MADRASAH IBTIDAIYAH
Jl.Punai Raya No.190 Gunung Bahagia Balikpapan Selatan
KELAS : ………………………
PENDAHULUAN
Energi listrik merupakan salah satu dari sekian banyak energi yang memegang
peranan penting dalam kehidupan. Bahkan manusia menjadikan energi listrik sebagai
kebutuhan pokok setelah pangan, sandang dan papan. Hal itu dikarenakan peranan listrik
sangat penting dalam menompang segala sendi kehidupan.
Banyak sumber-sumber listrik yang dapat diperbaharui dan ramah linkungan salah
satunya adalah kentang. Kentang (Solanum tuberosum) adalah salah satu jenis umbi-
umbian yang merupakan salah satu larutan elektrolit. Larutan elektrolit adalah larutan
yang dapat menghantarkan arus listrik. Adanya listrik pada kentang dapat diamati melalui
menyalanya lampu LED (Light Emitting Diode) ketika dihubungkan pada kentang.
Kentang dapat menjadi elektrolit karena kentang mengandung garam dan air.
Garam apabila bereaksi dengan air akan menjadi larutan garam yang dapat
menghasilkan listrik atau disebut dengan larutan elektrolit. Berikut ini laporan percobaan
membuat baterai dari kentang.
Ada berbagai macam bahan yang dapat digunakan sebagai energi alternatif listrik,
diantaranya adalah buah belimbing, pisang, kentang, apel, jeruk dan masih banyak lagi.
Beberapa jenis buah dan sayur di antaranya adalah jeruk lemon, pisang, dan apel juga
bisa menghemat listrik dan menggunakan bahan – bahan tersebut agar lebih efisien.
1. Pisang
Pisang dalam dunia fisika dikenal sebagai sumber energi alternatif yang belum
dimanfaatkan secara luas. Nilai energi yang terkandung di dalamnya adalah kalori. Dari
tiap 100 gram pisang terdapat 136 kalori yang jika dihitung, dua kali lipat lebih tinggi
dibandingkan apel. Selain itu, pisang kaya akan mineral seperti kalium (potasium),
magnesium, fosfor, dan besi. Kalium sendiri merupakan penghantar listrik yang bereaksi
dengan garam sodium yang terdapat pada kulit pisang.
Buah lemon atau jeruk merupakan alternatif larutan elektrolit karena mengandung
senyawa asam sitrat. Oleh karenanya, lemon bisa menghasilkan listrik. Satu buah lemon
disebut dapat menghasilkan tegangan sampai dengan dengan 1 volt dan bisa bertambah
jika jumlah lemon ditambah. Selain itu, beberapa kandungan lainnya di dalam lemon atau
jeruk antara lain adalah vitamin C, asam amino, glukolisa, belerang, dan vitamin B.
3. Apel
Buah yang satu ini selain biasa digunakan orang saat menjalani diet, juga bisa
menghasilkan listrik. Apa yang membuat apel dapat menghasilkan listrik? Rupanya, apel
mempunyai kandungan magnesium, kalium, flavonoid, dan vitamin C. Seperti pisang,
kalium dan cairan asam pada apel yang membuat buah ini memiliki daya listrik. Sehingga,
ketika ada pelat logam ditancapkan dalam apel, akan terjadi reaksi kimia yang
menghasilkan arus listrik lemah.
4. Kentang
Kentang dapat menjadi elektrolit karena kentang mengandung garam dan air.
Garam apabila bereaksi dengan air akan menjadi larutan garam yang dapat
menghasilkan listrik atau disebut dengan larutan elektrolit. Berikut ini laporan percobaan
membuat baterai dari kentang. Pada pertemuan kali ini kita akan melakukn percobaan
membandingkan energi listrik alternative yang mana yang lebih kuat diantara kentang,
apel dan jeruk nipis dengan menggunakan lampu kecil.
Pada pertemuan kali ini kita akan melakukan percobaan membandingkan energi
listrik alternattif yang mana yang lebih kuat diantara kentang, apel dan jeruk nipis dengan
menggunakan lampu kecil.
KEGIATAN 1
PERCOBAAN BATERAI KENTANG, APEL, JERUK.
Tujuan Percobaan :
• Mengidentifikasi energi listrik alternatif
Jika nyala lampu belum kelihatan, maka tambah kentang tersebut agar arus listrik
yang dihasilkan bertambah.
Hasil Percobaan :
Pada percobaan menghubungkan antara satu, dua, tiga buah kentang dengan
kabel yang telah dipasang lampu LED, yang terjadi lampu tidak menyala. Hal itu terjadi
karena kuat arus satu, dua, dan tiga buah kentang tidak cukup untuk menyalakan satu
buah lampu.Pada ada saat menghubungkan empat buah kentang lampu menyala namun
redup, pada saat menghubungkan lampu dengan lima buah kentang ternyata lampu
menyala terang.
Kesimpulan:
Dari pengamatan percobaan yang telah dilakukuan dapat disimpulkan bahwa
kentang dapat mengalirkan energi listrik karena getah kentang memengaruhi logam seng
dan tembaga secara kimiawi. layaknya larutan elektrolit dalam aki.
Lampu tersebut dapat menyala karena adanya arus listrik yang mengalir. Seperti
halnya baterai lampu senter, kentang dan lempengan-lempengan itu pun menghasilkan
arus listrik walaupun sangat lemah. Getah kentang memengaruhi logam-logam itu secara
kimiawi layaknya larutan elektrolit dalam aki. Oleh karena itu, susunan seperti ini disebut
elemen galvani, karena yang pertama kali mengamati proses ini dalam eksperimen ialah
seorang dokter Itali bernama Galvani.
5. Tugas dikumpulkan hari Rabu, 29 Desember 2021, jam 09.00 s/d 12.00
JAWABAN :
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
Format Laporan
LAPORAN KEGIATAN PERCOBAAN SAINS INTEGRASI
A. PENDAHULUAN
• Tujuan Percobaan :
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
• Langkah Percobaan
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
B. ISI
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
C. PENUTUP
• KESIMPULAN
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
Hasil Percobaan terintegrasi / terhubung dengan ayat Al Qur’an
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
Lampiran-lampiran
FOTO-FOTO KEGIATAN
FOTO-FOTO KEGIATAN
FOTO-FOTO KEGIATAN