HUBIS Bab 6
HUBIS Bab 6
Dosen Pengampu:
Arda Raditya Tantra, S.E., M.Ak.
Badan usaha adalah kesatuan hukum dan usaha ekonomi yang bertujuan untuk mencari
keuntungan. Masih banyak orang menafsirkan bahwa badan usaha pengertiannya sama dengan
perusahaan, padahal kedua hal ini adalah hal yang jauh berbeda. Perlu Anda tahu bahwa badan
usaha merupakan lembaga, sedangkan perusahaan merupakan tempat dimana badan usaha itu
mengelola produksi dalam kegiatan usaha. Ada banyak bentuk-bentuk badan usaha yang ada di
Indonesia. Seperti koperasi, BUMN dan juga BUMS. Berikut akan dijelaskan mengenai bentuk
1. Koperasi
Koperasi merupakan bentuk usaha yang berlandaskan asas-asas kekeluargaan. Tujuan dari
koperasi adalah untuk mensejahterakan anggotanya yang ikut membangun ekonomi bersama.
Macam-macam koperasi yang ada di Indonesia adalah koperasi simpan pinjam, koperas unit
Badan Usaha Milik Negara adalah bentuk usaha yang sebagian modalnya dimiliki dan
dikuasai oleh pemerintah Indonesia. Macam-macam BUMN yang ada di Indonesia antara lain:
Perusahaan jawatan atau Perjan adalah bentuk usaha yang modalnya dimiliki oleh
Perusahaan umum atau Perum adalah badan usaha milik negara dengan modal Dari
Persian APBN pemerintah, namun lebih berfokus pada menghasilkan keuntungan atau profit.
Contoh perusahaan umum negara adalah Perum Pegadaian, Perum Perhutani dan Perum
Peruri.
Perseroan
Persero adalah badan usaha yang dikelola negara dimana sebagian atau seluruh
modalnya dari pemerintah yang berbentuk saham-saham. Tujuan Persero adalah mencari
keuntungan, sama seperti perusahaan pada umumnya. Hampir semua BUMN yang masih
beroperasi berbentuk Persero atau PT. Contoh perseroan terbatas (Persero) negara Indonesia
adalah Pertamina, PT Garuda Indonesia, PT Angkasa Pura, PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pos
Perusahaan Daerah atau PD adalah badan usaha yang dikelola oleh pemerintah daerah.
Perusahaan daerah bisa berbentuk perseroan terbatas atau jenis-jenis usaha lain, asalkan masih
dimodali dan dikelola oleh pemerintah daerah (pemda), baik di tingkat provinsi atau
kabupaten/kota. Contoh perusahaan daerah adalah PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) dan
BUMS adalah badan usaha yang didirikan dan dimodali oleh seseorang atau sekelompok
orang tertentu. Ada banyak macam BUMS yang ada di Indonesia. Berikut ini adalah macam-
macam BUMS:
Perusahaan Perseorangan
Perusahaan perseorangan yaitu usaha yang dimana modal usaha dan menajemennya
ditangangi sendiri. Kepemilikan tunggal menempatkan semua kewajiban untuk keuangan dan
operasi pada pemilik usaha. Properti pribadi pemilik terikat dengan bisnis, sehingga ia
mengambil risiko terhadap aset pribadinya jika bisnis mengalami kesulitan keuangan.
Keuntungan dan kerugian bisnis dilaporkan melalui pemilik dan dikenakan pajak sesuai tarif
masing-masing. Badan usaha kepemilikan tunggal adalah bentuk paling sederhana untuk
didirikan, tetapi pemilik biasanya harus menjual bisnis untuk mengambil investasinya.
Firma (Fa)
Firma adalah badan hukum yang dibentuk oleh sekelompok individu untuk terlibat
dalam dan mengoperasikan bisnis bisa berbentuk perusahaan komersial atau industri. Jenis
Tiap-tiap anggota memiliki tanggungjawab penuh atas perusahaan. Modal firma berasal dari
anggota pendiri firma. Kemudian keuntungan yang didapat di bagikan dengan anggota dan
persekutuan rule didirikan oleh dua orang atau lebih atas asas kepercayaan. Ketika dua atau
lebih mitra bersatu untuk menjalankan bisnis di mana satu atau lebih mitra hanya bertanggung
jawab hingga memenuhi jumlah investasi yang telah.mereka. Mitra terbatas tidak menerima
dividen tetapi menikmati akses langsung pendapatan dan pengeluaran dari CV. Keuntungan
utama dari struktur ini adalah bahwa pemilik biasanya tidak bertanggung jawab atas hutang
perusahaan.
Perseroan terbatas atau disingkat PT adalah badan usaha yang modalnya didapatkan
dari hasil penjualan saham. Sehingga PT memperoleh nomor identifikasi pajak, membuka
Setiap orang yang memegang saham memiliki hak atas perusahaan serta keuntungan yang
Yayasan
Yayasan adalah salah satu badan usaha yang tidak mencari keuntungan. Bentuk usaha
ini hanya untuk kegiatan sosial yang memiliki badan hukum. Yayasan tidak memiliki anggota
dan dimiliki oleh siapa pun. Namun tujuan dari yayasan di realisasikan oleh pengurus yayasan