Anda di halaman 1dari 12

SLAPORAN PRAKTIKUM MODUL 6

PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

Disusun Oleh :
Nama : I Wayan Trisna Wahyudi
NIM : 2008561018
Kelas :C

PROGRAM STUDI INFORMATIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS UDAYANA
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas laporan yang berjudul
“Laporan Praktikum Modul 6 Praktikum Sistem Operasi” ini tepat pada
waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dosen mata kuliah Praktikum Sistem Operasi. Selain itu, makalah ini memiliki
tujuan dalam menambah wawasan tentang Sistem Operasi khususnya mengenai
Sistem Operasi Linux bagi para pembaca.

Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah


mendukung penulis dan membagi sebagian pengetahuannya sehingga penulis
dapat menyelesaikan makalah ini. Penulis menyadari, makalah yang penulis tulis
ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Bangli, 13 Desember 2021

I Wayan Trisna Wahyudi

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Tujuan.............................................................................................................2
1.3 Manfaat...........................................................................................................2
BAB II LANDASAN TEORI.................................................................................3
2.1 Perbedaan Proses dan Thread....................................................................3
2.2 Perbedaan user level thread dan kernel thread...........................................4
BAB III ISI...............................................................................................................5
Soal : ...................................................................................................................5
Jawaban :..............................................................................................................5
BAB IV PENUTUP................................................................................................7
4.1 Kesimpulan.....................................................................................................7
4.2 Saran...............................................................................................................7

ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Di era globalisasi ini teknologi berkembang dengan sangat pesat, terutama


di bidang teknologi informasi. Dalam perkembangan tersebut banyak sekali
penemuan penemuan yang semakin hari semakin marak dijumpai, bahkan sudah
menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari msialnya computer. Di dalam computer
itu sendiri terdiri dari berbagai komponen perangkat keras maupun perangkat
lunak, termasuk system operasi yang berfungsi sebagai inti dari computer itu
sendiri. Sistem operasi adalah komponen yang bertugas mengelola penggunaan
perangkat keras komputer.

Dewasa ini system operasi sudah berkembang dengan sangat masif.


Orang-orang berlomba untuk mengembangkan system operasi miliknya dengan
keunikan dan keunggulan yang dimilikinya masing-masing. Beberapa
diantaranya adalah sistem operasi Sun Solaris, MS-DOS, Mac OS, Linux, dan
Windows. Dari beberapa varian tersebut, yang umung digunakan pada komputer
di seluruh dunia adalah Linux dan Windows.

Windows sendiri adalah system operasi yang digunakan oleh sebagian


besar pengguna computer karena memiliki keunggulannya tersendiri terutama
pada aspek tampilan serta dukungan aplikasi yang sangat banyak. Namun di lain
pihak terdapat system operasi linux yang juga popular, namun dengan
kelebihannya tersendiri dibandingkan dengan windows ataupun system operasi
yang lainnya.

Linux merupakan sistem operasi yang open source atau sumber terbuka
dapat dibagi menjadi banyak jenis lagi sesuai dengan distronya masing-masing.
Dengan sifatnya sebagai perangkat lunak sumber terbuka yang menjamin adanya
transparansi terhadap program yang dijalankan yang secara langsung
meningkatkan keamanan.

1
1.2 Tujuan

Dari Latar belakang diatas, adapun tujuan dari penulisan laporan ini adalah
sebagai berikut:
1. Mengetahui perbedaan proses dan thread
2. Mengatahui perbedaan User Level Thread dan Kernel Thread.

1.3 Manfaat

Penulis berharap bahwa tulisan ini dapat memberikan informasi serta


pengetahuan mengenai proses dalam sistem operasi Linux kepada setiap pihak
yang membacanya. Selain itu, penulis juga berharap agar tulisan ini dapat
dijadikan referensi bagi pembaca tentang proses pada Linux.

2
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Perbedaan Proses dan Thread


Secara sederhana, proses dapat dikatakan sebagai program yang sedang
berjalan. Pada sistem operasi linux, setiap program merupakan proses itu sendiri.
Proses dapat diciptakan dan dapat pula dimusnahkan. Ketika sistem operasi Linux
pertama kali diaktifkan, saat itu pula proses yang bertanggung jawab untuk
memuat kernel diciptakan. Proses yang pertama kali diciptakan di Linux disebut
init.

Setiap proses juga memiliki PID atau Process ID yang merupakan nomor
unik yang dapat digunakan untuk berinteraksi dengan proses bersangkutan. Sistem
operasi mengolah seluruh proses yang ada di sistem dan bertugas mengalokasikan
sumber daya ke proses yang membutuhkan sesuai dengan kebijaksanaan tertentu.
Sumber daya yang dibutuhkan proses diantaranya CPU, memori, file serta I/O
device.

Sedangkan Thread sendiri merupakan bagian dari sebuah process. Dalam


sebuah proses setidaknya minimal terdapat satu buah thread. Thread sendiri juga
disebut sebagai lightweight proccess yang memerlukan lebih sedikit resource
namun memiliki kemampuan yang sama persis dengan sebuah proses misalnya
melakukan read/write kedalam sebuah variabel. Thread juga dapat berkomunikasi

3
dengan sesama thread dari proses yang sama dengan relatif lebih mudah jika
dibandingkan degan komunikasi antar proses.

Adapun beberapa perbedaan mendasar antara thread dengan proses adalah sebagai
berikut :

1. Proses relatif lebih sulit untuk dibuat karena memerlukan duplikasi dari
parrent proccess, sedangkan thread lebih mudah untuk dibuat karena
thread berada pada alamat memory yang sama.
2. Proses digunakan pada tugas-tugas yang cenderung bersifat berat seperti
starting OS, Apllikasi, dsb, sedangkan thread digunakan pada tugas-tugas
yang lebih ringan.
3. Setiap proses memiliki alamat memory yang berbeda, sedangkan thread
yang berasal dari sebuah proses yang sama akan memiliki alamat memory
yang sama.
4. Proses bersifat independent dan dapat terdiri dari beberapa thread,
sedangkan thread bersifat interdependen karena thread akan berbagi
alamat memory dan resource antar sesama thread dari sebuah proses.
5. Sebuah proses memiliki overhead dan biasanya saat sebuah proses
dimulai, proses akan memiliki sebuah main thread. Namun proses juga
dapat membuat beberapa thread tambahan jika diperlukan.

2.2 Perbedaan user level thread dan kernel thread


User thread memiliki dukungan dari thread library yang terdapat pada user
level. Thread library ini menyediakan kemampuan untuk membuat thread,
manajemen thread serta thread scheduling tanpa memerlukan dukungan dari
kernel. Karena hal tersebut, semua pembuatan thread dan thread scheduling
dilakukan pada user level atau user space tanpa bantuan dari kernel. Sehingga user
lebel thread dibuat dengan lebih cepat dan lebih mudah diatur. Namun user level
thread memiliki sebuah kelemahan, yaitu apabila thread ini merupakan single-
thread, dan thread tersebut melakukan blocking system call, maka seluruh
program dari thread tersebut akan terhenti.

4
Sedangkan kernel thread merupakan thread yang ditangani langsung oleh
sistem operasi. Kernel thread dibuat, dijadwalkan dan diatur oleh kernel pada
kernel space atau kernel level. Karena hal itu, kernel thread dibuat cenderung
lebih lama jika dibandingkan dengan user level thread. Namun demikian,
berebanding terbalik dengan user level thread, ketika kernel thread melakukan
blocking system call, kernel dapat menjalankan thread lain pada aplikasi sehingga
program tidak terhenti sepenuhnya.

BAB III
ISI
Soal :

5
Jawaban :

Dalam program ini saya menambahkan dua buah library tambahan yang
berperan dalam implementasi multi-threading sesuai dengan permintaan soal,
yaitu unistd.h dan juga pthread.h.

Untuk pengimplementasiannya sendiri dapat dilakukan dengan membuat


sebuah variabel baru yaitu threadBaru yang bertipe pthread_t yang berfungsi
sebagai pointer untuk multi-threading. Kemudian kita perlu mengubah sedikit
pada function yang akan dijalankan pada thread lain dengan menambahkan return
value berupa void pointer, Barulah kita bisa menjalankan function tersebut dengan

6
mem-passing fucntion callDatabase kedalam funtion pthread_create(). Setelah itu
maka function callDatabase akan dijalankan bersamaan dengan function
showUI(), tanpa mengakibatkan blocking pada program.

Hasil Run Program :

BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Proses dapat dikatakan sebagai program yang sedang berjalan. Pada sistem
operasi linux, setiap program merupakan proses itu sendiri. Sedangkan thread
sendiri disebut sebagai lightweight proccess yang memerlukan lebih sedikit
resource namun memiliki kemampuan yang sama persis dengan sebuah proses.
Perbedaan utama dari kernel thread denga user level thread terdapat pada
kemudahan dalam pembuatannya, kemampuan ketika melakukan blocking system
call, dan space tempat thread tersebut dibuat.

4.2 Saran
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan. Untuk
kedepannya penulis akan berusaha untuk membuat laporan dengan lebih baik lagi.
Kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat dibutuhkan penulis

7
untuk dapat memperbaiki kekurangan yang ada dan dapat memberikan inovasi
untuk menjadi lebih baik lagi.

Anda mungkin juga menyukai