
2 Lasalimu Selatan 448 27 227 36
3 Siontapina 182 13 73 7

.
ps
4 Pasarwajo 240 30 - 8

.b
5 Wabula - 5 - -
6
7
Wolowa
Sampolawa
47
409
k ab 14
202
-
-
-
-
8 Batu Atas - - - -
ur

9 Lapandewa 17 5 6 -
ut

10 Batauga 381 - - -
//b

11 Siompu - - - -
12 Siompu Barat 23 - - -
s:

13 Kadatua - - - 3
tp

14 Kapontori 1.530 3 2 5
ht

15 Gu 187 7 - 10
16 Sangia Wambulu - - - -
17 Lakudo 73 2 - -
18 Mawasangka 736 - - -
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah 28 - - -
21 Talaga Raya - - - -

Jumlah 2010 4.541 322 332 78


2009 3.016 607 1.056 664
2008 4.734 454 461 76
2007 2.685 628 611 96
Sumber: Angka Tetap 2009 dan Angka sementara (diolah)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 165

Tabel 5.2.6.
Beras Yang Masuk Ke Kabupaten Buton Melalui Perum Bulog
Sub Divre Bau-Bau Tahun 2011(Ton)

Beras Kab. Prop. Luar


Bulan Jumlah
Lokal Lain Lain Negeri

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
go
1 Januari - - - - -

.
2 Pebruari - - - - -

ps
.b
3 Maret - - - - -
4 April -
kab
600,000 1.980,000 - 2.580,000
ur

5 Mei - - 1.289,605 - 1.289,605


Juni - - 444,135 - 444,135
ut

6
//b

7 Juli - - 1.457,055 - 1.457,055


s:

8 Agustus - - 375,000 - 375,000


tp

9 September - - 1.505,000 - 1.505,000


ht

10 Oktober - - 150,000 - 150,000

11 Nopember - - 1.237,500 - 1.237,500


12 Desember - - 21,705 - 21,705

Jumlah 2011 0 600,00 8.460,000 0 9.060,000


2010 4.395,000 0 4.200,000 0 8.595,000
2009 0 0 9.853,3 0 9.853,3

Sumber: Perum Bulog Kantor Sub Divisi Regional Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 166

Tabel 5.2.7.

Pengadaan Beras Lokal Di Wilayah Kabupaten Buton Oleh Perum Bulog


Sub Drive Bau-Bau Menurut KUD dan Non KUD Tahun 2011 (Ton)

Non
Jenis Tanaman KUD Jumlah
KUD

id
.
(1) (2) (3) (4)

. go
ps
1 Januari - - -
2 Pebruari - - -

.b
3
4
Maret
April
-
-
kab -
180,000
-
180,000
ur

5 Mei - 289,605 289,605


ut

6 Juni - 444,135 444,135


//b

7 Juli - 302,055 302,055


s:

8 Agustus - 30,000 30,000


tp
ht

9 September - 405,000 405,000


10 Oktober - 150,000 150,000

11 Nopember - 37,500 37,500


12 Desember - 21,705 21,705

Jumlah 2011 - 1.860,00 1.860,00


2010 -

Sumber: Perum Bulog Kantor Sub Divisi Regional Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 167

Tabel 5.2.8.
Keadaan Jumlah Beras Dolog
Untuk Wilayah Kab. Buton
Tahun 2011 (Kg)

Stok Awal Masuk Keluar Stok Akhir

id
(1) (2) (3) (4)

.
. go
ps
.b
143.820,00 9.060.000,00
k ab 7.625.725,00 1.578.095,00
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Sumber : Perum Bulog Kantor Sub Divisi Regional Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 168

Tabel 5.2.9.
Volume Beras, Gula Pasir, Tepung Terigu, dan Jagung
Yang Disalurkan Oleh Perum Bulog Tahun 2003-2011 (Ton)

Gula
Tahun Beras Pasir Terigu Jagung

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
2003 4.364,60 - - -

.
ps
2004 6.388,50 - - -

.b
2005 6.727,00 ab
2,60
k - -
ur

2006 5.780,60 10,00 - -


ut
//b

2007 5.850,60 - - 14,39


s:

2008 10.697,00 - - -
tp
ht

2009 9.853,30 - - -

2010 9.738,08 - - -

2011 10.365,17 - - -

Sumber : Perum Bulog Kantor Sub Divisi Regional Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 169

5.3. Buah-Buahan

Tabel 5.3.1.
Banyaknya Pohon, Jumlah Pohon yang Menghasilkan
dan Produksi Buah-Buahan dan Sayuran
Per Jenis Tanaman Tahun 2011

id
Jumlah Pohon

.
Banyak Produksi

go
Jenis Tanaman Yang
Pohon (Kw)
Menghasilkan

.
ps
.b
(1) (2) (3) (4)

ab
1 Alpukat 1.752 506 226
k
ur

2 Belimbing 1.238 417 308


ut
//b

3 Duku /Langsat 1.077 127 201


s:

4 Durian 1.071 77 102


tp
ht

5 Jambu Biji 21.230 3.449 2.063

6 Jambu Air 13.512 7.679 5.383

7 Jeruk 185.946 29.373 17.707

8 Mangga 61.499 22.536 14.195

9 Manggis 700 - -

10 Nangka /Cempedak 22.795 12.744 11.214

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 170

Lanjutan Tabel 5.3.1

Jumlah Pohon
Banyak Produksi
Jenis Tanaman Yang
Pohon (Kw)

id
Menghasilkan

.
go
(1) (5) (6) (7)

.
ps
.b
11 Nenas 41.897 14.311 288

12 Pepaya 54.148
k ab 29.164 11.411
ur

13 Pisang 202.209 65.560 39.996


ut
//b

14 Rambutan 19.552 9.088 7.421


s:

15 Salak 3.570 1.201 314


tp
ht

16 Sawo 81 - -

17 Sirsak 16.146 6.351 1.597

18 Sukun 7.990 1.728 878

19 Melinjo 707 123 27

20 Petsai 1.985 603 162

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 171

Tabel 5.3.2.
Jumlah Pohon Tanaman Buah-Buahan
Tiap Kecamatan Tahun 2011
Jumlah Pohon
Kecamatan Alpo- Belim- Duku/ Jambu
kat bing
Durian
Langsat Biji
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

id
1 Lasalimu 66 71 218 - 2.727

.
go
2 Lasalimu Selatan 92 371 96 251 1.262
3 Siontapina 272 359 284 47 651

.
ps
4 Pasarwajo 20 110 380 352 714

.b
5 Wabula - - - - 30
6 Wolowa 18 55 95 185 610
7 Sampolawa -
k ab84 - - 273
8 Batu Atas - - - - -
ur

9 Lapandewa 26 - - - 416
ut

10 Batauga 29 30 4 6 227
//b

11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - 190


tp

13 Kadatua - - - - -
14 Kapontori 1.217 18 - 230 -
ht

15 Gu - - - - 101
16 Sangia Wambulu - 40 - - 364
17 Lakudo 12 100 - - 250
18 Mawasangka - - - - 13.050
19 Mawasangka Timur - - - - 55
20 Mawasangka Tengah - - - - 155
21 Talaga Raya - - - -
155

Jumlah 1.752 1.238 1.077 1.071 21.230

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 172

Lanjutan Tabel 5.3.2.

Jumlah Pohon
Kecamatan Jambu Jeruk Jeruk
Mangga Manggis
Air Siam Besar
(1) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Lasalimu 8.963 36.296 475 21.626 -

id
2 Lasalimu Selatan 1.527 1.764 1.124 4.122 -

.
go
3 Siontapina 464 1.452 154 477 -
4 Pasarwajo 111 501 400 3.640 -

.
ps
5 Wabula 17 - - 30 -
6 Wolowa 255 2.755 923 1.501 -

.b
7 Sampolawa 135 - 626 1.045 -
8 Batu Atas -
ab
k
- - 25 -
9 Lapandewa 428 - 29 408 -
ur

10 Batauga 265 - 20 2.280 -


ut

11 Siompu - - 15 650 -
//b

12 Siompu Barat 140 - 60 345 -


s:

13 Kadatua - 19 15 197 -
tp

14 Kapontori 254 12.868 86 14.194 700


15 Gu 138 - 71 649 -
ht

16 Sangia Wambulu 161 34 - 361 -


17 Lakudo 275 50 100 776 -
18 Mawasangka 200 3.200 1.580 8.537 -
19 Mawasangka Timur 60 - - 80 -
20 Mawasangka Tengah 116 - - 404 -
21 Talaga Raya 3 - - 152 -

Jumlah 13.512 58.939 5.678 61.499 700

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 173

Lanjutan Tabel 5.3.2.

Jumlah Pohon
Kecamatan Nang-
Nenas Pepaya Pisang Rambutan
ka
(1) (12) (13) (14) (15) (16)

1 Lasalimu 11.083 12.440 31.339 3.244 8.496

id
2 Lasalimu Selatan 2.567 2.633 2.896 11.971 1.231

.
go
3 Siontapina 457 12.505 1.245 30.154 1.644
4 Pasarwajo 1.442 332 886 16.544 3.367

.
ps
5 Wabula 63 - - 4.561 -

.b
6 Wolowa 581 897 320 5.691 704
7 Sampolawa 565 ab - 639 40.227 -
8 Batu Atas - - - 75 -
k
ur

9 Lapandewa 149 105 115 51 -


ut

10 Batauga 225 400 470 2.060 -


//b

11 Siompu 150 50 - 180 -


12 Siompu Barat 280 - 790 1.500 -
s:

13 Kadatua 168 - 227 183 -


tp

14 Kapontori 1.475 1.495 2.030 32.244 3.605


ht

15 Gu 745 1.531 5.431 7.817 -


16 Sangia Wambulu 197 147 934 13.777 -
17 Lakudo 275 259 259 370 -
18 Mawasangka 2.269 10.000 6.280 28.537 327
19 Mawasangka Timur 30 - - 444 -
20 Mawasangka Tengah 38 - 67 171 -
21 Talaga Raya 36 44 220 683 178

Jumlah 22.795 42.838 54.148 202.484 19.552

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 174

Lanjutan Tabel 5.3.2.

Jumlah Pohon
Kecamatan
Salak Sawo Sirsak Sukun Melinjo Petsai

(1) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Lasalimu 524 - 6.404 1899 - -


1

id
2 Lasalimu Selatan 2.019 29 390 357 287 604

.
go
3 Siontapina 362 52 442 82 310 1.216
4 Pasarwajo 155 - 468 465 - -

.
ps
5 Wabula - - - 525 - -
6 Wolowa 100 - 772 107 102 55

.b
7 Sampolawa - - - 1.205 - -
8 Batu Atas - - ab - 42 - -
- - 19 28 8 -
k
9 Lapandewa
ur

10 Batauga - - 300 170 - -


Siompu - - 1.250 - - -
ut

11
12 Siompu Barat - - 640 250 - -
//b

13 Kadatua - - 275 492 - -


s:

14 Kapontori 410 - 198 912 - 110


- - 690 15 - -
tp

15 Gu
16 Sangia Wambulu - - 508 - - -
ht

17 Lakudo - - 378 100 - -


18 Mawasangka - - 2.950 65 - -
19 Mawasangka Timur - - 96 369 - -
20 Mawasangka Tengah - - 74 507 - -
21 Talaga Raya - - 292 400 - -

Jumlah 3.570 81 16.146 7.990 707 1.985

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 175

Tabel 5.3.3.

Jumlah Pohon Yang Menghasilkan Tanaman Buah-Buahan


Tiap Kecamatan Tahun 2011

Jumlah Pohon Yang Menghasilkan


Kecamatan Alpo- Belim- Duku/ Jambu

id
Durian
kat bing Langsat Biji

.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
30 20 40 - 2.027

.
1 Lasalimu

ps
2 Lasalimu Selatan 5 75 - - 55

.b
3 Siontapina 45 40 37 - -
4 30 50 77 124
4
5
Pasarwajo
Wabula
k ab
- - - - -
6 Wolowa 4 35 - - -
ur

7 Sampolawa - 61 - - 130
ut

8 Batu Atas - - - - -
//b

9 Lapandewa 14 - - - 379
10 Batauga 19 20 - - 180
s:

11 Siompu - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - -
ht

13 Kadatua - - - - -
14 Kapontori 381 18 - - -
15 Gu - - - - 26
16 Sangia Wambulu - 28 - - 294
17 Lakudo 4 90 - - 115
18 Mawasangka - - - - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - 96
21 Talaga Raya - - - - 23

Jumlah 506 417 127 77 3.449

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 176

Lanjutan Tabel 5.3.3.

Jumlah Pohon Yang Menghasilkan


Kecamatan Jambu Jeruk Jeruk
Mangga Manggis
Air Siam Besar
(1) (7) (8) (9) (10) (11)

. id
1 Lasalimu 6.392 10.041 120 - 8.710

go
2 Lasalimu Selatan 83 - - - 1.993

.
3 Siontapina 12 115 25 - 52

ps
4 Pasarwajo 72 145 165 - 1.867

.b
5 Wabula 10 - - 1.846 20
6
7
Wolowa
Sampolawa
150
-
k ab -
-
-
264
-
80
371
316
8 Batu Atas - - - - -
ur

9 Lapandewa 409 - 29 7.917 382


ut

10 Batauga 170 - 20 - 1.345


//b

11 Siompu - - - 6.000 600


12 Siompu Barat 20 - - - 100
s:

13 Kadatua - - - - -
tp

14 Kapontori - 3.195 - - 6.337


ht

15 Gu 130 - 55 - 123
16 Sangia Wambulu 137 34 - - 261
17 Lakudo 25 - - - -
18 Mawasangka - - 580 - -
19 Mawasangka Timur 60 - - - 30
20 Mawasangka Tengah - - - - 29
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 7.670 13.530 1.258 15.843 22.536

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 177

Lanjutan Tabel 5.3.3.

Jumlah Pohon Yang Menghasilkan


Kecamatan
Nangka Nenas Pepaya Pisang Rambutan

id
(1) (12) (13) (14) (15) (16)

.
go
1 Lasalimu 8.610 11.554 22.112 1.155 7.305
2 Lasalimu Selatan 922 799 1.800 3.200 -

.
ps
3 Siontapina - - - 8.812 47
4 Pasarwajo 613 32 561 8.192 1.556

.b
5 Wabula 47 - - 2.244 -
6
7
Wolowa
Sampolawa
457
37
k ab 80
-
197
231
700
22.960
-
-
8 Batu Atas - - - 75 -
ur

9 Lapandewa 137 31 65 24 -
ut

10 Batauga 90 - 250 530 -


11 Siompu 50 - - 25 -
//b

12 Siompu Barat 100 - 400 1.100 -


13 Kadatua - - 16 22 -
s:

14 Kapontori 441 465 505 5.365 180


tp

15 Gu 290 725 2.181 2.461 -


ht

16 Sangia Wambulu 120 75 555 1.100 -


17 Lakudo - - - - -
18 Mawasangka 800 550 200 7.500 -
19 Mawasangka Timur 30 - - - -
20 Mawasangka Tengah - - 44 56 -
21 Talaga Raya - - 47 46 -

Jumlah 12.744 14.311 29.164 65.567 9.088

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 178

Lanjutan Tabel 5.3.3.

Jumlah Pohon Yang Menghasilkan


Kecamatan
Salak Sawo Sirsak Sukun Melinjo Petsai

(1) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

id
1 Lasalimu 337 - 4.002 401 - 198

.
go
2 Lasalimu Selatan 764 - 142 177 23 405
3 Siontapina - - - 40 92 -

.
ps
4 Pasarwajo - - 230 235 - -

.b
5 Wabula - - - 167 - -
6 Wolowa - - - - - -
7 Sampolawa -
k
-
ab - 293 - -
8 Batu Atas - - - 42 - -
ur

9 Lapandewa - - 12 15 8 -
ut

10 Batauga - - 200 100 - -


//b

11 Siompu - - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - 410 - - -


tp

13 Kadatua - - 37 8 - -
14 Kapontori 100 - - 126 - -
ht

15 Gu - - 368 - - -
16 Sangia Wambulu - - - - - -
17 Lakudo - - - - - -
18 Mawasangka - - 950 - - -
19 Mawasangka Timur - - - 107 - -
20 Mawasangka Tengah - - - 7 - -
21 Talaga Raya - - - 10 - -

Jumlah 1.201 - 6.351 1.728 123 603

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 179

Tabel 5.3.4.
Produksi Tanaman Buah-Buahan Tiap Kecamatan
Tahun 2011 (Kw)

Produksi (Kw)
Kecamatan Alpo- Belim- Duku/ Jambu
Durian
Kat bing Langsat Biji

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
go
1 Lasalimu 17 15 41 - 1.212

.
2 Lasalimu Selatan 2 64 - - 33

ps
3 Siontapina 25 46 40 - -

.b
4 Pasarwajo 2 20 120 102 74
5
6
Wabula
Wolowa
k ab
2
- -
30
-
-
-
-
-
-
7 Sampolawa - 42 - - 78
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 8 - - - 227
//b

10 Batauga 13 16 - - 108
11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - -
tp

13 Kadatua - - - - -
ht

14 Kapontori 155 10 - - -
15 Gu - - - - 15
16 Sangia Wambulu - 15 - - 176
17 Lakudo 2 50 - - 69
18 Mawasangka - - - - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - 57
21 Talaga Raya - - - - 14

Jumlah 226 308 201 102 2.063

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 180

Lanjutan Tabel 5.3.4.

Produksi (Kw)
Kecamatan Jambu Jeruk Jeruk
Mangga Manggis
Air Siam Besar
(1) (7) (8) (9) (10) (11)

id
1 Lasalimu 4.480 6.035 206 5.487 -

.
2 Lasalimu Selatan 58 - - 1.255 -

go
3 Siontapina 8 69 43 32 -

.
ps
4 Pasarwajo 50 87 283 1.176 -
5 Wabula 7 - - 13 -

.b
6 Wolowa 115 - - 234 -
7 Sampolawa - ab
k
- 454 199 -
8 Batu Atas - - - - -
ur

9 Lapandewa 286 - 49 241 -


ut

10 Batauga 119 - 34 847 -


//b

11 Siompu - - - 378 -
12 Siompu Barat 14 - - 63 -
s:

13 Kadatua - - - - -
tp

14 Kapontori - 1.935 - 3.992 -


ht

15 Gu 91 - 94 77 -
16 Sangia Wambulu 96 20 - 164 -
17 Lakudo 17 - - - -
18 Mawasangka - - 302 - -
19 Mawasangka Timur 42 - - 19 -
20 Mawasangka Tengah - - - 18 -
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 5.383 8.146 1.465 19.195 -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 181

Lanjutan Tabel 5.3.4.

Produksi (Kw)
Kecamatan
Nangka Nenas Pepaya Pisang Rambutan

(1) (12) (13) (14) (15) (16)

id
1 Lasalimu 7.577 231 8.623 705 5.569

.
go
2 Lasalimu Selatan 811 16 702 1.952 -
3 Siontapina - - - 5.375 61

.
ps
4 Pasarwajo 539 1 219 4.997 1.576

.b
5 Wabula 41 - - 1.369 -
6
7
Wolowa
Sampolawa
402
33
k ab 2
-
77
120
427
14.006
-
-
ur

8 Batu Atas - - - 46 -
9 Lapandewa 121 1 25 15 -
ut

10 Batauga 79 - 98 323 -
//b

11 Siompu 44 - - 15 -
s:

12 Siompu Barat 88 - 156 671 -


tp

13 Kadatua - - 6 13 -
ht

14 Kapontori 388 9 199 3.273 215


15 Gu 255 15 850 1.501 -
16 Sangia Wambulu 106 2 216 671 -
17 Lakudo - - - - -
18 Mawasangka 704 11 78 4.575 -
19 Mawasangka Timur 26 - - - -
20 Mawasangka Tengah - - 17 34 -
21 Talaga Raya - - 25 28 -

Jumlah 11.214 288 11.411 39.996 7.421

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 182

Lanjutan Tabel 5.3.4.

Produksi (Kw)
Kecamatan
Salak Sawo Sirsak Sukun Melinjo Petsai

(1) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

id
1 Lasalimu 88 - 1.001 350 - -

.
go
2 Lasalimu Selatan 199 - 26 93 7 57
3 Siontapina - - - - 18 105

.
ps
4 Pasarwajo - - 58 63 2 -

.b
5 Wabula - - - 81 - -
6
7
Wolowa
Sampolawa
-
-
k-
-
ab -
-
-
130
-
-
-
-
ur

8 Batu Atas - - - 6 - -
9 Lapandewa - - 3 2 - -
ut

10 Batauga - - 50 40 - -
//b

11 Siompu - - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - 115 - - -


tp

13 Kadatua - - 9 1 - -
ht

14 Kapontori 27 - - 81 - -
15 Gu - - 97 - - -
16 Sangia Wambulu - - - - - -
17 Lakudo - - - - - -
18 Mawasangka - - 238 - - -
19 Mawasangka Timur - - - 28 - -
20 Mawasangka Tengah - - - 1 - -
21 Talaga Raya - - - 2 - -

Jumlah 314 - 1.597 878 27 162

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 183

5.4. Sayur-Sayuran

Tabel 5.4.1.
Luas Panen, Hasil Per Hektar dan Produksi Sayur-Sayuran,
dan Buah-Buahan Semusin yang Dipanen Sekaligus dan
Berkali-kali Per Jenis Tanaman Tahun 2011

id
Hasil Per
Luas Panen Produksi

.
Jenis Tanaman Hektar

go
(Ha) (Kw)
(Kw/Ha)

.
ps
(1) (2) (3) (4)

.b
1 Bawang Merah
k ab
43 41,93 1.803
ur

2 Bawang Putih - - -
ut

3 Bawang Daun 47 35,21 1.655


//b
s:

4 Kentang - - -
tp

5 Kubis 54 21,26 1.148


ht

6 Petsai/Sawi 78 37,63 2.935

7 Wortel 30 38,17 1.145

8 Lobak - - -

9 Kacang Merah 16 7,44 119

10 Kacang Panjang 174 30,14 5.245

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 184

Lanjutan Tabel 5.4.1.

Hasil Per
Luas Panen Produksi
Jenis Tanaman Hektar
(Ha) (Kw)
(Kw/Ha)

id
.
(1) (5) (6) (7)

. go
ps
11 Cabe Besar 49 11,80 578

.b
12 Tomat 137 52,12 7.140
k ab
13 Terung 175 65,26 11.420
ur
ut

14 Buncis 44 13,32 586


//b

15 Ketimun 82 10,93 896


s:
tp

16 Labu 30 12,07 362


ht

17 Kangkung 146 44,52 6.500

18 Bayam 108 24,05 2.597

19 Melon - - -

20 Semangka 2 8,50 17

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 185

Tabel 5.4.2.
Luas Panen Tanaman Sayur-sayuran
Tiap Kecamatan Tahun 2011 (Ha)

Bawang Bawang Bawang


Kecamatan Kentang Kubis
Merah Putih Daun

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
go
1 Lasalimu - - - - -

.
2 Lasalimu Selatan - - - - 7

ps
3 Siontapina - - - - 2

.b
4 Pasar Wajo 1 - 3 - -
5 Wabula -
k ab - - - -
6 Wolowa - - - - -
ur

7 Sampolawa - - - - -
ut

8 Batu Atas - - - - -
//b

9 Lapandewa 40 - - - -
10 Batauga - - - - -
s:

11 Siompu - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - -
ht

13 Kadatua - - - - -
14 Kapontori - - 44 - 42
15 Gu - - - - -
16 Sangia Wambulu - - - - -
17 Lakudo 2 - - - 3
18 Mawasangka - - - - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - -
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 43 - 47 - 54

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 186

Lanjutan tabel 5.4.2.

Kacang Kacang
Kecamatan Sawi Wortel Lobak
Merah Panjang
(1) (7) (8) (9 (10) (11)

id
.
1 Lasalimu 8 - -1 - 10

go
2 Lasalimu Selatan 6 - - 3 13

.
ps
3 Siontapina 4 - - 6 9
4 Pasar Wajo 15 - - - 17

.b
5 Wabula - - - - -
6 Wolowa -
kab
- - - 5
7 Sampolawa 1 - - - 4
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 6 - - - 12
10 Batauga 7 - - - 7
//b

11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - -
tp

13 Kadatua - - - 3 1
ht

14 Kapontori 26 30 - - 45
15 Gu - - - - 15
16 Sangia Wambulu - - - - 13
17 Lakudo 4 - - - 5
18 Mawasangka - - - - 16
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah 1 - - 4 2
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 78 30 - 16 174

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 187

Lanjutan tabel 5.4.2.

Cabe
Kecamatan Tomat Terung Buncis Ketimun
Besar
(1) (12) (13) (14) (15) (16)

. id
1 Lasalimu 5 9 9 4 8

go
2 Lasalimu Selatan 3 5 8 4 3

.
ps
3 Siontapina 4 7 11 - 7
4 Pasar Wajo 3 15 26 1 5

.b
5 Wabula - - - - -
6 Wolowa
k- ab 2 - - -
7 Sampolawa - - 5 - 1
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 5 12 12 11 4
10 Batauga 6 12 11 - -
//b

11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - -
tp

13 Kadatua 1 1 1 - 8
ht

14 Kapontori 13 33 43 24 24
15 Gu - 7 10 - 11
16 Sangia Wambulu - 16 14 - 2
17 Lakudo 4 2 - - 1
18 Mawasangka 5 12 19 - -
19 Mawasangka Timur - 1 - - -
20 Mawasangka Tengah - 2 - - 8
21 Talaga Raya - 1 6 - -

Jumlah 49 137 175 44 82

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 188

Lanjutan tabel 5.4.2.

Kang-
Kecamatan Labu Bayam Melon Semangka
kung

id
(1) (12) (13) (14) (15) (16)

.
go
1 Lasalimu - 9 9 - 2

.
2 Lasalimu Selatan - 8 5 - 1

ps
3 Siontapina 2 8 8 - -

.b
4 Pasar Wajo 3 38 33 - -
5 Wabula
6 Wolowa
-
-
k ab
-
1 1
- -
-
-
-
ur

7 Sampolawa - 4 2 - -
8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 2 10 - - -
//b

10 Batauga - 30 30 - -
s:

11 Siompu - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - -
13 Kadatua 3 - - - -
ht

14 Kapontori 18 16 - - -
15 Gu - 10 11 - -
16 Sangia Wambulu - - - - -
17 Lakudo 2 - 3
18 Mawasangka - 10 4 - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - 2 2 - -
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 30 146 108 - 3

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 189

Tabel 5.4.3.
Hasil Perhektar Tanaman Sayur-Sayuran
Tiap Kecamatan Tahun 2011 (Kw/Ha)

Bawang Bawang Bawang


Kecamatan Kentang Kubis
Merah Putih Daun

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
go
1 Lasalimu - - - - -
2 Lasalimu Selatan - - - - 65,00

.
ps
3 Siontapina - - - - 11,50

.b
4 Pasar Wajo 45,00 - 18,33 - -
5 Wabula
6 Wolowa
k-
-
ab -
-
-
-
-
-
-
-
7 Sampolawa - - - - -
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 41,70 - - - -
//b

10 Batauga - - - - -
11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - -
tp

13 Kadatua - - - - -
ht

14 Kapontori - - 36,36 - 23,57


15 Gu 45,00 - - - -
16 Sangia Wambulu - - - - -
17 Lakudo - - - - 23,33
18 Mawasangka - - - - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - -
21 Talaga Raya - - - - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 190

Lanjutan tabel 5.4.3.

Kacang Kacang
Kecamatan Sawi Wortel Lobak
Merah Panjang
(1) (7) (8) (9 (10) (11)

.id
1 Lasalimu 61,88 - - - 56,00

go
2 Lasalimu Selatan 84,17 - - 12,00 56,15

.
ps
3 Siontapina 26,50 - - 7,00 310,00
4 Pasar Wajo 59,67 - - - 66,82

.b
5 Wabula - - - - -
6 Wolowa -
kab
- - - 25,60
7 Sampolawa 30,00 - - - 43,75
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 18,83 - - - 29,17


//b

10 Batauga 22,86 - - - 24,29


11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - -
tp

13 Kadatua - - - 3,67 20,00


ht

14 Kapontori 19,08 38,17 - - 12,69


15 Gu - - - - 19,33
16 Sangia Wambulu - - - - 22,31
17 Lakudo 26,25 - - - 32,00
18 Mawasangka - - - - 18,44
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah 30,00 - - 7,50 30,00
21 Talaga Raya - - - - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 191

Lanjutan tabel 5.4.3.

Cabe
Kecamatan Tomat Terung Buncis Ketimun
Besar
(1) (12) (13) (14) (15) (16)

. id
1 Lasalimu 13,80 146,33 217,89 31,75 14,75

go
2 Lasalimu Selatan 19,67 29,60 89,50 118,00 23,67

.
ps
3 Siontapina 9,75 19,29 85,00 - 12,71
4 Pasar Wajo 30,33 162,67 57,92 10,00 9,60

.b
5 Wabula - - - - -
6 Wolowa
k
-
ab 20,00 - - -
ur

7 Sampolawa - - 144,20 - 20,00


8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 4,60 18,33 53,67 13,82 23,75


//b

10 Batauga 6,67 19,33 88,18 - -


s:

11 Siompu - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - -
ht

13 Kadatua 10,00 20,00 70,00 - 6,88


14 Kapontori 15,77 54,09 22,88 7,50 7,42
15 Gu - 18,86 95,00 - 8,09
16 Sangia Wambulu - 17,56 55,43 - 22,50
17 Lakudo 7,50 20,00 - - -
18 Mawasangka 2,40 22,50 38,16 - -
19 Mawasangka Timur - 20,00 - - -
20 Mawasangka Tengah - 20,00 - - 8,50
21 Talaga Raya - 20,00 77,00 - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 192

Lanjutan tabel 5.4.3.

Kang-
Kecamatan Labu Bayam Melon Semangka
kung
(1) (12) (13) (14) (15) (16)

. id
1 Lasalimu - 140,89 37,78 - 6,50

go
2 Lasalimu Selatan - 58,50 29,60 - 4,00

.
ps
3 Siontapina 10,50 40,38 33,38 - -
4 Pasar Wajo 21,67 35,95 14,06 - -

.b
5 Wabula - - - - -
6 Wolowa -
kab
45,00 30,00 - -
7 Sampolawa - 50,75 30,00 - -
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 5,00 20,20 - - -


//b

10 Batauga - 33,13 15,80 - -


s:

11 Siompu - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - -
13 Kadatua 8,33 - - - -
ht

14 Kapontori 12,83 21,88 - - -


15 Gu - 50,70 32,64 - -
16 Sangia Wambulu - - - - -
17 Lakudo 5,00 - - - -
18 Mawasangka - 56,70 62,50 - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - 103,50 57,50 - -
21 Talaga Raya - - - - -

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 193

Tabel 5.4.4.
Produksi Tanaman Sayur-sayuran
Tiap Kecamatan Tahun 2011 (Kw)

Bawang Bawang Bawang


Kecamatan Kentang Kubis
Merah Putih Daun

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
go
1 Lasalimu - - - - -

.
2 Lasalimu Selatan - - - - 65

ps
3 Siontapina - - - - 23

.b
4 Pasar Wajo 45 - 55 - -
5 Wabula
6 Wolowa
k-
-
ab -
-
-
-
-
-
-
-
ur

7 Sampolawa - - - - -
8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 1.668 - - - -
//b

10 Batauga - - - - -
s:

11 Siompu - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - -
13 Kadatua - - - - -
ht

14 Kapontori - - 1.600 - 990


15 Gu - - - - -
16 Sangia Wambulu - - - - -
17 Lakudo 90 - - - 70
18 Mawasangka - - - - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - -
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 1.803 - 1.655 - 1.148

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 194

Lanjutan tabel 5.4.4.

Kacang Kacang
Kecamatan Sawi Wortel Lobak
Merah Panjang

id
(1) (7) (8) (9 (10) (11)

.
go
1 Lasalimu 495 - - - 560

.
2 Lasalimu Selatan 505 - - 36 730

ps
3 Siontapina 106 - - 42 310

.b
4 Pasar Wajo 895 - - - 1.136
5 Wabula
6 Wolowa
-
-
kab
-
-
-
-
-
-
-
128
ur

7 Sampolawa 30 - - - 175
8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 1113 - - - 350


//b

10 Batauga 160 - - - 170


s:

11 Siompu - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - -
13 Kadatua - - - 11 20
ht

14 Kapontori 496 1.145 - - 571


15 Gu - - - - 290
16 Sangia Wambulu - - - - 290
17 Lakudo 105 - - - 160
18 Mawasangka - - - - 295
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah 30 - - 30 60
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 2.935 1.145 - 119 5.245

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 195

Lanjutan tabel 5.4.4.

Cabe
Kecamatan Tomat Terung Buncis Ketimun
Besar
(1) (7) (8) (9) (10) (11)

. id
1 Lasalimu 69 1.317 1.961 127 118

go
2 Lasalimu Selatan 59 148 716 118 71

.
ps
3 Siontapina 39 135 935 - 89
4 Pasar Wajo 91 2.440 1.506 10 48

.b
5 Wabula - - - - -
6 Wolowa
k
- ab 40 - - -
7 Sampolawa - - 721 - 20
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa 23 220 644 152 95


//b

10 Batauga 40 232 970 - -


11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - -
tp

13 Kadatua 10 20 70 - 55
ht

14 Kapontori 205 1.785 984 180 178


15 Gu - 132 950 - 89
16 Sangia Wambulu - 281 776 - 45
17 Lakudo 30 40 - - 20
18 Mawasangka 12 270 725 - -
19 Mawasangka Timur - 20 - - -
20 Mawasangka Tengah - 40 - - 68
21 Talaga Raya - 20 462 - -

Jumlah 578 7.140 11.420 587 896

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 196

Lanjutan tabel 5.4.4.

Kang-
Kecamatan Labu Bayam Melon Semangka
kung
(1) (12) (13) (14) (15) (16)

id
1 Lasalimu - 1.268 340 - 13

.
go
2 Lasalimu Selatan - 468 148 - 4
3 Siontapina 21 323 267 - -

.
ps
4 Pasar Wajo 65 1.366 464 - -
5 Wabula - - - - -

.b
6 Wolowa - 45 30 - -
7 Sampolawa -
k ab
203 60 - -
8 Batu Atas - - - - -
ur

9 Lapandewa 10 202 - - -
ut

10 Batauga - 994 474 - -


//b

11 Siompu - - - - -
12 Siompu Barat - - - - -
s:

13 Kadatua 25 - - - -
tp

14 Kapontori 231 350 - - -


ht

15 Gu - 507 359 - -
16 Sangia Wambulu - - - - -
17 Lakudo 10 - 90 - -
18 Mawasangka - 567 250 - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - 207 115 - -
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 362 6.500 2.597 - 17

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 197

5.5. Tanaman Perkebunan

Tabel 5.5.1.
Luas Areal Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut
Jenis Tanaman Tahun 2011

Tanaman
Tanaman Tanaman
Jenis Komoditi Belum Jumlah

id
Menghasilkan Tua Renta
Menghasilkan

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
1 Aren / Enau 8 40 - 48
2 Asam Jawa 42 58 - 100

.b
3 Cengkeh 483 24 3 510
k ab
4 Jambu Mete 3.257 17.970 1.367 22.594
ur

5 Kakao 1.017 1.710 217 2.944


6 Kapuk
ut

51 377 22 450
//b

7 Kelapa Dalam 608 2.869 155 3.632


s:

8 Kelapa Hibrida 11 179 19 209


9 Kemiri 98 423 2 523
tp
ht

10 Kopi 191 549 87 827


11 Lada 47 24 2 73
12 Pala 38 6 - 44
13 Vanili 10 - - 10
14 Jarak Pagar 321 210 - 531

2011 6.182 24.439 1.874 32.495


Jumlah 2010 6.170 24.439 1.873 32.483
2009 3.163 24.883 2.017 32.064

Sumber: Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 198

Tabel 5.5.2.
Luas Areal Tanaman Perkebunan Rakyat
Tiap Kecamatan Tahun 2011

Jenis Tanaman (Ha)


Kecamatan Aren/ Asam Jambu
Cengkeh
Enau Jawa Mete

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu - - 24,80 790,00
2 Lasalimu Selatan 1,00 - 3,00 1.516,00

.
ps
3 Siontapina 2,00 - 188,90 389,00
4 Pasarwajo 5,00 - 206,70 1.626,00

.b
5 Wabula - - - 676,00
6 Wolowa -
k ab - 84,60 890,00
7 Sampolawa - - - 622,00
ur

8 Batu Atas - - - 4,00


9
ut

Lapandewa - - - 431,00
10 Batauga 4,00 16,00 - 2.241,00
//b

11 Siompu - - - 53,00
s:

12 Siompu Barat - - - 2,00


tp

13 Kadatua - 1,00 - 5,00


14 Kapontori - 20,00 2,00 540,00
ht

15 Gu - 13,05 - 2.496,00
16 Sangia Wambulu - 3,45 - 75,00
17 Lakudo 29,00 32,00 - 3.754,00
18 Mawasangka 7,00 13,50 - 3.811,00
19 Mawasangka Timur - - - 341,00
20 Mawasangka Tengah - 1,00 - 2.164,00
21 Talaga Raya - - - 168,00

Jumlah 2011 48,00 100,00 510,00 22.594,00


2010 44,00 100,00 510,00 22.593,00
2009 43,00 100,00 435,00 22.593,00
2008 40,00 100,00 33,00 22.575,00

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 199

Lanjutan Tabel 5.5.2.

Jenis Tanaman (Ha)


Kecamatan Kelapa Kelapa
Kakao Kapuk
Dalam Hibrida
(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 628,00 114,00 734,00 46,00

.
go
2 Lasalimu Selatan 673,00 56,00 250,00 29,00
3 Siontapina 880,00 16,00 115,00 59,50

.
ps
4 Pasarwajo 192,50 105,50 322,00 24,00
5 Wabula - - 66,00 6,50

.b
6 Wolowa 193,00 27,00 79,00 -
7 Sampolawa
8 Batu Atas
42,50ab 17,00 44,00 8,00
- - 15,00 -
k
ur

9 Lapandewa - 3,00 12,00 -


10 Batauga 10,00 33,00 494,00 5,00
ut

11 Siompu - - 46,00 -
//b

12 Siompu Barat - - 26,00 -


13 Kadatua
s:

- - 124,00 -
14 Kapontori 293,50 21,50 143,00 5,00
tp

15 G u 2,00 35,00 38,00 11,00


ht

16 Sangia Wambulu 1,00 - 10,00 -


17 Lakudo - 7,00 103,00 3,00
18 Mawasangka 28,00 15,00 937,00 4,00
19 Mawasangka Timur - - 27,00 -
20 Mawasangka Tengah - - 17,00 8,00
21 Talaga Raya - - 30,00 -

2011 2.944,00 450,00 3.632,00 209,00


Jumlah 2010 2.943,00 450,00 3.632,00 208,00
2009 2.933,00 450,00 3.632,00 208,00
2008 2.933,00 450,00 3.624,00 208,00

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 200

Lanjutan Tabel 5.5.2.

Jenis Tanaman ( Ha )
Kecamatan Jumlah
Kemiri Kopi Lada Pala

(1) (10) (11) (12) (13) (14)


1 Lasalimu

id
78,00 164,65 21,00 -
2 Lasalimu Selatan 21,00 127,00 8,00 2,00

.
go
3 Siontapina 20,00 57,00 14,00 12,00
4 Pasarwajo 40,00 236,00 16,00 13,00

.
ps
5 Wabula - - - -
6 Wolowa 27,00 29,00 2,00 17,00

.b
7 Sampolawa 137,00 142,00 - -
8 Batu Atas -
kab - - -
9 Lapandewa - - - -
ur

10 Batauga 42,00 8,00 - -


ut

11 Siompu - - - -
12 Siompu Barat - - - -
//b

13 Kadatua 10,00 - - -
s:

14 Kapontori 62,00 61,35 7,00 -


tp

15 Gu 2,00 - - -
16 Sangia Wambulu - - - -
ht

17 Lakudo 77,00 - 1,00 -


18 Mawasangka 7,00 2,00 4,00 -
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - -
21 Talaga Raya - - - -
2011 523,00 827,00 73,00 44,00
Jumlah 2010 523,00 827,00 73,00 44,00
2009 519,00 827,00 73,00 44,50
2008 517,00 809,00 66,00 9,00
Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 201

Tabel 5.5.3.
Jumlah Petani Pekebun Menurut Jenis Tanaman
Tiap Kecamatan Tahun 2011

Petani Pekebun ( KK )
Kecamatan Aren/ Asam Jambu
Cengkeh
Enau Jawa Mete

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu - - 91 747
2 Lasalimu Selatan 7 - 12 1.168

.
ps
3 Siontapina 19 - 85 645
4 Pasarwajo 8 - 88 1.923

.b
5 Wabula - - - 432
6 Wolowa - ab - 68 597
7 Sampolawa - - - 1.695
k
ur

8 Batu Atas - - - 12
9 Lapandewa - - - 320
ut

10 Batauga 24 186 - 2.200


//b

11 Siompu - - - 122
12 Siompu Barat - - - 20
s:

13 Kadatua - 18 - 28
tp

14 Kapontori - 85 4 703
ht

15 Gu - 365 - 1.804
16 Sangia Wambulu - 11 - 130
17 Lakudo 20 55 - 490
18 Mawasangka 73 205 - 1.886
19 Mawasangka Timur - - - 120
20 Mawasangka Tengah - 6 - 210
21 Talaga Raya - - - 110

Jumlah 151 931 348 15.362

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 202

Lanjutan Tabel 5.5.3.

Petani Pekebun ( KK )
Kecamatan Kelapa Kelapa
Kakao Kapuk
Dalam Hybrida
(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 1.168 257 616 155
2 Lasalimu Selatan 1.414 564 557 129

.
go
3 Siontapina 486 169 451 125
4 Pasarwajo 935 331 350 352

.
ps
5 Wabula - - 217 52
6 Wolowa

.b
206 190 80 -
7 Sampolawa 195 209 271 34
8 Batu Atas -
kab - 66 -
9 Lapandewa - 43 46 -
ur

10 Batauga 40 326 788 241


ut

11 Siompu - - 51 -
12 Siompu Barat - - 37 -
//b

13 Kadatua - 157 395 -


s:

14 Kapontori 795 211 557 93


15 G u
tp

15 - 504 122
16 Sangia Wambulu 10 - 255 -
ht

17 Lakudo - 286 447 714


18 Mawasangka 73 83 750 110
19 Mawasangka Timur - - 90 90
20 Mawasangka Tengah - - 80 52
21 Talaga Raya - - 62 -

Jumlah 5.337 2.826 6.670 2.269

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 203

Lanjutan Tabel 5.5.3.

Petani Pekebun ( KK )
Kecamatan Jumlah
Kemiri Kopi Lada Pala

(1) (10) (11) (12) (13) (14)

id
1 Lasalimu 216 303 115 - 3.668
2 Lasalimu Selatan 125 152 8 1 4.137

.
go
3 Siontapina 158 211 5 4 2.358
4 Pasarwajo 182 305 170 6 4.650

.
ps
5 Wabula - - - - 701
6

.b
Wolowa 31 42 6 11 1.231
7 Sampolawa 390 395 - - 3.189
8 Batu Atas
k
- ab - - - 78
9 Lapandewa - - - - 409
ur

10 Batauga 222 17 - - 4.044


ut

11 Siompu - - - - 173
12 Siompu Barat - - - - 57
//b

13 Kadatua 8 - - - 606
s:

14 Kapontori 303 174 20 - 2.945


tp

15 Gu 13 - - - 2.823
16 Sangia Wambulu - - - - 406
ht

17 Lakudo 29 - 6 - 2.047
18 Mawasangka 8 16 20 - 3.224
19 Mawasangka Timur - - - - 300
20 Mawasangka Tengah - - - - 348
21 Talaga Raya - - - - 172

Jumlah 1.685 1.615 350 22 37.566

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 204

Tabel 5.5.4.
Jumlah Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman
Tiap Kecamatan Tahun 2011

Produksi (Ton)
Kecamatan Aren/ Asam Jambu
Cengkeh
Enau Jawa Mete

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu - - - 65,56
2 Lasalimu Selatan - - 0,95 8,00

.
ps
3 Siontapina - - 0,85 15,92
4 Pasarwajo - - 2,75 21,50

.b
5 Wabula - - - 20,05
6 Wolowa - ab - 3,25 28,00
7 Sampolawa - - - 13,42
k
ur

8 Batu Atas - - - 0,04


9 Lapandewa - - - 2,75
ut

10 Batauga 0,50 26,20 - 58,10


//b

11 Siompu - - - 1,65
12 Siompu Barat - - - -
s:

13 Kadatua - 0,95 - 0,12


tp

14 Kapontori - - - 4,05
ht

15 Gu - 6,14 - 26,50
16 Sangia Wambulu - 2,45 - 2,35
17 Lakudo 6,00 150,50 - 62,71
18 Mawasangka 1,53 4,18 - 95,50
19 Mawasangka Timur - - - 42,00
20 Mawasangka Tengah - - - 45,00
21 Talaga Raya - - - 2,30

Jumlah 8,03 190,42 7,80 515,52

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 205

Lanjutan Tabel 5.5.4.

Produksi (Ton)
Kecamatan Kelapa Kelapa
Kakao Kapuk
Dalam Hybrida
(1) (6) (7) (8) (9)

id
1 Lasalimu 75,08 30,00 265,00 25,43
2 Lasalimu Selatan 90,15 9,83 61,20 12,21

.
go
3 Siontapina 82,05 2,34 49,52 11,25
4 Pasarwajo 50,18 10,93 114,00 7,50

.
ps
5 Wabula - - 25,79 0,58
6

.b
Wolowa 86,80 9,30 45,11 -
7 Sampolawa 8,05 5,22 28,80 5,00
8 Batu Atas
k ab - - 4,62 -
9 Lapandewa - - 3,89 -
ur

10 Batauga 2,55 15,87 47,25 2,12


ut

11 Siompu - - 15,20 -
12 Siompu Barat - - 4,90 -
//b

13 Kadatua - - 35,56 -
s:

14 Kapontori 71,00 3,64 23,00 2,56


tp

15 Gu 0,628 4,25 14,50 2,95


16 Sangia Wambulu 0,29 - 2,55 -
ht

17 Lakudo - 2,75 53,44 0,20


18 Mawasangka 9,12 5,12 279,55 0,22
19 Mawasangka Timur - - 5,75 -
20 Mawasangka Tengah - - 6,78 1,01
21 Talaga Raya - - 2,50 -

Jumlah 475,95 99,25 1.088,91 71,03

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 206

Lanjutan Tabel 5.5.4.

Produksi ( Ton)
Kecamatan
Kemiri Kopi Lada Pala

(1) (10) (11) (12) (13)


1 Lasalimu 23,56 74,23 5,45 -

id
2 Lasalimu Selatan - 21,57 060 - -

.
go
3 Siontapina 6,50 3,54 0,35 -
4 Pasarwajo 17,25 57,00 3,97 0,40

.
ps
5 Wabula - - - -
6 Wolowa 5,56 4,58 0,32 1,95

.b
7 Sampolawa 55,50 22,05 - -
8 Batu Atas - ab - - -
9
k
Lapandewa - - - -
ur

10 Batauga 5,50 2,45 - -


11 Siompu - - - -
ut

12 Siompu Barat - - - - -
//b

13 Kadatua - - - -
s:

14 Kapontori 4,42 1,56 - -


15 Gu - - - -
tp

16 Sangia Wambulu - - - - -
ht

17 Lakudo 3,15 - 0,30 - -


18 Mawasangka - 0,59 1,30 - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - -
21 Talaga Raya - - - - -

Jumlah 121,53 187,57 12,29 2,35

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 207

Tabel 5.5.5.

Jumlah Produksi Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman


Serta Jumlah Kepala Keluarga Petani Tahun 2011

Produksi Kepala
Jenis Tanaman (Ton ) Keluarga

id
2010 2011 2010 2011

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
1 Aren / Enau 9,00 8,03 151 151

.b
2 Asam Jawa 184,00 190,42 931 931
3 Cengkeh 7,00
k ab 7,80 168 348
ur

4 Jambu Mete 510,00 515,25 15.362 15.362


ut

5 Kakao 468,00 475,95 5.337 5.337


//b

6 Kapuk 98,00 99,25 2.826 2.826


s:
tp

7 Kelapa Dalam 1.085,00 1.088,91 6.670 6.670


ht

8 Kelapa Hibrida 66,00 71,03 2.179 2.179


9 Kemiri 122,00 121,53 1.685 1.685

10 Kopi 164,00 187,57 1.621 1.621


11 Lada 12,00 12,29 350 350
12 Pala 2,00 2,35 22 22
13 Vanili - - 10 10
14 Jarak Pagar 102,00 102,50 305 305

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 208

5.6. Peternakan

Tabel 5.6.1.
Populasi Ternak Besar di Kabupaten Buton
Menurut Jenisnya Tahun 2009– 2011

Jenis Ternak 2009 2010 2011

. id
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
.b
k ab
1 Sapi 5.349 7.823 10.258
ur
ut
//b
s:

2 Kerbau 2 - 8
tp
ht

3 Kuda - - -

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 209

Tabel 5.6.2.
Populasi Ternak Kecil di Kabupaten Buton
Menurut Jenisnya Tahun 2009- 2011

Jenis Ternak 2009 2010 2011

id
(1) (2) (3) (4)

.
. go
ps
.b
1 Kambing ab
18.750
k
20.166 20.229
ur
ut
//b

2 Domba - - -
s:
tp
ht

3 Babi 418 451 478

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 210

Tabel 5.6.3.
Populasi Ternak Unggas di Kabupaten Buton
Menurut Jenisnya Tahun 2009– 2011

Jenis Ternak 2009 2010 2011

. id
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
.b
k ab
1 Ayam Buras 439.519 461.496 452.192
ur
ut
//b
s:

2 Ayam Ras 11.700 15.500 23.850


tp
ht

3 Itik/Bebek 58.638 58.823 56.743

Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 211

Tabel 5.6.4.
Realisasi Vaksinasi Ternak Menurut Jenis Vaksin Dirinci
Tiap Kecamatan Tahun 2011

Flu
Kecamatan Eliminasi Rabies SE ND CRD Burung/
Al

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
go
1 Lasalimu 60 - - 500 - -
2 Lasalimu Selatan 235 - 50 800 - -

.
ps
3 Siontapina 167 - - 1.400 - -
4 Pasarwajo 690 - 100 4.800 - -

.b
5 Wabula 250 - - 1.800 - -
6 Wolowa 400
k ab- 50 500 - -
7 Sampolawa 360 - 4 1.000 - -
ur

8 Lapandewa - - - - - -
ut

9 Batuatas 103 - - - - -
10 Batauga 107 - 36 10.000 - -
//b

11 Siompu - - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - - -
tp

13 Kadatua - - - - - -
14 Kapontori 150 - 230 6.000 - -
ht

15 G u 300 - 100 500 - -


16 Sangia Wambulu 300 - - 200 - -
17 Lakudo 300 - 27 10.350 - -
18 Mawasangka 400 - - 4.800 - -
19 Mawasangka Timur 150 - - 300 - -
20 Mawasangka Tengah 212 - - 200 - -
21 Talaga Raya 0 - - - - -
2011 4.184 - 597 43.150 - -
2010 4.600 588 1.260 20.173 7.202 -
Jumlah 2009 2.591 150 500 20.000 3.000 -
2008 6.880 1.659 3.790 51.164 9.283 9.500
Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 212

Tabel 5.6.5.
Populasi Ternak Besar dan Kecil Menurut Jenisnya
Tiap Kecamatan Tahun 2011

Ternak Besar
Kecamatan
Sapi Kerbau Kuda

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Lasalimu 701 - -
2 Lasalimu Selatan 1.359 - -

.
ps
3 Siontapina 433 - -
4 Pasarwajo 882 - -

.b
5 Wabula - - -
6 Wolowa 370 ab - -
7
k
Sampolawa 344 - -
ur

8 Lapandewa - - -
9 Batu atas - - -
ut

10 Batauga 806 - -
//b

11 Siompu - - -
s:

12 Siompu Barat - - -
13 Kadatua - - -
tp

14 Kapontori 2.116 8 -
ht

15 Gu 277 - -
16 Sangia Wambulu 185 - -
17 Lakudo 801 - -
18 Mawasangka 1.493 - -
19 Mawasangka Timur 275 - -
20 Mawasangka Tengah 204 - -
21 Talaga Raya 12 - -
Jumlah 2011 10.258 8 -
2010 7.823 - -
2009 5.352 2 -
2008 5.098 4 -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 213

Lanjutan Tabel 5.6.5.

Ternak Kecil
Kecamatan
Kambing Domba Babi

(1) (5) (6) (7)

id
1 Lasalimu 212 - -
2 Lasalimu Selatan 1.498 - 42

.
go
3 Siontapina 981 - -
4 Pasarwajo 1.136 - -

.
ps
5 Wabula 303 - -
6

.b
Wolowa 255 - -
7 Sampolawa 1.843 - -
8 Lapandewa
k ab 1.380 - -
9 Batuatas 476 - -
ur

10 Batauga 695 - -
ut

11 Siompu 2.642 - -
12 Siompu Barat 2.573 - -
//b

13 Kadatua 644 - -
s:

14 Kapontori 276 - 436


tp

15 Gu 625 - -
16 Sangia Wambulu 356 - -
ht

17 Lakudo 1.654 - -
18 Mawasangka 1.094 - -
19 Mawasangka Timur 372 - -
20 Mawasangka Tengah 305 - -
21 Talaga Raya 909 - -
2011 20.229 - 478
Jumlah 2010 20.166 - 451
2009 18.750 - 418
2008 17.674 - 394
Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 214

Tabel 5.6.6.
Populasi Ternak Unggas Menurut Jenisnya
Tiap Kecamatan Tahun 2011 (Ekor)

Ayam Ayam Ras Ayam Ras Itik/


Kecamatan
Buras Petelur Pedaging Bebek

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 44.441 - 500 1.074
2 Lasalimu Selatan 38.556 - - 1.287

.
ps
3 Siontapina 33.704 - - 1.627
4 Pasarwajo 15.425 - 6000 1.386

.b
5 Wabula 6.112 - 1.600 1.097
6 Wolowa 6.916
k ab- 450 323
7 Sampolawa 24.079 - 1.500 1.248
ur

8 Lapandewa 12.379 - - 194


ut

9 Batuatas 5.540 - - 478


10 Batauga 9.134 - 6.300 489
//b

11 Siompu 19.742 - - 1.063


s:

12 Siompu Barat 16.422 - - 1.958


tp

13 Kadatua 13.835 - - 6.052


14 Kapontori 42.073 - 2.500 1.335
ht

15 G u 16.202 - - 1.016
16 Sangia Wambulu 7.809 - - 901
17 Lakudo 28.851 - 2.500 8.851
18 Mawasangka 45.203 - 3.000 14.755
19 Mawasangka Timur 15.605 - - 7.113
20 Mawasangka Tengah 41.452 - - 883
21 Talaga Raya 8.712 - - 3.613
2011 452.192 - 23.850 56.743
Jumlah 2010 461.495 225 15.500 58.823
2009 439.519 - 14.500 58.638
2008 426.385 0 10.200 50.838
Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 215

Tabel 5.6.7.
Banyaknya Ternak Besar dan Kecil Yang Dipotong
Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan Tahun 2011

Ternak Besar
Kecamatan
Sapi Kerbau Kuda

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Lasalimu 10 - -
2 Lasalimu Selatan 11 - -

.
ps
3 Siontapina 6 - -
4 Pasarwajo 41 1 -

.b
5 Wabula 16 1 -
6 Wolowa
k ab 11 - -
7 Sampolawa 13 - -
ur

8 Batu Atas - - -
9
ut

Lapandewa 1 - -
10 Batauga 4 - -
//b

11 Siompu - - -
s:

12 Siompu Barat - - -
13
tp

Kadatua - - -
14 Kapontori 4 - -
ht

15 Gu 48 - -
16 Sangia Wambulu 18 - -
17 Lakudo 69 - -
18 Mawasangka 23 - -
19 Mawasangka Timur 3 - -
20 Mawasangka Tengah 5 - -
21 Talaga Raya 23 - -

2011 306 2 -
Jumlah 2010 214 - -
2009 379 - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 216

Lanjutan Tabel 5.6.7.

Ternak Kecil
Kecamatan
Kambing Domba Babi

(1) (5) (6) (7)

id
1 Lasalimu 53 - -
2 Lasalimu Selatan 25 - 21

.
go
3 Siontapina 50 - -
4 Pasarwajo 77 - -

.
ps
5 Wabula 6 - -
6 4

.b
Wolowa - -
7 Sampolawa 122 - -
8 Batu Atas
k ab
16 - -
9 Lapandewa 19 - -
ur

10 Batauga 7 - -
ut

11 Siompu 122 - -
12 Siompu Barat 15 - -
//b

13 Kadatua 99 - -
s:

14 Kapontori 32 - 30
tp

15 Gu 7 - -
16 Sangia Wambulu 10 - -
ht

17 Lakudo 56 - -
18 Mawasangka 146 - -
19 Mawasangka Timur 28 - -
20 Mawasangka Tengah 4 - -
21 Talaga Raya 132 - -
2011 1.030 - 51
Jumlah 2010 917 - 132
2009 648 - -
Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 217

Tabel 5.6.8.
Banyaknya Ternak Unggas Yang Dipotong Menurut Jenisnya
Tiap Kecamatan Tahun 2011 (Ekor)

Ayam Ayam Ras Ayam Ras Itik/


Kecamatan
Buras Petelur Pedaging Bebek

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 64.669 112 450 625
2 Lasalimu Selatan 56.106 - - 749

.
ps
3 Siontapina 49.045 - - 1.063
4 Pasarwajo 22.446 - 3.600 807

.b
5 Wabula 12.861 - - 1.067
6 Wolowa 11.520
k ab - - 188
7 Sampolawa 37.950 - 450 785
ur

8 Lapandewa 8.062 - - 278


ut

9 Batuatas 18.013 - - 112


10 Batauga 13.291 - 3.240 284
//b

11 Siompu 28.744 - - 618


s:

12 Siompu Barat 23.896 - - 898


tp

13 Kadatua 20.133 - - 3.522


14 Kapontori 61.224 - 1.620 777
ht

15 G u 49.462 - - 865
16 Sangia Wambulu 11.361 - - 408
17 Lakudo 41.233 - 1.350 5.152
18 Mawasangka 65.778 - 3.240 4.335
19 Mawasangka Timur 22.708 - - 4.140
20 Mawasangka Tengah 60.319 - - 514
21 Talaga Raya 12.678 - - 2.103
2011 691.499 112 13.950 29.290
Jumlah 2010 659.278 - 11.232 35.183
2009 639.577 - 9.792 30.503
Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 218

Tabel 5.6.9.
Produksi Hasil Peternakan Lainnya Menurut Jenisnya
Tiap Kecamatan Tahun 2011

Telur Ayam Telur Ayam Telur Itik/


Jenis Tanaman Buras Ras Bebek
(Butir) (Butir) (Butir)

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Lasalimu 489.792 - 75.024

.
2 Lasalimu Selatan 517.356 - 89.928

ps
3 Siontapina 392.364 - 127.584

.b
4 Pasarwajo 179.568 - 96.840
5
6
Wabula
Wolowa
102.888
92.160
k ab -
-
128.088
22.536
ur

7 Sampolawa 303.600 - 94.176


8 Lapandewa 144.108 - 13.392
ut

9 Batuatas 64.500 - 33.408


//b

10 Batauga 106.332 - 34.128


s:

11 Siompu 229.836 - 74.232


12
tp

Siompu Barat 191.172 - 107.784


13 Kadatua 161.064 - 93.240
ht

14 Kapontori 489.792 - 93.240


15 Gu 395.700 - 103.824
16 Sangia Wambulu 90.912 - 48.960
17 Lakudo 335.868 - 618.264
18 Mawasangka 526.224 - 520.200
19 Mawasangka Timur 181.668 - 496.872
20 Mawasangka Tengah 482.556 - 61.704
21 Talaga Raya 101.424 - 252.360
Jumlah 2011 5.578.884 - 3.185.784
2010 659.278 - 11.232
2009 639.577 - 9.792
Sumber : Dinas Pertanian Kab. Buton; *) Produksi dalam kg

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 219

5.7. Perikanan

Tabel 5.7.1.

Produksi Perikanan Laut dan Darat Tahun


2005 - 2011 ( Ton )

Perikanan Budidaya

id
Perikanan
Kecamatan Laut Jumlah
Laut Kerapu

.
go
Mabe R.Laut
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
ps
.b
2005 89.852,19
k ab 16,8 7.078,00 15.071,88 112.018,87
ur
ut

2006 118.202,80 - 249,5 17.205,39 135.657,69


//b
s:

2007 119.825,63 4,35 498,99 18.357,49 138.686,46


tp
ht

2008 120.229,80 14,79 501,62 18.530,65 139.276,86

2009 116.260,21 11,33 262,63 11.363,83 127.898,00

2010 122.820,21 12,05 372,23 13.845,31 137.049,80

2011 124.701,07 187,2 547,85 21.707,41 147.143,52

Sumber : Dinas Kelautan & Perikanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 220

Tabel 5.7.2.

Produksi Perikanan Laut dan Darat Dirinci


Menurut Kecamatan Tahun 2011 ( Ton )

Perikanan Budidaya
Perikanan
Kecamatan Laut Jumlah
Laut Kerapu
Mabe R.Laut

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
1 Lasalimu 3.164,38 3,6 - 955,86 4.123,84

go
2 Lasalimu Selatan 2.608,23 - - 280,41 2.888,64

.
3 Siontapina 4.178,40 - - - 4.178,40

ps
4 Pasarwajo 5.946,85 - - - 5.946,85

.b
5 Wabula 2.119,30 - - - 2.119,30
6 Wolowa 926,57 -
k ab - - 926,57
7 Sampolawa 9.627,16 - - 488,61 10.115,77
ur

8 Lapandewa 4.842,37 - - 616,47 5.458,84


ut

9 Batuatas 5.283,26 - - - 5.283,26


//b

10 Batauga 4.260,93 - - 1.497,73 5.758,66


11 Siompu 5.081,33 - - - 5.081,33
s:

12 Siompu Barat 2.712,30 - - 274,36 2.986,66


tp

13 Kadatua 19.636,73 - - 699,40 20.336,13


ht

14 Kapontori 9.713,52 - 547,85 1.945,24 12.206,60


15 G u 2.785,70 - - 2.243,54 5.029,24
16 Sangia Wambulu 2.445,32 - - 1.174,08 3.619,40
17 Lakudo 12.261,59 183,6 - 2.550,07 14.995,26
18 Mawasangka 15.876,36 - - 4.442,75 20.319,11
19 Mawasangka Timur 2.142,10 - - 1.418,88 3.560,98
20 Mawasangka 4.981,16 - - 2.136,52 7.117,68
21 Tengah
Talaga Raya 4.107,51 - - 983,49 5.091,00
Jumlah 124.701,07 187,20 547,85 21.707,41 147.143,52
Sumber : Dinas Kelautan & Perikanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 221

Tabel 5.7.3.
Jumlah Alat Penangkap Ikan Menurut Jenisnya
Per Kecamatan Tahun 2011

Pukat Pukat Jaring Jaring


Kecamatan
Kantong Cincin Insang Angkat

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 1 - 228 2
2 Lasalimu Selatan - 6 147 -

.
ps
3 Siontapina - 8 153 -

.b
4 Pasarwajo 23 8 268 45
5
6
Wabula
Wolowa
k ab -
-
-
-
116
179
-
-
7 Sampolawa - 3 256 16
ur

8 Lapandewa - - 165 -
ut

9 Batuatas 64 - - -
//b

10 Batauga - 3 215 -
s:

11 Siompu - 5 454 -
tp

12 Siompu Barat - - 205 -


13 Kadatua - 65 246 -
ht

14 Kapontori - - 928 45
15 Gu - - 136 13
16 Sangia Wambulu - 5 172 14
17 Lakudo - - 1.242 74
18 Mawasangka 163 7 72 195
19 Mawasangka Timur 74 - 174 5
20 Mawasangka Tengah - - 269 -
21 Talaga Raya - - 165 3
Jumlah 325 110 412

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 222

Lanjutan Tabel 5.7.3.

Lain
Kecamatan Pancing Perangkap

(1) (2) (3) (4)


1 Lasalimu 166 60 -

id
2 Lasalimu Selatan 975 318 -

.
3 Siontapina 1.039 136 -

go
4 Pasarwajo 355 75 -

.
ps
5 Wabula 174 49 -
6 Wolowa 185 588 -

.b
7 Sampolawa 412 - -
8 Lapandewa 354
k ab - -
9 Batuatas 333 188 -
ur

10 Batauga 982 99 -
ut

11 Siompu 605 109 -


//b

12 Siompu Barat 515 71 -


13 Kadatua 665 212 -
s:

14 Kapontori 415 473 4


tp

15 Gu 435 90 -
ht

16 Sangia Wambulu 345 112 -


17 Lakudo 251 1.150 -
18 Mawasangka 293 354 -
19 Mawasangka Timur 250 190 6
20 Mawasangka Tengah 215 134 -
21 Talaga Raya 422 1.420 -
Jumlah 9.386 5.828 10
Sumber : Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 223

Tabel 5.7.4.
Jumlah RTP Tangkap, Nelayan, RTP Budidaya dan Jumlah Pembudidaya
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Penangkapan Budidaya
Kecamatan
Tangkap Jumlah Budidaya Jumlah

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 395 849 199 692

.
ps
2 Lasalimu Selatan 344 1.379 16 52
3 Siontapina 449 1.795 - -

.b
4 Pasarwajo 417 1.659 - -
5
6
Wabula
Wolowa
k ab 155
270
633
1.127
-
-
-
-
7 Sampolawa 471 1.923 68 235
ur

8 Lapandewa 295 1.153 59 186


ut

9 Batuatas 155 627 - -


10 Batauga 397 1.623 360 1.251
//b

11 Siompu 375 1.539 - -


s:

12 Siompu Barat 301 1.243 35 126


13 Kadatua 275 1.135 105 409
tp

14 Kapontori 384 1.454 459 2.089


ht

15 Gu 346 1.419 425 1.689


16 Sangia Wambulu 293 1.195 274 1.088
17 Lakudo 633 3.145 691 2.807
18 Mawasangka 1.109 4.365 693 2.248
19 Mawasangka Timur 325 1.303 299 1.153
20 Mawasangka Tengah 234 1.045 446 1.772
21 Talaga Raya 289 1.079 116 403

2011 7.912 31.690 4.245 16.200


Jumlah
2010 7.785 31.766 4.166 15.957
Sumber :

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 224

Tabel 5.7.6.
Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor (ton)
Di Kabupaten Buton Tahun 2011

P.Laut P.Umum Jumlah


Kecamatan

id
2011 2011 2011

.
(1) (2) (3) (4)

go
1. Lasalimu 3.164,38 - 3.164,38

.
ps
2. Lasalimu Selatan 2.608,23 - 2.608,23
3. Siontapina 4.178,40 - 4.178,40

.b
4. Pasarwajo 5.94,85 - 5.94,85
5.
6.
Wabula
Wolowa
2.119,30
926,57
k ab -
-
2.119,30
926,57
7. Sampolawa 9.627,16 - 9.627,16
ur

8. Lapandewa 4.842,37 - 4.842,37


ut

9. Batu Atas 5.283,26 - 5.283,26


10. Batauga 4.260,93 - 4.260,93
//b

11. Siompu 5.081,33 - 5.081,33


s:

12. Siompu Barat 2.712,30 - 2.712,30


13. Kadatua 19.636,73 - 19.636,73
tp

14. Kapuntori 9.713,52 - 9.713,52


ht

15. Gu 2.785,70 - 2.785,70


16. Sangia Wambulu 2.445,32 - 2.445,32
17. Lakudo 12.261,59 - 12.261,59
18. Mawasangka 15.876,36 - 15.876,36
19. Mawasangka Timur 2.142,10 - 2.142,10
20. Mawasangka Tengah 4.981,16 - 4.981,16
21. Talaga Raya 4.107,51 - 4.107,51

Jumlah 124.701,07 - 124,701.07


Sumber : Dinas kelautan dan Perikanan

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 225

Tabel 5.7.5.

Jumlah Perahu, Kapal Penangkap Ikan


Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan Tahun 2011

Motor Perahu Tanpa Kapal


Kecamatan
temple Motor Motor

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Lasalimu 126 286 17
2 Lasalimu Selatan 142 185 43

.
ps
3 Siontapina 253 74 33

.b
4 Pasarwajo 239 220 19
5 Wabula 43 134 5
6 Wolowa
k ab
51 225 23
7 Sampolawa 237 218 90
ur

8 Lapandewa 108 142 79


ut

9 Batuatas 65 175 94
//b

10 Batauga 134 315 38


11 Siompu 126 221 27
s:

12 Siompu Barat 121 167 35


tp

13 Kadatua 124 198 66


ht

14 Kapontori 256 150 23


15 Gu 115 239 14
16 Sangia Wambulu 86 192 8
17 Lakudo 292 343 7
18 Mawasangka 452 329 7
19 Mawasangka Timur 86 231 -
20 Mawasangka Tengah 82 162 6
21 Talaga Raya 234 74 5
Jumlah 3.372 4.280 639
Sumber : Dinas Kelautan & Perikanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 226

5.8. Kehutanan
Tabel 5.8.1.

Luas Areal, Produksi dan Nilai Produksi Rotan


Dirinci Menurut Kecamatan Tahun 2011

Luas Rotan Rotan


Kecamatan Areal Nilai Produksi
Batang Lambang

id
(Ha) (Ton) (Ton) ( Rp.)

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Lasalimu 1.050 110.000 10.000 47.000.000

.
ps
2 Lasalimu Selatan 450 68.000 12.000 30.000.000

.b
3 Siontapina - - - -
4 Pasarwajo - - - -
5 Wabula -
k ab - - -
6 Wolowa - - - -
ur

7 Sampolawa 150 20.000 8.000.000


ut

8 Batu Atas - - - -
//b

9 Lapandewa - - - -
s:

10 Batauga 450 180.000 - 72.000.000


tp

11 Siompu - - - -
12 Siompu Barat - - - -
ht

13 Kadatua - - - -
14 Kapontori 900 170.000 30.000 77.000.000
15 Gu - - - -
16 Sangia Wambulu - - - -
17 Lakudo - - - -
18 Mawasangka - - - -
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - -
21 Talaga Raya - - - -
Jumlah 600 548.000 52.000 234.800.000
Sumber : Dinas Kehutanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 227

Tabel 5.8.2.
Produksi Kayu Menurut Jenisnya Dirinci
Per Kecamatan Tahun 2011 ( M3 )

K. Rimba
Kayu Jati Jumlah
Kecamatan Campuran
Logs Gergajian Logs Gergajian
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

. id
1 Lasalimu - - 7.381,08 - 7.831,08

go
2 Lasalimu Selatan 236,801 - 1.645,35 - 1.891,151

.
3 Siontapina - - 990,31 - 990,31

ps
4 Pasarwajo - - 200,75 - 200,75

.b
5 Wabula - - - - -
6 Wolowa 82,870 ab - 618,94 - 701,81
7 Sampolawa - - - - -
k
ur

8 Batu Atas - - - - -
ut

9 Lapandewa - - - - -
10 Batauga 98,045 - - - 98,045
//b

11 Siompu - - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - - -
tp

13 Kadatua - - - - -
ht

14 Kapontori - - 4.546,24 - 4.546,24


15 Gu 242,48 691,289 - - 933,7673
16 Sangia Wambulu - - - - -
17 Lakudo - - - - -
18 Mawasangka - - - - -
19 Mawasangka Timur - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - -
21 Talaga Raya - - - - -
Jumlah 660,194 691,289 15.841,67 - 17.193,1533
Sumber : Dinas Kehutanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 228

Tabel 5.8.3.

Nilai Produksi Kayu Menurut Jenisnya Dirinci


Per Kecamatan Tahun 2011 (Rp.)

Kayu Jati
Kecamatan

id
Logs Gergajian

.
go
(1) (2) (3)
1 Lasalimu - -

.
ps
2 Lasalimu Selatan 189.440.800 -
3 Siontapina - -

.b
4 Pasarwajo - -
5 Wabula
k ab - -
6 Wolowa 66.296.000 -
ur

7 Sampolawa - -
ut

8 Batu Atas - -
9 Lapandewa - -
//b

10 Batauga 78.436.000 -
s:

11 Siompu - -
tp

12 Siompu Barat - -
13 Kadatua - -
ht

14 Kapontori - -
15 Gu 193.982.400 829.547.160
16 Sangia Wambulu - -
17 Lakudo - -
18 Mawasangka - -
19 Mawasangka Timur - -
20 Mawasangka Tengah - -
21 Talaga Raya - -
Jumlah 528.155.200 829.547.160

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 229

Lanjutan Tabel 5.8.3.

K. Rimba
Kecamatan Campuran Jumlah
Logs Gergajian
(1) (4) (5) (6)

id
1 Lasalimu 3.132.432.000 - 3.132.432.000
2 Lasalimu Selatan 661.740.000 - 661.740.000

.
go
3 Siontapina 396.124.000 - 396.124.000
4 Pasarwajo

.
80.300.000 - 80.300.000

ps
5 Wabula - - -

.b
6 Wolowa 247.576.000 - 247.576.000
7 Sampolawa - - -
8 Batu Atas
k ab
- - -
9 Lapandewa - - -
ur

10 Batauga - - -
ut

11 Siompu - - -
//b

12 Siompu Barat - - -
13 Kadatua - - -
s:

14 Kapontori 1.818.496.000 - 1.818.496.000


tp

15 Gu - - -
ht

16 Sangia Wambulu - - -
17 Lakudo - - -
18 Mawasangka - - -
19 Mawasangka Timur - - -
20 Mawasangka Tengah - - -
21 Talaga Raya - - -
Jumlah 6.336.668.000 - 6.336.668.000

Sumber : Dinas Kehutanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 230

Tabel 5.8.4.

Luas Kawasan yang Telah Ditetapkan Menurut Fungsinya


Tiap Kecamatan Tahun 2011 (Ha)

Hutan
Kecamatan HPB HPT HL Wisata HPK Jumlah

id
/ PPA

.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Lasalimu 5.280 5.253 2.695 810 4.290 18.328

.
ps
2 Lasalimu Selatan 4.720 8.089 2.805 945 - 16.559
3 Siontapina - - - - - -

.b
4 Pasarwajo 8.500 2.000 10.000 13.500 - 34.000
5 Wabula -
k- ab - - - -
6 Wolowa - - - - - -
ur

7 Sampolawa 7.600 5.400 5.100 - - 18.100


ut

8 Batu Atas - - - - - -
9 Lapandewa - - - - - -
//b

10 Batauga 6.400 1.600 1.900 - - 9.900


s:

11 Siompu - - - - - -
tp

12 Siompu Barat - - - - - -
13 Kadatua - - - - - -
ht

14 Kapontori 9.420 1.000 2.700 14.065 4.500 31.685


15 Gu 38 - 3.500 - 709 4.247
16 Sangia Wambulu - - - - - -
17 Lakudo - - 5.600 - 840 6.440
18 Mawasangka 7.000 - 1.250 - 2.700 10.950
19 Mawasangka Timur - - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - - - -
21 Talaga Raya - 2.500 125 - - 2.625
Jumlah 48.958 25.842 35.675 29.320 13.039 152.834
Sumber : Dinas Kehutanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 231

Tabel 5.8.5
Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang telah Ditetapkan
di Kabupaten Buton Tahun 2010-2011(Ha)

Jenis Hutan Tahun


No
Kind of forest 2010 2011

id
(1) (2) (3) (4)

.
. go
1 Hutan Produksi 48.958 48.958

ps
Productive Forest

.b
2 Hutan Produksi Terbatas
k ab 25.842 25.842
Limited Forest
ur
ut

3 Hutan Lindung 35.675 35.675


//b

Sheltired Forest
s:
tp

4 Hutan Suaka Alam


ht

- Hutan Suaka Margasatwa 28.510 28.510


- Hutan Cagar Alam 810 810

5 Hutan Produksi yang dapat dikonversi 13.039 13.039


Productive Forest can be Converted

6 Hutan Kawasan Perairan - -

Jumlah / Total 152.834 152.834

Sumber : Dinas Kehutanan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Pertanian 232

. id
go
.
ps
.b
ab
k
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


INDUSTRI, LISTRIK,
PERTAMBANGAN,
& AIR MINUM

. id
go
.
ps
6
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht
Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 235

BAB VI
INDUSTRI, PERTAMBANGAN
LISTRIK & AIR MINUM

PENJELASAN TEKNIS

Bab ini menyajikan data serta ulasan secara ringkas hasil kegiatan

id
pembangunan pada sektor-sektor industri, pertambangan, listrik dan air minum

.
go
di Kabupaten Buton.

.
ps
6.1. Industri

.b
Sebagaimana yang diamanatkan oleh GBHN, pembangunan di bidang
industri ditujukan untuk memperluas kesempatan kerja, meningkatkan ekspor,
ab
menunjang pembangunan daerah serta memanfaatkan sumber alam dan sumber
k
daya manusia. Sejalan dengan itu, maka dewasa ini pemerintah memberikan
ur

kesempatan yang seluas-luasnya kepada masyarakat untuk membuka berbagai


kegiatan dalam bidang industri.
ut
//b

Penyajian data tentang industri ini dikelompokkan menurut banyaknya


tenaga kerja yang bekerja pada industri terbesar yaitu : industri besar dan sedang,
s:

industri kecil dan mikro. Industri yang memiliki tenaga kerja 100 orang atau
tp

lebih diklasifikasikan sebagai industri besar, 20 sampai dengan 99 orang


ht

diklasifikasikan sebagai industri sedang, 5 (lima) sampai dengan 19 orang


diklasifikasikan sebagai industri kecil dan kurang dari lima orang adalah industri
mikro.

Data perusahaan industri yang disajikan, diperoleh dari dua sumber, yaitu
dari hasil Survei Industri Besar dan sedang tahun 2009 dan dari dinas
perindustrian dan perdagangan kabupaten Buton.

1. Pengumpulan data industri besar dan sedang dilakukan melalui Survei


Industri Besar dan sedang dilaksanakan setiap tahun secara lengkap
(sensus) sejak tahun 1975. Survei Industri Besar dan Sedang mencakup
semua perusahaan industri yang mempunyai tenaga kerja 20 orang atau
lebih dengan menggunakan kuisioner II A.

2. Klasifikasi industri yang digunakan dalam survei ini berdasar kepada


Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). KBLI adalah

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 236

klasifikasi lapangan usaha yang berdasar kepada Internal Standard


Industrial Classification of All Economic Activities (ISIC)” revisi 3 yang
telah disesuaikan dengan kondisi Indonesia.

3. Industri pengolahan adalah suatu kegiatan ekonomi yang melakukan


kegiatan mengubah suatu barang dasar secara mekanis, kimia, atau
dengan tangan sehingga menjadi barang jadi/setengah jadi, dan atau
barang yang kurang nilainya menjadi barang yang lebih tinggi nilainya,
dan sifatnya lebih dekat kepada pemakai akhir. Termasuk dalam kegiatan

id
ini adalah jasa industri dan pekerjaan perakitan (assembling).

.
go
4. Jasa industri adalah kegiatan industri yang melayani keperluan pihak

.
lain. Pada kegiatan ini bahan baku disediakan oleh pihak lain sedangkan

ps
pihak pengolah hanya melakukan pengolahannya dengan mendapat

.b
imbalan sebagai balas jasa (upah maklon).

5. ab
Perusahaan atau usaha industri adalah suatu unit (kesatuan) usaha
k
yang melakukan kegiatan ekonomi, bertujuan menghasilkan barang atau
ur

jasa, terletak pada suatu bangunan atau lokasi tertentu, dan mempunyai
catatan administrasi tersendiri mengenai produksi dan struktur biaya serta
ut

ada seorang atau lebih yang bertanggung jawab atas usaha tersebut.
//b

6. Industri Pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan


s:

banyaknya pekerja, yaitu: Industri Besar (100 orang pekerja atau lebih),
tp

Industri Sedang/Menengah (20-99 orang pekerja), industri kecil (5-19


ht

orang pekerja), dan Industri Mikro (1-4 orang pekerja).

7. Input atau Biaya Antara adalah biaya yang dikeluarkan dalam proses
industri yang berupa bahan baku, bahan bakar, barang lainnya di luar
bahan baku/ bahan penolong, jasa industri, sewa gedung, dan biaya jasa
non-industri.

8. Output adalah nilai keluaran yang dihasilkan dari proses kegiatan


industri yang berupa barang yang dihasilkan, tenaga listrik yang dijual,
jasa industri, keuntungan jual beli, pertambahan stok barang setengah jadi
dan penerimaan lainnya.

9. Nilai Tambah adalah besarnya output dikurangi besarnya nilai input


(antara).

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 237

10. Pengeluaran untuk tenaga kerja adalah merupakan imbalan atas jasa-
jasa yang telah dikorbankan oleh pekerja untuk pihak lain yang meliputi
upah/gaji, upah lembur, hadiah, bonus dan sejenisnya, iuran dana pensiun,
tunjangan sosial, tunjangan kecelakaan dan lainnya.

11. Modal Tetap adalah modal kerja yang dapat digunakan lebih dari satu
tahun.

12. Pajak Tidak Langsung adalah pajak yang langsung dibayarkan oleh

id
perusahaan. Termasuk PPn.

.
go
13. Bahan baku adalah bahan-bahan yang digunakan untuk proses produksi

.
ps
dalam membentuk suatu barang produksi.

.b
14. Barang yang dihasilkan adalah barang yang dihasilkan dalam proses
produksi. k ab
15. Mulai tahun 2002, indeks produksi industri besar dan sedang/menengah
ur

menggunakan kerangka sampel tahun 2000. Sesuai dengan kerangka


sampel, maka indeks hanya dapat disajikan maksimal dalam 2 digit ISIC
ut

Revisi 3.
//b

16. Metodologi penarikkan sampel menggunakan “Cut Off Point” dan PPS.
s:
tp

17. Klasifikasi Industri


ht

15. Makanan dan Minuman


16. Pengolahan Tembakau
17. Tekstil
18. Pakaian Jadi
19. Kulit, barang kulit dan alas kaki
20. Kayu, barang dari kayu (tidak termasuk furniture) dan barang-
barang anyaman
21. Kertas dan barang yang terbuat dari kertas
22. Penerbitan, percetakkan
23. Batu bara, pengilangan minyak bumi dan pengolahan gas bumi,
barang-barang dari pengilangan minyak bumi dan bahan nuklir.
24. Kimia dan barang-barang dari bahan kimia
25. Karet, barang dari karet dan plastik
26. Barang galian bukan logam
27. Logam dasar
28. Barang-barang dari logam kecuali mesin dan peralatannya

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 238

29. Mesin dan perlengkapannya


30. Mesin, perlatan kantor, akuntansi dan pengolahan data
31. Mesin listrik lainnya dan perlengkapannya
32. Radio, Televisi, dan peralatan komunikasi serta perlengkapannya
33. Peralatan kedokteran, alat-alat ukur, perlatan navigasi, peralatan
optik, jam dan lonceng
34. Kendaraan bermotor
35. Alat angkutan, selain kendaraan bermotor roda empat atau lebih
36. Furnitur dan pengolahan lainnya

id
37. Daur ulang

.
. go
18. Pengumpulan data industri mikro dan kecil (IMK) dilaksanakan pada

ps
tahun 1991, 1993, 1994, dan 1995 melalui Survei Industri Kecil dan

.b
Kerajinan Rumahtangga (IKKR). Data IMK tahun 1996 dikumpulkan
melalui Sensus Ekonomi (SE) 1996.k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 239

Gambar 6.1.
Jumlah Daya Terpasang (VA) Di Kabupaten Buton
Tahun 2008 -2011

id
.
. go
ps
25.000.000

.b
20.000.000 k ab
15.000.000
ur
ut

10.000.000
//b
s:

5.000.000
tp

0
ht

2008 2009 2010 2011

Daya Terpasang (VA)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 240

Gambar 6.2
Jumlah Produksi Air Minum Yang Dijual dan
Yang Disalurkan/ Didistribusikan Tahun 2009-2011

id
1.400.000

.
go
.
ps
1.200.000

.b
1.000.000 k ab
800.000 Air Minum Yang Di
ur

Salurkan (M3)
ut

Air Minum Yang


600.000
//b

Dijual (M3)
s:

400.000
tp
ht

200.000

0
2009 2010 2011

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 241

6.1. Industri
Tabel 6.1.1.
Jumlah Perusahaan Industri Menurut Jenisnya
Dirinci Per Kecamatan Tahun 2011
Besar Sedang Kecil
( TK. 100 ) (TK. 20-99) ( TK.5 - 19 )
Kecamatan
Unit TK Unit TK Unit TK

. id
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Lasalimu - - 1 20 3 26

.
ps
2 Lasalimu S. - - - - 6 53
3 Siontapina - - - - - -

.b
4 Pasarwajo - - - - 3 26
5 Wabula
6 Wolowa
1
-
k ab 100
-
11
1
354
30
-
-
-
-
ur

7 Sampolawa - - - - 5 31
8 Batu Atas - - - - 1 10
ut

9 Lapandewa - - 3 65 2 11
//b

10 Batauga - - - - 4 29
11 Siompu - - - - 5 50
s:

12 Siompu Barat - - - - 5 50
tp

13 Kadatua - - 1 30 - -
ht

14 Kapontori - - 1 20 14 122
15 G u - - - - 2 19
16 Sangia Wambulu - - - - 3 30
17 Lakudo - - - - 1 15
18 Mawasangka - - 2 60 1 13
19 Mawasangka Timur - - - - - -
20 Mawasangka Tengah - - 1 30 8 119
21 Talaga Raya - - 10 200 - -

Jumlah 2011 1 100 31 809 63 604


2010 - - - - - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 242

Lanjutan Tabel 6.1.1.

Kerajinan RT
Jumlah
( Tk. 1 - 4 )
Kecamatan
Unit TK Unit TK

(1) (8) (9) (10) (11)


1 Lasalimu 28 84 32 130

id
2 Lasalimu Selatan 8 27 14 80

.
go
3 Siontapina 6 22 6 22
4 Pasarwajo 19 45 22 71

.
ps
5 Wabula 58 60 70 514
6 Wolowa 2 7 3 37

.b
7 Sampolawa 6 18 11 49
8 Batu Atas -
k ab - 1 10
9 Lapandewa 8 23 13 99
ur

10 Batauga 5 18 9 47
11 Siompu 3 7 57
ut

8
12 Siompu Barat - - 5 50
//b

13 Kadatua 5 20 6 50
s:

14 Kapontori 3 9 18 151
15 Gu
tp

8 27 10 46
16 Sangia Wambulu 2 6 5 36
ht

17 Lakudo 13 36 14 51
18 Mawasangka 16 34 19 47
19 Mawasangka Timur 5 14 5 14
20 Mawasangka Tengah 10 22 19 171
21 Talaga Raya 2 7 12 207

Jumlah 2011 207 486 302 1.938


2010 - - - -

Sumber : Dinas Perindag Kab. Buton 5.901

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 243

6.2. Pertambangan

Tabel 6.2.1.

Produksi dan Nilai Retribusi Produksi Aspal Buton


Tahun 2007– 2011

id
.
go
Nilai Produksi
Tahun Produksi (Ton)
(Juta Rupiah)

.
ps
(1) (2) (3)

.b
2007 ab
78.633,00
k 598,22
ur
ut

2008 39.928,97 10.261,75


//b
s:
tp

2009 62.361,72 16 .026,96


ht

2010 20.852,25 13 .802,25

2011 187.525,00 46.881,25

Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 244

Tabel 6.2.2.

Produksi dan Nilai Retribusi Produksi Nikel


Tahun 2007 dan 2011

Tahun Produksi (Ton) Nilai Produksi (Rp)

. id
go
(1) (2) (3)

.
ps
2007 90.000 364.500.000

.b
2008
ab ---
---
k
ur
ut
//b

2009 --- ---


s:
tp

2010 --- ---


ht

2011 1.437.276 ---

Sumber : Dinas Pertambangan dan EnergiKab. Buton


Ket : --- Data tidak tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 245

Tabel 6.2.3.
Lokasi, Luas, dan Jumlah Perusahaan Pengelola Tambang Golongan C
Kabupaten Buton Tahun 2008 – 2009

Jumlah Perusahaan
Luas (Ha)
No Lokasi Tambang Pengelola (Unit)

id
2008 2009 2008 2009

.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
ps
1 Kel. Busoa_ Batauga 2,20 - 1 -

.b
2 Kel. Busoa_ Batauga
k ab 1,00 - 1 -
ur

3 Desa Lawela_Batauga 2,20 - 1 -


ut
//b

4 Kel. Masiri_Batauga 1,50 - 1 -


s:

Desa
tp

5
Wakaokili_Pasarwajo 1,60 - 1 -
ht

6 Desa Lawela_Batauga 2,20 2,20 1 1

7 Kel.Wasaga_Pasarwajo - 8,00 - 1

Jumlah 10,70 10,20 6 2


Sumber : Dinas Pertambangan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 246

Tabel 6.2.4.
Perusahaan Pengelola, Lokasi, Luas, Cadangan dan Kadar Bitumen
Tambang Aspal Buton Tahun 2007

Kadar
Luas Cadangan
Nama Perusahaan Lokasi Bitumen
(Ha) (Ton)
(%)*

. id
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
1 PT. Sarana Karya - Kabungka/Pasarwajo 318.526 38.223.120 15-30 %

.b
-Lawele/Lasalimu 100 30.000.000 15-30 %

2 PT. Olah Bumi Waesiu/Sampolawa


k ab 97. 3.516.000 15-30 %
Elcipta
ur
ut

3 PT Timah Lawele/Lasalimu 50 15.000.000 15-30 %


//b

4 PT Yuman Jaya Kabungka/Pasarwajo 98 11.760.000 15-30 %


s:

Tama
tp

5 PT Putindo Bintech Kabungka/Pasarwajo 142 8.520.000 15-30 %


ht

6 PT Karya Megah Lawele/Lasalimu 2.961 100.000.000 15-30 %


Buton

Jumlah 321.979 207.019.120

Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 247

Tabel 6.2.5.
Perusahaan Yang Melakukan Ekplorasi Tambang Aspal Buton,
Luas dan Lokasi Tambang Tahun 2011

Luas
No Nama Perusahaan Lokasi
(Ha)

id
.
go
(1) (2) (3) (4)
1 PT. Billy Indonesia 1.893 Lasalimu

.
ps
2 PT. Summitama Intinusa 2.000 Sampolawa

.b
3 PT. Kencana Agung Abadi Sentosa 585,5 Lasalimu
k ab Lasalimu
4 PT. Cahaya Fajar Abadi 2.000
Selatan
ur
ut

5 PT. Mura Lima Dua 2 000 Lasalimu


//b

6 PT. Expertindo Solusi Pratama 635 Lasalimu


s:

7 PT. Aspal Buton Nasional 219 Pasarwajo


tp

8 PT. Aspal Buton Nasional 1.722 Pasarwajo


ht

9 PT. Expertindo Solusi Pratama 500 Sampolawa


10 PT.Expertindo Solusi Pratama 1.500 Lasalimu
11 PT. Royal Buton Energy 1.000 Lasalimu
12 PT. Bunga tambang nusantara 2.000 Lasalimu
13 PT. Bunga Tambang Nusantara 580 Lasalimu
Jumlah 16.049
Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 248

Tabel 6.2.6.
Perusahaan Yang Melakukan Ekplorasi Tambang Mangan,
Luas dan Lokasi Tambang Tahun 2011

No Nama Perusahaan Luas (Ha) Lokasi

(1) (2) (3) (4)

id
.
1 PT. Bahtera Budimining 1.476 Siotapina

. go
ps
2 PT. Inti Buton Resourch 1.323 Siotapina

.b
3 PT. Inti Buton Resourch 1.387 Siotapina
k ab
ur

4 PT. Buton Mulia Resources 2.000 Siotapina


ut

5 PT. Buton Mulia Resources 2.000 Siotapina


//b
s:

6 PT. Walalindo 1.542 Siotapina


tp
ht

7 PT. Walalindo 345 Siotapina

8 PT . Ganga Sami Indonesia 510 Siotapina

9 PT. Burning Power 1.978 Siotapina

Jumlah 12.561
Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 249

Tabel 6.2.7

Perusahaan Yang Melakukan Ekplorasi Tambang Nikel,


Luas dan Lokasi Tambang Tahun 2011

No Nama Perusahaan Luas (Ha) Lokasi

id
(1) (2) (3) (4)

.
. go
ps
1 PT. Arga Morini Indah 965 Talaga Raya

.b
2 PT. Chavez Mineral
k ab 1 .461 Talaga Raya
ur

3 PT. Purple Violet 550 Kapontori


ut
//b

4 PT. Widia Natural Energy 1 .327 Kapontori


s:
tp

5 PT. Stone Valey Energy 1. 164 Kapontori


ht

6 PT. Enery Revolution 438 Kapontori

Jumlah 5. 905

Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 250

6.3. Listrik
Tabel 6.3.1.
Jumlah Daya Terpasang, Pelanggan Listrik Terjual,
serta Nilai Listrik Terjual Tahun 2011

Daya Produksi
Kecamatan Jml Pelanggan Terpasang Listrik
(VA) (KWH)

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Lasalimu 202 229.160 -
2 Lasalimu Selatan

.
ps
3 Siontapina 3777 374.000 -
4 Pasarwajo 5.757 5.898.850 -

.b
5 Wabula
6 Wolowa
k ab
7 Sampolawa 1.493 1.230.130 -
ur

8 Batu Atas
ut

9 Lapandewa
10 Batauga 1.339 1.087.330 -
//b

11 Siompu
s:

12 Siompu Barat 1.260 901.400 -


tp

13 Kadatua 859 785.150 -


14 Kapontori 1.241 973.150 -
ht

15 Gu 3.955 3.920.760 -
16 Sangia Wambulu 1.271 975.920 -
17 Lakudo
18 Mawasangka 4.772 4.166.340 -
19 Mawasangka Timur
20 Mawasangka Tengah
21 Talaga Raya 1.253 1.140.200 -

2011 23.779 21.682.390 -


2010 21.105 18.173.540 -
Jumlah 2009 19.149 15.972.890 -
2008 18.877 15.509.040 27.015.676

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 251

Lanjutan Tabel 6.3.1.


Tenaga Nilai
Kecamatan Listik Terjual Penjualan
(KWH) (Rp.)
(1) (5) (6)
1 Lasalimu 9.248.805 -

id
2 Lasalimu Selatan

.
go
3 Siontapina 20.189.030 -
4 Pasarwajo 422.946.350 -

.
ps
5 Wabula
6 Wolowa

.b
7 Sampolawa 46.420.390 -
8
9
Batu Atas
Lapandewa
k ab
ur

10 Batauga 57.716.209 -
11 Siompu
ut

12 Siompu Barat 18.918.895 -


//b

13 Kadatua 13.153.770 -
s:

14 Kapontori 46.736.010 -
15 Gu 214.863.950 -
tp

16 Sangia Wambulu 34.962.720 -


ht

17 Lakudo
18 Mawasangka 127.902.305 -
19 Mawasangka Timur
20 Mawasangka Tengah
21 Talaga Raya 22.496.815 -
Jumlah 2011 1.035.555.249 -
2010 870.160.973 -
2009 782.915.400 -
2008 14.781.043 9.990.838.140
Sumber : PT PLN (Persero) Wil.VIII Cabang Bau-Bau
* Kwh produksi bersumber dari sistem PLTD Bau-Bau dan PLTM Wining
(yang juga melayani Kota Bau-Bau)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 252

Tabel 6.3.2.

Banyaknya Langganan, Tenaga Listrik Yang Terjual dan Nilai Penjualan


Menurut Penggunaan Tahun 2011

Jumlah Tenaga Nilai


Jenis Penggunaan Pelanggan Listrik yang Penjualan

id
Terjual (Rp)

.
(1) (2) (3) (4)

. go
ps
1 Industri 8 1.117.824 898.681.440

.b
2 Bisnis 365
k ab 1.435.565 1.626.335.712
ur

3 Penerangan Jalan 31 1.005.149 243.413.952


ut

4 Jawatan Pemerintah 120 284.525 367.021.008


//b
s:

5 Rumah Tangga 21.906 14.598.067 10.331.268.960


tp
ht

6 Sosial 487 2.899.315 272.057.088

7 Lainnya - - -

Jumlah 2011 22.917 21.340.445 13.738.778.160


2010 21.105 18.486.436 12.770.802.590
2009 19.149 17.318.699 11.673.140.605
2008 18.877 14.781.043 9.990.838.140
Sumber : PT PLN (Persero) Wil. VIII Cabang Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 253

Tabel 6.3.3.
Perusahaan,Langganan,Tenaga Listrik Yang Terjual,

dan Nilai Penjualan Tahun 2010– 2011

id
Uraian 2010 2011

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
.b
1 Cabang/Ranting 13 13
Perusahaan
k ab
ur
ut
//b

2 Pelanggan 21.105 23.779


s:
tp
ht

3 Tenaga Listrik yang 870.160.973 1.035.555.249


terjual (KWH)

4 Nilai Penjualan 12.770.802.590 13.927.596.224


(Rp.)

Sumber : PT PLN (Persero) Wil. VIII Cabang Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 254

Tabel 6.3.4.
Daya Terpasang, Produksi Listrik, Listrik Terjual, Sisa Produksi
dan Nilai Penjualan Dirinci Per Bulan Tahun 2011

Daya Produksi Tenaga Sisa Nilai


Listik
Bulan Terpasang Listrik Terjual Produksi Penjualan

id
(VA) (KWH) (KWH) (KWH) (000.Rp)

.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
ps
Januari 18.633.081 - 2.073.066 - 1.134.875

.b
Februari 18.747.990 - 1.166.092 - 1.097.466
Maret 18.860.790 -
k ab1.577.227 - 1.043.433
April 19.395.340 - 1.491.643 - 1.014.917
ur
ut

Mei 19.985.520 - 1.645.426 - 1.117.916


//b

Juni 19.924.990 - 1.707.085 - 1.143.937


s:

Juli 20.042.340 - 1.761.840 - 1.143.924


tp

Agustus 20.720.440 - 1.562.552 - 1.107.366


ht

September 20.856.040 - 1.744.484 - 1.187.980


Oktober 21.147.840 - 1.907.479 - 1.291.023
November 21.474.140 - 1.867.008 - 1.290.009
Desember 21.682.390 - 1.950.905 - 1.354.749

Jumlah 241.470.901 - 20.454.807 - 13.927.596

Sumber : PT PLN (Persero) Wil. VIII Cabang Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 255

6.4 Air
Tabel 6.4.1.
Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenis Konsumen
(Jumlah Pelanggan)
Di Kabupatern Buton Tahun 2007-2011

Jenis Konsumen 2007 2088 2009 2010 2011


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

. id
go
Sosial 858 205 240 3.966 5.781
Umum

.
ps
Khusus
Non Niaga 3.068 3.846 4.438 2.004 735

.b
Rumah tangga
Instansi
Pemerintah
k ab
Niaga 50 506 541 5 4
ur

Kecil
ut

Besar
//b

Industri
Kecil
s:

Besar
tp

Khusus 134 118 94 94 105


ht

Pelabuhan - 1 - - -
Lainnya 134 117 94 94 105
Jumlah 4.110 4.675 5.313 6.069 6.625

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 256

Tabel 6.4.2.
Banyaknya Air Minum yang Disalurkan Menurut Jenis Konsumen (M³)
Di Kabupatern Buton Tahun 2007-2011

Jenis Konsumen 2007 2088 2009 2010 2011


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

id
.
go
Sosial 10.828 2.078 3.620 39.181 63.152

.
ps
Umum

.b
Khusus

Non Niaga 43.286 49.448


k ab 60.531 28.159 10.751
ur

Rumahtangga
Instansi
ut

Pemerintah
//b

Niaga 1.553 10.617 13.509 86 155


s:
tp

Kecil
ht

Besar

Industri - - - - -

Kecil
Besar

Khusus 1.553 2.412 2.599 1.935 2.108

Pelabuhan - - - - -
Lainnya 1.553 2.412 2.599 1.935 2.108

Jumlah 57.220 64.555 80.259 69.361 76.166

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 257

Tabel 6.4.3.
Banyaknya Pelanggan, Produksi Serta Nilai Air Minum
Yang Disalurkan/ Didistribusikan Tahun 2011
Air Minum Air Minum Nilai Air
Jumlah
Yang Yang Minum Yg
Kecamatan Pelang
Disalurkan Dijual Dijual
Gan

id
(M3) (M3) (Rp.000)

.
(1) (2) (3) (4) (5)

go
1 Lasalimu - - - -

.
Lasalimu S.

ps
2 - - - -
3 Siontapina - - - -

.b
4 Pasarwajo 2.092 544.943 356.015 -
5 Wabula
6 Wolowa
151
-
k ab
20.105
-
17.595
- -
7 Sampolawa 265 13.701 11.432
ur

8 Batu Atas - - - -
ut

9 Lapandewa - - - -
//b

10 Batauga 164 25.444 19.510


11 Siompu - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - -
tp

13 Kadatua - - - -
ht

14 Kapontori 27 - - -
15 G u 1.357 264.191 171.318
16 Sangia Wambulu 333 39.924 26.850
17 Lakudo 965 147.384 104.918
18 Mawasangka 1.207 201.712 137.799
19 Mawasangka Timur 64 4.238 2.639
20 Mawasangka Tengah - - - -
21 Talaga Raya - - - -
2 0 1 1 6.625 1.261.642 848.076
Jumlah 2 0 1 0 16.569 1.202.094 864.757 3.013.876
2 0 0 9 5.351 1.088.613 856.737 1.649.409
Sumber : PDAM Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 258

Tabel 6.4.4.
Jumlah Tagihan, Dana Meter dan Biaya Administrasi
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Jumlah Dana
Administrasi
Kecamatan Tagihan Meter
(Rp.000)
(Rp.000) (Rp.000)

id
(1) (6) (7) (8)

.
1 Lasalimu - - -

go
2 Lasalimu S. - - -

.
3 Siontapina - - -

ps
4 Pasarwajo 1.388.378,71 9.890 5.934

.b
5 Wabula 61.031,7 8.745 5.247
6
7
Wolowa
Sampolawa
-
34.370,35
k ab -
15.830
-
9.498
8 Batu Atas - - -
ur

9 Lapandewa - - -
ut

10 Batauga 83.996,46 9.385 5.631


//b

11 Siompu - - -
12 Siompu Barat - - -
s:

13 Kadatua - - -
tp

14 Kapontori 3.276,82 515 309


ht

15 Gu - - -
16 Sangia Wambulu 88.660,84 19.095 11.457
17 Lakudo 386.815,37 55.865 33.519
18 Mawasangka 538.053,83 69.570 41.742
19 Mawasangka Timur 8.294,24 2.460 1.476
20 Mawasangka Tengah - - -
21 Talaga Raya - - -
2011 3.529.878,32 191.355 114.813
Jumlah 2010 2.467.197 341.805 204.883
2009 1.649.409 301.253 156.110
Sumber : PDAM Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 259

Tabel 6.4.5.

Banyaknya Pelanggan Air Minum Menurut


Kategori Pelanggan Tahun 2011

id
Kategori Pelanggan Jumlah

.
go
(1) (2)

.
ps
1. Rumah Tempat Tinggal 735

.b
k ab
2 Hotel dan Obyek Pariwisata,Toko, 4
ur

. Perusahaan dan Industri


ut
//b

3 Badan-Badan Sosial, Rumah Sakit 5.781


s:

dan Umum
tp
ht

4 Instansi Pemerintah 105

5 Lain-Lain -

Jumlah 6.625

Sumber : PDAM Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 260

Tabel 6.4.6.

Volume Air Minum Yang Disalurkan Menurut


Kategori Pelanggan Tahun 2011 (M3)

id
Kategori Pelanggan Jumlah

.
go
(1) (2)

.
ps
.b
1. Rumah Tempat Tinggal 10.752
ab
2 Hotel dan Obyek Pariwisata,Toko, 155
k
ur

. Perusahaan dan Industri


ut

3 Badan-Badan Sosial, Rumah Sakit 63.144


//b

dan Umum
s:
tp

4 Instansi Pemerintah 2.108


ht

5 Hilang Dalam Penyaluran -

6 Lain-Lain -

Jumlah 76.159

Sumber : PDAM Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 261

Tabel 6.4.7.

Banyaknya Perusahaan Air Minum Dan Pekerja


Tahun 2011

Jumlah

id
Uraian

.
go
2010 2011
(1) (2) (3)

.
ps
.b
I. Perusahaan 1 1
k ab
ur

II. Jumlah Pekerja 120 120


ut
//b

1. Pekerja Operasional 105 105


s:

a. Laki-laki 82 82
tp

b. Perempuan 23 23
ht

2. Pekerja Lainnya 15 15
a. Laki-laki 12 12
b. Perempuan 3 3

Sumber : PDAM Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Industri, Pertambangan, Listrik & Air Minum 262

Tabel 6.4.8.
Nilai Input Air Minum Menurut Jenis Pengeluaran
Tahun 2011(Rp. 000)

Jumlah
Kategori Pelanggan

id
2010 2011

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Bahan Kimia - 900,000

.b
2. Bahan Bakar dan Pelumas 551.601,400 469.742,450
3. Listrik
k ab 696.892,040 1.119.418,655
4. Alat Tulis dan Keperluan Kantor 110.511,966 110.776,188
ur
ut

5. Suku Cadang dan Bahan-bahan Untuk 14.550,000 20.815,000


//b

Perbaikan kecil barang modal


s:

6. Biaya Pemeliharaan dan Perbaikan Kecil 272,802,057 447.961.856


tp

Barang Modal
ht

7. Sewa Bangunan/Kontruksi, Mesin, - -


Alat-alat dan Kendaraan
8. Jasa-Jasa Lainnya 930.210,831 1.518.853,527

Jumlah 2.576.568,294 3.688.467,676


Sumber : PDAM Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
7
PERDAGANGAN
Perdagangan 265

BAB VII
PERDAGANGAN
PENJELASAN TEKNIS

Kegiatan perdagangan di Kabupaten Buton terdiri dari perdagangan


ekspor dan impor serta perdagangan antar pulau. Pada perdagangan ekspor, jenis
barang yang diperdagangkan meliputi berbagai komoditas dari hasil

id
pertambangan, perikanan. Sedangkan pada kegiatan impor, barang yang diimpor

.
yaitu barang modal dan barang elektronik.

. go
Sistem pencatatan statistik ekspor dan impor adalah “General Trade”

ps
1.
dengan wilayah pencatatan meliputi seluruh wilayah kepabeanan

.b
Indonesia. Sebelum tahun 2008, sistem pencatatan statistik impor adalah
“Special Trade” dengan wilayah pencatatan meliputi seluruh wilayah
ab
kepabeanan Indonesia kecuali kawasan berikat / diperlakukan sebagai
k
luar negeri.
ur

2. Pengesahan dokumen kepabeanan ekspor dan impor dilakukan oleh Bea


ut

dan Cukai berdasarkan persetujuan Muat/Bongkar barang.


//b

3. Data ekspor berasal dari dokumen kepabeanan BC 3.0 atau yang disebut
dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) yang diisi oleh eksportir.
s:

4. Data impor berasal dari dokumen kepabeanan BC 2.0 atau yang disebut
tp

dokumen Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dan dokumen kepabeanan


ht

BC 2.3 yang mencatat impor barang dari Luar Negeri ke Kawasan


Berikat.
5. Barang-barang yang dikirim keluar negeri untuk diolah dicatat sebagai
ekspor, sedangkan hasil olahan yang dikembalikan ke Indonesia dicatat
sebagai impor.
6. Barang-barang luar negeri yang diolah di dalam negeri dicatat sebagai
barang impor meskipun barang olahan tersebut akan kembali ke luar
negeri.
7. Barang-barang yang tidak dicakup dalam pencatatan :
8. Pakaian dan barang-barang perhiasan penumpang.
a. Barang-barang bawaan penumpang dari luar negeri untuk dipakai
sendiri; kecuali lemari es, pesawat televisi dan sebagainya.
b. Barang-barang untuk keperluan perwakilan kedutaan suatu Negara.
c. Barang-barang ekspedisi dan eksebisi atau pameran.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 266

d. Barang-barang untuk militer, yang diimpor langsung oleh angkatan


bersenjata.
e. Pembungkus/peti kemas untuk diisi kembali.
f. Uang dan surat-surat berharga.
g. Barang-barang contoh

9. Sistem pengolahan dokumen impor/ekspor Indonesia adalah sistem

id
“Carry Over” yaitu dokumen ditunggu selama satu bulan, setelah bulan
berjalan, sedangkan dokumen-dokumen yang terlambat akan diolah pada

.
go
bulan berikutnya.Dengan demikian, dokumen bulan-bulan sebelumnya
yang terlambat diterima dan masuk pada bulan berjalan, diberlakukan

.
ps
sebagai bulan pengolahan.

.b
10. Negara utama adalah Negara yang mempunyai nilai ekspor/impor besar.
k ab
11. Pelabuhan utama adalah pelabuhan yang mempunyai nilai ekspor/impor
ur

terbesar.
ut
//b

12. Ekspor, jika dilihat peranan setiap sektor ekonomi/jenis komoditas ekspor
terhadap total nilai ekspor, maka komoditi yang dominan adalah sektor
s:

pertambangan dan hasil perkebunan.


tp

Dilihat dari Negara tujuan, ekspor terbesar adalah Korea Utara, urutan ke
ht

dua adalah Australia dan yang ketiga adalah China, urutan ke empat ke
Negara Jepang. Urutan ke lima adalah Negara Malaysia. Urutan ke enam
dan ke tujuh masing-masing ke Negara Swiss dan Thailand.
Sedangkan ditinjau dari pelabuhan asal, ekspor terbesar adalah dari
pelabuhan Kolaka/Pomalaa, yang kedua adalah dari pelabuhan Kabaena
dan yang ketiga adalah Pelabuhan Kota Kendari.

13. Perdagangan antar pulau.Dalam kegiatan perdagangan antar pulau,


barang-barang yang diperdagangan di Sulawesi Tenggara terdiri dari dua
kelompok. Kelompok pertama adalah komoditas hasil bumi yang
meliputi: hasil pertanian, perkebunan, peternakan dan hasil hutan.
Sedangkan kelompok kedua adalah komoditas hasil laut, yang meliputi
ikan dan hasil-hasil laut lainnya.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 267

Gambar 7.1.
Persentase Volume Perdagangan Hasil Bumi dan Tambang
Antar Pulau Tahun 2011

id
Pertanian Tanaman

.
go
Pangan
11,50

.
Perkebunan

ps
.b
Peternakan
88,37
k ab
Perikanan
ur
ut

Kehutanan
//b
s:

Hasil Tambang
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 268

Gambar 7.2.
Jumlah Pasar Dirinci Menurut Jenisnya
Tahun 2010 – 2011

id
34

.
go
2011
22

.
ps
.b
Pasar Desa
k ab Pasar Umum
ur

34
ut

2010
//b

18
s:
tp
ht

0 10 20 30 40

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 269

7. Perdagangan
Tabel 7.1.
Volume Perdagangan Antar Pulau
Hasil Bumi dan Tambang Tahun 2009 -2011

Volume (Ton)
Hasil Bumi, Laut

id
dan Tambang 2009 2010 2011

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Pertanian Tanaman Pangan - 61.896 61.907

.b
2 Perkebunan
k ab
5.432,00 5.975 6.393
ur

3 Peternakan - 10,55 11.605


ut
//b

4 Perikanan 7.331,70 8.064,87 8.468,114


s:
tp

5 Kehutanan 455.566* - -
ht

6 Hasil Tambang - - 1.431.353,5

Sumber: Kantor Dinas Perindag Kab. Buton


*) Hasil Kehutanan dalam M3

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 270

Tabel 7.2.
Nilai Perdagangan Antar Pulau
Hasil Bumi dan Tambang Tahun 2009 - 2011

Nilai (Rp.000)
Hasil Bumi, Laut

id
dan Tambang
2009 2010 2011

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
Pertanian Tanaman

.b
1
Pangan - 526.116,00 526.209,5
k ab
2 Perkebunan 50.517,6 55.567,5 59.454,9
ur
ut

3 Peternakan - 20.889,00 229.779,00


//b
s:

4 Perikanan 62.686,035 68.954,638 72.402.374,7


tp
ht

5 Kehutanan 1.223,391 - -

6 Hasil Tambang - - 556.444.801,94

Jumlah 114.427,026 652.727,138 629.662.920,04

Sumber : Kantor Dinas Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 271

Tabel 7.3.

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau


Hasil Bumi dan Tambang Tahun 2011

id
Hasil Bumi, Laut Volume Nilai

.
dan Tambang (Ton)

go
(Rp.000)

.
(1) (2) (3)

ps
.b
1 Pertanian Tanaman Pangan 61.907 526.209,5
k ab
ur

2 Perkebunan 5.975,9 55.569,36


ut
//b

3 Peternakan 11.605 229.779


s:

4 Perikanan
tp

8.064,87 72.402.374,7
ht

5 Kehutanan - -

6 Hasil Tambang 1.431.353,5 556.444.801,94

Jumlah 629.658.734,5

Sumber : Kantor Dinas Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 272

Tabel 7.4.

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Pertanian


Tanaman Pangan Tahun 2011

Volume Nilai
Jenis Komoditi

id
(Ton) (Rp.000)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1 Kacang Kedele - -

.b
2 Kacang Hijau - -
k ab
3 Kacang Tanah - -
ur
ut

4 Jagung - -
//b

5 Bawang Merah - -
s:
tp

6 Jeruk - -
ht

7 Beras Ketan - - -

8 Merica - -

9 Lainnya - -

Jumlah 2011 - -
2010 - -

Sumber : Kantor Dinas Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 273

Tabel 7.5.

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perkebunan


Tahun 2011

id
Jenis Komoditi Volume (Ton) Nilai (Rp.000)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
.b
1 Kopra 718,3 2.083.070
2 Mete Gelodongan 4.227,4 35.510.160
3 Kacang Mete
kab 94,05 4.890.600
4 Kakao 467,5 3.973.750
ur

5 Kapas Rakyat - -
ut

6 Biji Kapuk - -
//b

7 Cengkeh - -
8 Lada - -
s:

9 Kemiri Kupas 93,5 149.600


tp

10 Kopi 26,00 312.000


ht

11 Tepung Kelapa - -
12 Asam - -
13 Pinang Biji 4,95 24.750
14 Buah melinjo - -
15 Rijik Kapuk 432,3 951.060

Jumlah 6.068 47.894.930

Sumber : Kantor Dinas Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 274

Tabel 7.6

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Peternakan


Tahun 2011

id
Jenis Komoditi Volume (Ton) Nilai (Rp.000)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
.b
1 Kerbau - -

2 Sapi
k ab - -
ur

3 Kulit Ternak Besar - -


ut
//b

4 Ternak Kecil - -
s:
tp

5 Ungas - -
ht

6 Telur - -

7 Lainnya - -

Jumlah 2011 - -
2010 - -

Sumber : Kantor Dinas Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 275

Tabel 7.7.

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Perikanan


Tahun 2011

Volume Nilai

id
Jenis Komoditi
(Ton) (Rp.000)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1 Agar-Agar 7.187,5 64.687.500

.b
2 Cumi-cumi kering 4,41 132.300
3
4
Ikan kering campuran
Madu
k ab -
-
-
-
ur

5 Lola Putih 3,675 55,125


6 Ikan Kayu - -
ut
//b

7 Japing-Japing 172,5 603.750


s:

8 Batang Ikan Hiu 2,09 10.045.000


tp

9 Daging Ikan Hiu - -


ht

10 Kulit Ikan Hiu - -


11 Biji Mutiara 2.500 37.500.000
12 Kulit Mutiara 16,1 80.500

13 Ikan Kering Belahan - -


14 Ikan Teri 132 1.188.000
15 Teripang Campuran 322 4.830.000
16 Siput - -
17 Ikan Layang 92 322.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 276

Lanjutan Tabel 7.7.

Volume Nilai
Jenis Komoditi
(Ton) (Rp.000)

id
(1) (2) (3)

.
go
18 Daging Kepiting - -

.
ps
19 Daging Moci 4,62 69.300
20 Sirip Ikan Hiu - -

.b
21 Kepala Ikan Hiu - -
22 Tulang Ikan Hiu
kab
94,5 1.890.000
ur

23 Rajang Beku / Udang - -


ut

24 Ikan Cakalang Segar 103,5 414.000


//b

25 Ikan Tongkol / Tuna 240 1.200.000


26 Ikan Segar 136.965 479.377.500
s:

27 Campuran 1,65 5.775


tp
ht

28 Ikan Sunu Hidup - -


29 Boli-Boli 230 805.000
30 Ikan Korapu Hidup - -

Jumlah 2011 137.639,27 483.761.575

2010 - -

Sumber : Kantor Dinas Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 277

Tabel 7.8.
Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Hasil Kehutanan
Tahun 2011

Jenis Komoditi Volume (Ton) Nilai (Rp.000)

id
.
go
(1) (2) (3)

.
ps
01 Jati Olahan - -

.b
02 Jati Gelondongan - -

03 Jati Gergajian
k ab - -
04 Jati Balok - -
ur
ut

05 Gembol - -
//b

06 Kulit Kayu Galapari - -


s:

07 Kayu Rimba Log - -


tp

08 Rotan - -
ht

09 Rotan Polis - -
10 Madu Alam - -
11 Lain-Lain - -

Jumlah - -

Sumber : Kantor Dinas Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 278

Tabel 7.9.

Jumlah Pasar Dirinci Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan


Tahun 2011

Pasar Pasar
Kecamatan

id
Umum Ikan

.
(1) (2) (3)

go
1 Lasalimu 6 1

.
2 Lasalimu Selatan 1 1

ps
3 Siontapina 5 -

.b
4 Pasarwajo 3 2
5 Wabula ab 1 -
6 Wolowa 1 -
k
ur

7 Sampolawa 2 1
ut

8 Batu Atas 1 1
9 Lapandewa 1 -
//b

10 Batauga 1 1
s:

11 Siompu 1 -
tp

12 Siompu Barat 2 1
ht

13 Kadatua 2 1
14 Kapontori 7 -
15 Gu 3 1
16 Sangia Wambulu 3 -
17 Lakudo 7 -
18 Mawasangka 3 2
19 Mawasangka Timur 1 -
20 Mawasangka Tengah 3 1
21 Talaga Raya 2 -

Jumlah 56 13

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 279

Tabel 7.10.

Jumlah Kelompok Pertokoan Tiap Kecamatan


Tahun 2011

Kelompok
Kecamatan

id
Pertokoan

.
(1) (2)

go
1 Lasalimu -

.
2 Lasalimu Selatan 1

ps
3 Siontapina -

.b
4 Pasarwajo 2
5 Wabula ab -
6 Wolowa -
k
ur

7 Sampolawa -
ut

8 Batu Atas -
9 Lapandewa -
//b

10 Batauga -
s:

11 Siompu -
tp

12 Siompu Barat -
ht

13 Kadatua -
14 Kapontori -
15 Gu 2
16 Sangia Wambulu -
17 Lakudo 1
18 Mawasangka 1
19 Mawasangka Timur -
20 Mawasangka Tengah -
21 Talaga Raya -

Jumlah 7

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 280

Tabel 7.11.
Banyaknya Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya
di Kabupaten Buton 2007 - 2011

Jenis Sarana Perdagangan 2007 2008 2009 2010 2011

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.
. go
Pasar Umum 18 18 18 18 22

ps
Pasar Desa 34 34 34 34 34

.b
Toko - k ab
3 1 10 1
Kios 2 3 - 6 3
ur

Warung - 1 1 - -
ut

Rumah Makan/Restoran - - - - -
//b
s:
tp

Jumlah 54 59 54 68 60
ht

Sumber: Dinas Perindustrian dan Perdagangan kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 281

Tabel 7.12.
Banyaknya Perusahaan di Kabupaten Buton
Menurut Bentuk Badan Hukum 2007 - 2011

Badan Hukum 2007 2008 2009 2010 2011


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

. id
PT 6 13 - 17 1

go
CV/Firma 38 46 9 44 40

.
ps
Koperasi 4 2 3 4 1
Perorangan 15 24 14 78 31

.b
Lainnya - - - 1 -
k ab
Jumlah 63 85 26 144 73
ur

Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab. Buton


ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Perdagangan 282

Tabel 7.13.
Banyaknya Pedagang di Kabupaten Buton Menurut Kecamatan 2011

Pedagang Pedagang Pedagang


Kecamatan
Besar Menengah Kecil
(1) (2) (3) (4)

- 1 2

id
1. Lasalimu
- - -

.
2. Lasalimu Selatan

go
3. Siontapina - 2 4

.
ps
4. Pasarwajo - 16 39
5. Wabula - - -

.b
6. Wolowa - - -
7. Sampolawa -
k ab 1 3
8. Lapandewa - 1 2
ur

9. Batu Atas - - -
ut

10. Batauga - 2 7
//b

11. Siompu - - 2
s:

12. Siompu Barat - 1 3


tp

13. Kadatua - - 3
ht

14. Kapontori - 1 3
15. Gu 2 2 2
16. Sangia Wambulu - - -
17. Lakudo 1 3 8
18. Mawasangka - 4 6
19. Mawasangka Timur - 2 7
Mawasangka
- - 4
20. Tengah
21. Talaga Raya - 1 3

Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
8
ANGKUTAN
& KOMUNIKASI
Angkutan & Komunikasi 285

BAB VIII
ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI

PENJELASAN TEKNIS

1. Data transportasi dan komunikasi meliputi :


a. Panjang Jalan
Jalan merupakan prasarana angkutan darat yang sangat penting dalam

id
memperlancar kegiatan hubungan perekonomian, baik antara satu kota

.
go
dan kota lainnya, maupun antara kota dengan desa dan antara satu
desa dengan desa lainnya. Kondisi jalan yang baik akan memudahkan

.
mobilitas penduduk dalam mengadakan hubungan perekonomian dan

ps
kegiatan sosial lainnya.

.b
b. Angkuatan Darat
ab
Sarana angkutan darat seperti kendaraan bermotor di samping dapat
k
dipergunakan oleh masyarakat sebagai angkutan penumpang, juga
ur

dapat dipergunakan sebagi angkutan barang-barang produksi hasil


pertanian, kehutanan dan hasil-hasil lainnya. Jenis sarana angkutan
ut

darat yang dicakup disini adalah kendaraan bermotor yang meliputi


//b

kendaraan penumpang, mobil beban, oto bis dan sepeda motor.


s:

c. Angkutan Laut
tp

Sebagian besar wilayah Buton adalah berupa kepulauan. Karena itu,


ht

diperlukan sarana angkutan laut sebagai alat transportasi dari daerah


yang satu ke daearah yang lain. Pemerintah Kabupaten Buton
mengupayakan berbagai jenis usaha pelayaran. Jenis-jenis usaha
pelayaran yang sedang beroperasi di Buton dewasa ini terdiri dari
pelayaran rakyat, dan pelayaran nasional.

d. Angkutan Udara
Sarana pelabuhan udara di Kabupaten Buton belum ada.

e. Pos dan Telekomunikasi


Pembangunan pos dan giro diarahkan untuk memperlancar pelayaran
arus informasi ke seluruh penjuru tanah air. Untuk memperlancar
pelayanan informasi di Kabupaten Buton, dewasa ini telah dibangun
berbagai fasilitas fisik pos dan giro sampai tingkat pedesaan yang
meliputi kantor pos cabang, kantor pos desa, dan bis surat.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 286

Dengan tersedianya sarana fasilitas pelayanan jasa pos dan giro yang
tersebar di semua kabupaten/kota, maka kelancaran pertukaran
informasi antara manusia, organisasi dan lembaga pemerintah di
Sulawesi Tenggara akan semakin meningkat. Demikian pula
pelayanan benda-benda pos seperti surat, wesel dan lai-lain kepada
masyarakat sampai ke pelosok pedesaan akan semakin lancer.

2. Kendaraan bermotor adalah setiap kendaraan yang digerakkan oleh


peralatan teknik yang ada pada kendaraan tersebut, biasanya digunakan

id
untuk angkutan orang atau barang di atas jalan raya selain kendaraan yang

.
go
berjalan di atas rel. kendaraan bermotor yang dicatat adalah semua jenis
kendaraan kecuali kendaraan bermotor TNI/POLRI dan Korps

.
Diplomatik.

ps
.b
3. Mobil penumpang adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi
dengan tempat duduk untuk sebanyak-banyaknya delapan orang, tidak
ab
termasuk tempat duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak
k
dilengkapi bagasi.
ur
ut

4. Mobil bis adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan


tempat duduk untuk lebih dari delapan orang, tidak termasuk tempat
//b

duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak dilengkapi bagasi.


s:

5. Mobil truk adalah setiap kendaraan bermotor yang digunakan untuk


tp

angkutan barang, selain mobil penumpang, mobil bis dan kendaraan


ht

bermotor roda dua.

6. Data panjang jalan yang disajikan dalam publikasi ini, untuk jalan Negara
dan jalan provinsi bersumber dari kementerian pekerjaan umum.
Sedangkan jalan kabupaten/kota bersumber dari Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten/Kota, diolah dari daftar PJ-II/5.

7. Kunjungan kapal adalah kapal yang datang di pelabuhan baik untuk


berlabuh di perairan maupun bersandar di dermaga.

8. Sumber data transportasi berasal dari msing-masing instansi terkait,


dikumpulkan oleh BPS Kabupaten Buton setiap bulan/tahun.

9. Kantor pos adalah pemberi pelayanan pengiriman barang, uang, dan


sebagainya, dari suatu tempat ke tempat yang lain. Pengguna pelayanan

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 287

biasanya diharuskan menempel prangko yang cukup pada sampul surat,


kartu pos, pos wesel, warkat pos, paket dan sebagainya. Rumah pos
berfungsi sama seperti kantor pos dan kantor pos pembantu, bedanya
rumah pos biasanya terletak di daerah terpencil.

10. Telekomunikasi adalah setiap pemancaran, pengiriman dan


ataupenerimaan dari setiap informasi dalam bentuk tanda-tanda, isyarat,
tulisan, gambar, suara dan bunyi melalui sistem kawat, optik, radio atau

id
sistem elektromagnetik lainnya.

.
go
11. Jaringan telekomunikasi adalah rangkaian perangkat telekomunikasi dan
kelengkapannya yang digunakan dalam rangka bertelekomunikasi.

.
ps
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 288

Gambar 8.1.
Jumlah Arus Penumpang yang Datang dan Berangkat
Pada Pelayaran Rakyat Di Kabupaten Buton Tahun 2011

id
.
8.198

go
8.200

.
ps
8.100

.b
8.000
7.900 ab
7.800
k
7.598
ur

7.700
ut

7.600
//b

7.500
7.400
s:

7.300
tp

7.200
ht

Datang Berangkat

Datang Berangkat

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 289

Gambar 8.2.
Panjang Jalan Kabupaten Menurut Kondisi
Tahun 2011 (Km)

id
Rusak Berat 300,5

.
. go
ps
Rusak 74,427

.b
k ab Jalan kabupaten

228,284
ur

Sedang
ut
//b

275,61
s:

Baik
tp
ht

0 100 200 300 400

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 290

8.1. Panjang Jalan

Tabel 8.1.1.
Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan, Kondisi, dan
Kelas Jalan Tahun 2010 - 2011 (Km)

Uraian 2010 2011

id
(1) (2) (3)

.
go
I. Jenis Permukaan 771,20 878,82

.
a. Diaspal 382,391 410,906

ps
b. Kerikil -

.b
c. Tanah 264,089 343,195
d. Tidak Terinci 124,721 124,721
e. Rabat Beton
k ab
-
ur

II. Kondisi Jalan 771,20 878,82


a. Baik 175,612 275,61
ut

b. Sedang 177,344 228,284


//b

c. Rusak 74,427 74,427


s:

d. Rusak Berat 343,817 300,5


e. Tidak Terinci -
tp
ht

III. Kelas Jalan 771,20 878,82


a. Kelas I -
b. Kelas II -
c. Kelas III -
d. Kelas III A 771,20 878,82
e. Kelas III B - -
f. Kelas III C - -
g. Tidak Terinci - -

Sumber : Kantor Dinas PU Kab. Buton

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 291

Tabel 8.1.2.
Panjang Jalan Menurut Pemerintah Berwenang dan
Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan Tahun 2011 (Km)

Jalan Jalan Jalan Kabu-


Uraian Jumlah
Negara Provinsi paten

id
.
(1) (2) (3) (4) (5)

go
I. Jenis Permukaan 878,82 878,82

.
ps
a. Diaspal - - 410,906 410,906
b. Kerikil - - - -

.b
c. Tanah - - 343,195 343,195
d. Tidak Terinci
e. Rabat Beton
k ab
-
-
-
-
124,721
-
124,721
-
-
ur

II. Kondisi Jalan 878,82 878,82


ut

a. Baik - - 275,61 275,61


//b

b. Sedang - - 228,284 228,284


c. Rusak - - 74,427 74,427
s:

d. Rusak Berat - - 300,5 300,5


tp

e. Tidak Terinci - - - -
ht

III. Kelas Jalan 878,82 878,82


a. Kelas I - - - -
b. Kelas II - - - -
c. Kelas III - - - -
d. Kelas III A - - 878,82 878,82
e. Kelas III B - - - -
f. Kelas III C - - - -
g. Tidak Terinci - - - -

Sumber: Kantor Dinas PU Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 292

Tabel 8.1.3

Panjang Jalan Menurut Keadaan dan Status Jalan


Tahun 2010-2011 (Km)

Jalan Jalan Jalan


Tahun Negara Provinsi Kabupaten
2010 2011 2010 2011 2010 2011

id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

.
go
I. Jenis Permukaan 187,382 - 122 - 771,2 878,82

.
ps
a. Diaspal 187,382 - 103 - 382,391 410,906

.b
b. Kerikil - - - - - -
c. Tanah
d. Tidak Terinci
-
-
k-
-
ab 19
-
-
-
264,089
124,721
343,194
124,721
ur

II. Kondisi Jalan 187,382 - 122 - 771,2 878,82


ut

a. Baik 82,213 - 33,6 - 175,612 275,61


//b

b. Sedang 38,649 - 35,2 - 177,344 228,284


c. Rusak 66,52 - 53,2 - 74,427 74,427
s:

d. Rusak Berat - - - - 343,817 300,5


tp
ht

III. Kelas Jalan - - - - 771,2 878,82


a. Kelas I - - - - - -
b. Kelas II - - - - - -
c. Kelas III - - - - - -
d. Kelas III A - - - - 771,2 878,82
e. Kelas III B - - - - - -
f. Kelas III C - - - - - -
g. Tidak Terinci - - - - - -

Sumber : Dinas PU Kab. Buton

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 293

8.2. Angkutan Darat

Tabel 8.2.1.
Banyaknya Kendaraan Bermotor Menurut Jenisnya
Tahun 2011

id
Uraian 2011

.
. go
(1) (2)

ps
.b
1 Minibus
k ab 165
ur
ut

2 Pick Up 30
//b
s:

3 Truk 73
tp
ht

4 Alat Berat/besar 2

Jumlah 270

Sumber : Dinas Perhubungan Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 294

8.3. Angkutan Laut

Tabel 8.3.1.
Jumlah Kunjungan Kapal
Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2011

Jumlah

id
Jenis Pelayaran
Kunjungan

.
go
(1) (2)

.
ps
I. Dalam Negeri

.b
a. Nasional ab 28
b. Rakyat 923
k
ur

c. Perintis -
ut

d. Khusus -
//b

e. Lainnya -
s:

II. Luar Negeri


tp
ht

a. Umum -
b. Khusus -

2011 923

Jumlah 2010 -

2007 486

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan Laut

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 295

Tabel 8.3.2.

Arus Penumpang Yang Datang dan Berangkat


Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2011

id
Jenis Pelayaran Datang Berangkat

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
.b
I. Dalam Negeri

a. Nasional
k ab - -

7.598 8.198
ur

b. Rakyat
ut

- -
c. Perintis
//b

- -
d. Khusus
s:

- -
e. Lainnya
tp
ht

II. Luar Negeri


- -
a. Umum
- -
b. Khusus

Jumlah 7.598 8.198

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan Laut

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 296

Tabel 8.3.3.

Bongkar, Muat Barang Perdagangan Antar Pulau


Menurut Jenis Pelayaran Tahun 2011(Ton)

. id
Jenis Pelayaran Bongkar Muat

. go
ps
(1) (2) (3)

.b
I. Dalam Negeri k ab
a. Nasional
700 19.180
ur

b. Rakyat
ut

5.704 13.448
//b

c. Perintis - -
s:

d. Khusus - -
tp

e. Lainnya - -
ht

II. Luar Negeri

a. Umum - -

b. Khusus - -

Jumlah 6.404 32.528

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan Laut

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 297

Tabel 8.3.4.
Jumlah Arus Barang (Perdagangan Dalam Negeri) dan Penumpang
Menurut Bulan Pada Wilayah Kerja Lasalimu Tahun 2011

Perdagangan Dalam
Penumpang
Negeri
Bulan

id
Muat Bongkar Berangkat Datang

.
go
(Ton) (Ton) (Org) (Org)
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
1 Januari 1.264 13 284 265

.b
2 Pebruari 1.134 6 75 63
3
4
Maret
April
2.325
1.941
k ab 11
13
149
269
140
268
5 Mei 612 13 197 204
ur

6 Juni 400 25 115 108


ut

7 Juli 738 13 160 149


8 Agustus 1.039 14 218 213
//b

9 September 846 16 174 168


s:

10 Oktober 629 175 150 148


11 Nopember 553 17 119 114
tp

12 Desember 592 30 131 128


ht

Jumlah 12.073 346 2.041 1.968

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan


Laut
*Data Tidak Tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 298

Tabel 8.3.5.
Jumlah Arus Barang (Perdagangan Dalam Negeri) dan Penumpang
Menurut Bulan Pada Wilayah Kerja Pasarwajo Tahun 2011

Perdagangan Dalam
Penumpang
Negeri

id
Bulan

.
Muat Bongkar Berangkat Datang

go
(Ton) (Ton) (Org) (Org)

.
ps
(1) (2) (3) (4) (5)

.b
1 Januari 20 - - -
2
3
Pebruari
Maret
815
10.350
90
-
k ab -
-
-
-
4 April - - - -
ur

5 Mei 1.600 200 - -


ut

6 Juni 1.050 - - -
7 Juli 2.550 425 - -
//b

8 Agustus 2.390 - - -
s:

9 September 780 450 - -


10 Oktober 20 - - -
tp

11 Nopember 340 - - -
ht

12 Desember 570 - - -

Jumlah 20.485 1.165 - -

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan


Laut
*Data Tidak Tersedia

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 299

Tabel 8.3.6.
Jumlah Arus Barang (Perdagangan Dalam Negeri) dan Penumpang
Menurut Bulan Pada Wilayah Kerja Talaga Raya Tahun 2011

Perdagangan Dalam
Penumpang
Negeri

id
Bulan

.
Muat Bongkar Berangkat Datang

go
(Ton) (Ton) (Org) (Org)

.
ps
(1) (2) (3) (4) (5)

.b
1 Januari - 23 465 469
2
3
Pebruari
Maret
-
-
k ab -
510
-
452
-
424
4 April - 359 494 428
ur

5 Mei - 171 589 560


ut

6 Juni 60 745 501 398


7 Juli - 450 479 430
//b

8 Agustus 10 516 591 528


s:

9 September - 414 586 458


10 Oktober - 762 435 448
tp

11 Nopember 20 553 672 569


ht

12 Desember - 370 893 918

Jumlah 90 4.873 6.157 5.630

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan


Laut
*Data Tidak Tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 300

Tabel 8.3.7.
Jumlah Kunjungan Kapal Menurut Bulan dan Jenis Pelayaran
Pada Wilayah Kerja Lasalimu Tahun 2011

Jenis Pelayaran
Bulan

id
Umum Rakyat Perintis

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Januari - 26 -

.b
2 Pebruari - 20 -
3 Maret - 30 -
4 April -
k ab32 -
5 Mei - 30 -
ur

6 Juni - 39 -
7 Juli - 45 -
ut

8 Agustus - 46 -
//b

9 September - 39 -
10 Oktober - 49 -
s:

11 Nopember - 44 -
tp

12 Desember - 45 -
ht

Jumlah - 445 -

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan


Laut
*Data Tidak Tersedia

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 301

Tabel 8.3.8.
Jumlah Kunjungan Kapal Menurut Bulan dan Jenis Pelayaran
Pada Wilayah Kerja Pasarwajo Tahun 2011

Jenis Pelayaran
Bulan

id
Umum Rakyat Perintis

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Januari - 4 -

.b
2 Pebruari 2 4 -
3 Maret 5 2 -
4 April -
k ab - -
5 Mei 5 - -
ur

6 Juni 1 1 -
7 Juli 3 1 -
ut

8 Agustus 3 4 -
//b

9 September 3 3 -
10 Oktober 3 2 -
s:

11 Nopember 2 5 -
tp

12 Desember 1 6 -
ht

Jumlah 28 32 -

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan


Laut
*Data Tidak Tersedia

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 302

Tabel 8.3.7.
Jumlah Kunjungan Kapal Menurut Bulan dan Jenis Pelayaran
Pada Wilayah Kerja Talaga Raya Tahun 2011

Jenis Pelayaran
Bulan

id
Umum Rakyat Perintis

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Januari - 33 -

.b
2 Februari - - -
3 Maret - 40 -
4 April -
k ab40 -
5 Mei - 39 -
ur

6 Juni - 41 -
7 Juli - 43 -
ut

8 Agustus - 39 -
//b

9 September - 35 -
10 Oktober - 43 -
s:

11 November - 41 -
tp

12 Desember - 52 -
ht

Jumlah - 446 -

Sumber : Departemen Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan


Laut
*Data Tidak Tersedia

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 303

8.4. Angkutan Penyeberangan Ferry

Tabel 8.4.1.
Jumlah Hari Operasi dan Trip Angkutan Penyeberangan Menurut
Bulan dan Pelabuhan di Kabupaten Buton Tahun 2011

Waara Mawasangka
Bulan Hari Hari

id
Trip Trip
Operasi Operasi

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
Januari 31 183 13 13

.b
Pebruari 28 165 12 12
Maret 31
k ab 182 14 14
ur

April 30 208 12 12
ut

Mei 31 184 14 14
//b

Juni 30 205 13 13
s:
tp

Juli 31 218 13 13
ht

Agustus 31 227 3 3
September 30 212 13 13

Oktober 31 213 11 11
Nopember 30 227 4 4
Desember 31 251 9 9

Jumlah 365 2.475 131 131

Sumber : PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 304

Tabel 8.4.2.

Jumlah Penumpang Menurut Anak-Anak dan Dewasa Per Bulan

Di Setiap Pelabuhan Penyeberangan di Kab. Buton Tahun 2011 (Orang)

Waara Mawasangka
Bulan

id
Dewasa Anak-Anak Dewasa Anak-Anak

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
Januari 17.406 588 482 11

.b
Pebruari 15.333 375 384 4
Maret 16.711 433
k ab 366 1
ur

April 22.412 583 297 9


ut

Mei 18.669 410 378 7


//b

Juni 17.834 565 521 38


s:
tp

Juli 21.779 511 598 16


ht

Agustus 21.228 783 176 4


September 35.311 1.627 712 24

Oktober 20.039 397 454 5


Nopember 20.465 638 172 2
Desember 20.635 734 236 3

Jumlah 247.822 7.644 4.776 124

Sumber : PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bau-Bau

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 305

Tabel 8.4.3.
Jumlah Pendapatan Dari Tiket Penumpang Menurut Anak-Anak dan
Dewasa
Per Bulan Di Setiap Pelabuhan Penyebrangan di Kab. Buton
Tahun 2009 (Rp)

Waara Mawasangka

id
Bulan
Dewasa Anak-Anak Dewasa Anak-Anak

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
Januari 59.814.850 1.529.300 1.469.400 67.650

.b
Pebruari 55.066.950 1.156.200 1.556.300 53.300
Maret 58.823.400
k ab
1.029.100 1.386.450 57.400
ur

April 55.781.900 1.232.050 1.552.350 32.800


ut

Mei 51.073.500 1.168.500 1.674.800 71.750


//b

Juni 53.542.250 1.111.100 1.805.150 84.050


s:
tp

Juli 57.871.450 1.666.650 1.603.700 104.550


ht

Agustus 58.712.800 1.299.700 1.508.900 86.100


September 66.320.500 2.943.800 2.745.250 155.800

Oktober 22.041.000 760.550 474.000 41.000


Nopember 13.035.000 530.950 1.244.250 88.150
Desember 43.694.900 916.350 1.785.400 143.500

Jumlah 595.778.500 15.344.250 18.805.950 986.050

Sumber : PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 306

Tabel 8.4.4.
Jumlah Kendaraan dan Nilai Tiket Menurut Golongan Kenderaan
Di Setiap Pelabuhan Penyeberangan di Kab. Buton Tahun 2009

Waara Mawasangka
Golongan Nilai
Jumlah Jumlah Nilai
Kenderaan Tiket
Kenderaan Kenderaan Tiket

id
(Rp/Buah
(Buah) (Buah) (Rp/Buah)
)

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
1.Gol. I - - - -

.b
2.Gol. II 58.061 5.300 1.068 15.300

3. Gol.III -
ab
k
- - -
ur

4. Gol. IV. 8.475 48.675 106 160.975


ut

5.Gol.IV (Pick Up) - - - -


//b

6. Gol. V (Bus) - - - -
s:
tp

7. Gol V (Truk) 8.331 61.325 40 192.625


ht

8. Gol VI (Bus) - - - -

9.Gol. VI (Truk B ) 1.423 85.625 3 248.750


10.Gol. VII 224 220.625 8 375.750

11.Gol. VIII 42 316.625 3 471.750

Jumlah 76.556 738.175 1.228

Sumber : PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bau-Bau

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 307

Tabel 8.4.5.
Jumlah Penumpang Naik dan Turun Per Bulan
Di Setiap Pelabuhan Penyebrangan di Kab. Buton Tahun 2011 (Orang)

Waara Mawasangka
Bulan
Naik Turun Naik Turun

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
Januari 17.994 18.778 493 465

.
Pebruari 15.677 14.749 388 355

ps
.b
Maret 17.144 16.037 331 367
April 22.995 k ab 21.239 306 334

Mei 19.079 17.928 385 337


ur

Juni 18.399 16.336 559 426


ut
//b

Juli 22.290 22.079 614 503


Agustus 22.011 25.020 180 152
s:
tp

September 36.938 29.238 736 764


ht

Oktober 20.436 18.356 459 373

Nopember 21.103 20.175 174 133


Desember 21.369 18.573 239 187

Jumlah 255.435 238.508 4.864 4.396

Sumber : PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 308

Tabel 8.4.6.
Jumlah Muatan Barang Angkutan Penyebrangan Waara
Menurut Jenis Barang Tiap Bulan Tahun 2011

Barang Barang Barang


Bulan Paket Curah Tentengan
(Ton) (M3) (M3)

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
Januari 3.062 78 -

.
Pebruari 3.318 77 -

ps
.b
Maret 3.313 84 -
April 3.535 71 -
kab
Mei 3.135 62 -
ur

Juni 2.915 84 -
ut
//b

Juli 3.790 120 -


Agustus 3.906 112 -
s:
tp

September 3.107 84 -
ht

Oktober 4.173 112 -

Nopember 3.052 126 -


Desember 4.054 101 -

Jumlah 41.360 1.111 -

Sumber : PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bau-Bau

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 309

Tabel 8.4.7.
Jumlah Muatan Barang Angkutan Penyebrangan Mawasangka
Menurut Jenis Barang Tiap Bulan Tahun 2011

Barang Barang Barang


Bulan Paket Curah Tentengan
(Ton) (M3) (M3)

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
Januari 5 7 -

.
ps
Pebruari 6 8 -

.b
Maret 8 6 -
April 1
k ab 7 -
ur

Mei 16 11 -
ut

Juni 8 12 -
//b

Juli 30 21 -
s:

Agustus 7 6 -
tp

September 30 18 -
ht

Oktober 19 14 -

Nopember - 4 -
Desember 46 7 -

Jumlah 176 121 -

Sumber : PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 310

8.5. Pos dan Telekomunikasi

Tabel 8.5.1.
Banyaknya Fasilitas Fisik Pelayanan Pos dan Giro
Menurut Kecamatan Tahun 2011
Kantor
Kantor Pos
Kecamatan Kode Pos Pos
Pos Desa Desa

id
Cabang

.
(1) (2) (3) (4) (5)

go
1 Lasalimu 93756 - 1 -

.
2 Lasalimu Selatan 93756 - 1 -

ps
3 Siontapina - - - -

.b
4 Pasarwajo 93754 1 - -
5
6
Wabula
Wolowa
-
-
k ab -
-
-
-
-
-
7 Sampolawa 93753 1 - -
ur

8 Batu Atas - - - -
ut

9 Lapandewa - - - -
//b

10 Batauga 93752 - 1 -
11 Siompu - - - -
s:

12 Siompu Barat - - - -
tp

13 Kadatua - - - -
ht

14 Kapontori 93755 1 - -
15 Gu 93761 1 - -
16 Sangia Wambulu - - - -
17 Lakudo 93762 - 1 -
18 Mawasangka 93763 1 - -
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - -
21 Talaga Raya - - - -
2011 5 4 -
Jumlah 2010 5 4 -
2009 5 4 -

Lanjutan Tabel 8.5.1.

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 311

Pos Pos
Rumah
Kecamatan Bis Surat Keliling Keliling
Pos
Desa Kota
(1) (2) (6) (7) (8) (9)
1 Lasalimu - 1 - -
2 Lasalimu Selatan - 1 - -
Siontapina

id
3 - - - -
4 Pasarwajo - 1 - -

.
go
5 Wabula - - - -
6 Wolowa - - - -

.
ps
7 Sampolawa - 1 - -
8 Batu Atas - - - -

.b
9 Lapandewa - - - -
10 Batauga
k ab
- - - -
11 Siompu - - - -
ur

12 Siompu Barat - - - -
ut

13 Kadatua - - - -
14 Kapontori - 1 - -
//b

15 Gu - 1 - -
s:

16 Sangia Wambulu - - - -
tp

17 Lakudo - 1 - -
18 Mawasangka - 1 - -
ht

19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah - - - -
21 Talaga Raya - - - -
Jumlah 2011 - 8 - -
2010 - 8 - -
2009 - 8 - -
Sumber : Kantor Pos dan Giro Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 312

Tabel 8.5.2.
Banyaknya Benda-Benda Pos Yang Dikirim
dan Biaya Pengiriman yang Diterima Selama Tahun 2011

Dalam Negeri Luar Negeri

id
No Jenis Pengiriman Jumlah Biaya Jumlah Biaya
(lembar (000 Rp.) (lembar) (000 Rp.)

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
.b
1 Surat Biasa 396.420 10.520.000 - -

2 Pos Kilat/Kilat khusus 390.644


k ab
365.800.681 18 4.350.900
ur

3 Surat Pos Tercatat Kilat 95 12.550.460 90 12.105.000


ut
//b

4 Surat Pos Tercatat Biasa - - - -


s:

5 Surat Dinas Terdaftar 315 - -


tp

-
ht

6 Pos Paket)* 8.125 63.500.045 -

7 Pos Wesel 6.752 27.245.242 - -

Jumlah 2011 802.351 479.616.428 108 16.455.900

2010 791.816 463.037.620 93 15.836.859


2009 182.854 879.587.181 12.335 32.009.000
Sumber : Kantor Pos dan Giro Kab. Buton
Ket : *) Satuan Dalam Kg

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
Angkutan & Komunikasi 313

Tabel 8.5.3.

Banyaknya Benda-Benda Pos Yang Dikirim


dan Diterima Tahun 2001 - 2011 ( lembar )

Surat Pos Pos Wesel


Tahun

id
Kirim Terima Kirim Terima

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
2001 510.863 615.170 10.108 10.615

.b
2002 596.788
k ab 717.630 11.901 11.707

2003 137.761 239.459 1.307 2.220


ur
ut

2004 - - - 965
//b

2005
s:

- - - 1.012
tp

2006 15.975 17.815 1.412 1.571


ht

2007 73.500 89.500 6.095 9.065

2008 334.265 367.132 3.585 8.641

2009 189.896 331.773 4.528 2.941

2 0 10 779.259 1.001.486 5.643 527

2 0 11 787.474 925.312 6.752 5.412

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Angkutan & Komunikasi 314

Lanjutan Tabel 8.5.3.

Akta
Tahun Meterai
Agraria

(1) (6) (7)

id
.
2001 260.172 2.151

. go
2002 287.163 2.264

ps
.b
2003 * *

2004
kab
1.780 -
ur

2005 1.650 -
ut
//b

2006 42.927 932


s:

2007
tp

230.000 -
ht

2008 364.273 -

2009 239.185 -

2 0 10 233.260 -

2 0 11 415.150 -

Sumber : Kantor Pos dan Giro Kab. Buton


Ket : * = data tidak tersedia

.
Kabupaten Buton Dalam Angka 2012
ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
9
& PARIWISATA
HOTEL
Hotel dan Pariwisata 317

BAB IX
HOTEL DAN PARIWISATA

PENJELASAN TEKNIS

1. Konsep dan definisi pariwisata mengikuti rekomendasi World Tourism


Organization (WTO) dan International Union of Office Travel

id
Organization (IUOTO).

.
go
2. Wisatawan Mancanegara ialah setiap pengunjung yang mengunjungi
suatu Negara di luar tempat tinggalnya,didorong oleh satu atau beberapa

.
ps
keperluan tanpa bermaksud memproleh penghasilan di tempat yang
dikunjungi dan lamanya kunjungan tersebut tidak lebih dari satu tahun

.b
(12 bulan). Definisi ini mencakup 2 (dua) kategori wisatawan
mancanegara, yaitu :
k ab
ur

a. Wisatawan (turis) ialah setiap pengunjung seperti definisi di atas


yang tinggal paling sedikit 24 jam, akan tetapi tidak lebih dari 1
ut

(satu ) tahun di tempat yang dikunjungi, dengan maksud antara


//b

lain: berlibur, rekreasi, olah raga, bisnis, menghadiri pertemuan,


studi dan kunjungan dengan alasan kesehatan.
s:
tp

b. Excursionist ialah setiap pengunjung seperti definisi di atas yang


tinggal kurang dari 24 jam di tempat yang dikunjungi (termasuk
ht

“Cruise Passangers”). Cruise Passanger adalah setiap


pengunjung yang tiba di suatu Negara di mana mereka tidak
menginap di akomodasi yang tersedia di Negara tersebut, misalnya
dengan kapal laut.

3. Penerimaan Negara dari wisatawan mancanegara adalah hasil kali antara


rata-rata pengeluaran wisman per kunjungan dengan jumlah kunjungan
wisman.

4. Akomodasi ialah suatu usaha yang menggunakan suatu bangunan atau


sebagian bangunan yang disediakan secara khusus, , dan setiap orang
yang menginap, makan serta memperoleh pelayanan dan fasilitas lainnya
dengan pembayaran. Akomodasi dibedakan antara hotel dan akomodasi
lainnya. Ciri khusus dari hotel adalah mempunyai restoran yang di bawah
manajemen hotel tersebut.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 318

5. Hotel berbintang yaitu hotel yang telah memenuhi persyaratan yang


telah ditentukan seperti persyaratan fisik, bentuk pelayanan yang
diberikan, kualifikasi tenaga kerja, jumlah kamar dan lainnya. Hotel tidak
berbintang yaitu hotel yang tidak memenuhi persyaratan yang telah
ditentukan.

6. Tingkat penghunian kamar hotel adalah persentase banyaknya malam

id
kamar yang dihuni terhadap banyaknya malam kamar yang tersedia.

.
go
7. Rata-rata lamanya tamu menginap adalah hasil bagi antara banyaknya
malam tempat tidur yang terpakai dengan banyaknya tamu yang

.
ps
menginap di hotel dan akomodasi lainnya.

.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 319

Gambar 9.1.
Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur
Tahun 2009 – 2011

160

id
141

.
140

. go
120

ps
95 95

.b
100
85 Hotel/Akomodasi
80
k ab Kamar
59 62
ur

Tempat Tidur
60
ut
//b

40
s:

20 14
10 10
tp
ht

0
2009 2010 2011

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 320

Gambar 9.2.
Jumlah Tamu Hotel yang Menginap di Hotel/Akomodasi
Tahun 2011

Hotel Muslimah 424


Penginapan Resto 32

id
Penginapan Ayungge 40

.
go
Wisma Thissya 72

.
Losmen Lambusango 130

ps
Penginapan Memorial/Mina… 25

.b
Penginapan Musafir 24
Penginapan La Suti
k
96
ab
ur

Losmen Ana 240


ut

Wisma Nova 46
//b

Penginapan KUD Pasombala… 64


s:

Losmen Riski 729


tp

Hotel Yustisari 567


ht

Penginapan Al Fajar 48

0 200 400 600 800


Jumlah Tamu

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 321

9.1. Hotel
Tabel 9.1.1.
Banyaknya Hotel/Akomodasi, Kamar, dan Tempat Tidur Menurut
Kecamatan Tahun 2011
Hotel/ Tempat
Kecamatan Kamar
Akomadasi Tidur

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Lasalimu - - -

.
2 Lasalimu Selatan - - -

ps
3 Siontapina - - -

.b
4 Pasarwajo 7 71 99
5
6
Wabula
Wolowa
k ab -
-
-
-
-
-
7 Sampolawa 1 2 4
ur

8 Lapandewa - - -
ut

9 Batu Atas - - -
//b

10 Batauga - - -
11 Siompu - - -
s:

12 Siompu Barat - - -
tp

13 Kadatua - - -
ht

14 Kapontori - - -
15 Gu 1 3 6
16 Sangia Wambulu - - -
17 Lakudo - - -
18 Mawasangka 4 13 20
19 Mawasangka Timur - - -
20 Mawasangka Tengah - - -
21 Talaga Raya 1 6 12

Jumlah 2011 14 95 141


2010 10 62 85
2009 10 59 95
Sumber: Hotel/Penginapan se- Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 322

Tabel 9.1.2.
Jumlah Tamu Hotel Menurut Kewarganegaraan di Kabupaten Buton Yang
Menginap di Hotel/Akomodasi Tahun 2011

Hotel/Penginapan WNI WNA Jumlah

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Penginapan Al Fajar 48 - 48

.
ps
2 Hotel Yustisari 567 - 567

.b
3 Losmen Riski 729 - 729
4 Penginapan KUD Pasombala Jaya
k ab 64 - 64
5 Wisma Nova 46 - 46
ur

6 Losmen Ana 240 - 240


ut

7 Penginapan La Suti 96 - 96
//b

8 Penginapan Musafir 24 - 24
s:

9 Penginapan Memorial/Mina Bahari 25 - 25


tp

10 Losmen Lambusango 130 - 130


ht

11 Wisma Thissya 72 - 72
12 Penginapan Ayungge 40 - 40
13 Penginapan Resto 32 - 32
14 Hotel Muslimah 421 3 424

Jumlah 2.534 3 2.537

Sumber: Hotel/Penginapan se- Kab.Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 323

Tabel 9.1.3.
Nama Hotel/Penginapan Menurut Klasifikasi
dan Tarif Hotel Tahun 2011

Tarif
Klasifikasi
Nama Hotel/Penginapan Tempat Min Max
*

id
(Rp) (Rp)

.
go
-1 -2 -3 -4 -5

.
1 Penginapan Al Fajar Gu 9 40.000 40.000

ps
2 Hotel Yustisari Pasarwajo 6 100.000 180.000

.b
3 Losmen Rizki Pasarwajo 7 80.000 200.000
4
Penginapan KUD
Pasombala Jaya
k ab
Sampolawa 9 20.000 20.000
5 Wisma Nova Mawasangka 9 30.000 70.000
ur

6 Losmen Ana Pasarwajo 7 50.000 200.000


ut

7 Penginapan La Suti Mawasangka 7 40.000 40.000


//b

8 Penginapan Musafir Mawasangka 7 15.000 25.000


s:

9 Penginapan Memorial Talaga Raya 9 25.000 25.000


10 Pasarwajo 7 80.000 100.000
tp

Losmen Lambusango
11 Wisma Thissya Mawasangka 7 60.000 140.000
ht

12 Penginapan Ayungge Pasarwajo 7 50.000 50.000


13 Penginapan Resto Pasarwajo 9 175.000 250.000
14 Hotel Muslimah Pasarwajo 6 300.000 350.000

Sumber: Hotel/Penginapan se- Kab.Buton

Keterangan * :
1 Bintang 5 6 Melati
2 Bintang 4 7 Penginapan Remaja (Youth Hostel)
3 Bintang 3 8 Pondok Wisata (Home Stay)
4 Bintang 2 9 Jasa Akomodasi Lainnya (Khusus
5 Bintang 1 menginap tanpa makan)

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 324

9.2. Pariwisata
Tabel 9.2.2.
Jumlah Wisatawan Asing Yang Datang Menurut
Kewarganegaraan Tahun 2010 - 2011

Bulan 2010 2011

id
(1) (2) (3)

.
1 Malaysia 3 -

go
2 Cina - -
3 Belanda - -

.
ps
4 Inggris 179 183
5 Spanyol 3 -

.b
6 USA 24 19
7
8
Ghana
Jerman
k ab -
2 2
-

9 Hungaria - -
ur

10 Inggris Raya - -
ut

11 Finlandia - -
12 Kanada - -
//b

13 Afrika Selatan - -
s:

14 Australia 5 6
15 Denmark 1 1
tp

16 Canada 12 4
ht

17 Irlandia 5 3
18 Italia 2 -
19 Polandia - -
20 Portugal 1 -
21 Swedia - -
Jumlah 237 218
Sumber : Dinas Pariwisata Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 325

Tabel 9.2.2.
Nama Tempat Wisata
Menurut Kecamatan Tahun 2011

Kecamatan Nama Tempat Wisata Jumlah

(1) (2) (3)

id
1 Lasalimu Labundo-bundo Home base, Permandian

.
go
Komearate,Benteng Suai, Benteng kamaru,
Benteng LawalangkeAir Panas Toga Mangura, 9

.
ps
Air Terjun Waoleona, Benteng Wasalabose
Benteng Togomotonu

.b
2 Lasalimu Permandian Topa, Wacu kamboi, La Busi-Busi,
Selatan ab
Danau Togomotonu, Benteng Ambuau, Benteng
Kondolu, Benteng batu Kamboi, Benteng Togo
k
Bokeo, Benteng Kopea, Benteng labuke, 12
ur

Makam Syech Salim


ut

Makam wa uwa Motoulea


//b

3 Siontapina Permandian Baaluwu, benteng Siontapina,


Benteng Wongko, benteng Sinoya, Benteng
s:

Kabangku, Benteng Kusambi, Benteng


tp

Wakailampa, Bneteng Togo Besi, Makam Sulta


La karambau (Oputa Yi Koo), Makam Sultan La 13
ht

Umati, Makam Sultan La Bulawo,Peninggalan


kono dari batu : Tapak kaki, sendok, itik, kuda
dan sangkar ,Permandian Sangia Manuru

4 Pasarwajo Sungai Winning, Mata Air Panas Wakaokili,


Pantai Kancinaa, Pantai Wasaga, Pantai
Kondowa,Permandian Wandingi, Pesisir
Holimombo ,Pantai Banabungi, Benteng 9
takimpo

5 Wabula Pantai Lahundoro, kali Topa, pantai wabula,


Lakongko mali (Tanjung Pemali), Benteng
wabula, Benteng Wasuemba, Makam 11
Wakaaka,Makam Kumaha, Makam La
Kancuna,Batu wabula, Perahu Kuno

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 326

6 Wolowa Air Terjun Kalata, Pantai Kapoila, Pantai


Sokowa, Benteng dan Makam sardi Gumu
(Yarona Wolowa 4

7 Sampolawa Pantai Bahari, Benteng Rongi, Benteng La Pola


Soa, Benteng Lipu Mangau, Benteng Kota,
Benteng Baluara, Benteng Kondiroi, Benteng

id
Ombo, Benteng Wawoangi,Benteng pangilia, 13

.
Makam La Ode Pasombala, Rumah adat Lakina

go
Sampolawa, Mesjid Tua Abdul Wahid

.
ps
8 Batu Atas Pulau Kawi-kawia, Pantai Pesisir putih, Pantai
Ujung, Pantai katoba Mabulu, Pantai Hone

.b
Sulaa, Pantai Wabokeo, Pantai Laicu, Pantai
ab
Wacumolepe, Permandian Topa Langkaluku, 12
Permandian Topa Kumundi, Permandian Topa
k
ur

Wamalingua, Permandian Air Warumi,


ut
//b

Jumlah 17
Sumber : Dinas Pariwisata Kab. Buton
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 327

Lanjutan Tabel 9.2.2.

Kecamatan Nama Tempat Wisata Jumlah

(1) (2) (3)


9 Lapandewa Pantai Konawe, Benteng wambidara, Benteng
Kaindea, Benteng Tambuna Loko, Benteng

id
Sempa-sempa, Beneteng Wakaroroi, Benteng

.
13

go
Tira,Benteng Tira-tira, Benteng Sudu-sudu,
Benteng lapandewa, Benteng Palagi, Benteng

.
ps
La Saparigau, Menhir Zaman hindu

.b
10 Batauga Sungai Kabura-burana, Pantai Laompo, Pantai
ab
Jodoh, Permandian kamu Ali, Permandian
WQamouse, Permandian Tuan Maruju, Gua
k
Peninggalan Majapahit, Makam Raja La
ur

Maindo, Benteng BUsoa Lama, Benteng 14


ut

Masiri, Benteng Kalangana, Benteng


Lakaponcucu, Benteng Palu, Benteng Mba’wa
//b
s:

11 Siompu Permandian Uwe Moko, Pantai Ujung Pasir,


tp

Pantai La Tamburu, Pantai Karee, Pulau


7
ht

Liwutongkidi, Benteng Rano, Benteng


Biwinapada

12 Siompu Permandian Latambua, Air Moko, Pantai


Barat Tangkala, Pantai Ujung pasir, Benteng 6
Tongali, Benteng Wabula

13 Kadatua Pulau Liwutongkidi, Danau Teilalo, Benteng


4
Wa Ode Pogo, Makam Wa Ode Pogo

14 Kapontori Air Terjun Lasuasini, Teluk Kapontori/


Budidaya Mutiara dan Mabe,Pulau Pendek, 20
Uwe Kancuru, Danau kali Biru/Air terjun

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 328

Ndawu Dawuna, Danau Wambilau, Gua


Kamoi, Gua Wambilau, Gua Langole, Gua
Watole Togo, Hutan Lindung Lambusango,
Benteng Maa Inggi, Benteng Labale, Benteng
Sangia Sintara, Benteng Kamelongku,
Benteng Lakambelu-mbelu,Makam Raja
Mulae, Makam Foobula, Makam Wasitehota,
Rumah Tua Waonda Wolio.

. id
go
Jumlah 30

.
ps
Sumber : Dinas Pariwisata Kab. Buton

.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 329

Lanjutan Tabel 9.2.2.

Kecamatan Nama Tempat Wisata Jumlah

(1) (2) (3)

id
15 Gu Permandian Wadiabero, Permandian
KadeulaAir Maamba, Permandian

.
go
Lahumbo, Benteng Bomban Wulu,
6
Benteng watulea

.
ps
.b
16 Sangia Wambulu Makam Sangia Wambulu
1
k ab
17 Lakudo Pantai Katembe, Pantai Bone Montete,
ur

Pantai Kaumele, Danau Lakaedu,


Permandian Labungkai, Benteng
ut

Boneoge, Benteng lakudo, Makam 8


//b

Kijula
s:

18 Mawasangka Permandian Gumanano, Pantai


tp

Labobo,Permandian Fotu, Permandian


ht

Sondi, Danau Anano Tei’, Benteng


Wasilomata, Beneteng Watumotobe,
Benteng Lasaidewa, Baruga 11
Wasilomata, Senjata Laras Panjang,
Benteng Bombanawulu

19 Mawasangka Timur Pantai Kaumeumele, Danau Bungi,


Pantai Wantopi, Pantai Gubahi, Kali
Kaumeumele, Benteng Lagili, 7
Benteng Mawasangka Gau

20 Mawasangka Permandian Maobu, Gua Wekoila,


Tengah Benteng Kooe 3

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Hotel dan Pariwisata 330

21 Talaga Raya Pantai Bungi, Pantai Kokoe, Pantai


Bone Rua Tanda, Panta Bone
Marambe 5

Jumlah 43

id
Sumber : Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kab. Buton

.
. go
ps
.b
ab
k
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id
10
KEUANGAN
& HARGA-HARGA
Keuangan & Harga-Harga 333

BAB X
KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

PENJELASAN TEKNIS

1. Data perusahaan asuransi bersumber dari Depertemen Keuangan. Jenis


asuransi terdiri dari :
a. Asuransi Jiwa

id
b. Asuransi Kerugian

.
go
c. Reasuransi
d. Penyelenggara program asuransi sosial dan Jamsostek

.
ps
e. Penyelenggara asuransi untuk PNS dan TNI Polri

.b
2. Data perkoperasian bersumber dari Dinas Koperasi dan UKM. Data
koperasi yang disajikan meliputi :
a. Jumlah usaha koperasi
k ab
b. Volume usaha koperasi
ur

c. Sisa hasil usaha


ut

3. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau


//b

badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan


prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
s:

berdasarkan atas asas kekeluargaan.


tp
ht

4. Sisa hasil usaha koperasi merupakan pendapatan koperasi yang diperoleh


dalam satu tahun buku yang dikurangi dengan biaya, penyusutan dan
kewajiban lainnya termasuk pajak dalam tahun buku yang besangkutan.

5. Keuangan Pemerintah Daerah dan Penanaman Modal


Aktivitas keuangan pemerintah daerah yang dicakup terdiri dari keuangan
pemerintah Provinsi dan keuangan pemerintah Kabupaten/Kota.

Kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah


sangat bergantung dari tersedianya sumber-sumber pendapatan daerah
baik yang berasal dari sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun
sumber dana yang berasal bantuan pemerintah pusat dan atau setingkat di
atasnya bagi pemerintah tingkat Kabupaten dan Kota.
Sumber-sumber pembiayaan pembangunan dan rutin dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Buton terdiri dari

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 334

bagian sisa lebih perhitungan anggaran tahun yang lalu, bagian


pendapatan asli sendiri, dana perimbangan dan dana lain-lain dari
pendapatan yang syah. Secara makrorencana dan realisasi anggaran
pendapatan dan belanja daerah tampak meningkat setiap tahunnya.

Penanaman modal bersumber dari penanaman modal swasta (injus


investment) baik PMDN maupun PMA dan penanaman modal dari
pemerintah (autonomous investment). Umumnya kedua jenis penanaman

id
modal tersebut memiliki ciri khas yang sangat berbeda dalam

.
pengembalian modal. Bagi penanaman modal swasta orientasinya dalam

go
jangka waktu pendek, sedangkan modal/investasi yang bersumber dari
modal pemerintah pengembalian modal dilakukan dalam jangka waktu

.
ps
panjang.

.b
ab
Lahirnya Undang-Undang Otonomi Daerah dan Undang-Undang
Perimbangan Ekonomi Pusat dan Daerah, memungkinkan bagi
k
pemerintah daerah untuk meningkatkan penggalian sumber-sumber
ur

pendapatan daerah. Upaya penanaman modal di daerah semakin


ut

memberikan peluang yang lebih besar. Potensi sumber daya alam


Kabupaten Buton yang memliki share dan prospektif untuk
//b

dikembangkan masih terbatas pada sektor perikanan dan sektor


pertambangan.
s:
tp

6. Perpajakan, Pajak di Kabupaten Buton yang terdiri dari pajak


ht

pendapatan daerah, pajak perusahaan, dan Pajak Bumi Dana Bangunan


(PBB).

7. Perbankan, peran perbankan di Kabupaten Buton dapat dilihat dari


perkembangan jumlah kantor, jumlah dana yang tersedia di Bank dan
jumlah Kredit/Pinjaman yang disalurkan oleh Bank.

8. Koperasi, kabijaksanaan pemerintah dalam pembinaan koperasi


ditujukan agar koperasi menjadi lembaga ekonomi yang kuat dan menjadi
wadah utama untuk membina kemampuan usaha golongan ekonomi
lemah.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 335

9. Harga-Harga, kegiatan pendataan harga dalam kurung waktu tertentu


merupakan suatu aktivitas dalam rangka memantau kegiatan
perekonomian, karena harga merupakan salah satu indikatormakro untuk
mengukur tingkat stabilitas ekonomi atau keseimbangan anatara
penawaran dan permintaan akan barang dan jasa.

. id
. go
ps
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 336

Gambar 10.1
Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Buton
Menurut Jenis Penerimaan T.A. 2010 (Jutaan Rupiah)

id
Bagi Hasil Pajak Propinsi

.
go
Bagi Hasil Bukan Pajak

.
ps
.b
Bagi Hasil Pajak

Lain-lain Pendapatan
k ab Realisasi
ur

Target
ut

Bagian Laba BUMD


//b

Retribusi Daerah
s:
tp

Pajak-Pajak Daerah
ht

0 10000 20000 30000 40000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 337

Gambar 10.2
Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Buton
Tahun Anggaran 2007 – 2010 (Jutaan Rupiah)

140000

. id
120000

. go
ps
100000

.b
80000 k ab Target
Realisasi
60000
ur
ut

40000
//b
s:

20000
tp
ht

0
2007 2008 2009 2010

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 338

10.1. Keuangan Daerah

. id
go
.
ps
.b
ab
k
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 339

Lanjutan Tabel 10.1.1.

Uraian Anggaran

id
(1) (2)

.
go
B BELANJA DAERAH

.
ps
1 Belanja Tidak langsung 440.094.361.000

.b
416.828.861.000
a.
b.
Belanja Pegawai
Belanja Hibah
k ab 8.895.000.000
ur

c. Belanja Bantuan Sosial 100.000.000


Belanja Bantuan
ut

13.770.500.000
d. Keuangan
//b

Kepada Provinsi/
Kabupaten/Kota
s:

dan Pemerintahan
tp

Desa/Kelurahan
ht

e. Belanja Tidak Terduga 500.000.000

2 Belanja Langsung 231.672.012.900


a. Belanja Pegawai 15.724.318.000
b. Belanja Barang dan Jasa 95.879.448.800
c. Belanja modal 120.068.246.100

Suples / Defisit 671.766.373.900

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 340

Lanjutan Tabel 10.1.1.

Uraian Anggaran
(1) (2)

C PEMBIAYAAN

. id
go
1 Penerimaan Pembiayaan 45.309.495.200
Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
a. 45.309.495.200

.
Tahun

ps
Anggaran Sebelumnya (SLPA)

.b
Hasil Penjualan Kekayaan Daerah
b.
Yang
Dipisahkan
kab
c. Penerimaan Pinjaman Daerah
ur

Penerimaan Kembali Pemberian


ut

d.
Pinjaman
//b

e. Penerimaan Piutang Daerah


s:

2 Pengeluaran Pembiayaan 13.000.000.000


tp

a. Pembentukan Dana Cadangan 3.000.000.000


ht

Penyertaan Modal (Investasi)


b. 10.000.000.000
Pemerintah Daerah
c. Pembayaran Pokok Utang
d. Penerimaan Piutang Daerah

Pembiayaan Netto 32.309.495.200


Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran
3 0
Tahun Berkenaan (SILPA)

Suples / Defisit (32.309.495.200)

Sumber : Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 341

10.2. Pendapatan Asli Daerah

Tabel 10.2.1.
Target dan Realisasi Pendapatan Asli Daerah
Kabupaten Buton Menurut Jenis Penerimaan
Tahun Anggaran 2010(Rupiah)

id
Jenis Penerimaan Target Realisasi Persentase

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Pajak-Pajak Daerah 1.401.760.000 1.408.131.186 100,45

.b
2 Retribusi Daerah 2.727.602.000 3.652.972.375 133,93

3 Bagian Laba BUMD


k ab 1.990.492.000 2.592.856.389 130,26
ur

4 Lain-lain Pendapatan 7.742.206.250 7.810.671.614 100,88


ut
//b

5 Bagi Hasil Pajak 31.001.668.372 33.725.673.120 108,79


s:

6 Bagi Hasil Bukan Pajak 2.270.826.000 1.417.719.998 62,43


tp
ht

7 Bagi Hasil Pajak Propinsi 2.891.875.000 4.841.630.110 167,42


2010 50.026.429.622 55.449.654.792 110,84
2009 57.283.919.500 46.554.800.025 81,00
Jumlah 2008 32.506.936.600 41.099.130.326 126,43
2007 22.048.946.000 45.429.547.562 206,04
2006 21.201.217.000 27.254.116.300 128,55
Sumber : Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 342

Tabel 10.2.2.
Target & Realisasi Penerimaan Pajak Daerah
Tahun Anggaran 2011 (Rupiah)

Persentas

id
Jenis Penerimaan Target Realisasi
e

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
01 Pajak Hotel 7.160.000 3.258.000 45,50
02 Pajak Restoran 5.000.000 5.320.000 106,40

.b
03 Pajak Hiburan 27.250.000 9.668.500 35,48
04 Pajak Reklame
k ab 12.350.000 11.675.000 94,53
05 Pajak Penerangan Jalan 750.000.000 944.271.486 125,90
ur

06 Pajak Pengambilan dan Pengolahan Galian 600.000.000 433.938.200 72,32


Golongan C
ut

07 Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan


//b

. Bangunan
s:

2011 1.732.760.000 2.010.984.357 116,06


tp

2010 1.401.760.000 1.408.131.186 100,45


ht

Jumlah 2009 1.259.199.000 1.761.681.335 139,90


2008 1.107.949 1.469.721.830 132,65
Sumber : Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 343

Tabel 10.2.3.
Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Daerah
Tahun Anggaran 2011(Rupiah)

Jenis Penerimaan Target Realisasi Persen

. id
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
I. RETRIBUSI JASA UMUM 5.149.766.000 4.876.415.832 94,69
- Retribusi Pelayanan Kesehatan 4.868.766.000 4.372.658.397 89,91

.b
- Retr. Penggunaan Biaya Cetak KTP 206.000.000 382.805.000 185,83
k ab
- Retribusi Parkir diTepi Jalan Umum 20.000.000 31.400.000 157,00
- Retribusi Pasar 25.000.000 65.152.435 260,61
ur

- Retribusi Pengujian Kend. Bermotor 30.000.000 24.400.000 81,33


ut

II. RETRIBUSI JASA USAHA 670.550.000 669.447.237 99,84


//b

- Retr. Pemakaian Kekayaan Daerah 328.050.000 459.265.765 140,00


s:

- Retr. Pasar Grosir dan Pertokoan 120.000.000 61.458.922 51,22


tp

- Retribusi Jasa Usaha Terminal 40.000.000 54.640.000 136,60


ht

- Ret. Tempat Pendaratan Kapal/ 30.000.000 30.100.000 100,33


Tambat Labuh
- Ret. Jasa Usaha Penginapan/Hotel 91.000.000 58.500.000 64,29
- Retr. Izin Peruntukan dan 50.000.000 1.157.550 2,32
Penggunaan Tanah
- Ret. Usaha Pertambangan Galian C 1.500.000 - 0,00
- Retr. Jasa Tenaga Kerja Perusahaan 10.000.000 4.325.000 43,25

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 344

Lanjutan Tabel 10.2.3.

Jenis Penerimaan Target Realisasi Persentase

(1) (2) (3) (4)


III. RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU 716.470.000 951.146.498 132,75

id
- Retribusi IMB 150.000.000 484.933.413 323,29

.
go
- Ret.Izin Penjualan Mnmn Beralkohol 60.000.000 - 0,00

.
- Ret. Izin Gangguan Tempat Usaha 210.000.000 107.936.000 51,40

ps
- Retribusi Izin Trayek 35.000.000 21.700.000 62,00

.b
- Ret. Perizinan & Pengaturan HH 52.500.000 1.025.000 1,95
- Ret.Izin Usaha Industri&Perdagangan
k ab
19.633.000 7.125.000 36,29
- Ret. Izin Usaha Perikanan 16.012.000 12.288.085 76,74
ur

- Ret.Izin Pendirian Koperasi 3.000.000 - 0,00


ut

- Ret.Izin Kelayakan Lingkungan 90.000.000 129.000.000 143,33


//b

- Ret.Izin Kelistrikan 30.000.000 1.800.000 6,00


s:

- Ret.Izin Usaha Jasa Konstrukasi 40.000.000 38.530.000 96,33


tp

- Ret wajib Daftar Perusahaan 10.000.000 5.770.000 57,70


ht

- Ret. Izin Tempat usaha - 136.932.750 0,00


- Ret. Izin Pengujian Kapal perikanan 325.000 4.106.250 1.263,46
- Ret. Izin Jaringan TV Kabel - - 0,00
- Ret. Penerangan Umum/ Monil Unit - - 0,00
- Ret.SIUJK - - 0,00
-

2011 6.536.786.000 6.497.009.567 99,39


2010 2.727.602.000 3.652.972.373 133,93
Jumlah 2009 2.555.702.000 3.144.881.351 123,05
2008 3.666.017.600 4.595.824.203 125,36
Sumber : Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 345

Tabel 10.2.4.
Target dan Realisasi Bagian Laba BUMD
Tahun Anggaran 2011 (Rupiah)

. id
Jenis Penerimaan Target Realisasi Persen

. go
(1) (2) (3) (4)

ps
.b
1 BPD
k ab
2.564.856.000 2.226.240.293 86,80
ur
ut

2 PDAM 40.000.000 12.000.000 30,00


//b
s:
tp
ht

3 PD Wolio 10.000.000 - 0.00

2011 2.614.856.000 2.238.240.293 85.60

2010 1.990.492.000 2.592.856.389 130,26

Jumlah 2009 2.579.752.000 1.980.492.636 76,77


2008 1.253.318.000 2.461.980.306 196.44
Sumber : Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 346

Tabel 10.2.5.
Target dan Realisasi dan Lain-Lain Pendapatan
Tahun Anggaran 2011 (Rupiah)

Jenis Penerimaan Target Realisasi Persen

. id
(1) (2) (3) (4)

go
1 Hasil Penjualan Barang 249.320.000 190.501.385 76.41

.
ps
Milik Daerah

.b
2 Jasa Giro 5.113.610.000
k ab 2.576.005.371 50,38
ur

3 Denda Keterlambatan - 124.430.310 0.00


ut

Pelaksanaan Pekerjaan
//b

Daerah
s:
tp

4 Sumbangan Pihak ketiga 2.899.454.700 6.659.596.768 229,68


ht

5 Lain Pendapatan - 946.583.059 0.00

2011 8.262.384.700 10.497.116.893 127,05


Jumlah 2010 7.742.206.250 7.810.671.614 100,88
2009 6.232.792.000 6.881.835.961 110,41
2008 4.292.703.000 8.886.840.675 207,02
Sumber : Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 347

Tabel 10.2.6.
Target dan Realisasi Bagi Hasil Pajak
Tahun Anggaran 2011 (Rupiah)

Jenis Penerimaan Target Realisasi Persentase

.id
(1) (2) (3) (4)

. go
1 PBB

ps
a. Sektor Perkotaan 214.533.500 171.632.406 80,00

.b
b. Sektor Pedesaan 350.484.600 454.667.646 129,73
ab
c. Sektor Perhutanan - - -
k
ur

d. Sektor Pertambangan
ut

1. Migas 28.837.553.895 29.018.439.962 100,63


2. Non Migas 55.156.776 123.288.595 223,52
//b

3. Bagi Hasil dari - 3.059.086.289 -


s:

Pengembalian PBB
tp

2 Bea Perolehan Hak atas


ht

- - -
- Tanah dan Bangunan
Bagi Hasil Dari
- - -
3 Pengembalian BPHTB
Bagi Hasil Pajak
616.520.000 2.948.342.541 478,22
4 Penghasilan Pasal 21

2011 30.074.248.771 35.775.457.439 118,96


Jumlah 2010 31.001.668.372 33.725.637.120 108,79
2009 39.136.102.500 25.770.052.404 65,85
2008 19.220.549.000 18.008.887.283 93,70
Sumber: Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 348

Tabel 10.2.7.

Target dan Realisasi Bagi Hasil Bukan Pajak


Tahun Anggaran 2011 (Rupiah)

Persentas
Jenis Penerimaan Target Realisasi
e

id
(1) (2) (3) (4)

.
go
1 Iuran Hasil Hutan (IHH)

.
- - -

ps
2 Bagi hasil dari Provinsi - 32.948.892 -

.b
Bagi hasil Dari Dana
3 -
Reboisasi
k ab
-
4 Bagi Hasil Laundrent 28.000.000 15.319.737 54,71
ur

Penerimaan
ut

5 Eksploitasi/Iuran
//b

Eksploitasi/Royalty 490.000.000 20.752.351 4,24


Sumbar Daya Alam (SDA)
s:

6
Sektor Hasil Perikanan 350.110.000 161.165.375 46,03
tp

a. Bagi Hasil Dari Pengusahaan


Perikanan - -
ht

b. Bagi Hasil Dari Pungutan Hasil


Perikanan 350.110.000 161.165.375 46,03
Sumber Daya Alam (SDA)
7
Sektor Pertambangan 875.290.000 3.425.545.405 391,36

2011 1.743.400.000 3.655.731.760 209,69


2010 2.270.826.000 1.417.719.998 62,43
Jumlah 2009 2.628.497.000 3.309.409.267 125,91
2008 1.743.400.000 1.865.540.130 107,01
Sumber : Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 349

Tabel 10.2.8.

Target dan Realisasi Penerimaan Bagi Hasil Pajak Propinsi


Tahun Anggaran 2011 (Rupiah)

Jenis Penerimaan Target Realisasi Persen

.id
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
1 Pajak Kendaraan 682.902.000 603.076.127 88,31

.b
Bermotor

2 Pajak Bahan Bakar


k ab
Kenderaan Brmotor 1.446.579.000 2.692.457.561 186,13
ur

(PBB – KB)
ut
//b

3 Bea Balik Nama


s:

Kenderaan Bermotor 701.081.000 1.080.955.514 154,18


(BBN – KB)
tp
ht

4 Pajak Air Bawah Tanah 20.000.000 99.831.729 499,16


dan Permukaan

5 Pajak Parkir 41.313.000 60.231.430 145,79

2011 2.891.875.000 4.536.552.361 156,87


Jumlah 2010 2.891.875.000 4.841.630.110 167,42
2009 2.891.875.000 3.777.786.561 130,63
Sumber : Dispenda Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 350

10.3. Perpajakan

Tabel 10.3.1.
Realisasi Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor
Kabupaten Buton Tahun Anggaran 2009 - 2011 ( Rupiah)

id
Jenis Penerimaan 2009 2010 2011

.
go
(1)

.
ps
Pajak Kendaraan

.b
1 Bermotor 607.611.869 826.255.862 1.237.109.985
2 BBN-KB ab
1.605.779.400
k 2.364.710.811 3.317.932.722
3 Pening KB 19.905.000 24.385.000 33.600.000
ur

4 Legas KB 20.085.060 24.640.000 34.075.000


ut

5 Tunggakan PKB 32.775.100 58.908.366 36.673.925


//b

6 Denda PKB 14.482.975 23.318.051 29.367.638


s:

Pajak Kendaraan di
- - -
tp

7 Atas air(PK-AA)
Bea Balik Nama
ht

8 Kendaraan di Atas - - -
Air (BBN-KAA)
9 Retribusi Parkir 60.395.000 73.266.000 99.659.000

Jumlah 2.361.034.844 3.395.484.090 4.788.418.260

Sumber : Dinas Pendapatan Prop. Sultra Cab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 351

Tabel 10.3.2.
Realisasi Penerimaan Pajak di Kabupaten Buton
Tahun Anggaran 2010 - 2011 ( Rupiah)

Jenis Penerimaan 2009 2010

id
(1) (2) (3)

.
. go
ps
01. PPH 15.037.612.351 18.121.912.096

.b
k ab
ur
ut

PPN dan
02. 6.380.053824 9.559.417.532
PPnBM
//b
s:
tp
ht

03. PL - -

Jumlah 21.417.666.175 27.681.329.628


.
Sumber : Kantor Penyuluhan dan Pengamatan Potensi Perpajakan Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 352

Tabel 10.3.3.
Realisasi Penerimaan PBB atas Pokok Tahun 2011
sampai dengan tanggal 31 Desember 2011

Ketetapan Realisasi
Kecamatan
Op. Rp. Op. Rp.
(1) (2) (3) (4) (5)

id
1 Lasalimu 4.642 46.510.590 4.218 40.696.585

.
go
2 Lasalimu Selatan 8.562 76.783.364 5.243 43.979.101
3 Siontapina 6.162 52.557.650 3.287 30.320.306

.
ps
4 Pasarwajo 9.041 119.476.630 7.568 77.934.445
5 Wabula 1.214 5.552.750 1.089 5.042.644

.b
6 Wolowa 2.109 12.748.462 1.219 7.358.751
7 Sampolawa 8.212
kab
39.767.929 8.150 39.495.385
8 Lapandewa* - - - -
ur

9 Batuatas 1.147 2.382.814 1.147 2.384.814


ut

10 Batauga 3.774 42.001.155 2.617 28.997.852


11 Siompu 1.952 8.399.436 530 3.218.894
//b

12 Siompu Barat 1.675 10.421.658 1.675 10.421.658


s:

13 Kadatua 2.026 8.702.889 1.827 7.483932


tp

14 Kapontori 8.720 155.118.329 5.458 91.028.536


15 Gu 4.580 50.242.251 4.076 40.809.054
ht

16 Sangia Mambulu 1.696 11.630.879 1.492 10.690.027


17 Lakudo 5.791 55.238.282 5.066 46.393.220
18 Mawasangka 6.499 90.207.373 6.031 82.564.050
19 Mawasangka Timur 1.591 6.013.863 1.591 6.013.863
20 Mawasangka Tengah 2.104 13.362.004 2.104 13.362.004
21 Talaga Raya 2.794 21.040.582 2.794 21.040.582

Jumlah 2011 84.291 828.158.890 67.182 609.233.703


2010 82.519 818.702.354 65.634 589.313.483
2009 78.644 728.938.025 75.799 579.544.613
Ket: * Kec. Lapandewa belum masuk dalam database KPP Pratama Bau-Bau

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 353

Lanjutan Tabel 10.3.3.

Sisa
Persen
Kecamatan
Tase Op. Rp.

(1) (6) (8) (9)


1 Lasalimu 90,87 424 5.814.005

id
2 Lasalimu Selatan 61,24 3.319 32.804.263

.
3 Siontapina 53,34 2.875 22.237.344

go
4 Pasarwajo 83,71 1.473 41.542.185

.
5 Wabula 89,70 125 510.106

ps
6 Wolowa 57,80 890 5.389.711

.b
7 Sampolawa 99,25 62 272.544
8
9
Lapandewa*
Batuatas
k ab-
100,00
-
-
-
-
10 Batauga 69,34 1.157 13.003.303
ur

11 Siompu 27,15 1.422 5.180.542


ut

12 Siompu Barat 100,00 - -


//b

13 Kadatua 90,18 199 1.218.957


14 Kapontori 62,59 3.262 64.089.793
s:

15 Gu 89,00 504 9.433.197


tp

16 Sangia Wambulu 87,97 204 940.852


ht

17 Lakudo 87,48 725 8.845.062


18 Mawasangka 92,80 468 7.643.323
19 Mawasangka Timur 100,00 - -
20 Mawasangka Tengah 100,00 - -
21 Talaga Raya 100,00 - -

Jumlah 2011 79,70 17.109 218.925.187


2010 79,54 16.885 229.388.871
2008 79,51 2.845 149.393.412
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bau-Bau

10.4. Koperasi

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 354

Tabel 10.4.1.
Banyaknya Koperasi dan Anggota Menurut
Tingkat Koperasi Tahun 2001- 2009

Primer Pusat
Tahun
Koperasi Anggota Koperasi Anggota

. id
(1) (2) (3) (4) (5)

. go
ps
2001 )* 143 24.658 - -

.b
2002)* 202 29.120 - -
k ab
2003)* 212 31.220 - -
ur

- -
ut

2004 148 13.755


//b

2005 156 15.083 - -


s:

- -
tp

2006 165 15.455


ht

2007 189 16.204 - -

2008 210 17.114 - -

2009 238 17.299 - -

Sumber : Dinas Koperasi, UKM, dan Perindag Kab. Buton


Ket : )* = gbg dgn Wakatobi dan Bombana

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 355

Tabel 10.4.2.

Banyaknya Anggota, Simpanan dan Volume Usaha


Koperasi Non KUD Menurut Kecamatan Tahun 2009

Jumlah
Anggota Simpanan Volume Usaha
Kecamatan Non
(Orang) (Rp.) (Rp.)
KUD

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
1 Lasalimu 4 217 147.110.500 171.252.250
2 Lasalimu Selatan 10 488 210.655.600 152.377.300

.
ps
3 Siontapina 2 260 5.784.000 3.982.500
4 Pasarwajo 44 1.123 5.187.818.862 8.816.825.948

.b
5 Wabula 1 86 102.750.200 203.850.425
6 Wolowa 1
k ab
79 6.917.500 13.096.250
7 Sampolawa 14 646 367.933.000 1.669.496.700
ur

8 Batu Atas - - - -
ut

9 Lapandewa 2 43 37.050.000 41.710.800


//b

10Batauga 17 590 537.890.000 1.341.200.000


11Siompu 1 25 23.098.720 39.568.720
s:

12Siompu Barat - - - -
tp

13Kadatua 6 571 890.137.200 1.312.629.000


ht

14Kapontori 10 327 439.075.000 576.392.250


15Gu 9 4.747 369.789.000 3.224.124.275
16Sangia Mambulu 3 150 76.976.000 96.095.900
17Lakudo 23 834 599.605.000 1.325.552.200
18Mawasangka 15 809 889.450.000 1.563.730.500
19Mawasangka Timur 1 30 25.000.000 22.318.000
20Mawasangka Tengah 8 214 133.099.000 377.693.350
21Talaga Raya - - - -
2009 171 11.239 10.050.139.582 20.951.896.368
Jumlah 2008 163 11.054 8.701.612.500 18.724.864.250
2007 141 9.965 9.629.029.711 18.962.817.403
Sumber : Dinas Koperasi, UKM, dan Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 356

Tabel 10.4.3.
Banyaknya Anggota, Simpanan dan Volume Usaha
Koperasi Unit Desa Menurut Kecamatan Tahun 2009

Jumlah Anggota Simpanan Volume Usaha


Kecamatan
KUD (Orang) (Rp.) (Rp.)

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
1 Lasalimu 5 217 197.117.930 307.966.300

go
2 Lasalimu Selatan 7 488 243.057.000 491.107.400

.
3 Siontapina 3 254 94.452.000 132.966.500

ps
4 Pasarwajo 7 1237 103.629.600 1.764.229.500

.b
5 Wabula - - - -
6 Wolowa 1 69 19.551.500 28.080.800
7 Sampolawa 1 464
kab 495.256.500 1.286.837.100
8 Batu Atas 3 178 71.277.100 250.193.300
ur

9 Lapandewa 1 180 37.163.800 78.514.100


ut

10 Batauga 1 192 35.654.100 48.271.100


//b

11 Siompu 1 65 19.138.100 49.905.100


12 Siompu Barat - - - -
s:

13 Kadatua - - - -
tp

14 Kapontori 5 612 343.632.750 801.497.200


ht

15 Gu 2 318 248.416.700 891.926.600


16 Sangia Mambulu 1 120 50.962.500 79.919.700
17 Lakudo 2 424 80.222.350 125.972.100
18 Mawasangka 3 346 38.090.700 328.425.604
19 Mawasangka Timur - - - -
20 Mawasangka Tengah 3 233 220.671.600 343.346.500
21 Talaga Raya 1 663 223.244.167 514.854.680
2009 47 6060 2.521.538.397 7.524.013.584
Jumlah 2008 47 6.060 2.198.210.000 6.674.158.575
2007 48 6.239 3.787.325.247 9.453.181.085
2006 47 6.188 3.463.996.850 8.603.326.076
Sumber : Dinas Koperasi, UKM, dan Perindag Kab. Buton

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 357

10.5. Asuransi

Tabel 10.5.1.

Produksi dan Porto Folio Berdasarkan Polis, Uang Pertanggungan


dan PremiAsuransi Tahun 2011

id
Pertanggungan Premi
Jenis Penerimaan Polis

.
(Juta Rp) (Rp.000)

. go
(1) (2) (3) (4)

ps
.b
1 Produksi
k ab
2 35,00 18.500.000,-
ur
ut
//b
s:
tp

2 Porto Folio 25 263,00 22.000.000,-


ht

Jumlah 27 298,00 40.500.000,-

Sumber : PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) Buton A.O.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 358

Tabel 10.5.2.
Pembayaran Klaim Penerimaan Pinjaman Polis Asuransi
Tahun 2011

Nilai
Pertanggungan
Jenis Penerimaan Polis Manfaat yang
(Juta Rp)

id
Diterima(Rp.000)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1 Meninggal 2 20,00,- 32.000.000,-

.b
k ab
ur

2 Habis Kontrak 2 13,00,- 15.300.000,-


ut
//b
s:

3 Penebusan 1 5,00,- 4.000.000,-


tp
ht

4 Pinjaman Polis 1 20,00,- 22.325.000,-

Jumlah 6 58,00,- 73.625.000,-

Sumber : PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) Buton A.O.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 359

Tabel 10.5.3.

Produksi dan Porto Folio Berdasarkan Polis , Uang Pertanggungan


dan Premi Asuransi Tahun 2011

id
Pertanggungan Premi

.
Jenis Penerimaan Polis

go
(Juta Rp) (Rp.000)

.
(1) (2) (3) (4)

ps
.b
1 Produksi
k ab
1.132 19.224 1.392.914
ur
ut
//b
s:
tp

2 Porto Polio 15.119 116.042 13.677.010


ht

Jumlah 16.251 135.267 15.069.924

Sumber : AJB Bumi Putera 1912 Cab.Buton.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 360

Tabel 10.5.4.

Pembayaran Klaim Penerimaan Pinjaman Polis Asuransi


Tahun 2011

Pertanggungan Nilai Manfaat yang

id
Jenis Penerimaan Polis
(Juta Rp.) diterima (Rp.000)

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
.b
1 Meninggal 33 401 441.406
k ab
ur

2 Habis Kontrak
ut

395 2.120 3.009.083


//b
s:
tp

3 Penebusan 219 649 674.976


ht

4 Pinjaman Polis 106 850 689.971

Jumlah 753 4.020 4.815.436

Sumber : AJB Bumi Putera 1912 Cab.Buton.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 361

10.6. Harga-Harga
Tabel 10.6.1
Harga Padi-Padian dan Penggantinya Menurut Jenis Barang dan Bulan
Tahun 2010
Jenis Barang

id
Bulan Beras Beras Ketan Tepung Beras Tepung Tapioka

.
go
(1Kg) (1Kg) (500gr) (1Kg)
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
.b
Januari 7.500 13.750 8.000 8.000
Februari 7.500 13.750
k ab 7.000 8.000
ur

Maret 7.000 12.500 7.000 8.000


ut

April 7.000 12.500 7.000 8.000


//b

7.000 12.500 7.000 8.000


s:

Mei
Juni 7.500 12.500 7.000 8.000
tp
ht

Juli 7.500 12.500 7.000 8.000


Agustus 7.500 12.000 7.000 8.000

September 7.500 12.000 7.000 8.000


Oktober 7.500 12.000 7.000 8.000

November 7.500 12.000 7.000 8.000


Desember 7.500 12.000 7.000 8.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 362

Lanjutan Tabel 10.6.1

Jenis Barang
Mie
Bulan Tepung Terigu Jagung Pipilan Ketela Pohon
Instant
(1Kg) (1Kg) (70 gr) (1Kg)

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
. go
Januari 8.000 3.125 1.500 2.800

ps
Februari 8.000 3.750 1.500 2.800

.b
Maret 8.000 3.750
k ab 1.500 2.800
April 8.000 3.125 1.500 2.500
ur
ut

Mei 8.000 3.125 1.500 2.500


//b

Juni 8.000 3.750 1.500 2.500


s:
tp

Juli 8.000 3.750 1.500 2.500


8.000 3.750 1.500 2.500
ht

Agustus

September 8.000 4.375 1.500 3.000


Oktober 8.000 4.375 1.500 3.000

November 8.000 5.000 1.500 3.000


Desember 8.000 5.000 1.500 3.500

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 363

Lanjutan Tabel 10.6.1

Jenis Barang
Bulan Ketela Rambat Tales Mie Kering Laksa
(1Kg) (1Kg) (1 Bks) (1 Bks)

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
Januari - - - -

.
ps
Februari - - - -

.b
Maret
April
-
-
k ab -
-
-
-
-
-
ur

- - - -
ut

Mei
- - - -
//b

Juni
s:

Juli - - - -
tp

Agustus - - - -
ht

September - - - -
Oktober - - - -

November - - - -
Desember - - - -
Sumber: Harga Kec.Sampolawa

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 364

Tabel 10.6.2.

Harga Daging, Unggas, dan Hasilnya


Menurut Jenis Barang dan Bulan Tahun 2011

Jenis Barang

id
Bulan Ayam Hidup

.
(1 Ekor)

go
(1) (2)

.
ps
.b
Januari 90.000
Februari k ab 110.000
ur

Maret 120.000
95.000
ut

April
//b

Mei 95.000
s:

Juni 120.000
tp
ht

Juli 110.000
Agustus 110.000

September 125.000
Oktober 120.000

November 120.000
Desember 130.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 365

Tabel 10.6.3.

Harga Ikan Laut Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2011

Jenis Barang

id
Bulan Selar Tongkol Katamba Kurapu/sunu

.
go
(1Kg) (1Kg) (1Kg) (1Kg)

.
ps
(1) (2) (3) (4) (5)

.b
Januari 10.000 10.000 15.000 20.000
Februari 14.000
k ab
13.000 18.000 24.000
ur

Maret 8.000 5.000 15.000 20.000


ut

April 12.000 10.000 20.000 23.000


//b
s:

Mei 12.500 10.000 20.000 23.000


tp

Juni 12.500 10.000 20.000 23.000


ht

Juli 12.500 10.000 20.000 23.000


Agustus 14.000 10.000 20.000 23.000

September 12.000 10.000 18.000 22.000


Oktober 14.000 12.000 20.000 22.000

November 14.000 10.000 20.000 22.000


Desember 13.000 10.000 20.000 22.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 366

Lanjutan Tabel 10.6.3.

Jenis Barang
Bulan Tembang Baronang
(1Kg) (1Kg)

. id
(1) (2) (3)

. go
ps
Januari - -
Februari - -

.b
Maret -
k ab -
April - -
ur
ut

Mei - -
//b

Juni - -
s:
tp

Juli - -
ht

Agustus - -

September - -
Oktober - -

November - -
Desember - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 367

Tabel 10.6.4.

Harga Ikan/Daging Diawetkan Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2010

Jenis Barang

id
Bulan Ikan Asin Ikan asap Ikan Kaleng Abon

.
(1Kg) (1Kg) (155Gr) (100 Gram)

go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
.b
Januari - - 3.000 -
Februari - kab - 3.000 -
ur

Maret - - 3.000 -
- - 3.000 -
ut

April
//b

Mei - - 3.000 -
s:

Juni - - 3.000 -
tp
ht

Juli - - 3.000 -
Agustus - - 3.000 -

September - - 3.000 -
Oktober - - 3.000 -

November - - 3.000 -
Desember - - 3.000 -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 368

Tabel 10.6.5.
Harga Susu, Telur dan Hasil-hasilnya Menurut Jenis Barang dan Bulan
Tahun 2011

Jenis Barang
Susu Kental Susu Kental Susu Bubuk Susu Cair

id
Bulan
Manis Putih Manis Coklat Instant Kemasan

.
go
(397gr) (397gr) (400gr) (42ml)

.
ps
(1) (2) (3) (4) (5)

.b
Januari 10.000 9.000 28.000 3.500
Februari 10.000 9.000
k ab 28.000 3.500
ur

Maret 10.000 9.000 28.000 3.500


ut

April 10.000 9.000 28.000 3.500


//b
s:

Mei 10.000 9.000 28.000 3.500


tp

Juni 10.000 9.000 28.000 3.500


ht

Juli 10.000 9.000 28.000 3.500


Agustus 10.000 9.000 28.000 3.500

September 10.000 9.000 28.000 3.500


Oktober 10.000 9.000 28.000 3.500

November 10.000 9.000 28.000 3.500


Desember 10.000 9.000 28.000 3.500

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 369

Lanjutan Tabel 10.6.5.

Jenis Barang

Bulan Susu Bubuk Makanan Telur Telur


Bayi Bayi Ayam Puyuh

id
(350gr) (120gr) (1 butir) (1Kg)

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
Januari 25.000 5.000 2.000 -

.b
Februari 25.000 5.000 2.000 -
k ab
Maret 25.000 5.000 2.000 -
ur

April 25.000 5.000 2.000 -


ut
//b

Mei 25.000 5.000 2.000 -


s:

Juni 25.000 5.000 2.000 -


tp

25.000 5.000 2.000 -


ht

Juli
Agustus 25.000 5.000 2.000 -

September 25.000 5.000 2.000 -


Oktober 25.000 5.000 2.000 -

November 25.000 5.000 2.000 -


Desember 25.000 5.000 2.000 -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 370

Tabel 10.6.6.

Harga Lemak dan Minyak Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2011

Jenis Barang

id
Bulan Mnyak. Kelapa Minyak Goreng Margarine

.
go
(625 ml) (1L) (1 Kg)

.
ps
(1) (2) (3) (4)

.b
Januari 15.000 15.000 -
Februari 20.000
k ab15.000 -
ur

Maret 20.000 17.500 -


ut

April 20.000 17.500 -


//b
s:

Mei 20.000 17.000 -


tp

Juni 25.000 17.000 -


ht

Juli 25.000 17.000 -


Agustus 25.000 17.500 -

September 25.000 17.500 -


Oktober 25.000 17.500 -

November 25.000 17.500 -


Desember 24.000 17.500 -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 371

Lanjutan Tabel 10.6.6.

Jenis Barang
Bulan Kelapa Tua Mentega

id
(1 Butir) (1 Kg)

.
(1) (2) (3)

. go
ps
Januari - 10.000

.b
Februari - 10.000

Maret
k ab- 12.000
ur

April - 12.000
ut

- 12.000
//b

Mei
Juni - 12.000
s:
tp

Juli - 12.000
ht

Agustus - 12.000

September - 12.000
Oktober - 12.000

November - 12.000
Desember - 11.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 372

Tabel 10.6.7.

Harga Sayur-sayuran Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2011

Jenis Barang

id
Bulan Kangkung Bayam Pepaya sayur Kcg. Panjang

.
go
(1 Kg) (1 Kg) (1 Kg) (1 Kg)

.
(1) (2) (3) (4) (5)

ps
.b
Januari 2.500 3.000 1.000 4.000
Februari 2.800 3.300
k ab 750 6.500
ur

Maret 2.500 3.000 750 5.500


ut

April 2.500 3.000 750 5.000


//b
s:

Mei 2.500 3.000 750 5.000


tp

Juni 3.500 4.000 750 6.000


ht

Juli 3.500 4.000 750 6.000


Agustus 3.500 4.000 625 6.000

September 3.500 4.000 625 6.000


Oktober 3.000 3.500 770 5.000

November 3.000 3.500 770 5.000


Desember 2.500 3.000 770 5.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 373

Lanjutan Tabel 10.6.7.

Jenis Barang
Bulan Kentang Cabe Merah Ketimun Sawi
(1 Kg) (1 Kg) (1 Kg) (1 Kg)

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
- - - -

.
Januari

ps
Februari - - - -

.b
Maret - ab - - -
- - - -
k
April
ur
ut

Mei - - - -
//b

Juni - - - -
s:

Juli - - - -
tp

Agustus - - - -
ht

September - - - -
Oktober - - - -

November - - - -
Desember - - - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 374

Lanjutan Tabel 10.6.7.

Jenis Barang
Bulan Tomat Syur Labu Air Terung Panjang Tauge
(1 Kg) (1 Kg) (1 Kg) (1 Kg)

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
- - - -

.
Januari

ps
Februari - - - -

.b
Maret - ab
- - -
- - - -
k
April
ur
ut

Mei - - - -
//b

Juni - - - -
s:

Juli - - - -
tp

Agustus - - - -
ht

September - - - -
Oktober - - - -

November - - - -
Desember - - - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 375

Lanjutan Tabel 10.6.7.

Jenis Barang
Bulan Wortel Pepaya Sayur Daun Kelor Gambas
(1 Kg) (1 Kg) (1 Kg) (1 Kg)

id
(1) (2) (3) (4) (5)

.
go
- - - -

.
Januari

ps
Februari - - - -

.b
Maret - ab- - -
- - - -
k
April
ur
ut

Mei - - - -
//b

Juni - - - -
s:

Juli - - - -
tp

Agustus - - - -
ht

September - - - -
Oktober - - - -

November - - - -
Desember - - - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 376

Tabel 10.6.8.

Harga Buah-buahan Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2011

Jenis Barang

id
Bulan Pisang Pepaya Jeruk Siam

.
go
(1Kg) (Kg) (Kg)
(1) (2) (3) (4)

.
ps
.b
Januari 5.000 - -
Februari 6.000
k ab- -
ur

Maret 4.500 - -
ut

April 3.400 - -
//b

Mei 3.300 - -
s:

Juni 3.500 - -
tp
ht

Juli 3.500 - -
Agustus 3.500 - -

September 3.500 - -
Oktober 3.500 - -

November 3.500 - -
Desember 4.000 - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 377

Lanjutan Tabel 10.6.8.

Bulan Jenis Barang


Nanas Kedondong
(Buah) Kg)

id
(1) (2) (3)

.
. go
ps
Januari - -
- -

.b
Februari

Maret
k ab- -
ur

April - -
ut

Mei - -
//b

Juni - -
s:
tp

Juli - -
ht

Agustus - -

September - -
Oktober - -

November - -
Desember - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 378

Tabel 10.6.9.

Harga Kacang-kacangan Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2011

Jenis Barang

id
Bulan Kacang Tanah Kacang Hijau Tahu Mentah

.
go
(1Kg) (Kg) (Kg)

.
ps
(1) (2) (3) (4)

.b
Januari 16.250 - -
Februari 15.000
k ab - -
ur

Maret 15.000 - -
ut

April 16.250 - -
//b
s:

Mei 16.250 - -
tp

Juni 16.250 - -
ht

Juli 16.250 - -
Agustus 17.500 - -

September 17.500 - -
Oktober 17.500 - -

November 17.500 - -
Desember 17.500 - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 379

Lanjutan Tabel 10.6.9.

Bulan Jenis Barang


Tempe Kedele Kacang Mete

id
(Kg) Kg)

.
(1) (2) (3)

. go
ps
Januari - -

.b
Februari - -

Maret
k ab
- -
ur

April - -
ut

- -
//b

Mei
Juni - -
s:
tp

Juli - -
ht

Agustus - -

September - -
Oktober - -

November - -
Desember - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 380

Tabel 10.6.10.

Harga Bumbu-bumbuan Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2011

Jenis Barang

id
Bawang Bawang Lada Garam

.
Bulan

go
Merah Putih /Merica Hancur

.
(1 Kg) (1 Kg) (1 Ons) (250 Gr)

ps
(1) (2) (3) (4) (5)

.b
Januari 32.000
k ab
28.000 - 500
Februari 30.000 25.000 - 500
ur
ut

Maret 30.000 25.000 - 500


//b

April 25.000 25.000 - 500


s:

Mei 20.000 25.000 - 500


tp

Juni 20.000 23.000 - 500


ht

Juli 25.000 23.000 - 500


Agustus 25.000 23.000 - 500

September 22.500 22.000 - 500


Oktober 20.000 20.000 - 500

November 17.500 18.000 - 500


Desember 15.000 16.000 - 500

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 381

Lanjutan Tabel 10.6.10.

Jenis Barang
Terasi
Bulan Kecap Manis Bumbu Masak Terasi Udang
Ikan
(625 ml) (100 gr) (1 Ons) (1 Ons)

. id
(1) (2) (3) (4) (5)

. go
ps
Januari 18.000 500 - -
18.000 500 - -

.b
Februari

Maret 18.000
k ab 500 - -
18.000 500 - -
ur

April
ut

Mei 18.000 500 - -


//b

Juni 18.000 500 - -


s:
tp

Juli 18.000 500 - -


ht

Agustus 18.000 500 - -

September 18.000 500 - -


Oktober 18.000 500 - -

November 18.000 500 - -


Desember 18.000 500 - -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 382

Lanjutan Tabel 10.6.10.

Jenis Barang
Bulan Kemiri Asam Jawa Gula Merah Ketumbar

id
(1 Ons) (1 Ons) (1 Kg) (1 Ons)

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
Januari - - - 2.500

.b
Februari - - - 2.500
ab
- - - 2.500
k
Maret
ur

April - - - 2.500
ut
//b

Mei - - - 2.500
Juni - - - 2.500
s:
tp

Juli - - - 2.500
ht

Agustus - - - 2.500

September - - - 2.500
Oktober - - - 2.500

November - - - 2.500
Desember - - - 2.500

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 383

Lanjutan Tabel 10.6.10.

Bulan Jenis Barang


Jinten Bumbu Jadi Jeruk Nipis

id
(1 Ons) (20 gr) (Buah)

.
go
(1) (2) (3) (4)

.
ps
Januari 3.000 2.500 -

.b
Februari 3.000 2.500 -
k ab
Maret 3.000 2.500 -
ur

April 3.000 2.500 -


ut
//b

Mei 3.000 2.500 -


s:

Juni 3.000 2.500 -


tp

3.000 2.500 -
ht

Juli
Agustus 3.000 2.500 -

September 3.000 2.500 -


Oktober 3.000 2.500 -

November 3.000 2.500 -


Desember 3.000 2.500 -

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 384

Tabel 10.6.11.

Harga Bahan Makanan Lainnya Menurut Jenis Barang dan Bulan


Tahun 2011
Jenis Barang

id
Bulan Bahan
Kerupuk

.
Agar-agar

go
(1 Kg) (7 gr)

.
ps
(1) (2) (3)

.b
Januari 10.000 2.500
Februari
k ab
10.000 2.500
ur

Maret 10.000 2.500


ut

April 10.000 2.500


//b
s:

Mei 10.000 2.500


tp

Juni 10.000 2.500


ht

Juli 10.000 2.500


Agustus 11.000 2.500

September 11.000 2.500


Oktober 11.000 2.500

November 11.000 2.500


Desember 11.000 2.500

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 385

Tabel 10.6.12.

Harga Makanan Jadi dan Minuman Tidak Beralkohol


Menurut Jenis Barang dan Bulan Tahun 2011

Jenis Barang
Mie Mie Gula Kopi
Bulan

id
Bakso Ayam Pasir Bubuk

.
go
(Porsi) (Mangkok) (1 Kg) (1 Ons)
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
.b
Januari - - 11.000 2.500
Februari -
kab - 11.000 2.500
ur

Maret - - 12.000 2.500


ut

April - - 12.000 2.500


//b

Mei - - 12.000 2.500


s:

Juni - - 12.000 2.500


tp
ht

Juli - - 12.000 2.500


Agustus - - 12.000 2.500

September - - 12.000 2.500


Oktober - - 12.000 2.500

November - - 12.000 2.500


Desember - - 12.000 2.500

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 386

Lanjutan Tabel 10.6.12.

Jenis Barang
Bulan Kopi Teh Minuman Sirop
Bubuk Celup Ringan

id
(1 Sachet) (25 Bh) (200ml) (630ml)

.
go
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
Januari 1.000 5.000 5.000 13.000

.b
Februari 1.000 5.000 5.000 13.000
k ab
Maret 1.000 5.000 5.000 13.000
ur

April 1.000 5.000 5.000 13.000


ut
//b

Mei 1.000 5.000 5.000 13.000


s:

Juni 1.000 5.000 5.000 13.000


tp
ht

Juli 1.000 5.000 5.000 13.000


Agustus 1.000 5.000 5.000 13.000

September 1.000 5.000 5.000 14.000


Oktober 1.000 5.000 5.000 14.000

November 1.000 5.000 5.000 14.000


Desember 1.000 5.000 5.000 15.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 387

Lanjutan Tabel 10.6.12.

Jenis Barang
Bulan Air Minuman Teh

id
Mineral Kesehatan (Buah)

.
go
(600ml) (1 Sachet) (1 Bks)
(1) (2) (3) (4)

.
ps
.b
Januari 2.500 1.000 1.000
Februari 2.500
k ab 1.000 1.000
ur

Maret 3.000 1.000 1.000


ut

April 3.000 1.000 1.000


//b

3.000 1.000 1.000


s:

Mei
3.000 1.000 1.000
tp

Juni
ht

Juli 3.000 1.000 1.000


Agustus 3.000 1.000 1.000

September 3.000 1.000 1.000


Oktober 3.000 1.000 1.000

November 3.000 1.000 1.000


Desember 3.000 1.000 1.000

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 388

Tabel 10.6.13.

Harga Rokok, Tembakau dan Minuman Beralkohol


Menurut Jenis Barang dan Bulan Tahun 2011

Jenis Barang

id
Rokok Rokok Rokok Kretek Tembakau
Bulan

.
Putih Kretek Filter

go
(20bt) (12bt) (12bt) (1 Ons)

.
ps
(1) (2) (3) (4) (5)

.b
Januari 12.000 7.000 10.000 3.500
Februari 12.000 7.000
k ab 10.000 3.500
ur

Maret 12.000 7.000 10.000 3.500


ut

April 12.000 7.000 10.000 3.500


//b
s:

Mei 12.000 7.000 10.000 3.500


tp

Juni 12.000 7.000 10.000 3.500


ht

Juli 13.000 7.500 10.000 3.500


Agustus 13.000 7.500 10.000 3.500

September 13.000 7.500 10.000 3.500


Oktober 13.000 7.500 10.000 3.500

November 13.000 7.500 10.000 3.500


Desember 13.000 7.500 10.000 3.500

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 389

Lanjutan Tabel 10.6.13.

Jenis Barang
Bulan
Sirih Pinang Gambir Bir

. id
go
(20 Lembar) (1 Buah) (1 Buah) (750ml)
(1) (2) (3) (4) (5)

.
ps
.b
Januari 1.000 100 500 26.000
Februari 1.000
k ab 100 500 25.000
ur

Maret 1.000 150 500 25.000


ut

April 1.000 150 500 25.000


//b

25.000
s:

Mei 1.000 150 500


25.000
tp

Juni 1.000 150 500


ht

Juli 1.000 150 500 25.000


Agustus 1.000 150 500 25.000

September 1.000 150 500 26.000


Oktober 1.000 150 500 26.000

November 1.000 150 500 26.000


Desember 1.000 150 500 25.000

Sumber : Harga Kec. Sampolawa

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Keuangan & Harga-Harga 390

. id
go
.
ps
.b
ab
k
ur
ut
//b
s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


PRODUK DOMESTIK
REGIONAL BRUTO

. id
go
.
ps
11
.b
k ab
ur
ut
//b
s:
tp
ht
Produk Domestik Regional Bruto 393

BAB XI
PRODUK DOMESTIK
REGIONAL BRUTO

PENJELASAN TEKNIS

1. Produk Domestik Bruto (PDB) pada tingkat nasional serta Produk

id
Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional menggambarkan

.
kemampuan suatu wilayah untuk menciptakan output (nilai tambah) pada

go
suatu waktu tertentu. Untuk menyusun PDB maupun PDRB pada

.
penyajian ini digunakan dua pendekatan yaitu sektoral dan penggunaan.

ps
Keduanya menyajikan komposisi data nilai tambah dirinci menurut
sumber kegiatan ekonomi (sektoral) dan menurut komponen

.b
penggunaannya. PDB maupun PDRB dari sisi sektoral merupakan
ab
penjumlahan seluruh komponen nilai tambah bruto yang mampu
diciptakan oleh sektor-sektor ekonomi atas berbagai aktivitas
k
ur

produksinya. Sedangkan dari sisi penggunaan menjelaskan tentang


penggunaan dari nilai tambah tersebut.
ut
//b

2. Penyajian PDB menurut sektor dirinci menurut total nilai tambah dari
seluruh sektor ekonomi yang mencakup sektor pertanian; pertambangan
s:

dan penggalian; Industri pengolahan; Listrik, Gas dan air bersih;


tp

Konstruksi; perdagangan, Restoran dan Hotel; Pengangkutan dan


Komunikasi; Lembaga Keuangan dan Jasa-jasa.
ht

3. PDB menurut penggunaan dirinci menurut komponen pengeluaran


rumahtangga (termasuk lembaga nirlaba), pengeluaran konsumsi
pemerintah, pembentukkan modal tetap bruto, perubahan inventori,
ekspor dan impor.

4. Pengeluaran Konsumsi rumah tangga mencakup berbagai pengeluaran


konsumsi akhir rumah tangga atas barang dan jasa untuk memenuhi
kebutuhan individu maupun kelompok secara langsung. Pengeluaran
rumahtangga disini mencakup pembelian untuk makanan dan bukan
makanan (barang dan jasa) di dalam negeri maupun di luar negeri.
Termasuk pula disini pengeluaran lembaga nirlaba yang tujuan usahanya
adalah untuk melayani keperluan rumah tangga.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 394

5. Pengeluaran konsumsi pemerintah mencakup pengeluaran konsumsi


pemerintah untuk belanja pegawai, penyusutan maupun belanja barang
(termasuk biaya perjalanan, pemeliharaan dan pengeluaran rutin lainnya),
baik yang dilakukan oleh pemerintah pusat maupun oleh pemerintah
daerah.

6. Pembentukkan Modal Tetap Bruto mencakup pengadaan, pembuatan dan


pembelian barang modal. Barang modal yang dimaksud adalah barang-
barang yang digunakan untuk proses produksi, tahan lama atau

id
mempunyai umur pemakaian lebih dari satu tahun seperti bangunan,

.
go
mesin-mesin dan alat angkutan. Termasuk pula disini perbaikan besar
(berat) yang sifatnya memperpanjang umur atau mengubah bentuk atau

.
ps
kapasitas barang modal tersebut. Pengeluaran barang modal untuk
keperluan militer tidak dicakup disini tetapi digolongkan sebagai

.b
konsumsi pemerintah.

7. ab
Ekspor barang dan jasa merupakan transaksi perdagangan barang dan jasa
k
dari penduduk (residen) ke bukan penduduk (non-residen) Impor barang
ur

dan Jasa adalah transaksi perdagangan dari bukan penduduk ke penduduk.


Ekspor atau impor terjadi pada saat terjadi perubahan hak kepemilikkan
ut

barang antara penduduk dengan bukan penduduk (dengan atau tanpa


//b

perpindahan fisik barang tersebut).


s:

8. Produk Domestik Bruto maupun agregat turunannya disajikan dalam 2


tp

(dua) versi penilaian yaitu: atas dasar “harga berlaku” dan atas dasar
“harga konstan”. Disebut sebagai harga berlaku karena seluruh agregat
ht

dinilai dengan menggunakan harga pada tahun berjalan, sedangkan harga


konstan penilainnya didasarkan kepada harga satu tahun dasar tertentu.
Dalam publikasi di sini digunakan harga tahun 2000 sebagai dasar
penilaian.

9. Laju pertumbuhan Produk Domestik Bruto diperoleh dari penghitungan


PDB atas dasar harga konstan. Diperoleh dengan cara mengurangi nilai
PDB pada tahun ke n terhadap nilai pada tahun ke n-1 (tahun
sebelumnya) kemudian dikalikan dengan 100 persen. Laju pertumbuhan
menunjukkan perkembangan agregat pendapatan dari satu waktu tertentu
terhadap waktu sebelumnya.

10. Output adalah nilai dari seluruh produk yang dihasilkan oleh seluruh
sektor-sektor produksi dengan memanfaatkan faktor produksi yang
tersedia di suatu wilayah (Negara, provinsi dan sebagainya) dalam suatu

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 395

periode waktu tertentu (umumnya satu tahun), tanpa memperhatikan asal-


usul pelaku produksinya.

11. Input antara adalah seluruh biaya yang dikeluarkan untuk barang dan jasa
yang digunakan habis dalam proses produksi. Komponen input antara
terdiri dari barang yang tidak tahan lama dan jasa yang dapat berupa hasil
produksi dalam negeri atau impor.

12. Input primer adalah input atau biaya yang timbul sebagai akibat dari

id
pemakaian faktor produksi dalam suatu kegiatan ekonomi. Faktor

.
go
produksi antara lain terdiri dari: tenaga kerja, tanah, modal dan
kewiraswastaan.

.
ps
13. Permintaan akhir adalah permintaan atas barang dan jasa yang digunakan

.b
untuk konsumsi akhir. Sesuai dengan pengertian ini maka permintaan
akhir tidak mencakup barang dan jasa yang digunakan untuk kegiatan
ab
produksi.Permintaan akhir terdiri dari penegluaran konsumsi akhir rumah
k
tangga, pengeluaran konsumsi pemerintah, pembentukkan modal tetap
ur

bruto, perubahan stok dan ekspor. Barang dan jasa yang digunakan untuk
memenuhi permintaan akhir dapat berupa barang dan jasa hasil produksi
ut

dalam negeri (domestik) atau barang dan jasa yang diperoleh dari impor.
//b

14. Berdasarkan hasil ini jelas bahwa impor adalah komponen penyediaan
s:

dan bukan merupakan bagian dari permintaan akhir. Namun demikian


tp

dalam penyediaan tabel I-O, permintaan akhir dan impor disajikan dalam
ht

satu kuadran (kuadran II). Itulah sebabnya dalam konteks tabel I-O,
pembahasan permintaan akhir digabung dengan impor.

15. Upah/Gaji adalah nilai tambah yang dibayarkan sebagai balas jasa atas
penggunaan faktor produksi tenaga kerja ( termasuk di dalamnya imputasi
upah dan gaji).

16. Pendapatan rumah tangga adalah pendapatan yang diterima oleh rumah
tangga, baik pendapatan yang berasal dari pendapatan kepala rumah
tangga maupun pendapatan anggota rumah tangga. Pendapatan rumah
tangga dapat berasal dari balas jasa faktor produksi tenaga kerja (upah
dan gaji, keuntungan, bonus dll), balas jasa kapital (sewa, bagi hasil, dll),
maupun pendapatan yang berasal dari pemberian pihak lain (transfer).

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 396

17. Jumlah pendapatan rumah tangga adalah total pendapatan yang diterima
oleh rumah tangga, baik yang berasal dari pendapatan kepala rumah
tangga maupun pendapatan dari anggota rumah tangga.

18. Pendapatan rumah tangga setelah pajak adalah pendapatan rumah tangga
setelah dikurangkan pajak.

19. Pendapatan disposabel adalah pendapatan rumah tangga setelah dikurangi


beban yang harus dibayar oleh rumah tangga.

. id
go
20. Pendapatan kapital adalah nilai tambah yang dibayarkan sebagai balas
jasa atas penggunaan faktor produksi bukan tenaga kerja termasuk

.
ps
didalamnya keuntungan, dividen, sewa tanah, dan sejenisnya.

.b
21. Pengeluaran konsumsi adalah pengeluaran actual rumah tangga untuk
konsumsi akhir terhadap berbagai jenis produk seperti sandang, pangan,
ab
papan (tidak termasuk pengeluaran untuk transfer). Pengeluaran konsumsi
k
akhir ini mencakup pembelian berbagai jenis barang dan jasa hasil dari
ur

produksi domestik maupun impor.


ut

22. Pajak yang dimaksud disini adalah pajak langsung yakni jenis pungutan
//b

pemerintah secara langsung dikumpulkan dari pihak yang wajib


membayar pajak.
s:
tp

23. Rumah tangga adalah seseorang atau sekelompok orang yang tinggal
ht

dalam satu atap dan makan dari satu dapur.

24. Tenaga kerja pertanian adalah tenaga kerja dalam usaha pertanian
termasuk perkebunan, perikanan, kehutanan, dan perburuan yang atas
nama sendiri atau bersama dengan pihak lain, memimpin,
menyelenggarakan, mengawasi, atau melaksanakan usaha pertanian,
peternakan, kehutanan, perikanan, perburuan dan penangkapan hewan
dan usaha-usaha yang berhubungan dengan itu.

25. Tenaga kerja produksi, operator alat angkutan manual adalah tenaga kerja
yang melaksanakan kegiatan penggalian dan pengolahan bahan tambang,
minyak dan gas bumi; proses pemuatan barang; konstruksi , perawatan,
dan perbaikan berbagai jenis jalan, bangunan, mesin dan lain-lain,
termasuk didalamnya tenaga kerja yang mengerjakan bahan-bahan,
mengemudikan alat angkutan dan peralatan lain dan melaksakan tugas
yang terutama menggunakan tenaga kerja jasmani.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 397

26. Tenga kerja tata-usaha, penjualan dan jasa adalah tenaga kerja dalam
berbagai jenis jabatan tata usaha yang meliputi pekerja pengawas tata
usaha, pejabat pelaksana pemerintah, pengawas pelaksanaan jasa
angkutan dan komunikasi, penyusun dan pemelihara catatan transaksi
keuangan termasuk pengurus kas, pencatat baik lisan atau tertulis (steno,
mesin dan ketik), melayani mesin kantor, peralatan telepon dsb, termasuk
penyelenggara angkutan darat bagi penumpang, pendistribusian barang
kiriman, dan tugas lain yang sejenis.

. id
go
27. Tenaga kerja profesional, teknisi ,manajer, militer meliputi pejabat
legislatif dan tenaga manajemen; manajer (utama, produksi, kecuali

.
ps
produksi pertanian,pemasaran, keuangan, administrasi, personalia,
litbang) dan direktur, sedangkan tenaga profesional dan teknisi adalah

.b
mereka yang dalam pekerjaannya dengan menerapkan ilmu pengetahuan
untuk memecahkan berbagai persoalan teknologi, sosial, ekonomi,
ab
industri, serta melakukan fungsi-fungsi keahlian teknis, kesenian dan
k
yang berhubungan dengan itu dalam berbagai bidang termasuk olahraga.
ur

Tenaga kerja penerima upah gaji meliputi buruh/karyawan/pegawai dan


pekerja bebas (pertanian dan non-pertanian).
ut
//b

28. Tenga kerja bukan penerima upah gaji meliputi tenaga kerja yang status
pekerjaannya berusaha sendiri, berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh
s:

tak dibayar, berusaha dibantu buruh tetap/dibayar, serta pekerja


tp

keluarga/tak dibayar.
ht

29. Rumah tangga buruh tani adalah rumah tangga dengan kepala rumah
tangga atau penerima pendapatan terbesar bekerja sebagai buruh tani.

30. Rumah tangga petani gurem adalah rumah tangga yang kepala rumah
tangganya atau penerima pendapatan terbesar menerima pendapatan dari
hasil mengusahakan lahan pertanian yang memiliki lahan pertanian
kurang dari 0,5 Ha.

31. PDRB. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dapat didefinisikan


sebagai keseluruhan nilai tambah barang dan jasa yang dihasilkan oleh
seluruh unit usaha dalam suatu wilayah tertentu dalam waktu satu tahun.
NIlai PDRB mencerminkan kemajuan ekonomi suatu daerah.

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 398

32. Struktur PDRB. Dalam struktur perekonomian Kabupaten Buton, sektor


pertanian masih merupakan sektor yang mempunyai peran terbesar
terhadap PDRB atas dasar harga berlaku.

33. PDRB per kapita. Salah Satu tolak ukur untuk mengetahui tingkat
kemakmuran suatu daerah dapat dilihat dari besarnya PDRB per kapita.
Rata-rata peningkatan PDRB per kapita penduduk kabupaten Buton
memperlihatkan angka di atas 5 persen, ini menunjukkan tingkat
kemakmuran yang semakin baik.

. id
go
34. PDRB Menurut Penggunaan. Secara umum PDRB dikelompokkan
menjadi tiga kelompok pengeluaran yaitu konsumsi, investasi dan

.
ps
kelompok penggunaan di luar wilayah neto. Ketiga kelompok ini
merupakan komponen permintaan akhir dari seluruh PDRB Kabupaten

.b
Buton yang mempunyai efek multiplier. Bila salah satu komponen
berubah akan berpengaruh pada komponen yang lain, begitu pula apabila
ab
terjadi kenaikkan PDRB maka masing-masing komponen akan berubah
k
sesuai dengan polanya masing-masing.
ur

35. Kelompok Investasi. Pembentukkan Modal Tetap Bruto (PMTB) adalah


ut

penambahan barang-barang modal dari seluruh sektor perekonomian yang


//b

terjadi dalam satu tahun.


s:
tp
ht

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 399

Gambar 11.1.
Persentase Struktur PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan
Usaha Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2011

Pertanian

id
Pertambangan

.
. go
Industri Pengolahan

ps
4,49 14,95

.b
2,5 42,85 Listrik, Gas dan Air

16,65
k ab Minum
Konstruksi /
ur

9,06 Bangunan
ut

Perdagangan, Hotel
//b

4,02 dan Restoran


0,5 4,96
s:

Angkutan dan
tp

komunikasi
ht

Keuangan, Persewaan
dan Jasa Perusahaan

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 400

11. ProdukDomestik Regional Bruto


Tabel 11.1.
Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Buton
Menurut Sektor Atas Dasar Harga Berlaku
Tahun 2010 – 2011(Jutaan Rp.)

id
Sektor 2010*) 2011**)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
.b
1. Primer 973.871,44 1.168.957,69

a.Pertanian
kab
890.937,01 964.870,96
ur

b.Pertambangan dan Penggalian 82.934,43 204.086,73


ut
//b

2. Sekunder 192.426,91 213.460,49


s:
tp
ht

3. Tersier 760.539,12 869.090,89

PDRB 1.926.837,47 2.251.509,07

Sumber : PDRB BPS Kab.Buton Tahun 2011(diolah)


Ket : *) = Angka sementara;**)= Angka sangat sementara

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 401

Tabel 11.2.
Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Buton
Menurut Sektor Atas Dasar Harga Konstan
Tahun 2010 – 2011 (Jutaan Rp.)

2010*) 2011**)

id
Sektor

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Primer 310.762,71 351.471,31

.b
a. Pertanian
k ab 281.090,45 294.120,60
ur

. b. Pertambangan dan Penggalian 29.672,26 57.350,71


ut
//b

2. Sekunder 96.144,62 102.855,47


s:
tp
ht

3. Tersier 294.388,29 323.036,67

PDRB 701.295,71 777.363,45

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 402

Tabel 11.3.

Struktur PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan Usaha


Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2010– 2011

2010*) 2011**)
Lapangan Usaha
(%) (%)

id
.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Pertanian 46,24 42,85

.b
2. Pertambangan 4,30 9,06

3. Industri Pengolahan
k ab 5,27 4,96
4. Listrik, Gas dan Air Minum 0,53 0,50
ur
ut

5. Konstruksi / Bangunan 4,19 4,02


//b

6. Perdagangan, Hotel dan 15,72 16,65


s:

Restoran
tp

7. Angkutan dan komunikasi 2,62 2,50


ht

8. Keuangan, Persewaan dan 4,80 4,49


Jasa Perusahaan

9. Jasa-Jasa 16,33 14,95

PDRB 100,00 100,00

Ket : *) = Angka sementara; **)= Angka sangat sementara

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 403

Tabel 11.4.
Struktur PDRB Kabupaten Buton Menurut Lapangan Usaha
Atas Dasar Harga Konstan 2000, Tahun 2010– 2011

2010*) 2011**)
Lapangan Usaha

id
(%) (%)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Pertanian 40,08 37,84

.b
2. Pertambangan 4,23 7,38
k ab
3. Industri Pengolahan 8,10 7,77
ur

4. Listrik, Gas dan Air Minum 0,45 0,45


ut
//b

5. Konstruksi / Bangunan 5,15 5,02


6. Perdagangan, Hotel dan 15,04 16,12
s:

Restoran
tp
ht

7. Angkutan dan komunikasi 2,88 2,86


8. Keuangan, Persewaandan 5,58 5,37
Jasa Perusahaan

9. Jasa-Jasa 18,48 17,20

PDRB 100,00 100,00

Ket : *) = Angka sementara

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 404

Tabel 11.5.
Pendapatan Regional Perkapita Kabupaten Buton
Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2010- 2011

id
Perincian 2010*) 2011**)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. PDRB Pada Harga Pasar 1.926.837,47 2.251.509,07

.b
(Juta Rp.)
2. Penyusutan
k ab 146.727,13 167.287,12
(Juta Rp.)
ur
ut

3. PDRN Pada HargaPasar 1.780.110,34 2.084.221,85


//b

(Juta Rp.)
4. Pajak Tak langsung Neto 23.130,22 30.170,22
s:

(Juta Rp.)
tp
ht

5. PDRB Atas Dasar Biaya 1.756.980,12 2.054.051,23


Faktor/Pendapatan Regional
(Juta Rp.)
6. Penduduk Pertengahan 255.712 260.801
Tahun (Jiwa)

7. PDRB Perkapita 7,54 8,63


(Juta Rp.)

Ket : *) = Angka sementara; **) = Angka sangat sementara

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 405

Tabel 11.6.
Pendapatan Regional Perkapita Kabupaten Buton
Atas Dasar Harga Konstan 2000, Tahun 2010-2011

id
Perincian 2010*) 2011**)

.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. PDRB Pada Harga Pasar 651.117,38 777.363,45

.b
(Juta Rp.)
2. Penyusutan
k ab 64.906,18 64.521,17
(Juta Rp.)
ur
ut

3. PDRN PadaHargaPasar 586.211,20 712.842,28


//b

(Juta Rp.)
4. Pajak Tak langsung Neto 8.191,83 10.649,88
s:

(Juta Rp.)
tp
ht

5. PDRB Atas Dasar Biaya 578.019,37 702.192,40


Faktor/Pendapatan Regional
(Juta Rp.)
6. Penduduk Pertengahan 255.118 260.801
Tahun (Jiwa)

7. PDRB Perkapita 2,74 2,98


(Juta Rp.)

Ket : *) = Angka sementara ; **) = Angka sangat sementara

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 406

Tabel 11.7.
Indeks Perkembangan PDRB Kabupaten Buton
Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku
Tahun 2010-2011

LAPANGAN USAHA 2010*) 2011**)

id
.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Pertanian 361,15 391,12

.b
2. Pertambangan 718,28 1.767,55

3. Industri Pengolahan
kab 282,41 310,95
4. Listrik,Gasdan air bersih 345,38 381,42
ur
ut

5. Kontruksi/Bangunan 308,82 345,96


//b

Perdagangan ,Hotel dan


6. 359,22 444,68
Restoran
s:
tp

7. Angkutan dan komunikasi 340,63 379,37


ht

Keuangan , persewaan dan jasa


8. 339,20 371,31
Perusahaan

9. Jasa-jasa 290,33 310,62

PDRB 345,27 403,45

Ket: Penghitungan indeks perkembangan PDRB menggunakan tahun dasar 2003

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 407

Tabel 11.8.
Indeks Perkembangan PDRB Kabupaten Buton
Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Konstan
Tahun 2010-2011

LAPANGAN USAHA 2010*) 2011**)

. id
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Pertanian 166,04 173,74

.b
2. Pertambangan 298,32 576,59
ab
3. Industri Pengolahan 169,18 179,79
k
ur

4. Listrik,Gasdan air bersih 186,46 202,89


ut

5. Kontruksi/Bangunan 165,09 178,18


//b

Perdagangan ,Hotel dan


s:

6. Restoran 178,76 212,41


tp

7. Angkutan dan komunikasi 158,94 174,66


ht

Keuangan , persewaan dan jasa


8. Perusahaan 179,28 191,49

9. Jasa-jasa 146,92 151,60

PDRB 167,71 185,90

Ket: Penghitungan indeks perkembangan PDRB menggunakan tahun dasar 2003

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 408

Tabel 11.9.
Indeks Berantai PDRB Kabupaten Buton
Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku
Tahun 2010-2011

LAPANGAN USAHA 2010*) 2011**)

id
.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Pertanian 111,02 108,30

.b
2. Pertambangan 117,06 246,08

3. Industri Pengolahan
kab 110,67 110,11
4. Listrik,Gasdan air bersih 110,53 110,44
ur
ut

5. Kontruksi/Bangunan 114,62 112,03


//b

Perdagangan ,Hotel dan


6. Restoran 113,58 123,79
s:
tp

7. Angkutan dan komunikasi 110,51 111,37


ht

Keuangan , persewaan dan jasa


8. perusahaan 108,81 109,47

9. Jasa-jasa 107,63 106,99

PDRB 111,14 116,85

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 409

Tabel 11.10.
Indeks Berantai PDRB Kabupaten Buton
Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Konstan
Tahun 2010-2011

LAPANGAN USAHA 2010*) 2011**)

. id
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Pertanian 107,09 104,64

.b
2. Pertambangan 110,46 193,28

3. Industri Pengolahan
k ab 107,25 106,27
4. Listrik,Gas dan air bersih 108,65 108,81
ur
ut

5. Kontruksi/Bangunan 109,53 107,93


//b

Perdagangan ,Hotel dan


6. Restoran 110,55 118,83
s:
tp

7. Angkutan dan komunikasi 108,48 109,89


ht

Keuangan , persewaan dan jasa


8. Perusahaan 106,65 106,81

9. Jasa-jasa 106,09 103,19

PDRB 107,71 110,85

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


Produk Domestik Regional Bruto 410

Tabel 11.11.
Indeks Implisit PDRB Kabupaten Buton
Menurut Lapangan Usaha
Tahun 2010-2011

LAPANGAN USAHA 2010*) 2011**)

id
.
go
(1) (2) (3)

.
ps
1. Pertanian 316,96 328,05

.b
2. Pertambangan 179,50 355,86

3. Industri Pengolahan
k ab 178,61 185,06
4. Listrik,Gas dan air bersih 319,35 324,12
ur
ut

5. Kontruksi/Bangunan 223,50 231,98


//b

Perdagangan ,Hotel dan


6.
Restoran 287,18 299,17
s:
tp

7. Angkutan dan komunikasi 250,30 253,67


ht

Keuangan , persewaan dan jasa


8.
perusahaan 236,34 242,22

9. Jasa-jasa 242,78 251,72

PDRB 274,75 289,63

Ket : *)= Angka sementara; **)= Angka sangat sementara

Kabupaten Buton Dalam Angka 2012


ht
tp
s:
//b
ut
ur
kab
.b
ps
. go
. id

Anda mungkin juga menyukai