Kasih Ibu, kepada Beta

Seorang ibu muda metropolitan, memilin-milin rambutnya yang berwarna merah, lalu

memutar-mutar cincin berliannya.

Ibu muda : Apakah anak saya bakal ketemu, pak?

Polisi : Saya harus tahu ciri-cirinya dulu. Perawakannya bagaimana bu?

Ibu muda terdiam. Lalu melirik wanita setengah baya di sampingnya.

Ibu muda : Gimana sus?

Suster: Agak gendut, matanya besar, warnanya coklat muda. Rambutnya agak panjang

dan berantakan, tapi halus sekali, seperti beludru...

Polisi : Sifatnya?

Ibu muda kembali terdiam sambil sesekali melihat layar telepon pintarnya dan mengetik

dengan cepat.

Suster : Periang dan gampang akrab, pak. Mungkin itu juga pak kenapa dia hilang

sekarang...

Sang suster menjawab dengan sedikit menahan tangis.

Polisi : Umurnya?
Ibu muda: Gimana sus?

Suster : Lima tahun pak, tapi pintarnya hampir seperti anak SD.

Polisi : Nama lengkapnya?

Ibu muda terdiam. Dan memencet tombol telepon di gawai pintarnya.

Ibu muda : Papah? Pah, kirim WA nama lengkap Siska ya pah. SEGERA.

Suster : Prasiska Ratriasri Andira, pak. Panggilannya Siska.

Lumajang, 29 Desember 2021