 Psikologi komunitas merupakan bagian dari psikologi klinis.

Psikologi komunitas juga

merupakan bagian dari intervensi psikologi klinis. Pada umumnya, psikologi komunitas itu
didefinisikan sebagai suatu pendekatan terhadap kesehatan mental yang menekankan pada
peran daya lingkungan dalam menciptakan dan mengurangi masalah.

 Menurut 1912 (Witmer), Psikologi Klinis adl metode yg digunakan utk

mengubah/mengembangkan jiwa seseorang berdasarkan hasil observasi & eksperimen dg
teknik penanganan pedagdosis.

 Psikolog klinis memeriksa, mendiagnosis, serta merawat pasien yang menderita masalah
kesehatan mental dan tekanan psikologis, menggunakan psikoterapi dan konseling.
Biasanya, psikolog klinis bekerja di rumah sakit, klinik kesehatan mental, atau praktik sendiri.

 Abnormal berarti tidak normal, menyimpang dari suatu standart yg bisa berarti di atas normal
atau dibawah normal→ perlu diketahui bahwa individu dalam keadaan abnormal secara
statistik tidak selalu patologis.

 Ada 2 pendekatan dalam menentukan normalitas individu, yaitu: Pendekatan kualitatif dan
Pendekatan kuantitatif. Normal menurut Ulmann dan Krasner (1980) ada tiga kriteria, yaitu:
kompetensi, tanggungjawab, dan komitmen.

 Di Indonesia, Klasifikasi gangguan kejiwaan yg memuat gangguan kejiwaan khas Indonesia, yg

disebut PPDGJ atau Pedoman Penggolongan Diagnostic Gangguan Jiwa, yg saat ini telah
mencapai PPDGJ III. Yg paling populer di Indonesia adl DSM dan yg secara resmi digunakan
adlh PPDGJ.
 Semua hal yang sudah saya jelaskan tadi sebagai acuan terjadinya pendekatan disfungsi
psikologi klinis yang terdapat empat pendekatan di dalamnya, yaitu: pendekatan medis,
pendekatan psikodinamik, pendekatan belajar, dan pendekatan humanistik.

 Asesmen Klinis merupakan proses untuk memperoleh data/informasi tentang klien sehingga
diperoleh pengertian yang lebih baik. Metode assesment adalah Wawancara, Tes terstruktur,
Tes tak terstruktur, Asesmen perilaku, Kunjungan rumah, Catatan kehidupan, Dokumen
pribadi, dan Fungsi psikofisiologis.

 Asesmen klinis menjadi acuan dalam intervensi psikologi klinis. Intervensi klinis merupakan
suatu kegiatan yang dilakukan klinisi untuk mengubah perilaku atau keadaan sosial dengan
sengaja sesuai tujuan yang dikehendaki (Nietzel, 1998).

 Psikologi Klinis dan Intervensi Psikologi Klinis, keduanya berpedoman pada etika psikologi.
Etika adalah salah satu cabang cabang psikologi dari filsafat yang mempelajari mengenai
pandangan dan juga permasalahan yang berkaitan dengan kesusilaan sehingga banyak orang yang
menggunakan istilah filsafat etika, filsafat susila atau filsafat moral. etika dalam psikologi
merupakan disiplin ilmu yang mempelajari tentang kebiasaan untuk menentukan perbuatan baik
atau buruk bisa berupa perilaku, ilmu pengetahuan dan juga filosofi.