R DENGAN ANEMIA DI
RUANG RAWAT INAP ASTER RSUD DR. CHASBULLAH
ABDULLMADJID KOTA BEKASI
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Pada Tahap Stase Keperawatan Medikal Bedah
Disusun Oleh:
Lilis Apriyani
0432950921012
JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANI SALEH
BEKASI, 2021
LAMPIRAN 1
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
I. IDENTITAS
1. Identitas Pasien 2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. R Nama : Tn. M
Usia. : 65 Tahun Usia : 40 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan Jenis Kelamin : Laki-Laki
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan. :- Pekerjaan : Wiraswasta
Gol Darah. :O Hubungan dengan pasien : Anak
Alamat : Jln. Kemang Sari No.51
Jati Bening Baru
Klein Anemia
V. RIWAYAT KEPERAWATAN PASIEN
1. Pola Aktifitas Sehari-hari (ADL berkaitan dengan penyakit)
BAK BAK
Pola Eliminasi Jumlah: 1500 cc Jumlah: 1000 cc
BAK : Warna: kuning keruh Warna: kuning keruh
BAB : Bau: khas Bau: khas
Masalah: tidak ada Masalah: tidak ada
Balanced cairan :
b. Hidung
Inspeksi dan palpasi : Amati bentuk tulang hidung dan posis septum nasi adakah
pembengkokan (+/-), Amati meatus : perdarahan (+/-), Kotoran (+/-), Pembengkakan (+/-
), pembesaran / polip (+/-)
c. Mulut
Amati bibir : Kelainan konginetal ( labioscisis, palatoscisis, atau labiopalatoscisis), warna
bibir pucat, lesi (+/-), Bibir pecah (+/-), Amati gigi ,gusi, dan lidah : Caries (+/-), Kotoran (+/-
), Gigi palsu (+/-), Gingivitis (+/-), Warna lidah uraikan pucat., Perdarahan (+/-), dan abses (+/-
). Amati orofaring atau rongga mulut : Bau mulut/halitosis (+/-), Benda asing (+/-)
d. Telinga
Amati bagian telinga luar: Bentuk simetris Ukuran kecil dan sama rata Warna hitam, lesi (+/-),
nyeri tekan (+/-), peradangan (+/-), penumpukan serumen (+/-), jika memungkinkan periksa
dengan otoskop area membran tympany amati: warna kuning, transparansi tidak ada,
perdarahan (+/-), perforasi (+/-).
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
E. Pemeriksaan Thoraks/dada
a. PEMERIKSAAN PARU
INSPEKSI
- Bentuk torak (Normal chest / Pigeon chest / Funnel chest / Barrel chest),
- Susunan ruas tulang belakang (Kyposis / Scoliosis / Lordosis),
- Bentuk dada (simetris / asimetris),
- Keadaan kulit bersih
- Retrasksi otot bantu pernafasan : Retraksi intercosta (+/-), retraksi suprasternal (+/-),
Sternomastoid (+/-), pernafasan cuping hidung (+/-).
- Pola nafas : normal
- Amati : cianosis (+/-), batuk (produktif/kering/darah).
PALPASI
Pemeriksaan taktil/vocal fremitus : getaran antara kanan dan kiri teraba (sama/tidak sama).
Lebih bergetar sisi .-.
PERKUSI
Area paru : (sonor/Hipersonor/dullnes)
AUSKULTASI
- Suara nafas Area Vesikuler : (bersih/halus/kasar); Area Bronchial : (bersih/halus/kasar); Area
Bronkovesikuler (bersih/halus/kasar)
- Suara Ucapan Terdengar : Bronkophoni (+/-), Egophoni (+/-), Pectoriloqui (+/-)
- Suara tambahan Terdengar : Rales (+/-), Ronchi (+/-), Wheezing (+/-), Pleural fricion
rub (+/-), bunyi tambahan lain tidak ada
- Keluhan lain yang dirasakan terkait Pemeriksaan Torak dan Paru : tidak ada
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
b. PEMERIKSAAN JANTUNG
INSPEKSI
Ictus cordis (+/-), pelebaran - cm, Capillary refill time (CRT): - detik
PALPASI
Pulsasi pada dinding torak teraba : (Lemah/Kuat/Tidak teraba)
PERKUSI
Batas-batas jantung normal adalah :
Batas atas : sonor (N = ICS II)
Batas bawah : sonor (N = ICS V)
Batas Kiri : sonor (N = ICS V Mid Clavikula Sinistra)
Batas Kanan : sonor (N = ICS IV Mid Sternalis Dextra)
*ICS = IntraCosta
AUSKULTASI
BJ I terdengar (tunggal/ganda, (keras/lemah), (reguler/irreguler) BJ II terdengar
(tunggal/ganda), (keras/lemah), (reguler/irreguler) Bunyi jantung tambahan : BJ III (+/-),
Gallop Rhythm (+/-), Murmur (+/-),
Keluhan lain terkait dengan jantung : tidak ada
Derajat NYHA: -
Derajat AHA: -
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
AUSKULTASI
Frekuensi peristaltic usus 22 x/menit (N = 5 – 35 x/menit), Borborygmi (+/-)
PALPASI
Palpasi Hepar (diskripsikan) :Nyeri tekan (+/-), pembesaran (+/-), perabaan (keras/lunak),
permukaan (halus/berbenjol-benjol), tepi hepar (tumpul/tajam) . (N = hepar tidak teraba).
Palpasi Lien : Gambarkan garis bayangan Schuffner dan pembesarannya tidak ada Dengan
Bimanual lakukan palpasi dan deskripsikan nyeri tekan terletak pada garis Scuffner ke
berapa ? .............(menunjukan pembesaran lien )
Palpasi Appendik (Buatlah garis bayangan untuk menentukan titik Mc. Burney): nyeri tekan
(+/-), nyeri lepas (+/-), nyeri menjalar kontralateral (+/-),
Palpasi Ginjal (Bimanual diskripsikan): nyeri tekan (+/-), pembesaran (+/-). (N = ginjal tidak
teraba).
Palpasi Bladder (teraba/tidak teraba)
Shifting Dullness (+/), Fluid Thrill (+/-), Lingkar perut …. cm
PERKUSI
Normalnya hasil perkusi pada abdomen adalah tympani.
Keluhan lain yang dirasakan terkait dengan Pemeriksaan Abdomen : tidak ada
Perkusi Ginjal pada Costo Vertebra Angel : tidak ada
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
G. Pemeriksaan Genetalia dan Rektal (Jika memungkinkan dan sesuai dengan gangguan
penyakit pada system terkait)
a. Pada Wanita
Inspeksi
Kebersihan rambut pubis (bersih / kotor), lesi (-), eritema (-), keputihan (-), peradangan (-)
Lubang uretra : stenosis /sumbatan (+/-), Kebersihan perineum (+/-)
b. Kateter
Jumlah Urin : - cc, Warna: kuning keruh bau: khas Jernih (+/-), Endapan (+/-)
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
H. Pemeriksaan Punggung Dan Tulang Belakang
Lesi pada kulit punggung (+/-), kelainan bentuk tulang belakang (+/-):
Skoliosis/Lordosis/Kifosis, deformitas pada tulang belakang (+/-), fraktur (+/-), nyeri
tekan (+/-).
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
I. Pemeriksaan Ektremitas/Muskuloskeletal
a. Inspeksi
Otot antar sisi kanan dan kiri (simetris/asimetris), deformitas (+/-), fraktur (+/-), lokasi fraktur
tidak ada jenis fraktur tidak ada kebersihan luka tidak ada, terpasang Gips/casting (+/-),
Traksi (+/-)
b. Palpasi
Udema : tidak ada Derajat pitting edema pretibial: I/II/III/IV Lingkar lengan : 2,35
Lakukan uji kekuatan otot pada kedua ekstermitas kanan dan kiri hasil : kekuatan otot tidak
ada kelainan, gerakan tubuh yang normal melawan gravitasi dan melawan tahanan penuh
Skala Presentasi Karakteristik
Kekuatan
Normal
0 0 Kontraksi otot tidak terdeteksi (paralisis sempurna)
1 10 Tidak ada Gerakan, konstraksi otot dapat dipalpasi
atau dilihat
2 25 Gerakan otot penuh melawan gravitasi, dengan
ditopang
3 50 Gerakan normal melawan gravitasi
4 75 Gerakan penuh normal melawan gravitasi dan
melawan tahanan minimal
5 100 Kekuatan otot tidak ada kelainan, Gerakan penuh yang
normal melawan gravitasi dan melawan tahanan
penuh
Lakukan uji ROM dengan Goniometer pada segmen tubuh yang mengalami masalah:
kelemahan/kelumpuhan: hasil tidak ada masalah
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
J. Pemeriksaan Fungsi Pendengaran/Penghidu/tengorokan
Uji ketajaman pendengaran (Tes bisik, Dengan arloji, Uji weber): seimbang/lateralisasi
kanan/lateralisasi kiri;
Uji rinne : hantaran tulang lebih keras/lemah/sama dibanding dengan hantaran udara: tidak
ada masalah
Uji swabach: memanjang
Uji Ketajaman Penciumanan dengan menggunakan rangsang bau-bauan yang tidak
menimbulkan iritasi.: penciuman masih bagus
Pemeriksaan tenggorokan: lakukan pemeriksaan tonsil, nyeri telan (+/-), mucositis (+/-),
kemerahan (+/-), berbercak putih (+/-).
VIII - Auditorius Terdengar dengan baik antara telinga kanan dan kiri
Pengkajian Luka
Tissue: Warna dasar Luka (Red/Yellow/Black), Luas Luka ( … cm) lebar luka ( …. cm) Under
mining (-), Tunneling (-)
Inflamasi : Pencucian luka: NaCl / Cairan pencuci luka mengandung antiseptic, Kemerahan
pada kulit sekitar luka (-), kulit sekitar luka teraba hangat (-)
Moisturized: Jumlah Slough (sedikit/sedang/banyak), Luka kering (-), tipe exudat
(serosa/hemoserosa/sanguine/purulent)
Epitelisasi/Edge of wound: selulitis (-). Edema (-), benda asing (-), Maserasi (-), epitelisasi (-),
Rolled edges (-), Attached (-), Non-attached (-), excoriation (-), hyperkeratosis (-), callus (),
Ec-zema (-)
Jika luka tekan pengkajian dilanjut dengan pengkajian Braden Scale atau Norton Scale
Gunakan form terpisah untuk pengkajian luka lebih lengkap termasuk lokasi luka dan
dokumentasi luka
b. Pemeriksaan Rambut
Ispeksi dan Palpasi : Penyebaran (merata/tidak), Bau tidak ada rontok (+/-), warna .Alopesia
(-), Hirsutisme (-), alopesia (-),
c. Pemeriksaan Kuku
Inspeksi dan palpasi : warna pucat, bentuk panjang, dan kebersihan kuku (+/-)
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG :
Jika ada lampirkan dan jelaskan gambaran hasil foto Rongent, tanggal pemeriksaan, USG,
EEG, EKG, CT-Scan, MRI, Endoscopy dll (foto pemeriksaan penunjang dilampirkan dalam satu
lembar ukuran A-4 utuh)
VII. TINDAKAN DAN TERAPI
Tindakan apa saja yang sudah dilakukan untuk menolong keselamatan pasien dan terapi
farmakologis (obat-obatan) apa saja yang sudah diberikan. Tuliskan dosis, indikasi, kontra
indikasi, efek samping terapi.
RL/ Ringer Laktat infse 90%
Omeprazole 40 mg 2x/sehari
Sucralfat syr 3x/1 sdt
Ondancetron 4mg 2xsehari
Lampiran 2
FORMAT ANALISA DATA
Nama Pasien : Ny. R
Ruang Rawat : Aster
Diagnosis Medis : Anemia
No Data Obyektif/Subyektif Etiologi Masalah Keperawatan TTD
Mahasiswa
1 DS : Penurunan konsentrasi Perfusi perifer tidak
- Klien mengatakan lemas hemoglobin efektif
- Klien mengatakan kepala
terasa pusing
DO :
- Klien tampak lemas dan
lesu
- Klien tampak pucat
- TTD : 120/60 mmHg
- HB : 8.0 g/dL
2 DS : Ketidakmampuan Defisit nutrisi
- Klien mengatakan kurang mencerna makanan
nafsu makan
- Klien mengatakan badan
terasa lemas
DO :
- Klien tampak tidak
menghabiskan makanannya
- Mukosa bibir klien nampak
kering
- Klien tampak lesu dan
lemas
3 DS : Kelemahan fisik Intoleransi aktivitas
- Klien mengatakan sulit
beraktivitas sendiri karena
lemas
DO :
- Klien tampak berbaring di
tempat tidur
4 DS : Gejala penyakit Gangguan rasa nyaman
- Klien mengatakan mual
- Klien mengatakan tidak
nyaman
DO :
- Klien tampak pucat
- Klien tampak merintih
5 DS : Ketidakadekuatan Resiko infeksi
- Klien mengatakan kaki pertahanan tubuh
klien terasa dingin sekunder (penurunan
DO : hemoglobin)
- Klien sudah terpasang infus
- Hb : 8.0 g/dL
Lampiran 3
Lampiran 6
FORMAT CATATAN PERKEMBANGAN
Nama Pasien : Ny. R
Ruang Rawat : Aster
Diagnosis Medis : Anemia