Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN MATEMATIKA WAJIB

“PERLUNYA RECYCLING SAMPAH

PLASTIK”

NAMA : ALVINA WARASTIKA


NO : 05
KELAS : XII-MIPA 7

SMAN 1 PONOROGO
TAHUN AJARAN 2021/2022

DAFTAR ISI

COVER 0

DAFTAR ISI 2

BAB 1 PERSIAPAN

A. TOPIK YANG AKAN DITELITI 3


B. JUDUL PENELITIAN 3
C. METODE PENELITIAN 3
D. METODE PENGAMBILAN DATA 3

BAB 2 PEMBAHASAN

A. PENGUMPULAN DATA 5
B. PENGOLAHAN DATA 7
C. PENYAJIAN DATA 17

BAB 3 PENUTUP

A. PENARIKAN KESIMPULAN 23
B. TINDAK LANJUT 25

2
BAB I
PERSIAPAN

A. Topik yang akan diteliti


Topik yang akan diteliti yaitu Recycling sampah plastik

B. Judul Penelitian
“PERLUNYA RECYCLING SAMPAH PLASTIK

C. Metode Penelitian
Metode penelitian yang saya gunakan adalah metode sampling. Metode sampling
yaitu metode pengumpulan data atau sampel dari suatu populasi. Lebih tepatnya saya
menggunakan metode random sampling (probability sampling). Data yang didapat dari
hasil sampling merupakan data perkiraan (estimated value).
Keunggulan dari metode ini ialah membutuhkan biaya yang lebih sedikit daripada
menggunakan metode sensus, memerlukan waktu yang lebih cepat, jangkauannya lebih
luas, serta tidak dibutuhkan terlalu banyak tenaga.

D. Metode Pengambilan Data


1. Polling melalui google form

Polling menggunakan google form ini terdiri dari 9 pertanyaan terkait dengan
sampah plastik dan pengelolaannya. Poling ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana penggunakan produk berbahan plastik di masyarakat, dampak dari sampah
plastik, serta bagaimana pengolahan sampah plastik yang efektif menurut masyarakat.

3
Berikut link dan pertanyaan yang diajukan untuk penelitian ini :
https://forms.gle/ULyfWNjutkd1e8p96

a. Apakah Anda sering menggunakan produk berbahan plastik?


b. Apakah Anda suka mengumpulkan sampah plastik? (Contoh : botol bekas)
c. Apa Anda sudah merasakan dampak yang ditimbulkan sampah plastik?
d. Bagaimana dampak yang ditimbulkan dari sampah plastik itu?
e. Apakah diperlukan pengolahan dan mendaur ulang sampah-sampah plastik?
f. Bagaimana pengelolaan sampah plastik yang efektif menurut Anda?
g. Apakah Anda yakin jika sampah-sampah plastik didaur ulang akan menghasilkan
sesuatu yang berguna?
h. Jika ada suatu komunitas atau badan yang mewadahi pendaur ulangan sampah-
sampah plastik apakah Anda setuju?
i. Jika sudah ada komunitas tersebut, apakah Anda mau ikut membantu dengan
mengurangi penggunaan produk berbahan plastik? (Misal : menggunakan tas
belanja berbahan kain)
2. Wawancara
Wawancara dengan narasumber pendaur ulang botol bekas

1. Apakah anda mendaur ulang sampah?

2. Jenis sampah apa yang Anda gunakan untuk didaur ulang?

3. Apa alasan anda mendaur ulang sampah?

4. Apa sajakah produk yang dihasilkan dari daur ulang sampah tersebut?

5. Sudah berjalan berpa lama usaha daur ulang sampah tersebut?

6. Apakah bisnis mendaur ulang sampah plastik menuntungkan?

6. Apakah terdapat komunitas daur ulang sampah di tempat Anda?

7. Apa sajakah manfaat dari mendaur ulang sampah?

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGUMPULAN DATA

Menyebarkan link google form melalui story WhatsApp

5
Membagikan link kuisioner google form secara pribadi melalui chat

Proses pengumpulan data melalui polling google form

6
PENGOLAHAN DATA
1. Polling/ angket

Gambar diatas merupakan cuplikan dari data kuisioner yang telah terkumpul.
File data polling kuisioner terlampir dalam folder.

Wawancara
1. Wawancara dengan pengguna produk berbahan plastik
Wawancara dengan pengguna paket data. Wawancara mengenai penggunaan produk
berbahan plastik ini dilakukan bersama saudari Fina (Narasumber 1) dan Aulia
(Narasumber 2). Wawancara ini dilakukan melalui chat WhatsApp dan Twitter. Hasil
dari wawancara dapat dilihat dalam foto di bawah ini

7
Narasumber 1

8
Narasumber 2

9
2. Wawancara dengan pengguna wifI
Wawancara dengan pendaur ulang sampah plastik. Hasil dari wawancara dapat dilihat
pada foto dibawah ini.

Narasumber 3

10
3. Kliping
Website pendukung data berasal dari berita di liputan6.com. Berikut link dan
isi beritanya :
https://hot.liputan6.com/read/4429302/recycle-adalah-upaya-mengurangi-limbah-kenali-
manfaatnya

Recycle adalah Upaya Mengurangi Limbah, Kenali Manfaatnya

Anugerah Ayu Sendari


09 Des 2020, 16:50 WIB

Liputan6.com, Jakarta Recycle adalah istilah yang kerap kali muncul saat berhubungan dengan
limbah. Recycle adalah istilah yang juga dikenal dengan daur ulang. Dengan recycle, limbah
diolah sedemikian rupa menjadi barang yang bisa digunakan kembali.

Recycle adalah upaya yang sangat bermanfaat bagi komunitas dan lingkungan. Mengolah limbah
menjadi salah satu cara menyelamatkan lingkungan dari pemanasan global. Recycle adalah
kegiatan yang bisa membantu menghemat uang, energi, dan sumber daya alam.

Recycle adalah upaya yang bisa dilakukan siapa saja. Kamu bisa melakukan recycle mulai dari
hal-hal kecil seperti mengolah sampah plastik atau kertas. Recycle adalah bagian dari kebiasaan
melestarikan lingkungan.

Recycle adalah kebiasaan yang sangat penting ditekankan pada masyarakat. Berikut pengertian
tentang recycle, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (9/12/2020).

11
Pengertian recycle

Ilustrasi daur ulang | unsplash.com/@gary_at_unsplash

Recycle atau daur ulang adalah proses pengumpulan dan pemrosesan bahan yang seharusnya
dibuang sebagai limbah dan mengubahnya menjadi produk baru. Recycle termasuk salah satu
dari tiga langkah pengolahan limbah yaitu reduce, reuse, dan recycle.

Recycle adalah komponen kunci dari pengurangan limbah modern. Produksi limbah bisa ditekan
dengan upaya recycle ini. Recycle bertujuan untuk kelestarian lingkungan. Hasil dari recycle
juga bisa berguna bagi kehidupan sehari-hari.

Recycle mencegah emisi banyak gas rumah kaca dan polutan air, serta menghemat energi.
Menggunakan bahan yang didaur ulang menghasilkan lebih sedikit limbah padat. Sebelum
membuang sesuatu, pikirkan apakah semua atau sebagian darinya dapat didaur ulang.

Bahan-bahan yang bisa di-recycle

Bahan yang dapat di-recycle adalah seperti berbagai jenis kaca, kertas, karton, logam, plastik,
ban, tekstil, baterai, dan elektronik.

12
Limbah kertas dan karton

Mendaur ulang kertas sangat penting untuk memastikan kamu mengurangi dampak lingkungan
dan mengurangi limbah umum. Mendaur ulang kertas memerlukan 70% lebih sedikit energi
daripada membuat kertas baru.

Plastik

Ada sekitar 50 kelompok plastik yang berbeda, dengan ratusan jenis yang berbeda. Sebagian
besar jenis plastik dapat didaur ulang. Ini membantu mengurangi jumlah sampah yang dikirim ke
TPA dan membantu mencegah sampah masuk ke laut.

Logam

Semua nilai logam non-ferrous dan ferrous dapat didaur ulang untuk digunakan di masa
mendatang. Mendaur ulang satu kaleng minuman aluminium saja, dapat menghemat energi yang
cukup untuk menyalakan televisi selama sekitar tiga jam.

Elektronik

Daur ulang barang elektronik adalah bagian spesialis dari industri limbah dan daur ulang yang
bertujuan untuk mencegah barang elektronik dikirim ke tempat pembuangan sampah. Ini
termasuk semua peralatan listrik dan elektronik, yang hampir semuanya menggunakan daya
baterai atau steker seperti komputer, ponsel, dan TV.

Kayu

Kayu dapat digunakan kembali sebagai bahan bangunan, didaur ulang menjadi mulsa untuk
lansekap dan, bahkan kayu bermutu rendah pun berguna karena dapat digunakan sebagai bahan
bakar untuk menghasilkan energi yang ramah lingkungan.

13
Kaca

Kaca membutuhkan waktu sekitar satu juta tahun untuk terurai sepenuhnya. Kaca 100% dapat
didaur ulang dan tidak pernah kehilangan kemurnian atau kualitasnya saat didaur ulang. Mirip
dengan bahan daur ulang lainnya, kaca daur ulang juga menghemat banyak energi.

Manfaat recycle

Ilustrasi Limbah Credit: unsplash.com/Jasmine

Recycle memberi manfaat terutama bagi lingkungan. Manfaat ini bisa dirasakan dan berdampak
pada kehidupan dalam jangka panjang. Berikut manfaat positif dari recycle:

Menghemat sumber daya

Saat me-recycle, bahan bekas diubah menjadi produk baru, sehingga mengurangi kebutuhan
untuk mengonsumsi sumber daya alam. Jika bahan bekas tidak didaur ulang, produk baru dibuat
dengan mengekstraksi bahan mentah segar dari bumi. Ini seperti melalui pertambangan dan
kehutanan. Recycle membantu melestarikan bahan baku penting dan melindungi habitat alami
untuk masa depan.

Hemat energi

Menggunakan bahan daur ulang dalam proses pembuatannya menggunakan energi yang jauh
lebih sedikit daripada yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk baru dari bahan mentah. Ini
bahkan bahkan ketika membandingkan semua biaya terkait termasuk transportasi.
14
Ditambah ada penghematan energi ekstra karena lebih banyak energi yang dibutuhkan untuk
mengekstrak, memurnikan, mengangkut dan mengolah bahan baku siap industri dibandingkan
dengan menyediakan bahan siap industri.

Melindungi lingkungan

Daur ulang mengurangi kebutuhan untuk ekstraksi (penambangan, penggalian dan penebangan),
pemurnian dan pengolahan bahan mentah yang semuanya menciptakan polusi udara dan air yang
substansial. Karena proses recycle ini menghemat energi, itu juga mengurangi emisi gas rumah
kaca, yang membantu mengatasi perubahan iklim.

Mengurangi timbunan sampah

Saat me-recycle, bahan yang dapat didaur ulang diolah kembali menjadi produk baru, dan
akibatnya jumlah sampah yang dikirim ke TPA berkurang. Ini bisa membantu mengurangi
tumpukan sampah yang berpotensi merusak lingkungan.

Sekilas tentang reduce

Setelah mengetahui apa itu recycle, penting juga mengetahui arti reduce dan reuse. Reduce
berarti meminimalkan jumlah limbah yang dihasilkan sehari-hari. Mengurangi jumlah limbah
yang dihasilkan adalah cara yang bagus untuk memberi manfaat bagi lingkungan.

Cara melakukan reduce adalah membeli barang yang hanya dibutuhkan, memilih produk dengan
sedikit kemasan, membeli produk dalam jumlah besar, dan memilih produk atau kemasan yang
bisa digunakan kembali.

Ringkasan data yang dapat diambil :

Recycle adalah istilah yang juga dikenal dengan daur ulang. Dengan recycle, limbah diolah
sedemikian rupa menjadi barang yang bisa digunakan kembali.

15
Recycle adalah upaya yang sangat bermanfaat bagi komunitas dan lingkungan. Mengolah limbah
menjadi salah satu cara menyelamatkan lingkungan dari pemanasan global. Recycle adalah
kegiatan yang bisa membantu menghemat uang, energi, dan sumber daya alam. Bahan-bahan
yang bisa di-recycle yaitu : Limbah kertas dan karton, logam, plastik, elektronik, kaca, kayu, dan
lainnya. Manfaat dari recycle antara lain : Menghemat sumber daya, hemat energi, melindungi
lingkungan, mengurangi timbungan sampah.

Dalam mendaur ulang sampah tidak lepas dari kegiatan reduce. Reduce berarti meminimalkan
jumlah limbah yang dihasilkan sehari-hari. Mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan adalah
cara yang bagus untuk memberi manfaat bagi lingkungan.

Cara melakukan reduce adalah membeli barang yang hanya dibutuhkan, memilih produk dengan
sedikit kemasan, membeli produk dalam jumlah besar, dan memilih produk atau kemasan yang
bisa digunakan kembali

16
PENYAJIAN DATA

a. Apakah Anda sering menggunakan produk berbahan plastik?

b. Apakah Anda suka mengumpulkan sampah plastik? (Contoh : botol bekas)

17
c. Apa Anda sudah merasakan dampak yang ditimbulkan sampah plastik?

d. Bagaimana dampak yang ditimbulkan dari sampah plastik itu?

18
e. Apakah diperlukan pengolahan dan mendaur ulang sampah-sampah plastik?

f. Bagaimana pengelolaan sampah plastik yang efektif menurut Anda?

19
20
21
g. Apakah Anda yakin jika sampah-sampah plastik didaur ulang akan menghasilkan sesuatu
yang berguna?

22
h. Jika ada suatu komunitas atau badan yang mewadahi pendaur ulangan sampah-sampah
plastik apakah Anda setuju?

i. Jika sudah ada komunitas tersebut, apakah Anda mau ikut membantu dengan mengurangi
penggunaan produk berbahan plastik? (Misal : menggunakan tas belanja berbahan kain)

23
PENARIKAN KESIMPULAN

Berdasarkan data yang saya peroleh, dapat disimpulkan bahwa terdapat banyak
masyarakat yang sudah memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dengan
mendaur ulang sampah. Tingginya minat masyarakat untuk dapat bergabung dalam suatu
komunitas daur ulang dapat dilihat pada hasil penyajian data bahwa mereka sangat setuju
dengan adanya komunitas daur ulang sampah.

Ini menandakan jika minat masyarakat terhadap kepedulian akan lingkungan semakin
meningkat. Namun, ada juga yangbelum memmahami akan pentingnya menjaga kelestarian
lingkungan dengan mendaur ulang sampah. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan
menjaga kelestarian lingkungan.

Dari salah satu narasumber pendaur ulang sampah plastik mengungkapkan bahwa ia
melakukan kegiatan tersebut dikarenan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian
lingkungan, serta di masa pandemi covid-19 masyarakat lebih kreatif untuk berinovasi
membuat kerajian yang dapat diperjual belikan.

Masyarakat kian sadar bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama, untuk itu
diperlukan wadah atau komunitas yang dapat memfasilitasi kegiatan daur ulang sampah
tersebut.

24
TINDAK LANJUT
Dewasa ini menjaga kelestarian lingkungan menjadi urgensi semua pihak, tidak hanya
pemerintah, masyarakat juga harus ikut andil dalam menajga kelesetarian lingkungan.
Dengan keikutsertaan masyarakat kelestarian lingkungan dapat terjaga dengan baik.

Di era pandemi covid-19, masyarakat banyak menghabiskan waktu dengan kegiatan- kegitan
yang positif, salah satunya adalah mendaur ulang sampah. Kegiatan mendaur ulang sampah
banyak manfaatnya, selain menjaga lingkungan, mendaur ulang sampah juga dapat
menghasilkan pundi-pundi rupiah.

Berdasarkan data yang telah saya kumpulkan, saya mempunyai inisiatif untuk
memulai membentuk komunitas peduli lingkungan dengan fokus kegitan mendaur ulang
sampah plastik. Ternyata sebagian besar masyarakat belum mengetahui akan adanya wadah
atau komunitas seperti ini.

Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat sekitar tempat tinggal saya dapat lebih peduli
akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan agar bumi yang kita tinggali
dapat terus lestari. Dari kegitan tersebut masyarakat dituntut untuk aktif mengumpulkan
sampah plastik setiap minggunya, kemudian hasil dari pengumpulan sampah tersebut dibuat
kerajinan seperti pot bunga, vas bunga, tas dan lainnya. Hal ini, tentunya menambah
kreatifitas masyarakat juga menguntungkan. Diharapkan dengan adanya komunitas peduli
lingkungan ini nantinya, saya dapat membantu banyak masyarakat lainnya dalam ikut serta
menjaga kelestarian lingkungan juga meberdayakan masyarakat agar mempunyai ekonomi
lebih baik lagi.

25
26

Anda mungkin juga menyukai